Anda di halaman 1dari 3

SKL, KI, dan KD

IPA Kelas IX

A. Standar Kompetensi Lulusan (SKL)

Setiap lulusan satuan pendidikan dasar dan menengah memiliki kompetensi pada tiga dimensi, yaitu: sikap,
pengetahuan, dan keterampilan.

Dimensi Sikap Dimensi Pengetahuan Dimensi Keterampilan


Memiliki perilaku yang Memiliki pengetahuan faktual, Memiliki keterampilan berpikir dan
mencerminkan sikap: konseptual, prosedural, dan bertindak:
1. beriman dan bertakwa kepada metakognitif pada tingkat teknis, 1. kreatif,
Tuhan YME, spesifik, detil, dan kompleks 2. produktif,
2. berkarakter, jujur, dan peduli, berkenaan dengan: 3. kritis,
3. bertanggungjawab, 1. ilmu pengetahuan, 4. mandiri,
4. pembelajar sejati sepanjang 2. teknologi, 5. kolaboratif, dan
hayat, dan 3. seni, dan 6. komunikatif
5. sehat jasmani dan rohani 4. budaya. melalui pendekatan ilmiah sesuai
sesuai dengan perkembangan anak di Mampu mengaitkan pengetahuan di dengan yang dipelajari di satuan
lingkungan keluarga, sekolah, atas dalam konteks diri sendiri, pendidikan dan sumber lain secara
masyarakat dan lingkungan alam keluarga, sekolah, masyarakat dan mandiri
sekitar, bangsa, negara, dan kawasan lingkungan alam sekitar, bangsa,
regional. negara, dan kawasan regional.

Istilah pengetahuan Faktual, Konseptual, Prosedural, dan Metakognitif pada satuan pendidikan SMA dijelaskan pada
matriks berikut.

Faktual Pengetahuan teknis dan spesifik tingkat sederhana berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya terkait dengan masyarakat dan lingkungan
alam sekitar, bangsa, negara, dan kawasan regional.

Konseptual Terminologi/istilah dan klasifikasi, kategori, prinsip, generalisasi dan teori, yang
digunakan terkait dengan pengetahuan teknis dan spesifik tingkat sederhana
berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya terkait dengan
masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, dan kawasan regional.

Prosedural Pengetahuan tentang cara melakukan sesuatu atau kegiatan yang terkait dengan
pengetahuan teknis, spesifik, algoritma, metode tingkat sederhana berkenaan dengan
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya terkait dengan masyarakat dan
lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, dan kawasan regional.

Metakognitif Pengetahuan tentang kekuatan dan kelemahan diri sendiri dan menggunakannya
dalam mempelajari pengetahuan teknis dan spesifik tingkat sederhana berkenaan
dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya terkait dengan masyarakat
dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, dan kawasan regional.
Gradasi untuk dimensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan antar jenjang pendidikan memperhatikan:
a. perkembangan psikologis anak;
b. lingkup dan kedalaman;
c. kesinambungan;
d. fungsi satuan pendidikan; dan
e. lingkungan.

B. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar

Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3)
pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler,
kokurikuler, dan/atau ekstrakurikuler.

Rumusan Kompetensi Sikap Spiritual yaitu “Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya”. Adapun
rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu “Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, dan percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan social dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran

tidak langsung (indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan
karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung dan
dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

Kompetensi Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan dirumuskan sebagai berikut ini.

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)


3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan 4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah
prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
fenomena dan kejadian tampak mata (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan
mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori

KOMPETENSI DASAR PENGETAHUAN KOMPETENSI DASAR KETERAMPILAN


3.1 Menghubungkan sistem reproduksi pada manusia 4.1 Menyajikan hasil penelusuran informasi dari
dan gangguan pada sistem reproduksi dengan berbagai sumber terkait kesehatan dan upaya
penerapan pola hidup yang menunjang kesehatan pencegahan gangguan pada organ reproduksi
reproduksi
3.2 Menganalisis sistem perkembangbiakan pada 4.2 Menyajikan karya hasil perkembangbiakan pada
tumbuhan dan hewan serta penerapan teknologi tumbuhan
pada sistem reproduksi tumbuhan dan hewan.
3.3 Menerapkan konsep pewarisan sifat dalam 4.3 Menyajikan hasil penelusuran informasi dari
pemuliaan dan kelangsungan makhluk hidup berbagai sumber terkait tentang tanaman dan
hewan hasil pemuliaan
KOMPETENSI DASAR PENGETAHUAN KOMPETENSI DASAR KETERAMPILAN
3.4 Menjelaskan konsep listrik statis dan gejalanya 4.4 Menyajikan hasil pengamatan tentang gejala listrik
dalam kehidupan sehari-hari, termasuk kelistrikan statis dalam kehidupan sehari-hari
pada sistem saraf dan hewan yang mengandung
listrik
3.5 Menerapkan konsep rangkaian listrik, energi dan 4.5 Menyajikan hasil rancangan dan pengukuran
daya listrik, sumber energi listrik dalam kehidupan berbagai rangkaian listrik
sehari-hari termasuk sumber energi listrik
alternatif, serta berbagai upaya menghemat energi
listrik
3.6 Menerapkan konsep kemagnetan, induksi 4.6 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan
elektromagnetik, dan pemanfaatan medan magnet distribusi normal dan penarikan kesimpulannya
dalam kehidupan sehari-hari termasuk
pergerakan/navigasi hewan untuk mencari
makanan dan migrasi
3.7 Menerapkan konsep bioteknologi dan perannya 4.7 Membuat salah satu produk bioteknologi
dalam kehidupan manusia konvensional yang ada di lingkungan sekitar
3.8 Menghubungkan konsep partikel materi (atom, 4.8 Menyajikan hasil penyelidikan tentang sifat dan
ion,molekul), struktur zat sederhana dengan sifat pemanfaatan bahan dalam kehidupan sehari-hari
bahan yang digunakan dalam kehidupan sehari-
hari, serta dampak penggunaannya terhadap
kesehatan manusia
3.9 Menghubungkan sifat fisika dan kimia tanah, 4.9 Menyajikan hasil penyelidikan tentang sifat-sifat
organisme yang hidup dalam tanah, dengan tanah dan pentingnya tanah bagi kehidupan
pentingnya tanah untuk keberlanjutan kehidupan
3.10 Menganalisis proses dan produk teknologi ramah 4.10 Menyajikan karya tentang proses dan produk
lingkungan untuk keberlanjutan kehidupan teknologi sederhana yang ramah lingkungan

Pontianak, Juli 2021


Mengetahui
Kepala Sekolah Waka Kurikulum Guru Mata Pelajaran

Janty, S.E., M.M. Eddy, M.Kom. Kartini Desyani Tindaon, S.Pd.


NIP. - NIP. - NIP. -

Anda mungkin juga menyukai