Anda di halaman 1dari 3

KOMUNIKASI EFEKTIF ( YANG ADA HAMBATAN )

HAMBATAN BERKOMUNIKASI DENGAN LANSIA

Dibuat oleh: Nur Azizah, Anissa Febi Fajri (88213059), Fega

Deskripsi
Inisial pasien: Ibu siti nur halimah

Jenis Kelamin: Perempuan

Umur: 52 tahun

Pekerjaan: Ibu Rumah Tangga

Agama: Islam

Pendidikan Terakhir: SMK

Alamat: Jalan Ibrahim Adjie, Binong

Penyakit: Maag

Keluhan: Nyeri dibagian perut bagian atas

Tanggal MRS: 26 April 2022

Fase Prainteraksi
1. Perawat menyiapkan mental dan rasa percaya diri

2. Perawat telah memahami tentang gejala-gejala pada penyakit

3. Perawat telah mendapatkan data-data pasien

Fase Orientasi
Perawat: "Selamat pagi pak" (sambil tersenyum)

Keluarga: " selamat pagi mbak" (sambil tersenyum)

Perawat: " Permisi pak, apa betul bapak ini keluarga dari pasien nenek siti nur halimah?"

Keluarga: "Iya benar mbahk, saya anaknya mbak."

Perawat: "Baik pak, kalau begitu saya akan memeriksa ibu bapak yah, sebelumnya apakah nenek siti
pernah mengeluhkan sesuatu pada bapak?"

Keluarga: "Iya mbak, selama ini ibu saya tidak pernah mengeluhkan sesuatu pada saya, tapi saya lihat
ibu saya dari tiga hari lalu sering membeli obat-obatan yang berbeda. Jadi saya khawatir ibu saya
kenapa-napa dan akhirnya saya memutuskan membujuk ibu saya untuk periksa ke rumah sakit mbak."

Perawat: "Baik, tetimaksih banyak yah pak atas informasi yang bapak sampaikan kepada saya. Kalau
begitu saya akan langsung memeriksa keadaan nenek situ yah pak."

Keluarga: "Silahkan mbahk."

Perawat: " Selamat pagi ibu... " (seraya tersenyum)

Pasien: " Selamat pagi sus... " (seraya tetsenyum)

Perawat: " Perkenalkan nek nama saya Nur Ajijah, saya mahasiswi Keperawatan dari ARS University,
saya sedang melakukan peraktek lapangan di rumah sakit ini. Mulai pagi ini saya akan merawat nenek
dari pukul 07.00 sampai 12.00 siang. Kalau boleh saya tau, nama nenek siapa? Dan senangnya di panggil
apa nek? "

Pasien: " Iya sus, salam kenal juga nama ibu Anissa Febi Fajri. Bisa panggil ibu Anissa aja sus."

Perawat: " baik nek anissa, saya akan membuat data nya dulu yah nek. Baik nek, bagaimana keadaan
nenek sekarang? Apa yang nenek Anissa keluhkan saat ini nek?

Pasien: " Dari tiga hari kebelakang saya merasakan nyeri di bagian perut atas, perut nenek rasanya
seperti kembung, terus nenek jadi sering kentut sus, perut nenek juga kerasanya kaya yang penuh terus
padahal nenek belum makan sus."

Perawat: " baik nek, setelah saya mengkaji semua keluhan nenek, bahwa gejala-gelaja yang tadi nenek
sebutkan itu merupakan gejala maag, apakah nenek pernah atau sering mengonsumsi obat-obatan
nek?"

Pasien: " iya sus, nenek sering minum obat - obatan seperti obat penurun darah tinggi, terus nenek juga
suka minum obat tidur karena belakangan ini nenek sering merasa susah tidur, dan akhirnya sering
masuk angin."
Perawat: " sebaiknya lain kali nenek jangan terlalu sering mengonsumsi obat-obatan yah nek, apalagi
jika bukan dari resep dokter. sebaiknya jika nenek sering merasa susah tidur sebaiknya nenek harus rajin
memakan makanan sehat yah nek, seperti sayur-sayuran karena sayur merupakan makanan yang sangat
sehat untuk kesehatan, seperti sayuran hijau yah nek baik untuk mengatasi gangguan tidur, nenek juga
harus mengonaumsi daging ikan salmon, supaya bisa menjadi sumber protein buat tubuh nenek."

Pasien: " Tapi nenek kurang suka sayuran hijau sus, kalo makan sayuran hijau rasanya kurang berselera."

Perawat: " kalau nenek tidak suka memakan sayuran hijau, nenek bisa buat dengan bentuk jus yah ya
nek. Kaya jus brokoli di tambah susu, atau nenek membuat air sayur dengan mengambil sarinya yah nek,
silahkan nenek coba di rumah."

Pasien: " baik sus, nanti nenek akan coba buat di rumah."

Perawat: "kalau begitu saya akan buatkan resep obat nyeri maagnya yah nek, ini obatnya di minum tiga
kali sehari tiga menit sebelum makan yah nek. Jangan sampai terlewat yah nek supaya nyeri maagnya
dapat terobati dengan baik."

Pasien: " baik sus, bakal saya minum obatnya. "

Perawat: " baik nek, kalo begitu saya pamit izin keluar ya nek. "

Pasien: " baik silahkan sus. "

Perawat: "Permisi pak, tadi saya sudah memeriksa ibu bapak, ternyata ibu bapak menderita keluhan
maag. Saya sudah memberikan arahan kepada nenek siti terkait pengobatannya, dan saya juga sudah
meresepkan obat kepada nenek siti yah pak, jadi nanti bapak tolong perhatikan pola kebiasaan, pola
makanannya, dan juga harus di pastikan minum obatnya tepat waktu dan tidak ada yang terlewat yah
pak."

Keluarga: "Baik termakasih mbak, saya akan merawat ibu saya dan melakukan arahan yang diberikan
oleh mbak."

Anda mungkin juga menyukai