LEMBAR KERJA 01

NO Pertanyaan Jawaban
1. Jelaskan makna Merdeka Belajar Maknanya :
bagi siswa dan siswi Indonesia! 1. Siswa/siswi memiliki kebebasan dalam
mengikuti model pembelajaran pada pelajaran
yg diikuti sesuai dengan keadaan minat/bakat
potensinya.
2. Siswa/siswi Indonesia dapat menentukan
kebutuhan dan tingkat kemampuannya yg akan
didapatnya dari guru sbg fasilitator
pembelajaran pada setiap tingkatan kelas.
3. Merupakan kemandirian bagi siswa/i Indonesia
dalam proses belajar dan kemerdekaan bagi
lingkungan Pendidikan untuk menentukan
sendiri cara terbaik dalam proses pembelajaran.
2. Apa potensi tantangan yang Potensi tantangan nya:
akan muncul ketika menerapkan 1. Guru harus memetakan terlebih dahulu apa saja
kurikulum Merdeka di Sekolah? kebutuhan siswa/i yang akan diberikan melalui
tes asesment diagnostik (kognitif & non
kognitif),
2. Memilih projek yg membuat siswa tertarik
dalam proses pembelajaran,
3. Kurangnya mendalami informatika(IT.) dalam
proses pembelajaran,
4. Memadukan keselarasan antara konsep dengan
projek penguatan profil pelajar pancasila,
5. Proses untuk menjalani perubahan bentuk
pembelajaran secara kontekstual maupun
menyeluruh sebagai kebutuhan merdeka
belajar,
6. Pembagian jumlah jam guru utk intra dan ko
kurikuler.
3. Apa konsekuensi kebijakan baru 1. Sekolah dan para gurunya perlu mencoba
ini pada guru di Sekolah? membuat proyek yang menyenangkan dan
bermanfaat bagi para siswa dengan dukungan
dan sarana yang sudah ada di lingkungan
sekolah/rumah,
2. Guru SMP berkolaborasi antar mata pelajaran
untuk mengembangkan penguatan profil
pelajar Pancasila sesuai dengan fase nya,
3. Guru harus selalu up to date untuk terus
meningkatkan kemampuannya.
4. Jelaskan kelebihan dan Kelebihannya :
 kelemahan merdeka belajar
apabila diterapkan di Sekolah!
2. Kurikulum ini tidak ada program peminatan bagi
3. Guru akan mengajar sesuai tahapan capaian
4. Lebih relevan dan interaktif, pembelajaran
Kelemahannya :
5. Bagaimana strategi
Implementasi Kurikulum
Merdeka di Sekolah bapak Ibu?
1. Kurikulum Merdeka belajar lebih sederhana dan
mendalam karena kurikulum ini akan fokus
pada materi yang esensial dan pengembangan
kompetensi peserta didik pada fasenya,
siswa jenjang SMA. Peserta didik diberi
kebebasan untuk memilih mata pelajaran sesuai
minat, bakat dan aspirasinya,
dan perkembangan peserta didik. Lalu, sekolah
memiliki wewenang untuk mengembangkan
dan mengelola kurikulum dan pembelajaran
sesuai dengan karakteristik satuan pendidikan
dan peserta didik,
dapat dilakukan melalui kegiatan proyek di
mana hal ini akan memberikan kesempatan
lebih luas kepada peserta didik untuk aktif
mengeksplorasi isu-isu aktual.
1. Dinilai belum begitu matang dalam
persiapan dan pemahaman ,
2. Pendidikan dan pengajaran yang belum
terencana dengan baik,
3. Persiapan SDM yang belum terstruktur.
1. Guru dan Kepala Sekolah belajar mandiri
melalui Platform Merdeka Mengajar
2. Guru dan Kepala Sekolah belajar Kurikulum
Merdeka dengan mengikuti seri webinar
3. Guru dan kepala sekolah belajar kurikulum
merdeka di dalam komunitas belajar
4. Guru dan Kepala Sekolah belajar praktik baik
melalui narasumber yang telah
direkomendasikan
5. Guru dan Kepala Sekolah memanfaatkan pusat
pelayanan bantuan (helpdesk) untuk
mendapatkan informasi lebih
6. Guru dan Kepala Sekolah bekerjasama dengan
mitra pembangunan untuk Implementasi
Kurikulum Merdeka.