Integritas Publik
Integritas Publik
Lakon-lakon para wakil rakyat di Kota ini, sudah menjadi tontonan yang tak menarik lagi
bagi siapa saja yang menyadari statusnya sebagai rakyat–pemegang kedaulatan di Negara ini.
Suguhan pemberitaan media massa cetak maupun elektronik dalam kurun waktu hampir setahun
ini, tidak jarang dipublikasikan lakon-lakon mereka. Bagi kami–rakyat yang berdaulat, merasa
prihatin–untuk tidak mengatakan menyesal, karena banyak waktu telah terbuang sia-sia,
sehingga agenda pemerintahan untuk melayani rakyat cenderung terabaikan. Saya tercengang
sesaat ketika membaca SKH Timor Express, salah satu edisinya, Kamis, 3 Nopember 2011,
halaman 10, tertera pernyataan Sdra Tellendmark J. Daud, yakni: Pembahasan yang dilakukan
bersama oleh beberapa anggota DPRD Kota Kupang bersama Ketua DPRD Kota Kupang itu
ujung-ujungnya hanya uang. Entah apa maksud pernyataan itu, namun pertanyaannya, apakah
para wakil rakyat di Kota ini masih memiliki roh Integritas Publik?