Anda di halaman 1dari 2

PLAGIARISM SCAN REPORT

Words 573 Date March 22, 2022

Characters 4953 Excluded URL

7% 93% 2 26
Plagiarized
Plagiarism Unique Unique Sentences
Sentences

Content Checked
For Plagiarism

Nama : Sonia Saxena


Nim : 200107115
Class : 4.D/TBI
Profesi Keguruan
RESUME KOMPETENSI SOSIAL
Sebelum menyelami pengertian kompetensi sosial, ada baiknya memahami pengertian kompetensi sosial dari segi
kata.Kompetensi sosial terdiri dari dua kata, kompetensi dan masyarakat. Kompetensi adalah kata dari bahasa Inggris,
competence, yang berarti kecakapan atau kesanggupan dan kewibawaan. Seseorang dinyatakan kompeten apabila
telah memperoleh keterampilan untuk bekerja di bidang tertentu. Kompetensi dapat diartikan sebagai suatu
kemampuan atau keterampilan yang bermanifestasi sebagai pengetahuan, keterampilan, dan perilaku yang dimiliki dan
dikuasai oleh guru dalam melaksanakan fungsi profesionalnya (Suwardi, 2007:4) Kata sosial berasal dari kata social
yang artinya berteman, sedangkan istilah sosial dapat dipahami sebagai sesuatu yang berhubungan dengan teman
atau masyarakat (Damsar, 2011: 96; Suharsimi Arikunto, 1993: 239).
Kompetensi sosial itu sendiri dapat dipahami sebagai kemampuan guru untuk berkomunikasi dan berinteraksi secara
efektif dengan peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan, orang tua/wali peserta didik dan masyarakat sekitar
(Farida Sarimaya, 2008: 22). Kompetensi sosial setidaknya memiliki kemampuan sebagai berikut: 1. Lisan, tertulis dan
ditandatangani. 2. Penggunaan teknologi informasi dan komunikasi secara fungsional. 3. Berkomunikasi secara efektif
dengan peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan, orang tua/wali peserta didik. 4. Bersikap sopan kepada
masyarakat sekitar.¹
kompetensi sosial Gullotta et al (1990) mengemukakan beberapa aspek kompetensi sosial, yaitu :
1. Keterampilan kognitif adalah dasar dari keterampilan sosial untuk membangun dan memelihara hubungan yang
positif. Keterampilan kognitif termasuk harga diri yang positif, kemampuan untuk melihat sesuatu dari perspektif sosial,
dan keterampilan pemecahan masalah antarpribadi
2. Seimbangkan kebutuhan sosial dengan kebutuhan privasi. Kebutuhan sosialisasi adalah kebutuhan individu untuk
berpartisipasi dalam kelompok dan membentuk hubungan dengan orang lain. Sedangkan kebutuhan privasi adalah
keinginan untuk menjadi individu yang unik, berbeda dan mampu bertindak bebas tanpa dipengaruhi oleh orang lain.
3. Keterampilan sosial dengan teman sebaya adalah keterampilan pribadi untuk membangun hubungan dengan teman
sebaya sehingga tidak mengalami kesulitan dalam menyesuaikan diri dengan kelompok dan dapat berpartisipasi dalam
kegiatan kelompok.²
Musaheri berpendapat bahwa guru yang kompeten secara sosial memiliki dua karakteristik, yaitu:
1. Komunikasi yang sopan Les Giblin menawarkan lima cara cerdas untuk berkomunikasi dengan sopan, yaitu:
a. Ketahuilah apa yang ingin anda katakana
b. Katakanlah dan duduklah
c. Pandanglah pendengar
d. Bicarakan apa yang menarik minat pendengar
e. Janganlah membuat sebuah pidato.
2. Bergaul secara efektif
Bergaul secara efektif mencakup mengembangkan hubungan secara efektif dengan siswa. Dalam bergaul dengan
siswa, haruslah menggunakan prinsip saling menghormati, mengasah, mengasuh dan mengasihi.³

Page 1 of 2
Ruang lingkup kompetensi sosial
Mengenai ruang lingkup kompetensi sosial guru, Sanusi (1991) mengungkapkan bahwa “kompetensi sosial meliputi
kemampuan menyesuaikan diri dengan tuntutan pekerjaan dan lingkungan sekitar pada saat melaksanakan tugas
guru”. Menurut Permendiknas No. 16 Tahun 2007, 5 kompetensi sosial yang harus dimiliki guru adalah sebagai berikut:
Baik dalam berkomunikasi dengan siswa dan orang tua mereka. Jadilah penyayang. Dapat bekerja sama dengan
Dewan Pendidikan/Komite Sekolah. Pandai bergaul dengan rekan kerja dan mitra pendidikan. Pelajari tentang dunia di
sekelilingnya (lingkungannya).⁴
PERTANYAAN:
1.Apa saja kompetensi yang harus dimiliki oleh seoang guru untuk dapat melaksanakan peran sosial
kemasyarakatannya?
2.Bagaimana cara meningkatkan kompetensi sosial guru?
3. Kompetensi sosial yang seperti apa yang harus dimiliki guru untuk berkomunikasi dengan wali murid untuk
meningkatkan kualitas peserta didik?
DAFTAR PUSTAKA
¹Novianti Muspiroh.Peran kompetensi sosial guru dalam menciptakan efektifitas pembelajaran Edueksos.2016 hal 5-6
http://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/tadib/article/view/25
²Afdhol Abdul Manaf, Kompetensi Sosial Guru, http://afdholhanaf.blogspot.com/2013/09/ kompetensi-sosial-guru-oleh-
afdhol_24.html, diakses tanggal 11 Oktober 2014, pukul 13.20 WIB
³Afdhol Abdul Manaf, Kompetensi Sosial Guru, http://afdholhanaf.blogspot.com/2013/09/ kompetensi-sosial-guru-oleh-
afdhol_24.html, diakses tanggal 11 Oktober 2014, pukul 13.20 WIB
⁴Kang Anjum, Kompetensi Sosial Guru, https://ahmadmuhli.wordpress.com/ 2012/03/01/kompetensi-sosial-guru/,
diakses pada tanggal 29 Oktober 2012 pukul 22.08.

Sources Similarity

Bergaul secara efektif - Hasil Pengolahan Data - 123dok


6%
https://123dok.com/article/bergaul-secara-efektif-hasil-pengolahan-data.oz1o6opq

Kompetensi Guru Berdasarkan Undang-Undang - schmu news

Pandai bergaul dengan rekan kerja dan mitra pendidikan. Memahami dunia sekitar (lingkungan). Sedangkan menurut
Mukhlas Samani (2008: 6) yang dimaksud dengan kompetensi sosial adalah kemampuan individu sebagai bagian dari
masyarakat yang meliputi kemampuan; Berkomunikasi secara lisan, tulisan, dan / atau gerak tubuh. Menggunakan 5%
teknologi komunikasi dan informasi …

https://news.schmu.id/kompetensi-guru/

Page 2 of 2

Anda mungkin juga menyukai