BAB VI

KESIMPULAN & SARAN

6.1 Kesimpulan
1. Cara membuat model antrian berobat di Puskesmas Tapos, Depok kondisi awal.
Antrian Vaksinasi menggunakan model antrian Single Chanel – Single Phase pada
kondisi awal.
1) Buat Locations
a. Terdapat 1 Petugas pendaftaran, Petugas Screening, 1 Petugas screnning,
1 Petugas vaksinasi,dan 1 Petugas Observasi.
b. Terdapat 4 antrian yaitu Petugas pendaftaran, Petugas Screening, Petugas
screnning, Petugas vaksinasi,dan Petugas Observasi.

Gambar 6.1 Layout kondisi awal 2

Buat Entities
a. Mempunyai 15 pelanggan.
3) Buat Process
a. Terdapat proses antrian pasien dari Antrian1 ke Petugas pendaftaran.
b. Terdapat proses antrian pasien dari pendaftaran ke antrian 2
c. Terdapat proses antrian Pasien dari antrian 2 ke Petugas Screening
d. Terdapat proses antrian Pasien dari Petugas screnning ke antrian 3
e. Terdapat proses antrian Pasien dari antrian 3 ke Petugas Vaksinasi
f. Terdapat proses antrian Pasien dari Petugas Observasi ke antrian 4
 g. Terdapat proses antrian Pasien dari antrian 4 ke Petugas Obsevasi
h. Terdapat proses antrian Pasien dari Petugas Observasi ke exit

4) Buat Arrivals
a. Terdapat proses kedatangan konsumen dari Antrian1 dengan waktu ke datangan
rata-rata waktu 42,00 detik.

5) RUN
a. Dengan waktu jam kerja 1 jam.
6) Analisis
a. Terdapat hasil di location yaitu Antrian1, Petugas 1 Pendaftaran, Antrian 2,
Petugas 2 Screnning, Antrian 3, Petugas 3 Vaksinasi dan Antrian 4, Petugas 4
Observasi.
b. Terdapat hasil di location states multi yaitu Antrian1, Antrian 2, Antrian 3, dan
Antrian 4.
c. Terdapat hasil di location states single yaitu Petugas 1 Pendaftaran, Petugas 2
Screnning, Petugas 3 Vaksinasi dan, Petugas 4 Observasi.
d. Terdapat hasil entity activity yaitu Pasien.
e. Terdapat hasil entity activity kondisi awal yaitu Pasien dengan waktu rata-rata
37,80
f. Terdapat hasil entity states yaitu Pasien.
g. Terdapat hasil entity states kondisi perbaikan yaitu Pasien dengan waktu rata-
rata 23,50
h. Dari hasil yang didapatkan pelanggan yang terlayani pada kondisi awal hasil
yang didapat kondisi awal total EXIT yaitu 15 orang dengan waktu rata – rata operasi
sebesar
15,38 menit.
2. Cara membuat model antrian Vaksinasi di Puskesmas Tapos, Depok kondisi perbaikan.
Tempat berobat masih menggunakan model antrian Single Chanel – Single Phase,
adanya penambahan cs pada pelayanan 2 pada kondisi perbaikan.
1) Buat Locations
a. Terdapat Petugas 1 Pendaftaran, Petugas 2 Screnning, Petugas 3 Vaksinasi
dan, Petugas 4 Observasi.
b. Terdapat 4 Antrian1, Antrian 2, Antrian 3, dan Antrian 4.
 Gambar 6.2 Layout kondisi perbaikan
2) Buat Entities
a. Mempunyai 15 pelanggan.
3) Buat Process
a. Terdapat proses antrian pasien dari Antrian1 ke Petugas pendaftaran.
b. Terdapat proses antrian pasien dari pendaftaran ke antrian 2
c. Terdapat proses antrian Pasien dari antrian 2 ke Petugas Screening
d. Terdapat proses antrian Pasien dari Petugas screnning ke antrian 3
e. Terdapat proses antrian Pasien dari antrian 3 ke Petugas Vaksinasi
f. Terdapat proses antrian Pasien dari Petugas Observasi ke antrian 4
g. Terdapat proses antrian Pasien dari antrian 4 ke Petugas Obsevasi
h. Terdapat proses antrian Pasien dari Petugas Observasi ke exit
4) Buat Arrivals
a. Terdapat proses kedatangan konsumen dari Antrian1 dengan waktu ke datangan
rata-rata waktu 27,00 detik.
5) RUN
a. Dengan waktu jam kerja 1 jam.
6) Analisis
a. Terdapat hasil di location yaitu Antrian1 Pendaftaran, Antrian2 Screening,
Antrian3 Vaksinasi, Antrian4 Observasi.
b. Terdapat hasil di location yaitu : Petugas1 Pendaftaran, Petugas2 Csreening,
Petugas3 Vaksinasi, Petugas4 Observasi.
 c. Terdapat hasil di location states single yaitu Antrian1 Pendaftaran, Antrian2
Screening, Antrian3 Vaksinasi, Antrian4 Observasi, Petugas1 Pendaftaran,
Petugas2 Csreening, Petugas3 Vaksinasi, Petugas4 Observasi.
d. Terdapat hasil entity activity yaitu pasien.
e. Terdapat hasil entity activity kondisi awal yaitu Pasien dengan waktu rata-rata
37,80
f. Terdapat hasil entity states yaitu pasien.
g. Terdapat hasil entity states kondisi perbaikan yaitu Pasien dengan waktu rata-
rata 23,50
h. Dari hasil yang didapatkan pelanggan yang terlayani pada kondisi setelah
perbaikan hasil yang didapat kondisi awal total EXIT yaitu 15 orang dengan rata –rata
waktu operasi 15,00 menit.
3. Solusi yang didapat adanya penambahan Petugas pada pelayanan 2 yang biasanya menumpuk antrian
dengan adanya penambahan di pelayanan 2 sering kali menumpuk antrian, bisa dapat terlayani
tanpa adanya penumpukan sehingga bisa memuaskan pelanggan.

6.2 Saran
1. Modul
Penambahan penjelasan icon-icon yang ada di Promodel 7.5, sehingga praktikan tahu
fungsifungsi dari setiap icon secara menyeluruh, dan bias lebih memahami.
2. Asisten Laboraturium Industri :
Saat penjelasan tentang materi praktikum yang sedang dibahas, diharapkan agar jangan
terlalu cepat dalam menjelaskan. Sebaiknya ditanyakan kembali kepada praktikan apakah
sudah ada yang paham atau belum, dan juga pada saat praktikum diharapkan agar melakukan
penjelasan di tempat yang jauh dari kebisingan sehingga tidak terganggu jalannya praktikum.
3. Laboratorium Teknik Industri
Ada beberapa kendala yang di alami baik oleh para asisten ataupun para praktikan seperti
jaringan yang kurang baik, kuoata yang sekarat.