I. PENDAHULUAN
A. Umum
Teknologi Informasi (IT) adalah istilah umum teknologi untuk membantu manusia dalam
membuat, mengubah, menyimpan, mengomunikasikan, dan menyebarkan informasi.
Teknologi informasi merupakan suatu teknologi yang memiliki fungsi dalam mengolah data,
memproses data, memperoleh, menyusun, menyimpan, mengubah data dengan segala macam
cara untuk mendapatkan informasi yang bermanfaat atau juga berkualitas. Selain itu fungsi
dari teknologi informasi adalah untuk memecahkan suatu masalah, membuka kreativitas,
meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam aktivitas manusia.
Teknologi informasi pada zaman sekarang sangat diperlukan untuk mempercepat pelayanan
publik. Agar pelayanan publik menjadi lebih mudah dan efisien, maka dapat digunakan
teknologi informasi untuk mendukungnya. Layanan publik adalah sebuah layanan yang
dapat digunakan atau diakses oleh publik atau masyarakat.
Lapas Perempuan Semarang merupakan salah satu Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan
yang bernaung dibawah Kmenkumham RI. Sebagai UPT, maka Lapas Perempuan Semarang
tentunya memiliki berbagai layanan publik. Layanan publik yang ada di Lapas Perempuan
Semarang ada berbagai macam, misalnya saja kunjungan online, video call, dan sebagainya.
Untuk mempermudah layanan tersebut, maka diperlukan teknologi informasi.
C. Ruang Lingkup
Penerapan Teknologi Informasi Terhadap Layanan Publik di Lapas Perempuan Kelas IIA
Semarang pada triwulan I tahun 2022 digunakan untuk layanan integrasi (SDP), kunjungan
(SDP).
D. Dasar Hukum
1. Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1995 tentang Perbaikan dan
Peningkatan Mutu Pelayanan Aparatur Kepada Masyarakat;
2. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi Republik
Indonesia Nomor 90 Tahun 2021 Tentang Pembangunan Dan Evaluasi Zona Integritas
Menuju Wilayah Bebas Dari Korupsi Dan Wilayah Birokrasi Bersih Dan Melayani Di
Instansi Pemerintah;
3. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor: 63/KEP/M.PAN/7/2003
tentang Pedoman Umum Penyelenggaraan Pelayanan Publik;
4. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor : KEP/26/
/M.PAN/2004 tentang Petunjuk Teknis Transparansi dan Akuntabilitas Dalam
Penyelenggaraan Pelayanan Publik ;
5. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 17
Tahun 2017 Tentang Pedoman Penilaian Kinerja Unit Penyelenggara Pelayanan Publik.
B. Saran
Fitur yang ada di SDP sudah digunakan dalam berbagai bidang. Namun,untuk
memaksimalkan fungsinya maka dapat diperlengkap agar informasi mengenai WBP lebih
lengkap dan lebih optimal ketika digunakan.
V. PENUTUP
Demikian laporan pelaksanaan Teknologi Informasi di Lapas Perempuan Kelas IIA Semarang
Triwulan I Tahun 2022.
Dibuat di Semarang
Ketua Pokja VI