LAPORAN AKHIR

ABSTRAK
Saat ini usaha Coffe Shop menjadi usaha yang menjanjikan. Coffe Shop sangat beragam, dari yang
terkesan eksklusif hingga Coffe Shop yang standar. Kebiasaan minum kopi bagi masyarakat Indonesia
telah menjadi sebuah gaya hidup di masyarakat. Banyaknya pilihan tempat minum kopi di Surabaya
membuat konsumen memiliki banyak pertimbangan untuk menikmati kopi. Tujuan dari penyusunan
Laporan ini adalah untuk memenuhi salah satu tugas yang diberikan oleh dosen pada mata kuliah
kewirausahaan. Tujuan didirikan Capacity Building Coffé yaitu salah satunya Menumbuhkan sifat
aktif dan kreatif dalam melakukan kegiatan, pekerjaan terutama dalam kegiatan Usaha Kecil
Menengah.
Kesimpulan Laporan ini adalah dalam melakukan strategi Pemasaran diharapkan sebelumnya telah
menganalisa permasalahan yang sedang terjadi serta mempertimbangkan dari segi produk yang
ditawarkan, harga, tempat, serta promosi yang akan dilakukan. juga menerapkan beberapa elemen
dalam melakukan strategi branding seperti, menyiapkan sarana meeting, mengadakan Webiner
melakuakn promosi melalui media online menyediakan sarana parkiran yang nyaman. Selain itu, CB
COFFE juga menerapkan kegiatan komunikasi. Strategi melaksanakan webinar cukup efektif karena
mendapat awareness yang cukup dan respon yang positif dari pengunjung.

Kata Kunci : Strategi, Branding, Kopi, Budaya, Kelas Sosial.

Hal. 1 LAPORAN KEWIRAUSHAAN

 LAPORAN AKHIR

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah SWT serta shalawat dan salam
kami sampaikan hanya bagi tokoh dan teladan kita Nabi Muhammad SAW. Diantara sekian
banyak nikmat Allah SWT yang membawa kita dari kegelapan ke dimensi terang yang
memberi hikmah dan yang paling bermanfaat bagi seluruh umat manusia, sehingga oleh
karenanya kami dapat menyelesaikan tugas kewirausahaan ini dengan baik dan tepat waktu.
Adapun maksud dan tujuan dari penyusunan Laporan ini adalah untuk memenuhi
salah satu tugas yang diberikan oleh dosen pada mata kuliah kewirausahaan. Dalam proses
penyusunan tugas ini kami menjumpai hambatan, namun berkat dukungan materil dari
berbagai pihak, akhirnya kami dapat menyelesaikan tugas ini dengan cukup baik, oleh karena
itu melalui kesempatan ini kami menyampaikan terimakasih dan penghargaan setinggi-
tingginya kepada semua pihak terkait yang telah membantu terselesaikannya tugas ini.
Segala sesuatu yang salah datangnya hanya dari manusia dan seluruh hal yang benar
datangnya hanya dari agama berkat adanya nikmat iman dari Allah SWT, meski begitu tentu
tugas ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu segala saran dan kritik yang
membangun dari semua pihak sangat kami harapkan demi perbaikan pada tugas selanjutnya.
Harapan kami semoga tugas ini bermanfaat khususnya bagi kami dan bagi pembaca lain pada
umumnya.

Surabaya, 28 Juni 2022

Penulis

Hal. 2 LAPORAN KEWIRAUSHAAN

 LAPORAN AKHIR

DAFTAR ISI

ABSTRAK..................................................................................................................1
KATA PENGANTAR................................................................................................2
DAFTAR ISI..............................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN
1.1.            Latar Belakang...............................................................................................4
1.2.            Rumusan masalah..........................................................................................5
1.3.            Tujuan dan Manfaat.......................................................................................5
1.4 Persiapan Kegiatan.......................................................................................6
1.5 Data Administrasi.........................................................................................6
1.6 Lokasi...........................................................................................................6
BAB II GAMBARAN UMUM
2.1             Capasity Building Café..................................................................................8
2.2 Kewirausahaan.............................................................................................9
2.3 Kafe..............................................................................................................9
2.4 Makanan dan Minuman................................................................................9
\2.5 Nongkrong dan Diskusi..............................................................................10
BAB III METODE PENJUALAN / PEMASARAN
3.1 Metode Penjualan / Pemasaran Umum........................................................11
3.2 Metode Penjualan dan Pemasaran “ Capasity Building Café “.................13
BAB IV KEUNTUNGAN DAN KENDALA
4.1 Keuntungan................................................................................................15
4.2 Kendala.......................................................................................................17
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan.................................................................................................18
5.2 Saran...........................................................................................................18
LAMPIRAN

Hal. 3 LAPORAN KEWIRAUSHAAN

 LAPORAN AKHIR

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Bisnis Cafe di Indonesia saat ini khususnya dikota-kota besar semakin
berkembang dengan pesat, banyak bermunculan wirausahawan yang membuka usaha
coffee shop dengan berbagai konsep atau ide-ide yang dibuat untuk memikat pelanggan
dari berbagai kalangan, selain itu beberapa lokasi dikota kecil bahkan juga banyak
bermunculan cafe, ini tidak terlepas dari dukungan pemerintah setempat yang
mempermudah perizinan mendirikan usaha.
Cafe yaitu suatu tempat yang identik dengan meja-meja dan kursi yang tertata
rapi dan juga sofa yang nyaman, menjual aneka varian kopi dan makanan kecil sebagai
penunjang disertai alunan musik dan suasana nyaman yang dapat dirasakan oleh semua
kalangan,
Dalam mengunjungi cafe, konsumen tidak hanya mencari produk saja berupa
makanan dan minuman, tapi juga menginginkan pengalaman yang berbeda. Sehingga
pelaku bisnis harus mampu memberikan pengalaman tersebut dengan cara menerapkan
strategi experiantial marketing. Dimana mereka harus mampu memberikan sensasi dan
menyentuh emosi dari konsumen.
Seiringnya waktu,banyak bermunculan café café yang menawarkan beberapa
konsep ,misalnya entertaining restoran.tamu dapat menikmati beberapa hidangan
masakan yang lengkap mulai dari hidangan makanan timur tengah, italian pasta, Asian
food serta masakan Nusantara.
Menyadari adanya fenomena persaingan semacam ini kita membuat sebuah
konsep café yang berjudul “ Capasity Building Café “ dimana konsep yang kita bangun
memberikan Kenyamanan ,tempat nongkrong (kumpul – kumpul) dengan suasana santai
dan bercanda tawa. Baik formal (meeting, webinar, dll) dan non formal (nongkrong
santai bareng teman/ saudara).
Selain konsep kita menawarkan Fasilitas yang tak kalah untungnya bagi
pengunjung diantaranya lokasi yang mudah dijangkau, parkir kendaraan yang luas,
harga terjangkau, private area (untuk meeting) dengan proyektor dan free wifi tentunya.

Hal. 4 LAPORAN KEWIRAUSHAAN

 LAPORAN AKHIR

Kepercayaan dan Mutu kita utamakan buat pelanggan melalui kepuasan

konsumen yang datang sebagai pengunjung.pelayanan yang baik, kualitas produk yang
terjamin serta harga yang kompetitif sehingga menjadikan konsumen loyal.
Beberapa keuntungan strategi bagi cafe tentang pentingnya mempertahankan
loyalitas pelanggan. Imbalan dari loyalitas bersifat jangka panjang dan kumulatif. Jadi,
semakin lamanya loyalitas seorang pelanggan, akan semakin besar laba yang dapat
diperoleh dari seorang pelanggan. Pelanggan yang loyal akan menjadi aset yang sangat
bernilai. Loyalitas konsumen itu dapat di tingkatkan dengan merancang kebijakan.
Harga sangat menentukan kepuasan pelanggan,karena besarnya biaya produk yang
ditetapkan berkaitan dengan tingkat pendapatan yang dimiliki oleh pelanggan.

1.2 Rumusan Masalah

Seperti dijelaskan sebelumnya bahwa usaha “ Capasity Building Café “ ini
merupakan usahan yang masih menjanjikan ke depannya. Namun, di sisi lain, usaha ini
memiliki kendala.salah satu Kendala yang dihadapi adalah di promosi via media social.
Berdasarkan uraian dari latar belakang di atas, maka rumusan masalah yang dibahas
dalam penelitian ini adalah bagaimana kita menarik pelanggan dengan system loyalitas.
Oleh karena itu, untuk bisa memajukan usaha ini perlu diberikan suatu sentuhan
yang bisa membuat pelanggan tertarik dan menjadi pelanggan setia kita.

1.3 Tujuan dan Manfaat

1.3.1 Tujuan
Tujuan didirikan “ Capasity Building Café “ yaitu salah satunya Menumbuhkan
sifat aktif dan kreatif dalam melakukan kegiatan, pekerjaan terutama dalam
kegiatan Usaha Kecil Menengah.

1.3.2 Manfaaat
Manfaat dari usaha “ Capasity Building Café “ ini bisa mendapatkan
keuntungan finansial. Di samping itu, juga sebagai usaha yang menjanjikan.
Dengan konsep classic, kekinian yang inovatif dan berkualitas tinggi.

Hal. 5 LAPORAN KEWIRAUSHAAN

 LAPORAN AKHIR

1.4 Persiapan Kegiatan

Segera setelah mendapat surat rekomandasi berwirausaha dari Universitas Narotama
Khususny Fakultas Teknik pada bulan April kami segera dianjurkan untuk menemui dosen
pembimbing, kelompok “ Capasity Building Café “ mulai mengumpulkan infrmasi awal,
menyiapkan segala sesuatunya, melakukan pengenalan lokasi, survei makanan sesuai standart
yang kita sepakati. Utuk selanjutnya kelompok kami melakukan rapat internal dengan anggota
tim untuk menyusun metode dan rencana kerja, serta mengkoordinasikan dengan pembimbing
yang sudah ditunjuk. Hasil diskusi dan pembahasan pada tahap awal ini diharapkan dapat
menghasilkan cara berwirausaha dengan baik dan benar.
Rincian kegiatan pada tahap persiapan tersebut, antara lain :
 Koordinasi dengan dosen pembimbing
 Persiapan lahan dan alat alat yang akan di pakai kursi, meja, kitchen set, tempat dan lain
sebagainya.
 Persiapan karyawan.
 Persiapan menu makanan dan minuman
 Persiapan manajamen kerja
 Mengadakan rapat koordinasi awal seluruh tim

1.5 Data Administrasi

Nama Usaha : Capasity Building Cofe (CB Coffe)

Hal. 6 LAPORAN KEWIRAUSHAAN

 LAPORAN AKHIR

Bidang Usaha : Usaha Kelompok

Jenis Produk : Kuliner
Alamat Usaha : Jalan Bendul Merisi Utara VII / 8 Surabaya
Nomor Telp. : 082231173379
Alamat E-mail :

1.6 Lokasi
CB Coffe ini berlokasi di jalan Bendul Merisi Utara VII nomor 8 Surabaya.

Hal. 7 LAPORAN KEWIRAUSHAAN

 LAPORAN AKHIR

BAB II

GAMBARAN UMUM

2.1 Capasity Building Café

Lingkungan sekitar area Bendul Merisi Utara 7 no. 8 ini adalah Kawasan yang strategis
dimana dimana untuk menjalankan usaha ini, lingkungan ini dekat dengan taman bermain,
Area Sekolah (Pendidikan) dan perkantoran sehingga sasaran penjualan dapat beragam.
Lingkungan yangs selalu ramai dengan aktifitas dapat menjanjikan keuntungan dalam
penjualan. Usaha yang akan dijual yaitu makanan dan minuman traditional beserta yg
kekinian.
“ CB Coffe ” kependekan dari “ Capasity Building Café “ Yaitu suatu konsep café
untuk tempat kongkow – kongkow atau nongkrong yang dipadukan dengan suasana yang
santai dan nyaman. Dimana yang dimaksud nongkrong disini bisa dalam keadaan formal dan
non formal. Keadaan formal disini maksudnya café ini bisa untuk tempat meeting / webinar.
Sedangkan non formal maksudnya café ini seperti café lainnya yaitu sebagai tempat kumpul –
kumpul.
Sesuai namanya café “ Capasity Building Café “, menyediakan minuman andalan
seperti aneka kopi, soft drink, dan juga makanan ringan dengan harga yang terjangkau. Meski
harganya murah, namun konsumen café ini sangat bervariasi. Mulai dari tukang becak, tukang
bangunan, pegawai kantor, mahasiswa, seniman, bahkan hingga pejabat eksekutif dan lain-
lain.
Antar pembeli dan penjual sering terlihat mengobrol dengan santai dalam suasana
penuh kekeluargaan. Café ini memiliki banyak peminat, mulai dari remaja hingga orang tua.
Oleh karena itu, kami berniat untuk membuat inovasi dengan usaha bersama,
Diharapkan dengan adanya inovasi ini, bisnis ini akan semakin berkembang dan
semakin inovatif sehingga semakin banyak menyediakan minuman dan makanan ringan yang
lebih bervariatif dan higenis.

Hal. 8 LAPORAN KEWIRAUSHAAN

 LAPORAN AKHIR

Gambar 1.1 Logo CB Coffe

2.2 Kewirausahaan
Kewirausahaan adalah kemampuan untuk menciptakan dan mengelola sesuatu yang
baru melalui proses kreatif dan inovatif yang dijadikan dasar kiat, dan sumber daya untuk
mencari peluang sukses.

Gamabar 2.1 Kewirausahaan

2.3 Kafe
Kafe merupakan tempat makan dan minuman sajian cepat saji dan menyuguhkan
suasana santai atau tidak resmi, selain itu juga merupakan suatu tipe dari restoran yang
biasanya menyediakan tempat duduk didalam maupun diluar restoran.

2.4 Makanan dan Minuman

Pengertian makanan dan mnuman menurut BPOM tahun 2003 adalah sumber energi
dan berbagai zat gizi untuk mendukung hidup manusia. Makanan dan minuman dapat menjadi
unsur pengganggu bagi kesehatan manusia, masuk melalui makanan dengan cara tertentu.
Makanan penting didalam kehidupan manusia makanan juga harus aman tidak mengandung
mokroorganisme dan bahan bahan kimia yang dapat menyebabkan penyakit.

Hal. 9 LAPORAN KEWIRAUSHAAN

 LAPORAN AKHIR

Gambar 2.2 Food & Drink

2.5 Nongkrong dan Diskusi

Nongkrong dan diskusi bisa juga di katakana “ NONGSKI ” Bahasa milenial era
modern saat ini yang merupakan forum diskusi santai yang di tempatkan diaerah atau lokasi
yang sangat nyaman sehingga dapat menghasilkan ide ide atau solusi yang lebih baik lagi.

Gambar 2.3 Nongkrong dan Diskusi

Hal. 10 LAPORAN KEWIRAUSHAAN

 LAPORAN AKHIR

BAB III

METODE PENJUALAN / PEMASARAN

3.1 Metode Penjualan / Pemasaran Umum

Dalam dunia usaha setiap produk atau jasa yang dihasilkan agar dapat dikenal oleh
banyak orang dari kalangan manapun, dapat dipahami dan dimengerti oleh berbagai pihak
ataupun konsumen makan produk atau jasa tersebut harus dipasarkan. Oleh sebab itu seorang
wirausaha harus dapat mengerti dan memahami setiap konsep pemasaran yang akan
dilakukan. Konsep dari pemasaran sangat banyak hubungannya di dalam dunia berusaha.
Seorang pengusaha harus menyadari bahwa pemasaran dalam usaha yang dibangun
memerlukan pemikiran yang berpikir ke depan mengenai strategi pemasaran. Pemasaran
dalam berusaha berguna untuk melakukan perbaikan daya saing dalam suatu usaha.
Tujuan dari adanya kegiatan pemasaran yaitu konsumen dapat mengetahui secara
jelas dan detail bagaimana produk yang kita hasilkan dan meyakinkan konsumen bahwa
perusahaan tersebut mampu memenuhi permintaan yang ada, kegiatan pemasaran dalam
usaha juga dapat menjelaskan kepada konsumen mengenai produk, desain produk, bentuk
promosi produk tersebut, bagaimana komunikasi terhadap konsumen, bagaimana produk atau
jasa tersebut dapat diterima konsumen dengan cepat tidak menunggu lama.
Seorang pengusaha harus tahu membedakan antara konsep penjualan dengan konsep
pemasaran. Konsep penjualan pada titik awal yaitu pada pabrik, konsep penjualan lebih fokus
pada produk atau jasa yang tersedia dan pada kebutuhan penjual artinya dalam bentuk
penjualan dan promosi dan berakhir atau memperoleh hasil berupa keuntungan melalui
jumlah penjualan.
Sementara pada konsep pemasaran berbeda dengan konsep penjualan yaitu konsep
pemasaran titik awal yaitu pasar dan lebih fokus pada setiap kebutuhan-kebutuhan pelanggan
atau pembeli dimana artinya dalam konsep pemasaran harus memperhatikan komunikasi pada
pelanggan sehingga memperoleh hasil akhir berupa keuntungan yaitu keuntungan melalui
kepuasan pelanggan.
Dalam pemasaran banyak faktor-faktor yang mempengaruhi kegiatan pemasaran
yaitu faktor dari lingkungan demografi atau ekonomi, faktor lingkungan teknologi atau fisik,
faktor lingkungan politik atau hukum, faktor lingkungan sosial budaya. Setiap faktor- faktor

Hal. 11 LAPORAN KEWIRAUSHAAN

 LAPORAN AKHIR

ini perlu diperhatikan dalam kita membuat suatu strategi pemasaran. Penentu bagaimana kita
dapat berhasil dalam memasarkan suatu produk atau jasa yang kita miliki itu sesuai dengan
bagaimana kita memperhatikan faktor-faktor lingkungan ini sehingga apa yang kita pasarkan
akan sesuai dengan kondisi lingkungan tempat kita memasarkan suatu produk atau jasa dalam

usaha yang kita bangun.

Gambar. 3.1 Strategi Pemasaran

Salah satu strategi pemasaran yang saat ini juga sangat pesat pertumbuhannya yaitu
dengan menggunakan internet sebagai media dalam memasarkan setiap produk atau jasa yang
akan dipasarkan oleh suatu perusahaan. Menggunakan strategi pemasaran menggunakan
internet ini, kita dapat menampilkan jenis-jenis dari setiap produk atau jasa yang kita hasilkan
lewat jejaring sosial seperti web site, facebook, instagram atau pun media sosial lainnya.
Menggunakan media internet kita juga dapat berkomunikasi langsung dengan konsumen tidak
menjadi penghambat kita dalam berusaha. Selain itu konsumen juga bisa memilih setiap
produk atau jasa sesuai keinginan konsumen itu sendiri.
Pengusaha atau entrepreneur harus selalu menjaga hubungan yang baik dengan
konsumen, seperti ada pepatah yang mengatakan bahwa pembeli adalah raja. Kita harus
berusaha untuk tidak mengecewakan konsumen agar kita tidak kehilangan kepercayaan dari
konsumen atau pembeli. Melainkan berusahalah untuk menjalin hubungan seperti simbiosis
mutualisme bahwa kita membutuhkan konsumen begitu juga sebaliknya konsumen
membutuhkan produk yang kita hasilkan.

Hal. 12 LAPORAN KEWIRAUSHAAN

 LAPORAN AKHIR

3.2 Metode Penjualan dan Pemasaran “ Capasity Building Café “

Pada “ Capasity Building Café “ menjual konsep yang memberikan kenyamanan

pada tempat nongkrong (kumpul – kumpul) dengan suasana santai dan bercanda tawa. Baik
formal (meeting, webinar, dll) dan non formal (nongkrong santai bareng
teman/saudara/kolega). Selain konsep tersebut , kita juga menawarkan fasilitas - fasiltas yang
membuat nyaman bagi pengunjung diantaranya lokasi yang mudah dijangkau, parkir
kendaraan yang luas, harga minuman dan makanan yang terjangkau, private area (untuk
meeting) dengan proyektor dan free wifi tentunya. Kepercayaan, mutu dan privasi kita
utamakan dengan mengedepankan kepuasan konsumen yang datang sebagai pengunjung.
Pelayanan yang baik (ramah dan cepat), kualitas produk yang terjamin serta harga yang
kompetitif sehingga menjadikan konsumen loyal.
Customer yang datang bisa langsung memesan makanan juga minuman yang dipilih
dan membayar langsung dikasir. Customer memilih tempat yang dirasa nyaman untuk
ditempati sembari menunggu pesanan yang akan diantar oleh pelayan ke meja nomor
berapa yang dipilih untuk menikmati menu yang ada atau menunggu sejenak untuk “Take
Away”. Atau juga customer bisa booking tempat untuk pengadaan event – event reuni,
webinar, atau sekedar kumpul – kumpul biasa dengan para handai tolan.
Untuk menambah pendapatan masyarakat, kami juga bekerja sama dengan
masyarakat sekitar dengan mempersilahkan masyarakat sekitar untuk menitipkan produk
olahan tangan mereka untuk dijual di “ Capasity Building Café “dengan sistem share profit.

Hal. 13 LAPORAN KEWIRAUSHAAN

 LAPORAN AKHIR

Gambar. 3.2 Digital Marketing

Dalam komunikasi pemasarannya saat ini kami menggunakan metode konvensional

maupun kekinian. Mulai dari penyebaran informasi ketok tular (dari mulut ke mulut), Digital
Marketing atau media sosial (Facebook, Instagram, WhatsApp, dll), selebaran / pamflet.
Rencanna kedepan untuk menarik lebih banyak pelanggan, selain menggunakan metode
tersebut kami juga akan mengadakan promo menu, jumat berkah, kupon discount member,
dan lain sebagainya.

Hal. 14 LAPORAN KEWIRAUSHAAN

 LAPORAN AKHIR

BAB IV
KEUNTUNGAN DAN KENDALA

4.1 KEUNTUNGAN
Semakin banyaknya usaha cafe yang berdiri tentu membuat persaingan dalam bisnis ini
sangat kuat. Inovasi dalam hal kuliner merupakan target kita dalam mengikuti persaingan ini,
selain itu kita juga mengutamakan pelayanan. Kebersihan, kenikmatan makanan, dan juga
memberikan harga yang terjangkau. Dalam hal profit (keuntungan) kami percaya dengan
pelayanan, kenikmatan makanan, dan harga yang terjangkau akan mendorong peningkatan
pada profit. Promosi melalui relasi, teman, dan melalui media sosial juga hal yang pasti kita
lakukan untuk bisa mendatangkan pengunjung.

Grafik diatas merupakan hasil penjualan untuk makanan, minuman, dan kuliner warga
( warga berbagi usaha dengan kita ) dalam bulan Mei. Dari grafik diatas bisa dilihat bahwa
penjualan makanan milik kita cenderung ada kenaikan yang diringi dengan kenaikan dari
penjualan minuman. Sedangkan untuk kuliner warga tidak terlalu banyak penjualannya,
namun cenderung mengalami kenaikan.

Hal. 15 LAPORAN KEWIRAUSHAAN

 LAPORAN AKHIR

Grafik diatas juga terlihat jumlah rata-rata pengunjung per hari dalam seminggu untuk bulan
Mei cenderung mengalami kenaikan.

Laporan Rugi Laba untuk Periode Bulan Mei

Hal. 16 LAPORAN KEWIRAUSHAAN

 LAPORAN AKHIR

Dengan hasil analisa kami untuk bulan Mei bahwa ada kenaikan penjualan, maka perlu
ditingkatkan lagi untuk pelayanan dan promosinya.

4.2. KENDALA
Kenaikan penjualan bukan hal utama yang kita ingin capai, namun memberikan
kepuasan terhadap pengunjung/pelanggan adalah kepuasan yang ingin kita capai. Adapun hal-
hal yang masih menjadi kendala bagi kami, antara lain :
1. Menciptakan desain suasana yang nyaman, santai sehingga membuat pengunjung untuk
selalu kembali ke “ Capasity Building Café “.
2. Kita belum bisa memaksimalkan hasil dari warga yang ikut berpartisipasi di tempat kita.
Dimana kita hanya menarik sewa Rp. 50.000,00 per bulan, dengan tujuan ikut
berpartisipasi membantu masyarakat sekitar untuk bangkit dari pasca pandemi Covid-19.
3. Kenaikan bahan-bahan yang membuat kita mencari alternatif dan inovasi kuliner dengan
harga yang bisa dijangkau masyarakat.

Saat ini perlu kiat-kiat dan tips-tips yang jitu agar bisa memenangkan persaingan dalam usaha
cafe yang memang sedang diminati oleh banyak orang.

Hal. 17 LAPORAN KEWIRAUSHAAN

 LAPORAN AKHIR

BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan
Berdasarkan kegiatan Usaha yang telah kami jalankan, pada UKM “ Capasity
Building Café “ dapat menarik beberapa kesimpulan, yaitu:
1. Inisiatif dalam melakukan kegiatan wirausaha dapat timbul atas beberapa faktor,
salah satunya ialah kebiasaan pada lingkungan dan kemampuan yang mendukung.
2. Posisi letak atau tempat usaha menentukan jumlah pengunjung
3. Ketersediannya sarana penunjang salah satunya tempat parkir yang nyaman dan
aman menjadi salah satu pertimbangan pengunjung untuk dapat berkunjung di “
Capasity Building Café “
4. Kualitas pelayanan sangat berpengaruh terhadap kepuasan konsumen sehingga
konsumen yang puas akan berkunjung kembali
5. Sebuah wirausaha tidak selamanya akan berjalan secara mulus dan tenang saja.
Setiap usaha memiliki resiko tersendiri, baik dalam skala besar atau skala kecil.
Tergantung jenis usaha yang sedang dikelola.Tapi sesusah apapun jenis usahanya
tetap saja ada hal yang membuat kita belajar mengerti untuk setiap rejeki yang akan
kita peroleh.
6. Belakangan ini banyak beberapa Coffe shop yang mulai bermunculan sehingga
pihak konsumen bisa memilih sesuka hati dimana mereka akan berkunjung atau
singgah bentuk promosi yang menarik dan tema yang tidak biasa adalah salah satu
kiat kiat yang dapat dilakukan agar memenangkan persaingan dengan coffe Shop
yang lain.

5.2 Saran
Saran Berdasarkan kesimpulan diatas maka penulis mencoba memberikan saransaran
yang diharapkan dapat menjadi bahan masukan dan pertimbangan bagi “ Capasity
Building Café “ Adapun saran-saran tersebut adalah:
1. Harus tetap mempertahankan dan meningkatkan kualitas pelayanannya yang dinilai
sudah baik dalam memberikan kepuasan bagi konsumennya dan berusaha untuk

Hal. 18 LAPORAN KEWIRAUSHAAN

 LAPORAN AKHIR

memperbaiki bentuk pelayanannya yang dinilai masih kurang. Hal tersebut dapat
terus memuaskan konsumen.
2. Dapat menampung segala keluhan dari konsumen mengenai kualitas pelayanannya
untuk menjadi bahan pertimbangan bagi perusahaan untuk meningkatkan kualitas
pelayanannya.
3. Sebaiknya “ Capasity Building Café “ melakukan berbagai promosi karena
persaingan di bidang Coffe Shop ini semakin meningkat. Promosi ini dapat melalui
pemasangan iklan di media massa atau dengan memberikan diskon. Promosi
tersebut berguna untuk mempertahankan konsumen yang telah ada dan menjaring
konsumen baru.

LAMPIRAN :

Dokumentasi :

Ruangan yang nyaman untuk pengerjaan tugas atau diskusi

Hal. 19 LAPORAN KEWIRAUSHAAN

 LAPORAN AKHIR

Nyaman juga buat kongkow – kongkow

Buat Meeting

Hal. 20 LAPORAN KEWIRAUSHAAN

 LAPORAN AKHIR

Webinar

Hal. 21 LAPORAN KEWIRAUSHAAN

 LAPORAN AKHIR

Ujian Seminar Kewirausahaan :

Hal. 22 LAPORAN KEWIRAUSHAAN