Anda di halaman 1dari 2

Musik Liturgi

Keuntungan mempelajari musik liturgi adalah:


 kita bisa mengapresiasikan jiwa kita dalam memuji Tuhan dengan musik
liturgi
 dengan belajar music liturgy kita bisa mengolah dan mengasah
kehalusan budi kita
 kita dapat mengikuti liturgi ekaristi dan liturgi gereja lainnya secara lebih
khusuk.
 Kita bisa terlibat pelayanan langsung dalam perayaan ekaristi dan liturgi
yang lain dengan mengiringi nyanyian atau turut menyanyikan lagu-lagu
liturgi.
 Melalui musik liurgi kita bisa memuliakan Tuhan dengan menyanyi
maupun memainkan alat music.

Istilah- Istilah dalam Musik Liturgi


a. Tempo
Tempo adalah cepat lambatnya sebuah lagu dinyanyikan
b. Dinamika
Dinamika adalah keras lembutnya suatu nada dinyanyikan, untuk
menunjukkan perasaan yang terkandung dalam komposisi sebuah lagu.
c. PUMR yaitu Pedoman Umum Misale Romawi, merupakan dokumen
pedoman Gereja Katolik Roma dalam melaksanakan tata Perayaan
Ekaristi.
d. BBM atau Graduale merupakan Buku Nyanyian Resmi dalam Gereja
Katolik
e. Nihil Obstat artinya “tidak ada kesesatan”, merupakan pernyataan
pengesahan dari pihak gereja bahwa naskah tersebut aman dan tidak
sesat.
f. Imprimatur merupakan ijin resmi atas karya-karya yang ditulis oleh
anggota Gereja dan bukan oleh pengajar resmi Gereja.

g. Polifoni adalah suatu jenis musik yang disusun berdasarkan


jumlah/banyak suara.
h. Ordinarium adalah merupakan bagian (lagu) dalam Perayaan Ekaristi
yang selalu sama atau tetap, meliputi Tuhan Kasihanilah kami,
Kemuliaan, Aku Percaya, Bapa Kami, dan Anak Domba Allah.
i. Proporium yaitu bagian (lagu) dalam Perayaan Ekaristi yang
kedudukannya tidak tetap atau tidak wajib sama, diantaranya nyanyian
perarakan dan nyanyian tambahan
j. Repetiteur merupakan kalimat-kalimat pengulangan dalam Perayaan
Ekaristi.
k. MS singkatan dari Musicam Sacram (Musik Suci)
l. SC singkatan dari Sacrosanctum Concilium (Konstitusi Liturgi)

Lima tingkatan Perayaan Liturgi:


a. Hari Raya (Solemnitas) merupakan jenis perayaan dengan tingkat
tertinggi, mencakup peringatan suatu peristiwa penting dalam kehidupan
Yesus atau Maria, atau perayaan orang kudus yang penting bagi seluruh
Gereja atau komunitas lokal.
b. Pesta (Festum) merupakan jenis perayaan dengan tingkat sekunder
yang mencakup peristiwa kecil dalam kehidupan Yesus, Maria atau rasul
tertentu, atau peringatan bagi orang-orang kudus besar.
c. Peringatan (Memoria) merupakan jenis perayaan yang mencakup
peringatan bagi orang-orang kudus kecil, terdiri dari dua jenis, yaitu
peringatan wajib dan peringatan fakultatif
d. Hari Biasa Masa Liturgi merupakan hari-hari kerja dalam masa liturgi
khusus (Adven, Natal, Prapaskah, atau Paskah), yang tidak bertepatan
dengan hari raya, pesta, atau peringatan wajib atau fakultatif.
e. Hari Biasa Masa Biasa yaitu hari-hari kerja dalam masa biasa yang tidak
bertepatan dengan perayaan, pesta atau peringatan wajib atau
fakultatif.

Anda mungkin juga menyukai