Nama : Laily Ilma

NIM : 200107104

Class : TBI 4D

RESUME

KOMPETENSI KEPRIBADIAN

1. Pengertian kompetensi dan kepribadian

Menurut KBBI, kompetensi adalah wewenang untuk menentukan sesuatu. Jika
kompetensi berarti kecakapan atau kemampuan, maka hal ini sangat berkaitannya dengan
kepemilikan pengetahuan, keterampilan atau kemampuan guru.1
Kepribadian merupakan sifat esensial yang tercermin dalam diri seseorang atau
suatu bangsa yang membedakan dengan bangsa lain. Sedangkan dalam psikologi,
kepribadian adalah susunan atau kesatuan antara aspek perilaku mental (pikiran,
perasaan, dan sebagainya) dengan aspek perilaku (tindakan nyata). Aspek-aspek tersebut
secara fungsional berkaitan dengan seseorang sehingga ia berperilaku khas dan
permanen.2

2. Pengertian kompetensi dan kepribadian

Kompetensi kepribadian adalah semua keterampilan yang ada, kemampuan yang
dikuasai oleh seseorang yang ada dalam dirinya sehingga ia dapat melakukan tindakan
kognitif, efektif, dan psikomotorik dengan baik. 3 Kepribadian guru merupakan faktor
penentu keberhasilan dalam menjalankan tugasnya sebagai pendidik, tidak ada seorang
pun yang dapat menjadi guru sejati kecuali ia menjadikan dirinya bagian dari murid-
muridnya dan perkataannya.. 4

3. Pentingnya kompetensi kepribadian

Guru diharapkan menjadi panutan bagi siswa, baik dalam pergaulan di sekolah
maupun di masyarakat. Namun ada juga guru yang tidak menyukai sikap guru tersebut,
seperti: guru yang sombong (tidak suka ditegur atau ditegur dalam rapat di luar sekolah),
guru yang suka merokok, memakai pakaian yang berantakan dan guru yang suka
merokok. seperti asap. dia suka merokok dia biasanya telat. Oleh karena itu, guru harus
berusaha tampil menyenangkan bagi peserta. Guru harus berani tampil beda, karena

1
Akmal Hawi, Kompetensi Guru Pendidikan Agama Islam, (Jakarta: Rajawali Pers,
2013), hlm. 1
2
Muhibbin Syah, Psikologi Pendidikan Dengan Pendekatan Baru, (Bandung: PT. Remaja
Rosdakarya, 2008), hlm. 225
3
Mulyasa, Standar Kompetensi dan Sertifikasi Guru, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya,
2009), hlm. 38
4
Akmal Halwi, Kompetensi Guru PAI, (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2013), hal.14
 berkewajiban memberikan dan memelihara visi kebesaran kepada anak didiknya. Dalam
menjalankan peran ini, guru harus mahir berkomunikasi dengan siswa dari segala usia.
Guru adalah pendidik profesional yang tugasnya mengembangkan kepribadian
peserta didik atau disebut dengan karakter siswa. Penguasaan kompetensi karakter yang
tepat oleh seorang guru akan sangat membantu upaya pengembangan karakter pada diri
siswa. Dengan tampil sebagai seseorang yang dapat dipercaya dan ditiru, anak cenderung
merasa aman secara psikologis terhadap apa yang sedang dipelajari guru. Misalnya,
ketika guru ingin mengajarkan kasih sayang kepada siswa, tetapi di sisi lain secara sadar
atau biasanya tidak sadar, guru sendiri mudah marah dan sering bertindak kasar, yang
akan melekat pada siswanya bukanlah sikap kasih sayang, melainkan sikap kasih sayang.
sikap kasih sayang. sikap penuh kasih. sikap buruk yang lebih mudah diingat dan
tertanam dalam pikiran dan sistem kepercayaan siswa.5

5
Chaerul Rochman dan Heri Gunawan, Pengembengan Kompetensi Kepribadian Guru,
(Yogyakarta: Nuansa Cendekia, 2016), hlm. 36-38