***************************
PT Bank Bumi Arta Tbk
***************************
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
1 Januari 2011/
January 1, 2011/
Catatan/ 31 Desember 2010/
Notes 2012 2011 December 31, 2010
ASET ASSETS
2b,2c,2e,4,
KAS 36,37,38,39 35.775.309.185 36.900.181.615 45.894.629.580 CASH
2b,2c,2e,
2j,5,36, DEMAND DEPOSITS WITH
GIRO PADA BANK INDONESIA 37,38,39 264.619.971.119 225.962.030.860 189.012.734.089 BANK INDONESIA
2c,2e,2m,
2r,9,36,
KREDIT 37,38,39 LOANS
Pihak berelasi - setelah dikurangi Related parties - net of
cadangan kerugian penurunan nilai allowance for impairment losses of
sebesar nihil tahun 2012 dan nil in 2012 and 2011 and
2011 dan Rp20.712.932 pada Rp20,712,932 as of
tanggal 1 Jan. 2011/31 Des. 2010 2d,34 3.907.157.096 5.776.096.794 2.071.293.311 Jan. 1, 2011/Dec. 31, 2010
Pihak ketiga - setelah dikurangi Third parties - net of
cadangan kerugian penurunan nilai allowance for impairment losses of
masing-masing sebesar Rp15,275,447,359,
Rp15.275.447.359, Rp24.461.859.690 Rp24,461,859,690 and
dan Rp15.784.035.234, pada tahun Rp15,784,035,234 in 2012,
2012, 2011 dan 1 Jan. 2011/ 2011 and Jan. 1, 2011/
31 Des. 2010 2.221.778.072.685 1.604.078.001.636 1.152.268.070.907 Dec. 31, 2010
Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian The accompanying notes to the financial statements form an
yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara integral part of these financial statements taken as a whole.
keseluruhan.
1
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
1 Januari 2011/
January 1, 2011/
Catatan/ 31 Desember 2010/
Notes 2012 2011 December 31, 2010
ASET PAJAK TANGGUHAN 2z,32,36,38 4.564.503.806 7.240.806.721 6.448.645.195 DEFERRED TAX ASSETS
Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian The accompanying notes to the financial statements form an
yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara integral part of these financial statements taken as a whole.
keseluruhan.
2
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
1 Januari 2011/
January 1, 2011/
Catatan/ 31 Desember 2010/
Notes 2012 2011 December 31, 2010
LIABILITAS LIABILITIES
2c,2f,2v,17,
SIMPANAN 36,37,38,39 DEPOSITS
Pihak berelasi 2d,34 66.862.325.854 51.086.472.724 34.931.282.309 Related parties
Pihak ketiga 2.807.978.705.370 2.368.929.437.051 2.124.610.437.165 Third parties
2f,2w,18
SIMPANAN DARI BANK LAIN 36,38,39 16.931.736.863 3.576.571.003 7.524.541.264 DEPOSITS FROM OTHER BANKS
2c,2f,2n,10
LIABILITAS AKSEPTASI 36,37,39 740.139.376 3.370.777.839 2.706.331.898 ACCEPTANCES PAYABLE
EKUITAS EQUITY
MODAL SAHAM - nilai nominal CAPITAL STOCK - Rp100 par value
Rp100 per saham per share
Modal dasar - 8.000.000.000 saham Authorized - 8,000,000,000 shares
Modal ditempatkan dan disetor subscribed and paid-up -
2.310.000.000 saham 22 231.000.000.000 231.000.000.000 231.000.000.000 2,310,000,000 shares
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 3.483.516.588.857 2.963.148.453.513 2.661.902.011.202 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian The accompanying notes to the financial statements form an
yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara integral part of these financial statements taken as a whole.
keseluruhan.
3
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Catatan/
2012 Notes 2011
PENDAPATAN NON
OPERASIONAL - NETO 1.394.802.484 19.164.153.627 NON-OPERATING REVENUES - NET
Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian The accompanying notes to the financial statements form an
yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara integral part of these financial statements taken as a whole.
keseluruhan.
4
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Catatan/
2012 Notes 2011
LABA SEBELUM BEBAN PAJAK 77.467.035.432 57.015.636.700 INCOME BEFORE TAX EXPENSE
LABA PER SAHAM DASAR 24,73 2ab,33 18,45 BASIC EARNINGS PER SHARE
Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian The accompanying notes to the financial statements form an
yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara integral part of these financial statements taken as a whole.
keseluruhan.
5
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Saldo per 31 Desember 2011 231.000.000.000 10.989.779.766 15.000.000.000 219.141.327.817 476.131.107.583 Balance as of December 31, 2011
Cadangan umum 23 - - 2.500.000.000 (2.500.000.000) - General reserve
Dividen tunai 23 - - - (10.741.500.000) (10.741.500.000) Cash dividends
Jumlah laba komprehensif Total comprehensive
tahun berjalan - - - 57.115.739.320 57.115.739.320 income for the year
Saldo per 31 Desember 2012 231.000.000.000 10.989.779.766 17.500.000.000 263.015.567.137 522.505.346.903 Balance as of December 31, 2012
Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian The accompanying notes to the financial statements form an
yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara integral part of these financial statements taken as a whole.
keseluruhan.
6
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
2012 2011
Arus Kas Operasi Sebelum Perubahan Operating Cash Flows Before Changes in
Aktivitas Operasi 52.271.438.946 40.536.509.747 Operating Activities
Penurunan (kenaikan) dalam aset operasi: Decrease (increase) in operating assets:
Kredit (606.644.719.020) (464.171.845.736) Loans
Aset lain-lain 4.949.707.850 (4.852.694.203) Other assets
Kenaikan (penurunan) dalam liabilitas operasi: Increase (decrease) in operating liabilities
Simpanan 454.825.121.449 260.474.190.301 Deposits
Simpanan dari bank lain 13.355.165.860 (3.947.970.261) Deposits from other banks
Liabilitas lainnya 3.739.799.313 2.072.278.023 Other liabilities
Kas Neto Diperoleh (Digunakan untuk) Net Cash Provied (Used in)
Aktivitas Operasi (77.503.485.602) (169.889.532.129) Operating Activities
Kas Neto (Digunakan untuk) Diperoleh Net Cash (Used in) Provided
dari Aktivitas Investasi 104.574.478.442 60.006.402.711 by Investing Activities
Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian The accompanying notes to the financial statements form an
yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara integral part of these financial statements taken as a whole.
keseluruhan.
7
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
2012 2011
Jumlah Kas dan Setara Kas 1.068.549.285.920 1.052.219.793.080 Total Cash and Cash Equivalents
Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian The accompanying notes to the financial statements form an
yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara integral part of these financial statements taken as a whole.
keseluruhan.
8
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
1. UMUM 1. GENERAL
PT Bank Bumi Arta Tbk (Bank), didirikan PT Bank Bumi Arta Tbk (the Bank) was
berdasarkan akta No. 4 tanggal 3 Maret 1967 established based on notarial deed No. 4
yang dibuat dihadapan Soeleman dated March 3, 1967 of Soeleman
Ardjasasmita, notaris di Jakarta. Anggaran Ardjasasmita, notary in Jakarta. The deed of
dasar Bank telah disahkan oleh Menteri establishment was approved by the Minister of
Kehakiman Republik Indonesia melalui Surat Justice of the Republic of Indonesia through
Keputusannya No. J.A.5/25/6 tertanggal his decision letter No. J.A.5/25/6 dated
25 April 1967 serta telah diumumkan dalam April 25, 1967 and was published in the State
Berita Negara Republik Indonesia No. 41 Gazette of the Republic of Indonesia No. 41
tanggal 23 Mei 1967 Tambahan No. 87. dated May 23, 1967, Supplement No. 87.
Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Based on the decision letter of the Minister of
Keuangan RI No. Kep-436/DJM/111.3/9/1976 Finance of the Republic of Indonesia
tanggal 18 September 1976, Bank No. Kep-436/DJM/111.3/9/1976 dated
menggabungkan usahanya (merger) dengan September 18, 1976, the Bank merged with
PT Bank Duta Nusantara sesuai dengan PT Bank Duta Nusantara pursuant to
anjuran pemerintah untuk memperluas government advice to expand its operational
jaringan operasional perbankan dan banking networking and improve its capital
meningkatkan struktur permodalan. structure.
Anggaran Dasar Bank telah beberapa kali The Bank's articles of association have
mengalami perubahan, yang terakhir kali been amended several times, most
dengan Pernyataan Keputusan Rapat Umum recently by the Extraordinary Stockholders
Pemegang Saham Luar Biasa No. 20 tanggal Meeting No. 20 dated September 15, 2011
15 September 2011, yang dihadapan Fathiah of Fathiah Helmi, S.H., notary in Jakarta.
Helmi, S.H., notaris di Jakarta. Perubahan This change was reported and
tersebut telah diberitahukan dan diterima oleh accepted by the Minister of Laws and Human
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dalam Rights through his acknowledgment letter of
surat penerimaan pemberitahuan perubahan changes of the articles of association
Anggaran Dasar No. AHU-AH.01.10-31901 No. AHU-AH.01.10-31901 dated
tanggal 5 Oktober 2011, antara lain untuk October 5, 2011, which, among others, include
disesuaikan dengan Peraturan No. IX.J.1 changes to conform with Regulation No. IX.J.1
Lampiran Keputusan Ketua Badan Pengawas appendix of the Decision of the Chairman of
Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Capital Market and Financial Institution
(BAPEPAM-LK) No. KEP-179/BU2008 tanggal Supervisory Agency (BAPEPAM - LK)
14 Mei 2008 tentang Pokok-pokok Anggaran No. KEP-179/BU2008 dated May 14, 2008
Dasar Perseroan yang melakukan Penawaran regarding the Articles of Association of
Umum Efek Bersifat Ekuitas dan Perusahaan Companies Conducting Public Offerings and
Publik. Public Companies.
9
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar Bank, In accordance with article 3 of the Bank's
ruang lingkup kegiatan Bank adalah articles of association, the scope of its
melakukan usaha di bidang perbankan dengan activities is to engage in banking industry in
memperhatikan peraturan-peraturan yang accordance with the applicable regulations.
berlaku. Kantor pusat Bank beralamat di JI. The Bank's head office is located at JI. Wahid
Wahid Hasyim No. 234, Jakarta. Bank memiliki Hasyim No. 234, Jakarta. The Bank also has 9
9 kantor cabang, 22 kantor cabang pembantu, branches, 22 sub-branches, 18 cash offices,
18 kantor kas dan 74 payment points yang and 74 payment points, all of which are
seluruhnya berlokasi di Indonesia. located in Indonesia.
Bank memperoleh izin usaha untuk melakukan The Bank obtained its license as a private
kegiatan sebagai bank umum dan bank and started its commercial activities
beroperasi secara komersial berdasarkan based on the decision letter of the Minister
Surat Keputusan Menteri Keuangan of Finance of the Republic of Indonesia
Republik Indonesia No. D.15.6.1.2.29 tanggal No. D.15.6.1.2.29 dated March 28, 1967.
28 Maret 1967. Sesuai Surat Keputusan Pursuant to the decision letter of
Bank Indonesia No. 24/35/KEP/DIR tanggal Bank Indonesia No. 24/35/KEP/DIR dated
20 Agustus 1991, status Bank meningkat August 20, 1991, the Bank obtained approval
menjadi bank devisa. to upgrade its status to become a foreign
exchange bank.
Jumlah karyawan Bank sebanyak As of December 31, 2012 and 2011, the Bank
870 dan 816 masing-masing pada tanggal had 870 and 816 employees, respectively
31 Desember 2012 dan 2011 (tidak diaudit). (unaudited).
Seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi All members of the Board of Commissioners
telah mendapat persetujuan dari Bank and Directors have been approved by Bank
Indonesia. Indonesia.
Susunan Komite Audit Bank pada tanggal The Bank's Audit Committee as of
31 Desember 2012 dan 2011 adalah sebagai December 31, 2012 and 2011 consists of the
berikut: following:
2012 2011
Ketua R.M. Sjariffudin R.M. Sjariffudin Chairman
(Mohammad Syariffudin) (Mohammad Syariffudin)
Anggota Djoki Sutiono Djoki Sutiono Member
Anggota Timotius (DR Timotius) Leland G. Rompas Member
10
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Susunan Komite Pemantau Risiko pada The Bank's Risk Monitoring Committee as of
tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 adalah December 31, 2012 and 2011 consists of the
sebagai berikut: following:
2012 2011
Ketua Daniel Budidharma Daniel Budidharma Chairman
Anggota Nancy Effendy Leland G. Rompas Member
Anggota Timotius (DR Timotius) Nancy Effendy Member
Susunan Komite Remunerasi dan Nominasi The Bank's Remuneration and Nomination
pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 Committee as of December 31, 2012 and 2011
adalah sebagai berikut: consists of the following:
Pada tanggal 18 Mei 2006, Bank On May 18, 2006, the Bank obtained the
telah memperoleh pernyataan efektif dari effective notification from the Chairman of the
Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Capital Market and Financial Institution
Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) melalui Supervisory Agency (Bapepam-LK) through
suratnya No. S-49/BL/2006 untuk melakukan letter No. S-49/BL/2006 for the Bank's initial
penawaran umum perdana atas 210.000.000 public offering of 210,000,000 shares. The par
lembar saham Bank kepada masyarakat. Nilai value per share was Rp100 per share and the
nominal per saham Rp100 dengan harga offering price was Rp160 per share.
penawaran sebesar Rp160 per saham.
Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, As of December 31, 2012 and 2011,
2.286.900.000 lembar saham Bank telah 2,286,900,000 of the Bank's outstanding
dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia. shares are listed on the Indonesian Stock
Exchange.
Laporan keuangan telah disusun dan disajikan The financial statements have been prepared
sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di and presented in accordance with Indonesian
Indonesia (“SAK”), yang mencakup Financial Accounting Standards (“SAK”), which
Pernyataan dan Interpretasi yang dikeluarkan comprise the Statements and Interpretations
oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan issued by the Board of Financial Accounting
Ikatan Akuntan Indonesia dan peraturan- Standards of the Indonesian Institute of
peraturan serta Pedoman Penyajian dan Accountants and the Regulations and the
Pengungkapan Laporan Keuangan yang Guidelines on Financial Statement
diterbitkan oleh BAPEPAM-LK. Presentation and Disclosures issued by
BAPEPAM-LK.
11
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Pembukuan Bank diselenggarakan dalam The Bank's books of accounts are maintained
mata uang Rupiah. Transaksi-transaksi selama in Indonesian Rupiah. Transactions during the
tahun berjalan dalam mata uang asing dicatat year involving foreign currencies are recorded
dengan kurs yang berlaku pada saat terjadinya at the rates of exchange prevailing at the time
transaksi. Pada tanggal pelaporan, aset dan the transactions are made. At reporting date,
liabilitas moneter dalam mata uang asing monetary assets and liabilities denominated in
dijabarkan kedalam mata uang Rupiah dengan foreign currencies are translated into
menggunakan kurs spot Reuters pada pukul Indonesian Rupiah using Reuters' spot rates at
16.00 WIB. Keuntungan atau kerugian kurs 4:00 P.M. Western Indonesia Time. The
yang timbul dikreditkan atau dibebankan resulting gains or losses are credited or
dalam laporan laba rugi tahun berjalan. charged to profit or loss.
d. Transaksi Pihak-pihak Berelasi d. Transactions with Related Parties
Bank melakukan transaksi dengan pihak The Bank enters into transactions with related
berelasi sesuai dengan ketentuan PSAK No. 7 parties. The definition of related parties used is
(Revisi 2010) mengenai “Pengungkapan in accordance with PSAK No. 7 (Revised
Pihak-pihak Berelasi”. 2010) “Related Party Disclosures”.
12
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
vi. Entitas yang dikendalikan atau vi. The entity is controlled or jointly
dikendalikan bersama oleh orang controlled by a person identified in
yang diidentifikasi dalam huruf (a). (a).
13
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
14
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Aset keuangan yang tidak diklasifikasikan Financial assets that are not classified as held-
sebagai dimiliki hingga jatuh tempo, diukur to-maturity, measured at fair value through
pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, atau profit or loss; or loans and receivables, are
pinjaman yang diberikan dan piutang classified as available-for-sale (“AFS”).
diklasifikasikan sebagai tersedia untuk dijual.
Saham yang tidak tercatat di bursa yang Unlisted shares held by the Bank that are
dimiliki oleh Bank diperdagangkan di pasar traded in an active market are classified as
aktif diklasifikasikan sebagai tersedia untuk being AFS and are stated at fair value. If a
dijual dan dinyatakan sebesar nilai wajarnya. stock has no quotation in an active market or
Apabila saham tidak memiliki kuotasi di pasar its fair value cannot be measured reliably, then
aktif atau nilai wajarnya tidak dapat diukur the investment is measured at cost.
secara andal, maka penyertaan diukur dengan
nilai perolehan.
Keuntungan atau kerugian yang timbul dari Gains and losses arising from changes in fair
perubahan nilai wajar diakui pada pendapatan value are recognized in other comprehensive
komprehensif lainnya dan akumulasi revaluasi income and accumulated in AFS investment
investasi tersedia untuk dijual, kecuali untuk revaluation with the exception of impairment
kerugian penurunan nilai, bunga yang dihitung losses, interest calculated using the effective
dengan metode suku bunga efektif dan laba interest method, and foreign exchange gains
rugi selisih kurs atas aset moneter yang diakui and losses on monetary assets, which are
pada laporan laba rugi komprehensif. Jika aset recognized in statements of comprehensive
keuangan dilepas atau mengalami penurunan income. Where the investment is disposed of
nilai, akumulasi laba atau rugi yang or is determined to be impaired, the cumulative
sebelumnya diakui di revaluasi investasi gain or loss previously accumulated in AFS
tersedia untuk dijual, direklasifikasi ke laporan investment revaluation is reclassified to
laba rugi komprehensif. statements of comprehensive income.
Dividen atas instrumen ekuitas tersedia untuk Dividends on AFS equity instruments, if any,
dijual, jika ada, diakui pada laporan laba rugi are recognized in statements of
komprehensif pada saat hak Bank untuk comprehensive income when the Bank’s right
memperoleh pembayaran dividen ditetapkan. to receive the dividends are established.
15
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Aset keuangan dengan pembayaran tetap atau Financial assets that have fixed or
telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi determinable payments that are not quoted in
di pasar aktif diklasifikasi sebagai pinjaman an active market are classified as loans and
yang diberikan dan piutang, yang diukur pada receivables. Loans and receivables are
biaya perolehan diamortisasi dengan measured at amortized cost using the effective
menggunakan metode suku bunga efektif interest method less impairment. Interest is
dikurangi penurunan nilai. Bunga diakui recognized by applying the effective interest
dengan menggunakan metode suku bunga rate method, except for short-term receivables
efektif, kecuali piutang jangka pendek dimana when the recognition of interest would be
pengakuan bunga tidak material. immaterial.
Metode suku bunga efektif adalah metode The effective interest method is a method of
yang digunakan untuk menghitung biaya calculating the amortised cost of a financial
perolehan diamortisasi dari instrumen instrument and of allocating interest income
keuangan dan metode untuk mengalokasikan over the relevant period. The effective interest
pendapatan bunga selama periode yang rate is the rate that exactly discounts
relevan. Suku bunga efektif adalah suku bunga estimated future cash receipts (including all
yang secara tepat mendiskontokan estimasi fees and points paid or received that form an
penerimaan kas di masa datang (mencakup integral part of the effective interest rate,
seluruh komisi dan bentuk lain yang transaction costs and other premiums or
dibayarkan dan diterima oleh para pihak dalam discounts) through the expected life of the
kontrak yang merupakan bagian yang tak financial instrument, or, where appropriate, a
terpisahkan dari suku bunga efektif, biaya shorter period to the net carrying amount on
transaksi dan premium dan diskonto lainnya) initial recognition.
selama perkiraan umur instrumen keuangan,
atau, jika lebih tepat, digunakan periode yang
lebih singkat untuk memperoleh nilai tercatat
bersih dari aset keuangan pada saat
pengakuan awal.
Aset keuangan dievaluasi terhadap indikator Financial assets are assessed for indicators of
penurunan nilai pada setiap tanggal pelaporan. impairment at each reporting date. Financial
Aset keuangan diturunkan nilainya bila assets are impaired where there is objective
terdapat bukti obyektif, sebagai akibat dari evidence that, as a result of one or more
satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah events that occurred after the initial recognition
pengakuan awal aset keuangan, dan peristiwa of the financial asset, the estimated future
yang merugikan tersebut berdampak pada cash flows of the investment have been
estimasi arus kas masa depan atas aset impacted.
keuangan yang dapat diestimasi secara
handal.
16
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Untuk investasi ekuitas yang diklasifikasikan For unlisted equity investments classified as
sebagai tersedia untuk dijual yang tidak AFS, a significant or prolonged decline in the
tercatat di bursa, penurunan yang signifikan fair value of the security below its cost is
atau jangka panjang pada nilai wajar dari considered to be objective evidence of
investasi ekuitas di bawah biaya perolehannya impairment.
dianggap sebagai bukti obyektif penurunan
nilai.
· terdapat kemungkinan bahwa pihak · it becoming probable that the borrower will
peminjam akan dinyatakan pailit atau enter bankruptcy or financial re-
melakukan reorganisasi keuangan. organisation.
Untuk pinjaman yang diberikan dan piutang, For loans and receivables, assets that are
aset yang tidak mengalami penurunan nilai assessed not to be impaired individually are, in
secara individual, di samping itu, dinilai untuk addition, assessed for impairment on a
penurunan nilai secara kolektif. Bukti obyektif collective basis. Objective evidence of
penurunan nilai portofolio piutang dapat impairment for a portfolio of receivables could
mencakup pengalaman masa lalu Bank dalam include the Bank's past experience of
penerimaan pembayaran, peningkatan jumlah collecting payments, an increase in the
pembayaran tertunda dalam portofolio masa number of delayed payments in the portfolio
lalu periode kredit rata-rata, serta perubahan past the average credit period, as well as
diamati dalam kondisi ekonomi nasional atau observable changes in national or local
lokal yang berhubungan dengan piutang yang economic conditions that correlate with default
tak tertagih. on receivables.
Untuk aset keuangan yang diukur pada biaya For financial assets carried at amortised cost,
perolehan yang diamortisasi, jumlah kerugian the amount of the impairment is the difference
penurunan nilai merupakan selisih antara nilai between the asset's carrying amount and the
tercatat aset keuangan dengan nilai kini dari present value of estimated future cash flows,
estimasi arus kas masa datang yang discounted at the financial asset's original
didiskontokan menggunakan tingkat suku effective interest rate.
bunga efektif awal dari aset keuangan.
17
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Nilai tercatat aset keuangan tersebut dikurangi The carrying amount of the financial asset is
dengan kerugian penurunan nilai secara reduced by the impairment loss directly for all
langsung atas aset keuangan, kecuali piutang financial assets with the exception of
yang nilai tercatatnya dikurangi melalui receivables, where the carrying amount is
penggunaan akun penyisihan piutang. Jika reduced through the use of an allowance
piutang tidak tertagih, piutang tersebut account. When a receivable is considered
dihapuskan melalui akun penyisihan piutang. uncollectible, it is written off against the
Pemulihan kemudian dari jumlah yang allowance account. Subsequent recoveries of
sebelumnya telah dihapuskan dikreditkan amounts previously written off are credited
terhadap akun penyisihan. Perubahan nilai against the allowance account. Changes in the
tercatat akun penyisihan piutang diakui dalam carrying amount of the allowance account are
laporan laba rugi komprehensif. recognized in statements of comprehensive
income.
Kerugian penurunan nilai dihitung secara Impairment loss is calculated individually for
individual untuk aset keuangan yang signifikan financial assets that are individually significant
secara individual serta kolektif untuk aset yang and collectively for assets that are individually
secara individual tidak signifikan dan secara not significant, or individually significant but
individual signifikan namun tidak terdapat bukti there is no objective evidence of impairment.
obyektif penurunan nilai. Mulai 1 Januari 2012, In determining collective impairment starting
di dalam menentukan penurunan nilai kolektif, January 1, 2012, financial assets are grouped
aset keuangan dikelompokkan pada kelompok into groups of financial assets based on similar
aset keuangan berdasarkan karakteristik risiko credit risk characteristics. Future cash flow
kredit yang serupa. Arus kas masa depan dari from a group of financial assets is estimated
kelompok aset keuangan ini diestimasi based on contractual cash flows and historical
berdasarkan arus kas kontraktual dan loss experience for assets that have similar
pengalaman kerugian historis untuk aset yang credit risk characteristics. Historical loss
memiliki karakteristik risiko kredit yang serupa. experience is adjusted based on data
Pengalaman historis kerugian disesuaikan observations in the present, to reflect the
berdasarkan hasil pengamatan data pada effects of current conditions that do not affect
masa kini, untuk merefleksikan efek dari the period of historical experience.
kondisi masa kini yang tidak mempengaruhi
periode dari pengalaman historis.
Dalam melakukan penilaian secara kolektif, In conducting collective assessment, the Bank
Bank harus menghitung: must calculate:
18
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
· Loss given default ("LGD") – Bank · Loss given default ("LGD") - the Bank
mengestimasi kerugian ekonomis yang estimates economic losses that may be
mungkin akan diderita Bank apabila terjadi suffered by the Bank if there are arrears in
tunggakan fasilitas kredit/pembiayaan. credit facility/financing receivable. LGD
LGD menggambarkan jumlah utang yang describes the amount of debt that may not
tidak dapat diperoleh kembali dan be recovered and is generally expressed
umumnya ditunjukkan dalam persentase as a percentage of the exposure at default
dari exposure at default (EAD). Model (EAD). The LGD calculation model
perhitungan LGD mempertimbangkan considers the type of borrower, facility and
jenis peminjam, fasilitas dan mitigasi any risk mitigation such as availability of
risiko, misalnya ketersediaan agunan. collateral.
· Loss identification period ("LIP") – periode · Loss identification period ("LIP") - the
waktu antara terjadinya peristiwa yang period of time from the occurrence of a
merugikan dalam kelompok aset loss event in a group of financial assets
keuangan sampai bukti obyektif dapat until objective evidence can be identified
diidentifikasi atas fasilitas on credit facility/financing receivable
kredit/pembiayaan secara individual. individually.
PD, LGD dan LIP diperoleh dari observasi data PD, LGD and LIP are derived from observation
fasilitas kredit selama minimal tiga tahun. of credit facility data for at least three years.
Cadangan kerugian penurunan nilai yang Allowance for impairment losses collectively
dinilai secara kolektif dilakukan dengan assessed is performed by multiplying the
mengkalikan nilai baki debet fasilitas kredit outstanding credit facility at report date by the
pada posisi laporan dengan PD, LIP dan LGD. PD, LIP and LGD.
Sebagaimana diijinkan dalam Surat Edaran As allowed in Bank Indonesia Circular
Bank Indonesia (SE-BI) No. 11/33/DPNP Letter (SE-BI) No. 11/33/DPNP dated
tanggal 8 Desember 2009, untuk tahun 2011 December 8, 2009, for 2011, the Bank applied
Bank menerapkan ketentuan transisi the transition rule for credit impairment
penurunan nilai atas kredit secara kolektif collectively by using estimates based on Bank
dengan menggunakan estimasi yang Indonesia Regulation No. 7/2/PBI/2005 dated
didasarkan pada ketentuan Bank Indonesia January 20, 2005 and amendments thereto,
No. 7/2/PBI/2005 tanggal 20 Januari 2005 dan Bank Indonesia Regulations No. 8/2/PBI/2006
perubahannya, Peraturan Bank Indonesia dated January 30, 2006, No. 9/6/PBI/2007
No. 8/2/PBI/2006 tanggal 30 Januari 2006, dated March 30, 2007 and No. 11/2/PBI/2009
No. 9/6/PBI/2007 tanggal 30 Maret 2007 dan dated January 29, 2009 regarding Asset
No. 11/2/PBI/2009 tanggal 29 Januari 2009 Quality Rating for Commercial Banks.
mengenai Penilaian Kualitas Aset Bank
Umum.
19
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Kerugian penurunan nilai diakui pada laba The impairment loss is recognized in profit or
atau rugi dan nilai tercatat dari aset keuangan loss and the carrying amount of the financial
atau kelompok aset keuangan dikurangi asset or group of financial assets less
dengan cadangan kerugian penurunan nilai allowance for impairment losses reserved. If in
yang terbentuk. Apabila pada periode the next period the amount of any impairment
berikutnya jumlah kerugian penurunan nilai loss decreases and the decrease can be
berkurang dan pengurangan tersebut dapat linked objectively to events occurring after
dikaitkan secara obyektif pada peristiwa yang impairment loss is recognized, then the
terjadi setelah penurunan nilai diakui, maka impairment loss previously recognized must be
kerugian penurunan nilai yang sebelumnya reversed, either directly or by adjusting the
diakui harus dipulihkan, baik secara langsung amount of allowance for impairment loss.
atau dengan menyesuaikan cadangan When impairment losses are recognized in the
kerugian penurunan nilai. Pada saat financial asset or group of financial assets,
penurunan nilai diakui dalam aset keuangan interest income is recognized based on the
atau kelompok aset keuangan, pendapatan carrying amount after impairment using the
bunga diakui berdasarkan nilai tercatat setelah interest rate used for discounting the estimated
penurunan nilai menggunakan tarif bunga future cash flow when calculating impairment.
yang digunakan untuk mendiskontokan
estimasi arus kas masa datang pada saat
menghitung penurunan nilai.
Jika aset keuangan tersedia untuk dijual When an AFS financial asset is considered to
dianggap menurun nilainya, keuntungan atau be impaired, cumulative gains or losses
kerugian kumulatif yang sebelumnya telah previously recognised in equity are reclassified
diakui dalam ekuitas direklasifikasi ke laporan to statements of comprehensive income in the
laba rugi komprehensif dalam periode yang period.
bersangkutan.
Pengecualian dari instrumen ekuitas tersedia With the exception of AFS equity instruments,
untuk dijual, jika, pada periode berikutnya, if, in a subsequent period, the amount of the
jumlah penurunan nilai berkurang dan impairment loss decreases and the decrease
penurunan dapat dikaitkan secara obyektif can be related objectively to an event
dengan sebuah peristiwa yang terjadi setelah occurring after the impairment was recognised,
penurunan nilai tersebut diakui, kerugian the previously recognised impairment loss is
penurunan nilai yang sebelumnya diakui reversed through statement of comprehensive
dipulihkan melalui laporan laba rugi income to the extent that the carrying amount
komprehensif hingga nilai tercatat investasi of the investment at the date the impairment
pada tanggal pemulihan penurunan nilai tidak does not exceed what the amortised cost
melebihi biaya perolehan diamortisasi sebelum would have been had the impairment not been
pengakuan kerugian penurunan nilai recognised.
dilakukan.
Dalam hal efek ekuitas tersedia untuk dijual, In respect of AFS equity securities, impairment
kerugian penurunan nilai yang sebelumnya losses previously recognised in statements of
diakui dalam laporan laba rugi komprehensif comprehensive income are not reversed
tidak boleh dipulihkan melalui laporan laba rugi through profit or loss. Any increase in fair
komprehensif. Setiap kenaikan nilai wajar value subsequent to an impairment loss is
setelah penurunan nilai diakui secara langsung recognized directly in other comprehensive
ke pendapatan komprehensif lainnya. income.
20
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Bank menghentikan pengakuan aset The Bank derecognises a financial asset only
keuangan jika dan hanya jika hak kontraktual when the contractual rights to the cash flows
atas arus kas yang berasal dari aset berakhir, from the asset expire, or when it transfers the
atau Bank mentransfer aset keuangan dan financial asset and substantially all the risks
secara substansial mentransfer seluruh risiko and rewards of ownership of the asset to
dan manfaat atas kepemilikan aset kepada another entity. If the Bank neither transfers nor
entitas lain. Jika Bank tidak mentransfer serta retains substantially all the risks and rewards
tidak memiliki secara substansial atas seluruh of ownership and continues to control the
risiko dan manfaat kepemilikan serta masih transferred asset, the Bank recognises its
mengendalikan aset yang ditransfer, maka retained interest in the asset and an
Bank mengakui keterlibatan berkelanjutan atas associated liability for amounts it may have to
aset yang ditransfer dan liabilitas terkait pay. If the Bank retains substantially all the
sebesar jumlah yang mungkin harus dibayar. risks and rewards of ownership of a
Jika Bank memiliki secara substansial seluruh transferred financial asset, the Bank continues
risiko dan manfaat kepemilikan aset keuangan to recognise the financial asset and also
yang ditransfer, Bank masih mengakui aset recognises a collateralized borrowing for the
keuangan dan juga mengakui pinjaman yang proceeds received.
dijamin sebesar pinjaman yang diterima.
f. Liabilitas Keuangan dan Instrumen Ekuitas f. Financial Liabilities and Equity Instruments
Liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas Financial liabilities and equity instruments
yang diterbitkan oleh Bank diklasifikasi sesuai issued by the Bank are classified according to
dengan substansi perjanjian kontraktual dan the substance of the contractual arrangements
definisi liabilitas keuangan dan instrumen entered into and the definitions of a financial
ekuitas. liability and an equity instrument.
Instrumen ekuitas adalah setiap kontrak yang An equity instrument is any contract that
memberikan hak residual atas aset Bank evidences a residual interest in the assets of
setelah dikurangi dengan seluruh liabilitasnya. the Bank after deducting all of its liabilities.
Instrumen ekuitas dicatat sebesar hasil Equity instruments are recorded at the
penerimaan bersih setelah dikurangi biaya proceeds received, net of direct issue costs.
penerbitan langsung.
21
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
f. Liabilitas Keuangan dan Instrumen Ekuitas f. Financial Liabilities and Equity Instruments
(lanjutan) (continued)
Liabilitas keuangan Bank perusahaan The Bank's financial liabilities are classified as
diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan financial liabilities at amortized cost.
pada biaya perolehan yang diamortisasi.
Liabilitas segera Liabilitas keuangan yang diukur pada Liabilities payable immediately
biaya perolehan diamortisasi/
Liabilities measured at amortized cost
Simpanan Liabilitas keuangan yang diukur pada Deposits
biaya perolehan diamortisasi/
Liabilities measured at amortized cost
Simpanan dari bank lain Liabilitas keuangan yang diukur pada Deposits from other banks
biaya perolehan diamortisasi/
Liabilities measured at amortized cost
Liabilitas akseptasi Liabilitas keuangan yang diukur pada Acceptances payable
biaya perolehan diamortisasi/
Liabilities measured at amortized cost
Bunga yang masih harus dibayar Liabilitas keuangan yang diukur pada Accrued interest payable
biaya perolehan diamortisasi/
Liabilities measured at amortized cost
Liabilitas keuangan pada awalnya diukur pada The financial liabilities are initially measured at
nilai wajar dikurangi biaya transaksi yang fair value net of transaction costs that are
dapat diatribusikan secara langsung dengan directly attributable to the issuance of such
penerbitan liabilitas keuangan tersebut. financial liabilities. Subsequently, these
Pengukuran selanjutnya diukur pada biaya financial liabilities are measured at amortized
perolehan diamortisasi dengan menggunakan cost using the effective interest method, where
metode suku bunga efektif, dimana beban interest expense is recognized based on the
bunga diakui berdasarkan tingkat rate of effective return, except for short-term
pengembalian efektif, kecuali untuk liabilitas would be immaterial.
jangka pendek dimana pengakuan bunganya
tidak material.
Selisih antara hasil emisi (setelah dikurangi Any difference between the proceeds (net of
biaya transaksi) dan penyelesaian atau transaction costs) and the settlement or
pelunasan pinjaman diakui selama jangka redemption of borrowings is recognized over
waktu pinjaman. the term of the borrowings.
Nilai wajar adalah nilai yang digunakan untuk Fair value is the value which is used to
mempertukarkan suatu aset atau untuk exchange an asset or to settle a liability
menyelesaikan suatu liabilitas antara pihak- between parties who understand and are
pihak yang memahami dan berkeinginan untuk willing to perform a fair transaction (arm's
melakukan transaksi secara wajar (arm's length transaction).
length transaction).
22
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
23
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
i. Saling Hapus Antara Aset Keuangan dan i. Netting of Financial Assets and Financial
Liabilitas Keuangan Liabilities
Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling Financial assets and liabilities are offset and
hapus dan nilai bersihnya disajikan dalam the net amount is presented in the statements
laporan posisi keuangan, jika dan hanya jika, of financial position, when and only when, the
Bank: Bank:
· saat ini memiliki hak yang berkekuatan · currently has a legally enforceable right to
hukum untuk melakukan saling hapus offset against the recognized amount; and
atas jumlah yang telah diakui tersebut;
dan
· berniat untuk menyelesaikan secara neto · intends either to settle on a net basis or
atau untuk merealisasikan aset dan realize its asset and settle its liability
menyelesaikan liabilitasnya secara simultaneously.
simultan.
j. Giro pada Bank Indonesia dan Bank Lain j. Demand Deposits with Bank Indonesia and
Other Banks
Giro pada Bank Indonesia dan bank lain Demand deposits with Bank Indonesia and
diklasifikasikan sebagai pinjaman yang other banks are classified as loans and
diberikan dan piutang diukur sesuai dengan receivables and are measured in accordance
kebijakan akuntansi (Catatan 2e). with the accounting policies (Note 2e).
k. Penempatan pada Bank Indonesia dan k. Placements with Bank Indonesia and Other
Bank Lain Banks
Penempatan pada Bank Indonesia dan bank Placements with Bank Indonesia and other
lain diklasifikasikan sebagai pinjaman yang banks are classified as loans and receivables
diberikan dan piutang diukur sesuai dengan and are measured in accordance with the
kebijakan akuntansi (Catatan 2e). accounting policies (Note 2e).
l. Efek-efek l. Securities
Efek-efek yang dimiliki terdiri dari efek-efek Marketable securities consists of securities
yang diperdagangkan di pasar uang seperti traded in the money market such as
Sertifikat Bank Indonesia. Sertifikat Bank Certificates of Bank Indonesia (SBI).
Indonesia diklasifikasi sebagai investasi yang Certificates of Bank Indonesia are classified as
dimiliki hingga jatuh tempo dan diukur sesuai held-to-maturity investments and measured in
dengan kebijakan akuntansi (Catatan 2e). accordance with the accounting policies
(Note 2e).
m. Kredit m. Loans
Kredit diklasifikasikan sebagai pinjaman yang Loans are classified as loans and receivables
diberikan dan piutang dan diukur sesuai and measured in accordance with the
dengan kebijakan akuntansi (Catatan 2e). accounting policies (Note 2e).
24
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Penyertaan saham dengan pemilikan kurang Investment in shares of stock with ownership
dari 20% diklasifikasikan sebagai AFS dan interest of less than 20% is classified as AFS
diukur sesuai dengan kebijakan akuntansi and measured in accordance with the
(Catatan 2e). accounting policies (Note 2e).
Mulai tanggal 1 Januari 2012, Kelompok Starting January 1, 2012, the Bank adopted
Usaha menerapkan PSAK No.16 (Revisi PSAK No.16 (Revised 2011) ,“Fixed Assets”
2011), “Aset Tetap” dan ISAK No. 25, “Hak and ISAK No. 25, “Land Rights”.
atas Tanah”.
ISAK 25 menetapkan bahwa biaya ISAK 25 prescribes that the legal cost of land
pengurusan legal hak atas tanah dalam bentuk rights in the form of Business Usage Rights
Hak Guna Usaha (“HGU”), Hak Guna (“Hak Guna Usaha” or “HGU”), Building Usage
Bangunan (“HGB”) dan Hak Pakai (“HP”) Right (Hak Guna Bangunan or “HGB”) and
ketika tanah diperoleh pertama kali diakui Usage Rights (“Hak Pakai” or “HP”) when the
sebagai bagian dari biaya perolehan tanah land was acquired initially are recognized as
pada akun “Aset Tetap” dan tidak diamortisasi. part of the cost of the land under the “Fixed
Sementara biaya pengurusan atas Assets” account and not amortized. Meanwhile
perpanjangan atau pembaruan legal hak atas the extension or the legal renewal costs of
tanah dalam bentuk HGU, HGB dan HP diakui land rights in the form of HGU, HGB and HP
sebagai bagian dari akun “Beban were recognized as part of “Deferred Charges,
Ditangguhkan, Neto” pada laporan posisi Net” account in the statements of financial
keuangan dan diamortisasi sepanjang mana position and were amortized over the shorter
yang lebih pendek antara umur hukum hak of the rights' legal life and land's economic life.
dan umur ekonomik tanah.
Aset tetap yang dimiliki untuk digunakan dalam Fixed assets held for use in service or for
jasa atau untuk tujuan administratif dicatat administrative purposes are stated at cost less
berdasarkan biaya perolehan setelah dikurangi accumulated depreciation and any
akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian accumulated impairment losses.
penurunan nilai.
25
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Seluruh aset tetap, kecuali tanah dan Fixed assets, except land and buildings, are
bangunan disusutkan dengan menggunakan depreciated using the double declining
metode saldo menurun ganda (double balance method based on their estimated
declining balance method) sesuai dengan useful lives. Buildings are depreciated using
taksiran masa manfaatnya. Bangunan the straight-line method based on a useful life
disusutkan dengan menggunakan metode of 20 years. The depreciation of fixed assets is
garis lurus (straight-line method) sesuai based on the following estimated useful lives:
dengan taksiran masa manfaatnya selama 20
tahun. Aset tetap disusutkan dengan masa
manfaat sebagai berikut:
Tahun/Years
Bangunan 20 Buildings
Instalasi 4-8 Installations
Perlengkapan dan peralatan kantor 4-8 Office furniture and equipment
Kendaraan bermotor 4 Motor vehicles
Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan The estimated useful lives, residual values and
metode penyusutan di-review setiap akhir depreciation methods are reviewed at each
tahun dan pengaruh dari setiap perubahan year end, with the effect of any changes in
estimasi tersebut berlaku prospektif. estimate accounted for on a prospective basis.
Tanah dinyatakan berdasarkan biaya Land is stated at cost and is not depreciated.
perolehan dan tidak disusutkan. Aset tetap Unused assets (abandoned assets) are stated
yang tidak digunakan (aset terbengkalai) at the lower of the total carrying amount or net
dinyatakan sebesar jumlah terendah dari realizable value.
jumlah tercatat atau nilai realisasi bersih.
26
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Aset tidak berwujud terdiri dari perangkat lunak. Intangible assets consist of computer software.
Perangkat lunak yang bukan merupakan bagian Computer software which is not an integral part
integral dari perangkat keras yang terkait dicatat of a related hardware is recorded as intangible
sebagai aset tidak berwujud dan dinyatakan asset and stated at carrying amount, which is
sebesar nilai tercatat, yaitu sebesar harga cost less accumulated amortization.
perolehan dikurangi dengan akumulasi
amortisasi.
Biaya perolehan perangkat lunak terdiri dari Cost of software consists of all expenses
seluruh pengeluaran yang dapat dikaitkan directly attributable to the preparation of such
langsung dalam persiapan perangkat lunak software cost, into ready to be used for their
tersebut sehingga siap digunakan sesuai intended purpose.
dengan tujuannya.
Masa manfaat ekonomis dan metode amortisasi The estimated useful lives and amortization
direview setiap akhir tahun dan pengaruh dari methods are reviewed at each year end, with
setiap perubahan estimasi tersebut berlaku the effect of any changes in estimate accounted
prospektif. on a prospective basis.
27
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Perkiraan jumlah yang dapat diperoleh kembali Estimated recoverable amount is the higher of
adalah nilai tertinggi antara harga jual neto net selling price or value in use. If the
atau nilai pakai. Jika jumlah yang dapat recoverable amount of a non-financial asset
diperoleh kembali dari aset non-keuangan (unit (cash generating unit) is less than its carrying
penghasil kas) kurang dari nilai tercatatnya, amount, the carrying amount of the asset
nilai tercatat aset (unit penghasil kas) dikurangi (cash generating unit) is reduced to its
menjadi sebesar nilai yang dapat diperoleh recoverable amount and an impairment loss is
kembali dan rugi penurunan nilai diakui recognized immediately against statements of
langsung ke laba rugi komprehensif. comprehensive income.
Sesuai dengan Surat Bank Indonesia In accordance with Bank Indonesia Letter
No. 13/658/DPNP/IDPnP tanggal No. 13/658/DPNP/IDPnP dated December 23,
23 Desember 2011, Bank tidak diwajibkan lagi 2011, the Bank is not required to provide an
membentuk penyisihan penghapusan untuk allowance for impairment losses on non-
aset non-produktif dan transaksi rekening earning assets and administrative account
administratif (komitmen dan kontinjensi), transactions (commitments and
namun Bank tetap harus menghitung contingencies), but the Bank should still
cadangan kerugian penurunan nilai mengacu calculate the allowance for impairment losses
pada standar akuntansi yang berlaku, in accordance with the applicable accounting
sehingga efektif 1 Januari 2011, Bank standards, therefore effective January 1, 2011
mencatat dan menyajikan cadangan kerugian the Bank recorded and presented allowance
penurunan nilai aset non-produktif sesuai for impairment losses for non-productive
dengan standar akuntansi yang berlaku. assets in accordance with the prevailing
accounting standards.
s. Agunan yang Diambil Alih s. Foreclosed Properties
Tanah dan aset lainnya yang merupakan Land and other assets pledged as collateral
jaminan kredit yang telah diambil alih oleh and foreclosed by the Bank are presented in
Bank disajikan dalarn perkiraan "Aset Lain- the "Other Assets" account.
lain".
Agunan yang diambil alih diakui sebesar nilai Foreclosed properties are stated at net
realisasi bersih. Selisih lebih saldo kredit di realizable value. The excess of loan
atas nilai realisasi bersih dari agunan yang receivables over the net realizable value of the
diambil alih yang telah diterima pada saat foreclosed properties is charged against
kredit diambil alih, dibebankan kedalam akun allowance for impairment losses. If the net
cadangan kerugian penurunan nilai aset realizable value is higher than the loan
produktif. Sedangkan selisih lebih nilai receivables, the foreclosed properties are
realisasi bersih di atas saldo kredit dari agunan recorded at the amount of the loan receivables
yang diambil alih diakui maksimum sebesar and the difference is recorded in the Bank's
saldo kredit dan selisihnya dicatat dalam administrative accounts.
catatan administrasi Bank.
28
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Selisih antara nilai agunan yang diambil alih The difference between the values of the
dan hasil penjualannya diakui sebagai foreclosed properties and the proceeds from
keuntungan atau kerugian pada saat penjualan the sale of such properties is recorded as gain
agunan. or loss at the time of sale.
Manajemen mengevaluasi nilai agunan yang Management evaluates the value of foreclosed
diambil alih secara berkala. Cadangan properties periodically. Allowance for
kerugian penurunan nilai agunan yang diambil impairment losses on foreclosed properties is
alih dibentuk atas penurunan nilai agunan reserved on reduction of foreclosed properties
yang diambil alih. value.
Bila terjadi penurunan nilai yang bersifat The carrying amount of the property is written
permanen, maka nilai tercatatnya dikurangi down to recognize a permanent decline in the
untuk mengakui penurunan tersebut dan value of properties, which is charged to current
kerugiannya dibebankan pada tahun berjalan. operations.
t. Beban Dibayar Dimuka dan Aset Lain-Lain t. Prepayments and Other Assets
Terdiri dari aset yang tidak material yang tidak Represent immaterial assets that cannot be
dapat digolongkan dalam pos-pos classified under the above accounts. Other
sebelumnya. Aset lain-lain dinyatakan sebesar assets are stated at carrying amount, which is
nilai tercatat, yaitu harga perolehan setelah cost less accumulated amortization, allowance
dikurangi dengan akumulasi amortisasi, for impairment losses or possible losses.
penurunan nilai atau penyisihan kerugian.
Liabilitas segera dicatat pada saat timbulnya Liabilities immediately payable are recorded
liabilitas, baik dari nasabah maupun dari bank when the payable arise from the customers or
lain. Liabilitas segera dinyatakan sebesar from other banks. Liabilities immediately
jumlah liabilitas Bank. Liabilitas segera diukur payable are stated at the amount payable by
sebesar biaya perolehan diamortisasi. the bank. Liabilities immediately payable are
measured at their amortized cost.
29
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Simpanan dari bank lain terdiri dari kewajiban Deposits from other banks represent liabilities
terhadap bank lain, baik lokal maupun luar to domestic and overseas banks, in the form of
negeri, dalam bentuk giro, inter-bank call demand deposits, inter-bank call money
money dengan periode jatuh tempo menurut deposits with original maturities of 90 days or
perjanjian kurang dari atau 90 hari dan less and time deposits.
deposito berjangka.
Simpanan dari bank lain diklasifikasikan Deposits from other banks are classified as
sebagai kewajiban keuangan pada biaya financial liabilities at amortized cost and
perolehan diamortisasi dan diukur sesuai measured in accordance with the accounting
dengan kebijakan akuntansi, seperti dijelaskan policy, described in Note 2f.
pada Catatan 2f.
Pendapatan dan beban bunga diakui dengan Interest income and expenses are recognized
menggunakan metode bunga efektif seperti using the effective interest method as
dijelaskan dalam Catatan 2e dan 2f. described in Notes 2e and 2f.
Untuk tujuan penerapan metode suku bunga For purposes of applying the effective interest
efektif untuk pengakuan pendapatan bunga, rate method for interest income recognition,
ketika menghitung suku bunga efektif, Bank when calculating the effective interest rate, the
memperkirakan arus kas dengan Bank estimates cash flows considering all the
mempertimbangkan semua persyaratan contractual terms of the financial instrument
kontraktual dari instrumen keuangan (tidak (excluding future credit losses) at
termasuk kerugian kredit di masa mendatang) January 1, 2010 or the origination date up to
pada tanggal 1 Januari 2010 atau pada the maturity of the financial instruments.
tanggal pembukaan sampai dengan jatuh
tempo instrument keuangan.
Pendapatan provisi dan komisi yang Fees and commissions income with significant
jumlahnya signifikan yang berkaitan langsung amount directly related to lending activities
dengan kegiatan pemberian aset keuangan recognized using the effective interest method.
diakui dengan menggunakan metode suku
bunga efektif.
Provisi dan komisi yang tidak berkaitan Commissions and fees that are not related to
dengan kegiatan perkreditan dan jangka credit activities and periods of time are
waktu, diakui sebagai pendapatan atau beban recognized as revenues or expenses at the
pada saat terjadinya transaksi. time the transactions are made.
30
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Efektif tanggal 1 Januari 2012, Bank Effective on January 1, 2012, Bank applied
menerapkan PSAK No. 46 (Revisi 2010), yang PSAK No. 46 (Revised 2010), which requires
mengharuskan Bank untuk memperhitungkan Bank to account for the current and future
konsekuensi pajak kini dan pajak masa depan recovery (settlement) of the carrying amount of
atas pemulihan di masa depan (penyelesaian) assets (liabilities) that are recognized in the
dari jumlah tercatat aset (liabilitas) yang diakui statements of financial position; and
dalam laporan posisi keuangan, dan transaksi- transactions and other events of the current
transaksi serta peristiwa lain yang terjadi period that are recognized in the financial
dalam periode berjalan yang diakui dalam statements.
laporan keuangan.
Aset dan liabilitas pajak kini untuk tahun Current income tax assets and liabilities for the
berjalan dan tahun-tahun sebelumnya diukur current and prior years are measured at the
pada jumlah yang diharapkan akan terpulihkan amount expected to be recovered from or paid
atau yang akan dibayarkan kepada otoritas to the taxation authorities. The tax rates and
pajak. Tarif pajak dan peraturan perpajakan tax laws used to compute the amount are
yang digunakan untuk menghitung jumlah those that are enacted or substantively
pajak adalah tarif pajak yang berlaku atau enacted, at the reporting date, in the countries
secara substansial telah berlaku pada tanggal where the Bank operates and generates
pelaporan, di negara dimana Bank beroperasi taxable income.
dan menghasilkan laba kena pajaknya.
Pajak kini yang terkait dengan komponen yang Current income tax relating to items
diakui langsung ke ekuitas diakui di ekuitas recognized directly in equity is recognized in
dan tidak ke laporan laba rugi komprehensif. equity and not in the statement of
Manajemen secara periodik mengevaluasi comprehensive income. Management
posisi yang diambil sehubungan dengan periodically evaluates positions taken in the
pelaporan pajak untuk situasi dimana relevan tax returns with respect to situations in which
pajak terkait memerlukan interpretasi dan applicable tax regulations are subject to
melakukan pencadangan jika diperlukan. interpretation and establishes provisions
where appropriate.
Sebelum tanggal 1 Januari 2012, Bank Prior to January 1, 2012, the Bank presented
mencatat bunga dan denda untuk kekurangan interest and penalties for the underpayment of
pembayaran pajak penghasilan, jika ada, income tax, if any, as part of "General and
dalam Beban Non Operasional Lainnya dalam Administrative - Others" in the statements of
laporan laba rugi komprehensif. Efektif tanggal comprehensive income. Effective on
1 Januari 2012, Bank menerapkan PSAK January 1, 2012, the Bank applied PSAK
No. 46 (Revisi 2010), yang mensyaratkan No. 46 (Revised 2010), which requires interest
bunga dan denda untuk kekurangan atau and penalties for the underpayment or
kelebihan pembayaran pajak penghasilan, jika overpayment of income tax, if any, to be
ada, dicatat sebagai bagian dari "Penghasilan presented as part of "Tax Income (Expense) -
(Beban) Pajak - Kini" dalam laporan laba rugi Current" in the statements of comprehensive
komprehensif. income.
Koreksi atas liabilitas pajak diakui pada saat Amendments to taxation obligations are
surat ketetapan pajak diterima, atau apabila recorded when an assessment is received or,
diajukan keberatan dan atau banding, maka if objection and or appeal are applied, when
koreksi diakui pada saat keputusan atas the results of the objection and or appeal
keberatan dan atau banding tersebut diterima. have been determined.
31
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Pajak tangguhan diukur dengan metode Deferred tax is provided using the liability
liabilitas atas beda waktu pada tanggal method on temporary differences at the
pelaporan antara dasar pengenaan pajak reporting date between the tax bases of assets
untuk aset dan liabilitas dengan nilai and liabilities and their carrying amounts for
tercatatnya untuk tujuan pelaporan keuangan. financial reporting purposes. Deferred tax
Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk semua liabilities are recognized for all taxable
perbedaan temporer kena pajak dengan temporary differences with certain exceptions.
beberapa pengecualian. Aset pajak tangguhan Deferred tax assets are recognized for
diakui untuk perbedaan temporer yang boleh deductible temporary differences and tax
dikurangkan dan rugi fiskal apabila terdapat losses carryforwards to the extent that it is
kemungkinan besar bahwa jumlah laba kena probable that taxable income will be available
pajak pada masa mendatang akan memadai in the future years against which the
untuk mengkompensasi perbedaan temporer deductible temporary differences and tax
dan rugi fiskal. losses carryforwards can be utilized.
Aset pajak tangguhan direviu pada setiap Deferred tax assets are reviewed at every
tanggal pelaporan dan jika diperlukan, reporting date and adjusted as appropriate at
dilakukan penyesuaian pada tanggal tersebut. such date.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan disajikan di Deferred tax assets and liabilities are offset in
laporan posisi keuangan atas dasar saling the statement of financial position, except for
hapus (offset), kecuali aset dan liabilitas pajak different legal entities, in the same manner the
tangguhan untuk entitas yang berbeda, sesuai current tax assets and liabilities are presented.
penyajian aset dan liabilitas pajak kini masing-
masing entitas tersebut.
Pajak tangguhan dihitung dengan Deferred tax is calculated at the tax rates that
menggunakan tarif pajak yang berlaku atau have been enacted or substantively enacted at
secara substansial telah berlaku pada tanggal statements of financial position date. Changes
laporan posisi keuangan. Perubahan nilai in the carrying amount of deferred tax assets
tercatat aset dan liabilitas pajak tangguhan and liabilities due to a change in tax rates are
yang disebabkan oleh perubahan tarif pajak credited or charged to current year operations,
dibebankan pada tahun berjalan, kecuali untuk except to the extent that they relate to items
transaksi-transaksi yang sebelumnya telah previously charged or credited to equity.
langsung dibebankan atau dikreditkan ke
ekuitas.
Efektif 1 Januari 2012, Bank menerapkan Effective on January 1, 2012, the Bank adopted
PSAK No. 24 (Revisi 2010), "Imbalan Kerja", PSAK No. 24 (Revised 2010), “Employee
yang mengatur akuntansi dan pengungkapan Benefits”, which regulates the accounting and
atas imbalan kerja, baik jangka pendek disclosure for employee benefits, both short-
(misalnya pembayaran cuti tahunan, term (e.g., paid annual leave, paid sick leave)
pembayaran cuti sakit) dan jangka panjang and long-term (e.g., long-service leave, post-
(misalnya, pembayaran cuti besar, manfaat employment medical benefits). The Bank has
kesehatan pasca-kerja). Bank telah memilih chosen the 10% corridor method for the
metode koridor 10% untuk pengakuan recognition of actuarial gains and losses. The
keuntungan dan kerugian aktuaria. Bank juga Bank also requires recognition of liability and
diharuskan untuk mengakui kewajiban dan expense when an employee has provided
beban pada saat karyawan telah memberikan service and the entity consumes economic
jasa serta entitas telah menerima manfaat benefit arising from the service.
ekonomi dari jasa tersebut.
32
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Bank memberikan imbalan pasca kerja The Bank provides defined post-employment
imbalan pasti untuk karyawan sesuai benefits to its employees in accordance with
dengan Undang-undang Ketenagakerjaan Labor Law No. 13/2003. No funding has been
No. 13/2003. Tidak terdapat pendanaan yang made to this benefit plan.
disisihkan oleh Bank sehubungan dengan
imbalan pasca kerja ini.
Jumlah yang diakui sebagai liabilitas imbalan The benefits obligation recognized in the
pasti di laporan posisi keuangan merupakan statements of financial position represents the
nilai kini liabilitas imbalan pasti disesuaikan present value of the defined benefits
dengan keuntungan dan kerugian aktuarial obligation, as adjusted for unrecognized
yang belum diakui dan biaya jasa lalu yang actuarial gains and losses and unrecognized
belum diakui. past service cost.
Efektif tanggal 1 Januari 2012, Bank Starting January 1, 2012, the Bank applied
menerapkan PSAK No.56 (Revisi 2011), PSAK No. 56 (Revised 2011) ,“Earnings Per
“Laba Per Saham”. PSAK revisi ini Share”. The revised PSAK prescribes
menetapkan prinsip penentuan dan penyajian principles for the determination and
laba per saham, sehingga meningkatkan daya presentation of earnings per share, so as to
banding kinerja antar entitas yang berbeda improve performance comparisons between
pada periode pelaporan yang sama, dan antar different entities in the same period and
periode pelaporan berbeda untuk entitas yang between different reporting periods for the
sama. same entity.
Laba per saham dasar dihitung dengan Basic earnings per share are computed by
membagi laba tahun berjalan dengan jumlah dividing the income for the year by the
rata-rata tertimbang saham yang beredar pada weighted average number of shares
tahun yang bersangkutan. outstanding during the year.
33
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
a) yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang a) that engages in business activities from
mana memperoleh pendapatan dan which it may earn revenue and incured
menimbulkan beban (termasuk expenses (including revenue and
pendapatan dan beban terkait dengan expenses relating to the transaction with
transaksi dengan komponen lain dari other components of the same entity);
entitas yang sama);
b) yang hasil operasinya dikaji ulang secara b) whose operating results are reviewed
regular oleh pengambil keputusan regularly by the entity's chief operating
operasional untuk membuat keputusan decision maker to make decision about
tentang sumber daya yang dialokasikan resources to be allocated to the segments
pada segmen tersebut dan menilai and assess its performance; and
kinerjanya; dan
c) dimana tersedia informasi keuangan yang c) for which discrete financial information is
dapat dipisahkan. available.
Informasi yang digunakan oleh pengambil Information reported to the Bank's chief
keputusan operasional Bank dalam rangka operating decision maker for the purpose of
alokasi sumber daya dan penilaian kinerja resource allocation and assessment of their
mereka terfokus pada pengelompokkan performance is more specifically focused on
geografis cabang. the geographical clustering of branches.
Dalam proses penerapan kebijakan akuntansi In the process of applying Bank’s accounting
Bank, manajemen telah melakukan pertimbangan policies, management has exercised professional
profesional dan estimasi dalam menentukan jumlah judgment and estimates in determining the account
yang diakui dalam laporan keuangan. Beberapa recognized in the financial statements. The several
pertimbangan profesional dan estimasi yang significant uses of the professional judgment and
signifikan adalah sebagai berikut: estimates are as follows:
Cadangan kerugian penurunan nilai aset Allowance for impairment losses on financial
keuangan assets
Pada setiap tanggal pelaporan, Bank mengevaluasi At each reporting date, the Bank evaluates whether
apakah terdapat bukti obyektif bahwa aset there is objective evidence that financial assets are
keuangan mengalami penurunan nilai. Suatu aset impaired. Financial assets are considered to be
keuangan dinyatakan mengalami penurunan nilai impaired when there is objective evidence that, as
bila ada bukti obyektif terjadinya peristiwa yang a result of one or more events that occurred after
berdampak pada estimasi arus kas atas aset the initial recognition of the financial asset, the
keuangan. Bukti tersebut meliputi data yang dapat estimated future cash flows of the financial assets
diobservasi yang menunjukkan bahwa telah terjadi have been affected. The evidence includes
peristiwa yang merugikan dalam status observable data which indicates that an adverse
pembayaran debitur atau kondisi ekonomi nasional event has occurred in the payment status of
atau lokal yang berkorelasi dengan kelalaian borrowers or in the national or local economic
membayar piutang. conditions that correlate with the omission of
payment of receivables.
34
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Cadangan kerugian penurunan nilai aset Allowance for impairment losses on financial
keuangan (lanjutan) assets (continued)
Kerugian penurunan nilai adalah selisih antara nilai Impairment loss is the difference between the
tercatat dan nilai kini dari estimasi arus kas masa carrying amount and the present value of estimated
depan dan realisasi agunan pada tingkat suku future cash flows and the realization of collateral at
bunga efektif awal dari aset keuangan tersebut. the initial effective interest rates of the financial
Cadangan kerugian penurunan nilai akan dibentuk assets. Allowance for impairment losses will be set
untuk mengakui kerugian penurunan nilai yang up to recognize the impairment losses that occurs
terjadi dalam portofolio aset keuangan. Manajemen in a portfolio of financial assets. Management uses
menggunakan perkiraan berdasarkan pengalaman estimates based on historical loss experience for
kerugian historis untuk aset dengan karakteristik assets with credit risk characteristics and objective
risiko kredit dan bukti obyektif adanya penurunan evidence of impairment similar to those in the
nilai yang serupa dengan yang ada dalam portfolio when scheduling the future cash flows.
portofolio pada saat penjadwalan arus kas masa
depan.
Bank melakukan penilaian terhadap penurunan Bank performs assessment of the impairment
nilai dalam dua cara, yaitu: amounts in two ways, namely:
a. Individual, dilakukan untuk jumlah aset a. Individually, made to the amount of financial
keuangan yang melebihi ambang batas assets that exceed certain threshold and to
(threshold) tertentu dan aset keuangan yang certain financial assets that have objective
memiliki bukti obyektif penurunan nilai yang evidence that impairment has been identified
telah tendentifikasi secara terpisah pada separately on the date of statement of financial
tanggal laporan posisi keuangan. Kerugian position. Impairment losses is the difference
penurunan nilai adalah selisih antara nilai between the carrying amount and the present
tercatat dan nilai kini dari estimasi terbaik atas value of the best estimated future cash flows
arus kas masa depan dan realisasi agunan and realization of collateral at the initial
pada tingkat suku bunga efektif awal dan aset effective interest rates of financial assets. The
keuangan tersebut. Estimasi ini dilakukan estimates are made by considering the debt
dengan mempertimbangkan kapasitas utang capacity and financial flexibility of the debtor,
dan fleksibilitas keuangan debitur, kualitas debtor's earnings quality, quantity and source
pendapatan debitur, jumlah dan sumber arus of cash flows, industry in which the debtor
kas, industri di mana debitur beroperasi dan operates and realizable value of collateral.
nilai realisasi agunan. Estimasi jumlah dan Estimating the amount and timing of future
waktu pemulihan masa depan akan recovery will require a lot of considerations.
membutuhkan banyak pertimbangan. Jumlah The amount of revenue depends on the
penerimaan tergantung pada kinerja debitur performance of the debtor in the future and the
pada masa mendatang dan nilai agunan, value of collateral, both of which will be
keduanya akan dipengaruhi oleh kondisi affected by future economic conditions, in
ekonomi di masa depan, di samping itu addition to the fact that the collateral may not
agunan mungkin tidak mudah dijual. Nilai be easily sold. The actual value and date of
aktual arus kas masa depan dan tanggal receipt of future cash flows may differ from the
penerimaan mungkin berbeda dari estimasi estimates and as a result, actual loss which
tersebut dan akibatnya kerugian aktual yang occurs may be different from the amount
terjadi mungkin berbeda dengan yang diakui recognized in the financial statements.
dalam laporan keuangan.
35
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Cadangan kerugian penurunan nilai aset Allowance for impairment losses on financial
keuangan (lanjutan) assets (continued)
b. Kolektif, dilakukan untuk jumlah aset keuangan b. Collectively, made to the amount of financial
yang tidak melebihi ambang batas (threshold) assets that do not exceed certain threshold
tertentu, tidak memiliki bukti obyektif and do not have objective evidence of
penurunan nilai dan aset keuangan yang impairment, and to the financial assets that
memiliki bukti obyektif penurunan nilai, namun have objective evidence of impairment but has
belum diidentifikasi secara terpisah pada not been identified separately on the date of
tanggal laporan posisi keuangan. statement of financial position. Establishment
Pembentukan kerugian penurunan nilai of collective impairment loss is made by,
dilakukan secara kolektif dengan antara lain among others, taking into account the number
memperhitungkan jumlah dan lamanya and duration of arrears, collateral and past
tunggakan, agunan dan pengalaman kerugian loss experience. The most important factors in
masa lalu. Faktor paling penting dalam establishing reserves are the probability of
pembentukan cadangan adalah probability of default and the loss given default. The quality
default dan loss given default. Kualitas aset of financial assets in the future is affected by
keuangan pada masa mendatang dipengaruhi uncertainties that could cause actual loss on
oleh ketidakpastian yang dapat menyebabkan financial assets, which may differ materially
kerugian aktual aset keuangan dapat berbeda from the impairment loss reserves that have
secara material dari cadangan kerugian been established. These uncertainties include
penurunan nilai yang telah dibentuk. the economic environment, interest rates and
Ketidakpastian ini termasuk lingkungan the effect on spending of the debtor,
ekonomi, suku bunga dan pengaruhnya unemployment rate and payment behavior.
terhadap pembelanjaan debitur, tingkat
pengangguran dan perilaku pembayaran.
Metodologi dan asumsi yang digunakan dalam The methodology and assumptions used in the
penurunan nilai individual dan kolektif ini akan individual and collective impairment will be
ditelaah secara berkala untuk mengurangi reviewed regularly to reduce the difference
perbedaan antara estimasi kerugian dan kerugian between estimated and actual losses.
aktual.
Penentuan liabilitas imbalan kerja tergantung pada Determination of liability for employee benefits
pemilihan asumsi tertentu yang digunakan oleh depends on the selection of certain assumptions
aktuaris dalam menghitung jumlah liabilitas used by actuaries in calculating the amount of such
tersebut. Asumsi tersebut termasuk antara lain liability. These assumptions include, among others,
tingkat diskonto dan tingkat kenaikan gaji. Realisasi the discount rate and the rate of increase in
yang berbeda dari asumsi Bank diakumulasi dan salaries. Different realization of the Bank
diamortisasi selama periode mendatang dan assumptions is accumulated and amortized over
akibatnya akan berpengaruh terhadap jumlah biaya future periods and consequently will affect the
serta liabilitas yang diakui di masa mendatang. amount of costs and liabilities recognized in the
Walaupun asumsi Bank dianggap tepat dan wajar, future periods. Although the assumptions used by
namun perubahan signifikan pada kenyataannya the Bank are assessed to be appropriate and fair,
atau perubahan signifikan dalam asumsi yang significant changes in actual events or significant
digunakan dapat berpengaruh secara signifikan changes in the assumptions used can significantly
terhadap liabilitas imbalan pasca kerja Bank. affect the Bank's post-employment benefits liability.
36
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Taksiran Masa Manfaat Ekonomis Aset Tetap Estimated Useful Lives of Fixed assets
Masa manfaat setiap aset tetap Bank ditentukan The useful life of each item of the Bank's fixed
berdasarkan kegunaan yang diharapkan dari assets, are estimated based on the period over
penggunaan aset tersebut. Estimasi ini ditentukan which the asset is expected to be available for use.
berdasarkan evaluasi teknis internal dan Such estimation is based on internal technical
pengalaman atas aset sejenis. Masa manfaat evaluation and experience with similar assets. The
setiap aset di-review secara periodik dan estimated useful life of each asset is reviewed
disesuaikan apabila prakiraan berbeda dengan periodically and updated if expectations differ from
estimasi sebelumnya karena keausan, keusangan previous estimates due to physical wear and tear,
teknis dan komersial, hukum atau keterbatasan technical or commercial obsolescence and legal or
lainnya atas pemakaian aset. Namun terdapat other limits on the use of the asset. It is possible,
kemungkinan bahwa hasil operasi dimasa however, that future results of operations could be
mendatang dapat dipengaruhi secara signifikan materially affected by changes in the amounts and
oleh perubahan atas jumlah serta periode timing of recorded expenses brought about by
pencatatan biaya yang diakibatkan karena changes in the factors mentioned above.
perubahan faktor yang disebutkan di atas.
Perubahan masa manfaat aset tetap dapat A change in the estimated useful life of any item of
mempengaruhi jumlah biaya penyusutan yang fixed assets would affect the recorded depreciation
diakui dan penurunan nilai tercatat aset tetap. expense and decrease in the carrying values of
fixed assets.
Nilai tercatat aset tetap diungkapkan dalam The carrying amounts of fixed assets are disclosed
Catatan 13. in Note 13.
Pertimbangan akuntansi yang penting dalam Critical accounting judgments in applying the
menerapkan kebijakan akuntansi Bank Bank’s accounting policies
Klasifikasi aset dan liabilitas keuangan Financial asset and liability classification
Bank menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas The Bank determines the classifications of certain
tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas assets and liabilities as financial assets and
keuangan dan liabilitas keuangan dengan financial liabilities by judging if they meet the
mempertimbangkan apakah definisi yang definition set forth in PSAK No. 55 (Revised 2011).
ditetapkan PSAK No, 55 (Revisi 2011) dipenuhi. Accordingly, the financial assets and financial
Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas liabilities are accounted for in accordance with the
keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai Bank’s accounting policies disclosed in Note 2e
dengan kebijakan akuntansi Bank seperti and 2f.
diungkapkan pada Catatan 2e dan 2f.
37
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
4. KAS 4. CASH
2012 2011
Persentase/ Persentase/
Jumlah/Total Percentage Jumlah/Total Percentage
Sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia In accordance with Bank Indonesia Regulation
No.12/19/PBI/2010 tanggal 4 Oktober 2010, yang No. 12/19/PBI/2010 dated October 4, 2010 and its
diubah dengan Peraturan Bank Indonesia amendment Bank Indonesia Regulation
No. 13/10/PBI/2011 tanggal 9 Februari 2011, No. 13/10/PBI/2011 dated February 9, 2011,
tentang Giro Wajib Minimum Bank Umum pada regarding Mandatory Minimum Reserves
Bank Indonesia dalam Rupiah dan Valuta Asing, Requirement with Bank Indonesia in Rupiah and
setiap bank di Indonesia diwajibkan mempunyai Foreign Currencies, each bank in Indonesia is
saldo giro minimum di Bank Indonesia untuk required to maintain minimum deposit balances
cadangan likuiditas. Giro Wajib Minimum (GWM) with Bank Indonesia, as liquidity reserve. The
dalam Rupiah terdiri dari GWM Primer yang Minimum Reserves Requirement (GWM) in Rupiah
ditetapkan sebesar 8% dan GWM Sekunder yang consists of Primary GWM which is set at 8% and
ditetapkan 2,5% yang mulai berlaku tanggal the Secondary GWM which is set at 2.5% which is
1 November 2010, serta GWM Loan to Deposit effective from November 1, 2010, and Loan to
Ratio (LDR) sebesar perhitungan antara parameter Deposit Ratio (LDR) GWM which is determined in
disintensif bawah atau parameter disintensif atas the amount of computation between parameters
dengan selisih antara LDR bank dan LDR target under disincentive and over disincentive for the
dengan memperhatikan selisih antara Kewajiban difference between the bank's LDR and LDR target
Penyediaan Modal Minimum (KPMM) bank dan by taking into account the difference between the
KPMM Insentif yang mulai berlaku tanggal bank's Capital Adequacy Ratio (CAR) and CAR
1 Maret 2011. GWM dalam Dollar Amerika Serikat incentive which become effective from March 1,
ditetapkan sebesar 8% sejak tanggal 1 Juni 2011, 2011. GWM in the United States Dollar is set at 8%
5% sejak tanggal 1 Maret 2011 sampai dengan which is effective from June 1, 2011, 5% which is
31 Mei 2011 dan 1% yang mulai berlaku sejak effective from March 1, 2011 until May 31, 2011
tanggal 1 November 2010 sampai dengan and 1% which is effective from November 1, 2010
28 Februari 2011. until February 28, 2011.
38
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
5. GIRO PADA BANK INDONESIA (lanjutan) 5. DEMAND DEPOSITS WITH BANK INDONESIA
(continued)
GWM Bank pada tanggal 31 Desember 2012 dan The Bank's GWM as of December 31, 2012 and
2011 adalah sebagai berikut: 2011 are as follows:
2012 2011
Rupiah Rupiah
GWM Utama 8,86 9,51 Primary GWM
GWM Sekunder 3,26 7,93 Secondary GWM
Mata uang asing 9,02 9,26 Foreign currency
Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, Bank As of December 31, 2012 and 2011, the Bank has
telah memenuhi Giro Wajib Minimum sesuai complied with the Minimum Reserves Requirement
dengan ketentuan Bank Indonesia. required under the Bank Indonesia regulation.
2012 2011
Rupiah Rupiah
PT Bank Danamon Indonesia Tbk 14.095.045.153 5.821.299.086 PT Bank Danamon Indonesia Tbk
PT Bank Central Asia Tbk 9.493.952.518 7.247.189.291 PT Bank Central Asia Tbk
Lain-lain 4.640.690 4.740.177 Others
39
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
6. GIRO PADA BANK LAIN (lanjutan) 6. DEMAND DEPOSITS WITH OTHER BANKS
(continued)
2012 2011
Tingkat bunga rata-rata per tahun: Average interest rates per annum
Rupiah 1,12% 1,42% Rupiah
Mata uang asing Foreign currency
Dolar Amerika Serikat 0,01% 0,03% U.S. Dollar
Seluruh giro pada bank lain pada tanggal All demand deposits with other banks as of
31 Desember 2012 dan 2011 ditempatkan pada December 31, 2012 and 2011 were made with third
pihak ketiga serta dikelompokkan lancar kecuali parties and classified as current, except the
giro pada bank Indover dikelompokkan macet sejak deposits with Bank Indover which is classified as
tahun 2008. loss since 2008.
Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai giro The changes in the allowance for impairment
pada bank lain adalah sebagai berikut: losses on demand deposits with other banks are as
follows:
31 December/December 31,
2012 2011
Saldo awal tahun 130.732.286 75.707.402 206.439.688 217.943.042 91.699.823 309.642.865 Balance at beginning of year
Penyisihan (pemulihan) Provision (reversal of
tahun berjalan 105.204.098 123.891.590 229.095.688 (87.210.756) (18.958.858) (106.169.614) provision) during the year
Selisih kurs penjabaran - 4.666.444 4.666.444 - 2.966.437 2.966.437 Exchange rate differences
Saldo akhir tahun 235.936.384 204.265.436 440.201.820 130.732.286 75.707.402 206.439.688 Balance at end of year
Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, tidak On December 31, 2012 and 2011, there were no
terdapat giro pada bank lain yang dijadikan agunan demand deposits from other banks that are
oleh Bank. pledged as collateral by the Bank.
Manajemen berpendapat bahwa jumlah cadangan Management believes that the allowance for
kerugian penurunan nilai adalah cukup untuk impairment losses is adequate to cover impairment
menutup kerugian penurunan nilai yang mungkin losses that might arise from uncollectible demand
timbul akibat tidak tertagihnya giro pada bank lain. deposits with other banks.
Informasi mengenai jatuh tempo diungkapkan pada Information with respect to maturities are disclosed
Catatan 36. in Note 36.
40
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
7. PENEMPATAN PADA BANK INDONESIA DAN 7. PLACEMENTS WITH BANK INDONESIA AND
BANK LAIN OTHER BANKS
Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain Placements with Bank Indonesia and other banks,
berdasarkan jenis penempatan adalah sebagai by type of placements, are as follows:
berikut:
2012 2011
Rupiah Rupiah
BI Fasilitas Simpanan termasuk BI Deposit Facility - including
bunga sebesar Rp14.047.751 interest of Rp14,047,751
tahun 2012 dan Rp71.535.674 in 2012 and Rp71,535,674
tahun 2011 126.485.952.249 572.428.464.326 in 2011
BI Penempatan Berjangka - termasuk BI Term Deposit - including
bunga sebesar Rp189.402.117 interest of Rp189,402,117
tahun 2012 dan Rp2.189.971.818 in 2012 and Rp2,189,971,818
tahun 2011 549.810.597.883 197.810.028.182 in 2011
Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain Placements with Bank Indonesia and other banks
pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 as of December 31, 2012 and 2011 are made with
seluruhnya merupakan penempatan pada pihak third parties and classified as current.
ketiga dan dikelompokkan lancar.
Jangka waktu dan tingkat bunga rata-rata per The terms and average annual interest rates are as
tahun adalah sebagai berikut: follows:
2012 2011
Fasilitas Simpanan 1-7 hari/days 3,87% 1-7 hari/days 5,27% Deposit Facility
Penempatan Berjangka 1-7 hari/days dan/and 4,16% dan/and >3 <6 bIn/months 6,21% Term Deposit
7-15 hari/days 4,23%
Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain As of December 31, 2012 and 2011, placements
berdasarkan sisa umur jatuh tempo pada tanggal with Bank Indonesia and other banks have
31 Desember 2012 dan 2011 dikelompokkan remaining term from reporting date to maturity
sampai dengan 1 bulan (Catatan 36). dates of up to 1 month (Note 36).
Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, tidak On December 31, 2012 and 2011, there were no
terdapat penempatan pada Bank Indonesia dan demand deposits from Bank Indonesia that are
bank lain yang dijadikan agunan oleh Bank. pledged as collateral by the Bank.
Manajemen berpendapat bahwa jumlah cadangan Management believes that the allowance for
kerugian penurunan nilai adalah cukup untuk impairment losses is adequate to cover losses that
menutup kerugian yang mungkin timbul akibat tidak might arise from uncollectible placements with
tertagihnya penempatan pada bank lain. other banks.
41
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
2012 2011
Rupiah Rupiah
Dimiliki hingga jatuh tempo Held-to-maturity
Sertifikat Bank Indonesia 70.000.000.000 150.000.000.000 Certificates of Bank Indonesia
Pendapatan bunga diterima di muka
yang belum diamortisasi (751.450.894) (2.415.348.128) Unamortized interest
Tingkat bunga rata-rata per tahun 4,42% 6,18% Average interest rates per annum
Jangka waktu 273-280 hari/days 273 hari/days Terms
Sisa umur 1-12 bulan/months 1-6 bulan/months Remaining period
Informasi mengenai jatuh tempo diungkapkan pada Information with respect to maturities are disclosed
Catatan 36. in Note 36.
9. KREDIT 9. LOANS
Kredit yang diberikan diklasifikasikan sebagai Loans are classified as loans and receivables.
pinjaman yang diberikan dan piutang.
Kredit kepada pihak berelasi dijelaskan dalam Loans to related parties were described in Note 34.
Catatan 34.
a. Berdasarkan Jenis, Mata Uang dan a. By Type of Loans, Currencies and Loan
Kolektibilitas: Quality:
2012
Dalam
perhatian
khusus/
Lancar/ Special Kurang lancar/ Diragukan/ Macet/ Jumlah/
Current mention Substandard Doubtful Loss Total
Rupiah Rupiah
Modal kerja 1.172.036.350.405 340.942.397 303.128.753 - 12.380.654.464 1.185.061.076.019 Working capital
Konsumen 576.435.338.512 14.810.457.678 277.188.724 259.845.045 989.553.074 592.772.383.033 Consumer
Investasi 404.629.605.677 5.407.633.831 - - - 410.037.239.508 Investment
Karyawan 337.491.954 - - - - 337.491.954 Employee loans
Jumlah Kredit - Neto 2.205.456.785.034 20.190.970.515 32.827.464 3.632.730 1.014.038 2.225.685.229.781 Total Loans - Net
42
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Dalam
perhatian
khusus/
Lancar/ Special Kurang lancar/ Diragukan/ Macet/ Jumlah/
Current mention Substandard Doubtful Loss Total
Rupiah Rupiah
Modal kerja 987.580.396.927 4.116.231.503 419.259.984 516.736.638 16.060.529.488 1.008.693.154.540 Working capital
Konsumen 410.682.158.773 5.031.429.581 56.007.571 73.205.690 416.157.633 416.258.959.248 Consumer
Investasi 160.583.698.772 674.548.132 - - - 161.258.246.904 Investment
Karyawan 378.441.949 - - - - 378.441.949 Employee loans
Jumlah Kredit - Neto 1.592.092.192.279 9.556.807.703 455.653.649 545.940.581 7.203.504.218 1.609.854.098.430 Total Loans - Net
Dalam
perhatian
khusus/
Lancar/ Special Kurang lancar/ Diragukan/ Macet/ Jumlah/
Current mention Substandard Doubtful Loss Total
Rupiah Rupiah
Perdagangan 872.291.076.342 301.681.277 303.128.753 - 4.413.513.185 877.309.399.557 Trading
Industri 212.014.225.734 878.809.239 - - 6.781.733.195 219.674.768.168 Industry
Konstruksi 26.645.438.302 - - - - 26.645.438.302 Construction
Transportasi 127.956.911.114 4.538.084.090 - - 31.991.921 132.526.987.125 Transportation
Pertanian 1.107.993.073 - - - - 1.107.993.073 Agriculture
Lain-lain 913.423.141.983 14.840.459.300 277.188.724 259.845.045 2.142.969.237 930.943.604.289 Others
Jumlah Kredit - Neto 2.205.456.785.034 20.190.970.515 32.827.464 3.632.730 1.014.038 2.225.685.229.781 Total Loans – Net
2011
Dalam
perhatian
khusus/
Lancar/ Special Kurang lancar/ Diragukan/ Macet/ Jumlah/
Current mention Substandard Doubtful Loss Total
Rupiah Rupiah
Perdagangan 613.047.919.295 4.000.425.877 419.259.984 92.755.794 6.059.728.916 623.620.089.866 Trading
Industri 195.659.508.610 693.363.819 - 423.980.844 7.152.124.671 203.928.977.944 Industry
Konstruksi 15.332.798.217 - - - - 15.332.798.217 Construction
Transportasi 38.231.910.756 - - - 30.545.576 38.262.456.332 Transportation
Pertanian 979.554.893 - - - 1.245.611.754 2,225.166.647 Agriculture
Lain-lain 695.973.004.650 5.128.419.520 56.007.571 73.205.690 1.988.676.204 703.219.313.635 Others
Jumlah Kredit - Neto 1.592.092.192.279 9.556.807.703 455.653.649 545,940.581 7.203.504.218 1.609.854.098.430 Total Loans – Net
43
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Dolar Amerika
Serikat/ Jumlah/
Rupiah U.S. Dollar Total
2011
Dolar Amerika
Serikat/ Jumlah/
Rupiah U.S. Dollar Total
2. Berdasarkan sisa umur jatuh tempo: 2. Based on remaining term from reporting
date until maturity dates:
2012
Dolar Amerika
Serikat/ Jumlah/
Rupiah U.S. Dollar Total
44
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
2011
Dolar Amerika
Serikat/ Jumlah/
Rupiah U.S. Dollar Total
2012 2011
e. Tingkat bunga rata-rata per tahun: e. Average interest rates per annum:
2012 2011
Rupiah Rupiah
Kredit yang diberikan 12,67% 9,63% Loans
Pensiun 21,90% 22,88% Pensions loans
Dolar Amerika Serikat 6,98% 7,09% U.S. Dollar
f. Kredit dijamin dengan agunan yang diikat f. The loans are secured by collaterals that are
dengan hak tanggungan, jaminan lain atau legalized by deed of encumbrance, other
aset yang umumnya diterima oleh Bank, guarantees or assets that are generally
antara lain deposito berjangka, logam mulia, accepted by Banks, such as time deposits,
kendaraan bermotor, tanah dan bangunan. gold, vehicles, land and buildings.
Manajemen berkeyakinan bahwa agunan yang Management believes that collateral received
diterima dari debitur cukup untuk menutup from debtors are adequate to cover possible
kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya losses on uncollectible loans.
kredit.
45
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
g. Kredit modal kerja terdiri dari pinjaman g. Working capital loans consist of demand loans
rekening koran dan fasilitas cerukan. and overdraft facilities.
h. Kredit konsumen terdiri dari kredit pemilikan h. Consumer loans consist of housing, vehicles,
rumah, kredit kendaraan bermotor, kredit pension, and other personal loans.
pensiunan, dan kredit perorangan lainnya.
i. Kredit yang diberikan kepada karyawan Bank i. Loans given to the Bank's employees are
merupakan kredit untuk pembelian kendaraan, intended for the acquisition of vehicles, houses
rumah dan keperluan lainnya dengan jangka and other necessities, with maturity periods
waktu 1 sampai 10 tahun dan dibayar kembali ranging from 1 to 10 years, payments of which
melalui pemotongan gaji setiap bulan. Kredit are deducted from monthly salaries.
yang diberikan kepada karyawan dibebani Employees' loans are charged with average
bunga rata-rata per tahun sebesar 11,56% dan interest rates of 11.56% and 9.16% per annum
9,16% pada tahun 2012 dan 2011. in 2012 and 2011, respectively.
j. Berikut ini adalah saldo kredit pada tanggal j. As of December 31, 2012 and 2011, the
31 Desember 2012 dan 2011 berdasarkan balance of loans, classified in accordance with
klasifikasi kolektibilitas sesuai dengan Bank Indonesia regulations, is as follows:
peraturan Bank Indonesia:
2012
Dolar Amerika
Serikat/ Jumlah/
Rupiah U.S. Dollar Total
2011
Dolar Amerika
Serikat/ Jumlah/
Rupiah U.S. Dollar Total
46
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
k. Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, k. As of December 31, 2012 and 2011, the Bank
Bank tidak melakukan restrukturisasi kredit. has no restructured loans.
l. Dalam laporan Batas Maksimum Pemberian l. As of December 31, 2012 and 2011, there are
Kredit (BMPK) kepada Bank Indonesia pada no loans that exceeded the legal lending limit
tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 tidak as stated in the legal lending limit report to
terdapat kredit yang melampaui ketentuan Bank Indonesia.
BMPK.
Rupiah Rupiah
Perdagangan 4.716.641.938 (4.702.852.621) 6.571.744.694 (2.123.610.860) Trading
Industri 6.781.733.195 (6.781.626.849) 7.576.105.515 (5.826.674.577) Industry
Konstruksi - - - - Construction
Transportasi 31.991.921 (31.980.530) 30.545.576 (2.068.969) Transportation
Pertanian - - 1.245.611.754 (2.918.137) Agriculture
Lain-lain 2.680.003.006 (2.656.435.828) 2.117.889.465 (1.381.526.013) Others
n. Rasio Non-Performing Loan (NPL) gros pada n. As of December 31, 2012 and 2011, the gross
tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 non-performing loan ratios (NPL) are 0,63%
masing-masing sebesar 0,63% dan 1,07% dan and 1.07%, respectively, while the net non-
rasio NPL Neto pada tanggal performing loan ratios as of December 31,
31 Desember 2012 dan 2011 masing-masing 2012 and 2011 are 0.00% and 0.50%,
sebesar 0,00% dan 0,50%. respectively.
o. Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, o. As of December 31, 2012 and 2011, the total
jumlah kredit yang dijamin dengan jaminan loans secured by cash collateral amounted to
tunai masing-masing sebesar Rp177,727,208,742 and Rp121,225,884,185,
Rp177.727.208.742 dan Rp121.225.884.185 respectively.
47
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
p. Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai p. The changes in the allowance for impairment
kredit adalah sebagai berikut: losses on loans are as follows:
2012
Dolar Amerika
Serikat/ Jumlah/
Rupiah U.S. Dollar Total
2011
Dolar Amerika
Serikat/ Jumlah/
Rupiah U.S. Dollar Total
Manajemen berpendapat bahwa jumlah Management believes that the allowance for
cadangan kerugian penurunan nilai adalah impairment losses is adequate to cover losses
cukup untuk menutup kerugian yang mungkin that might arise from uncollectible loans.
timbul akibat tidak tertagihnya kredit.
q. Mutasi kredit yang dihapusbukukan adalah q. The changes in loans written off are as follows:
sebagai berikut:
2012 2011
10. TAGIHAN DAN LIABILITAS AKSEPTASI 10. ACCEPTANCES RECEIVABLE AND PAYABLE
2012 2011
Jumlah Tagihan Akseptasi - Neto 732.738.065 3.337.070.042 Total Acceptances Receivable - Net
48
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
10. TAGIHAN DAN LIABILITAS AKSEPTASI 10. ACCEPTANCES RECEIVABLE AND PAYABLE
(lanjutan) (continued)
Tagihan akseptasi merupakan fasilitas L/C The acceptances receivable which represent
pada tanggal 31 Desember 2012 and 2011 L/C facilities as of December 31, 2012 and
yang seluruhnya diberikan pada pihak ketiga 2011 are all made with third parties and
dan dikelompokkan lancar. classified as current.
Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai The changes in the allowance for impairment
tagihan akseptasi adalah sebagai berikut: losses on acceptances receivable are as
follows:
2012 2011
Manajemen berpendapat bahwa cadangan Management believes that the allowance for
kerugian penurunan nilai tersebut adalah impairment losses is adequate to cover losses
cukup untuk menutup kerugian yang mungkin that might arise from uncollectible acceptances
timbul akibat tidak tertagihnya tagihan receivable.
akseptasi.
Tagihan dan liabilitas akseptasi berdasarkan The acceptances receivable and payable
jatuh tempo adalah sebagai berikut: classified based on maturity are as follows:
2012 2011
Kurang dari atau sama dengan
1 bulan 430.447.951 3.034.017.236 1 month or less
Lebih dari 1 - 3 bulan - 336.760.603 More than 1 - 3 months
Lebih dari 6 - 12 bulan 309.691.425 - More than 6 - 12 months
49
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Pada tahun 2011 Bank telah menjual seluruh In 2011 Bank has sold all the shares on
saham PT Balimor Finance kepada pihak ketiga PT Balimor Finance to a third party amounting to
seharga Rp20.000.000.000 dengan keuntungan Rp20,000,000,000 and the gain on sale of
penjualan sebesar Rp18.525.000.000. investment in shares amounted Rp18,525,000,000.
Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai The changes in the allowance for impairment
penyertaan adalah sebagai berikut: losses on investments are as follows:
2012 2011
Manajemen berpendapat bahwa cadangan Management believes that the allowance for
kerugian penurunan nilai penyertaan dalam bentuk impairment losses is adequate to cover losses that
saham tersebut adalah cukup untuk menutup might arise from investments in shares of stock.
kerugian yang mungkin timbul.
12. PENDAPATAN BUNGA YANG MASIH AKAN 12. ACCRUED INTEREST RECEIVABLES
DITERIMA
Pendapatan bunga yang masih akan diterima atas As of December 31, 2012 and 2011, accrued
kredit adalah sebesar Rp17.629.586.610, interest receivables on loans amounted
Rp13.246.868.322 masing-masing pada tanggal to Rp17,629,586,610 and Rp13,246,868,322,
31 Desember 2012 dan 2011. respectively.
1 Januari/ 31 Desember/
January 1, Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ December 31,
2012 Additions Deductions Reclassification 2012
50
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Pengurangan aset tetap yang merupakan Deductions of fixed assets related to asset
penjualan dan penghapusan aset dengan rincian disposals and written off are as follows:
sebagai berikut:
2012 2011
Harga jual aset tetap 1.118.350.000 465.125.000 Proceed from sale of fixed assets
Nilai buku 16.600.222 30.927.475 Book value
Keuntungan penjualan aset tetap 1.101.749.778 434.197.525 Gain on sale of fixed assets
Pada tahun 2012 dan 2011, nilai buku aset In 2012 and 2011, net book value of asset written-
yang dihapuskan adalah sebesar nihil dan off amounted to nil and Rp14,932,059.
Rp14.932.059.
Pada tanggal 31 Desember 2012, jumlah tercatat As of December 31, 2012, the gross amount of
bruto dari setiap aset tetap yang telah disusutkan fixed assets which have been fully depreciated and
penuh dan masih digunakan adalah sebesar are still used amounted to Rp41,238,133,277.
Rp41.238.133.277.
51
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Persentase
penyelesaian/
Jumlah/ Percentage of Estimasi penyelesaian/
Total completion Estimated completion
32.375.945.550
Bank memiliki beberapa bidang tanah yang The Bank owns several pieces of land which are
digunakan sebagai kantor cabang yang terletak di used as branch offices located in Jakarta,
Jakarta, Bandung, Solo, Semarang, Surabaya, Bandung, Solo, Semarang, Surabaya, Denpasar,
Denpasar, Bandar Lampung dan Medan dengan Bandar Lampung and Medan with Private
hak legal berupa Hak Milik, Hak Guna Bangunan Ownership (Hak Milik), Building Use Rights (Hak
dan Bukti Ijin Pemakaian Tanah yang berjangka Guna Bangunan or HGB) and Land Use Permit
waktu 5 sampai 30 tahun dan akan jatuh tempo (Bukti Ijin Pemakaian Tanah) for periods of 5 to 30
antara tahun 2014 dan 2042. Manajemen years and valid until 2014 to 2042. Management
berpendapat tidak terdapat masalah dengan believes that there will be no difficulty in the
perpanjangan hak atas tanah karena seluruh tanah extension of the land right use since all the pieces
diperoleh secara sah dan didukung dengan bukti of land were acquired legally and supported by
pemilikan yang memadai. sufficient evidence of ownership.
Manajemen berpendapat tidak terdapat indikasi Management believes that there is no impairment
penurunan nilai atas aset tetap yang dimiliki Bank. in the value of fixed assets owned by the Bank.
Nilai wajar aset tetap pada tanggal 31 Desember The fair value of the assets as of December 31,
2012 sebesar Rp232.583.253.835. 2012 amounted to Rp232,583,253,835.
Aset tetap kecuali tanah, telah diasuransikan pada Fixed assets, except land, were insured with
PT Asuransi Artarindo, PT Asuransi Wahana Tata PT Asuransi Artarindo, and PT Asuransi Wahana
dan lainnya terhadap risiko kebakaran, kecurian, Tata and others against fire, theft and other
dan risiko lainnya dengan nilai pertanggungan possible risks for Rp427,496,286,358 and
sebesar Rp427.496.286.358 dan Rp74,471,950,478 as of December 31, 2012 and
Rp74.471.950.478, masing-masing untuk tanggal 2011, respectively. Management believes that the
31 Desember 2012 dan 2011. Manajemen insurance coverage is adequate to cover possible
berpendapat bahwa nilai pertanggungan aset tetap losses on the fixed assets insured.
yang diasuransikan adalah cukup untuk menutupi
kemungkinan kerugian atas aset yang
dipertanggungkan.
52
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Koreksi
Penghapus translasi/
1 Januari/ Penambahan/ bukuan/ Reklasifikasi/ Translation 31 Desember/
January 1 Additions Write-off Reclassification adjustment December 31
2011
Koreksi
Penghapus translasi/
1 Januari/ Penambahan/ bukuan/ Reklasifikasi/ Translation 31 Desember/
January 1 Additions Write-off Reclassification adjustment December 31
15. BEBAN DIBAYAR DIMUKA DAN ASET 15. PREPAID EXPENSES AND OTHER ASSETS -
LAIN-LAIN - NETO NET
2012 2011
Beban dibayar dimuka terdiri dari biaya sewa Prepayments are mainly comprised of prepaid
dibayar dimuka dan lainnya. rental fees and others.
Agunan yang diambil alih terutama terdiri dari Foreclosed properties are mainly comprised of land
tanah dan bangunan. and building.
53
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
15. ASET LAIN - LAIN - NETO (lanjutan) 15. OTHER ASSETS - NET (continued)
Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai adalah The changes in the allowance for impairment
sebagai berikut: losses are as follows:
2012 2011
Manajemen berpendapat bahwa jumlah cadangan Management believes that the allowance for
kerugian penurunan nilai agunan yang diambil alih impairment losses for foreclosed properties is
adalah cukup. adequate.
Pada tahun 2012, tidak ada penjualan agunan In 2012, there is no foreclosed properties sold
yang diambil alih dan pada tahun 2011 penjualan and in 2011 total foreclosed properties sold
agunan yang diambil alih adalah sebesar amounted to Rp115,258,369 with gain on sale of
Rp115.258.369 dengan laba penjualan sebesar Rp24,741,631.
Rp24.741.631.
2012 2011
Rupiah Rupiah
Transfer dalam proses 11.289.436.160 11 464.856.329 Transfer in process
Titipan nasabah 4.988.848.084 1.605.817.094 Customers' advances
Lain-lain 164.542.434 28.949.203 Others
54
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Simpanan dari pihak berelasi dijelaskan dalam Deposit from related parties were described in
Catatan 34. Note 34.
2012
2011
2012 2011
Tingkat bunga rata-rata per tahun Average interest rates per annum
Rupiah 0,69% 2,32% Rupiah
Dolar Amerika Serikat 0,50% 0,49% U.S. Dollar
Simpanan dari pihak berelasi dijelaskan dalam Deposits from related parties were described in
Catalan 34. Note 34.
Jumlah giro yang diblokir dan dijadikan As of December 31, 2012 and 2011, deposits
jaminan kredit pada tanggal pledged as loan collateral amounted to
31 Desember 2012 dan 2011 adalah Rp50,000,000.
Rp50.000.000.
55
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
2012 2011
Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, As of December 31, 2012 and 2011, there are
tidak terdapat tabungan yang diblokir dan no saving deposits pledged as loan collateral.
dijadikan jaminan kredit.
2012 2011
56
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
c. Deposito berjangka terdiri atas: (lanjutan) c. Time deposits consist of the following:
(continued)
Klasifikasi deposito berjangka berdasarkan Time deposits are classified based on term as
periode: follows:
2012
Rupiah Rupiah
1 bulan 18.190.894.591 1.512.167.176.933 1.530.358.071.524 1 month
3 bulan 7.686.299.344 214.016.145.008 221.702.444.352 3 months
6 bulan 14.817.090.859 148.312.839.804 163.129.930.663 6 months
12 bulan 410.487.603 84.404.357.667 84.814.845.270 12 months
2011
Rupiah Rupiah
1 bulan 25.785.592.606 1.544.406.456.444 1.570.192.049.050 1 month
3 bulan 159.523.220 19.103.460.905 19.262.984.125 3 months
6 bulan 403.058.879 2.904.398.782 3.307.457.661 6 months
12 bulan - 700.229.829 700.229.829 12 months
Tingkat bunga rata-rata per tahun: Average interest rates per annum:
2012 2011
Jumlah deposito berjangka yang diblokir dan As of December 31, 2012 and 2011, time
dijadikan jaminan kredit pada tanggal deposits pledged as loan collateral
31 Desember 2012 dan 2011 amounted to Rp249,366,139,683 and
masing-masing sebesar Rp249.366.139.683 Rp189,730,310,026, respectively.
dan Rp189.730.310.026.
57
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
18. SIMPANAN DARI BANK LAIN 18. DEPOSITS FROM OTHER BANKS
2012 2011
Tingkat bunga rata-rata per tahun: Average interest rates per annum:
Giro 3,17% 4,26% Demand deposits
Deposito berjangka 6,58% 6,37% Time deposits
Jangka waktu deposito berjangka 1 - 3 bulan/months 1 - 3 bulan/months Term of time deposits
Klasifikasi deposito berjangka berdasarkan periode Time deposits are classified based on term of time
deposito berjangka: deposits:
2012 2011
Rupiah Rupiah
1 bulan 4.000.000.000 2.500.000.000 1 month
3 bulan 11.850.000.000 250.000.000 3 months
19. BUNGA YANG MASIH HARUS DIBAYAR 19. ACCRUED INTEREST PAYABLE
2012 2011
Rupiah Rupiah
Deposito berjangka 5.428.183.281 5.449.375.306 Time deposits
Tabungan 566.746.303 490.044.772 Saving deposits
Giro 748.728.168 540.550.607 Demand deposits
Simpanan dari bank lain 33.443.306 6.017.347 Deposits form other banks
58
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Bank menghitung imbalan pasca kerja imbalan The Bank provides post-employment benefits for its
pasti sesuai dengan Undang-undang qualifying employees in accordance with Labor
Ketenagakerjaan No. 13/2003. Law No. 13/2003.
Jumlah karyawan yang berhak atas imbalan pasca The number of employees entitled to the post-
kerja tersebut pada tanggal 31 Desember 2012 dan employment benefits as of December 31, 2012 and
2011 masing-masing sebanyak 843 dan 809. 2011 is 843 and 809, respectively.
Beban imbalan pasca kerja yang diakui di laporan Post-employment benefits in the statement of
laba rugi komprehensif adalah: comprehensive income are:
2012 2011
Liabilitas imbalan pasca kerja di laporan posisi Post-employement benefits in the statement of
keuangan: financial position:
2012 2011
Nilai kini liabilitas yang tidak didanai 43.198.496.669 38.195.028.761 Present value of unfunded obligation
Kerugian aktuarial yang belum diakui (11.603.672.857) (10.326.293.874) Unrecognized actuarial loss
Biaya jasa lalu yang belum diakui (162.230.449) (255.508.013) Unrecognized past service cost
Mutasi liabilitas bersih di laporan posisi keuangan Movements in the net liability recognized in the
adalah sebagai berikut: statements of financial position are as follows:
2012 2011
59
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
20. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA (lanjutan) 20. POST-EMPLOYMENT BENEFITS OBLIGATION
(continued)
Asumsi utama yang digunakan dalam menentukan The cost of providing post-employment benefits is
estimasi biaya dan liabilitas imbalan pasca kerja calculated by independent actuary, PT Padma
oleh PT Padma Radya Aktuaria, aktuaris Radya Aktuaria, using the following key
independen, adalah sebagai berikut: assumptions:
2012 2010
Analisa sensitivitas untuk risiko tingkat diskonto: Sensitivity analysis for discount rate risk:
Perubahan satu poin persentase dalam tingkat A one percentage point change in the assumed
diskonto yang diasumsikan akan memiliki dampak discount rate would have the following effects:
sebagai berikut:
2012
Kenaikan/ Penurunan/
Increase Decrease
Dampak biaya jasa kini (3.085.961.425) 5.222.521.303 Effect on current service cost
Dampak tingkat bunga 191.300.119 (224.346.516) Effect on interest rate
Dampak kewajiban imbalan pasti (297.923.217) 361.378.157 Effect on the defined benefit obligations
21. BIAYA MASIH HARUS DIBAYAR DAN 21. ACCRUED EXPENSES AND OTHER
LIABILITAS LAIN-LAIN LIABILITIES
2012 2011
60
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Persentase Jumlah
Kepemilikan/ Modal Disetor/
Jumlah Saham/ Percentage of Total Paid-up
Number of Shares Ownerhship Capital
23. DIVIDEN TUNAI DAN CADANGAN UMUM 23. CASH DIVIDENDS AND GENERAL RESERVE
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Based on the Annual General Meeting of the
Tahunan Bank yang dinyatakan dalam akta No. 32 Bank's Stockholders as stated in deed No. 32
tanggal 8 Juni 2012 dari Fathiah Helmi, S.H., dated June 8, 2012 of Fathiah Helmi, S.H., notary
notaris di Jakarta, para pemegang saham Bank in Jakarta, the Bank's stockholders approved the
menyetujui: following:
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Based on the Annual General Meeting of the
Tahunan Bank yang dinyatakan dalam akta No. 44 Bank's Stockholders as stated in deed No. 44
tanggal 15 Juni 2011 dari Fathiah Helmi, S.H., dated June 15, 2011 of Fathiah Helmi, S.H., notary
notaris di Jakarta, para pemegang saham Bank in Jakarta, the Bank's stockholders approved the
menyetujui: following:
61
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Akun ini merupakan agio saham setelah dikurangi This account represents additional paid-in capital
biaya emisi saham sehubungan dengan after deducting share issuance costs in connection
penawaran umum saham perdana Bank pada with the Bank's initial public offering in 2006, with
tahun 2006 dengan perincian sebagai berikut: details as follows:
Jumlah/Amount
Pendapatan bunga dari pihak yang berelasi untuk The interest income from related parties for the
tahun yang berakhir pada tanggal years ended December 31, 2012 and 2011
31 Desember 2012 dan 2011 masing-masing amounted to Rp382,151,820 and Rp229,462,406,
sebesar Rp382.151.820 dan Rp229.462.406 respectively (Note 34).
(Catatan 34).
26. BEBAN BUNGA 26. INTEREST EXPENSES
2012 2011
Rupiah Rupiah
Simpanan Deposits
Deposito berjangka 100.383.611.657 90.719.818.662 Time deposits
Tabungan 8.115.677.845 12.180.822.132 Saving deposits
Giro 9.308.730.538 10.105.950.137 Demand deposits
Simpanan dari bank lain 413.143.596 261.582.979 Deposits from other banks
62
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Beban bunga dari pihak yang berelasi untuk tahun The interest expenses to related parties for the
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2012 years ended December 31, 2012 and 2011
dan 2011 masing-masing sebesar Rp831.320.936 amounted to Rp831,320,936 and Rp464,566,993 in
dan Rp464.566.993 (Catatan 34). 2012 and 2011, respectively (Note 34).
Akun ini merupakan pendapatan dari jasa-jasa This account represents income from customer
administrasi nasabah, komunikasi (SWIFT dan administration services, communications (SWIFT
RTGS), pos dan materai, dan lainnya. and RTGS), stamp and postal services, and others.
2012 2011
2012 2011
2012 2011
63
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
30. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 30. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES
2012 2011
31. PENDAPATAN NON OPERASIONAL LAIN-LAIN 31. OTHER NON OPERATING INCOME
2012 2011
2012 2011
64
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Laba sebelum beban pajak 77.467.035.432 57.015.636.700 Income before tax expense
Beda temporer: Temporary differences:
Liabilitas imbalan pasca-kerja 3.819.366.488 3.018.646.100 Post-employment benefit liability
Penyisihan bonus 350.000.000 150.000.000 Allowance for bonuses
Pemulihan cadangan
kerugian penurunan Reversal provision for impairment
nilai atas aset keuangan (14.874.578.148) - losses on financial assets
Utang pajak penghasilan badan 261.376.196 4.691.816.500 Corporate income tax payable
65
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Perhitungan pajak penghasilan badan untuk The corporate tax calculation for the years
tahun yang berakhir pada tanggal ended December 31, 2012 and 2011 becomes
31 Desember 2012 dan 2011 menjadi dasar a basis when the Bank file its Annual
pada saat Bank menyampaikan Surat Corporate Income Tax Return years 2012 and
Pemberitahuan Tahunan (SPT) Tahunan PPh 2011.
Badan tahun 2012 dan 2011.
e. Rekonsiliasi antara laba akuntansi Bank e. The reconciliation between the Bank’s
sebelum pajak dikali tarif pajak yang berlaku accounting income before tax multiplied by the
dengan beban pajak adalah sebagai berikut: enacted tax rate applicable to income tax
expense were as follows:
2012 2011
Laba akuntansi sebelum beban pajak 77.467.035.432 57.015.636.700 Accounting income before tax expense
Tarif pajak yang berlaku 25% 25% Enacted marginal tax rate
19.366.758.858 14.253.908.988
Beda tetap dengan tarif 25% 984.537.254 137.131.486 Permanent differences at 20%
Rincian aset pajak tangguhan adalah sebagai The details of deferred tax assets were as
berikut: follows:
2012 2011
Manajemen Bank berpendapat bahwa seluruh The Bank’s management believes that the
aset pajak tangguhan dapat terpulihkan di total deferred tax assets is recoverable in
tahun-tahun mendatang. future years.
66
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Berikut ini data yang digunakan untuk perhitungan The following data were used to compute the basic
laba per saham dasar: earnings per share:
2012 2011
Lembar/Shares Lembar/Shares
34. SIFAT DAN TRANSAKSI, DAN SALDO DENGAN 34. NATURE OF RELATIONSHIP AND
PIHAK-PIHAK YANG BERELASI TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
PT Surya Husada Investment Pemegang saham/Shareholder Giro pada bank lain/Current accounts with other
banks, Pendapatan bunga/interest income,
PT Budiman Kencana Lestari Pemegang saham/Shareholder Giro pada bank lain/Current accounts with other
banks, Pendapatan bunga/interest income,
PT Dana Graha Agung Pemegang saham/Shareholder Giro pada bank lain/Current accounts with other
banks, Pendapatan bunga/interest income,
Dewan Komisaris, Direksi dan Manajemen kunci/Key management Kredit yang diberikan/Loans, Simpanan dari
Pejabat Eksekutif/Board of nasabah/Deposits from customers, Beban tenaga
Commissioners, Directors and kerja/Personnel expenses
Executive Officers
67
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
34. SIFAT DAN TRANSAKSI, DAN SALDO DENGAN 34. NATURE OF RELATIONSHIP AND
PIHAK-PIHAK YANG BERELASI (lanjutan) TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
(continued)
Saldo kredit dan simpanan dari pihak yang berelasi The balance of loans and deposits with related
dapat diikhtisarkan sebagai berikut: parties can be summarized as follows:
Persentase terhadap
jumlah aset/
Jumlah/Total Percentage to total assets
Kredit Loans
Pinjaman karyawan 3.907.157.096 5.776.096.794 0,11 0,19 Employee loans
Persentase terhadap
jumlah liabilitas/
Jumlah/Total Percentage to total liabilities
Simpanan Deposits
Giro 4.120.993.970 4.564.810.615 0,14 0,18 Demand deposits
Tabungan 17.438.389.989 18.633.090.620 0,59 0,75 Saving deposits
Deposito berjangka 45.302.941.895 27.888.571.489 1,53 1,12 Time deposits
Persentase terhadap
jumlah pendapatan bunga/
Percentage to total
Jumlah/Total interest revenues
Persentase terhadap
jumlah beban bunga/
Percentage to total
Jumlah/Total interest expenses
68
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
34. SIFAT DAN TRANSAKSI, DAN SALDO DENGAN 34. NATURE OF RELATIONSHIP AND
PIHAK-PIHAK YANG BERELASI (lanjutan) TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
(continued)
Rincian gaji dan bonus atas dewan komisaris, The details of salaries and bonuses of the board of
dewan direksi, komite audit dan pejabat eksekutif commissioners, board of directors, audit committee
sebagai berikut: and executive officers are as follows:
2012
Jumlah
Pegawai/
Number of Gaji/ Tunjangan/ Bonus/ Jumlah/
employees Salaries Allowances Bonuses Total
2011
Jumlah
Pegawai/
Number of Gaji/ Tunjangan/ Bonus/ Jumlah/
employees Salaries Allowances Bonuses Total
2012 2011
Jumlah Liabilitas Komitmen - Neto 601.570.043.521 621.046.279.462 Total Commitment Liabilities - Net
69
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
2012 2011
Jumlah Liabilitas Kontinjensi - Neto 3.539.955.879 4.014.797.485 Total Contingent Liabilities - Net
LAIN-LAIN OTHERS
Titipan kliring berupa warkat cek, Funds for clearing such as cheques for
bilyet giro, inkaso dan lainnya 219.772.105.587 266.730.303.452 clearing, transfer and others
36. JATUH TEMPO ASET DAN LIABILITAS 36. MATURITIES OF ASSETS AND LIABILITIES
Analisis jatuh tempo aset dan liabilitas menurut The analysis of maturities of assets and liabilities
kelompok jatuh temponya berdasarkan periode based on remaining terms until maturity dates
yang tersisa, terhitung sejak tanggal 31 Desember calculated from December 31, 2011 and 2010 is as
2011 dan 2010 sampai dengan tanggal jatuh tempo follows:
adalah sebagai berikut:
2012
Lain-lain/ 1 bulan/ > 1 - 3 bulan/ > 3 - 12 bulan/ > 1 - 5 tahun/ 5 tahun/ Jumlah/
Others 1 month > 1 - 3 months > 3 - 12 months > 1 - 5 years > 5 years Total
Aset Assets
Kas - 35.775.309.185 - - - - 35.775.309.185 Cash
Demand deposits with
Giro pada Bank Indonesia - 264.619.971.119 - - - - 264.619.971.119 Bank Indonesia
Demand deposits with
Giro pada bank lain - 42.168.387.545 - - - - 42.168.387.545 other banks
Dikurangi cadangan
kerugian penurunan Net of allowance for
nilai (440.201.820) - - - - - (440.201.820) impairment losses
Penempatan pada Placements with Bank
Bank Indonesia dan Indonesia and other
bank lain - 676.500.000.000 - - - - 676.500.000.000 banks
Dikurangi pendapatan Net of unamortized
bunga diterima di muka (203.449.868) - - - - - (203.449.868) interest
Efek-efek - - 50.000.000.000 20.000.000.000 - - 70.000.000.000 Securities – held-to-maturity
Dikurangi pendapatan Net of unamortized
bunga diterima di muka (751.450.894) - - - - - (751.450.894) interest
Kredit - 65.542.624.698 213.094.427.960 745.411.521.675 722.545.234.570 494.366.868.237 2.240.960.677.140 Loans
Dikurangi cadangan
kerugian penurunan Net of allowance for
nilai (15.275.447.359) - - - - - (15.275.447.359) impairment losses
Tagihan akseptasi - 430.447.951 - 309.691.425 - - 740.139.376 Acceptances receivable
Dikurangi cadangan
kerugian penurunan Net of allowance for
nilai (7.401.311) - - - - - (7.401.311) impairment losses
Penyertaan dalam bentuk
saham 10.000.000 - - - - - 10.000.000 Investment in shares of stock
Dikurangi cadangan
kerugian penurunan Net of allowance for
nilai (100.000) - - - - - (100.000) impairment losses
Pendapatan bunga yang
masih akan diterima - 17.629.586.610 - - - - 17.629.586.610 Accrued interest receivable
Aset tetap - Neto 133.556.736.066 - - - - - 133.556.736.066 Fixed assets - Net
Aset tidak berwujud - Neto 3.604.569.331 - - - - - 3.604.569.331 Intangible assets - Net
Aset pajak tangguhan 4.564.503.806 - - - - - 4.564.503.806 Deferred tax assets
Aset lain-lain - Neto 10.064.759.931 - - - - - 10.064.759.931 Other assets - Net
Jumlah Aset 135.122.517.882 1.102.666.327.108 263.094.427.960 765.721.213.100 722.545.234.570 494.366.868.237 3.483.516.588.857 Total Assets
Liabilitas Liabilities
Liabilitas segera - 16.445.211.285 - - - - 16.445.211.285 Liabilities payable immediately
Simpanan - 2.468.102.378.657 187.598.499.543 219.140.153.024 - - 2.874.841.031.224 Deposits
Simpanan dari bank lain - 9.831.736.863 7.100.000.000 - - 16.931.736.863 Deposits from other banks
Liabilitas akseptasi - 430.447.951 - 309.691.425 - - 740.139.376 Acceptances payable
Utang pajak - 6.026.569.020 - - - - 6.026.569.020 Taxes payable
Bunga yang masih harus
dibayar - 6.845.898.448 - - - - 6.845.898.448 Accrued interest payable
Liabilitas imbalan pasca Post-employment benefits
kerja 31.432.593.363 - - - - - 31.432.593.363 obligation
Liabilitas lain-lain 7.748.062.375 - - - - - 7.748.062.375 Other liabilities
70
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
36. JATUH TEMPO ASET DAN LIABILITAS 36. MATURITIES OF ASSETS AND LIABILITIES
(lanjutan) (continued)
2011
Lain-lain/ 1 bulan/ > 1 - 3 bulan/ > 3 - 12 bulan/ > 1 - 5 tahun/ 5 tahun/ Jumlah/
Others 1 month > 1 - 3 months > 3 - 12 months > 1 - 5 years > 5 years Total
Aset Assets
Kas - 36.900.181.615 - - - - 36.900.181.615 Cash
Demand deposits with
Giro pada Bank Indonesia - 225.962.030.860 - - - - 225.962.030.860 Bank Indonesia
Demand deposits with
Giro pada bank lain - 18.190.358.305 - - - - 18.190.358.305 other banks
Dikurangi cadangan
kerugian penurunan Net of allowance for
nilai (206.439.688) - - - - - (206.439.688) impairment losses
Penempatan pada Placements with Bank
Bank Indonesia dan Indonesia and other
bank lain - 622.500.000.000 50.000.000.000 100.000.000.000 - - 772.500.000.000 banks
Dikurangi pendapatan Net of unamortized
bunga diterima di muka (2.261.507.492) - - - - - (2.261.507.492) interest
Efek-efek - - 100.000.000.000 50.000.000.000 - - 150.000.000.000 Securities – held-to-maturity
Dikurangi pendapatan Net of unamortized
bunga diterima di muka (2.415.348.128) - - - - - (2.415.348.128) interest
Kredit - 47.667.283.502 183.200.418.372 598.131.783.774 525.395.512.012 279.920.960.460 1.634.315.958.120 Loans
Dikurangi cadangan
kerugian penurunan Net of allowance for
nilai (24.461.859.690) - - - - - (24.461.859.690) impairment losses
Tagihan akseptasi - 3.370.777.839 - - - - 3.370.777.839 Acceptances receivable
Dikurangi cadangan
kerugian penurunan Net of allowance for
nilai (33.707.797) (33.707.797) inpairment losses
Penyertaan dalam bentuk
saham 10.000.000 - - - - - 10.000.000 Investment in shares of stock
Dikurangi cadangan
kerugian penurunan Net of allowance for
nilai (100,000) - - - - - (100.000) impairment losses
Pendapatan bunga yang
masih akan diterima - 13.246.868.322 - - - - 13.246.868.322 Accrued interest receivable
Aset tetap - Neto 27.969.623 214.998.954 7.700.052.622 101.499.095.696 3.213.477.148 1.196.724.867 113.852.318.910 Fixed assets - Net
Aset pajak tangguhan 7.240.806.721 - - - - - 7.240.806.721 Deferred tax assets
Aset lain-lain - Neto 1.836.127,267 5.383.558.314 3.721.171.445 741.100.984 1.683.180.289 3.572.977.317 16.938.115.616 Other assets - Net
Jumlah Aset (20.264.059.184) 973.436.057.711 344.621.642.439 850.371.980.454 530.292.169.449 284.690.662.644 2.963.148.453.513 Total Assets
Liabilitas Liabilities
Liabilitas segera - 13.103.870.296 - - - 13,103.870.296 Liabilities payable immediately
Simpanan - 2.404.507.136.581 14.392.900.216 1.115.872.978 - - 2.420.015.909.775 Deposits
Simpanan dari bank lain - 3.576.571.003 - - - - 3.576.571.003 Deposits from other banks
Liabilitas akseptasi - 3.370.777.839 - - - - 3.370.777.839 Acceptances payable
Utang pajak - 8.812.802.638 - - - - 8.812.802.638 Taxes payable
Bunga yang masih harus
dibayar - 6.505.030.597 6.505.030.597 Accrued interest payable
Liabilitas imbalan pasca Post-employment benefits
kerja 27.613,226,874 - - - - 27.613.226.874 obligation
Liabilitas lain-lain 33.035.673 2.491.221.235 10.000.000 134.900.000 1.350.000.000 - 4.019.156.908 Other liabilities
Jumlah Liabilitas 27.646.262.547 2.442.367.410.189 14.402.900.216 1.250.772.978 - - 2.487.017.345.930 Total Liabilities
Langkah yang diambil oleh Bank sehubungan The main steps taken by the Bank in relation to the
dengan mismatch aset dan liabilitas moneter yang mismatch between monetary assets and liabilities
jatuh tempo sampai dengan 3 bulan, adalah up to 3 months are to increase the services being
meningkatkan pelayanan kepada nasabah provided to depositors and to offer competitive
simpanan serta menawarkan produk dan bunga interest rates and attractive products to customers
yang menarik kepada nasabah untuk menjaga to maintain the stability and continuity of deposits in
stabilitas dan kontinuitas jumlah simpanan. the Bank. In addition, the Bank also has intensified
Disamping itu, Bank juga mengintensifkan usaha its collection efforts to troubled debtors.
penagihan kepada debitur bermasalah.
71
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
37. ASET DAN LIABILITAS DALAM MATA UANG 37. ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN
ASING FOREIGN CURRENCIES
a. Posisi aset dan liabilitas dalam mata uang a. The balances of assets and liabilities
asing sebelum dikurangi cadangan kerugian denominated in foreign currencies gross of
penurunan nilai adalah sebagai berikut: allowance for impairment losses are as
follows:
2012 2011
ASET ASSETS
Kas USD 90.341 870.661.387 90.211 817.988.242 Cash
AUD 1.200 12.008.520 160 1.472.925
SGD 70 551.503 1.918 13.394.449
EUR - - 15.735 184.331.749
Demand deposits
Giro pada Bank Indonesia USD 725.000 6.987.187.500 450.000 4.080.375.000 with Bank Indonesia
Demand deposits
Giro pada bank lain - Neto USD 1.701.998 16.403.002.346 204.292 1.852.414.537 with other banks - Net
EUR 41.196 524.491.298 36.714 430.094.761
GBP 27.111 420.631.435 42.224 590.096.558
CHF 33.408 351.989.777 6.232 60.025.924
JPY 1.735.268 193.950.909 13.493.940 1.576.362.023
AUD 18.399 184.119.657 14.802 136.260.549
SGD 17.861 140.723.175 50.070 349.665.441
CNY 74.370 115.162.479 - -
HKD 29.288 36.412.672 39.839 46.501.556
Kredit - Neto Loans - Net
Pihak ketiga USD 5.473.669 52.752.486.626 5.210.905 47.249.884.080 Third parties
Tagihan akseptasi - Neto USD 76.030 732.738.065 368.025 3.337.070.042 Acceptances receivable - Net
Pendapatan bunga yang
masih akan diterima USD 27.642 266.398.811 24.401 221.251.896 Accrued interest receivable
Aset lain-lain USD - - 9.435 85.551.863
LIABILITAS LIABILITIES
Liabilitas segera USD 247 2.384.607 308 2.792.790 Liabilities payable immediately
Simpanan Deposits
Pihak berelasi USD 2.431.022 23.428.977.130 631.409 5.725.305.283 Related parties
Pihak ketiga USD 5.394.477 51.989.267.555 3.321.281 30.115.717.367 Third parties
Liabilitas akseptasi USD 76.798 740.139.376 371.743 3.370.777.839 Acceptances payable
Setoran jaminan USD 338.971 3.266.831.856 22.650 205.378.875 Security deposits
Liabilitas keuangan lainnya USD 7.139 68.797.391 2.261 20.497.446 Other financial liabilities
72
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
37. ASET DAN LIABILITAS DALAM MATA UANG 37. ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN
ASING (lanjutan) FOREIGN CURRENCIES (continued)
b. Berdasarkan pedoman Bank Indonesia, posisi b. Under Bank Indonesia guidelines, net foreign
devisa neto (PDN) merupakan nilai absolut exchange position ("NOP") is defined as the
dari penjumlahan atas (i) selisih bersih aset absolute value of the sum of (i) the net
dan kewajiban untuk setiap mata uang asing differences between asset and liability
dan (ii) selisih bersih tagihan dan kewajiban, balances for each foreign currency and (ii) the
berupa komitmen dan kontinjensi di rekening net differences between assets and liabilities
administratif (transaksi rekening administratif), in the form of both commitments and
untuk setiap mata uang yang semuanya contingencies in administrative accounts (off-
dinyatakan dalam Rupiah. balance sheet accounts), for each foreign
currency, which are all stated in Rupiah.
Bank diwajibkan untuk mempertahankan posisi The Bank is required to maintain its net foreign
devisa netonya (termasuk semua kantor exchange position (including all domestic
cabangnya) setinggi-tingginya 30% dari modal branch offices) at a maximum of 30% of its
dengan memperhitungkan risiko pasar sesuai capital after considering market risk or 20% of
ketentuan yang berlaku atau 20% dari modal its capital without considering market risk
tanpa memperhitungkan risiko pasar sesuai according to regulations prevailing as of
ketentuan yang berlaku pada tanggal December 31, 2012 and 2011.
31 Desember 2012 dan 2011.
PDN Bank pada tanggal 31 Desember 2012 The Bank's NOP as of December 31, 2012
dan 2011 dihitung berdasarkan Peraturan and 2011 is calculated based on Bank
Bank Indonesia (PBI) No. 5/13/PBI/2003 Indonesia Regulation No. 5/13/PBI/2003 dated
tanggal 17 Juli 2003 dan perubahan terakhir July 17, 2003 and the latest amendment
dengan PBI No. 12/10/PBI/2010 tanggal through PBI No. 12/10/PBI/2010 dated July 1,
1 Juli 2010. 2010.
Berikut ini adalah rincian Posisi Devisa Neto The Bank's Net Open Position is as follows:
Bank:
2012
Modal*) Capital*)
Core capital and
supplementary capital
Modal inti dan pelengkap after net off with
setelah dikurangi investments in
penyertaan 427.398.935.921 shares of stock
73
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
37. ASET DAN LIABILITAS DALAM MATA UANG 37. ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN
ASING (lanjutan) FOREIGN CURRENCIES (continued)
Berikut ini adalah rincian Posisi Devisa Neto The Bank's Net Open Position is as follows:
Bank: (lanjutan) (continued)
2011
Modal*) Capital*)
Core capital and
supplementary capital
Modal inti dan pelengkap after net off with
setelah dikurangi investments in
penyertaan 418,827.849.463 shares of stock
*) Sesuai dengan peraturan Bank Indonesia, perhitungan *) In accordance with Bank Indonesia regulation, the previous
persentase PDN terhadap modal menggunakan modal month's capital is used in calculating the percentage of Net
bulan sebelumnya. Open Position to capital.
Batas nilai absolut PDN yang diperkenankan The maximum absolute values of NOP as of
pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 December 31, 2012 and 2011 amounted to
masing-masing sebesar Rp85.480 juta dan Rp85,480 million and Rp83,766 million,
Rp83.766 juta. respectively.
Persentase PDN terhadap modal pada tanggal The percentages of NOP to Bank's capital as
31 Desember 2012 dan 2011 masing-masing of December 31, 2012 and 2011 were 5.91%
sebesar 5,91% dan 1,01%. and 1.01%, respectively.
Pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 As of December 31, 2012 and 2011, the Net
tidak terdapat pelampauan dari batas nilai Open Position of the Bank did not exceed the
(absolut) yang diperkenankan oleh Bank maximum (absolute) value permitted by Bank
Indonesia. Indonesia.
74
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
37. ASET DAN LIABILITAS DALAM MATA UANG 37. ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN
ASING (lanjutan) FOREIGN CURRENCIES (continued)
c. Lainnya c. Others
Kurs yang digunakan untuk menjabarkan aset The conversion rates used to translate
dan liabilitas dalam mata uang asing adalah monetary assets and liabilities in foreign
kurs Reuters jam 16.00 WIB dengan rincian currencies were Reuters' rates at 04.00 PM
sebagai berikut: Western Indonesian Time, with details as
follows:
2012 2011
Informasi Wilayah Geografis cabang-cabang Bank Geographical Areas Information The Bank's
beroperasi di dua wilayah geografis utama yaitu: branches operates in two main geographic areas:
Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta dan di luar Special District of Jakarta (DKI Jakarta), and
DKI Jakarta. outside DKI Jakarta.
Berikut ini adalah informasi wilayah geografis: The geographical areas information is as follows:
2012
HASIL INCOME
Hasil segmen 16.440.905.226 59.631.327.721 76.072.232.947 Income from operations
Laba sebelum beban pajak 16.982.557.709 60.484.477.722 77.467.035.431 Income before tax
Laba tahun berjalan 6.274.887.598 50.840.851.722 57.115.739.320 Income for the year
75
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
2012
ASET ASSETS
- Demand deposits with other
- Giro pada bank lain - Neto 41.722.636.353 5.549.372 41.728.185.725 banks - Net
- Penempatan pada Bank Indonesia - Placements with Bank Indonesia
dan bank lain - Neto 676.296.550.132 - 676.296.550.132 and other banks - Net
- Efek-efek - dimiliki hingga jatuh
tempo- Neto 69.248.549.106 - 69.248.549.106 - Securities – held–to-maturity - Net
- Kredit - Neto 1.312.092.527.287 913.592.702.494 2.225.685.229.781 - Loans - Net
- Tagihan akseptasi - Neto 732.738.065 - 732.738.065 - Acceptances receivable - Net
- Penyertaan dalam bentuk
saham - Neto 9.900.000 - 9.900.000 - Investments in shares of stock - Net
- Aset Iainnya 372.224.445.954 97.590.990.094 469.815.436.048 - Other assets
LIABILITAS LIABILITIES
Simpanan 2.191.478.958.328 683.362.072.896 2.874.841.031.224 - Deposits
Simpanan dari bank lain - 16.931.736.863 16.931.736.863 - Deposits from other banks
Liabilitas lainnya 45.898.084.243 23.340.389.624 69.238.473.867 - Other liabilities
Beban penyusutan dan amortisasi 4.804.746.652 3.203.553.486 8.008.300.138 Depreciation and amortization
2011
HASIL INCOME
Hasil segmen 3.056.596.775 34.794.886.298 37.851.483.073 Income from operations
Laba sebelum beban pajak 21.914.386.245 35.101.250.455 57.015.636.700 Income before tax
Laba bersih 13.832.613.146 28.791.983.080 42.624.596.226 Net income
ASET ASSETS
- Demand deposits with other
- Giro pada bank lain - Neto 17.950.590.353 33.328.264 17.983.918.617 banks - Net
- Penempatan pada Bank Indonesia - Placements with Bank Indonesia
dan bank lain - Neto 770.238.492.508 - 770.238.492.508 and other banks - Net
- Efek-efek - dimiliki hingga jatuh
tempo- Neto 147.584.651.872 - 147.584.651.872 - Securities – held-to-maturity - Net
- Kredit - Neto 970.344.936.940 639.509.161.490 1.609.854.098.430 - Loans - Net
- Tagihan akseptasi - Neto 3.337.070.042 - 3.337.070.042 - Acceptances receivable - Net
- Penyertaan dalam bentuk
saham - Neto 9.900.000 - 9.900.000 - Investments in shares of stock - Net
- Aset Iainnya 326.316.189.735 87.824.132.309 414.140.322.044 - Other assets
76
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
LIABILITAS LIABILITIES
Simpanan 1.908.861.714.702 511.154.195.073 2.420.015.909.775 - Deposits
Simpanan dari bank lain - 3.576.571.003 3.576.571.003 - Deposits from other banks
Liabilitas lainnya 42.530.762.458 20.894.102.694 63.424.865.152 - Other liabilities
Beban penyusutan dan amortisasi 4.722.931.458 1.910.488.875 6.633.420.333 Depreciation and amortization
Beban penyisihan penghapusan Provision for possible losses
dan estimasi kerugian komitmen and estimated losses on
dan kontinjensi 4.087.844.098 5.976.600.669 10.064.444.767 commitments and contingencies
39. KLASIFIKASI DAN NILAI WAJAR ATAS 39. CLASSIFICATION AND FAIR VALUE OF
ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES
(KONVENSIONAL) (CONVENTIONAL)
Tabel di bawah ini menunjukkan nilai tercatat dan The following table summarises the carrying
nilai wajar dari aset dan liabilitas keuangan. amounts and fair values of those financial assets
and liabilities.
2012
Pinjaman yang
diberikan dan Jumlah nilai
Dimiliki hingga piutang/ Biaya perolehan tercatat/
jatuh tempo/ Loans and diamortisasi/ Total recorded Nilai wajar/
Held to maturity receivables Amortized cost value Fair value
77
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
39. KLASIFIKASI DAN NILAI WAJAR ATAS 39. CLASSIFICATION AND FAIR VALUE OF
ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES
(KONVENSIONAL) (lanjutan) (CONVENTIONAL) (continued)
Tabel di bawah ini menunjukkan nilai tercatat dan The following table summarises the carrying
nilai wajar dari aset dan liabilitas keuangan amounts and fair values of those financial assets
(lanjutan) and liabilities (continued)
2011
Pinjaman yang
diberikan dan Jumlah nilai
Dimiliki hingga piutang/ Biaya perolehan tercatat/
jatuh tempo/ Loans and diamortisasi/ Total recorded Nilai wajar,
Held to maturity receivables Amortized cost value Fair value
Berikut metode dan asumsi yang digunakan untuk The following methods and assumptions are used
perkiraan nilai wajar: to estimate the fair value:
Nilai wajar dari kas, giro pada Bank Indonesia, giro Fair values of cash, demand deposits with Bank
pada bank lain, penempatan pada Bank Indonesia Indonesia, demand deposits with other banks,
dan bank lain, efek-efek dimiliki, tagihan dan placements with Bank Indonesia and other banks,
liabilitas akseptasi, pendapatan bunga yang masih securities, acceptances receivable and payables,
akan diterima, simpanan dari nasabah, simpanan accrued interest receivable, deposits from
dari bank lain, dan bunga yang masih harus customers, deposits from other banks, and accrued
dibayar mendekati nilai tercatat karena instrumen interest payable, are approximately the same with
keuangan tersebut memiliki jangka waktu jatuh their carrying amounts due to the short-term
tempo yang singkat dan memiliki tingkat bunga maturities of these financial instruments, and due
sesuai pasar. to the interest rate is at market.
Nilai wajar dari kredit yang diberikan dinilai The fair value of loans are determined by
menggunakan diskonto arus kas berdasarkan discounting cash flows using current market
tingkat suku bunga pasar terkini. interest rate.
78
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
a. Rasio kecukupan modal (CAR) Bank pada a. The Bank's capital adequacy ratio (CAR) as of
tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 adalah December 31, 2012 and 2011 are 19.08% and
19,18% dan 19,96% . 19.96%.
b. Rasio aset produktif yang diklasifikasikan b. The ratios of classified earning assets to total
terhadap total aset produktif pada tanggal earning assets as of December 31, 2012 and
31 Desember 2012 dan 2011 masing-masing 2011 were 0.47% and 0.68%, respectively.
adalah sebesar 0,47% dan 0,68%.
c. Rasio kredit terhadap total Dana pihak ketiga c. The ratios of total loans to total deposits as of
pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 December 31, 2012 and 2011 were 77.99%
masing-masing sebesar 77,95% dan 67,53%. and 67.53%, respectively.
Bank menggunakan CAR sebagai manajemen The Bank uses CAR for its capital risk
risiko modal seperti yang disajikan dalam Catatan management as discussed in Note 41.
41.
Sesuai dengan kerangka Tata Kelola Perusahaan In accordance with the framework of good
yang baik, Bank telah mengimplementasikan Corporate Governance, Bank has implemented an
struktur Manajemen Risiko yang terpadu yang integrated risk management structure consisting of
terdiri dari Komite Pemantau Risiko, Komite the Risk Monitoring Committee, the Risk
Manajemen Risiko, Unit Manajemen Risiko dan Management Committee, Risk Management Unit
beberapa komite lain yang bertugas untuk and several other committees to handle specific
menangani risiko-risiko secara spesifik, yaitu antara risks, such as: Credit Policy Committee, Head
lain, Komite Kebijaksanaan Perkreditan, Komite Office and Branch Office Credit Committee,
Kredit Cabang dan Kantor Pusat, Komite Kredit Treasury Head Office Credit Committee and ALCO
Treasury Kantor Pusat dan Komite Aktiva dan (Asset and Liability Committee).
Pasiva (Asset and Liability Committee/ALCO).
Komite Pemantau Risiko merupakan salah satu Risk Monitoring Committee is one form of active
bentuk pengawasan aktif Dewan Komisaris dalam surveillance in the application of the Board of Risk
penerapan Manajemen Risiko. Komite Pemantau Management. Risk Monitoring Committee was
Risiko dibentuk dengan tujuan untuk membantu formed in order to assist the Board in carrying out
Dewan Komisaris dalam menjalankan tugas dan the duties and functions of supervision that are
fungsi pengawasan atas hal-hal yang terkait related to Risk Management policies and strategies
dengan kebijakan dan strategi Manajemen Risiko developed by the management. Risk Monitoring
yang disusun oleh manajemen. Komite Pemantau Committee is chaired by the Vice Chairman and
Risiko diketuai oleh Wakil Presiden Komisaris dan two (2) Independent Parties, each of whom has
2 (dua) Pihak Independen yang masing-masing expertise in banking, finance and risk
mempunyai keahlian dibidang perbankan, management.
keuangan dan manajemen risiko.
Pengendalian risiko dilakukan dengan menetapkan Risk control is done by setting an organizational
struktur organisasi yang jelas menggambarkan structure that clearly illustrates the limits of
batas wewenang dan tanggung jawab masing- authority and responsibility of each work unit and
masing unit kerja serta adanya pemeriksaan the existence of periodic internal audit checks.
internal audit secara berkala.
79
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Pengawasan aktif manajemen dalam rangka The implementation of active risk management
penerapan Manajemen Risiko dilakukan oleh supervision is carried out by Risk Management
Komite Manajemen Risiko. Komite Manajemen Committee. The Risk Management Committee
Risiko yang beranggotakan Direksi dan Middle comprising of Directors and Middle Management is
Management bertanggung jawab untuk responsible for providing relevant
memberikan rekomendasi kepada Presiden recommendations to the President Director
Direktur terkait Manajemen Risiko yang meliputi: regarding Risk Management which include:
Pelaksanaan atas kebijakan dan penerapan Implementation of policy and Risk Management are
Manajemen Risiko dilakukan oleh Unit Manajemen conducted by an independent Risk Management
Risiko yang independen terhadap satuan kerja Unit of the operational unit (risk-taking unit).
operasional (risk taking unit).
Unit Manajemen Risiko bertanggung jawab kepada The Risk Management Unit is responsible to the
Direktur Kepatuhan. Wewenang dan tanggung Director of Compliance. The authority and
jawab Unit Manajemen Risiko adalah: responsibility of the Risk Management Unit are:
1. Memberikan masukan kepada Direksi dalam 1. Advise the Board in formulating policies,
penyusunan kebijakan, strategi, dan kerangka strategies, and risk management framework;
Manajemen Risiko;
2. Mengembangkan prosedur dan alat untuk 2. Develop procedures and tools for the
identifikasi, pengukuran, pemantauan, dan identification, measurement, monitoring, and
pengendalian risiko; risk control;
3. Mendesain dan menerapkan perangkat yang 3. Design and implement the necessary tools in
dibutuhkan dalam penerapan Manajemen the application of Risk Management;
Risiko;
80
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
5. Memantau posisi/eksposur risiko secara 5. Monitor the position/overall risk exposure, and
keseluruhan, maupun per risiko termasuk per risk including compliance monitoring over
pemantauan kepatuhan terhadap toleransi risk tolerance limits that has been set;
risiko dan limit yang ditetapkan;
6. Melakukan stress testing guna mengetahui 6. Perform stress testing to determine the impact
dampak dari implementasi kebijakan dan of policy implementation and risk management
strategi Manajemen Risiko terhadap portofolio strategies on the portfolio or the performance
atau kinerja Bank secara keseluruhan; of the Bank as a whole;
7. Mengkaji usulan aktivitas dan/atau produk 7. Review the proposed activities and/or new
baru yang dikembangkan oleh suatu unit products developed by a particular unit of the
tertentu Bank. Pengkajian difokuskan terutama Bank. The assessment focused primarily on
pada aspek kemampuan Bank untuk aspects of the Bank's ability to manage
mengelola aktivitas dan atau produk baru activities and new products including in
termasuk kelengkapan sistem dan prosedur systems completeness and procedures used
yang digunakan serta dampaknya terhadap and their impact on the Bank's overall risk
eksposur risiko Bank secara keseluruhan; exposure;
8. Memberikan rekomendasi kepada satuan kerja 8. Provide recommendations to business unit
bisnis dan/atau kepada Komite Manajemen and/or the Risk Management Committee
Risiko terkait penerapan Manajemen Risiko related to the implementation of Risk
antara lain mengenai besaran atau maksimum Management, among others, regarding the
eksposur risiko yang dapat dipelihara Bank; amount or the maximum risk exposure that
can be maintained by the Bank;
9. Mengevaluasi akurasi dan validitas data yang 9. Evaluate the accuracy and validity of data
digunakan oleh Bank untuk mengukur risiko used by the Bank to measure the risk to the
bagi Bank; Bank;
10. Menyusun dan menyampaikan laporan profil 10. Prepare and submit risk profile to the
risiko kepada Presiden Direktur, Direktur President, Director of Compliance, and Risk
Kepatuhan, dan Komite Manajemen Risiko Management Committee on a regular basis or
secara berkala atau paling kurang secara at least a quarterly basis. The frequency of
triwulanan. Frekuensi laporan harus reporting should be increased if market
ditingkatkan apabila kondisi pasar berubah conditions change rapidly;
dengan cepat;
11. Melaksanakan kaji ulang secara berkala 11. Carry out periodic review by an adjustable
dengan frekuensi yang disesuaikan kebutuhan frequency that Bank needs to ensure:
Bank, untuk memastikan:
a. Kecukupan kerangka Manajemen Risiko; a. Adequacy of Risk Management
framework;
b. Keakuratan metodologi penilaian risiko; b. The accuracy of risk assessment
dan methodologies, and
c. Kecukupan sistem informasi Manajemen c. Adequacy of risk management information
Risiko; systems;
12. Memeriksa dan bertanggung jawab atas 12. Check and be responsible for the accuracy
kebenaran dan ketepatan penyampaian and timeliness of delivery reports both internal
laporan-laporan baik internal maupun and external in order to implement the Risk
eksternal dalam rangka penerapan Management;
Manajemen Risiko;
13. Sebagai anggota Komite Manajemen Risiko 13. As a member of the Risk Management
bertanggung jawab untuk menyusun kebijakan Committee be responsible for preparing the
Manajemen Risiko. Risk Management policy.
81
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Tingkat risiko yang diambil (Risk Appetite) dan The level of risk taken (Risk Appetite) and risk
toleransi risiko (Risk Tolerance) termasuk tolerance (Risk Tolerance) including limit setting
didalamnya penetapan limit telah has been considered strategy and business
mempertimbangkan strategi dan tujuan bisnis Bank objectives of the Bank and the Bank's ability to take
serta kemampuan Bank dalam mengambil risiko risks (risk bearing capacity).
(risk bearing capacity).
Bank mengidentifikasi dan mengukur seluruh jenis Bank to identify and measure all types of risk
risiko yang melekat pada setiap produk dan inherent in each product and business activities of
aktivitas bisnis Bank, serta memantau besarnya the Bank, and to monitor the amount of exposure to
eksposur risiko, toleransi risiko, kepatuhan limit risk, risk tolerance, adherence to a predetermined
yang telah ditetapkan. Hasil pemantauan limit. The monitoring results are reported regularly
dilaporkan secara berkala kepada Direksi dalam to the Board of Directors in order to mitigate risks
rangka mitigasi risiko dan tindakan yang and actions needed. Bank's risk control has been
diperlukan. Pengendalian risiko telah dilakukan done related to exposure risks include compliance
Bank terkait dengan eksposur risiko yang ada of the provisions/regulations, completeness
antara lain kepatuhan akan ketentuan/peraturan procedures, monitor and review the debtor's
yang berlaku, kelengkapan prosedur, monitor dan activities have given credit, reliability, human
review kegiatan usaha debitur yang telah diberi resources, hedging for foreign exchange
kredit, kehandalan sumber daya manusia, lindung transactions, the determination of the limit and
nilai untuk transaksi valuta asing, penentuan batas authority, as well as the application of ALMA Bank
limit dan wewenangnya, penerapan ALMA serta capital increase.
penambahan modal Bank.
Proses Manajemen Risiko yang dilaksanakan oleh Risk Management processes implemented by the
Bank meliputi proses identifikasi, pengukuran, Bank include the identification, measurement,
pemantauan dan pengendalian risiko dengan monitoring and control of risk pursuant to based on
berpedoman pada Peraturan Bank Indonesia the Bank Indonesia Regulation No. 11/25/PBI/2009
No. 11/25/PBI/2009 tanggal 1 Juli 2009 tentang dated July 1, 2009 concerning Amendment to Bank
Perubahan Atas Peraturan Bank Indonesia Indonesia Regulation No. 5/8/PBI/2003 dated
No. 5/8/PBI/2003 tanggal 19 Mei 2003 tentang May 19, 2003 on the Application of Risk
Penerapan Manajemen Risiko Bagi Bank Umum Management for Banks and Bank Indonesia
dan Surat Edaran Bank Indonesia No. 13/23/DPNP Circular Letter No. 13/23/DPNP dated October 25,
tanggal 25 Oktober 2011 perihal "Perubahan atas 2011 on "Amendment to Circular Letter
Surat Edaran Nomor 5/21/DPNP perihal No. 5/21/DPNP concerning Application of Risk
Penerapan Manajemen Risiko Bagi Bank Umum". Management for Banks".
Salah satu bentuk pelaksanaan pengelolaan risiko One form of risk management implementation is
adalah penyusunan profil risiko Bank yang the preparation of the Bank's risk profile which is
dilaporkan ke Bank Indonesia secara triwulanan. reported to Bank Indonesia on a quarterly basis.
Laporan profil risiko ini menggambarkan risiko yang This report describes the risk profile of the inherent
melekat dalam kegiatan bisnis Bank (inherent risk) risks in the Bank's business activities including
termasuk Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Application of Quality Risk Management for each
untuk masing-masing jenis risiko. type of risk.
82
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
83
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
ii. Konsentrasi risiko kredit terhadap aset ii. Concentration of credit risk against financial
keuangan (selain efek-efek tersedia untuk assets (excluding AFS securities) and
dijual) dan komitmen dan kontinjensi commitments and contingencies by type,
berdasarkan jenis, sektor ekonomi dan wilayah economic sector and geographic region.
geografis.
Tabel berikut menyajikan konsentrasi risiko The following table presents the credit risk
kredit berdasarkan jenis, setelah dikurangi concentration by type, net of allowance for
dengan cadangan kerugian penurunan nilai: impairment losses:
2012 2011
Jumlah/ Jumlah/
Amount % Amount %
Tabel berikut menyajikan konsentrasi kredit The following table presents the credit
berdasarkan sektor ekonomi: concentration by economic sector:
2012 2011
Jumlah/ Jumlah/
Amount % Amount %
84
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Tabel berikut menyajikan konsentrasi kredit The following table presents the loan
setelah dikurangi dengan cadangan kerugian concentration net of allowance for impairment
penurunan nilai berdasarkan wilayah losses by geographic region:
geografis:
2012 2011
Jumlah/ Jumlah/
Amount % Amount %
iii. Konsentrasi kredit termasuk komitmen dan iii. Credit concentration including commitments
kontinjensi berdasarkan jenis debitur. and contingencies by type of debtors.
2012
Penenpatan Pendapatan
Giro pada bank pada BI dan Efek-efek bunga yang
lain dan BI/ bank lain/ dimiliki hingga Tagihan masih Komitmen dan
Demand Placements jatuh tempo/ akseptasi/ akan dterima/ kontinjensi/
Kas/ deposits with with BI and Securities held Kredit/ Acceptances Accrued interest Commitments and
Cash Bank Indonesia other banks to maturity Loans receivable receivable Contingencies Jumlah/Total %
Jumlah/Total 35.775.309.185 306.348.156.844 676.296.550.132 69.248.549.106 2.225.685.229.781 732.738.065 17.629.586.610 605.539.745.582 3.937.255.865.305 100%
2011
Penenpatan Pendapatan
Giro pada bank pada BI dan Efek-efek bunga yang
lain dan BI/ bank lain/ dimiliki hingga Tagihan masih Komitmen dan
Demand Placements jatuh tempo/ akseptasi/ akan dterima/ kontinjensi
Kas/ deposits with with BI and Securities held Kredit/ Acceptances Accrued interest Commitments and
Cash Bank Indonesia other banks to maturity Loans receivable receivable Contingencies Jumlah/Total %
Bank Indonesia/Bank Indonesia - 225.962 030 860 770.238.492.508 147.584.651.872 - - - - 1.143.785.175.240 33%
Bank-bank/Banks - 17.983 91 &617 - - - - - - 17.983.918.617 1%
Korporasi/Corporate - - - - 338 791,171.998 - - 115.821.347,963 454.612 519,961 13%
Retail/Retail - - - - 846 854,838.010 3.337.070.042 - 497.841.518.134 1.348.033.426.186 39%
Kredit beragun rumah tinggal/
Collateral with Residential Credit - - - - 42.865.029.891 - - 6.999.999.999 49.865.029.890 1%
Kredit beragun properti komersial/
Collateral with Commercial Property - - - - 486.346.081 - - - 486.346.081 0%
Lainnya/Others 36.900.181.615 - - - 380.856.712.450 - 13.246.868.322 6.347.039.098 437.350.801.485 13%
Jumlah/Total 360.181.615 243.945.949.477 770.238.492.508 147.584.651.872 1.609.854.098.430 3.337.070.042 13.246.868.322 627.009.905.194 3.452.117.217.460 100%
85
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Informasi mengenai aset keuangan yang Information about impaired and not impaired
mengalami penurunan nilai dan tidak mengalami financial assets:
penurunan nilai:
2012 2011
Tidak Tidak
mengalami Mengalami mengalami Mengalami
penurunan penurunan penurunan penurunan
nilai/ nilai/ nilai/ nilai/
Non-impaired Impaired Jumlah/Total Non-impaired Impaired Jumlah/Total
Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain Placements with Bank Indonesia and other banks
2012 2011
Tidak Tidak
mengalami Mengalami mengalami Mengalami
penurunan penurunan penurunan penurunan
nilai/ nilai/ nilai/ nilai/
Non-impaired Impaired Jumlah/Total Non-impaired Impaired Jumlah/Total
Tidak Tidak
mengalami Mengalami mengalami Mengalami
penurunan penurunan penurunan penurunan
nilai/ nilai/ nilai/ nilai/
Non-impaired Impaired Jumlah/Total Non-impaired Impaired Jumlah/Total
86
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Tidak Tidak
mengalami Mengalami mengalami Mengalami
penurunan penurunan penurunan penurunan
nilai/ nilai/ nilai/ nilai/
Non-impaired Impaired Jumlah/Total Non-impaired Impaired Jumlah/Total
Tidak Tidak
mengalami Mengalami mengalami Mengalami
penurunan penurunan penurunan penurunan
nilai/ nilai/ nilai/ nilai/
Non-impaired Impaired Jumlah/Total Non-impaired Impaired Jumlah/Total
Tidak Tidak
mengalami Mengalami mengalami Mengalami
penurunan penurunan penurunan penurunan
nilai/ nilai/ nilai/ nilai/
Non-impaired Impaired Jumlah/Total Non-impaired Impaired Jumlah/Total
Rupiah - - - - - - Rupiah
Mata uang asing 740.139.376 - 740.139.376 3.370.777.839 - 3.370.777.839 Foreign currencies
87
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Tabel di bawah menunjukkan kualitas kredit per The table below shows credit quality per class of
jenis instrumen keuangan yang belum jatuh tempo financial assets (gross of allowance for impairment
dan tidak mengalami penurunan nilai (di luar losses) that are neither past due nor impaired:
cadangan kerugian penurunan nilai):
2012
Kualitas kredit didefinisikan sebagai berikut: The credit qualities are defined as follows:
a) Tingkat tinggi: Peringkat dari pihak ketiga a) High grade: Third parties rating in this category
dalam kategori ini memiliki kapasitas sangat have an excellent capacity to meet financial
baik dalam memenuhi komitmen keuangan commitments with very low credit risk and
dengan risiko kredit sangat rendah, dengan current credit rating.
kualitas kredit lancar
b) Tingkat sedang: Peringkat dari pihak ketiga b) Standard grade: Third parties rating in this
dalam kategori ini memiliki kapasitas yang baik category have a good capacity to meet
dalam memenuhi komitmen keuangan dengan financial commitments with very low credit risk
risiko kredit sangat rendah, dengan kualitas and special mention credit rating, which for
kredit dalam perhatian khusus dimana untuk PRK facility is based on OD without interest
fasilitas PRK dilihat dari OD tanpa tunggakan arrears and for other facilities are based on
bunga dan untuk fasilitas lain dilihat dari principal/interest arrears for 1 month.
tunggakan pokok/bunga 1 bulan.
c) Tingkat rendah: Peringkat dari pihak ketiga c) Low grade: Third parties rating in this category
dalam kategori ini memiliki kapasitas yang have fairly acceptable capacity to meet
cukup dalam memenuhi komitmen keuangan financial commitments with standard credit risk
dengan risiko kredit sedang, dengan kualitas and special mention credit rating, which for
kredit dalam perhatian khusus dimana untuk PRK facility is based on OD without interest
fasilitas PRK dilihat dari OD dengan arrears and for other facilities are based on
tunggakan bunga dan untuk fasilitas lain dilihat principal/interest arrears for 2-3 months.
dari tunggakan pokok/bunga 2 bulan sampai
dengan 3 bulan.
88
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Kebijakan Risiko Pasar ditetapkan dan disetujui Market Risk Policy is established and approved by
oleh Direksi dan dilaporkan kepada Dewan the Directors and reported to the Board or
Komisaris dimana dalam pelaksanaannya Commissioner which then will delegate the
ditentukan dalam rapat Asset and Liability responsibility of management to the Asset and
Management Committee (ALCO). Liability Management Committee (ALCO).
Bank memiliki kebijakan dan prosedur Bank has a policy and market risk control
pengendalian Risiko Pasar seperti Buku Pedoman procedures such as “BPMR” and interest rate
Manajemen Risiko (BPMR) dan Surat Edaran setting provisions of the Third Party Funds and
terkait Risiko Pasar yang menetapkan ketentuan Credit. Market Risk Management at Bank is a
penetapan suku bunga Dana Pihak Ketiga dan purpose to avoid losses due to market price
Kredit. Pengelolaan Risiko Pasar di Bank movements.
merupakan tujuan untuk menghindari terjadinya
kerugian akibat pergerakan harga pasar.
Risiko pasar dalam hal ini dibagi menjadi dua Market risk consists of two risks, which are:
bagian:
Risiko nilai tukar merupakan risiko yang timbul Foreign exchange risk is the potential loss in
dari transaksi dengan mata uang asing baik on and off-balance sheet positions due to an
dari posisi keuangan maupun dari sisi off adverse change in the value of a currency
balance sheet. Risiko nilai tukar diukur dengan against another. Foreign exchange risk is
Value at Risk (VaR) dengan memakai measured with Value at Risk (VaR) using
metodologi variance covariance untuk variance covariance method to calculate the
mengukur potential loss maksimum dengan maximum potential loss with certain level of
tingkat kepercayaan tertentu dan untuk waktu reliability and period of time in normal
tertentu dalam keadaan normal. condition.
89
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Analisis sensitivitas nilai tukar diukur dengan Exchange rate sensitivity analysis is measured
kemampuan ekses modal Bank untuk with Bank's capital excess capability to cover
menyerap potential loss dari nilai tukar, yaitu potential exchange rate loss, by making
membuat asumsi perubahan/fluktuasi nilai assumption that each exchange rate is
tukar yang berlawanan arah dengan masing- fluctuating in adverse to its position. The
masing posisi nilai tukar. Asumsi fluktuasi assumption uses fluctuation of 10%. In
masing-masing nilai tukar sebesar 10%. Pada December 2012 Bank's capital excess was
posisi Desember 2012 selisih lebih modal capable of covering the risk for 1,238.48 times
Bank mampu menutupi risiko nilai tukar over. This was due to Bank's low NOP while
sebesar 1.238,48 kali. Hal ini disebabkan the capital excess was high so that the Bank
karena posisi devisa neto Bank yang rendah was assessed as not vulnerable to exchange
sedangkan ekses modal Bank yang tinggi rate movements.
sehingga Bank dinilai sangat tidak rentan
terhadap pergerakan nilai tukar.
Risiko mata uang adalah risiko-risiko dimana Currency risk is the risk that the value of a
nilai instrumen keuangan akan berfluktuasi financial instrument will fluctuate due to
karena perubahan dalam nilai tukar mata uang changes in foreign exchange rates. The Bank
asing. Bank telah menetapkan limit posisi has set limits on positions by currency.
berdasarkan mata uang.
Bank telah mengelola posisi mata uang asing The Bank manages its foreign currency
untuk aset dan liabilitas keuangan yang dimiliki position for its financial assets and liabilities
oleh Bank dengan memonitor Posisi Devisa that are owned by the Bank by monitoring the
Neto (PDN) (Catatan 37). Bank’s net open position (NOP) (Note 37).
Tabel di bawah menggambarkan posisi mata The table below indicates the foreign
uang asing atas aset dan liabilitas moneter currencies position of non-trading monetary
yang tidak diperdagangkan per tanggal 31 assets and liabilities as of December 31, 2012
Desember 2012 dimana Bank memiliki risiko which the Bank has no significant exposure
yang tidak signifikan terhadap arus kas masa against its forecast cash flows. The analysis
depan. Analisis tersebut menghitung pengaruh calculates the effect of a reasonably possible
dari pergerakan wajar mata uang asing yang movement of the currency rate against the
memungkinkan terhadap Rupiah, dengan Indonesian Rupiah, with all variables held
seluruh variabel lain dianggap konstan, constant, on the statements of comprehensive
terhadap laporan laba-rugi komprehensif dan income and equity.
ekuitas.
90
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
2012
(tidak diaudit/unaudited)
Kenaikan/
(penurunan)
dalam
persentase/ Sensitivitas dalam Sensitivitas
Increase/ laporan laba rugi dalam
(decrease) komprehensif/ ekuitas/
in Sensitivity of Sensitivity
percentage profit or loss of equity
2011
(tidak diaudit/unaudited)
Kenaikan/
(penurunan)
dalam
persentase/ Sensitivitas dalam Sensitivitas
Increase/ laporan laba rugi dalam
(decrease) komprehensif/ ekuitas/
in Sensitivity of Sensitivity
percentage profit or loss of equity
Mata uang Currency
Dolar Amerika Serikat 10/(10) 192,36% 0,44% United States Dollar
Poundsterling Inggris 10/(10) 6,24% 0,01% Great Britain Poundsterling
Euro Eropa 10/(10) 6,49% 0,01% European Euro
Untuk memperkecil dampak perubahan risiko To minimize the impacts of interest rate
suku bunga terhadap pendapatan Bank, Bank exchange risk, the Bank made efforts to
tetap menjaga rasio RSA (rate sensitivity maintain RSA ratio against RSL not too far
asset) terhadap RSL (rate sensitivity liabilities) from 100%. In December 2012 and 2011 the
agar tidak terlalu jauh dari 100%. Pada posisi RSA/RSL ratio was 112.61% and 102.50%,
Desember 2012 dan 2011 rasio RSA/RSL respectively. With the ratio that is not too far
masing-masing sebesar 112,61% dan from 100%, the Bank would not be significantly
102,50%. Dengan rasio yang tidak jauh dari exposed when interest rate changes were
100% tersebut apabila terjadi perubahan suku applied in parallel to both the assets and
bunga secara paralel pada aset dan liabilitas, liabilities. The Bank also monitored the
Bank tidak terekspos risiko suku bunga yang repricing profile over time to identify the
besar. Bank juga senantiasa memantau impacts of the risk on its Net Interest Income
repricing profile setiap pengelompokan waktu (NII).
(time bucket) untuk mengetahui dampak
perubahan suku bunga terhadap NII Bank
secara lebih akurat.
91
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Tabel di bawah ini menunjukkan repricing The table below shows the repricing profile of
profile aset dan liabilitas Bank yang sensitif the assets and liabilities that were sensitive to
terhadap suku bunga dan diurutkan interest rate exchange according to its periodic
berdasarkan rentang waktu suku bunga repricing for floating rates and by its tenor for
tersebut akan di-repricing (untuk floating rate) fixed rates.
atau tanggal jatuh temponya (untuk fixed rate).
2012
Aset Assets
Penempatan pada BI 676.500.000.000 676.500.000.000 - - - - Placement with BI
Efek-efek dimiliki
hingga jatuh tempo 70.000.000.000 - 50.000.000.000 - 20.000.000.000 - Securities held to maturity
Kredit 2.240.960.677.140 65.542.624.698 213.094.472.960 256.874.381.699 488.537.139.976 1.216.912.057.807 Loans
Liabilitas Liabilities
Simpanan nasabah 2.874.841.031.224 2.468.102.378.657 187.598.499.543 141.892.265.470 77.247.887.554 - Deposits
Simpanan dari bank Lain 16.931.736.863 93.831.736.863 7.100.000.000 - - - Deposits from other banks
2011
Aset Assets
Penempatan pada BI 772.500.000.000 622.500.000.000 50.000.000.000 100.000.000.000 - - Placement with BI
Efek-efek dimiliki
hingga jatuh tempo 150.000.000.000 - 100.000.000.000 - 50.000.000.000 - Securities held to maturity
Kredit 1.634.315.958.120 47.667.283.502 183.200.418.372 217.962.454.648 380.169.329.126 805.316.472.472 Loans
Liabilitas Liabilities
Simpanan nasabah 2.420.015.909.775 2.404.507.136.581 14.392.900.216 927.161.833 188.711.145 - Deposits
Simpanan dari bank Lain 3.576.571.003 3.576.571.003 - - - - Deposits from other banks
92
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Analisis atas sensitivitas Bank, berupa An analysis of the Bank’s sensitivity, in term of
perubahan pendapatan bunga bersih sampai net interest income changes for the whole 1
dengan 1 tahun kedepan, atas kenaikan atau year ahead as an impact of the increase or
penurunan tingkat suku bunga pasar, dengan decrease in market interest rates, by assuming
asumsi bahwa tidak ada pergerakan asimetris no asymetrical movement in curves and a
pada kurva imbal hasil dan posisi laporan constant statements of financial position is as
posisi keuangan yang tetap adalah sebagai follows:
berikut:
2012
(tidak diaudit/unaudited)
Kenaikan paralel Penurunan paralel
dalam persentase/ dalam persentase/
parallel increase parallel decrease
in percentage in percentage
Sensitivitas atas proyeksi Sensitivity of projected
pendapatan bunga - neto net interest income
Per 31 Desember 2012 -6,93% +6,93% As of December 31, 2012
Rata-rata 1 tahun -6,09% +6,09% Average 1 year
2011
(tidak diaudit/unaudited)
Kenaikan paralel Penurunan paralel
dalam persentase/ dalam persentase/
parallel increase parallel decrease
in percentage in percentage
Sensitivitas atas proyeksi Sensitivity of projected
pendapatan bunga - neto net interest income
Per 31 Desember 2011 -9,89% +9,89% As of December 31, 2011
Rata-rata 1 tahun -12,99% +12,99% Average 1 year
Analisis sensitivitas suku bunga diukur dengan Interest rate sensitivity analysis is measured with
kemampuan ekses modal Bank untuk menyerap capital excess capability to cover potential interest
potential loss dari perubahan suku bunga, yaitu rate exchange loss, by making an interest rate
membuat asumsi perubahan/fluktuasi suku bunga. exchange fluctuation assumption. The assumption
Asumsi fluktuasi suku bunga sebesar 10% untuk of this fluctuation is amounted 10% for December
posisi Desember 2012 dan 2011 selisih lebih modal 2012 and 2011 with Bank’s capital excess% was
Bank mampu menutup risiko suku bunga masing- capable of covering the risk for 12.88 and 11.60
masing sebesar 12,88 kali dan 11,60 kali. Hal ini times over. This was because Bank's capital
disebabkan karena selisih lebih modal bank yang excess was high enough to cover the impact of
tinggi untuk menutup perubahan suku bunga pada interest rate exchange so that the Bank was
laporan posisi keuangan sehingga Bank dinilai assessed as not vulnerable to interest rate
sangat tidak rentan terhadap pergerakan suku exchange movements.
bunga.
93
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Jumlah aset likuid bersih 1.072.131.930.985 1.199.975.999.777 Total net liquid assets
Simpanan 2.874.841.031.224 2.420.015.909.775 Deposits
Rasio 37,29% 49,59% Ratio
94
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Tabel dibawah ini menyajikan analisis jatuh tempo The table below shows the maturity gap analysis
aset dan liabilitas Bank pada tanggal 31 Desember on December 31, 2012 and 2011 arranged
2012 dan 2011, berdasarkan jangka waktu yang according to remaining days until maturity date and
tersisa sampai tanggal jatuh tempo kontrak dan behavioral assumptions:
asumsi perilaku (behavioral assumptions):
2012
Aset Asset
Jumlah Aset 151.800.469.134 1.090.354.291.315 262.773.195.747 764.322.784.141 140.994.982.903 579.696.008.678 493.574.856.939 3.483.516.588.857 Total Assets
Liabilitas Liabilities
Tanpa suku bunga Without interest
Liabilities payable
Liabilitas segera - 16.445.211.285 - - - - - 16.445.211.285 immediately
Liabilitas akseptasi - 430.447.951 - 309.691.425 - - - 740.139.376 Acceptances payable
Utang pajak - 6.026.569.020 - - - - - 6.026.569.020 Taxes payable
Liabilitas lain-lain 39.180.655.738 6.845.898.448 - - - - - 46.026.554.186 Other babildies
Suku bunga variabel Variable interest rate
Simpanan - 811.592.351.394 - - - - - 811.592.351.394 Deposits
Sinpanan dari Deposits from
bank lain - 1.081.736.863 - - - - - 1.081.736.863 other barks
Suku bunga tetap Fixed interest rate
Simpanan - 1.656.510.027.263 187.598.499.543 219.140.153.024 - - - 2.063.248.679.830 Deposits
Simpanan dari Deposits from
bank lain - 8.750.000.000 7.100.000.000 - - - - 15.850.000.000 other barks
Selisih 112.619.813.396 (1.417.327.950.909) 68.074.696.204 544.872.939.692 140.994.982.903 579.696.008.678 493.574.856.939 522.505.346.903 Difference
95
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Analisa Perbedaan Jatuh Tempo Aset dan Maturity Mismatch Analysis (continued)
Liabilitas Keuangan (lanjutan)
2011
Aset Asset
Jumlah Aset 9.114.803.611 969.757.254.164 342.193.875.567 836.108.294.455 76.179.650.788 448.430.520.361 281.363.854.567 2.963.148.453.513 Total Asset
Liabilitas Liabilities
Tanpa suku bunga: Without interest
Liabilities payable
Liabilitas segera - 13.103.870296 - - - - - 13.103.870.296 immediately
Liabilitas akseptasi - 3.370.777.839 - - - - - 3.370.777.839 Acceptances payable
Utang pajak - 8.812.802.638 - - - - - 8.812,802,638 Taxes payable
Liabilitas lain-lain 27.836.887.544 8.955.626.635 10.000.000 1.334.900.000 - - - 38.137.414.379 Other babildies
Suku bunga variabel: Variable interest rate
Simpanan - 799.270.951.057 - - - - - 799.270.951.057 Deposits
Sinpanan dari Deposits from
bank lain - 826.571.003 - - - - - 826.571.003 other banks
Suku bunga tetap Fixed interest rate
Simpanan - 1.605.236.185.524 14.392.900.216 1.115.872.978 - - - 1.620.744.958.718 Deposits
Simpanan dari Deposits from
bank lain - 2.750.000.000 - - - - - 2.750.000.000 other banks
Selisih (18.722.083.934) (1.472.569.531.028) 327.790.975.351 833.657.521.477 76.179.850.788 448.430.520.361 281.363.854.567 476.131.107.583 Difference
96
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Dalam menghadapi Risiko Operasional Dewan In dealing with Operational Risk, The Board of
Komisaris dan Direksi telah menetapkan strategi Commissioners and Directors have set a strategy
yang meliputi kelengkapan sistem dan prosedur that includes systems completeness and
mengenai pengelolaan Risiko Operasional. procedures regarding the management of
Operational Risk.
Bank telah memiliki kebijakan dan prosedur Bank already has policies and procedures
mengenai pengelolaan Risiko Operasional seperti regarding the management of Operational Risk
Buku Pedoman Penggunaan Teknologi Sistem such as Manual of Use of Information Technology
Informasi (BPPTSI), Pedoman Pelaksanaan System (BPPTSI), Guidelines for Implementation of
Program Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Anti-Money Laundering and Terrorism Financing
Pendanaan Terorisme (APU dan PPT) dan Prevention (APU and PPT) and the Guidelines for
Pedoman Penerapan Manajemen Risiko dalam Application of Risk Management in the Use of
Penggunaan Teknologi Informasi (PPMRPTI), serta Information Technology (PPMRPTI), as well as the
adanya penetapan limit seperti limit transaksi, limit establishment of limits such as the limit of
mata uang yang selalu dievaluasi secara berkala. transaction, a currency limit which is reviewed
Selain itu Bank juga memberikan pendidikan dan periodically. In addition, the Bank also provides
pelatihan sumber daya manusia yang sustainable education and training of human
berkesinambungan agar dapat memberikan resources in order to provide good service to
pelayanan yang baik kepada nasabah. customers.
Kebijakan pengelolaan Risiko Operasional Operational risk management policy aims to avoid
bertujuan untuk menghindari kerugian akibat losses due to failure or inadequate internal, human,
kegagalan atau tidak memadainya proses internal, systems process or due to external events.
manusia, sistem atau akibat adanya kejadian
eksternal.
Bank melakukan identifikasi data kejadian Bank identifies operational event data containing
operasional yang berisi kejadian-kejadian yang the events that occurred in Bank both the potential
terjadi di Bank baik yang berpotensi menimbulkan losses and those have been causing damage and
kerugian maupun yang sudah menimbulkan overrun limit, operating ratios, compliance of the
kerugian serta pelampauan limit, rasio-rasio Bank with APU and PPT Programs those and the
operasional, kepatuhan Bank terhadap Program application of accounting principles in the
APU dan PPT dan penerapan prinsip akuntansi recognition of revenue and cost.
dalam pengakuan pendapatan dan biaya.
Selain itu, Bank melakukan penyempurnaan In addition, Bank Improves information system that
system informasi yang dapat menghasilkan can produce accurate and timely information with
informasi yang akurat dan tepat waktu dengan respect to updating data and distributing current
memperhatikan pengkinian data dan distribusi information to all functional activities of the Bank.
informasi terkini ke seluruh aktivitas fungsional
Bank.
97
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Sebagai Bank yang beroperasi di Indonesia, Bank As a Bank operating in Indonesia, the Bank is
diwajibkan oleh Bank Indonesia untuk menjaga required by Bank Indonesia to maintain at all times
rasio kewajiban penyediaan modal minimum a capital adequacy ratio ("CAR") above a specified
("CAR") diatas persentase tertentu. Peraturan Bank percentage. The Bank Indonesia Regulation
Indonesia No. 3/21/PBI/2001 tanggal No. 3/21/PBI/2001 dated December 13, 2001
13 Desember 2001 mengharuskan bank komersial requires commercial banks in Indonesia to maintain
di Indonesia untuk memelihara rasio kewajiban a minimum capital adequacy ratio 8%.
penyediaan modal Minimum 8%. Selanjutnya Furthermore, Bank Indonesia Regulation
berdasarkan PBI No. 5/12/PBI/2003 tanggal 17 Juli No. 5/12/PBI/2003 dated July 17, 2003 requires all
2003 mengharuskan bank komersial dengan commercial banks with certain qualification to
kualifikasi tertentu untuk menghitung risiko pasar include market risk in calculating capital adequacy
dalam perhitungan CAR dan menjaga rasio ratio and maintain a minimum capital adequacy
kewajiban penyediaan modal minimum 8% dengan ratio of 8% with the inclusion of market risk.
memperhitungan risiko pasar.
Peraturan Bank Indonesia No. 10/15/PBI/2008 Bank Indonesia Regulation No. 10/15/PBI/2008
tanggal 24 September 2008 mengharuskan bank dated September 24, 2008 requires commercial
komersial di Indonesia untuk memperhitungkan banks in Indonesia to include operational risk
risiko modal operasional dalam perhitungan CAR capital charges in calculating the capital adequacy
untuk risiko operasional yang berlaku efektif sejak ratio for operational risk which applied gradually
1 Januari 2010. since January 1, 2010.
Rasio kecukupan modal (CAR) Bank pada tanggal The Bank's capital adequacy ratio (CAR) as of
31 Desember 2012 dan 2011 dengan perhitungan December 31, 2012 and 2011 are as follows:
sebagai berikut:
2012 2011
Modal Capital
Modal inti 393.330.533.025 363.941.774.627 Core capital
Modal pelengkap 35.675.469.991 49.587.106.887 - Supplementary capital
*) Tidak memperhitungkan risiko pasar karena efek-efek yang *) Excludes market risk because the only securities owned by
dimiliki Bank hanya berupa Sertifikat Bank Indonesia (SBI). the Bank are Certificates of Bank Indonesia.
Risiko kredit per 31 Desember 2012 dihitung Credit risk dated December 31, 2012 calculated
berdasarkan SE BI No. 13/6/DPNP tanggal according to Bank Indonesia Circular Letter
18 Februari 2011 dimana perhitungan Aset No. 13/6/DPNP dated February 18, 2011 where the
Tertimbang Menurut Risiko (ATMR) risiko kredit calculation of Risk Weighted Average (RWA) of
menggunakan Pendekatan Standar yang efektif credit risk using standard approach effective
berlaku tanggal 2 Januari 2012. January 2, 2012.
98
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Bank telah mempunyai Bagian Legal di Kantor Bank manage Legal Risk which is caused by
Pusat dan/atau Kantor Cabang, yang berperan lawsuits and/or weaknesses of the legal aspects of
dalam mengelola Risiko Hukum yang disebabkan reviewing and analyzing each of the binding of
adanya tuntutan hukum dan/atau kelemahan aspek credit and guarantees, preparing contracts and
yuridis. Peran Bagian Legal antara lain mereview agreements between the Bank and other
dan menganalisis setiap pengikatan kredit dan parties/customers under the applicable regulations,
jaminan, mereview kontrak dan perjanjian antara review the terms and conditions relating to Bank
Bank dengan pihak lain/nasabah berdasarkan product information transparency and the use of
ketentuan yang berlaku, dan melakukan analisa personal data of customers and overseeing
kasus hukum yang dihadapi Bank. implementation of and compliance of officials at
every organizational level with the Bank's business
ethics.
Penetapan limit Risiko Hukum ditujukan untuk Determination of Legal Risk limit is intended to
mengurangi Risiko Hukum yang ditimbulkan karena reduce the law risk arising from the lawsuits faced
adanya perkara hukum yang dihadapi Bank, by the Bank, the weakness of the engagement, and
kelemahan perikatan, dan ketiadaan/perubahan the absence/changes of legislation.
perundang-undangan.
Bank mengidentifikasi setiap kejadian yang terkait Bank identifies any events associated with the law
dengan Risiko Hukum termasuk jumlah potensi risk, including the amount of potential losses
kerugian yang diakibatkan kejadian tersebut dalam resulting from the incident of administrative data.
suatu administrasi data.
Pemantauan dan pengendalian Risiko Hukum Legal Risk monitoring and control is done by
dilakukan dengan review secara berkala kontrak periodic review of contracts and agreements
dan perjanjian Bank dengan pihak lain, between the Bank and other parties, ensuring
memastikan kesesuaian antara operasional, conformity between the operational, organizational
organisasi dan pengendalian intern dengan and internal control and the applicable regulations,
ketentuan yang berlaku, kode etik dan strategi codes of ethics and business strategies,
usaha, kepatuhan terhadap prosedur internal, compliance with internal procedures, the financial
kualitas laporan keuangan, efektivitas dan efisiensi report quality, effectiveness and efficiency of Risk
Sistem Informasi Manajemen Risiko, serta Management information systems, as well as the
efektivitas penerapan komunikasi yang berkaitan effectiveness of the communication an
dengan dampak Risiko Hukum kepada seluruh implementation of communication related to the
pegawai. impact of Legal Risk on all employees.
Bank menetapkan kebijakan pengelolaan Risiko Bank establishes strategic risk management policy
Strategik untuk memastikan pengambilan dan/atau to ensure collection and/or implementation of a
pelaksanaan suatu keputusan strategik telah tepat strategic decision is appropriate for the
untuk pencapaian tujuan usaha Bank dengan achievement of the objectives of the Bank by
mempertimbangkan visi dan misi Bank, kelemahan considering the vision and mission of the Bank,
dan kekuatan Bank, sumber daya manusia dan Bank's weakness and strength, human resources
infrastrukturnya serta faktor dan kondisi eksternal, and infrastructure as well as external factors and
termasuk rencana penerbitan produk atau conditions, including plans of product issuance or
peluncuran aktivitas baru. new activity launching.
Penetapan limit Risiko Strategik seperti limit Strategic Risk limits establishment such as limit of
penyimpangan atas rencana bisnis Bank ditujukan deviations from the Bank's business plan is
untuk menyesuaikan rencana strategik dan intended to adjust the strategic plan and business
rencana bisnis dengan visi, misi, dan strategi Bank. plan with the vision, mission and strategy of the
Bank.
99
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
100
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
Bank membentuk fungsi khusus penanganan dan Bank established a special function of handling and
penyelesaian pengaduan yang diajukan nasabah resolving customer complaints filed and/or
dan/atau perwakilan nasabah serta menunjuk customer representatives and appointed Corporate
Corporate Secretary yang berwenang dan Secretary in charge and responsible for providing
bertanggung jawab untuk memberikan necessary info/explanation to customers and other
info/penjelasan yang dibutuhkan kepada nasabah external parties.
dan pihak ekstern lainnya.
Meminimalisasi Risiko Reputasi yang timbul karena Minimizing the reputation risk that arises because
adanya pemberitaan media dan/atau rumor of the reputation of the media and/or negative
mengenai Bank yang bersifat negatif, serta adanya rumors about the Bank, and Bank's communication
strategi komunikasi Bank yang kurang efektif strategies that are less effective is conducted by
dilakukan dengan penetapan limit kerugian akibat setting the limit of losses due to customer
complaint nasabah dan publikasi negatif. complaint and negative publicity.
Pengendalian Risiko Reputasi dilakukan dengan Reputation Risk control is done by increasing
meningkatkan kepatuhan terhadap ketentuan yang compliance with applicable regulations,
berlaku, mengatasi dengan segera adanya keluhan immediately dealing with customer complaints and
nasabah dan gugatan hukum yang dapat legal action that could increase the reputation risk
meningkatkan eksposur Risiko Reputasi dengan exposure by communicating with clients/other
cara melakukan komunikasi dengan nasabah/pihak external parties continuously and negotiating
ekstern lainnya secara kontinyu dan melakukan bilaterally with clients to avoid litigation and lawsuit,
perundingan bilateral dengan nasabah untuk as well as improving the quality of Human
menghindari litigasi dan tuntutan hukum, serta Resources to reduce customer complaints due to
peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia untuk information or transaction error.
mengurangi keluhan nasabah karena kesalahan
informasi atau transaksi.
Bank melakukan perjanjian dengan PT Rintis The Bank entered into an agreement
Sejahtera (Rintis), yang bertindak sebagai with PT Rintis Sejahtera (Rintis), which
switching operator dari PT Bank Central Asia acts as a switching operator of
(BCA), melalui Perjanjian Kerjasama Penggunaan PT Bank Central Asia (BCA), as stated in Joint
ATM BCA dan Debit BCA No. PKS/RS- Operation Agreement for ATM BCA and Debit BCA
BUMIARTA/001/11/2001 tanggal 19 Pebruari 2001 No. PKS/RS-BUMIARTA/001/11/2001 dated
juncto Perjanjian mengenai Kerjasama February 19, 2001 in conjunction with
Penggunaan ATM BCA No. PKS/RS-BUMI No. PKS/RS-BUMIARTA/002/VII/2002 dated
ARTA/002/VII/2002 tanggal 17 Juli 2002. Sesuai July 17, 2002. Under these agreements, the Bank's
dengan perjanjian tersebut, nasabah Bank dapat customers can use BCA's ATM facilities to make
menggunakan fasilitas jaringan ATM BCA untuk transactions. The agreement effective for a period
melakukan transaksi. Perjanjian ini berlaku untuk of 2 (two) years starting February 19, 2001, and
jangka waktu 2 (dua) tahun terhitung sejak tanggal when the term of the agreement is over, it will be
19 Pebruari 2001, dan secara otomatis automatically and repeatedly extended for the
diperpanjang untuk jangka waktu yang sama, same period. If either party wishes to terminate the
demikian seterusnya. Dalam hal terdapat pihak agreements, it is required to give written notice to
yang tidak ingin memperpanjang perjanjian ini, the other party at least 90 days before the period
maka diwajibkan memberitahukan secara tertulis end. Such agreements are still in force as neither
kepada pihak lainnya selambatnya 90 hari sebelum party has declared an intention to end the
jangka waktu tersebut di atas. Sampai saat ini, agreement.
perjanjian tersebut masih berlaku karena tidak ada
pihak yang mengajukan penghentian perjanjian.
101
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
43. TAMBAHAN INFORMASI ARUS KAS 43. SUPPLEMENTAL CASH FLOW INFORMATION
Aktivitas investasi dan pendanaan yang tidak Investing and financing activities not affecting cash
mempengaruhi arus kas: flows:
2012 2011
Akun tertentu dalam laporan keuangan tahun 2011 Certain accounts in the 2011 and 2010 financial
dan 2010 telah direklasifikasi agar sesuai dengan statements have been reclassified to conform with
penyajian laporan keuangan tahun 2012 sebagai the presentation of accounts in the 2012 financial
berikut: statements as follows:
2011
Dilaporkan Dilaporkan
sebelumnya/ saat Ini/
As previously Reklasifikasi/ As currently
Deskripsi akun reported Reclassifications reported Account description
LAPORAN POSISI STATEMENTS OF
KEUANGAN FINANCIAL POSITION
ASET ASSETS
Kredit Loans
Pihak berelasi 57.873.810.832 (52.097.714.038) 5.776.096.794 Related parties
Pihak ketiga 1.551.980.287.598 52.097.714.038 1.604.078.001.636 Third parties
LIABILITAS LIABILITIES
Simpanan Deposit from other banks
Pihak berelasi (999.861.911.518) 948.775.438.794 (51.086.472.724) Related parties
Pihak ketiga (1.420.153.998.257) (948.775.438.794) (2.368.929.437.051) Third parties
PENDAPATAN REVENUES
Pendapatan Bunga Interest Revenues
Pihak berelasi (1.767.567.178) 1.538.104.772 (229.462.406) Related parties
Pihak ketiga (262.604.021.862) (1.538.104.772) (264.142.126.634) Third parties
BEBAN EXPENSES
Beban Bunga Interest Expenses
Pihak berelasi 49.224.153.417 (48.759.586.424) 464.566.993 Related parties
Pihak ketiga 64.372.648.621 48.759.586.424 113.132.235.045 Third parties
102
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.
2010
Dilaporkan Dilaporkan
sebelumnya/ saat Ini/
As previously Reklasifikasi/ As currently
Deskripsi akun reported Reclassifications reported Account description
LAPORAN POSISI STATEMENTS OF
KEUANGAN FINANCIAL POSITION
ASET ASSETS
Kredit Loans
Pihak berelasi 44.682.459.269 (42.611.165.958) 2.071.293.311 Related parties
Pihak ketiga 1.109.656.904.949 42.611.165.958 1.152.268.070.907 Third parties
LIABILITAS LIABILITIES
Simpanan Deposit from other banks
Pihak berelasi (891.432.497.735) 856.501.215.426 (34.931.282.309) Related parties
Pihak ketiga (1.268.109.221.739) (856.501.215.426) (2.124.610.437.165) Third parties
Penyusunan dan penyajian wajar laporan The preparation and fair presentation of the
keuangan merupakan tanggung jawab manajemen, financial statements were the responsibilities of the
dan telah disetujui oleh Direksi untuk diterbitkan management, and were approved and authorized
pada tanggal 25 Maret 2013. for issue by the Directors on March 25, 2013.
103