BAB III
METODE PENELITIAN
B. Subyek Penelitian
Subyek penelitian ini adalah siswa kelas XI IPS-1SMANegeri 6 Kendari yang terdaftar
pada semester ganjil tahun pelajaran 2021/2022, yang berjumlah 30 orang terdiri dari 20
siswi perempuan dan 10 siswa laki-laki.
C. Jenis Penelitian
Sesuai dengan masalah yang diteliti, maka jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan
Kelas (PTK), menurut Kunandar bahwa PTK merupakan suatu kegiatan yang dilakukan oleh
guru atau bersama-sama dengan orang lain (kolaborasi) yang bertujuan untuk memperbaiki
atau meningkatkan mutu proses pembelajaran dikelas (Iskandar, 2012: 21).
Untuk mencapai tujuan penelitian maka, ada tiga faktor yang diselidiki dalam penelitian
ini yaitu:
1. Faktor hasil belajar: melihat perkembangan atau kemampuan siswa selama proses belajar
mengajar dengan menerapkan pendekatn saintifik pada materi pokok persebaran flora dan
fauna.
2. Faktor siswa: untuk melihat peningkatan aktifitas dan pemahaman konsep siswa dalam
mempelajari geografi khususnya pada materi pokok persebaran flora dan fauna.
3. Faktor guru: yang diamati adalah bagaimana guru mempersiapkan dan melaksanakan
pembelajaran dengan menerapkan pendekatan Saintifik.
34
E. Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan menyelidiki variabel
penelitian yaitu pemahaman konsep siswa yang diajar dengan menggunakan pendekatan
saintifik. Penelitian tindakan kelas ini merupakan proses pengkajian melalui sistem
berdaur atau siklus seperti Gambar berikut:
Orientasi perencanaan
Refleksi SIKLUS I
Pelaksanaan tindakan
Pengamatan
Belum Terselesaikan
Perbaikanperencanaan
Refleksi
SIKLUS II Pelaksanaan tindakan
Pengamatan
Terselesaikan
F. Prosedur Penelitian
Prosedur penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan sebanyak dua siklus. Tiap siklus
dilaksanakan dalam dua kali pertemuan.Dasar pelaksanaan setiap siklus adalah capaian
atau perubahan aktivitas yang dicapai siswa sehubungan dengan faktor-faktor yang
35
diselidiki, untuk melihat sejauh mana pemahaman siswa siswi dalam pokok pembahasan
persebaran flora dan fauna.
Dengan mengacu pada desain penelitian, maka prosedur penelitian tindakan untuk tiap
siklus meliputi: 1) perencanaan; 2) pelaksanaan tindakan; 3) observasi dan evaluasi; dan
4) refleksi dalam setiap siklus. Secara rinci prosedur penelitian tindakan kelas ini dapat
dijabarkan sebagai berikut:
SIKLUS 1
1. Perencanaan
Dalam menggunakan Pendekatan Saintifik dengan materi persebaran flora dan fauna,
maka langkah selanjutnya adalah menyiapkan beberapa hal yang harus dipersiapkan saat
pelaksanaan tindakan yaitu sebagai berikut:
a. Membuat desain pembelajaran atau menyusun Rencana Pelaksanan Pembelajaran
(RPP) sesuai dengan tahap-tahap pendekatan saintifik yang akan diterapkan untuk
meningkatkan pemahaman siswa kelas XI IPS-1SMAN 6 Kendari pada materi
pokok persebaran flora dan fauna, yaitu RPP 01 untuk pertemuan pertama dan RPP
02 untuk pertemuan kedua.
b. Membuat Lembar Kerja Siswa (LKS) sesuai dengan materi yang akan diberikan,
yaitu LKS 01 untuk pertemuan pertama dan LKS 02 untuk pertemuan kedua
c. Mempersiapkan format pengamatan untuk mengamati situasi dan kondisi kegiatan
pembelajaran, yaitu lembar pengamatan untuk aktivitas siswa dan lembar
pengamatan untuk aktivitas guru.
d. Menyiapkan soal-soal untuk evaluasi tindakan tiap siklus untuk mengetahui
pemahaman siswa (tes siklus I) setalah mengikuti kegiatan pembelajaran, dan
membuat kunci jawaban yang digunakan dalam penelitan.
2. Pelaksanaan Tindakan
Kegiatan yang dilakukan dalam tahap ini adalah melaksanakan pembelajaran dengan
menggunakan Pendekatan Saintifik pada materi pokok persebaran flora dan faunayang
telah dibuat oleh peneliti sesuai dengan rencana pelaksanaan pembelajaran/RPP 01 untuk
pertemuan pertama dan RPP 02 untuk pertemuan kedua.
SIKLUS II
1. Perencanaan
Kegiatan pada tahap siklus II ini meliputi Meninjau kembali desain pembelajaran
terutama pada skenario pembelajaran dalam penerapan Pendekatan Saintifik pada RPP
03 untuk pertemuan ketiga dan RPP 04 untuk pertemuan keempat yang diterapkan pada
siklus II.
a. Membuat Lembar Kerja Siswa (LKS) sesuai dengan materi sesuai dengan materi
yang akan diberikan, yaitu LKS 03 untuk pertemuan ketiga dan LKS 04 untuk
pertemuan keempat.
b. Mempersiapkan lembar pengamatan untuk mengamati situasi dan kondisi kegiatan
pembelajaran, yaitu lembar pengamatan untuk aktivitas siswa dan lembar
pengamatan untuk aktivitas guru.
c. Menyiapkan soal-soal untuk evaluasi tindakan tiap siklus untuk mengetahui
pemahaman siswa (tes siklus II) setalah mengikuti kegiatan pembelajaran, dan
37
G. Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian ini terdiri atas tiga jenis, yaitu:
1. Lembar observasi Guruyang digunakan untuk memperoleh data aktivitas guru
dalam mengelola pembelajaran.
2. Lembar observasi aktivitas siswa yang digunakan untuk memperoleh data tentang
aktivitas siswa.
38
3. Instrumen Tes
Untuk Tes digunakan adalah esaites yaitu tes yang dilaksanakan pada setiap akhir siklus,
tes ini bertujuan untuk menganlisis peningkatan hasil belajar siswa.
H. Indikator Keberhasilan
Pelaksanaan tindakan kelas ini dipandang berhasil apabila sudah memenuhi indikator
keberhasilan tindakan yaitu:
1. Segi Proses
Penelitian tindakan kelas ini dikatakan berhasi jika :
a) Rata-rata aktivitas siswa telah memperoleh minimal 3,0
b) Rata-rata aktivitas guru memperoleh minimal 3,0
2. Segi Hasil
a) Secara individu, jika hasil belajar geografi siswa kelas XI IPS-1SMA Negeri 6
Kendari yang menjadi subjek penelitian telah mencapai ketuntasan belajar minimal
75 sesuai KKM yang ditentukan sekolah.
b) Secara klasikal, jika jumlah siswa yang telah mencapai ketuntasan belajar adalah
minimal 80%.
Jenis data yang diperoleh adalah data kuantitatif dan data kualitatif. Data kuantitatif
diperoleh dari tes hasil belajar sedangkan data kualitatif diperoleh dari lembar observasi.
a. Data mengenai aktivitas siswa diambil dengan menggunakan lembar observasi dengan
cara memberikan skor pada aspek aktivitas yang dilakukan untuk siswa sesuai dengan
kriteria yang telah ditentukan.
39
b. Data mengenai aktivitas mengajar guru diambil dengan menggunakan lembar observasi
dengan cara memberikan skor pada aspek aktivitas mengajar yang dilakukan untuk guru
sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan.
c. Data mengenai hasil belajar Geografi diambil dengan menggunakan tes hasil belajar (tes
siklus) dengan bentuk tes berupa tes essay yang mencakup semua indikator pembelajaran
pada siklus I serta siklus II.
Data dalam penelitian ini dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif kualitatif dan
kuantitatif. Analisis deskriptif kualitatif digunakan untuk memberikan penjelasan mengenai
aktivitas siswa serta kemampuan guru selama proses pembelajaran berlangsung, sedangkan
analisis deskriptif kuantitatif digunakan untuk menyajikan persentase aktivitas guru dalam
mengelola pembelajaran, persentase aktivitas siswa dan presentase ketuntasan hasil belajar
siswa.
Dalam menentukan nilai hasil belajar siswa rentang nilai yang digunakan untuk tes uraian
dalam penelitian ini adalah 0 sampai 100 dengan rumus:
x Sp i
i=¿ ×100 ¿
Sm
Dengan:
Xi = Nilai yang diperoleh siswa ke-i
Dengan:
Keterangan :
1≤ ˂2 : Kurang
2≤ ˂3 : Cukup
3≤ ˂4 : Baik
=4 : Sangat baik (Susetyo, 2010)
41
DARTAR PUTAKA