Dindunts
PALU
OLEH
FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
2021
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah Subhanahu Wa Ta’ala dengan segala limpahan berkah
dan karunia-Nya yang telah dianugerahkan kepada kami. Shalawat dan salam tak lupa
dikirimkan kepada junjungan Nabi Besar Muhammad Sallalahu Alaihi Wasallam,
keluarga dan para sahabat. Ucapan syukur yang tak terhingga bagi penyusun karena
dapat menyelesaikan proposal pembuatan klinik di Palu dengan nama “Dindunts
Care”. Dengan adanya proposal ini kami berharap supaya Bapak / Ibu dapat
memberikan masukan terhadap pembangunan klinik ini sehingga pada akhirnya
pembangunan klinik ini dapat terlaksana. Oleh karena keterbatasan pengetahuan dan
segala kekurangan dalam penyusunan proposal ini, oleh karena itu kami mengharapkan
kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan pembangunan klinik.
Kami berharap kiranya proposal klinik ini dapat membantu menambah
pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca yang juga akan membuat klinik,
sehingga dapat memperbaiki bentuk maupun isi proposal pembuatan klinik ini di
kemudian hari.
Penyusun,
ii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ..................................................................................................i
KATA PENGANTAR ...............................................................................................ii
DAFTAR ISI ..............................................................................................................iii
BAB I LEARNING TO KNOW .........................................................................1
A. Latar Belakang ..................................................................................1
B. Profil Singkat Perumahan Bumi Tamalanrea Permai Makassar 4
BAB II LEARNING TO DO ...............................................................................5
A. Desain Klinik......................................................................................5
B. Anggaran Dana....................................................................................7
BAB III LEARNING TO BE ................................................................................10
A. Operasional Klinik ............................................................................10
B. Rincian Dana .....................................................................................13
C. Rapat dan Evaluasi ............................................................................16
BAB IV LEARNING TO LIVE TOGETHER ......................................................17
A. Promosi Klinik ...................................................................................17
B. Safety ..................................................................................................17
iii
BAB I
LEARNING TO KNOW
A. Latar Belakang
Saat ini, masih banyak para pekerja, maupun pelajar yang kurang
memperhatikan posisi mereka ketika bekerja, atau melakukan suatu aktifitas
mengakibatkan mereka banyak mengalami gangguan gerak dan fungsi gerak.
Salah satu contohnya adalah, umlah kasus penderita LBP atau nyeri
punggung di Kota Palu tiap tahunnya semakin meningkat, baik dari kalangan
remaja, dewasa, hingga lanjut usia. Sedangkan praktik fisioterapi sendiri di kota
palu sangatlah sedikit, adapun klinik Mandiri Fisioterapi di kota palu belum ada.
Dengan di bangunnya klinik mandiri ini dapat memberikan peluang pekerjaan bagi
para lulusan D3, D4, maupun profesi Fisioterapi di kota palu.
Pemilihan tempat dalam pembuatan klinik menjadi point utama
berkembangnya suatu klinik. Area yang dipilih untuk pembuatan klinik adalah
area Palu Selatan, tepatnya di Jalan Basuki Rahmat, Kecamatan Palu Selatan,
Kota Palu, Sulawesi Tengah. Pada area ini merupakan area yang memiliki
[eluang besar untuk membuka praktek, dimana di area ini terdapat, berbagai
perkantoran , salah satu swalayan terbesar , tempat kursus, klinik 24 jam, toko
bangunan, klinik 24 jam, dan lain sebagainya, akan tetapi belum ada klinik
fisioterapi di area tersebut
1
Dalam mendesain sebuah klinik fisioterapi khusus untuk spa dan massage bayi, perlu
dilakukan observasi terlebih dahulu terkait :
1. Lokasi/Lahan
a. Luas Lahan
b. Lingkungan sekitar lokasi
c. Posisi lokasi
d. Akses ke lokasi
Berdasarkan kriteria diatas, maka didapatkan lokasi yang strategis dan
komersil tepatnya dekat Swalayan Grand Hero dengan ukuran 5 x 20 m
2. Fasilitas
Fasilitas yang lengkap dan memadai menunjang kualitas sebuah klinik.
Klinik “Dindunts” membutuhkan fasilitas (indoor) seperti:
a. Ruang Tunggu
b. Ruang Resepsionis dan Administrasi
c. Kantor
d. Ruang Pemeriksaan dan Konsultasi Fisioterapi
e. Kamar mandi
2
3. Sumber Daya Manusia
No SDM Jumlah
1 Fisioterapis 4
2 Administrasi / resepsionis 3
3 Cleaning service 1
4 Satpam 1
4. Dana
Pembangunan sebuah klinik membutuhkan dana cukup besar. Adapun dana
pembangunannya bersumber dari “dana pribadi” yang berasal dari 3 orang
owner.
5. Sarana Hukum
Berkaitan dengan dana pembangunan klinik dan aturan-aturan hukum yang
berlaku, maka diperlukan :
a. Pengacara
b. Notaris
6. Marketing (Promosi dan Pemasaran)
a. Media cetak
b. Memasang papan nama di depan klinik
c. Memberikan kartu nama kepada setiap pengunjung
d. Menyediakan brosur profil klinik di meja resepsionis
e. Dari pengunjung ke orang lain
3
f. Media social dan website/blog profile klinik
7. Sasaran
Diperuntukkan semua masyarakat yang mengalami gangguan gerak
dan fungsi gerak
4
BAB II
LEARNING TO DO
A. Desain Klinik Fisioterapi
1. Ruang Tunggu
Luas ruang tunggu sekitar m². Dimana diruang ini terdiri dari 3 sofa, 1
1 AC, TV yang menempel di dinding, tanaman hias, meja, 1 jam dinding.
2. Resepsionis dan Administrasi
5
3. Ruang Pemeriksaan dan Konsultasi Fisioterapi
Ruang ini berukuran 3 m x m dengan 3 buah tempat tidur yang digunakan untuk
tempat Intervensi, 1 buah Speda stais, jam, dan 1 buah AC.
5. Kamar Mandi
Kamar mandi berukuran 2 x 2.5 m dan dilengkapi dengan 1 set wastafel yang lengkap
dengan sabun cuci tangan, 1 buah closet duduk yang dilengkapi dengan shower dan
tissue roll dibagian samping, 1 buah cermin dibagian atas wastafel, dan cabinet yang
berisi tissue cadangan dan perlengkapan di kamar mandi
6
B. Anggaran Dana
1. Rincian Anggaran
Tempat
1 Lahan/tanah 105 m² - -
2 Bangunan 100 m2 -
3 Papan Klinik 1 paket Rp. 400.000 Rp. 400.000
4 Banner Profil Klinik 2 buah Rp. 150.000 Rp. 150.000
Sub Total Rp. 550.000
7
14 Tempat Sampah Kecil 1 buah Rp. 25.000 Rp. 25.000
15 Tempat Pengharum 1 buah Rp. 70.000 Rp. 70.000
Ruangan
Sub Total Rp. 20.865.000
Kamar Mandi
1 Closet Duduk 1 set Rp. 2.500.000 Rp. 2.5000.000
2 Wastafel 1 set Rp. 750.000 Rp. 750.000
3 Tempat Tissue Roll 1 buah Rp. 100.000 Rp. 100.000
4 Tempat Sampah 1 buah Rp. 50.000 Rp. 50.000
Sub Total Rp. 3.400.000
8
Perizinan & Pemasaran
1 Perizinan 1 paket Rp. 5.000.000 Rp. 5.000.000
2 Promosi dan 1 paket Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000
Pemasaran
3 Biaya Tak Terduga 1 paket Rp. 2.500.000 Rp. 2.500.000
2. Total Anggaran
Total Anggaran Dana
1 Tempat (Lahan dan Bangunan) Rp. 550.000
2 Ruang Tunggu, Resepsionis dan Administrasi Rp. 20.865.000
3 Ruang Pemeriksaan dan Konsultasi Fisioterapi Rp. 6.746.000
4 Ruang Intervensi Rp. 12.000.000
4 Kamar Mandi Rp. 3.400.000
5 Perizinan & Pemasaran Rp. 11.000.000
6 Barang Habis Pakai Rp. 500.000
7 Biaya Tak Terduga Rp. 2.500.000
Sub Total Rp. 57.579.000
9
BAB III
LEARNING TO BE
A. Operasional Klinik
1. Sistem Pelayanan
Sistem–sistem yang diterapkan di Dindunts adalah :
a. Jasa Pelayanan :
Sumber Daya Jumlah
No Uraian Tugas/ Keterangan
Manusia (orang)
Memberikan treatment/pelayanan terapi
kepada para pasien/klien Serta
bertanggung jawab atas semua kegiatan
1 Fisioterapis 4
terapi/treatment yang
diberikan.
Terdiri dari :
- Bagian Informasi bertugas untuk
memberikan informasi kepada
klien/pengunjung sebelum melakukan
Administrasi registrasi.
2 3
/ Resepsionis - Bagian Resepsionis bertugas untuk
memasukkan data pasien.
- Bagian Kasir bertugas untuk
menerima pembayaran setelah di
lakukan treatment.
Bertanggung jawab membersihkan semua
Cleaning
3 1 ruangan sebelum dan sesudah
Service
treatment/terapi dilaksanakan.
10
Bertugas menjaga keamanan dan
5 Satpam 1 ketertiban klinik dan mengatur setiap
kendaraan pengunjung yang datang.
b. Jadwal Klinik
Klinik buka setiap hari Senin-Sabtu (kecuali hari libur dan hari raya)
dari pukul 10.00 – 16.00, namun jadwal ini akan diubah dikemudian hari
disaat klinik sudah maju dan memiliki sumber daya manusia yang lebih
untuk dilakukan sistem kerja shift.
11
2. Alur Pelayanan
Pasien/Klien
Bagian Informasi
Registrasi
Ruang Tunggu
Konsultasi/Pemeriksaan
Membayar di kasir
Pasien/Klien pulang
12
B. Rincian Dana
1. Rincian Pendapatan (Perkiraan Income 1 bulan)
a. Pelayanan Intervensi
Bulan 1
Minggu I 3x treatment/hr 3 x 6 hr 18 treatment
Minggu II 5x treatment/hr 5 x 6 hr 30 treatment
Minggu III 6x treatment/hr 6 x 6 hr 36 treatment
Minggu IV 6x treatment/hr 6 x 6 hr 36 treatment
Sub Total 120 treatment
13
2. Rincian Pengeluaran
a. Biaya Operasional dalam 1 bulan
Satuan
No Jenis pengeluaran gaji/pengeluaran Jumlah
4 Fisioterapis
Rp. 2.500.000 Rp. 10.000.000
1 Profesi
2 3 Administrasi Rp. 1.500.000 Rp. 4.500.000
3 1 Cleaning Service Rp. 800.000 Rp. 800.000
4 1 Satpam Rp. 600.000 Rp. 600.000
5 Barang habis pakai Rp. 500.000 Rp. 500.000
6 Biaya listrik Rp. 1.000.000 Rp. 1.000.000
7 Biaya PAM Rp. 500.000 Rp. 500.000
Subtotal Rp. 1 7 . 9 0 0 . 0 0
b. Pajak
Sebelum kena pajak = perkiraan income – biaya operasional
= Rp. 23.500.000 – Rp 17.900.000
= Rp. 5.600.000
14
Setelah potong pajak = sebelum kena pajak – pajak pendapatan
= Rp. 5.600.000- Rp. 280.000
= Rp 5.320.000,-
Jadi pendapatan setelah potong pajak pendapatan dalam sebulan adalah
sebesar Rp 5.320.000,-
15
5. Perkiraan Break Event Point (Pengembalian Modal)
Jumlah anggaran dana pembangunan Dindunts sebesar Rp. Rp.
57.579.000
Pendapatan bersih per bulan sebesar Rp. 5.160.400,-
BEV (Break Event Point) = Rp. 57.579.000: Rp. 5.160.400,-
= 11.1
Jadi perkiraan waktu pengembalian modal adalah sekitar 11 kali
pendapatan/keuntungan bersih atau sekitar 11 bulan.
16
BAB IV
LEARNING TO LIVE TOGETHER
17
18