PROPOSAL BISNIS

“ELITA’S COFFEE”

DOSEN PENGAMPU : SURYADI MARTHADINATA SE., M.IKom

MATA KULIAH : KEWIRAUSAHAAN

DISUSUN OLEH :
MARDIN WILLIAM JAYA GULO (221010500547)

UNIVERSITAS PAMULANG
FAKULTAS EKONOMI
PROGRAM STUDI MANAJEMEN S1
 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya panjatkan kepada Allah SWT karena atas Rahmat dan Ridhonya
saya dapat membuat suatu gagasan usaha dengan tepat waktu yang Insya Allah akan
bermanfaat bagi kamu pemilik usaha, investor, dan masyarakat umum.
Proposal kegiatan usaha ini disusun guna untuk memenuhi tugas saya pada mata
kuliah Kewirausahaan. Selain itu, proposal ini dimaksudkan agar dapat mengembangkan
kemampuan kewirausahaan. Tidak lupa pada kesempatan kali ini saya haturkan terima kasih
kepada Bpk.Suryadi Marthadinata SE.,M.Ikom. selaku Dosen Pengampu Mata Kuliah
Kewirausahaan yang telah memberikan izin kepada saya untuk menyusun proposal ini dan
terlebih lebih kepada teman-teman saya semua yang telah memberikan dukungan dan
motivasi dalam pembuatan proposal usaha ini.
Dalam penulisan proposal saya ini masih merasa banyak kekurangan baik secara
teknis maupun materi, untuk itu kritik dan saran dari semua pihak sangat saya harapkan
demi menyempurnakan pembuatan proposal ini.
Harapan saya semoga proposal ini dapat bermanfaat dan menjadi sumbangan
pikiran bagi pihak yang membutuhkan khususnya bagi saya sehingga tujuan yang
diharapkan dapat tercapai.

12 November 2023

Mardin William Jaya Gulo

ii
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................... ii
DAFTAR ISI............................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................. iv
A. Belakang...................................................................................................... iv
B. Tujuan.......................................................................................................... v
C. Visi & Misi.................................................................................................... v
D. Manfaat....................................................................................................... v

BAB II PEMASARAN.................................................................................................. 1

A. Identitas Perusahan..................................................................................... 1
B. Product (Produk)......................................................................................... 1
C. Lokasi Usaha................................................................................................ 2
D. Price (Harga)................................................................................................ 2
E. Desain Kafe.................................................................................................. 3
F. Waktu Operasional...................................................................................... 3
G. Struktur Organisai........................................................................................ 4
H. Analisis Peluang Usaha Dengan Pendekatan SWOT.................................... 4
I. Masalah Pontesial................................................................................... 5
J. Resiko Usaha........................................................................................... 5
K. Tindakan Alternatif...................................................................................... 5

BAB III ASPEK TEKNIS DAN PRODUKSI...................................................................... 6

A. Deskripsi Produk Dan Proses Produksi........................................................ 6-7

B. Mesin Dan Teknologi Yang Digunakan......................................................... 8-9

BAB IV ASPEK KEUANGAN........................................................................................ 10

A. Perkiraan Modal Kerja................................................................................. 10

B. Biaya Variabel.............................................................................................. 10
C. Biaya Tetap.................................................................................................. 10
D. Analisis Usaha.............................................................................................. 11

BAB V PENUTUP....................................................................................................... 12

A. Kesimpulan.................................................................................................. 12
B. Penutup....................................................................................................... 12

DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................... 13

iii
 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Seperti yang dapat kita lihat, saat ini masyarakat dituntut untuk bekerja lebih keras dan
memanfaatkan setiap waktu yang ada. Bahkan bagi seorang pekerja jika perlu waktu makan
siang dan jam pulang kantor pun dapat digunakan untuk berbisnis guna meningkatkan profit
perusahaan dan menjadi lebih produktif. Hal seperti ini biasanya akan membuat seorang
pekerja berada di bawah tekanan yang cukup besar sehingga dapat menyebabkan stress,
dan kinerja pun dapat menurun. Begitu pula dengan mahasiswa yang dituntut untuk belajar
lebih keras sehingga tidak ada waktu untuk bersantai, karena persaingan kerja yang semakin
ketat menuntut para mahasiswa untuk bersaing memperebutkan nilai terbaik guna
mendapatkan posisi kerja yang terbaik. Dengan memperhatikan kebiasaan masyarakat yang
seperti ini, kami melihat sebuah peluang investasi yang cukup menjanjikan dari bidang usaha
yang kami pilih, sehingga kami memutuskan untuk mendirikan sebuah coffee shop yang
kami namakan “Elita’s Coffee”.

Mengapa saya memilih untuk mendirikan Elita’s Coffee?, karena saya ingin memberikan
pelayanan dengan kehangatan dan ketulusan hati terhadap pelanggan layaknya customer
berada pada bermacam-macam kemewahan dan fasilitas lengkap namun tetap mudah
‘dinikmati’ oleh semua pelanggan saya, sehingga saya berusaha untuk memberikan
kesederhanaan pelayanan dalam sebuah design kemewahan, dengan menempatkan diri
dalam posisi setiap individu yang menjadi target pasar saya.

Selain itu, saya berusaha mencari dan mencoba memenuhi apa yang dapat
meringankan beban mereka, apa yang mereka butuhkan agar di sela-sela kesibukan mereka
pun tetap dapat menikmati indahnya hidup ini, saya melakukan semuanya dengan ketulusan
yang tidak dapat diungkapkan dengan kata-kata, tetapi tercermin secara nyata dalam setiap
service yang saya sediakan, dalam keharuman setiap cangkir kopi yang saya sajikan, dalam
suasana coffee shop yang membawa kedamaian dan ketenangan, saya menyediakan semua
yang terbaik untuk customer, dan yang berasal dari hati saya yang terdalam yang bisa saya
berikan.

Elita’s Coffe Imerupakan sebuah coffee shop yang dapat memberikan suasana baru
yang dapat menenangkan pikiran dan jiwa, dengan rasa kopi yang beraneka ragam,
keharuman kopi yang menggiurkan, disertai dengan menu pelengkap yang menggoda selera.
Coffee shop ini juga kami rancang sedemikian rupa hingga bisa dijadikan tempat untuk
berbicara masalah bisnis karena dilengkapi dengan akses free hot spot untuk internet,
sekedar duduk sambil menikmati suasanaa, perkumpulan mahasiswa, acara keluarga,
ataupun sebagai tempat sarapan dan bersantai di sore hari.

Dengan didukung oleh tempat yang cozy dan kekinian, sehingga tidak hanya untuk
menenangkan diri tetapi dapat juga digunakan untuk tempat meeting dan berkumpul
bersama. Oleh karena itu, saya memilih jenis usaha ini karena untuk memenuhi kebutuhan
masyarakat.

iv
B. Tujuan
Untuk belajar berwirausaha, mengembangkan kreativitas, pengetahuan dan
kemampuan dari rumpun keilmuan yang kami miliki dan berdasarkan kebutuhan
usaha untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari.

C. Visi & Misi

Visi dari berdirinya Elita’s Coffee adalah “To Be The First Choice Coffee shop To
Enjoying Time”.
Sedangkan misi Elita’s Coffee adalah :
1. Memberikan suasana tempat bersantai yang nyaman dan menyenangkan.
2. Menyediakan fasilitas dan permainan-permainan yang kreatif dan fun.
3. Memberikan pelayanan yang baik untuk kepuasan pelanggan.

D. Manfaat
Memberikan pelayanan dan fasilitas berupa alat musik akustik, hotspot dan
interior yang membuat pengunjung merasa nyaman dan menjadikan diferensiasi
sebagai strategi utama perusahaan.

v
 BAB II
PEMASARAN
A. Identitas Perusahan
Nama perusahan : Elita’s Coffee
Nama pemilik : Mardin William Jaya Gulo
Bidang usaha : Kuliner
Lokasi perusahan : Ruko Blambangan A No.2a
Email usaha : elitas_coffee@gmail.com
Facebook : Elita’s coffee
Instagram : Elitas_coffee
Contant person : +62-815-1373-4185

B. Product (produk)
Elitas coffee menyediakan berbagai produk makanan ringan dan minuman pilihan
dengan menu-menu unggulan yang berbeda-beda disesuaikan dengan suasana yang ingin
ditampilkan dan juga keadaan cuaca sehingga kesempurnaan kenikmatan dalam secangkir
kopi dapat dinikmati secara nyata serta membawa kegembiraan dan kenikmatan tersendiri
bagi mereka yang meminumnya. Dengan menu yang bervariatif dan disertai dengan menu-
menu baru setiap bulannya yang dirancang sebagai berikut:

1. Hot Coffee
 Almond Coffee
 Irish Coffee
 Spices Coffee
 Caramel Mocca Latte
 Espresso Con Panma
 Cafѐ Au Lait
 Espresso

2. Cold Coffee
 Coffee & Cream Milk shake
 Soda Coffee
 Iced Coffee
 Coffee Junket
 Coffee Mocca
 Cappucino Mousse

3. Minuman Buah
 Nusery fizz
 Boo boo’s Special

vi
  Pussyfoot
 Rossy Pippin
 Citrus Raspberry Tea Cooler
 Frosty Hawaiian Nog
 Mint Smoothie
 Orange Punch

4. Hot Chocolate
 Mexico Hot Chocolate
 Hot Chocolate Orange
 Spanish Chocolate
 Orange Milk Chocolate

5. Cold Chocolate
 Chocolate Punch
 Creamy Mocha Ice Cream Shake
 Choco Soda
 Chococha Ice Float

6. Makanan
 Sandwich
 Cake & Tart
 Pancake
 Waffle
 Salad
 Croissant
 Tiramissu

C. Lokasi Usaha
Pemilihan lokasi usaha di Komplek Ruko Blambangan karena lokasi tersebut
sangatlah strategis, selain berada di pusat kota, kepadaan penduduk yang cukup tinggi,
terdapat sekolah - sekolah mulai dari TK, SD, SMP, SMA,SMK dan perguruan tinggi yang
menyebabkan lokasi tersebut menjadi pusat perputaran uang yang sangat baik.

D. Price (Harga)
Penentuan harga dari Elita’s Coffee ditentukan dengan menyesuaikan biaya-
biaya yang akan dikeluarkan serta ditekan sedemikian rupa dan juga disesuaikan
dengan tingkat kemampuan rata-rata konsumen yang menjadi target pasar kami,
sehingga harganya dapat terjangkau oleh semua lapisan masyarakat. Harga setiap
produk pun bervariatif sebagai berikut :
 Untuk minuman Coffee, berkisar antara : Rp10.000-Rp18.000/cangkir
 Untuk minuman Chocolate, berkisar antara : Rp12.000-Rp18.000/cangkir
 Untuk minuman Buah, berkisar antara : Rp10.000-Rp17.000 gelas

vii
  Untuk menu Sandwich, berkisar antara : Rp10.000-Rp18.000/porsi
 Untuk menu Tiramisu, Opera, berkisar antara : Rp12.000-Rp18.000/ porsi
 Harga Cake/Tart per Loyang berkisar antara : RP135.000 – Rp255.000/loyang
 Untuk Pancake, Waffle, dan Croisant berkisar antara Rp
15.000-Rp20.000/porsi

E. Desain Cafe
Konsep disain ruangan yang direncanakan dari Elita’s Coffee terdiri dari
indoor yang cozy. Sesuai dengan tema kami yang mengutamakan kehangatan dan
kenyamanan, ruangan kafe idesain senyaman mungkin dengan menggunakan sofa
berkulit halus dan lembut serta interior yang menarik. Harapan kami setiap customer
akan merasakan kenyamanan dan ketenangan seperti berada dalam kehangatan
keluarga dan kesejukan seperti di alam terbuka. Iringan musik yang lembut turut
memberikan ketenangan, kenyamanan dan kehangatan di dalam hati customer
sehingga beban kerja atau masalah yang ada akan sedikit terlupakan selama berada
di dalam Elita’s Coffee.

Bagi para pelaku bisnis yang ingin melakukan pertemuan bisnis di kafe kami,
akan merasakan ketenangan dalam melakukan negosiasi bisnisnya serta
ditambahkan kemudahan akses ke dunia maya melalui hot spot internet gratis yang
kami sediakan. Desain tata ruangan untuk indoor dari kafe kami dapat dilihat pada

Gambar.

F. Waktu Operasional
Elita’s Coffee dibuka mulai pukul 10.00 WIB sampai dengan 02.00 WIB yang
mana segala kalangan dapat mengunjungi Coffe Shop kami saat waktu senggang
seperti break lunch, atau sepulang sekolah sambil mengerjakan tugas dari sekolah
ataupun kampus.

viii
G. Struktur Organisasi
Dalam menjalankan bisnisnya, maka Elita’s Coffee membutuhkan beberapa tenaga
kerja agar dapat beroperasi. Oleh karena itu manajemen atau pemilik D’ Town Coffee shop
telah menyusun suatu struktur organisasi yang diharapkan dapat menunjang bisnis yang
sedang dijalankan antara lain :

 Owner/Pemilik : 1 orang
 Karyawan bagian dapur : 3 orang
 Pelayan : 3 orang
 Kasir : 1 orang

H. Analisis Peluang Usaha Dengan pendekatan SWOT

a. Strength (kekuatan)
 Menyajikan menu variatif dengan menu-menu tambahan setiap
bulannya.
 Tempat yang cukup strategis.
 Desain kafe yang unik serta membawa ketenangan dan kenyamanan bagi
mereka yang berkunjung.
 Menu selalu fresh from the oven.
 Menyediakan fasilitas pendukung seperti full musik dan free hotspot

b. Weakness (Kelemahan)
 Brand belum dikenal.
 Harga produk yang lumayan mahal.
 Harga sewa tempat yang lumayan mahal.
 Akses dari provider yang sering naik turun.
 Membutuhkan karyawan yang cakap dalam meracik kopi.
 Modal yang cukup besar untuk memulai usaha.

c. Opportunities (Peluang)
 Tingginya tingkat gengsi masyarakat dalam memilih tempat untuk
“nongkrong”
 Kebutuhan internet bagi mahasiswa dan pelajar (akses cepat )
 Minimnya kafe yang menjual kopi dengan cita rasa yang bermacam.

d. Threath (Ancaman)
 Semakin banyaknya bisnis dibidang yang sama dengan keunggulan yang
berbeda-beda.

ix
I. Masalah pontesial
Masalah yang potensial yang bisa terjadi di cafe ini, misalnya sebagai berikut
- Adanya komplen dari pengunjung / pelanggan.
- Adanya pelayanan yang kurang baik.
- Adanya karyawan yang datang telat / terlambat

J. Resiko Usaha
Resiko yang dapat terjadi antara lain :
- Banyaknya pengeluaran untuk reparasi alat cafe dan jasa-jasa lainnya.
- Kerugian yang mungkin terjadi
- Adanya pengunjung / pelanggan yang kabur / tidak membayar.
- Mengeluarkan modal yang banyak dalam pendirian cafe

K. Tindakan Alternatif
Adapun tindakan-tindakan yang dapat dilakukan agar masalah-masalah, resiko dan
hambatan tersebut dapat dicegah antara lain :
- Berusaha menyujikan menu sesuai pesanan dengan rasa yang sesuai.
- Memberikan sanksi bagi karyawan yang tidak sopan dan sering terlambat.
- Menggunakan jasa reparasi yang murah atau mempekerjakan sendiri orang yang
ahli dalam bidang reparasi alat-alat elektronik atau alat cafe atau dapur.
- Mengurangi pengeluaran-pengeluaran yang tidak perlu.
- Mencari tenaga kerja yang muda dan bertanggungjawab.
- Memberikan sanksi bagi pelanggan yang tidak dapat membayar pesanan.

x
 BAB III
ASPEK TEKNIS DAN PRODUKSI
A. Deskripsi Produk dan Proses Produksi
 Cafѐ Au Lait
Bahan :
30 g biji kopi
110 ml air matang
100 ml susu panas
Whipped cream
Cokelat bubuk / pala bubuk
untuk taburan

cara membuat :
- Masukkan biji kopi ke dalam mesin khusus (plunger), tuangi air matang. Siapkan
cangkir saji di tempat kopi mengalir.
- Tambahkan susu hangat, beri whipped cream, dan taburi dengan cokelat bubuk /
pala bubuk (Untuk 1 Cangkir)

 Spices Coffee
Bahan :
1 sdm kopi bubuk
1½ sdm gula palem
250 ml air mendidih
½ sdt kayu manis bubuk
½ sdt pala bubuk

Cara membuat :

- Seduh kopi sampai aroma kopi keluar

- Saring lalu tuang ke dalam gelas hingga seperempatnya.
- Masukkan gula palem, kayu manis dan pala bubuk, aduk rata. Tambahkan
whipped cream,taburi kayu manis bubuk untuk 1 gelas.

xi
  Capucino
Bahan :
400 ml susu cair / krim encer
400 ml kopi espresso, siap pakai
Kayu manis bubuk / cokelat bubuk untuk Taburan
2 - 3 sdm gula pasir (sesuai selera)

Cara membuat :
- Panaskan susu diatas api sampai hampir mendidih (jangan mendidih), angkat
- Kocok dengan alat pengocok sampai susu berbusa
- Siapkan cangkir, tunag kopi espresso sama banyaknya, kemudian tuang susu
ke dalam cangkir, aduk
- Taburi kayu manis bubuk / cokelat bubuk di permukaannya. Hidangkan
dengan gula sesuai selera untuk 4 gelas

 Croissant
Bahan :
1 1/4 sdt. ragi aktif kering 120 ml susu
3 sdm. air hangat 2sdm. minyak sayur/minyak biji anggur
1 sdt. Gula 115 gram mentega tawar, didinginkan
220 g tepung terigu 1 butir telur, untuk olesan
1 1/2 sdt. Garam

xii
 Cara membuat :
- Campur air hangat, gula, garam, dan ragi dalam mangkuk, dan diamkan
selama 5 sampai 10 menit, sampai berbusa dan bergelembung. Hangatkan
susu dalam panci di atas kompor, atau dalam interval 5 detik dalam
microwave. Masukkan tepung, susu hangat, campuran ragi, dan minyak
dalam mangkuk, dan aduk rata.
- Uleni adonan, Jika menggunakan mixer, Cukup membiarkannya terus bekerja
selama satu atau dua menit setelah bahan tercampur. ika menguleni dengan
tangan, pukul adonan 8 sampai 10 kali. Adonan harus terasa halus dan elastis
setelah selesai pengulenan.
- Tempatkan adonan dalam mangkuk bersih yang sudah ditaburi tepung.
Tepung akan membuat adonan terlepas dari mangkuk dengan mudah nanti
karena tidak lengket ke mangkuk. Tutup mangkuk dengan plastik
pembungkus atau serbet. Biarkan adonan mengembang selama satu sampai
dua jam.
- Setelah adonan mengembang dua kali lipat, keluarkan dari mangkuk dengan
pelan dan letakkan di meja yang sudah ditaburi ringan dengan tepung. Tekan
dan gilas adonan menjadi persegi panjang ukuran 20 x 30 cm. Cobalah untuk
menjaga tepinya selurus mungkin. Anda bisa menggunakan tangan Anda,
atau dengan lembut menekannya dengan alat penggilas adonan.
- Balik adonan. Lipat adonan menjadi tiga, seperti melipat surat. Lipat bagian
sepertiga paling bawah sehingga menutupi sepertiga tengah, kemudian lipat
bagian ketiga di atas dua lapisan lainnya.Biarkan adonan mengembang untuk
yang kedua kalinya. Tutup ringan adonan dengan plastik wrapper atau lap.
Biarkan mengembang hingga dua kali lipat lagi, yang seharusnya memakan
waktu sekitar satu setengah jam. Masukkan ke dalam kulkas selama setengah
jam terakhir, karena adonan perlu dalam keadaan dingin untuk langkah
berikutnya.

B. Mesin Dan Teknologi Yang Digunakan

Adapun mesin dan teknologi yang digunakan dalam pendirian Elita’s Coffee terdiri
dari :
- 1 - Tiamo Teflon Milk Pitcher Black 300ml (HC7068)
- 2 - 200ml Yami Porcelain Cup - Blue (YM2061)
- 2 - Espresso Glass One Shot
- 1 - Puro Espresso Machine Cleaner 566gr
- 1 - Chocolate Shaker
- 1 - Tiamo Tamper Station Black (BC2401)
- 1 - Motta Latte Art Pen Blue
- 1 - Otten - Digital Timer
- 1 - Magister - Coffee Grinder (M12ATR)
- 2 - Crema Espresso

xiii
- 1 - Pallo Group Head Brush Cherry
- 1 - Magister - Espresso Machine Professional 1GR Water Tank (STELLA)
- 1 - Crema Pro Knockbox 175mm Black
- 1 - Tamper Steel 58mm

xiv
 BAB IV
ASPEK KEUANGAN
A. Perkiraan modal kerja
Harga Nominal
Harga sewa Rp. 5.600.000
Biaya interior Rp. 47.200.000
Biaya peralatan Rp. 82.300.000
Biaya pemasangan hotspot Rp. 2.000.000
Biaya perizinan Rp. 1.500.000
Biaya tetap Rp. 74.300.00
Biaya variabel Rp. 8.750.000
Biaya dekorasi Rp. 5.000.000
Total Rp. 226.650.000

B. Biaya Variabel
Harga Nominal
Bahan baku : Rp.8.750.000
( kopi,tepung,gula,susu,buah,dll )

C. Biaya Tetap
Harga Nominal
Biaya sewa gedung Rp. 67. 150.000
Cutlery set Rp. 250.000
Piring Rp. 650.000
Cup/mug Rp. 700.000
Tissue Rp. 200.000
Air Rp. 350.000
Listrik & Telepon Rp. 1.500.000
Hotspot Rp. 2.000.000
Dll Rp. 1.500.000
Total Rp. 74.300.000

xv
D. Analisis Usaha
Harga Jual Rata-Rata

Hasil Utaha = Produksi X Harga

Rp. 2.816.000 X 35.000

= Rp. 98.560.000

Keuntungan = Hasil Usaha – Biaya Usaha

Rp. 98.560.000 – 83.050.000

= Rp. 15.510.000

Perhitungan BEP = Rp. 226.650.000 : Rp. 115.510.000

= 14.6

Jadi, Waktu Pengembalian Modal Adalah 1 Tahun, 2 Bulan 6 Hari.

xvi
 BAB V
PENUTUP

A. Kesimpulan
Elita’s Coffee merupakan kafe “kekinian” yang berkualitas serta
mengedepankan kepuasan pelanggan, selain menyajikan kopi, kami juga
menyediakan makan pendamping dan juga minuman selain kopi yang nikmat dan
sehat. Dengan mengedepankan tempat yang nyaman dan pelayanan yang baik
sehingga cocok digunakan sebagai tempa nongkrong, meeting, atau pun family
gathering.

B. Penutup
Kita tidak bisa dalam memulai bisnis secara setengah-tengah, meskipun
usaha tersebut berupa usaha sampingan. Kegagalan berusaha sebenarnya bukan
disebabkan oleh orang lain namun berasal dari diri kita sendiri,dengan demikian
ketekunan dalam menjalankannya adalah suatu keharusan. Perhitungan yang
matang selayaknya dilakukan di awal awal memulai usaha karena sekali kita salah
dalam perhitungan diawal maka yang terjadi adalah efek Berantai dimana kita
akan terus menerus mengalami kesalahan, sementara modal lama kelamaan
tersedot habis. Sudah sewajarnya apabila kita ingin memulai usaha belajar
kepada mereka yang lebih sukses agar kita dapat memilah mana yang pas dan
mana yang kurang. Dengan demikian kita akan terhindar dari resiko yang lebih
besar.

xvii
 DAFTAR PUSTAKA

Oktaviati, Puspita Tri., And Danal Setiawan. Elita’s Coffee. Universitas Muhhamadiyah
Metro: Kempritto, 2017.
Mustikarani,Larensy., Andhika Ronald Dwi, And Hanif Hidayatullah. Brick Coffee. Univeritas
Jember: scribd, 2018
https://www.scribd.com

xviii