Dosen Pengampuh:
Auzar Ali,S.E,M.M
Disusun Oleh:
Noveriana Rizki Aulia (20100915302233)
Assalamualaikum Wr.Wb.
Puji dan syukur kita panjatkan kepada TUHAN Yang Maha Esa karena atas berkat dan rahmatNya
penulis bisa menyusun Makalah ini dengan sebaik-baiknya.Seiring rasa Syukur dan bahagia,
Adapun tujuan penyusunan Makalah ini adalah untuk memenuhi tugas studi kelayakan bisnis yang di
bimbing oleh Bapak Auzar Ali,S.E,M.Muntuk itu hanturkan rasa Terimakasih kepada Dosen studi kelayakan
bisnis.
Dalam penyusunan Makalah ini tentu menjumpai beberapa hambatan, namun berkat dukungan dari berbagai
pihak akhirnya Saya dapat menyelesaikan Makalah ini dengan sebaik-baiknya, oleh karena itu melalui
kesempatan ini mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada berbagai pihak terkait termasuk teman
teman yang telah membantu Saya menyelesaikan Makalah ini.
Segala sesuatu yang salah datangnya dari manusia yaitu Saya sendiri sebagai,sedangkan segala
sesuatu yang benar datangnya hanya TUHAN, Makalah ini masih terdapat berbagai kesalahan baik itu dalam
penulisan atau tata bahasa, dan kritik beserta saran yang membangun demi perbaikan tugas ini,, maka, penulis
harapkan guna untuk memperbaiki kesalahan-kesalahan pada tahap selanjutnya.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
BAB II.....................................................................................................................................................2
ASPEK HUKUM.......................................................................................................................................2
2.1 Nama Usaha......................................................................................................................2
2.2 Legalitas Usaha..................................................................................................................2
BAB III....................................................................................................................................................3
ASPEK MANAJEMEN..............................................................................................................................3
3.1 Bagan organisasi.................................................................................................................3
BAB IV....................................................................................................................................................4
ASPEK PEMASARAN...............................................................................................................................4
4.1 Segmentasi, Targeting, dan positioning..................................................................................4
4.2 Permintaan.............................................................................................................................4
...............................................................................................................................4
4.3 penawaran.............................................................................................................................5
4.4 Strategi Pemasaran...........................................................................................................5
Analisis peluang usaha.............................................................................................................8
BAB V.....................................................................................................................................................9
ASPEK LOKASI ATAU OPERASI................................................................................................................9
5.1 Lokasi Produksi.......................................................................................................................9
5.2 Sifat Usaha.......................................................................................................................10
BAB VI..................................................................................................................................................11
ASPEK EKONOMI DAN SOSIAL..............................................................................................................11
6.1 Aspek Ekonomi.....................................................................................................................11
6.2 Hambatan di Bidang Ekonomi...............................................................................................12
6.3 Aspek Sosial.....................................................................................................................12
BAB VII.................................................................................................................................................13
ASPEK KEUANGAN...............................................................................................................................13
7.1 Sumber dan penggunaan dana.........................................................................................13
7.2 kebutuhan investasi dan modal kerja....................................................................................13
BAB VIII................................................................................................................................................14
iii
PENUTUP.............................................................................................................................................14
8.1 Kesimpulan...........................................................................................................................14
8.2 Saran...............................................................................................................................15
iv
BAB I
PENDAHULUAN
Bisnis Cafe di Indonesia saat ini khususnya dikota-kota besar semakin berkembang dengan
pesat, banyak bermunculan wirausahawan yang membuka usaha coffee dengan berbagai
konsep atau ide-ide yang dibuat untuk memikat pelanggan dari berbagai kalangan, selain itu
beberapa lokasi dikota kecil bahkan juga banyak bermunculan cafe.
Dengan berkembang pesatnya bisnis cafe diberbagai wilayah Indonesia, ketika banyak
bermunculan cafe baru, ini akan mengakibatkan tingginya tingkat persaingan. Cafe yang tidak
kuat akan dengan mudah dikalahkan oleh pesaingnya. Dilihat dari sisi konsumen saat ini, mereka
memiliki banyak alternatif varian dan lebih selektif dalam memilih cafe yang akan dikunjungi.
Ketika konsumen menganggap suatu café tidak memuaskan, maka cafe tersebut akan sangat
mudah untuk ditinggalkan.
Berdasarkan latar belakang yang telah di uraikan sebelumnya, maka masalah dalam
penelitian ini adalah, bagaimana strategi promosi yang dilakukan Cafe kala untuk meningkatkan
penjualan produk?
1.3 Tujuan
Adapun tujuan peniltian ini adalah untuk mengoptimalisasi strategi promosi yang harus
dilakukan Cafe Kala agar dapat meningkatkan penjualan Produk.
1
BAB II
ASPEK HUKUM
2.1 Nama Usaha
Unit usaha ini diberi nama “CAFÉ KALA” penjualan minuman kopi dengan menghasilkan
minuman kopi yang nikmat.
No Telepon: 081255468223
Dari segi legalitas usaha. Unit usaha kami memiliki beberapa dokumen badan hukum untuk
melaksanakan usaha bisnis sebagai bekal agar usaha yang dilaksanakan berjalan lancardi kemudian
hari. Beberapa dokumen hukum yang dimiliki berkaitan dengan aspek hukum adalah:
1. Badan Hukum.
Bentuk usaha yang perusahaan gunakan adalah mufthih, karena perusahaan
menggunakan beberapa anggota sehingga perusahaan memilih bentuk usaha
mufthih. Mufthih sendiri merupakan badan usaha yang didirikan oleh beberapa
orang dimana tiap anggota bertanggung jawab penuh atas perusahaan. Modalnya
berasal dari anggota pendiri. Untuk laba atau keuntungan dibagikan kepada anggota
dengan perbandingan sesuai akta sewaktu pendiriannya,
2
BAB III
ASPEK MANAJEMEN
Mengenai kebutuhan tenaga kerja adalah 4 orang, yang kemudian, akan di bagi
menjadi 2 shift yaitu, shift 1 dari mulai pukul 11.00 – 19.00 dan shift 2 dari mulai
pukul 17.00 – 01.00. dimana bisnis ini dimiliki Bersama dengan system bagi
modal.
Bisnis ini dikelolah secara Bersama-sama dan tiap orang mempunyai tugas
masing masing misalkan dari 4 orang tersebut:
3
BAB IV
ASPEK PEMASARAN
1. Segmenting
Untuk produk kopi ini, perusahaan mensegmen konsumen khususnya remaja
atau anak anak muda dan orang dewasa pada umumnya. Rentang usia yang
perusahaan segmen yaitu 15-40 tahun. Alasan perusahaan mensegmen
konsumen usia remaja pada khususnya, karena para remaja menyukai hal
baru dan berbeda serta remaja ingin meminum kopi yang berbeda dari
buatan sendiri.
2. Targeting
Perusahaan memilih pasar sasaran yaitu pemasaran terkonsentrasi (niche
marketing) yang mana perusahaan memiliki sumber daya yang terbatas dan
perusahaan hanya melayani satu segmen saja yaitu segmen usia.
3. Positioning
Diferensiasi dari produk perusahaan adalah minuman kopi yang dibuat oleh
perusahaan menggunakan biji kopi yang berasal dari berbagai daerah di
Indonesia yang minuman ini dijual berkisar antara Rp. 10.000 s/d Rp. 20.000.
4.2 Permintaan
4
CAFÉ KALA
33% Mahasiswa
39%
Kantoran
Lainnya
29%
4.3 penawaran
1. Perkembangan penawaran saat ini
Di gowa sendiri penawaran disektor usaha café kala memang sudah sangat
Berkembang dengan semakin banyaknya bermunculan warung kopi dan franchise
kopi instan yang ada. Tapi dengan café kala sendiri, di gowa masih belum ada
penawarannya, sehingga usaha kami ini masih merupakan satu – satunya di gowa
yang memberikan lebih banyak kelebihan di banding warung dan franchise yang
sudah ada saat ini.
Mengingat adanya peluang yang besar dalam usaha kedai kopi pada masa yang akan
datang, maka perlu adanya penawaran produk yang memberikan nilai lebih dan
manfaat bagi konsumen. Penawaran tersebut akan semakin variative maupun lebih
kompetitif karena sudah ditunjang dengan perangkat teknologi informasi yang
memberikan kemudahan bagi penjual maupun pembeli dalam melakukan transaksi
atau sebatas bertukar informasi. Oleh karena itu, bagi pelaku usaha di sektor ini
harus mampu melakukan penawaran yang inovatif untuk menarik pasar.
Strategi pemasaran café kala akan menggunakan bauran pemasaran 4P. berikut
penjelasannya:
1. Price (Harga)
Harga produk penjualan terjangkau untuk konsumen terutama konsumen
remaja yang menyukai produk berkualitas dengan harga terjangkau.
5
2. Place (Tempat)
Tempat beroperasi di wilayah yang padat aktivitas seperti di jalan Andi Baso Dg.
Mattawang No.5, Depan sekolah SMA 1 Gowa disana banyak siswa/siswi yang
mencari tempat tongkrongan untuk mengobrol atau mengerjakan Tugas sekolah
dan tempat-tempat yang terdapat insitusi Pendidikan serta kantoran lainnya.
3. Product (Produk)
Produk yang perusahaan produksi adalah produk yang menggunakan bahan
baku yang berkualitas dan tanpa pemanis buatan. Selain menjual produk
perusahaan, perusahaan juga melakukan pelayanan untuk memuaskan para
pelanggan, sehingga jika pelanggan merasa puas dengan pelayanan dan produk
perusahaan, maka yang perusahaan harapkan adalah pelanggan datang Kembali
untuk membeli produk minuman kopi perusahaan.
6
7
4. Promotion (promosi)
Perusahaan menggunakan semaksimal mungkin sosial media untuk membantu
memperkenalkan produk perusahaan. Selain itu menurut perusahaan banyak
anak – anak muda menggunakan sosial media sehingga informasi tentang
produk perusahaan lebih cepat di dapat oleh para konsumen perusahaan.
Analisis SWOT adalah analisis kelayakan yang dilakukan terhadap suatu usaha
meliputi strength atau kekuatan usaha. Weakness atau kelemahan usaha.
Opportunity atau peluang yang akan diraih sehubungan dengan usaha yang akan
dijalnkan, threath atau ancaman yang mungkin akan timbul dan mengganggu
jalannya usaha. Analisis SWOT yang dilakukan terhadap café kala adalah:
1. Strength
a. Produk yang unik dengan bahan dasar kopi
b. Terbuat dari kopi pilihan yang berkualitas tinggi
c. Rasanya yang nikmat
d. Proses pengolahan tanpa bahan penyedap, tanpa pengawet, tanpa
pewarna, tanpa pemanis, buatan serta diproduksi dengan memakai air
yang benar – benar matang dan hygienis.
e. Harga yang cukup terjangkau dan mempunyai aroma yang harum
f. Belum banyak saingan usaha sejenis.
2. Weakness
a. Promosi terbanyak masih MLM ( mulut ke mulut)
b. Harga bahan baku terutama kopi tidak stabil.
3. Opportunity
a. Dapat menjadi peluang bisnis yang sangat menjanjikan
b. Dapat menjadi icon kumpul anak muda gaul, teman untuk hang out
bareng.
4. Threath
a. Pembuatannya yang sangat mudah sehinggah mudah ditiru, sehinggah
menimbulkan persaingan usaha.
8
BAB V
ASPEK LOKASI ATAU OPERASI
9
Keunggulan dari lokasi produk:
1. Tersedianya tenaga kerja. Tenaga kerja yang kami pekerjaan adalah tenaga kerja yang
ahli dalam meracik kopi, dan tenaga kerja biasa yang bekerja sebagai pelayan dan bagian
kebersihan. Jika perusahaan memerlukan tenaga kerja tambahan nantinya akan sangat
mudah untuk mencarinya karena dekat dengan pusat perkotaan yang padat penduduk.
2. Tersedianya saran dan prasaran, di pusat perkotaan ini tentunya untuk masalah sarana
dan prasarana sangat mudah memperolehnya dibandingkan dengan wilayah lainnya.
3. Kemudahan untuk melakukan ekspansi, salah satu pertimbangan perusahaan dalam
melakukan ekspansi adalah adanya konsumen potensial yang bisa perusahaan lihat dan
perkiraannya.
4. Kondisi adat istiadat atau budaya atau sikap masyarakat memberikan respon positif.
5. Hukum yang berlaku di wilayah setempat tidak berat
6. Jadwal pelaksanaan usaha ini akan mulai launcing dan diperkenalkan le masyarakat mulai
tanggal 5 januari 2019
Perusahaan ini bergerak dalam bidang pembuatan minuman kopi, usaha perusahaan yakni
mengolah biji kopi menjadi minuman kopi yang nikmat serta memberikan kualitas yang baik.
Perusahaan juga akan memberikan tambahan rasa agar lebih inovatif.
10
BAB VI
ASPEK EKONOMI DAN SOSIAL
6.1 Aspek Ekonomi
1. Memberikan Kesempatan Kerja bagi masyarakat
Perusahaan manufaktur yang perusahaan ini menghasilkan sebuah produk
berupa minuman kopi. Meskipun pada awal usaha perusahaan akan
memerlukan tenaga kerja lokal yang berpengalaman.
2. Menggunakan sumber daya lokal
Perusahaan ini tentunya memerlukan bahan baku untuk bisa menghasilkan
sebuah produk. Disni bahan baku yang digunakan dalam pembuatan kopi ini
berasal dari dalam negeri dengan kualitas yang tidak kalah bermutu dengan
produk diluar negeri. Dengan kata lain perusahaan tidak perlu mengimpor
bahan baku dari luar untuk mendapatkan kualitas yang tinggi dikarenakan di
Indonesia sendiri sudah tersedia bahan baku yang memenuhi standar kualitas
yang perusahaan tetapkan.
3. Menghemat devisa
Perusahaan memanufaktur ini hanya memakai bahan baku dan tenaga kerja
dari dalam negeri dan tidak memakai bahan baku maupun tenaga kerja luar
negeri. Oleh karena itu mengurangi penggunaan barang impor berarti dapat
menghemat devisa.
4. Menambah pendapatan nasional.
Karena produk ini bisa di produksi dan dikonsumsi di dalam negeri sehinggah
impor atas produk dan biaya – biaya yang dibebankan lainnya berkurang
bahkan tidak ada sama sekali.
11
6.2 Hambatan di Bidang Ekonomi
1. Iklim Tropis
Disini iklim sangat berpengaruh terhadap terpenuhinya kebutuhan bahan baku.
Seberapa banyak bahan baku yang dapat diperoleh sangat berpengaruh pada iklim.
Dimana cuaca dan musim menjadi faktor yang utama. Jika pasokan bahan baku
berkurang ini dapat menaikkan harga dari bahan baku tersebut. Dengan begitu harga
dari minuman kopi ini juga akan meningkat sehingga kemungkinan konsumen untuk
mencari produk pengganti.
2. Produktivitas rendah
Jika pendapatan dari konsumen atau daya beli masyarakat rendah maka konsumen
akan memprioritaskan untuk memenuhi kebutuhan pokok yang paling utama terlebih
dahulu.
3. Tekanan pendudukan yang berat dimana inin dapat berupa kurangnya kesadaran
penduduk untuk memiliki hidup yang sehat dan dapat berumur Panjang. Misalnya
saja minuman alcohol nantinya dapat menjadi suatu budaya disuatu negara.
12
BAB VII
ASPEK KEUANGAN
13
Peralatan Pembersih Rp. 100.000,00
Mesin Kasir Rp. 1.000.000,00
Cup Sealer Rp. 600.000,00
Total Aktiva Lancar Rp. 20.200.000,00 Total Aktiva Tetap Rp. 32.000.000,00
4. Proyeksi Keuangan
a. Proyeksi pendapatan
• Pendapatan Per hari Rp. 700.000,00
• Pendapatan Per bulan Rp. 21.000.000,00
BAB VIII
PENUTUP
8.1 Kesimpulan
Usaha café kala dapat disimpulkan bahwa usaha ini layak untuk dijalankan,
walaupun termasuk usaha yang baru. Perusahaan berharap produk perusahaan
dapat menjadikan andalan dan dapat bersaing dengan produk lain khususnya
produk minuman kopi yang telah dulun beredar di masyarakat.
Perusahaan mempunyai harapan besar tentang usaha ini agar dapat
diketahui masyarakat luas dan banyak peminatnya. Dengan keunggulan yang
perusahaan miliki yaitu bahan baku perusahaan terdiri dari biji kopi segar,
berkualitas dan sehat, perusahaan meyakini tujuan dari usaha ini disamping
mendapatkan laba.
Perusahaan berharap dengan adanya usaha café kala ini dapat
membangkitkan kewirausaha bagi masyarakat Indonesia khususnya generasi
muda Indonesia, karena jika dalam suatu negara memiliki banyak wirausaha maka
niscaya perekonomian negara tersebut akan tumbuh dengan pesat. Selain itu
pula, dengan keuntungan usaha ini diharapkan dapat membantu permodalan
usaha café kala ke depan.
14
8.2 Saran
Dalam menjalankan café kala ini, yang perlu untuk diperhatikan adalah
mengenai bagaimana menjaga minuman kopi yang berkualitas dan mencari
segmen yang tepat. Penentuan lokasi juga menentukan dalam memasarkan
produk ini kepada masyarakat.
Daftar Pustaka
15