Anda di halaman 1dari 8

JOB DESCRIPTION

PT. KOKAS INDAH PRATAMA :

1. Site Manager I Alex


 Mengatur, mengawasi Pekerjaan di setiap kegiatan di lapangan, selalu
mengkoordinasi dengan tukang di lapangan jalannya pekerjaan secara benar
tanpa terlurus.
 Mengatur setiap Material yang di drop ke lapangan sesuai jumlah dan pesan
dengan semua bukti2 dan nota2 yang lengkap untuk diterima keuangan
untuk dilaporkan ke pimpinan untuk mendapat persetujuan dibayarkan.
 Mengawasi tukang dalam melaksanakan pekerjaan, dan meminta data untuk
membuat progres dan laporan2 untuk diserahkan ke PPK.
 Mengadakan persetujuan tentang dan mengusulkan ke pimpinan tentang
volume pekerjan yang dikerjakan tukang secara benar dan bisa
dipertanggungjawabkan.
 Membuat semua laporan harian, mingguan dan bulananan untuk diserahkan
ke PPK, melihat memeriksa hilang setiap volume pekerjaan berdasarkan
gambar, menekan / menghemat setiap biaya volume material dan lainnya
dilapangan.
 Bertanggung jawap dalam pemeriksaan akhir pekerjaan sampai diperiksa oleh
inspektorat, BPL, dan BPKP untuk tidak terdapat temuan apapun.
 Bekerjasama dengan site manager 2 dalam melaksankan fungsi2 pengawasan
dan tugas2 site Manager yang baik dan benar sesuai aturan Jasa kontruksi.

2. Site Manager 2
 Tugas pelaksanaan pekerjaan sama dengan Site Manager I melaksanakan
tugas berjalan sesuai fungsi2 yang berlaku sesuai aturan jasa konstruksi.
 Melaksanakan bersama Site Manager 1 mengatur para tukang dilapangan
agar pekerjaan dapat berjalan dengan baik, membuat laporan2 baik harian,
Mingguan dan bulanan untk diserahkan ke PPK dan atau PPTK, melaksanakan

1
dan mengkoordinasikan dengan SM 1 mengatur jalannya pekerjaan
dilapangan.
 Menghitung setiap kebutuhan setiap material dilapangan sesuai permintaan
tukang, material yang diminta oleh tukang harus dihitung dgn baik dan benar
sesuai kebutuhan real dilapangan.
 Dilarang keras permintaan tukang langsung disetujui, harus dihitung dengan
benar baru diusulkan dan laporan ke pimpinan untuk disetujui.
 Mempunyai kemampuan untk meminimalisir setiap kebutuhan material
dihitung agar tidak terjadi over material, atau kelebihan material dilapangan
(pemborosan).
 Bila ada pengawas lapangan selalu berkoordinasi secara periodik secara baik
dan benar.
 Mengkoordinasi setiap saat kerja sama dalam pengawasan secara ketat
tukang dilapangan, khususnya pekerjaan dikerjakan sesuai gambar, dan tidak
dibenarkan penambahan volume yg tidak terdapat dalam kontrak.
 Selalu membuat laporan periodik baik diminta maupun tidak ke pimpinan
tentang perkembangan kemajuan pekerjaan di lapangan, setiap periodic
adalah 14 hari setiap hari kerja tukang dilapangan, laporan tersebut sebelum
dilaksanakan mengkoordinasikan dgn SM 1.
 Lakukan pengawasan secara ketat para pekerja, tukang dilapangan.
 Lakukan pengawasan secara extra ketat semua material dilapangan agar tdk
terjadi kehilangan.
 Mengkoordinasikan setiap hari dan minta tukang buat laporan penggunaan
material dilapangan untuk dibuat laporan periodik ke pimpinan.
 Tidak dibenarkan mengikuti permintaan tukang atas permintaan material,
harus dihitung ulang sesuai volume yg mau dikerjakan untk diusulkan untuk
disetujui pembelian oleh pimpinan.
 Menekan, mengecek ulang setiap pembelian material oleh bagian keuangan
dari aspek harga dan diadakan perbandingan harga dan dilaporkan ke
pimpinan untuk persetujuan pembelian, harga material harus diketahui
bersama oleh SM 1, SM 2 dan pimpinan.
 Semua material apapun tanpa kecuali yg mau dibeli dihitung kembali dari
aspek harga terendah perbandingan beberapa tokoh, dan dibuat permintaan
2
untuk diajukan ke pimpinan untuk disetujui, mengatur mobilisasi material dan
Demobilisasi peralatan setelah pekerjaan selesai.
 Mengawasi operator dalam melaksanakan pekerjaan, dan manfaatkan bila
satu item pekerjaan sampai dengan selesai dan atau secara bersama2 untuk
menggali batu, timbunan untuk gunakan pekerjaan pasangan batu, timbunan
badan jalan yang sudah dikerjakan untuk penimbunan dan pekerjaan lain.
 Tidak dibenarkan alat excavator nganggur yg membuat hari kerja sewa alat
terbuang.
 Menghitung bersama operator hari kerja alat excavator dibuat laporan, tdk
dibenarkan bila excavator tidak beroperasi kerja dihitung dalam hari kerja,
bila excavator tidak bekerja hari ini dihentikan hari berikutnya, dan perhatikan
biaya yang disepakati untuk operator.
 Melaksanakan semua tugas fungsi sebagai SM sesuai ketentuan jasa
konstruksi yang berlaku.

3. Administrasi Proyek dan Administrasi Umum, Yansen.

 Menata semua kegiatan administrasi dengan baik sesuai tata kelola


perusahaan yang berlaku, file2 dokumen ditata dengan baik dalam file agar
tidak terjadi kehilangan dokumen.
 Surat masuk keluar file ditata dengan baik dan rapi, komputer printer
diperhatikan dengan baik agar tidak terjadi kerusakan dan lain-lain.
 Mengurus tagihan2 proyek, menyiapkan admimistrasi untuk tagihan proyek,
baik uang muka, termin dan tagihan akhir.
 Mengurus laporan pajak bulanan dan tahunan, mengumpulkan SSP pajak
untuk buat laporan pajak tahunan, tidak lagi laporan pajak tahunan dikasih
orang lain buat dan bayar, bagian administrasi dan keuangan belajar di pajak
untuk buat laporan tahunan mulai tahun ini bulan februari suda dibuat, minta
petunjuk ke orang pajak tidak dibenarkan lagi sewa orang buat laporan pajak
tahun, administrasi dan bertanggung jawab buat dengan petunjuk orang
pejabat pajak.

3
 Menyiapkan administrasi untuk tender, buat siapkan dokumen lelang / tender
secara bersama2 dgn SM 1, 2 dan keuangan, setiap pengumumam tender
daftar download dokumen dan langsing buat dokumen penawaran secara
lengkap tanpa kekurangan, tidak dibenarkan mengundur2 pembuatan
dokumen penawaran.
 Bila pengumuman tender sudah diumumkan segera siapkan dokumen dan
dokumen siap selesai dibuat 2 hari sebelum batas akhir upload dan laporakan
kepimpinan untuk diperiksa ulang kelengkapan syarat2nya.
 Dilarang membuat dokumen tender sampai tengah malam subuh untk
menghindari kecapaian terjadi kesalahan dokumen.
 Dalam penguploadan dokumen tender harus bersama2 dgn site manager dan
bagian keuangan, sebelum upload jika dokumen sudah selesai diperiksa
sesuai daftar cheklis pertama bagian keuang jika sudah lengkap paraf buat
kolom paraf di daftar ceklis setelah keuangan periksa, dilanjutkam SM 1 dan
2 periksa jika sudah lengkap paraf untk dinaikan ke pimpinan paraf, jika
benar2 sudah lengkap baru di upload bersama2 dengan SM dan keuangan,
fisik dokumen harus sama lengkap dgn yang sudah scan dan diupload.
 Wajib setelah upload harus bersama dan keuangan periksa ulang dokumen
yg di upload harus sama lengkap dgn fisik dokumen, untuk tender harus
bekerja secara kolektif, koleheral secara bersama2 untuk menghindari
kesalahan dan atau kesalahan, bila sesudah upload setelah evaluasi panitia
dan ada terdapat kekurangan semua bertanggung jawab.
 Melaksanakan tugas Admimistrasi proyek dan admimistrasi umum sesuai
ketentuan administrasi yang berlaku seluas2nya dan berlaku umum.
 Administrasi selalu perhatikan secara periodik ijin2 surat2 ijin PT. Kokas CV.
PBM dan CV. Tanjung.
 Melaporkan setiap tugas secara periodik kepada pimpinan semua tugas
administrasi ke pimpinan dengan sistem segera baik diminta maupun tidak.
 Laksanakan tugas administrasi umum secara cepat tepat tanpa menunda2
pekerjaan.

4
4. Keuangn I dan Keuangan 2

 Keuangan I adalah sebagai kepala keuangan dalam sebuah perusahaan


bertanggung jawab mengurus menata kelola keuangan perusahaan dengan
baik dan benar,
 Melaksanakan tugas fungsi keuangan sesuai prinsip2 keuangan perusahaan
yang berlaku umum dalam sebuah / suatu perusahaan.
 Menjaga secara ketat arus kas keluar masuknya uang perusahaan, terutama
pengeluaran uang untuk membiayai proyek pekerjaan dengan prinsip kehati-
hatian secarac extra ketat.
 Membuat usulan pembelian material setelah berkordinasi dengan Site
Manager satu atau SM 2 jika ada 2 wakil kepala keuangan harus bekerja
secara bersama untuk pengajuan pembelanjaan material.
 Pengajuan permintaan dana harus dibuat surat permintaan mencantumkan
menjelaskan material uang diminta untuk pekerjaan apa disebutkan dalam
permintaan setelah berkoordinasi dgn SM atas permintaan tukang.
 Mengecek harga material yang sebenar-benarnya yang berlaku di toko dan
diadakan perbandingan harga antara satu toko dgn toko lain untuk mencari
harga semurah murahnya yang bisa dipertanggung jawaban harga baik saat
jalannya proyek maupun akhir pekerjaan proyek.
 Tidak dibenarkan permintaam dan tanpa surat permintaan surat permintaan
harus mencantumkan tanggal dan dibuat rangkap 2 lembar satu ditahan
sebagai pengendali oleh pimpinan, yang ditanda tangan oleh SM 1 dan SM 2
serta di paraf oleh wakil kepala keuangan bila ada wakil.
 Setelah mendapat persetujuan pimpinan belanja material langsung tanpa
menunda dan menahan uang material, setelah belanja langsing dibuat rekap
dan dicatat dalam buku kas pengeluaran belanja proyek.
 Dibuat rekap pembelanjaan dan di catat dalam buku kas pengeluar material
untuk setiap proyek.
 Pencatatan buku kas harus jumlah sama dan nilai uang sama dengan buku
kas yang dipegang oleh pimpinan sebagai pengendali, dan setiap periodik di
5
periksa kecocokan jumlah material dan biaya material yang di belanjakan,
dengan bukti2 nota belanja harus sama nilai uang dan jumlah material.
 Tidak dibenarkan menumpuk menumpuk2 laporan dan menumpuk nota2
belanja untuk menghindari hilangnya nota2 belanja.
 Semua uang perusahaan sekecil apapun diminta harus di catat dalam buku
kas dan nota2 di simpan untuk diadakan pemeriksaan kembali dan atau
opnam pembukuan nota bukti harus ditata dengan rapi pada file yang baik
untuk menghindari hilangnya.
 Rekap bukti pembelanjaan material secara periodik paling lama 7 hari kerja
setelah selesai belanja hatus dibuat rekap untuk dilaporkan ke pimpinan
dengan tdk ada alasan apapun.
 Kepala keuangan dan wakil wajib menekankan biaya2 tak terduga yang
membuat pemborosan kas.
 Keuangan bila dalam pembelanjaan material terjadi keterlambatan dan uang
masih tertahan wajib buat laporan hati hati dengan rincian sisa uang dan
diserahkan ke pimpinan untuk diambil pada keesokan hari untuk pembayaran
kembali ditentukan lain oleh pimpinan.
 Kepala dan wakil harus bekerjasama srcara tetbuka dalam mengelola
keuangan, belanja material, pembayaran tukang dan semua pengeluaran
harus bekerja bersama2 dan diketahui secara bersama dan bertanggung
jawab secara bersama.
 Dilarang dalam belanja matetial ada terdapat korting dan atau toko
memberikan bonus apapun harus dilaporkan ke pimpinan dilarang keras
keuangan dalam belanja material sengaja menaikan sekecil apapun tanpa di
ketahui pimpinan.
 Kepala dan wakil keuangan wajib dalam melaksanakan satu proyek wajib
membuat neraca rugi laba dan neraca yang dipakai untuk syarat tender.
 Kepala dan wakil setiap permintaan uang operasional wajib mencatat dalam
buku kas pengeluaran operasional satu bulan berjalan, atau 30 hari dan
membuat laporan, menutup pembelanjaan oprasional 1 bulan baru diajukan
permintaan lagi buki kas oprasional dibedakan dgn buku kas belanja
matetial. Dan biaya2 tak terduga seperti sumbangqn harus di catat dalam

6
buku kas bisa disatukan dengan belanja operasional dan dicatat dgn
lembaran yang beda.
 Keuangan dalam permintaan pembayaran baik tukang maupun material
dilakukan penundaan pembayaran, atau menahan pembayaran jika telah
mendapat persetujuan pimpinan untk dibayaran, kecuali terdapat hal
tertentu.
 Kepala dan wakil kepala keuangan wajib berkordinasi dengan administrasi
proyek dan administrasi umum untuk menyiapkan dokumen tender sampai
diperiksa kelengkapan untuk di upload bersama adm secara bersama2
dengan Site Manager pemeriksaan dokumen tender harus diparaf pada daftar
ceklis setelah diperiksa lengkap sesuai syarat yang diminta.
 Kepla dan wakil keuangan bersama administrasi proyek dan umum bersama2
membuat laporan pajak bulan baik nihil, dan laporan SPT tahunan mohon
meminta petunjuk oleh petugas pajak tidak dibenarkan laporan SPT tahun
selalu sewa orang untuk buat dan dibayar harus dibuat karyawan bersama
keuangan dan administrasi proyek dan umum.
 Dalam mengelola baik administrasi proyek dan umum sistem kerja saling
membantu melengkapi tugas bersama.
 Keuangan dan wakil wajib setelah proyek membuat laporan secara valid
tentang pembiayaan satu proyek tentang modal dan untung dalam neraca
laba rugi dgn melengkapi semua bukti belanja baik toko maupun material di
lapangan pasir batu timbunan dan lain2 yang berhubungan dengan pekerjaan
proyek tsb.
 Keuangan selalu berkordinasi dgn Site Manager untuk melihat srcara cepat
petmintaan tukang.
 Keuangan dalam setiap pengambilam uang di bank baik melalui cek, dan
lainnya wajib dicatat dalam buku kas kecil dgn mencantumkan tanggal dan
nilai yang diambil dan diparaf disebelah kiri lembar buki kas tsb, dan setiap
periodik meminta rekening koran untuk pencocokan saldo.
 Keuangan dalam pembayaran baik material maupun tukang hanya mencatat
di hp, pembayaran harus memakai kwitansi dengan materai bila ditransfer ke
rekening tukang atau lain harus keesokan hari dikasih tanda tangan
pembayaran tukang di kwitansi, kwitansi di file dengan baik back up data
7
pembayaran di komputer, setiap pembayaran tukang atau harus dicatat di
buku kas yang dipegang oleh pimpinan, jika pimpinan tugas luar atau tidak
ada wajib dicatat oleh keuangan.

Anda mungkin juga menyukai