KATA PENGANTAR

Mengucapkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT, dzat yang memiliki
segala keagungan, kemuliaan, dan kesempurnaan. Berkat limpahan Taufiq. Hidayah
dan Rahmadnya, sehingga penulis diberikan kemudahan dan kelapangan hati dalam
menyelesaikan proposal penelitian yang berjudul "Pemanfaatan buah terong menjadi
bolu kukus". Shalawat beriringan salam semoga senantiasa tercurah kepada junjungan
Nabi Besar Muhammad Saw, keluarga, sahabat, serta orang-orang yang berjalan dan
mengikuti jejak langkahnya hingga hari kiamat kelak.

Penulisan proposal ini sebagai salah satu syarat guna untuk mendapatkan
nilai dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia. Penulis menyadari bahwa proposal ini
masih banyak terdapat kekurangan, oleh karena itu penulis mengharapkan saran dan
kritik yang bersifat membangun sehingga kekurangan tersebut tidak terjadi lagi dan
dapat memperbaiki kualitas penulisan di masa yang akan datang.

Dari penulisan proposal ini tidak semata-mata hasil jerih payah penulis
sendiri, melainkan banyak pihak yang membantu baik secara tidak langsung maupun
secara langsung.karena itu, dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih
yang sebesarbesarnya kepada:

1.Terimakasih kepada guru bahasa Indonesia ibu Rosmini, S.Pd .

2.Terimakasih kepada orang tua siswa yang senantiasa memberi dukungan penuh
untuk mengerjakan tugas proposal ini.

3.Serta terimakasih kepada teman-teman seperjuangan siswa kelas XI MIPA 4

angkatan tahun 2020 SMA NEGERI 4 BANTAENG terutama kepada sahabat-
sahabat penulis Annisa Dwi Padila Sari, Muh Fiqriyansyah, Iqram Setia Dharma,
Jumlah, dan Nur Exanita yang telah membantu sehingga penulis dapat menyelesaikan
proposal penelitian ini.

ii
 Akhirnya penulis berharap agar proposal ini dapat bermanfaat bagi pembaca,
bagipenulis sendiri, bagi pengemban ilmu pengetahuan, yang merupakan suatu
kebahagian dan kabanggaan manakala karya sederhana ini dapat berguna bagi pihak
yang berkepentingan. Dan berbagai upaya telah dilakukan untuk menyempurnakan
proposal ini, namun penulisan proposal ini masih jauh dari kesempurnaan, baik dari
segi teknik penulisan maupun pembahasannya, maka dari itu masukan dan saran dari
berbagai pihak yang bersifat membangun untuk penyempurnaan penulisan proposal.
Semoga Allah Swt meridhai penulisan karya sederhana ini dan senantiasa
memberikan rahmat, perlindungan serta ridha-Nya kepada kita semua. Aamiin Ya
Rabbal’Alamiin.

BANTAENG 10 MARET 2022

PENULIS

KELOMPOK 6

iii

BAB I
 PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Terung atau dikenal sebagai terong (Solanum melongena) adalah tumbuhan

penghasil buah yang dijadikan sayur-sayuran. Berasal dari India dan Sri Langka 1.
Terong berkerabat dekat dengan kentang dan leunca, dan agak jauh dari tomat.
Terong ditanam secara tahunan. Tanaman ini tumbuh hingga cm (16-57 inci)
tingginya. Daunnya besar, dengan lobus yang kasar. Ukurannya cm (4-8 inci)
panjangya dan 5-10 inci (2-4 inci) lebarnya. Jenis-jenis setengah liar besar dan
tumbuh hingga setinggi 225 cm (7 kaki), dengan daun yang melebihi 30 cm (12 inci)
dan 15 cm (6 inci) panjangnya. Warna bunganya antara putih hingga ungu, dengan
mahkota yang memiliki lima lobus. Benang sarinya berwarna kuning. Buahnya yang
biasa diolah sebagai sayur, misalnya pada sayur asem terong, sayur terong, sayur
lodeh, ikan asap sayur terong, sayur oblok terong. Terong mengandung nutrisi yang
bermafaat bagi kesehatan. Kebanyakan manfaat atau nutrisi pada terong terkandung
pada kulitnya, yang mana kulit terong mengandung serat yang tinggi kaya akan
kalium, magnesium dan antioksidan. Kandungan vitamin pada terong juga sangat
bagus untuk perkembangan anak kecil. Faktanya banyak anak yang tidak menyukai
terong. Padahal bagus untuk pertumbuhan mereka. Dengan mengolahnya menjadi
bahan dasar brownies diharapkan anakanak menyukainya. Di Italia terong diolah
dengan pasta, roti, dan keju sehingga rasanya makin enak sehingga bisa menjadi cita
rasa khas favorit para bule. Sayur terong tidak terlalu banyak digemari oleh
masyarakat terutama bagi kalangan anak-anak dikarenakan rasanya yang agak pahit.
Maka jika terong diolah dengan baik maka akan menghasilkan masakan dengan rasa
yang nikmat. Dan memiliki manfaat besar bagi kesehatan. Berkaitan dengan uraian
diatas maka penulis melakukan percobaan membuat makanan (brownies) berbahan
dasar terong. Dengan ini masyarakat akan menyukai terong dan bisa memakannya
dengan nikmat.

B. Rumusan Masalah

Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang tersebut, maka rumusan masalah

penelitian ini adalah:
 1.Apakah buah terong dapat dibuat menjadi brownies?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka tujuan penelitian ini adalah :

1.Mencari makanan inovasi terbaru dalam pemanfaatan terong

2.Pemanfaatan buah terong sebagai brownies

D. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan memiliki manfaat antara lain:

1. Mengolah terong dan mengubahnya menjadi rasa yang berbeda dengan

cara membuatnya sebagai brownies agar dapat di nikmati oleh masyarakat khususnya
dikalangan anak-anak.

2. Memberikan informasi kepada masyarakat tentang pemanfaatan buah

terong.

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Kajian Teori
 1. Pengertian Terong

Terong Terung atau terong (Solanum melongena) adalah tumbuhan

penghasil buah yang dijadikan sayur-sayuran yang berasal dari India dan Sri Lanka
Tanaman ini tumbuh hingga cm (16-57 inci) tingginya. Daunnya besar, dengan lobus
yang kasar. Ukurannya cm (4-8 inci) panjangya dan 5-10 inci (2-4 inci) lebarnya.
Jenis-jenis setengah liar besar dan tumbuh hingga setinggi 225 cm (7 kaki), dengan
daun yang melebihi 30 cm (12 inci) dan 15 cm (6 inci) panjangnya. Warna bunganya
antara putih hingga ungu, dengan mahkota yang memiliki lima lobus. Benang sarinya
berwarna kuning.

2. Manfaat Terong

a. Menyehatkan Jantung Terong dapat menurunkan tingkat kolesterol dan juga

membantu menstabilkan tingkat tekanan darah. Hal ini pada gilirannya akan
menurunkan resiko penyakit jantung. Tubuh juga terus terhidrasi dengan baik berkat
kandungan kalium dalam sayuran ini. Hal ini memastikan bahwa tidak ada retensi
cairan yang mencegah penyakit jantung koroner.

b. Membantu Pencernaan Menjaga sistem pencernaan yang tetap sehat

terhadap pada terong karena kandungan serat yang baik. Hal ini akan mencegah
sembelit dan resiko kanker usus besar juga dapat dihilangkan.

c. Mengontrol Kadar Gula Darah Terong adalah sumber yang sangat kaya
serat dan karbohidrat larut yang rendah. Jadi terong sangat bermanfaat untuk
mengatur kadar gula dan mengontrol penyerapan glukosa. Terong merupakan pilihan
makanan terbaik bagi orang yang menderita diabetes.

d. Terong mengandung sejumlah mineral dan vitamin yang baik untuk

memberikan nutrisi bagi kulit kepala untuk tetap sehat. Hal ini akan menghindari
sejumlah masalah yang terkait terhadap kesehatan kulit kepala.

3. Pengertian Brownies

Brownies merupakan sebuah makanan yang dipanggang atau dikukus yang

berbentuk persegi, datar atau bar dikembangkan di Amerika Serikat pada akhir abad
ke-19 dan dipopulerkan di Amerika Serikat dan Kanada pada paruh pertama abad ke-
20.
B. Kerangka Pikir

BROWNIES

TERONG

PEMANFAATAN TERONG MANFAAT TERONG

BROWNIES TERONG

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian
 Jenis Penelitian dan Rancangan Penelitian Metode yang digunakan dalam
melakukan penelitian adalah: Metode eksperimental deskriptif, yaitu dengan
menjelaskan kelebihan dan kekurangan pada terong, dengan menggunakan uji
organoleptik, yaitu mengujikan terong terkait rasa, tekstur, aroma dan warna kepada
18 responden dari kalangan guru dan siswa SMA NEGERI 4 BANTAENG.

B. Waktu Dan Tempat Penelitian

1. Waktu penelitiannya di laksanakan pada semester genap pada tahun ajaran

2021-2022

2. Tempat penelitian. Penelitian ini dilakukan di SMA NEGERI 4 BANTAENG

pemilihan lokasi penelitian ini berdasarkan pada pertimbangan bahwa siswa kelas XI
MIPA 4 SMA NEGERI 4 BANTAENG memiliki siswa dan guru yang cukup banyak
dan minat terhadap buah terong cukup beragam, maka tema yang diangkat dalam
penelitian ini menjadi menarik untuk diungkapkan oleh peneliti.

C. Variabel Penelitian

Variabel Bebas : Buah terong

Variabel Terikat : Hasil uji organoleptik brownies buah terong

D. Prosedur Penelitian

1. Alat

Mixer, loyang, sendok, spatula, blender, kukusan, kompor, gelas, kertas kue,
plastik mika, handuk, pisau, baki bundar, parut keju, baskom besi .

2. Bahan
 Terigu (1 cangkir ), telur ( 4 butir), tbm (1 sendok), vanili (1 jumput), terong

(1 biji ), susu (setengah cangkir), minyak (setengah cangkir), pewarna makanan

(secukupnya), keju ( secukupnya).

3. Cara Membuat

a. Cuci terong terlebih dahulu sampai bersih dan hilangkan kepala terong

b. Siapkan panci dan isi air sampai batas garis panci, bungkus tutup panci
dengan handuk agar air yang ada di tutup panci tidak menetes di atas kue saat di
kukus, tunggu hingga air mendidih.

c. Belah terong menjadi 4 bagian dan kukus hingga setengah matang atau
matang sempurna

d. Setelah matang tunggu sampai terong dingin, campurkan minyak dan susu
lalu masukan kedalam blender dan blender sampai halus sempurna

e. Siapkan baskom besi berukuran sedang, masukan telur, gula, vanili, tbm,
dan vanili, dan terong yang sudah di blender. Mixer semua bahan hingga
mengembang, setelah mengembang beri pewarna secukupnya dan terigu, lalu aduk
sampai tercampur sempurna

f. Siapkan loyang dan olesi minyak dan tempelkan kertas kue agar tidak lengket
pada loyang

g. Masukan adonan yang telah di mixer ke dalam loyang dan kukus adonan
tersebut pada panci yang telah di siapkan tadi lalu tunggu sampai matang

h. Setelah matang tunggu sampai dingin dan patutlah keju ke atas brownies dan
siap di santap.

E. Teknik Pengumpulan Data

 Teknik pengumpulan data yang di gunakan pada penelitian ini adalah analisis
hasil brownies terong yang dihasilkan diuji organoleptik terhadap 18 responden
dengan kriteria rasa, warna, dan tekstur.

F. Analisis Data

Hasil Penelitian Setelah dilakukan penelitian terong dalam pembuatan brownies

yang diujikan kepada 18 responden diperoleh hasil seperti pada tabel uji organoleptik
yang telah di sediakan dengan keterangan 9 orang suka dan 11 orang sangat suka.

Presentase uji organoleptik dari segi warna 6 orang memberi penilaian sangat
baik, 12 orang memberi penilaian baik. Presentase uji organoleptik dari segi aroma 4
orang memberi penilaian sangat baik, 8 orang memberi sangat baik, 5 orang memberi
penilaian cukup dan 1 orang memberi penilaian kurang baik. Presentase uji
organoleptik dari segi rasa 16 orang memberi penilaian sangat baik, 2 orang memberi
penilaian baik. Presentase uji organoleptik dari segi tekstur 15 orang memberi
penilaian sangat baik, 2 memberi penilaian baik, dan 1 orang memberi penilaian
cukup. Dari hasil presentase brownies terong dapat dikatakan bahwa terong dapat
dimanfaatkan sebagai bahan dasar dalam pembuatan brownies.

DAFTAR PUSTAKA

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Terung

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Brownies
 8

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL I

KATA PENGANTAR II

DAFTAR ISI III

BAB I PENDAHULUAN 1

A. Latar Belakang 1
 B. Rumusan Masalah 2

C. Tujuan Penelitian 2

D. Manfaat Penelitian 2

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 3

A. Kajian Teori 3

B. Kerangka pikir 4

BAB III METODE PENELITIAN

5

A. JenisPenelitian 5

B. WaktuDanTempatPenelitian 5

C. Variabe Penelitian 5

D. ProsedurPenelitian 6

E. TeknikPengumpulanData 7

F. Analisis Data 7

DAFTAR PUSTAKA
8
PROPOSAL PENELITIAN PEMANFAATAN TERONG

(SOLANUM MELONGENA) MENJADI

BROWNIES
 OLEH :

ANNISA DWI PADILA SARI (420155)

NUR EXANITA (420171)

MUHAMMAD FIQRIYANZAH (420168)

IQRAM SETIA DHARMA (420163)

JUMRAH (420164)

DINAS PENDIDIKAN PROVINSI SULAWESI SELATAN

UPT SMA NEGERI 4 BANTAENG

MARET 2022