Penumpang dan bagasi kabin transfer internasional dapat langsung masuk ruang tunggu
dengan ketentuan:
a. adanya perjanjian kerjasama tentang penerapan standarisasi antara Direktur Jenderal
dengan otoritas penerbangan negara-negara.
b. BUBU dan PUAU mengajukan permohonan validasi bandar udara asal kepada
Direktur Jenderal.
c. Direktorat Jenderal melakukan proses validasi.
d. hasil validasi dimuat dalam Program Keamanan Angkutan Udara
Pemisahan Antara Penumpang yang Sudah dan yang Belum Diperiksa.apabila tercampu
maka yang harus di lakukan ialah:
1. mengeluarkan seluruh penumpang dan bagasi kabinnya dari ruang tunggu;
2. melakukan penyisiran keamanan
3. Setelah penyisiran selesai, maka penumpang dan bagasi kabinnya dilakukan
pemeriksaan keamanan ulang sebelum memasuki ruang tunggu
Apabila penumpang dan bagasi kabin bercampur dengan orang yang belum diperiksa masuk
ke dalam pesawat udara, maka dilakukan ialah:
a. UPBU dan BUBU memberitahu kapten penerbang untuk menurunkan seluruh
penumpang dan bagasi kabinnya untuk dilakukan pemeriksaan keamanan ulang.
b. UPBU dan PUAU mengeluarkan seluruh penumpang dan bagasi kabinnya dari
pesawat.
c. UPBU dan BUBU memeriksa sebelum masuk ke kepesawat.
d. BUBU dan PUAU melakukan pemeriksaan keamanan pesawat.