Anda di halaman 1dari 196

REVISI LAPORAN

TELAAH KURIKULUM FISIKA

Tentang

“Analisis Kurikulum Fisika SMA Kelas XI Yang Sudah diterapkan di Sekolah SMA N
3 Tebo dan SMA IT Darul Hikmah Pasbar”

Di Susun Oleh Kelompok 5 :

1. Suci Rizki (2014080025)


2. Ice Febrina (2014080039)

Dosen Pengampu:

Adelia Alfama Zamista, M.Pd

JURUSAN TADRIS IPA (KONSENTRASI FISIKA)


FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN)
IMAM BONJOL PADANG
1443 H/ 2022 M
KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-
Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan laporan ini dengan baik dan tepat pada waktunya.
Adapun tujuan penulisan laporan ini ialah untuk memenuhi tugas mata kuliah Telaah
Kurikulum Fisika pada semester IV, dengan judul “Analisis Kurikulum Fisika SMA Kelas
XI Yang Sudah diterapkan di Sekolah SMA N 3 Tebo dan SMA IT Darul Hikmah
Pasbar”.

Kami mengucapkan terima kasih kepada Ibu Adelia Alfama Zamista, M.Pd sebagai
dosen pengampu mata kuliah Telaah Kurikulum Fisika. Yang telah membimbing kami dalam
pembuatan laporan ini.

Dengan membuat laporan ini, mahasiswa diharapkan mampu memahami materi yang
di bahas. Kemudian kami juga berharap, semoga makalah kami dapat memberi informasi yang
berguna bagi pembacanya, terutama mahasiswa sebagai calon pendidik.

Jambi, 2 Juni 2022

Pemakalah

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang 1
B. Rumusan Masalah 1
C. Tujuan 1
BAB II PEMBAHASAN
A. Analisis Kurikulum Mapel Fisika Yang di Terapkan di SMA N 3 Tebo 3
B. Analisis Kurikulum Mapel Fisika Yang di Terapkan di SMA IT Darul Hikmah
Pasbar 9
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan 14
B. Saran 14
DAFTAR PUSTAKA 15
LAMPIRAN 16

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Kurikulum di Indonesia telah mengalami beberapa kali perubahan, yaitu
perubahan dari kurikulum 1974 hingga sekarang menjadi kurikulum 2013. Pemerintah
mulai menerapkan pembelajaran dengan kurikulum 2013 pada sekolah-sekolah tertentu
yang telah ditunjuk sebagai pilot project. Dengan adanya kurikulum 2013 diharapkan
dapat memperkuat kompetensi siswa dari sisi pengetahuan, keterampilan, dan sikap
secara utuh. Kompetensi tersebut dapat dicapai siswa dengan aktivitas pembelajaran
yang optimal, yaitu penggunaan strategi pembelajaran dan media pembelajaran yang
tepat dan sesuai dengan kebutuhan siswa.
Evaluasi kurikulum merupakan salah satu komponen inti kurikulum. Evaluasi
menyeluruh dalam kurikulum diharapkan dapat mendorong perbaikan dan peningkatan
kualitas pembelajaran. Evaluasi mengenai aktivitas pembelajaran sangat penting dan
dapat dilakukan dengan cara observasi langsung pada sekolah yang menjadi pilot
project implementasi kurikulum 2013.
Selain itu, kurikulum 2013 sudah mengalami beberapa kali revisi, mulai dari
kurikulum 2013 revisi 2017 sampai dengan kurikulum 2013 revisi 2020. Berdasarkan
paparan tadi, berikut akan dibahas lebih lanjut mengenai kurikulum seperti apa yang
dipakai oleh SMA N 3 Tebo dan SMA IT Darul Hikmah Pasbar.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana Pengembangan Kurikulum Fisika Kelas XI di SMAN Tebo ?
2. Bagaimana Pengembangan Kurikulum Fisika Kelas XI di SMA IT Darul Hikmah
Pasbar ?
C. Tujuan
1. Untuk Mengetahui Bagaimana Pengembangan Kurikulum Fisika Kelas XI di
SMAN Tebo dan SMA IT Darul Hikmah Pasbar.
2. Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Telaah Kurikulum Fisika

1
BAB II

PEMBAHASAN

A. Analisis Kurikulum Mapel Fisika Yang di Terapkan di SMA N 3 Tebo


1. Waktu dan Tempat Kegiatan
Hari / Tanggal : Rabu, 01 Juni 2022
Pukul : 10.23 WIB s/d selesai
Tempat : WhatsApp
2. Narasumber : Ibu Era Suryani Muis, S.Pd
Pewawancara : Suci Rizki
Hasil Wawancara :
• Kurikulum apa yang di pakai dalam mata pelajaran Fisika oleh SMAN 3
Tebo ?
Jawaban : SMAN 3 Tebo, menggunakan kurikulum 2013 revisi 2020 pada
mata pelajaran Fisika kelas XI.
• Mengapa SMAN 3 Tebo memilih kurikulum yang digunakan sekarang pada
mata pelajaran Fisika ?
Jawaban : Karena SMAN 3 Tebo sepakat memakai kurikulum 2013 revisi
2020.
• Apakah kurikulum yang dipakai pada mata pelajaran Fisika di SMAN 3
Tebo sekarang dapat diterapkan dengan baik ?
Jawaban : Dapat diterapkan dengan baik.
• Apa landasan yang digunakan dalam pengembangan kurikulum mata
pelajaran Fisika yang dipakai oleh SMAN 3 Tebo ?
Jawaban : Landasan yang digunakan dalam pengembangan kurikulum
pada mata pelajaran Fisika Kelas XI oleh SMAN Tebo pastinya mengikuti
dengan landasan kurikulum 2013 itu sendiri yaitu filosofis, yuridis,
sosiologis dan psikologis.
• Adakah keterkaitan atau konsistensi antara landasan yang digunakan dalam
pengembangan kurikulum dengan seleksi dan organisasi komponen
kurikulum dilihat dari sisi (tujuan pembelajaran dengan seleksi dan
organisasi bahan ajar, pemilihan kegiatan pembelajaran dengan tujuan

3
pembelajaran, dan alat penilaian yang dipilih dan dikembangkan dengan
tujuan pembelajaran) ?
Jawaban : Ada keterkaitannya, karena komponen itu saling terkait.
• Apakah komponen kurikulum dapat dipetakan keterkaitannya ?
Jawaban : Keterkaitannya dapat dipetakan mulai dari kompetensi dasar
sebagai rujukan untuk menentukan indikator, kemudian dari indikator kita
menentukan tujuan pembelajarannya, selanjutnya menentukan model,
metodenya dan proses pembelajaran. Dan selama proses pembelajaran itu
berlangsung tentu ada evaluasi berupa penilaian.
• Apakah tujuan kurikulum pada mata pelajaran Fisika yang dipakai oleh
SMAN 3 Tebo tercapai ?
Jawaban : Tercapai, sesuai dengan tuntutan kurikulum itu sendiri.
• Metode penilaian yang mana yang dipakai oleh SMAN 3 Tebo ? Apa
kelebihan dan manfaatnya ?
Jawaban : Metode penilaian yang dipakai ialah berbagai bentuk instrumen
penilaian. Yang meliputi instrumen tes tertulis, lisan, penugasan, kinerja,
proyek, portofolio dan lain sebagaimnya sesuai dengan yang terlampir di
RPP.

Analisis : Berdasarkan informasi di atas, SMAN 3 Tebo ternyata menggunakan


kurikulum 2013 revisi 2020. Jika ditelik lebih dalam, penggunaan kurikulum 2013
revisi 2020 oleh SMAN 3 Tebo ini terkhusus pada Mapel Fisika Kelas XI di sebabkan
karena sekolah SMAN 3 Tebo sepakat untuk menggunakan kurikulum tersebut. Dan
kurikulum tersebut dapat digunakan dengan baik oleh SMAN 3 Tebo dalam Mapel
Fisika Kelas XI. Penulis sangat mengapresiasi hal tersebut, mengingat kurikulum 2013
revisi 2020 ini merupakan penyempurnaan kurikulum sebelumnya, yang mana ada
beberapa poin perubahan dalam K13 revisi 2020 ini antara lain, yaitu : (1) Penilaian
sikap KI-1 dan KI-2 sudah ditiadakan di setiap mata pelajaran agama dan PPKN namun
KI tetap dicantumkan dalam penulisan RPP, (2) Jika ada 2 nilai praktik dalam 1 KD,
maka yang diambil adalah nilai yang tertinggi. Penghitungan nilai keterampilan dalam
1 KD di total (praktik, produk, portofolio) dan diambil nilai rata-rata untuk
pengetahuan, bobot penilaian harian dan penilaian akhir semester itu sama. (3)
Pendekatan scientific 5M bukanlah satu-satunya metode saat mengajar dan apabila
digunakan maka susunannya tidak harus berurutan. (4) Silabus K13 edisi revisi 2020

4
ini lebih ramping, hanya terdiri dari 3 kolom yaitu KD, materi pembelajaran dan
kegiatan pembelajaran, (5) Dalam RPP tidak perlu disebutkan nama metode
pembelajaran yang digunakan dan materi dibuat dalam bentuk lampiran berikut dengan
rubrik penilaian (jika ada), (6) Skala penilaian menjadi 1-100. Penilaian sikap diberikan
dalam bentuk predikat dan deskripsi, (7) Remedial diberikan untuk yang kurang namun
sebelumnya siswa diberikan pembelajaran ulang. Nilai remedial adalah nilai yang
dicantumkan dalam hasil.

a) Landasan
Dalam pengembangan kurikulum 2013 revisi 2020 oleh SMAN
3 Tebo menggunakan landasan yang menyesuaikan dengan landasan
dari kurikulum 2013 itu sendiri, yang meliputi landasan filosofis,
yuridis, sosiologis dan psikologis. Namun disamping itu, ada landasan
khusus atau dasar yang digunakan oleh guru Fisika Kelas XI di SMAN
3 Tebo dalam mengembangkan K13 revisi 2020 ini dilihat dari segi
tujuan yang ingin dicapai oleh peserta didik nantinya yaitu : usaha guru
Fisika Kelas XI SMAN 3 Tebo untuk membuat peserta didiknya aktif,
kreatif dan inovatif dalam setiap permasalahan yang mereka hadapi di
sekolah, kemudian usaha guru memberikan penilaian dalam semua
aspek yang meliputi nilai kesopanan (sikap), religi, serta praktek, dan
lain sebagainya.
b) Keterkaitan Kurikulum dengan Seleksi dan Organisasi Komponen
Kurikulum
Selanjutnya, ketika mengembangkan kurikulum kita perlu
mengaitkan atau konsistensi antara landasan yang digunakan dalam
pengembangan kurikulum tersebut dengan seleksi dan organisasi
komponen kurikulum yang dilihat dari sisi (tujuan pembelajaran dengan
seleksi dan organisasi bahan ajar, pemilihan kegiatan pembelajaran
dengan tujuan pembelajaran, dan alat penilaian yang dipilih dan
dikembangkan dengan tujuan pembelajaran). Itu semua harus saling
berkaitan. Karena pada hakikatnya itu tidak dapat dipisahkan satu sama
lain. Sebelumnya kita tahu bahwa komponen utama kurikulum 2013 itu
meliputi tujuan, materi, strategi pembelajaran, organisasi kurikulum dan
evaluasi. Nah, ketika mengembangkan sebuah kurikulum seperti pada

5
Mapel Fisika Kelas XI hal pertama yang harus kita mulai ialah dari
kompetensi dasar sebagai rujukan untuk menentukan indikator,
kemudian dari indikator kita menentukan tujuan pembelajarannya,
selanjutnya menentukan model, metodenya dan proses pembelajaran.
Dan selama proses pembelajaran itu berlangsung ada yang namanya
evaluasi berupa penilaian. Ternyata dari pengembangan kurikulum yang
dilakukan oleh guru SMAN 3 Tebo pada Mapel Fisika Kelas XI
menghasilkan tujuan yang dapat di capai sesuai dengan tuntutan dari
kurikulum tersebut. Nah, mengenai metode penilaian seperti yang
disinggung pada komponen K13 sebelumnya, guru Fisika Kelas XI
SMAN 3 Tebo menggunakan Metode penilaian dengan berbagai bentuk
instrumen penilaian. Yang meliputi instrumen tes tertulis, lisan,
penugasan, kinerja, proyek, portofolio dan lain sebagainya yang dapat
sama-sama kita lihat pada lampiran mengenai perangkat pembelajaran
yang digunakan oleh guru Fisika Kelas XI SMAN 3 Tebo.
c) Kurikulum yang dirancang dan yang di nilai : Landasan kurikulum dan
keterkaitan landasan dengan organisasi komponen kurikulum (tujuan,
isi, proses dan penilaian) berjalan dengan sebagaimana mestinya, itu
dapat dilihat dari perangkat pembelajaran yang dibuat. Artinya, guru
Fisika Kelas XI pada SMAN 3 Tebo, sudah tepat sasaran dalam
mengembangkan kurikulum yang dipakainya di sekolah dan kelas.
Kurikulum yang diterapkan : dari pengembangan kurikulum
yang dilakukan oleh guru Fisika Kelas XI pada SMAN 3 Tebo telah
mencapai ketercapaian baik dari tujuan kurikuler, tujuan instruksional,
isi/materi serta alat penilaiannya terhadap kurikulum yang diterapkan.
Dimana tujuan kurikuler ini maksudnya ialah rumusan kemampuan
yang diharapkan dapat dimiliki oleh peserta didik nantinya setelah
mereka menyelesaikan atau menempuh bidang studi atau mata pelajaran
Fisika pada kelas XI tersebut. Sedangkan untuk tujuan instruksional itu
merupakan pengajaran dimana perubahan perilaku telah dapat dilihat
dan diukur. Namun,untuk informasi lebih akuratnya perlu ada yang
namanya survei lebih lanjut dan melakukan observasi secara langsung.
Tetapi secara umum kurikulum yang diterapkan sesuai dengan
ketercapaian tujuan kurikuler dan instruksional yang diharapkan dalam

6
pengembangan kurikulum. Selanjutnya untuk isi/materi yang diajarkan
dalam mata pelajaran Fisika Kelas XI di SMAN 3 Tebo tersebut sudah
memenuhi standar isi, sebagaimana yang sudah ditetapkan oleh
permendikbud yang dapat kita lihat pada silabus yang terlampir.
Kemudian untuk alat penilaiannya juga sudah relevan dengan yang
sudah ditetapkan oleh standar penilain dalam permendikbud yang juga
dapat kita lihat pada RPP yang terlampir.
Contoh: Dapat kita lihat pada salah satu RPP yang dibuat oleh
guru fisika kelas XI SMAN 3 Tebo seperti pada Gambar 1. Di dalamnya
memuat 3 komponen yaitu : Tujuan Pembelajaran, Langkah-langkah
Pembelajaran, dan Asesmen (Penilaian). Terlihat pada komponen tujuan
pembelajaran, di sana dipaparkan tujuan yang dapat dicapai oleh peserta
didik ketika mempelajari materi tentang keseimbangan dan dinamika
rotasi. Kemudian pada komponen Langkah-langkah pembelajaran, di
sana dipaparkan mengenai media apa yang digunakan dalam
mempelajari materi keseimbangan dan dinamika rotasi, yaitu
menggunakan media worksheet, lembar penilaian, LCD Proyektor dan
PPT. yang mana media pembelajaran yang digunakan tersebut relevan
dengan materi yang dipelajari. Pemilihan media tersebut tentu sudah
dipertimbangkan oleh guru fisika kelas XI SMAN 3 Tebo tersebut,
seperti mempertimbangkan dari segi ketersediaan, pengadaan dan lain
sebagainya. Selanjutnya terdapat kegiatan pendahuluan, yang mana
didalamnya meliputi kegiatan peserta didik memberi salam, berdo’a
serta menyanyikan lagu nasional, kemudian guru mengecek kehadiran
peserta didik dan memberi motivasi untuk menumbuhkan semangat
belajar peserta didik, selanjutnya guru menyampaikan tujuan dan
manfaat pembelajaran seperti yang di paparkan pada komponen
pertama, lalu guru menyampaikan garis besar materi pelajaran dan
menyampaikan kegiatan inti dari pembelajaran. Dalam kegiatan inti
tersebut, terdapat 5 aspek yaitu kegiatan literasi, critical thinking,
collaboration, communication, dan creativity. Dan dilanjutkan dengan
kegiatan penutup, seperti guru dan peserta didik merefleksikan
pengalaman belajar, Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan
singkat dan terakhir Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada

7
pertemuan berikutnya dan berdo’a. Kemudian komponen ketiga yaitu
asesmen (penilaian), sesuai dengan aspek penilaian pada kurikulum
2013 yaitu aspek sikap yang menggunakan lembar pengamatan,
kemudian aspek pengetahuan yang menggunakan LK peserta didik,
serta aspek keterampilan yang menggunakan kinerja dan observasi
diskusi.

Gambar 1. RPP KD 3.1 dan 4.1

8
d) Kelebihan dari pengembangan kurikulum yang dilakukan oleh guru
Fisika Kelas XI di SMAN 3 Tebo sudah mengaitkan komponen dari
kurikulum 2013 itu dengan memetakan komponen-komponen tersebut,
mulai dari tujuan, kemudian materi, lalu strategi pembelajaran,
kemudian organisasi kurikulum, lalu mengevaluasinya. Peta nya dapat
di lihat pada gambar 2 di bawah ini. Untuk kekurangan dari
pengembangan kurikulum yang dilakukan oleh guru Fisika Kelas XI di
SMAN 3 Tebo hampir mendekati tidak ada, karena dalam proses
pengembangan kurikulum tersebut semua berjalan dengan baik dan
sesuai yang diinginkan.

Gambar 2. Peta Keterkaitan komponen

Penyederhanaannya dapat di lihat pada peta di bawah ini

Tujuan

Evaluasi Isi

Metode

B. Analisis Kurikulum Mapel Fisika Yang di Terapkan di SMA IT Darul Hikmah


Pasbar
1. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Hari / Tanggal : Kamis, 02 Juni 2022
Pukul : 11.15 WIB s/d selesai

9
Tempat : WhatsApp
2. Narasumber : Ustadz Agus Salim, S.Pd
Pewawancara : Ice Febrina
Hasil Wawancara :
• Kurikulum apa yang ustadz gunakan dalam mata pelajaran fisika?
Jawaban : Kurukulum 2013
• Apa landasan yang digunakan dalam pengembangan kurikulum 2013 yang
ustadz pakai?
Jawaban : Kalau landasan tentu menyesuaikan dengan landasan k 13 tersebut,
Ada :
1. Filosofis
2. Yudiris
3. Sosiologis, dan
4. Psikologis
• Apakah kurikulum yang dipakai pada mata pelajaran Fisika di SMA IT
DARUL HIKMAH Pasbar sekarang dapat diterapkan dengan baik ?
Jawaban : Lumayan lah, karna k13 ini kan lebih kepada siswanya yaa.
Memudahkan juga buat para guru.
• Nah selanjutnya ustadz Adakah keterkaitan atau konsistensi antara landasan
yang digunakan dalam pengembangan kurikulum dengan seleksi dan
organisasi komponen kurikulum dilihat dari sisi (tujuan pembelajaran dengan
seleksi dan organisasi bahan ajar, pemilihan kegiatan pembelajaran dengan
tujuan pembelajaran, dan alat penilaian yang dipilih dan dikembangkan
dengan tujuan pembelajaran) ?
Jawaban : Ada Contoh nih: Tujuan pembelajaran nya Agar siswa dapat
memahami, menganalisis, dan melakukan percobaan tentang gelombang
mekanik Nah disitu sudah masuk beberapa landasan yang tadi.
• Baik Syukron ustadz Ini pertanyaan selanjutnya Apakah komponen kurikulum
dapat dipetakan keterkaitannya ?
Jawaban : Ya, dapat dipetakan, Karna 5 komponen harusnya saling terkait
Mulai dari tujuan samapai pada tahap evaluasi.
• Pertanyaan selanjutnya Apakah tujuan kurikulum pada mata pelajaran Fisika
yang dipakai oleh SMA IT DARUL HIKMAH Pasbar tercapai ?

10
Jawaban : Ana lebih katakan tercapai sih, walaupun masih ada sebagian
hasilnya di bawah kkn,Tapi dah cukup lumayan memadai lah.
• Syukron ustadz Pertanyaan terahir ustadz Metode penilaian yang mana yang
dipakai oleh SMA IT DARUL HIKMAH Pasbar? Apa kelebihan dan
manfaatnya?
Jawaban : Memakai metode tes sih, lebih dominan Kalau fisika tes kadang
penilaian diri, penilaian teman sejawat kadang-kadang.
• Mengapa ustadz memilih kurikulum K13 ini untuk di terapkan?
Jawaban : Jawaban sebenarnya karna dari sekolah donk.
a. Kurikulum yang dirancang (Landasan Kurikulum)
Setelah mewawancarai guru fisika kelas XI di SMA IT DARUL
HIKMAH, beliau menjelaskan bahwa SMA IT DARUL HIKMAH sudah
menerapkan kurikulum 2013 yang disederhanakan (Kurikulum Darurat).
Kurikulum 2013 yang disederhakan ini dipakai karena keadaan pandemi.
Landasan yang digunakan khusus mata pelajaran fisika ini adalah landasan SKB
4 Mentri atau bisa juga disebut Landasan Yudiris karena masih bersangkutan
dengan UU dan Peraturan Pemerintah.

b. Kurikulum yang diterapkan (Ketercapaian tujuan Kurikuler dan Instruksional)


SMA IT DARUL HIKMAH ini menggunakan kurikulum 2013 yang
disederhanakan (kurikulum darurat) yang khususnya bidang studi Fisika Kelas
XI dimana tujuan kurikuler dan instruksionalnya adalah peserta didik dapat
menganalisis dinamika sederhana pada benda di bidang licin dan bidang kasar
dengan tepat yang mencerminkan sikap ilmiah rasa ingin tahu, percaya diri,
bekerja sama dan disiplin serta mengembangkan nilai karakter 13
(nasionalisme) .berpikir kritis, kreatif (kemandirian), kerjasama (gotong
royong), dan kejujuran (integritas). Tujuan kurikuler dan instruksionalnya ini
digunakan untuk 4 kali pertemuan dengan materi Dinamika Sederhana pada
benda di bidang licin dan bidang kasadengan menggunakan penilaian sikap
yaitu jurnal dan observasi, penilaian pengetahuan yaitu penugasan dan tes
tulisan (Ujian Harian), Penilaian keterampilan yaitu praktik (Pratikum di Labor)
serta Remedial bagi peserta didik yang nilainya di bawah batas KKM dan
pengayaan untuk kajian materi lebih luas.

11
c. Kurikulum yang dinilai (Kemampuan yang diharapkan)
Berdasarkan hasil wawancara dengan salah satu guru fisika di SMA IT
DARUL HIKMAH. Metode penilaian yang digunakan adalah penilaian
mencakup :
1. Penilaian Sikap seperti memberikan skor untuk sikap dengan aspek yang di
nilai adalah rasa ingin tahu, percaya diri bekerja sama dan disiplin. Dengan
kriteria nilainya seperti sikap sangat baik, sikap baik, sikap cukup dan sikap
kurang baik.
2. Penilaian Pengetahuan yaitu penugasan dan tes tulisan (Ujian Harian), yang
dimana peserta didik mampu mencapai tujuan materi sesuai dengan yang
diharapkan.
3. Penilaian keterampilan yaitu praktik (Pratikum di Labor) serta Remedial
bagi peserta didik yang nilainya di bawah batas KKM dan pengayaan untuk
kajian materi lebih luas.
4. Kurikulum yang diterapkan (Ketercapaian isi kurikulum dan tingkat
Kemampuan) Berdasarkan hasil wawancara, ada beberapa siswa yang telah
mencapai tujuan pembelajaran dan ada juga yang tidak mencapai tujuan
pembelajaran, maksudnya adalah ada peserta didik yang nilainya mencapai
di atas KKM dan ada juga peserta didik nilainya tidak mencapai KKM.
Karena kemampuan masing-masing peserta didik berbeda beda dan
kemauan nya pun berbeda beda, mengakibatkan tidak semua peserta didik
dapat mencapai isi kurikulum. Apalagi belajar dalam masa pandemi, karena
belajarnya di rumah masing-masing terkadang ada peserta didik yang tidak
fokus dalam pembelajaran. Jika pembelajarannya langsung tatap muka di
kelas, guru dapat membimbing peserta didik tersebut untuk serius dan fokus
dalam mengikuti proses pembelajaran. Karena kurikulum 2013 ini
siswa/siswi dituntut lebih aktif yang mampu mendorong kreatifitas siswa,
karena kreatif merupakan modal yang harus dimiliki setiap siswa agar
mampu mengikuti perkembangan zaman serta mencari solusi atas masalah
yang dihadapinya. Dan guru hanya sebagai inspirator dan fasilitator hanya
mengarahkan saja kepada peserta didik agar memiliki kompetensi
kemampuan analisa.
d. Kelebihan dan Kekurangan

12
Adapun kelebihan dan kekurangan yang dirasakan oleh guru fisika kelas
XI dalam menggunakan kurikulum 2013 ini yaitu :
1. Kelebihan : materi lebih sedikit, waktu tersedia jadi lebih banyak
2. Kekurangan : siswa masih belum mencapai kemampuan
yangdiharapkan SMA IT DARUL HIKMAH telah memenuhi 4
komponen kurikulum menurut permendikbud dan SKB 4 Mentri
karena. Yang pertama komponen tujuan, tujuan pendidikannya tetap
sama tetapi dalam kondisi Covid-19 kegiatan belajar mengajar
berubah dengan beradaptasi dengan ketentuan yang berlaku saat
pandemi. Yang kedua komponen isi, SMA IT DARUL HIKMAH
sudah membagi beberapa bidang studi yang akan di pelajari di
sekolah tersebut dengan kriteria materinya. Yang ketiga komponen
media, SMA IT DARUL HIKMAH juga sudah memfasilitasi
pembelajaran seperti menggunakan labor untuk pratikum meskipun
hanya beberapa kegiatan pratikum yang bisa dipratikumkan karena
alat yang belum cukup memadai dan menggunakan infocus saat
peserta didik presentasi. Yang keempat komponen strategi
pembelajaran, khususnya untuk mata pelajaran fisika kelas XI, guru
yang saya wawancarai menggunakan pendekatan saintifik secara
tatap muka dan daring dengan model pembelajaran Discovery
Learning menggunakan metode diskusi, belajar mandiri serta tanya
jawab. Mengenai komponen yang tersebut diatas, berikut pemetaan
keempat komponennya :

Tujuan

Isi Evaluasi

Metode

13
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa pengembangan
kurikulum pada mata pelajaran Fisika Kelas XI di SMAN 3 Tebo sudah bisa dikatakan
sesuai dengan apa yang diharapkan. Terlihat dari wawancara yang penulis lakukan
terhadap guru Fisika Kelas XI di SMAN 3 Tebo serta perangkat pembelajaran yang
penulis lampirkan pada laporan ini. Sedangkan SMA IT DARUL HIKMAH
Menggunakan kurikulum 2013 pada mata pelajaran fisika kelas 11, kurikulum 2013
memberikan hasil yang baik untuk hasil belajar siswa kelas 11 pada mata pelajaran
fisika. Alasan SMA IT DARUL HIKMAH menggunakan kurikulum 2013 karena
kurikulum 2013 adalah kurikulum tetap yang di terapkan pemerintah Indonesia untuk
menggantikan kurikulum 2006, kurikulum 2013 memiliki empat aspek penilaian, yaitu
aspek pengetahuan, aspek keterampilan, aspek sikap, dan perilaku. Kemudian , dalam
pengembangan kurikulum 2013 SMA IT DARUL HIKMAH menggunakan landasan
yang menyesuaikan dengan landasan dari kurikulum 2013 itu sendiri , yang meliputi
landasan filosofis, yuridis, sosiologis dan psikologis .

B. Saran
Demikianlah laporan ini kami buat, semoga laporan ini bermanfaat bagi
pembaca dan khususnya kita sebagai mahasiswa Tadris IPA Konsetrasi Fisika, sebagai
calon pendidik nantinya. Pembaca sebaiknya tidak hanya fokus pada seumber ini saja,
bisa cari juga referensi lain.

14
DAFTAR PUSTAKA

Guru Fisika Kelas XI SMAN 3 Tebo

https://rajamap.com/artikel/9-poin-penting-perubahan-kurikulum-2013-revisi-2020.html

Guru Fisika Kelas XI SMA IT Darul Hikmah

15
LAMPIRAN

A. SMAN 3 Tebo

16
17
B. SMA IT Darul Hikmah

18
19
PROGRAM TAHUNAN

Sekolah : SMA Negeri 3 Kab. Tebo


Mata Pelajaran : Fisika
Kelas : XI
Tahun Pelajaran : 2021 / 2022
Kompetensi inti :

KI 1 : menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya


KI 2 : menghayati dan mengalkan prilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun responsif, dan proaktif dan menunjukan
sikap sebagai bagian dari sokusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
KI 3 : memahami, menerakan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusian,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4 : mengolah, menalar, dan menyajikan dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara
efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan

Alokasi
No Semester Kompetensi Dasar Waktu

1.1 Bertambahnya keimanan dengan menyadari hubungan keteraturan dan


kompleksitas alam dan jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang
menciptakannya
1.
1.2 Menyadari kebesaran Tuhan yang mengatur karakteistik benda titik dan
benda tegar, fluida, gas dan gejala gelombang.

2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur;
teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis;
kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari
sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan ,
melaporkan, dan berdiskusi.
2.
2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari
sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan
hasil percobaan.

3.1 Menerapkan konsep torsi, momen inersia, titik berat, dan momentum
sudut pada benda tegar (statis dan dinamis) dalam kehidupan sehari-hari
16 JP
SEMESTER I

4.1 Membuat karya yang menerapkan konsep titik berat dan keseimbangan
(GANJIL)

benda tegar
3.
3.2 Menganalisis sifat elastisitas bahan dalam kehidupan sehari-hari

4.2 Melakukan percobaan tentang sifat elastisitas suatu bahan berikut 12 JP


presentasi hasil dan makna fisisnya
Alokasi
No Semester Kompetensi Dasar Waktu

3.3 Menerapkan hukum-hukum fluida statik dalam kehidupan sehari-hari.

4.3 Merencanakan dan melakukan percobaan yang memanfaatkan sifat-sifat


fluida statis, berikut presentasi hasil dan makna fisisnya 12 JP

3.4 Menerapkan prinsip fluida dinamik dalam teknologi

4.4 Membuat dan menguji proyek sederhana yang menerapkan prinsip 12 JP


dinamika fluida, dan makna fisisnya

3.5 Menganalisis pengaruh kalor dan perpindahan kalor yang meliputi


karakteristik termal suatu bahan, kapasitas, dan konduktivitas kalor pada
kehidupan sehari-hari
16 JP
4.5 Merencanakan dan melakukan percobaan tentang karakteristik termal
suatu bahan, terutama terkait dengan kapasitas dan konduktivitas kalor,
beserta presentasi hasil dan makna fisisnya

3.6 Memahami teori kinetik gas dan karakteristik gas pada ruang tertutup

4.6 Mempresentasi-kan laporan hasil pemikiran tentang teori kinetik gas, 16 JP


dan makna fisisnya

Ujian Semester 4 JP
3.7 Membuat karya/model penerapan Hukum I dan II Termodinamika dan
makna fisisnya
12 JP
4.7 penerapan Hukum I dan II Termodinamika dan makna fisisnya

3.8 Menganalisis karakterisitik gelombang mekanik

4.8 Mengajukan gagasan penyelesaian masalah tentang karakteristik 12 JP


gelombang mekanik misalnya pada tali

3.9 Menganalisis besaran-besaran fisis gelombang berjalan dan gelombang


stasioner pada berbagai kasus nyata
SEMESTER II

16JP
(GENAP)

4.9 Melakukan percobaan gelombang berjalan dan gelombang stasioner,


4. beserta presentasi hasil dan makna fisisnya

3.10 Menerapkan konsep dan prinsip gelombang bunyi dan cahaya dalam
teknologi

4.10 Melakukan percobaan tentang gelombang bunyi dan/atau cahaya, berikut 12 JP


presentasi hasil dan makna fisisnya misalnya sonometer, dan kisi difraksi

3.11Menganalisis cara kerja alat optik menggunakan sifat pemantulan dan


pembiasan cahaya oleh cermin dan lensa
4.11 Membuat karya yang menerapkan prinsip pemantulan dan/atau 12 JP
pembiasan pada cermin dan lensa

3.12 Menganalisis gejala pemanasan global, efek rumah kaca, dan perubahan
8 JP
iklim serta dampaknya bagi kehidupan dan lingkungan
Alokasi
No Semester Kompetensi Dasar Waktu

4.12 Menyajikan ide/gagasan pemecahan masalah gejala pemanasan global


dan dampaknya bagi kehidupan dan lingkungan

Ujian Semester 4 JP
Jumlah 156 JP

Tebo, Juli 2021


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
P R O G R A M S E M E ST E R I ( G A N J I L )

Sekolah : SMA Negeri 3 Kab.Tebo


Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/Semester : XI / I
Tahun Pelajaran : 2021 / 2022

BULAN dan MINGGU


Alokasi
No Kompetensi Dasar Juli Agustus September Oktober Nopember Desember
Waktu
1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4
1. 1.1 Bertambahnya
keimanan dengan
menyadari hubungan
keteraturan dan
kompleksitas alam dan
jagad raya terhadap
kebesaran Tuhan yang Pengenalan Lingkungan Sekolah ( PLH)
menciptakannya
1.2 Menyadari kebesaran
Tuhan yang mengatur
Libur Semester

karakteistik benda titik


dan benda tegar, fluida,
gas dan gejala
gelombang.

2. 2.1 Menunjukkan perilaku


ilmiah (memiliki rasa
ingin tahu; objektif;
jujur; teliti; cermat;
tekun; hati-hati;
bertanggung jawab;
terbuka; kritis; kreatif;
inovatif dan peduli
lingkungan) dalam
aktivitas sehari-hari
sebagai wujud
BULAN dan MINGGU
Alokasi
No Kompetensi Dasar Juli Agustus September Oktober Nopember Desember
Waktu
1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4
implementasi sikap
dalam melakukan
percobaan ,
melaporkan, dan
berdiskusi.
2.2 Menghargai kerja
individu dan kelompok
dalam aktivitas sehari-
hari sebagai wujud
implementasi
melaksanakan
percobaan dan
melaporkan hasil
percobaan.

3.1 3.1 Menerapkan konsep


torsi, momen inersia,
titik berat, dan
momentum sudut pada
benda tegar (statis dan
dinamis) dalam
3. kehidupan sehari-hari 16 jp 4 4 4 4
4.1 Membuat karya yang
menerapkan konsep
titik berat dan
keseimbangan benda
tegar

3.2 Menganalisis sifat


elastisitas bahan
4. dalam kehidupan 12 JP 4 4 4
sehari-hari
4.2 Melakukan
BULAN dan MINGGU
Alokasi
No Kompetensi Dasar Juli Agustus September Oktober Nopember Desember
Waktu
1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4
percobaan tentang
sifat elastisitas suatu
bahan berikut
presentasi hasil dan
makna fisisnya
3.3 Menerapkan hukum-
hukum fluida statik
dalam kehidupan
sehari-hari.

4.3 Merencanakan dan


melakukan
percobaan yang
5. memanfaatkan sifat- 12 JP 4 4 4
sifat fluida statis,
berikut presentasi
hasil dan makna
fisisnya

3.4 Menerapkan prinsip


fluida dinamik
dalam teknologi
4.4 Membuat dan
menguji proyek
6. 12 JP 4 4 4
sederhana yang
menerapkan prinsip
dinamika fluida, dan
makna fisisnya

3.5 Menganalisis
7. pengaruh kalor dan 16 JP 4 4 4 4
perpindahan kalor
BULAN dan MINGGU
Alokasi
No Kompetensi Dasar Juli Agustus September Oktober Nopember Desember
Waktu
1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4
yang meliputi
karakteristik termal
suatu bahan,
kapasitas, dan
konduktivitas kalor
pada kehidupan
sehari-hari

4.5 Merencanakan dan


melakukan
percobaan tentang
karakteristik termal
suatu bahan,
terutama terkait
dengan kapasitas dan
konduktivitas kalor,
beserta presentasi
hasil dan makna
fisisnya

3.6 Memahami teori


kinetik gas dan
karakteristik gas
pada ruang tertutup

4.6 Mempresentasi-kan
laporan hasil 16 JP 4 4 4
pemikiran tentang
teori kinetik gas, dan
makna fisisnya

UJIAN SEMESTER 4 JP 4
Tebo, Juli 2021
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
P R O G R A M S E M E ST E R II ( G E N A P )

Sekolah : SMA Negeri 3 Kab. Tebo


Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/Semester : XI / II
Tahun Pelajaran : 2018 / 2019

BULAN dan MINGGU


Alokasi
No Kompetensi Dasar Januari Februari Maret April Mei Juni
Waktu
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5
1. 1.1 Bertambahnya keimanan
dengan menyadari
hubungan keteraturan dan
kompleksitas alam dan
jagad raya terhadap

UJIAN ANKHIR NASIONAL KELAS XII


UJIAN ANKHIR NASIONAL KELAS XII
kebesaran Tuhan yang
menciptakannya
1.2 Menyadari kebesaran
Tuhan yang mengatur

LIBUR IDUL FITRI


karakteistik benda titik dan
benda tegar, fluida, gas dan
gejala gelombang.

2. 2.1 Menunjukkan perilaku


ilmiah (memiliki rasa ingin
tahu; objektif; jujur; teliti;
cermat; tekun; hati-hati;
bertanggung jawab;
terbuka; kritis; kreatif;
inovatif dan peduli
lingkungan) dalam
aktivitas sehari-hari
sebagai wujud
implementasi sikap dalam
melakukan percobaan ,
melaporkan, dan
BULAN dan MINGGU
Alokasi
No Kompetensi Dasar Januari Februari Maret April Mei Juni
Waktu
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5
berdiskusi.
2.2 Menghargai kerja individu
dan kelompok dalam
aktivitas sehari-hari
sebagai wujud
implementasi
melaksanakan percobaan
dan melaporkan hasil
percobaan.

3.7 Menganalisis perubahan


keadaan gas ideal
dengan menerapkan
Hukum Termodinamika
3. 12 JP 4 4 4
4.7 Membuat karya/model
penerapan Hukum I dan
II Termodinamika dan
makna fisisnya

3.8 Menganalisis
karakterisitik
gelombang mekanik
4.8 Mengajukan gagasan
4. penyelesaian masalah 12 JP 4 4 4
tentang karakteristik
gelombang mekanik
misalnya pada tali

3.9 Menganalisis besaran-


besaran fisis gelombang
5. berjalan dan gelombang 16 JP 4 4 4 4
stasioner pada berbagai
kasus nyata
BULAN dan MINGGU
Alokasi
No Kompetensi Dasar Januari Februari Maret April Mei Juni
Waktu
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5

4.9 Melakukan percobaan


gelombang berjalan
dan gelombang
stasioner, beserta
presentasi hasil dan
makna fisisnya

3.10 Menerapkan konsep dan


prinsip gelombang bunyi
dan cahaya dalam
teknologi
4.10 Melakukan percobaan
tentang gelombang
6. bunyi dan/atau cahaya, 12 JP 4 4 4
berikut presentasi hasil
dan makna fisisnya
misalnya sonometer,
dan kisi difraksi

3.11 Menganalisis cara


kerja alat optik
menggunakan sifat
pemantulan dan
pembiasan cahaya
oleh cermin dan
7. 12 JP 4 4 4
lensa

4.11Membuat karya yang


menerapkan prinsip
pemantulan
dan/atau
BULAN dan MINGGU
Alokasi
No Kompetensi Dasar Januari Februari Maret April Mei Juni
Waktu
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5
pembiasan pada
cermin dan lensa

3.12 Menganalisis gejala


pemanasan global, efek
rumah kaca, dan
perubahan iklim serta
8 dampaknya bagi
kehidupan dan
lingkungan
8 JP 4 4
4.12 Menyajikan ide/gagasan
pemecahan masalah gejala
pemanasan global dan
dampaknya bagi kehidupan
dan lingkunga

9. UJIAN SEMESTER 4 JP 4

Tebo, Januari 2022


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
SILABUS
Mata Pelajaran : Fisika
Satuan Pendidikan : SMA N 3 Tebo
Kelas/ semester : XI (Sebelas) / Ganjil
Alokasi waktu : 4 jam pelajaran/minggu

Kompetensi Inti :
 KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga,
sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.
 KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
 KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak
secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan

Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran


3.1 Menerapkan konsep torsi, momen Keseimbangan dan dinamika rotasi:  Mengamati demonstrasi mendorong benda dengan posisi gaya yang berbeda-
inersia, titik berat, dan momentum  Momen gaya beda untuk mendefinisikan momen gaya.
sudut pada benda tegar (statis dan  Momen inersia  Mendiskusikan penerapan keseimbangan benda titik, benda tegar dengan
dinamis) dalam kehidupan sehari-hari  Keseimbangan benda tegar menggunakan resultan gaya dan momen gaya, penerapan konsep momen
misalnya dalam olahraga  Titik berat inersia, dinamika rotasi, dan penerapan hukum kekekalan momentum pada
4.1 Membuat karya yang menerapkan  Hukum kekekalan momentum sudut gerak rotasi.
konsep titik berat dan kesetimbangan pada gerak rotasi  Mengolah data hasil percobaan ke dalam grafik, menentukan persamaan grafik,
benda tegar menginterpretasi data dan grafik untuk menentukan karakteristik keseimbangan
benda tegar
 Mempresentasikan hasil percobaan tentang titik berat
3.2 Menganalisis sifat elastisitas bahan Elastisitas dan Hukum Hooke:  Mengamati dan menanya sifat elastisitas bahan dalam kehidupan sehari-hari
dalam kehidupan sehari hari  Hukum Hooke  Mendiskusikan pengaruh gaya terhadap perubahan panjang pegas/karet dan
4.2 Melakukan percobaan tentang sifat  Susunan pegas seri-paralel melakukan percobaan hukum Hooke dengan menggunakan pegas/karet, mistar,
elastisitas suatu bahan berikut beban gantung, dan statif secara berkelompok
presentasi hasil percobaan dan  Mengolah data dan menganalisis hasil percobaan ke dalam grafik, menentukan
pemanfaatannya persamaan, membandingkan hasil percobaan dengan bahan pegas/karet yang
berbeda, perumusan tetapan pegas susunan seri-paralel
 Membuat laporan hasil percobaan dan mempresentasikannya
Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran
3.3 Menerapkan hukum-hukum fluida Fluida statik:  Mengamati tayangan video/animasi tentang penerapan fluida dalam kehidupan
statik dalam kehidupan sehari-hari  Hukum utama hidrostatis sehari-hari, misal dongkrak hidrolik, rem hidrolik
4.3 Merancang dan melakukan percobaan  Tekanan Hidrostatis  Melakukan percobaan yang memanfaatkan sifat-sifat fluida untuk
yang memanfaatkan sifat-sifat fluida  Hukum Pascal mempermudah suatu pekerjaan.
statik, berikut presentasi hasil  Hukum Archimedes  Menyimpulkan konsep tekanan hidrostatis, prinsip hukum Archimedes dan
percobaan dan pemanfaatannya  Meniskus hukum Pascal melalui percobaan
 Gejala kapilaritas  Membuat laporan hasil percobaan dan mempresentasikan penerapan hukum-
 Viskositas dan Hukum Stokes hukum fluida statik
3.4 Menerapkan prinsip fluida dinamik Fluida Dinamik:  Mengamati informasi dari berbagai sumber tentang persamaan kontinuitas dan
dalam teknologi  Fluida ideal hukum Bernoulli melalui berbagai sumber, tayangan video/animasi, penerapan
4.4 Membuat dan menguji proyek  Azas kontinuitas hukum Bernoulli misal gaya angkat pesawat
sederhana yang menerapkan prinsip  Azas Bernoulli  Mengeksplorasi kaitan antara kecepatan aliran dengan luas penampang,
dinamika fluida  Penerapan Azas Kontinuitas dan hubungan antara kecepatan aliran dengan tekanan fluida, penyelesaian masalah
Bernouli dalam Kehidupan terkait penerapan azas kontinuitas dan azas Bernoulli
 Membuat ilustrasi tiruan aplikasi Azas Bernoulli (alat venturi, kebocoran air,
atau sayap pesawat) secara berkelompok
 Membuat laporan dan mempresentasikan hasil produk tiruan aplikasi azas
Bernoulli
3.5 Menganalisis pengaruh kalor dan Suhu, Kalor dan Perpindahan Kalor:  Mengamati peragaan tentang simulasi pemuaian rel kereta api, pemanasan es
perpindahan kalor yang meliputi  Suhu dan pemuaian menjadi air, konduktivitas logam (almunium, besi, tembaga, dan timah),
karakteristik termal suatu bahan,  Hubungan kalor dengan suhu benda tayangan hasil studi pustaka tentang pengaruh kalor terhadap perubahan suhu
kapasitas, dan konduktivitas kalor pada dan wujudnya benda, pengaruh perubahan suhu benda terhadap ukuran benda (pemuaian),
kehidupan sehari-hari  Azas Black dan perpindahan kalor secara konduksi, konveksi dan radiasi
4.5 Merancang dan melakukan percobaan  Perpindahan kalor secara konduksi,  Melakukan percobaan tentang pengaruh kalor terhadap suhu, wujud, dan
tentang karakteristik termal suatu konveksi, dan radiasi ukuran benda, menentukan kalor jenis atau kapasitas kalor logam dan
bahan, terutama terkait dengan mengeksplorasi tentang azas Black dan perpindahan kalor
kapasitas dan konduktivitas kalor,  Mengolah data dan menganalisis hasil percobaan tentang kalor jenis atau
beserta presentasi hasil percobaan dan kapasitas kalor logam dengan menggunakan kalorimeter
pemanfatannya  Membuat laporan hasil percobaan dan mempresentasikannya
3.6 Menjelaskan teori kinetik gas dan Teori Kinetik Gas:  Mengamati proses pemanasan air misalnya pada ketel uap atau melalui
karakteristik gas pada ruang tertutup  Persamaan keadaan gas ideal tayangan video dan animasi tentang perilaku gas
4.6 Menyajikan karya yang berkaitan  Hukum Boyle-Gay Lussac  Mendiskusikan dan menganalisis tentang penerapan persamaan keadaan gas
dengan teori kinetik gas dan makna  Teori kinetik gas ideal dan hukum Boyle-Gay Lussac dalam penyelesaian masalah gas di ruang
fisisnya  Tinjauan impuls-tumbukan untuk tertutup, ilustrasi hubungan tekanan, suhu, volume, energi kinetik rata-rata gas,
Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran
teori kinetik gas kecepatan efektif gas, teori ekipartisi energi, dan energi dalam
 Energi kinetik rata-rata gas  Presentasi kelompok hasil eksplorasi menerapkan persamaan keadaan gas dan
 Kecepatan efektif gas hukum Boyle dalam penyelesaian masalah gas di ruang tertutup
 Teori ekipartisi energi dan Energi
dalam

Mengetahui Tebo, Juli 2021


Kepala Sekolah Guru Bidang Study

Mulyadi, S.Pd Era Suryani Muis, S.Pd


Nip. 19701210 200501 1009 Nip. 19830604 200604 2005
SILABUS
Mata Pelajaran : Fisika
Satuan Pendidikan : SMA N 3 Tebo
Kelas / Semester : XI (Sebelas) / Genap
Alokasi waktu : 4 jam pelajaran/minggu

Kompetensi Inti :
• KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga,
sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.
• KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
• KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak
secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan

Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran


3.7 Menganalisis perubahan keadaan gas Hukum Termodinamika: • Mengamati proses pengukuran suhu suatu benda dengan menggunakan
ideal dengan menerapkan hukum • Hukum ke Nol termometer atau melihat tayangan video pengukuran suhu badan dengan
Termodinamika • Hukum I Termodinamika termometer (Hukum ke-Nol), gerakan piston pada motor bakar (Hukum I
• Hukum II Termodinamika Termodinamika), dan entropi
4.7 Membuat karya/model penerapan • Entropi • Mendiskusikan hasil pengamatan terkait Hukum ke-Nol, Hukum I dan II
hukum I dan II Termodinamika berikut Termodinamika dan memecahkan masalah tentang siklus mesin kalor, siklus
presentasi makna fisisnya Carnot sampai dengan teori Clausius Clayperon), entropi
• Menyimpulkan hubungan tekanan (P), volume (V) dan suhu (T) dari mesin
kalor dan siklus Carnot dalam diagram P-V
• Mempresentasikan hasil penyelesaian masalah tentang siklus mesin kalor,
siklus Carnot sampai dengan teori Clausius-Clayperon, grafik p-V dari siklus
mesin kalor dan mesin Carnot
3.8 Menganalisis karakterisitik gelombang Ciri-ciri gelombang • Mengamati peragaan gejala gelombang (pemantulan, pembiasan, difraksi dan
mekanik mekanik: interferensi, dan polarisasi) dengan menggunakan tanki riak, tayangan berupa
• Pemantulan foto/video/animasi
4.8 Melakukan percobaan tentang salah • Pembiasan • Mendiskusikan gelombang transversal, gelombang, longitudinal, hukum
satu karakteristik gelombang mekanik • Difraksi pemantulan, pembiasan, difraksi, interferensi dan mengeksplorasi penerapan
berikut presentasi hasilnya • Interferensi gejala pemantulan, pembiasan, difraksi dan interferensi dalam kehidupan
sehari-hari
Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran
• Membuat kesimpulan hasil diskusi tentang karakteristik gelombang
• Mempresentasikan hasil percobaan tentang gelombang
3.9 Menganalisis besaran-besaran fisis Gelombang berjalan dan gelombang • Mengamati demonstrasi menggunakan slinki/ tayangan video/animasi tentang
gelombang berjalan dan gelombang Stasioner: gelombang berjalan
stasioner pada berbagai kasus nyata • Persamaan gelombang • Mendiskusikan persamaan- persamaan gelombang berjalan, gelombang
4.9 Melakukan percobaan gelombang • Besaran-besaran fisis stasioner
berjalan dan gelombang stasioner, • Mendemonstrasikan dan atau melakukan percobaan Melde untuk menemukan
beserta presentasi hasil percobaan dan hubungan cepat rambat gelombang dan tegangan tali secara berkelompok
makna fisisnya • Mengolah data dan menganalisis hasil percobaan Melde untuk menemukan
hubungan cepat rambat gelombang dan tegangan tali.
• Membuat laporan tertulis hasil praktikum dan mempresentasikannya
3.10 Menerapkan konsep dan prinsip Gelombang Bunyi: • Mengamati foto/video/animasi tentang pemeriksaan janin dengan USG,
gelombang bunyi dan cahaya dalam • Karakteristik gelombang bunyi penggunaan gelombang sonar di laut, bunyi dan permasalahannya,
teknologi • Cepat rambat gelombang bunyi karakteristik cahaya, difraksi, dan interferensi.
4.10 Melakukan percobaan tentang • Azas Doppler • Mendiskusikan tentang cepat rambat bunyi, azas Doppler, intensitas bunyi,
gelombang bunyi dan/atau cahaya, • Fenomena dawai dan pipa organa difraksi kisi, interferensi
berikut presentasi hasil percobaan dan • Intensitas dan taraf intensitas • Melaksanakan percobaan untuk menyelidiki fenomena dawai dan pipa organa,
makna fisisnya misalnya sonometer, menyelidiki pola difraksi, dan interferensi
dan kisi difraksi Gelombang Cahaya: • Presentasi hasil diskusi tentang cepat rambat bunyi, azas Doppler, intensitas
• Spektrum cahaya bunyi, dawai, pipa organa, difraksi kisi dan interferensi
• Difraksi
• Interferensi
• Polarisasi
• Teknologi LCD dan LED
3.11 Menganalisis cara kerja alat optik Alat-alat optik: • Mengamati gambar/video/animasi penggunaan alat optik seperti kacamata/lup
menggunakan sifat pemantulan dan • Mata dan kaca mata pada tukang reparasi arloji, teropong, melalui studi pustaka untuk mencari
pembiasan cahaya oleh cermin dan • Kaca pembesar (lup) informasi mengenai alat-alat optik dalam kehidupan sehari-hari
lensa • Mikroskop • Menganalisis tentang prinsip pembentukan bayangan dan perbesaran pada kaca
4.11 Membuat karya yang menerapkan • Teropong mata, lup, mikroskop, teleskop dan kamera
prinsip pemantulan dan/atau • Kamera • Membuat teropong sederhana secara berkelompok
pembiasan pada cermin dan lensa • Presentasi kelompok tentang hasil merancang dan membuat teropong sederhana
3.12 Menganalisis gejala pemanasan global Gejala pemanasan global: • Mengamati tayangan melalui artikel/foto/video tentang dampak pemanasan
dan dampaknya bagi kehidupan serta • Efek rumah kaca global yang didukung dengan informasi dari berbagai sumber, aktifitas
lingkungan
Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran
4.12 Mengajukan ide/gagasan penyelesaian • Emisi karbon dan perubahan iklim manusia yang mengakibatkan berbagai dampak pemanasan global, efek rumah
masalah pemanasan global sehubungan • Dampak pemanasan global, antara kaca, dan perubahan iklim
dengan gejala dan dampaknya bagi lain (seperti mencairnya es di kutub, • Mendiskusikan dan menganalisis fenomena pemanasan global, efek rumah
kehidupan serta lingkungan perubahan iklim) kaca, perubahan iklim serta dampak yang diakibatkan bagi manusia, hasil-hasil
kesepakatan Global IPCC, Protokol Kyoto, dan APPCDC
Alternatif solusi: • Membuat laporan dan presentasi hasil kerja kelompok.
• Efisiensi penggunaan energi
• Pencarian sumber-sumber energi
alternatif seperti energi nuklir

Hasil kesepakatan dunia internasional:


• Intergovernmental Panel on Climate
Change (IPCC)
• Protokol Kyoto
• Asia-Pacific Partnership on Clean
Development and Climate (APPCDC)

Tebo, Januari 2022

Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

MULYADI, S.Pd ERA SURYANI MUIS, S. Pd


NIP.19701210 200501 1 009 NIP. 19830604 200604 2 005
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 1 KD : 3.1 dan 4.1
Mata Pelajaran : FISIKA Alokasi Waktu : 4 x 45 menit Pertemuan ke : 1
Materi : Keseimbangan dan dinamika rotasi

A, TUJUAN

 Mendefinisikan momen gaya melalui pengamatan demonstrasi mendorong benda dengan posisi gaya yang
berbeda-beda.
 Memahami penerapan keseimbangan benda titik, benda tegar dengan menggunakan resultan gaya dan momen
gaya,
 Memahami penerapan konsep momen inersia, dinamika rotasi
 Memahami penerapan hukum kekekalan momentum pada gerak rotasi.
 Mengolah data hasil percobaan ke dalam grafik
 Menentukan persamaan grafik
 Menginterpretasi data dan grafik untuk menentukan karakteristik keseimbangan benda tegar
 Mempresentasikan hasil percobaan tentang titik berat
 Membuat karya yang menerapkan konsep titik berat dan kesetimbangan benda tegar
 Mempresentasikan hasil percobaan tentang titik berat

B, LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Media : Alat/Bahan :
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)  Penggaris, spidol, papan tulis
 Lembar penilaian  Laptop & infocus
 LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt)

PENDAHULUAN  Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional ( PPK)
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran

Kegiatan Literasi Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan
menuliskannya kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Momen
gaya dan inersia

Critical Thinking Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik.
Pertanyaan ini harus tetap berkaitan dengan materi Momen gaya dan inersia
KEGIATAN INTI

Collaboration Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan
informasi, mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Momen gaya
dan inersia

Communication Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan

Creativity Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait
Momen gaya dan inersia Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan
kembali hal-hal yang belum dipahami

PENUTUP  Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar


 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C, PENILAIAN

- Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

Mengetahui Tebo, Juli 2021


Kepala Sekolah Guru Bidang Study

Mulyadi, S.Pd Era Suryani Muis, S.Pd


Nip. 19701210 200501 1009 Nip. 19830604 200604 2005
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 1 KD : 3.1 dan 4.1
Mata Pelajaran : FISIKA Alokasi Waktu : 4 x 45 menit Pertemuan ke : 2
Materi : Keseimbangan dan dinamika rotasi

A, TUJUAN

 Mendefinisikan momen gaya melalui pengamatan demonstrasi mendorong benda dengan posisi gaya yang
berbeda-beda.
 Memahami penerapan keseimbangan benda titik, benda tegar dengan menggunakan resultan gaya dan momen
gaya,
 Memahami penerapan konsep momen inersia, dinamika rotasi
 Memahami penerapan hukum kekekalan momentum pada gerak rotasi.
 Mengolah data hasil percobaan ke dalam grafik
 Menentukan persamaan grafik
 Menginterpretasi data dan grafik untuk menentukan karakteristik keseimbangan benda tegar
 Mempresentasikan hasil percobaan tentang titik berat
 Membuat karya yang menerapkan konsep titik berat dan kesetimbangan benda tegar
 Mempresentasikan hasil percobaan tentang titik berat

B, LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Media : Alat/Bahan :
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)  Penggaris, spidol, papan tulis
 Lembar penilaian  Laptop & infocus
 LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt)

PENDAHULUAN  Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional ( PPK)
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran

Kegiatan Literasi Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan
menuliskannya kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi
Keseimbangan benda tegar dan titik berat

Critical Thinking Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik.
Pertanyaan ini harus tetap berkaitan dengan materi Keseimbangan benda tegar dan titik
KEGIATAN INTI

berat

Collaboration Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan
informasi, mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Keseimbangan
benda tegar dan titik berat

Communication Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan

Creativity Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait
Keseimbangan benda tegar dan titik berat Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk
menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami

PENUTUP  Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar


 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C, PENILAIAN

- Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

Mengetahui Tebo, Juli 2021


Kepala Sekolah Guru Bidang Study

Mulyadi, S.Pd Era Suryani Muis, S.Pd


Nip. 19701210 200501 1009 Nip. 19830604 200604 2005
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 1 KD : 3.1 dan 4.1
Mata Pelajaran : FISIKA Alokasi Waktu : 4 x 45 menit Pertemuan ke : 3
Materi : Keseimbangan dan dinamika rotasi

A, TUJUAN

 Mendefinisikan momen gaya melalui pengamatan demonstrasi mendorong benda dengan posisi gaya yang
berbeda-beda.
 Memahami penerapan keseimbangan benda titik, benda tegar dengan menggunakan resultan gaya dan momen
gaya,
 Memahami penerapan konsep momen inersia, dinamika rotasi
 Memahami penerapan hukum kekekalan momentum pada gerak rotasi.
 Mengolah data hasil percobaan ke dalam grafik
 Menentukan persamaan grafik
 Menginterpretasi data dan grafik untuk menentukan karakteristik keseimbangan benda tegar
 Mempresentasikan hasil percobaan tentang titik berat
 Membuat karya yang menerapkan konsep titik berat dan kesetimbangan benda tegar
 Mempresentasikan hasil percobaan tentang titik berat

B, LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Media : Alat/Bahan :
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)  Penggaris, spidol, papan tulis
 Lembar penilaian  Laptop & infocus
 LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt)

PENDAHULUAN  Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional ( PPK)
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran

Kegiatan Literasi Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan
menuliskannya kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Hukum
kekekalan momentum sudut pada gerak rotasi

Critical Thinking Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik.
Pertanyaan ini harus tetap berkaitan dengan materi Hukum kekekalan momentum sudut
KEGIATAN INTI

pada gerak rotasi

Collaboration Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan
informasi, mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Hukum
kekekalan momentum sudut pada gerak rotasi

Communication Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan

Creativity Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait
Hukum kekekalan momentum sudut pada gerak rotasi Peserta didik kemudian diberi
kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami

PENUTUP  Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar


 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C, PENILAIAN

- Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

Mengetahui Tebo, Juli 2021


Kepala Sekolah Guru Bidang Study

Mulyadi, S.Pd Era Suryani Muis, S.Pd


Nip. 19701210 200501 1009 Nip. 19830604 200604 2005
A. Penilaian Hasil Pembelajaran
1. Teknik Penilaian (terlampir)
a. Sikap
- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik terkait dalam
proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen
penilaian sikap
Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor Kode
No Nama Siswa
BS JJ TJ DS Skor Sikap Nilai
1 Soenarto 75 75 50 75 275 68,75 C
2 ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik diberikan
kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru
hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan dinilai,
kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi,
singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Jumlah Skor Kode
No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
Selama diskusi, saya ikut serta
1 50
mengusulkan ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan kesempatan 50
250 62,50 C
untuk berbicara.
Saya ikut serta dalam membuat
3 50
kesimpulan hasil diskusi kelompok.
4 ... 100

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan keterampilan

- Penilaian Teman Sebaya


Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri. Sama halnya dengan
penilaian hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian, membuat kriteria penilaian, dan juga
menentukan format penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian teman sebaya :

Nama yang diamati : ...


Pengamat : ...

Jumlah Skor Kode


No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
1 Mau menerima pendapat teman. 100
Memberikan solusi terhadap
2 100 450 90,00 SB
permasalahan.
3 Memaksakan pendapat sendiri 100
kepada anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk pernyataan yang
negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

- Penilaian Jurnal (Lihat lampiran)

b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala Jumlah Skor Kode
No Aspek yang Dinilai
25 50 75 100 Skor Sikap Nilai
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur

- Penugasan (Lihat Lampiran)


Tugas Rumah
a. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
b. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah mengerjakan tugas rumah
dengan baik
c. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan untuk mendapatkan penilaian.

c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan berbicara
sebagai berikut:

Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
1 Kesesuaian respon dengan pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan

Kriteria penilaian (skor)


100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali skor ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi


No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah

Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik

- Penilaian Proyek (Lihat Lampiran)


- Penilaian Produk (Lihat Lampiran)
- Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR, dll

Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4

2. Instrumen Penilaian (terlampir)


a. Pertemuan Pertama
b. Pertemuan Kedua
c. Pertemuan Ketiga

3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


a. Remedial
Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM), maka guru bisa memberikan soal
tambahan misalnya sebagai berikut :
1) Jelaskan tentang Sistem Pembagian Kekuasaan Negara!
2) Jelaskan tentang Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara Republik Indonesia dan Lembaga Pemerintah
Non Kementerian!
3) Jelaskan tentang Nilai-nilai Pancasila dalam Penyelenggaraan pemerintahan!

CONTOH PROGRAM REMIDI

Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..

Nama Indikator yang Bentuk


Nilai Nilai Setelah
No Peserta Belum Tindakan Keterangan
Ulangan Remedial
Didik Dikuasai Remedial
1
2
3
4
5
6
dst

b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru
memberikan soal pengayaan sebagai berikut :
1) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan
Negara yang relevan.
2) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan
pemerintahan Negara
3) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara
4) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan
Negara yang ada di lingkungan sekitar.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 1 KD : 3.2 dan 4.2
Mata Pelajaran : FISIKA Alokasi Waktu : 4 x 45 menit Pertemuan ke : 1
Materi : Elastisitas dan Hukum Hooke

A, TUJUAN

 Mengidentifikasi sifat elastisitas bahan dalam kehidupan sehari-hari


 Memahami pengaruh gaya terhadap perubahan panjang pegas/karet
 Mengolah data dan menganalisis hasil percobaan ke dalam grafik
 Menentukan persamaan
 Membandingkan hasil percobaan dengan bahan pegas/karet yang berbeda, perumusan tetapan pegas susunan seri-
paralel
 Melakukan percobaan hukum Hooke dengan menggunakan pegas/karet, mistar, beban gantung, dan statif secara
berkelompok
 Membuat laporan hasil percobaan dan mempresentasikannya

B, LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Media : Alat/Bahan :
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)  Penggaris, spidol, papan tulis
 Lembar penilaian  Laptop & infocus
 LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt)

PENDAHULUAN  Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional ( PPK)
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran

Kegiatan Literasi Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan
menuliskannya kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Hukum
Hooke

Critical Thinking Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik.
KEGIATAN INTI

Pertanyaan ini harus tetap berkaitan dengan materi Hukum Hooke

Collaboration Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan
informasi, mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Hukum Hooke

Communication Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan

Creativity Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait
Hukum Hooke Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal
yang belum dipahami

PENUTUP  Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar


 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C, PENILAIAN

- Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

Mengetahui Tebo, Juli 2021


Kepala Sekolah Guru Bidang Study

Mulyadi, S.Pd Era Suryani Muis, S.Pd


Nip. 19701210 200501 1009 Nip. 19830604 200604 2005
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 1 KD : 3.2 dan 4.2
Mata Pelajaran : FISIKA Alokasi Waktu : 4 x 45 menit Pertemuan ke : 2
Materi : Elastisitas dan Hukum Hooke

A, TUJUAN

 Mengidentifikasi sifat elastisitas bahan dalam kehidupan sehari-hari


 Memahami pengaruh gaya terhadap perubahan panjang pegas/karet
 Mengolah data dan menganalisis hasil percobaan ke dalam grafik
 Menentukan persamaan
 Membandingkan hasil percobaan dengan bahan pegas/karet yang berbeda, perumusan tetapan pegas susunan seri-
paralel
 Melakukan percobaan hukum Hooke dengan menggunakan pegas/karet, mistar, beban gantung, dan statif secara
berkelompok
 Membuat laporan hasil percobaan dan mempresentasikannya

B, LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Media : Alat/Bahan :
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)  Penggaris, spidol, papan tulis
 Lembar penilaian  Laptop & infocus
 LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt)

PENDAHULUAN  Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional ( PPK)
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran

Kegiatan Literasi Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan
menuliskannya kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Susunan
pegas seri-paralel

Critical Thinking Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik.
Pertanyaan ini harus tetap berkaitan dengan materi Susunan pegas seri-paralel
KEGIATAN INTI

Collaboration Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan
informasi, mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Susunan pegas
seri-paralel

Communication Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan

Creativity Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait
Susunan pegas seri-paralel Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan
kembali hal-hal yang belum dipahami

PENUTUP  Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar


 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C, PENILAIAN

- Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

Mengetahui Tebo, Juli 2021


Kepala Sekolah Guru Bidang Study

Mulyadi, S.Pd Era Suryani Muis, S.Pd


Nip. 19701210 200501 1009 Nip. 19830604 200604 2005
A. Penilaian Hasil Pembelajaran
1. Teknik Penilaian (terlampir)
a. Sikap
- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik terkait dalam
proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen
penilaian sikap
Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor Kode
No Nama Siswa
BS JJ TJ DS Skor Sikap Nilai
1 Soenarto 75 75 50 75 275 68,75 C
2 ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik diberikan
kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru
hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan dinilai,
kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi,
singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Jumlah Skor Kode
No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
Selama diskusi, saya ikut serta
1 50
mengusulkan ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan kesempatan 50
250 62,50 C
untuk berbicara.
Saya ikut serta dalam membuat
3 50
kesimpulan hasil diskusi kelompok.
4 ... 100

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan keterampilan

- Penilaian Teman Sebaya


Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri. Sama halnya dengan
penilaian hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian, membuat kriteria penilaian, dan juga
menentukan format penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian teman sebaya :

Nama yang diamati : ...


Pengamat : ...

Jumlah Skor Kode


No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
1 Mau menerima pendapat teman. 100
Memberikan solusi terhadap 450 90,00 SB
2 100
permasalahan.
Memaksakan pendapat sendiri
3 100
kepada anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk pernyataan yang
negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

- Penilaian Jurnal (Lihat lampiran)

b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala Jumlah Skor Kode
No Aspek yang Dinilai
25 50 75 100 Skor Sikap Nilai
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur

- Penugasan (Lihat Lampiran)


Tugas Rumah
a. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
b. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah mengerjakan tugas rumah
dengan baik
c. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan untuk mendapatkan penilaian.

c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan berbicara
sebagai berikut:

Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
1 Kesesuaian respon dengan pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan

Kriteria penilaian (skor)


100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali skor ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi


No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah

Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik

- Penilaian Proyek (Lihat Lampiran)


- Penilaian Produk (Lihat Lampiran)
- Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR, dll

Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4

2. Instrumen Penilaian (terlampir)


a. Pertemuan Pertama
b. Pertemuan Kedua
c. Pertemuan Ketiga

3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


a. Remedial
Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM), maka guru bisa memberikan soal
tambahan misalnya sebagai berikut :
1) Jelaskan tentang Sistem Pembagian Kekuasaan Negara!
2) Jelaskan tentang Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara Republik Indonesia dan Lembaga Pemerintah
Non Kementerian!
3) Jelaskan tentang Nilai-nilai Pancasila dalam Penyelenggaraan pemerintahan!

CONTOH PROGRAM REMIDI

Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..

Nama Indikator yang Bentuk


Nilai Nilai Setelah
No Peserta Belum Tindakan Keterangan
Ulangan Remedial
Didik Dikuasai Remedial
1
2
3
4
5
6
dst

b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru
memberikan soal pengayaan sebagai berikut :
1) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan
Negara yang relevan.
2) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan
pemerintahan Negara
3) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara
4) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan
Negara yang ada di lingkungan sekitar.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 1 KD : 3.3 dan 4.3
Mata Pelajaran : FISIKA Alokasi Waktu : 4 x 45 menit Pertemuan ke : 1
Materi : Fluida statik

A, TUJUAN

 Mengidentifikasi penerapan fluida dalam kehidupan sehari-hari


 Menyimpulkan konsep tekanan hidrostatis
 Menyimpulkan konsep prinsip hukum Archimedes
 Menyimpulkan konsep hukum Pascal
 Merancang percobaan yang memanfaatkan sifat-sifat fluida statik, berikut presentasi hasil percobaan dan
pemanfaatannya
 Melakukan percobaan yang memanfaatkan sifat-sifat fluida statik, berikut presentasi hasil percobaan dan
pemanfaatannya
 Membuat laporan hasil percobaan
 Mempresentasikan penerapan hukum-hukum fluida static

B, LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Media : Alat/Bahan :
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)  Penggaris, spidol, papan tulis
 Lembar penilaian  Laptop & infocus
 LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt)

PENDAHULUAN  Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional ( PPK)
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran

Kegiatan Literasi Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan
menuliskannya kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Hukum
utama dan tekanan hidrostatis

Critical Thinking Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik.
Pertanyaan ini harus tetap berkaitan dengan materi Hukum utama dan tekanan hidrostatis
KEGIATAN INTI

Collaboration Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan
informasi, mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Hukum utama
dan tekanan hidrostatis

Communication Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan

Creativity Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait
Hukum utama dan tekanan hidrostatis Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk
menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami

PENUTUP  Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar


 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C, PENILAIAN

- Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

Mengetahui Tebo, Juli 2021


Kepala Sekolah Guru Bidang Study

Mulyadi, S.Pd Era Suryani Muis, S.Pd


Nip. 19701210 200501 1009 Nip. 19830604 200604 2005
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 1 KD : 3.3 dan 4.3
Mata Pelajaran : FISIKA Alokasi Waktu : 4 x 45 menit Pertemuan ke : 2
Materi : Fluida statik

A, TUJUAN

 Mengidentifikasi penerapan fluida dalam kehidupan sehari-hari


 Menyimpulkan konsep tekanan hidrostatis
 Menyimpulkan konsep prinsip hukum Archimedes
 Menyimpulkan konsep hukum Pascal
 Merancang percobaan yang memanfaatkan sifat-sifat fluida statik, berikut presentasi hasil percobaan dan
pemanfaatannya
 Melakukan percobaan yang memanfaatkan sifat-sifat fluida statik, berikut presentasi hasil percobaan dan
pemanfaatannya
 Membuat laporan hasil percobaan
 Mempresentasikan penerapan hukum-hukum fluida static

B, LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Media : Alat/Bahan :
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)  Penggaris, spidol, papan tulis
 Lembar penilaian  Laptop & infocus
 LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt)

PENDAHULUAN  Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional ( PPK)
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran

Kegiatan Literasi Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan
menuliskannya kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Hukum
Pascal dan Archimedes

Critical Thinking Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik.
Pertanyaan ini harus tetap berkaitan dengan materi Hukum Pascal dan Archimedes
KEGIATAN INTI

Collaboration Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan
informasi, mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Hukum Pascal
dan Archimedes

Communication Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan

Creativity Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait
Hukum Pascal dan Archimedes Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk
menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami

PENUTUP  Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar


 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C, PENILAIAN

- Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

Mengetahui Tebo, Juli 2021


Kepala Sekolah Guru Bidang Study

Mulyadi, S.Pd Era Suryani Muis, S.Pd


Nip. 19701210 200501 1009 Nip. 19830604 200604 2005
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 1 KD : 3.3 dan 4.3
Mata Pelajaran : FISIKA Alokasi Waktu : 4 x 45 menit Pertemuan ke : 3
Materi : Fluida statik

A, TUJUAN

 Mengidentifikasi penerapan fluida dalam kehidupan sehari-hari


 Menyimpulkan konsep tekanan hidrostatis
 Menyimpulkan konsep prinsip hukum Archimedes
 Menyimpulkan konsep hukum Pascal
 Merancang percobaan yang memanfaatkan sifat-sifat fluida statik, berikut presentasi hasil percobaan dan
pemanfaatannya
 Melakukan percobaan yang memanfaatkan sifat-sifat fluida statik, berikut presentasi hasil percobaan dan
pemanfaatannya
 Membuat laporan hasil percobaan
 Mempresentasikan penerapan hukum-hukum fluida static

B, LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Media : Alat/Bahan :
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)  Penggaris, spidol, papan tulis
 Lembar penilaian  Laptop & infocus
 LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt)

PENDAHULUAN  Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional ( PPK)
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran

Kegiatan Literasi Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan
menuliskannya kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Meniskus
dan Gejala kapilaritas

Critical Thinking Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik.
Pertanyaan ini harus tetap berkaitan dengan materi Meniskus dan Gejala kapilaritas
KEGIATAN INTI

Collaboration Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan
informasi, mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Meniskus dan
Gejala kapilaritas

Communication Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan

Creativity Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait
Meniskus dan Gejala kapilaritas Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk
menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami

PENUTUP  Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar


 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C, PENILAIAN

- Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

Mengetahui Tebo, Juli 2021


Kepala Sekolah Guru Bidang Study

Mulyadi, S.Pd Era Suryani Muis, S.Pd


Nip. 19701210 200501 1009 Nip. 19830604 200604 2005
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 1 KD : 3.3 dan 4.3
Mata Pelajaran : FISIKA Alokasi Waktu : 4 x 45 menit Pertemuan ke : 4
Materi : Fluida statik

A, TUJUAN

 Mengidentifikasi penerapan fluida dalam kehidupan sehari-hari


 Menyimpulkan konsep tekanan hidrostatis
 Menyimpulkan konsep prinsip hukum Archimedes
 Menyimpulkan konsep hukum Pascal
 Merancang percobaan yang memanfaatkan sifat-sifat fluida statik, berikut presentasi hasil percobaan dan
pemanfaatannya
 Melakukan percobaan yang memanfaatkan sifat-sifat fluida statik, berikut presentasi hasil percobaan dan
pemanfaatannya
 Membuat laporan hasil percobaan
 Mempresentasikan penerapan hukum-hukum fluida static

B, LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Media : Alat/Bahan :
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)  Penggaris, spidol, papan tulis
 Lembar penilaian  Laptop & infocus
 LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt)

PENDAHULUAN  Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional ( PPK)
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran

Kegiatan Literasi Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan
menuliskannya kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Viskositas
dan Hukum Stokes

Critical Thinking Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik.
Pertanyaan ini harus tetap berkaitan dengan materi Viskositas dan Hukum Stokes
KEGIATAN INTI

Collaboration Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan
informasi, mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Viskositas dan
Hukum Stokes

Communication Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan

Creativity Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait
Viskositas dan Hukum Stokes Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan
kembali hal-hal yang belum dipahami

PENUTUP  Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar


 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C, PENILAIAN

- Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

Mengetahui Tebo, Juli 2021


Kepala Sekolah Guru Bidang Study

Mulyadi, S.Pd Era Suryani Muis, S.Pd


Nip. 19701210 200501 1009 Nip. 19830604 200604 2005
A. Penilaian Hasil Pembelajaran
1. Teknik Penilaian (terlampir)
a. Sikap
- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik terkait dalam
proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen
penilaian sikap
Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor Kode
No Nama Siswa
BS JJ TJ DS Skor Sikap Nilai
1 Soenarto 75 75 50 75 275 68,75 C
2 ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik diberikan
kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru
hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan dinilai,
kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi,
singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Jumlah Skor Kode
No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
Selama diskusi, saya ikut serta
1 50
mengusulkan ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan kesempatan 50
250 62,50 C
untuk berbicara.
Saya ikut serta dalam membuat
3 50
kesimpulan hasil diskusi kelompok.
4 ... 100

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan keterampilan

- Penilaian Teman Sebaya


Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri. Sama halnya dengan
penilaian hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian, membuat kriteria penilaian, dan juga
menentukan format penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian teman sebaya :

Nama yang diamati : ...


Pengamat : ...

Jumlah Skor Kode


No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
1 Mau menerima pendapat teman. 100
Memberikan solusi terhadap
2 100 450 90,00 SB
permasalahan.
3 Memaksakan pendapat sendiri 100
kepada anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk pernyataan yang
negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

- Penilaian Jurnal (Lihat lampiran)

b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala Jumlah Skor Kode
No Aspek yang Dinilai
25 50 75 100 Skor Sikap Nilai
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur

- Penugasan (Lihat Lampiran)


Tugas Rumah
a. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
b. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah mengerjakan tugas rumah
dengan baik
c. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan untuk mendapatkan penilaian.

c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan berbicara
sebagai berikut:

Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
1 Kesesuaian respon dengan pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan

Kriteria penilaian (skor)


100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali skor ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi


No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah

Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik

- Penilaian Proyek (Lihat Lampiran)


- Penilaian Produk (Lihat Lampiran)
- Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR, dll

Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4

2. Instrumen Penilaian (terlampir)


a. Pertemuan Pertama
b. Pertemuan Kedua
c. Pertemuan Ketiga

3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


a. Remedial
Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM), maka guru bisa memberikan soal
tambahan misalnya sebagai berikut :
1) Jelaskan tentang Sistem Pembagian Kekuasaan Negara!
2) Jelaskan tentang Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara Republik Indonesia dan Lembaga Pemerintah
Non Kementerian!
3) Jelaskan tentang Nilai-nilai Pancasila dalam Penyelenggaraan pemerintahan!

CONTOH PROGRAM REMIDI

Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..

Nama Indikator yang Bentuk


Nilai Nilai Setelah
No Peserta Belum Tindakan Keterangan
Ulangan Remedial
Didik Dikuasai Remedial
1
2
3
4
5
6
dst

b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru
memberikan soal pengayaan sebagai berikut :
1) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan
Negara yang relevan.
2) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan
pemerintahan Negara
3) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara
4) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan
Negara yang ada di lingkungan sekitar.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 1 KD : 3.3 dan 4.3
Mata Pelajaran : FISIKA Alokasi Waktu : 4 x 45 menit Pertemuan ke : 1
Materi : Fluida Dinamik

A, TUJUAN

 Menemukan persamaan kontinuitas melalui berbagai sumber


 Menemukan persamaan hukum Bernoulli melalui berbagai sumber
 Menjelaskan kaitan antara kecepatan aliran dengan luas penampang,
 Menjelaskan hubungan antara kecepatan aliran dengan tekanan fluida
 Menjelaskan penyelesaian masalah terkait penerapan azas kontinuitas dan azas Bernoulli
 Membuat ilustrasi tiruan aplikasi Azas Bernoulli (alat venturi, kebocoran air, atau sayap pesawat) secara berkelompok
 Mempresentasikan laporan hasil produk tiruan aplikasi azas Bernoulli

B, LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Media : Alat/Bahan :
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)  Penggaris, spidol, papan tulis
 Lembar penilaian  Laptop & infocus
 LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt)

PENDAHULUAN  Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional ( PPK)
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran

Kegiatan Literasi Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan
menuliskannya kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Fluida
ideal

Critical Thinking Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik.
KEGIATAN INTI

Pertanyaan ini harus tetap berkaitan dengan materi Fluida ideal

Collaboration Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan
informasi, mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Fluida ideal

Communication Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan

Creativity Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait
Fluida ideal Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal
yang belum dipahami

PENUTUP  Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar


 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C, PENILAIAN

- Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

Mengetahui Tebo, Juli 2021


Kepala Sekolah Guru Bidang Study

Mulyadi, S.Pd Era Suryani Muis, S.Pd


Nip. 19701210 200501 1009 Nip. 19830604 200604 2005
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 1 KD : 3.3 dan 4.3
Mata Pelajaran : FISIKA Alokasi Waktu : 4 x 45 menit Pertemuan ke : 2
Materi : Fluida Dinamik

A, TUJUAN

 Menemukan persamaan kontinuitas melalui berbagai sumber


 Menemukan persamaan hukum Bernoulli melalui berbagai sumber
 Menjelaskan kaitan antara kecepatan aliran dengan luas penampang,
 Menjelaskan hubungan antara kecepatan aliran dengan tekanan fluida
 Menjelaskan penyelesaian masalah terkait penerapan azas kontinuitas dan azas Bernoulli
 Membuat ilustrasi tiruan aplikasi Azas Bernoulli (alat venturi, kebocoran air, atau sayap pesawat) secara berkelompok
 Mempresentasikan laporan hasil produk tiruan aplikasi azas Bernoulli

B, LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Media : Alat/Bahan :
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)  Penggaris, spidol, papan tulis
 Lembar penilaian  Laptop & infocus
 LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt)

PENDAHULUAN  Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional ( PPK)
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran

Kegiatan Literasi Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan
menuliskannya kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Azas
kontinuitas

Critical Thinking Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik.
Pertanyaan ini harus tetap berkaitan dengan materi Azas kontinuitas
KEGIATAN INTI

Collaboration Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan
informasi, mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Azas
kontinuitas

Communication Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan

Creativity Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Azas
kontinuitas Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal
yang belum dipahami

PENUTUP  Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar


 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C, PENILAIAN

- Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

Mengetahui Tebo, Juli 2021


Kepala Sekolah Guru Bidang Study

Mulyadi, S.Pd Era Suryani Muis, S.Pd


Nip. 19701210 200501 1009 Nip. 19830604 200604 2005
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 1 KD : 3.3 dan 4.3
Mata Pelajaran : FISIKA Alokasi Waktu : 4 x 45 menit Pertemuan ke : 3
Materi : Fluida Dinamik

A, TUJUAN

 Menemukan persamaan kontinuitas melalui berbagai sumber


 Menemukan persamaan hukum Bernoulli melalui berbagai sumber
 Menjelaskan kaitan antara kecepatan aliran dengan luas penampang,
 Menjelaskan hubungan antara kecepatan aliran dengan tekanan fluida
 Menjelaskan penyelesaian masalah terkait penerapan azas kontinuitas dan azas Bernoulli
 Membuat ilustrasi tiruan aplikasi Azas Bernoulli (alat venturi, kebocoran air, atau sayap pesawat) secara berkelompok
 Mempresentasikan laporan hasil produk tiruan aplikasi azas Bernoulli

B, LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Media : Alat/Bahan :
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)  Penggaris, spidol, papan tulis
 Lembar penilaian  Laptop & infocus
 LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt)

PENDAHULUAN  Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional ( PPK)
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran

Kegiatan Literasi Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan
menuliskannya kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Azas
Bernoulli

Critical Thinking Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik.
KEGIATAN INTI

Pertanyaan ini harus tetap berkaitan dengan materi Azas Bernoulli

Collaboration Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan
informasi, mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Azas Bernoulli

Communication Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan

Creativity Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Azas
Bernoulli Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang
belum dipahami

PENUTUP  Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar


 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C, PENILAIAN

- Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

Mengetahui Tebo, Juli 2021


Kepala Sekolah Guru Bidang Study

Mulyadi, S.Pd Era Suryani Muis, S.Pd


Nip. 19701210 200501 1009 Nip. 19830604 200604 2005
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 1 KD : 3.3 dan 4.3
Mata Pelajaran : FISIKA Alokasi Waktu : 4 x 45 menit Pertemuan ke : 4
Materi : Fluida Dinamik

A, TUJUAN

 Menemukan persamaan kontinuitas melalui berbagai sumber


 Menemukan persamaan hukum Bernoulli melalui berbagai sumber
 Menjelaskan kaitan antara kecepatan aliran dengan luas penampang,
 Menjelaskan hubungan antara kecepatan aliran dengan tekanan fluida
 Menjelaskan penyelesaian masalah terkait penerapan azas kontinuitas dan azas Bernoulli
 Membuat ilustrasi tiruan aplikasi Azas Bernoulli (alat venturi, kebocoran air, atau sayap pesawat) secara berkelompok
 Mempresentasikan laporan hasil produk tiruan aplikasi azas Bernoulli

B, LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Media : Alat/Bahan :
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)  Penggaris, spidol, papan tulis
 Lembar penilaian  Laptop & infocus
 LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt)

PENDAHULUAN  Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional ( PPK)
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran

Kegiatan Literasi Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan
menuliskannya kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Penerapan
Azas Kontinuitas dan Bernouli dalam Kehidupan

Critical Thinking Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik.
Pertanyaan ini harus tetap berkaitan dengan materi Penerapan Azas Kontinuitas dan
KEGIATAN INTI

Bernouli dalam Kehidupan

Collaboration Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan
informasi, mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Penerapan Azas
Kontinuitas dan Bernouli dalam Kehidupan

Communication Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan

Creativity Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait
Penerapan Azas Kontinuitas dan Bernouli dalam Kehidupan Peserta didik kemudian diberi
kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami

PENUTUP  Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar


 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C, PENILAIAN

- Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

Mengetahui Tebo, Juli 2021


Kepala Sekolah Guru Bidang Study

Mulyadi, S.Pd Era Suryani Muis, S.Pd


Nip. 19701210 200501 1009 Nip. 19830604 200604 2005
A. Penilaian Hasil Pembelajaran
1. Teknik Penilaian (terlampir)
a. Sikap
- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik terkait dalam
proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen
penilaian sikap
Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor Kode
No Nama Siswa
BS JJ TJ DS Skor Sikap Nilai
1 Soenarto 75 75 50 75 275 68,75 C
2 ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik diberikan
kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru
hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan dinilai,
kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi,
singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Jumlah Skor Kode
No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
Selama diskusi, saya ikut serta
1 50
mengusulkan ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan kesempatan 50
250 62,50 C
untuk berbicara.
Saya ikut serta dalam membuat
3 50
kesimpulan hasil diskusi kelompok.
4 ... 100

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan keterampilan

- Penilaian Teman Sebaya


Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri. Sama halnya dengan
penilaian hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian, membuat kriteria penilaian, dan juga
menentukan format penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian teman sebaya :

Nama yang diamati : ...


Pengamat : ...

Jumlah Skor Kode


No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
1 Mau menerima pendapat teman. 100
Memberikan solusi terhadap 450 90,00 SB
2 100
permasalahan.
Memaksakan pendapat sendiri
3 100
kepada anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk pernyataan yang
negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

- Penilaian Jurnal (Lihat lampiran)

b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala Jumlah Skor Kode
No Aspek yang Dinilai
25 50 75 100 Skor Sikap Nilai
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur

- Penugasan (Lihat Lampiran)


Tugas Rumah
a. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
b. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah mengerjakan tugas rumah
dengan baik
c. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan untuk mendapatkan penilaian.

c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan berbicara
sebagai berikut:

Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
1 Kesesuaian respon dengan pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan

Kriteria penilaian (skor)


100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali skor ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi


No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah

Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik

- Penilaian Proyek (Lihat Lampiran)


- Penilaian Produk (Lihat Lampiran)
- Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR, dll

Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4

2. Instrumen Penilaian (terlampir)


a. Pertemuan Pertama
b. Pertemuan Kedua
c. Pertemuan Ketiga

3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


a. Remedial
Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM), maka guru bisa memberikan soal
tambahan misalnya sebagai berikut :
1) Jelaskan tentang Sistem Pembagian Kekuasaan Negara!
2) Jelaskan tentang Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara Republik Indonesia dan Lembaga Pemerintah
Non Kementerian!
3) Jelaskan tentang Nilai-nilai Pancasila dalam Penyelenggaraan pemerintahan!

CONTOH PROGRAM REMIDI

Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..

Nama Indikator yang Bentuk


Nilai Nilai Setelah
No Peserta Belum Tindakan Keterangan
Ulangan Remedial
Didik Dikuasai Remedial
1
2
3
4
5
6
dst

b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru
memberikan soal pengayaan sebagai berikut :
1) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan
Negara yang relevan.
2) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan
pemerintahan Negara
3) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara
4) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan
Negara yang ada di lingkungan sekitar.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 1 KD : 3.4 dan 4.4
Mata Pelajaran : FISIKA Alokasi Waktu : 4 x 45 menit Pertemuan ke : 1
Materi : Suhu, Kalor dan Perpindahan Kalor

A, TUJUAN

 Menganalisis pemuaian pada rel kereta api, pemanasan es menjadi air, konduktivitas logam (almunium, besi,
tembaga, dan timah)
 Menganalisis pengaruh kalor terhadap perubahan suhu benda
 Menganalisis pengaruh perubahan suhu benda terhadap ukuran benda (pemuaian)
 Menganalisis perpindahan kalor secara konduksi, konveksi dan radiasi
 Melakukan percobaan tentang pengaruh kalor terhadap suhu, wujud, dan ukuran benda, menentukan kalor jenis atau
kapasitas kalor logam dan mengeksplorasi tentang azas Black dan perpindahan kalor
 Mengolah data dan menganalisis hasil percobaan tentang kalor jenis atau kapasitas kalor logam dengan
menggunakan kalorimeter
 Membuat laporan hasil percobaan dan mempresentasikannya

B, LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Media : Alat/Bahan :
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)  Penggaris, spidol, papan tulis
 Lembar penilaian  Laptop & infocus
 LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt)

PENDAHULUAN  Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional ( PPK)
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran

Kegiatan Literasi Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan
menuliskannya kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Suhu dan
pemuaian

Critical Thinking Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik.
Pertanyaan ini harus tetap berkaitan dengan materi Suhu dan pemuaian
KEGIATAN INTI

Collaboration Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan
informasi, mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Suhu dan
pemuaian

Communication Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan

Creativity Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait
Suhu dan pemuaian Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali
hal-hal yang belum dipahami

PENUTUP  Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar


 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C, PENILAIAN

- Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

Mengetahui Tebo, Juli 2021


Kepala Sekolah Guru Bidang Study

Mulyadi, S.Pd Era Suryani Muis, S.Pd


Nip. 19701210 200501 1009 Nip. 19830604 200604 2005
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 1 KD : 3.4 dan 4.4
Mata Pelajaran : FISIKA Alokasi Waktu : 4 x 45 menit Pertemuan ke : 2
Materi : Suhu, Kalor dan Perpindahan Kalor

A, TUJUAN

 Menganalisis pemuaian pada rel kereta api, pemanasan es menjadi air, konduktivitas logam (almunium, besi,
tembaga, dan timah)
 Menganalisis pengaruh kalor terhadap perubahan suhu benda
 Menganalisis pengaruh perubahan suhu benda terhadap ukuran benda (pemuaian)
 Menganalisis perpindahan kalor secara konduksi, konveksi dan radiasi
 Melakukan percobaan tentang pengaruh kalor terhadap suhu, wujud, dan ukuran benda, menentukan kalor jenis atau
kapasitas kalor logam dan mengeksplorasi tentang azas Black dan perpindahan kalor
 Mengolah data dan menganalisis hasil percobaan tentang kalor jenis atau kapasitas kalor logam dengan
menggunakan kalorimeter
 Membuat laporan hasil percobaan dan mempresentasikannya

B, LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Media : Alat/Bahan :
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)  Penggaris, spidol, papan tulis
 Lembar penilaian  Laptop & infocus
 LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt)

PENDAHULUAN  Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional ( PPK)
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran

Kegiatan Literasi Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan
menuliskannya kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Hubungan
kalor dengan suhu benda dan wujudnya

Critical Thinking Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik.
Pertanyaan ini harus tetap berkaitan dengan materi Hubungan kalor dengan suhu benda dan
KEGIATAN INTI

wujudnya

Collaboration Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan
informasi, mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Hubungan
kalor dengan suhu benda dan wujudnya

Communication Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan

Creativity Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait
Hubungan kalor dengan suhu benda dan wujudnya Peserta didik kemudian diberi
kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami

PENUTUP  Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar


 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C, PENILAIAN

- Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

Mengetahui Tebo, Juli 2021


Kepala Sekolah Guru Bidang Study

Mulyadi, S.Pd Era Suryani Muis, S.Pd


Nip. 19701210 200501 1009 Nip. 19830604 200604 2005
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 1 KD : 3.4 dan 4.4
Mata Pelajaran : FISIKA Alokasi Waktu : 4 x 45 menit Pertemuan ke : 3
Materi : Suhu, Kalor dan Perpindahan Kalor

A, TUJUAN

 Menganalisis pemuaian pada rel kereta api, pemanasan es menjadi air, konduktivitas logam (almunium, besi,
tembaga, dan timah)
 Menganalisis pengaruh kalor terhadap perubahan suhu benda
 Menganalisis pengaruh perubahan suhu benda terhadap ukuran benda (pemuaian)
 Menganalisis perpindahan kalor secara konduksi, konveksi dan radiasi
 Melakukan percobaan tentang pengaruh kalor terhadap suhu, wujud, dan ukuran benda, menentukan kalor jenis atau
kapasitas kalor logam dan mengeksplorasi tentang azas Black dan perpindahan kalor
 Mengolah data dan menganalisis hasil percobaan tentang kalor jenis atau kapasitas kalor logam dengan
menggunakan kalorimeter
 Membuat laporan hasil percobaan dan mempresentasikannya

B, LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Media : Alat/Bahan :
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)  Penggaris, spidol, papan tulis
 Lembar penilaian  Laptop & infocus
 LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt)

PENDAHULUAN  Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional ( PPK)
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran

Kegiatan Literasi Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan
menuliskannya kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Azas Black

Critical Thinking Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik.
Pertanyaan ini harus tetap berkaitan dengan materi Azas Black
KEGIATAN INTI

Collaboration Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan
informasi, mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Azas Black

Communication Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan

Creativity Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Azas
Black Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang
belum dipahami

PENUTUP  Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar


 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C, PENILAIAN

- Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

Mengetahui Tebo, Juli 2021


Kepala Sekolah Guru Bidang Study

Mulyadi, S.Pd Era Suryani Muis, S.Pd


Nip. 19701210 200501 1009 Nip. 19830604 200604 2005
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 1 KD : 3.4 dan 4.4
Mata Pelajaran : FISIKA Alokasi Waktu : 4 x 45 menit Pertemuan ke : 4
Materi : Suhu, Kalor dan Perpindahan Kalor

A, TUJUAN

 Menganalisis pemuaian pada rel kereta api, pemanasan es menjadi air, konduktivitas logam (almunium, besi,
tembaga, dan timah)
 Menganalisis pengaruh kalor terhadap perubahan suhu benda
 Menganalisis pengaruh perubahan suhu benda terhadap ukuran benda (pemuaian)
 Menganalisis perpindahan kalor secara konduksi, konveksi dan radiasi
 Melakukan percobaan tentang pengaruh kalor terhadap suhu, wujud, dan ukuran benda, menentukan kalor jenis atau
kapasitas kalor logam dan mengeksplorasi tentang azas Black dan perpindahan kalor
 Mengolah data dan menganalisis hasil percobaan tentang kalor jenis atau kapasitas kalor logam dengan
menggunakan kalorimeter
 Membuat laporan hasil percobaan dan mempresentasikannya

B, LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Media : Alat/Bahan :
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)  Penggaris, spidol, papan tulis
 Lembar penilaian  Laptop & infocus
 LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt)

PENDAHULUAN  Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional ( PPK)
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran

Kegiatan Literasi Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan
menuliskannya kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi
Perpindahan kalor secara konduksi, konveksi, dan radiasi

Critical Thinking Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik.
Pertanyaan ini harus tetap berkaitan dengan materi Perpindahan kalor secara konduksi,
KEGIATAN INTI

konveksi, dan radiasi

Collaboration Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan
informasi, mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Perpindahan
kalor secara konduksi, konveksi, dan radiasi

Communication Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan

Creativity Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait
Perpindahan kalor secara konduksi, konveksi, dan radiasi Peserta didik kemudian diberi
kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami

PENUTUP  Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar


 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C, PENILAIAN

- Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

Mengetahui Tebo, Juli 2021


Kepala Sekolah Guru Bidang Study

Mulyadi, S.Pd Era Suryani Muis, S.Pd


Nip. 19701210 200501 1009 Nip. 19830604 200604 2005
A. Penilaian Hasil Pembelajaran
1. Teknik Penilaian (terlampir)
a. Sikap
- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik terkait dalam
proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen
penilaian sikap
Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor Kode
No Nama Siswa
BS JJ TJ DS Skor Sikap Nilai
1 Soenarto 75 75 50 75 275 68,75 C
2 ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik diberikan
kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru
hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan dinilai,
kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi,
singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Jumlah Skor Kode
No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
Selama diskusi, saya ikut serta
1 50
mengusulkan ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan kesempatan 50
250 62,50 C
untuk berbicara.
Saya ikut serta dalam membuat
3 50
kesimpulan hasil diskusi kelompok.
4 ... 100

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan keterampilan

- Penilaian Teman Sebaya


Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri. Sama halnya dengan
penilaian hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian, membuat kriteria penilaian, dan juga
menentukan format penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian teman sebaya :

Nama yang diamati : ...


Pengamat : ...

Jumlah Skor Kode


No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
1 Mau menerima pendapat teman. 100
Memberikan solusi terhadap 450 90,00 SB
2 100
permasalahan.
Memaksakan pendapat sendiri
3 100
kepada anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk pernyataan yang
negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

- Penilaian Jurnal (Lihat lampiran)

b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala Jumlah Skor Kode
No Aspek yang Dinilai
25 50 75 100 Skor Sikap Nilai
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur

- Penugasan (Lihat Lampiran)


Tugas Rumah
a. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
b. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah mengerjakan tugas rumah
dengan baik
c. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan untuk mendapatkan penilaian.

c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan berbicara
sebagai berikut:

Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
1 Kesesuaian respon dengan pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan

Kriteria penilaian (skor)


100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali skor ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi


No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah

Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik

- Penilaian Proyek (Lihat Lampiran)


- Penilaian Produk (Lihat Lampiran)
- Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR, dll

Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4

2. Instrumen Penilaian (terlampir)


a. Pertemuan Pertama
b. Pertemuan Kedua
c. Pertemuan Ketiga

3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


a. Remedial
Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM), maka guru bisa memberikan soal
tambahan misalnya sebagai berikut :
1) Jelaskan tentang Sistem Pembagian Kekuasaan Negara!
2) Jelaskan tentang Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara Republik Indonesia dan Lembaga Pemerintah
Non Kementerian!
3) Jelaskan tentang Nilai-nilai Pancasila dalam Penyelenggaraan pemerintahan!

CONTOH PROGRAM REMIDI

Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..

Nama Indikator yang Bentuk


Nilai Nilai Setelah
No Peserta Belum Tindakan Keterangan
Ulangan Remedial
Didik Dikuasai Remedial
1
2
3
4
5
6
dst

b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru
memberikan soal pengayaan sebagai berikut :
1) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan
Negara yang relevan.
2) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan
pemerintahan Negara
3) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara
4) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan
Negara yang ada di lingkungan sekitar.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 1 KD : 3.6 dan 4.6
Mata Pelajaran : FISIKA Alokasi Waktu : 4 x 45 menit Pertemuan ke : 1
Materi : Teori Kinetik Gas

A, TUJUAN

 Mengidentifikasi perilaku gas melalui pengamatan proses pemanasan air misalnya pada ketel uap
 Menganalisis tentang penerapan persamaan keadaan gas dan hukum Boyle-Gay Lussac dalam penyelesaian
masalah gas di ruang tertutup
 Menganalisis ilustrasi hubungan tekanan, suhu, volume, energi kinetik rata-rata gas, kecepatan efektif gas, teori
ekipartisi energi, dan energi dalam
 Mempresentasikan hasil eksplorasi menerapkan persamaan keadaan gas
 Mempresentasikan hasil eksplorasi hukum Boyle dalam penyelesaian masalah gas di ruang tertutup

B, LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Media : Alat/Bahan :
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)  Penggaris, spidol, papan tulis
 Lembar penilaian  Laptop & infocus
 LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt)

PENDAHULUAN  Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional ( PPK)
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran

Kegiatan Literasi Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan
menuliskannya kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Persamaan
keadaan gas ideal dan Hukum Boyle-Gay Lussac

Critical Thinking Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik.
Pertanyaan ini harus tetap berkaitan dengan materi Persamaan keadaan gas ideal dan
KEGIATAN INTI

Hukum Boyle-Gay Lussac

Collaboration Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan
informasi, mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Persamaan
keadaan gas ideal dan Hukum Boyle-Gay Lussac

Communication Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan

Creativity Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait
Persamaan keadaan gas ideal dan Hukum Boyle-Gay Lussac Peserta didik kemudian
diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami

PENUTUP  Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar


 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C, PENILAIAN

- Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

Mengetahui Tebo, Juli 2021


Kepala Sekolah Guru Bidang Study

Mulyadi, S.Pd Era Suryani Muis, S.Pd


Nip. 19701210 200501 1009 Nip. 19830604 200604 2005
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 1 KD : 3.6 dan 4.6
Mata Pelajaran : FISIKA Alokasi Waktu : 4 x 45 menit Pertemuan ke : 2
Materi : Teori Kinetik Gas

A, TUJUAN

 Mengidentifikasi perilaku gas melalui pengamatan proses pemanasan air misalnya pada ketel uap
 Menganalisis tentang penerapan persamaan keadaan gas dan hukum Boyle-Gay Lussac dalam penyelesaian
masalah gas di ruang tertutup
 Menganalisis ilustrasi hubungan tekanan, suhu, volume, energi kinetik rata-rata gas, kecepatan efektif gas, teori
ekipartisi energi, dan energi dalam
 Mempresentasikan hasil eksplorasi menerapkan persamaan keadaan gas
 Mempresentasikan hasil eksplorasi hukum Boyle dalam penyelesaian masalah gas di ruang tertutup

B, LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Media : Alat/Bahan :
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)  Penggaris, spidol, papan tulis
 Lembar penilaian  Laptop & infocus
 LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt)

PENDAHULUAN  Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional ( PPK)
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran

Kegiatan Literasi Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan
menuliskannya kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Teori
kinetik gas ideal dan Tinjauan impuls-tumbukan untuk teori kinetik gas

Critical Thinking Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik.
Pertanyaan ini harus tetap berkaitan dengan materi Teori kinetik gas ideal dan Tinjauan
KEGIATAN INTI

impuls-tumbukan untuk teori kinetik gas

Collaboration Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan
informasi, mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Teori kinetik
gas ideal dan Tinjauan impuls-tumbukan untuk teori kinetik gas

Communication Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan

Creativity Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait
Teori kinetik gas ideal dan Tinjauan impuls-tumbukan untuk teori kinetik gas Peserta
didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami

PENUTUP  Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar


 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C, PENILAIAN

- Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

Mengetahui Tebo, Juli 2021


Kepala Sekolah Guru Bidang Study

Mulyadi, S.Pd Era Suryani Muis, S.Pd


Nip. 19701210 200501 1009 Nip. 19830604 200604 2005
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 1 KD : 3.6 dan 4.6
Mata Pelajaran : FISIKA Alokasi Waktu : 4 x 45 menit Pertemuan ke : 3
Materi : Teori Kinetik Gas

A, TUJUAN

 Mengidentifikasi perilaku gas melalui pengamatan proses pemanasan air misalnya pada ketel uap
 Menganalisis tentang penerapan persamaan keadaan gas dan hukum Boyle-Gay Lussac dalam penyelesaian
masalah gas di ruang tertutup
 Menganalisis ilustrasi hubungan tekanan, suhu, volume, energi kinetik rata-rata gas, kecepatan efektif gas, teori
ekipartisi energi, dan energi dalam
 Mempresentasikan hasil eksplorasi menerapkan persamaan keadaan gas
 Mempresentasikan hasil eksplorasi hukum Boyle dalam penyelesaian masalah gas di ruang tertutup

B, LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Media : Alat/Bahan :
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)  Penggaris, spidol, papan tulis
 Lembar penilaian  Laptop & infocus
 LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt)

PENDAHULUAN  Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional ( PPK)
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran

Kegiatan Literasi Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan
menuliskannya kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Energi
kinetik rata-rata gas dan kecepatan efektif gas

Critical Thinking Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik.
Pertanyaan ini harus tetap berkaitan dengan materi Energi kinetik rata-rata gas dan
KEGIATAN INTI

kecepatan efektif gas

Collaboration Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan
informasi, mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Energi kinetik
rata-rata gas dan kecepatan efektif gas

Communication Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan

Creativity Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait
Energi kinetik rata-rata gas dan kecepatan efektif gas Peserta didik kemudian diberi
kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami

PENUTUP  Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar


 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C, PENILAIAN

- Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

Mengetahui Tebo, Juli 2021


Kepala Sekolah Guru Bidang Study

Mulyadi, S.Pd Era Suryani Muis, S.Pd


Nip. 19701210 200501 1009 Nip. 19830604 200604 2005
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 1 KD : 3.6 dan 4.6
Mata Pelajaran : FISIKA Alokasi Waktu : 4 x 45 menit Pertemuan ke : 4
Materi : Teori Kinetik Gas

A, TUJUAN

 Mengidentifikasi perilaku gas melalui pengamatan proses pemanasan air misalnya pada ketel uap
 Menganalisis tentang penerapan persamaan keadaan gas dan hukum Boyle-Gay Lussac dalam penyelesaian
masalah gas di ruang tertutup
 Menganalisis ilustrasi hubungan tekanan, suhu, volume, energi kinetik rata-rata gas, kecepatan efektif gas, teori
ekipartisi energi, dan energi dalam
 Mempresentasikan hasil eksplorasi menerapkan persamaan keadaan gas
 Mempresentasikan hasil eksplorasi hukum Boyle dalam penyelesaian masalah gas di ruang tertutup

B, LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

Media : Alat/Bahan :
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)  Penggaris, spidol, papan tulis
 Lembar penilaian  Laptop & infocus
 LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt)

PENDAHULUAN  Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional ( PPK)
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran

Kegiatan Literasi Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan
menuliskannya kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Teori
ekipartisi energi dan Energi dalam

Critical Thinking Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik.
Pertanyaan ini harus tetap berkaitan dengan materi Teori ekipartisi energi dan Energi dalam
KEGIATAN INTI

Collaboration Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan
informasi, mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Teori ekipartisi
energi dan Energi dalam

Communication Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan

Creativity Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait
Teori ekipartisi energi dan Energi dalam Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk
menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami

PENUTUP  Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar


 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C, PENILAIAN

- Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

Mengetahui Tebo, Juli 2021


Kepala Sekolah Guru Bidang Study

Mulyadi, S.Pd Era Suryani Muis, S.Pd


Nip. 19701210 200501 1009 Nip. 19830604 200604 2005
A. Penilaian Hasil Pembelajaran
1. Teknik Penilaian (terlampir)
a. Sikap
- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik terkait dalam
proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen
penilaian sikap
Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor Kode
No Nama Siswa
BS JJ TJ DS Skor Sikap Nilai
1 Soenarto 75 75 50 75 275 68,75 C
2 ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik diberikan
kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru
hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan dinilai,
kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi,
singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Jumlah Skor Kode
No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
Selama diskusi, saya ikut serta
1 50
mengusulkan ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan kesempatan 50
250 62,50 C
untuk berbicara.
Saya ikut serta dalam membuat
3 50
kesimpulan hasil diskusi kelompok.
4 ... 100

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan keterampilan

- Penilaian Teman Sebaya


Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri. Sama halnya dengan
penilaian hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian, membuat kriteria penilaian, dan juga
menentukan format penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian teman sebaya :

Nama yang diamati : ...


Pengamat : ...

Jumlah Skor Kode


No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
1 Mau menerima pendapat teman. 100
Memberikan solusi terhadap 450 90,00 SB
2 100
permasalahan.
Memaksakan pendapat sendiri
3 100
kepada anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk pernyataan yang
negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

- Penilaian Jurnal (Lihat lampiran)

b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala Jumlah Skor Kode
No Aspek yang Dinilai
25 50 75 100 Skor Sikap Nilai
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur

- Penugasan (Lihat Lampiran)


Tugas Rumah
a. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
b. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah mengerjakan tugas rumah
dengan baik
c. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan untuk mendapatkan penilaian.

c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan berbicara
sebagai berikut:

Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
1 Kesesuaian respon dengan pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan

Kriteria penilaian (skor)


100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali skor ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi


No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah

Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik

- Penilaian Proyek (Lihat Lampiran)


- Penilaian Produk (Lihat Lampiran)
- Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR, dll

Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4

2. Instrumen Penilaian (terlampir)


a. Pertemuan Pertama
b. Pertemuan Kedua
c. Pertemuan Ketiga

3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


a. Remedial
Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM), maka guru bisa memberikan soal
tambahan misalnya sebagai berikut :
1) Jelaskan tentang Sistem Pembagian Kekuasaan Negara!
2) Jelaskan tentang Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara Republik Indonesia dan Lembaga Pemerintah
Non Kementerian!
3) Jelaskan tentang Nilai-nilai Pancasila dalam Penyelenggaraan pemerintahan!

CONTOH PROGRAM REMIDI

Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..

Nama Indikator yang Bentuk


Nilai Nilai Setelah
No Peserta Belum Tindakan Keterangan
Ulangan Remedial
Didik Dikuasai Remedial
1
2
3
4
5
6
dst

b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru
memberikan soal pengayaan sebagai berikut :
1) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan
Negara yang relevan.
2) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan
pemerintahan Negara
3) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara
4) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan
Negara yang ada di lingkungan sekitar.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 2 (Genap)


Mata Pelajaran : Fisika Alokasi Waktu : 4 x 45 Menit
Materi Pokok : Hukum Termodinamika KD : 3.7 dan 4.7

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
• Menganalisis pengukuran suhu badan dengan termometer (Hukum ke-Nol) melalui pengamatan
• Menganalisis gerakan piston pada motor bakar (Hukum I Termodinamika) dan entropi melalui pengamatan
• Menjelaskan hasil pengamatan terkait Hukum ke-Nol, Hukum I dan II Termodinamika
• Merancang pemecahan masalah tentang siklus mesin kalor, siklus Carnot sampai dengan teori Clausius Clayperon),
entropi
• Menganalisis hubungan tekanan (P), volume (V) dan suhu (T) dari mesin kalor dan siklus Carnot dalam diagram P-V
• Mempresentasikan hasil penyelesaian masalah tentang siklus mesin kalor
• Mempresentasikan hasil penyelesaian masalah tentang siklus Carnot sampai dengan teori Clausius-Clayperon
• Mempresentasikan hasil penyelesaian masalah tentang grafik p-V dari siklus mesin kalor dan mesin Carnot

Media Alat / Bahan


❖ Worksheet atau lembar kerja (siswa) ❖ Penggaris, spidol, papan tulis
❖ Lembar penilaian ❖ Laptop & infocus
❖ LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt) ❖ Internet :

B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan Ke-1
Pendahuluan
1. Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti • Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Hukum ke Nol
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
• Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan
ini harus tetap berkaitan dengan materi Hukum ke Nol
COLLABORATION (KERJASAMA)
• Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Hukum ke Nol
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
• Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
• Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Hukum
ke Nol Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum
dipahami
Penutup
1. Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2. Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN


▪ Penilaian Sikap: Lembar pengamatan
▪ Penilaian Pengetahuan: LK peserta didik
▪ Penilaian Keterampilan: Kinerja & observasi diskusi
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 2 (Genap)


Mata Pelajaran : Fisika Alokasi Waktu : 4 x 45 Menit
Materi Pokok : Hukum Termodinamika KD : 3.7 dan 4.7

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
• Menganalisis pengukuran suhu badan dengan termometer (Hukum ke-Nol) melalui pengamatan
• Menganalisis gerakan piston pada motor bakar (Hukum I Termodinamika) dan entropi melalui pengamatan
• Menjelaskan hasil pengamatan terkait Hukum ke-Nol, Hukum I dan II Termodinamika
• Merancang pemecahan masalah tentang siklus mesin kalor, siklus Carnot sampai dengan teori Clausius Clayperon),
entropi
• Menganalisis hubungan tekanan (P), volume (V) dan suhu (T) dari mesin kalor dan siklus Carnot dalam diagram P-V
• Mempresentasikan hasil penyelesaian masalah tentang siklus mesin kalor
• Mempresentasikan hasil penyelesaian masalah tentang siklus Carnot sampai dengan teori Clausius-Clayperon
• Mempresentasikan hasil penyelesaian masalah tentang grafik p-V dari siklus mesin kalor dan mesin Carnot

Media Alat / Bahan


❖ Worksheet atau lembar kerja (siswa) ❖ Penggaris, spidol, papan tulis
❖ Lembar penilaian ❖ Laptop & infocus
❖ LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt) ❖ Internet :

B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan Ke-2
Pendahuluan
1. Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti • Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Hukum I Termodinamika dan
Hukum II Termodinamika
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
• Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan
ini harus tetap berkaitan dengan materi Hukum I Termodinamika dan Hukum II Termodinamika
COLLABORATION (KERJASAMA)
• Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Hukum I Termodinamika dan
Hukum II Termodinamika
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
• Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
• Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Hukum I
Termodinamika dan Hukum II Termodinamika Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk
menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami
Penutup
1. Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2. Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN


▪ Penilaian Sikap: Lembar pengamatan
▪ Penilaian Pengetahuan: LK peserta didik
▪ Penilaian Keterampilan: Kinerja & observasi diskusi
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA N 3Tebo Kelas/Semester : XI / 2 (Genap)


Mata Pelajaran : Fisika Alokasi Waktu : 4 x 45 Menit
Materi Pokok : Hukum Termodinamika KD : 3.7 dan 4.7

D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
• Menganalisis pengukuran suhu badan dengan termometer (Hukum ke-Nol) melalui pengamatan
• Menganalisis gerakan piston pada motor bakar (Hukum I Termodinamika) dan entropi melalui pengamatan
• Menjelaskan hasil pengamatan terkait Hukum ke-Nol, Hukum I dan II Termodinamika
• Merancang pemecahan masalah tentang siklus mesin kalor, siklus Carnot sampai dengan teori Clausius Clayperon),
entropi
• Menganalisis hubungan tekanan (P), volume (V) dan suhu (T) dari mesin kalor dan siklus Carnot dalam diagram P-V
• Mempresentasikan hasil penyelesaian masalah tentang siklus mesin kalor
• Mempresentasikan hasil penyelesaian masalah tentang siklus Carnot sampai dengan teori Clausius-Clayperon
• Mempresentasikan hasil penyelesaian masalah tentang grafik p-V dari siklus mesin kalor dan mesin Carnot

Media Alat / Bahan


❖ Worksheet atau lembar kerja (siswa) ❖ Penggaris, spidol, papan tulis
❖ Lembar penilaian ❖ Laptop & infocus
❖ LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt) ❖ Internet :

E. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan Ke-3
Pendahuluan
1. Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti • Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Hukum Entropi
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
• Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan
ini harus tetap berkaitan dengan materi Hukum Entropi
COLLABORATION (KERJASAMA)
• Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Hukum Entropi
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
• Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
• Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Hukum
Entropi Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum
dipahami
Penutup
1. Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2. Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

F. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN


▪ Penilaian Sikap: Lembar pengamatan
▪ Penilaian Pengetahuan: LK peserta didik
▪ Penilaian Keterampilan: Kinerja & observasi diskus
Tebo , Januari 2022
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
PENILAIAN
Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 2 (Genap)
Mata Pelajaran : Fisika Tahun Pelajaran : 3.7 dan 4.7
Materi Pokok : Hukum Termodinamika

PENILAIAN, PEMBELAJARAN REMEDIAL DAN PENGAYAAN


1. Teknik Penilaian (terlampir)
a. Sikap
- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik terkait dalam proses
pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap
Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor Kode
No Nama Siswa
BS JJ TJ DS Skor Sikap Nilai
1 Soenarto 75 75 50 75 275 68,75 C
2 ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik diberikan kesempatan
untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan
terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan dinilai, kemudian menentukan kriteria
penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh
guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Jumlah Skor Kode
No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
Selama diskusi, saya ikut serta
1 50
mengusulkan ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan kesempatan 50
250 62,50 C
untuk berbicara.
Saya ikut serta dalam membuat
3 50
kesimpulan hasil diskusi kelompok.
4 ... 100

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan keterampilan

- Penilaian Teman Sebaya


Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri. Sama halnya dengan penilaian
hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian, membuat kriteria penilaian, dan juga menentukan format
penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian teman sebaya :
Nama yang diamati : ...
Pengamat : ...

Jumlah Skor Kode


No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
1 Mau menerima pendapat teman. 100
Memberikan solusi terhadap
2 100
permasalahan.
Memaksakan pendapat sendiri 450 90,00 SB
3 100
kepada anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50
dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

- Penilaian Jurnal (Lihat lampiran)

b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala Jumlah Skor Kode
No Aspek yang Dinilai
25 50 75 100 Skor Sikap Nilai
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur

- Penugasan (Lihat Lampiran)


Tugas Rumah
a. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
b. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah mengerjakan tugas rumah dengan baik
c. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan untuk mendapatkan penilaian.

c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan berbicara sebagai berikut:

Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
1 Kesesuaian respon dengan pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan

Kriteria penilaian (skor)


100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali skor ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi


No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah
Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik

- Penilaian Proyek (Lihat Lampiran)


- Penilaian Produk (Lihat Lampiran)
- Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR, dll

Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4

2. Instrumen Penilaian (terlampir)


a. Pertemuan Pertama
b. Pertemuan Kedua
c. Pertemuan Ketiga

3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


a. Remedial
Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM), maka guru bisa memberikan soal tambahan
misalnya sebagai berikut :
1) Jelaskan tentang Sistem Pembagian Kekuasaan Negara!
2) Jelaskan tentang Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara Republik Indonesia dan Lembaga Pemerintah Non
Kementerian!
3) Jelaskan tentang Nilai-nilai Pancasila dalam Penyelenggaraan pemerintahan!

CONTOH PROGRAM REMIDI

Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..

Nama Indikator yang Bentuk


Nilai Nilai Setelah
No Peserta Belum Tindakan Keterangan
Ulangan Remedial
Didik Dikuasai Remedial
1
2
3
4
5
6
dst

b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru memberikan
soal pengayaan sebagai berikut :
1) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara yang
relevan.
2) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan
Negara
3) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara
4) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara yang
ada di lingkungan sekitar.

Catatan Kepala Sekolah


........................................................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................................................
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 2 (Genap)


Mata Pelajaran : Fisika Alokasi Waktu : 4 x 45 Menit
Materi Pokok : Ciri-Ciri Gelombang Mekanik KD : 3.8 dan 4.8

G. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
• Mengidentifikasi gejala gelombang (pemantulan, pembiasan, difraksi dan interferensi, dan polarisasi) dengan
menggunakan tanki riak
• Menganalisis gelombang transversal, gelombang, longitudinal, hukum pemantulan, pembiasan, difraksi, interferensi
• Mengeksplorasi penerapan gejala pemantulan, pembiasan, difraksi dan interferensi dalam kehidupan sehari-hari
• Membuat kesimpulan tentang karakteristik gelombang
• Melakukan percobaan tentang salah satu karakteristik gelombang mekanik
• Mempresentasikan hasil percobaan tentang gelombang

Media Alat / Bahan


❖ Worksheet atau lembar kerja (siswa) ❖ Penggaris, spidol, papan tulis
❖ Lembar penilaian ❖ Laptop & infocus
❖ LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt) ❖ Internet :

H. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan Ke-1
Pendahuluan
1. Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti • Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Pemantulan dan Pembiasan
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
• Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan
ini harus tetap berkaitan dengan materi Pemantulan dan Pembiasan
COLLABORATION (KERJASAMA)
• Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Pemantulan dan Pembiasan
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
• Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
• Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait
Pemantulan dan Pembiasan Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan
kembali hal-hal yang belum dipahami
Penutup
1. Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2. Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

I. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN


▪ Penilaian Sikap: Lembar pengamatan
▪ Penilaian Pengetahuan: LK peserta didik
▪ Penilaian Keterampilan: Kinerja & observasi diskusi
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 2 (Genap)


Mata Pelajaran : Fisika Alokasi Waktu : 4 x 45 Menit
Materi Pokok : Ciri-Ciri Gelombang Mekanik KD : 3.8 dan 4.8

J. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
• Mengidentifikasi gejala gelombang (pemantulan, pembiasan, difraksi dan interferensi, dan polarisasi) dengan
menggunakan tanki riak
• Menganalisis gelombang transversal, gelombang, longitudinal, hukum pemantulan, pembiasan, difraksi, interferensi
• Mengeksplorasi penerapan gejala pemantulan, pembiasan, difraksi dan interferensi dalam kehidupan sehari-hari
• Membuat kesimpulan tentang karakteristik gelombang
• Melakukan percobaan tentang salah satu karakteristik gelombang mekanik
• Mempresentasikan hasil percobaan tentang gelombang

Media Alat / Bahan


❖ Worksheet atau lembar kerja (siswa) ❖ Penggaris, spidol, papan tulis
❖ Lembar penilaian ❖ Laptop & infocus
❖ LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt) ❖ Internet :

K. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan Ke-2
Pendahuluan
1. Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti • Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Difraksi dan Interferensi
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
• Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan
ini harus tetap berkaitan dengan materi Difraksi dan Interferensi
COLLABORATION (KERJASAMA)
• Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Difraksi dan Interferensi
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
• Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
• Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Difraksi
dan Interferensi Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal
yang belum dipahami
Penutup
1. Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2. Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

L. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN


▪ Penilaian Sikap: Lembar pengamatan
▪ Penilaian Pengetahuan: LK peserta didik
▪ Penilaian Keterampilan: Kinerja & observasi diskusi
Tebo , Januari 2022
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
PENILAIAN
Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 2 (Genap)
Mata Pelajaran : Fisika Tahun Pelajaran : 3.8 dan 4.8
Materi Pokok : Ciri-ciri gelombang mekanik

PENILAIAN, PEMBELAJARAN REMEDIAL DAN PENGAYAAN


4. Teknik Penilaian (terlampir)
d. Sikap
- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik terkait dalam proses
pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap
Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor Kode
No Nama Siswa
BS JJ TJ DS Skor Sikap Nilai
1 Soenarto 75 75 50 75 275 68,75 C
2 ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik diberikan kesempatan
untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan
terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan dinilai, kemudian menentukan kriteria
penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh
guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Jumlah Skor Kode
No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
Selama diskusi, saya ikut serta
1 50
mengusulkan ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan kesempatan 50
250 62,50 C
untuk berbicara.
Saya ikut serta dalam membuat
3 50
kesimpulan hasil diskusi kelompok.
4 ... 100

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan keterampilan

- Penilaian Teman Sebaya


Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri. Sama halnya dengan penilaian
hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian, membuat kriteria penilaian, dan juga menentukan format
penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian teman sebaya :
Nama yang diamati : ...
Pengamat : ...
Jumlah Skor Kode
No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
1 Mau menerima pendapat teman. 100
Memberikan solusi terhadap
2 100
permasalahan.
Memaksakan pendapat sendiri 450 90,00 SB
3 100
kepada anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50
dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

- Penilaian Jurnal (Lihat lampiran)

e. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala Jumlah Skor Kode
No Aspek yang Dinilai
25 50 75 100 Skor Sikap Nilai
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur

- Penugasan (Lihat Lampiran)


Tugas Rumah
a. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
b. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah mengerjakan tugas rumah dengan baik
c. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan untuk mendapatkan penilaian.

f. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan berbicara sebagai berikut:

Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
1 Kesesuaian respon dengan pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan

Kriteria penilaian (skor)


100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali skor ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi


No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah

Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
- Penilaian Proyek (Lihat Lampiran)
- Penilaian Produk (Lihat Lampiran)
- Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR, dll

Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4

5. Instrumen Penilaian (terlampir)


d. Pertemuan Pertama
e. Pertemuan Kedua
f. Pertemuan Ketiga

6. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


c. Remedial
Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM), maka guru bisa memberikan soal tambahan
misalnya sebagai berikut :
4) Jelaskan tentang Sistem Pembagian Kekuasaan Negara!
5) Jelaskan tentang Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara Republik Indonesia dan Lembaga Pemerintah Non
Kementerian!
6) Jelaskan tentang Nilai-nilai Pancasila dalam Penyelenggaraan pemerintahan!

CONTOH PROGRAM REMIDI

Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..

Nama Indikator yang Bentuk


Nilai Nilai Setelah
No Peserta Belum Tindakan Keterangan
Ulangan Remedial
Didik Dikuasai Remedial
1
2
3
4
5
6
dst

d. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru memberikan
soal pengayaan sebagai berikut :
5) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara yang
relevan.
6) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan
Negara
7) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara
8) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara yang
ada di lingkungan sekitar.

Catatan Kepala Sekolah


........................................................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................................................
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 2 (Genap)


Mata Pelajaran : Fisika Alokasi Waktu : 4 x 45 Menit
Materi Pokok : Gelombang Berjalan dan Gelombang KD : 3.9 dan 4.9
Stasioner

M. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
• Memahami gelombang berjalan melalui pengamatan demonstrasi menggunakan slinki/ tayangan video/animasi
• Menganalisis persamaan-Persamaan Gelombang berjalan
• Menganalisis persamaan-Persamaan Gelombang stasioner
• Melakukan percobaan Melde untuk menemukan hubungan cepat rambat gelombang dan tegangan tali secara
berkelompok
• Menganalisis hasil percobaan Melde untuk menemukan hubungan cepat rambat gelombang dan tegangan tali.
• Membuat laporan tertulis hasil praktikum dan mempresentasikannya

Media Alat / Bahan


❖ Worksheet atau lembar kerja (siswa) ❖ Penggaris, spidol, papan tulis
❖ Lembar penilaian ❖ Laptop & infocus
❖ LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt) ❖ Internet :

N. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan Ke-1
Pendahuluan
1. Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti • Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Persamaan Gelombang
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
• Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan
ini harus tetap berkaitan dengan materi Persamaan Gelombang
COLLABORATION (KERJASAMA)
• Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Persamaan Gelombang
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
• Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
• Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait
Persamaan Gelombang Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali
hal-hal yang belum dipahami
Penutup
1. Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2. Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

O. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN


▪ Penilaian Sikap: Lembar pengamatan
▪ Penilaian Pengetahuan: LK peserta didik
▪ Penilaian Keterampilan: Kinerja & observasi diskusi
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 2 (Genap)


Mata Pelajaran : Fisika Alokasi Waktu : 4 x 45 Menit
Materi Pokok : Gelombang Berjalan dan Gelombang KD : 3.9 dan 4.9
Stasioner

P. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
• Memahami gelombang berjalan melalui pengamatan demonstrasi menggunakan slinki/ tayangan video/animasi
• Menganalisis persamaan-persamaan gelombang berjalan
• Menganalisis persamaan-persamaan gelombang stasioner
• Melakukan percobaan Melde untuk menemukan hubungan cepat rambat gelombang dan tegangan tali secara
berkelompok
• Menganalisis hasil percobaan Melde untuk menemukan hubungan cepat rambat gelombang dan tegangan tali.
• Membuat laporan tertulis hasil praktikum dan mempresentasikannya

Media Alat / Bahan


❖ Worksheet atau lembar kerja (siswa) ❖ Penggaris, spidol, papan tulis
❖ Lembar penilaian ❖ Laptop & infocus
❖ LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt) ❖ Internet :

Q. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan Ke-2
Pendahuluan
1. Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti • Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Besaran-Besaran Fisis
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
• Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan
ini harus tetap berkaitan dengan materi Besaran-Besaran Fisis
COLLABORATION (KERJASAMA)
• Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Besaran-Besaran Fisis
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
• Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
• Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Besaran-
Besaran Fisis Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang
belum dipahami
Penutup
1. Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2. Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

R. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN


▪ Penilaian Sikap: Lembar pengamatan
▪ Penilaian Pengetahuan: LK peserta didik
▪ Penilaian Keterampilan: Kinerja & observasi diskusi
Tebo , Januari 2022
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
PENILAIAN
Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 2 (Genap)
Mata Pelajaran : Fisika Tahun Pelajaran : 3.9 dan 4.9
Materi Pokok : Gelombang berjalan dan gelombang Stasioner

PENILAIAN, PEMBELAJARAN REMEDIAL DAN PENGAYAAN


7. Teknik Penilaian (terlampir)
g. Sikap
- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik terkait dalam proses
pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap
Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor Kode
No Nama Siswa
BS JJ TJ DS Skor Sikap Nilai
1 Soenarto 75 75 50 75 275 68,75 C
2 ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik diberikan kesempatan
untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan
terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan dinilai, kemudian menentukan kriteria
penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh
guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Jumlah Skor Kode
No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
Selama diskusi, saya ikut serta
1 50
mengusulkan ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan kesempatan 50
250 62,50 C
untuk berbicara.
Saya ikut serta dalam membuat
3 50
kesimpulan hasil diskusi kelompok.
4 ... 100

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan keterampilan

- Penilaian Teman Sebaya


Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri. Sama halnya dengan penilaian
hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian, membuat kriteria penilaian, dan juga menentukan format
penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian teman sebaya :
Nama yang diamati : ...
Pengamat : ...

Jumlah Skor Kode


No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
1 Mau menerima pendapat teman. 100
Memberikan solusi terhadap
2 100
permasalahan.
Memaksakan pendapat sendiri 450 90,00 SB
3 100
kepada anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50
dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

- Penilaian Jurnal (Lihat lampiran)

h. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala Jumlah Skor Kode
No Aspek yang Dinilai
25 50 75 100 Skor Sikap Nilai
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur

- Penugasan (Lihat Lampiran)


Tugas Rumah
a. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
b. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah mengerjakan tugas rumah dengan baik
c. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan untuk mendapatkan penilaian.

i. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan berbicara sebagai berikut:

Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
1 Kesesuaian respon dengan pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan

Kriteria penilaian (skor)


100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali skor ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi


No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah

Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik

- Penilaian Proyek (Lihat Lampiran)


- Penilaian Produk (Lihat Lampiran)
- Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR, dll

Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4

8. Instrumen Penilaian (terlampir)


g. Pertemuan Pertama
h. Pertemuan Kedua
i. Pertemuan Ketiga

9. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


e. Remedial
Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM), maka guru bisa memberikan soal tambahan
misalnya sebagai berikut :
7) Jelaskan tentang Sistem Pembagian Kekuasaan Negara!
8) Jelaskan tentang Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara Republik Indonesia dan Lembaga Pemerintah Non
Kementerian!
9) Jelaskan tentang Nilai-nilai Pancasila dalam Penyelenggaraan pemerintahan!

CONTOH PROGRAM REMIDI

Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..

Nama Indikator yang Bentuk


Nilai Nilai Setelah
No Peserta Belum Tindakan Keterangan
Ulangan Remedial
Didik Dikuasai Remedial
1
2
3
4
5
6
dst

f. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru memberikan
soal pengayaan sebagai berikut :
9) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara yang
relevan.
10) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan
Negara
11) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara
12) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara yang
ada di lingkungan sekitar.

Catatan Kepala Sekolah


........................................................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................................................
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 2 (Genap)


Mata Pelajaran : Fisika Alokasi Waktu : 4 x 45 Menit
Materi Pokok : Gelombang Bunyi dan Cahaya KD : 3.10 dan 4.10

S. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
• Memahami penggunaan gelombang sonar di laut, bunyi dan permasalahannya, karakteristik cahaya, difraksi, dan
interferensi.
• Menjelaskan tentang cepat rambat bunyi, azas Doppler
• Menjelaskan tentang intensitas bunyi, difraksi kisi, interferensi
• Melaksanakan percobaan untuk menyelidiki fenomena dawai dan pipa organa, menyelidiki pola difraksi, dan
interferensi
• Presentasi hasil diskusi tentang cepat rambat bunyi, azas Doppler, intensitas bunyi, dawai, pipa organa, difraksi kisi
dan interferensi

Media Alat / Bahan


❖ Worksheet atau lembar kerja (siswa) ❖ Penggaris, spidol, papan tulis
❖ Lembar penilaian ❖ Laptop & infocus
❖ LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt) ❖ Internet :

T. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan Ke-1
Pendahuluan
1. Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti • Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Karakteristik Gelombang Bunyi
Dan Cepat Rambat Gelombang Bunyi
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
• Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan
ini harus tetap berkaitan dengan materi Karakteristik Gelombang Bunyi Dan Cepat Rambat
Gelombang Bunyi
COLLABORATION (KERJASAMA)
• Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Karakteristik Gelombang Bunyi
Dan Cepat Rambat Gelombang Bunyi
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
• Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
• Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait
Karakteristik Gelombang Bunyi Dan Cepat Rambat Gelombang Bunyi Peserta didik kemudian
diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami
Penutup
1. Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2. Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

U. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN


▪ Penilaian Sikap: Lembar pengamatan
▪ Penilaian Pengetahuan: LK peserta didik
▪ Penilaian Keterampilan: Kinerja & observasi diskusi
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 2 (Genap)


Mata Pelajaran : Fisika Alokasi Waktu : 4 x 45 Menit
Materi Pokok : Gelombang Bunyi dan Cahaya KD : 3.10 dan 4.10

V. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
• Memahami penggunaan gelombang sonar di laut, bunyi dan permasalahannya, karakteristik cahaya, difraksi, dan
interferensi.
• Menjelaskan tentang cepat rambat bunyi, azas Doppler
• Menjelaskan tentang intensitas bunyi, difraksi kisi, interferensi
• Melaksanakan percobaan untuk menyelidiki fenomena dawai dan pipa organa, menyelidiki pola difraksi, dan
interferensi
• Presentasi hasil diskusi tentang cepat rambat bunyi, azas Doppler, intensitas bunyi, dawai, pipa organa, difraksi kisi
dan interferensi

Media Alat / Bahan


❖ Worksheet atau lembar kerja (siswa) ❖ Penggaris, spidol, papan tulis
❖ Lembar penilaian ❖ Laptop & infocus
❖ LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt) ❖ Internet :

W. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan Ke-2
Pendahuluan
1. Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti • Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Azas Doppler Dan Fenomena
Dawai Dan Pipa Organa
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
• Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan
ini harus tetap berkaitan dengan materi Azas Doppler Dan Fenomena Dawai Dan Pipa Organa
COLLABORATION (KERJASAMA)
• Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Azas Doppler Dan Fenomena
Dawai Dan Pipa Organa
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
• Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
• Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Azas
Doppler Dan Fenomena Dawai Dan Pipa Organa Peserta didik kemudian diberi kesempatan
untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami
Penutup
1. Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2. Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

X. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN


▪ Penilaian Sikap: Lembar pengamatan
▪ Penilaian Pengetahuan: LK peserta didik
▪ Penilaian Keterampilan: Kinerja & observasi diskusi
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 2 (Genap)


Mata Pelajaran : Fisika Alokasi Waktu : 4 x 45 Menit
Materi Pokok : Gelombang Bunyi dan Cahaya KD : 3.10 dan 4.10

Y. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
• Memahami penggunaan gelombang sonar di laut, bunyi dan permasalahannya, karakteristik cahaya, difraksi, dan
interferensi.
• Menjelaskan tentang cepat rambat bunyi, azas Doppler
• Menjelaskan tentang intensitas bunyi, difraksi kisi, interferensi
• Melaksanakan percobaan untuk menyelidiki fenomena dawai dan pipa organa, menyelidiki pola difraksi, dan
interferensi
• Presentasi hasil diskusi tentang cepat rambat bunyi, azas Doppler, intensitas bunyi, dawai, pipa organa, difraksi kisi
dan interferensi

Media Alat / Bahan


❖ Worksheet atau lembar kerja (siswa) ❖ Penggaris, spidol, papan tulis
❖ Lembar penilaian ❖ Laptop & infocus
❖ LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt) ❖ Internet :

Z. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan Ke-3
Pendahuluan
1. Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti • Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Intensitas Dan Taraf Intensitas
Serta Spektrum Cahaya
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
• Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan
ini harus tetap berkaitan dengan materi Intensitas Dan Taraf Intensitas Serta Spektrum Cahaya
COLLABORATION (KERJASAMA)
• Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Intensitas Dan Taraf Intensitas
Serta Spektrum Cahaya
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
• Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
• Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Intensitas
Dan Taraf Intensitas Serta Spektrum Cahaya Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk
menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami
Penutup
1. Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2. Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

AA. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN


▪ Penilaian Sikap: Lembar pengamatan
▪ Penilaian Pengetahuan: LK peserta didik
▪ Penilaian Keterampilan: Kinerja & observasi diskusi
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 2 (Genap)


Mata Pelajaran : Fisika Alokasi Waktu : 4 x 45 Menit
Materi Pokok : Gelombang Bunyi dan Cahaya KD : 3.10 dan 4.10

BB. TUJUAN PEMBELAJARAN


Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
• Memahami penggunaan gelombang sonar di laut, bunyi dan permasalahannya, karakteristik cahaya, difraksi, dan
interferensi.
• Menjelaskan tentang cepat rambat bunyi, azas Doppler
• Menjelaskan tentang intensitas bunyi, difraksi kisi, interferensi
• Melaksanakan percobaan untuk menyelidiki fenomena dawai dan pipa organa, menyelidiki pola difraksi, dan
interferensi
• Presentasi hasil diskusi tentang cepat rambat bunyi, azas Doppler, intensitas bunyi, dawai, pipa organa, difraksi kisi
dan interferensi

Media Alat / Bahan


❖ Worksheet atau lembar kerja (siswa) ❖ Penggaris, spidol, papan tulis
❖ Lembar penilaian ❖ Laptop & infocus
❖ LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt) ❖ Internet :

CC. KEGIATAN PEMBELAJARAN


Pertemuan Ke-4
Pendahuluan
1. Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti • Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Difraksi dan Interferensi serta
Polarisasi
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
• Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan
ini harus tetap berkaitan dengan materi Difraksi dan Interferensi serta Polarisasi
COLLABORATION (KERJASAMA)
• Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Difraksi dan Interferensi serta
Polarisasi
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
• Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
• Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Difraksi
dan Interferensi serta Polarisasi Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan
kembali hal-hal yang belum dipahami
Penutup
1. Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2. Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

DD. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN


▪ Penilaian Sikap: Lembar pengamatan
▪ Penilaian Pengetahuan: LK peserta didik
▪ Penilaian Keterampilan: Kinerja & observasi diskusi
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 2 (Genap)


Mata Pelajaran : Fisika Alokasi Waktu : 4 x 45 Menit
Materi Pokok : Gelombang Bunyi dan Cahaya KD : 3.10 dan 4.10

EE. TUJUAN PEMBELAJARAN


Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
• Memahami penggunaan gelombang sonar di laut, bunyi dan permasalahannya, karakteristik cahaya, difraksi, dan
interferensi.
• Menjelaskan tentang cepat rambat bunyi, azas Doppler
• Menjelaskan tentang intensitas bunyi, difraksi kisi, interferensi
• Melaksanakan percobaan untuk menyelidiki fenomena dawai dan pipa organa, menyelidiki pola difraksi, dan
interferensi
• Presentasi hasil diskusi tentang cepat rambat bunyi, azas Doppler, intensitas bunyi, dawai, pipa organa, difraksi kisi
dan interferensi

Media Alat / Bahan


❖ Worksheet atau lembar kerja (siswa) ❖ Penggaris, spidol, papan tulis
❖ Lembar penilaian ❖ Laptop & infocus
❖ LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt) ❖ Internet :

FF. KEGIATAN PEMBELAJARAN


Pertemuan Ke-5
Pendahuluan
1. Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti • Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Teknologi LCD dan LED
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
• Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan
ini harus tetap berkaitan dengan materi Teknologi LCD dan LED
COLLABORATION (KERJASAMA)
• Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Teknologi LCD dan LED
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
• Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
• Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Teknologi
LCD dan LED Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang
belum dipahami
Penutup
1. Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2. Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

GG. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN


▪ Penilaian Sikap: Lembar pengamatan
▪ Penilaian Pengetahuan: LK peserta didik
▪ Penilaian Keterampilan: Kinerja & observasi diskusi

Tebo , Januari 2022
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
PENILAIAN
Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 2 (Genap)
Mata Pelajaran : Fisika Tahun Pelajaran : 3.10 dan 4.10
Materi Pokok : Gelombang Bunyi dan Cahaya

PENILAIAN, PEMBELAJARAN REMEDIAL DAN PENGAYAAN


10. Teknik Penilaian (terlampir)
j. Sikap
- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik terkait dalam proses
pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap
Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor Kode
No Nama Siswa
BS JJ TJ DS Skor Sikap Nilai
1 Soenarto 75 75 50 75 275 68,75 C
2 ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik diberikan kesempatan
untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan
terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan dinilai, kemudian menentukan kriteria
penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh
guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Jumlah Skor Kode
No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
Selama diskusi, saya ikut serta
1 50
mengusulkan ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan kesempatan 50
250 62,50 C
untuk berbicara.
Saya ikut serta dalam membuat
3 50
kesimpulan hasil diskusi kelompok.
4 ... 100

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan keterampilan

- Penilaian Teman Sebaya


Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri. Sama halnya dengan penilaian
hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian, membuat kriteria penilaian, dan juga menentukan format
penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian teman sebaya :
Nama yang diamati : ...
Pengamat : ...

Jumlah Skor Kode


No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
1 Mau menerima pendapat teman. 100
Memberikan solusi terhadap
2 100
permasalahan.
Memaksakan pendapat sendiri 450 90,00 SB
3 100
kepada anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50
dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

- Penilaian Jurnal (Lihat lampiran)

k. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala Jumlah Skor Kode
No Aspek yang Dinilai
25 50 75 100 Skor Sikap Nilai
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur

- Penugasan (Lihat Lampiran)


Tugas Rumah
a. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
b. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah mengerjakan tugas rumah dengan baik
c. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan untuk mendapatkan penilaian.

l. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan berbicara sebagai berikut:

Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
1 Kesesuaian respon dengan pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan

Kriteria penilaian (skor)


100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali skor ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi


No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah
Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik

- Penilaian Proyek (Lihat Lampiran)


- Penilaian Produk (Lihat Lampiran)
- Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR, dll

Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4

11. Instrumen Penilaian (terlampir)


j. Pertemuan Pertama
k. Pertemuan Kedua
l. Pertemuan Ketiga

12. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


g. Remedial
Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM), maka guru bisa memberikan soal tambahan
misalnya sebagai berikut :
10) Jelaskan tentang Sistem Pembagian Kekuasaan Negara!
11) Jelaskan tentang Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara Republik Indonesia dan Lembaga Pemerintah Non
Kementerian!
12) Jelaskan tentang Nilai-nilai Pancasila dalam Penyelenggaraan pemerintahan!

CONTOH PROGRAM REMIDI

Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..

Nama Indikator yang Bentuk


Nilai Nilai Setelah
No Peserta Belum Tindakan Keterangan
Ulangan Remedial
Didik Dikuasai Remedial
1
2
3
4
5
6
dst

h. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru memberikan
soal pengayaan sebagai berikut :
13) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara yang
relevan.
14) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan
Negara
15) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara
16) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara yang
ada di lingkungan sekitar.

Catatan Kepala Sekolah


........................................................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................................................
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 2 (Genap)


Mata Pelajaran : Fisika Alokasi Waktu : 4 x 45 Menit
Materi Pokok : Alat-Alat Optik KD : 3.11 dan 4.11

HH. TUJUAN PEMBELAJARAN


Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
• Mengidentifikasi penggunaan alat-alat optik dalam kehidupan sehari-hari
• Menganalisis tentang prinsip pembentukan bayangan dan perbesaran pada kaca mata, lup, mikroskop, teleskop dan
kamera
• Menganalisis cara kerja alat optik menggunakan sifat pemantulan dan pembiasan cahaya oleh cermin dan lensa
• Membuat teropong sederhana secara berkelompok
• Presentasi kelompok tentang hasil merancang dan membuat teropong sederhana

Media Alat / Bahan


❖ Worksheet atau lembar kerja (siswa) ❖ Penggaris, spidol, papan tulis
❖ Lembar penilaian ❖ Laptop & infocus
❖ LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt) ❖ Internet :

II. KEGIATAN PEMBELAJARAN


Pertemuan Ke-1
Pendahuluan
1. Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti • Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Mata Dan Kaca Mata
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
• Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan
ini harus tetap berkaitan dengan materi Mata Dan Kaca Mata
COLLABORATION (KERJASAMA)
• Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Mata Dan Kaca Mata
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
• Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
• Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Mata Dan
Kaca Mata Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang
belum dipahami
Penutup
1. Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2. Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

JJ. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN


▪ Penilaian Sikap: Lembar pengamatan
▪ Penilaian Pengetahuan: LK peserta didik
▪ Penilaian Keterampilan: Kinerja & observasi diskusi
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 2 (Genap)


Mata Pelajaran : Fisika Alokasi Waktu : 4 x 45 Menit
Materi Pokok : Alat-Alat Optik KD : 3.11 dan 4.11

KK. TUJUAN PEMBELAJARAN


• Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
• Mengidentifikasi penggunaan alat-alat optik dalam kehidupan sehari-hari
• Menganalisis tentang prinsip pembentukan bayangan dan perbesaran pada kaca mata, lup, mikroskop, teleskop dan
kamera
• Menganalisis cara kerja alat optik menggunakan sifat pemantulan dan pembiasan cahaya oleh cermin dan lensa
• Membuat teropong sederhana secara berkelompok
• Presentasi kelompok tentang hasil merancang dan membuat teropong sederhana

Media Alat / Bahan


❖ Worksheet atau lembar kerja (siswa) ❖ Penggaris, spidol, papan tulis
❖ Lembar penilaian ❖ Laptop & infocus
❖ LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt) ❖ Internet :

LL. KEGIATAN PEMBELAJARAN


Pertemuan Ke-2
Pendahuluan
1. Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti • Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Kaca Pembesar (Lup) Dan
Mikroskop
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
• Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan
ini harus tetap berkaitan dengan materi Kaca Pembesar (Lup) Dan Mikroskop
COLLABORATION (KERJASAMA)
• Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Kaca Pembesar (Lup) Dan
Mikroskop
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
• Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
• Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Kaca
Pembesar (Lup) Dan Mikroskop Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan
kembali hal-hal yang belum dipahami
Penutup
1. Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2. Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

MM. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN


▪ Penilaian Sikap: Lembar pengamatan
▪ Penilaian Pengetahuan: LK peserta didik
▪ Penilaian Keterampilan: Kinerja & observasi diskusi
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 2 (Genap)


Mata Pelajaran : Fisika Alokasi Waktu : 4 x 45 Menit
Materi Pokok : Alat-Alat Optik KD : 3.11 dan 4.11

NN. TUJUAN PEMBELAJARAN


Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
• Mengidentifikasi penggunaan alat-alat optik dalam kehidupan sehari-hari
• Menganalisis tentang prinsip pembentukan bayangan dan perbesaran pada kaca mata, lup, mikroskop, teleskop dan
kamera
• Menganalisis cara kerja alat optik menggunakan sifat pemantulan dan pembiasan cahaya oleh cermin dan lensa
• Membuat teropong sederhana secara berkelompok
• Presentasi kelompok tentang hasil merancang dan membuat teropong sederhana

Media Alat / Bahan


❖ Worksheet atau lembar kerja (siswa) ❖ Penggaris, spidol, papan tulis
❖ Lembar penilaian ❖ Laptop & infocus
❖ LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt) ❖ Internet :

OO. KEGIATAN PEMBELAJARAN


Pertemuan Ke-3
Pendahuluan
1. Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti • Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Teropong dan Kamera
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
• Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan
ini harus tetap berkaitan dengan materi Teropong dan Kamera
COLLABORATION (KERJASAMA)
• Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Teropong dan Kamera
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
• Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
• Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Teropong
dan Kamera Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang
belum dipahami
Penutup
1. Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2. Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

PP. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN


▪ Penilaian Sikap: Lembar pengamatan
▪ Penilaian Pengetahuan: LK peserta didik
▪ Penilaian Keterampilan: Kinerja & observasi diskusi

Tebo , Januari 2022


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
PENILAIAN
Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 2 (Genap)
Mata Pelajaran : Fisika Tahun Pelajaran : 3.11 dan 4.11
Materi Pokok : Alat-alat optik

PENILAIAN, PEMBELAJARAN REMEDIAL DAN PENGAYAAN


13. Teknik Penilaian (terlampir)
m. Sikap
- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik terkait dalam proses
pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap
Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor Kode
No Nama Siswa
BS JJ TJ DS Skor Sikap Nilai
1 Soenarto 75 75 50 75 275 68,75 C
2 ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik diberikan kesempatan
untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan
terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan dinilai, kemudian menentukan kriteria
penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh
guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Jumlah Skor Kode
No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
Selama diskusi, saya ikut serta
1 50
mengusulkan ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan kesempatan 50
250 62,50 C
untuk berbicara.
Saya ikut serta dalam membuat
3 50
kesimpulan hasil diskusi kelompok.
4 ... 100

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan keterampilan

- Penilaian Teman Sebaya


Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri. Sama halnya dengan penilaian
hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian, membuat kriteria penilaian, dan juga menentukan format
penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian teman sebaya :
Nama yang diamati : ...
Pengamat : ...

Jumlah Skor Kode


No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
1 Mau menerima pendapat teman. 100
Memberikan solusi terhadap
2 100
permasalahan.
Memaksakan pendapat sendiri 450 90,00 SB
3 100
kepada anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50
dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

- Penilaian Jurnal (Lihat lampiran)

n. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala Jumlah Skor Kode
No Aspek yang Dinilai
25 50 75 100 Skor Sikap Nilai
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur

- Penugasan (Lihat Lampiran)


Tugas Rumah
a. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
b. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah mengerjakan tugas rumah dengan baik
c. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan untuk mendapatkan penilaian.

o. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan berbicara sebagai berikut:

Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
1 Kesesuaian respon dengan pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan

Kriteria penilaian (skor)


100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali skor ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi


No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah
Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik

- Penilaian Proyek (Lihat Lampiran)


- Penilaian Produk (Lihat Lampiran)
- Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR, dll

Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4

14. Instrumen Penilaian (terlampir)


m. Pertemuan Pertama
n. Pertemuan Kedua
o. Pertemuan Ketiga

15. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


i. Remedial
Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM), maka guru bisa memberikan soal tambahan
misalnya sebagai berikut :
13) Jelaskan tentang Sistem Pembagian Kekuasaan Negara!
14) Jelaskan tentang Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara Republik Indonesia dan Lembaga Pemerintah Non
Kementerian!
15) Jelaskan tentang Nilai-nilai Pancasila dalam Penyelenggaraan pemerintahan!

CONTOH PROGRAM REMIDI

Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..

Nama Indikator yang Bentuk


Nilai Nilai Setelah
No Peserta Belum Tindakan Keterangan
Ulangan Remedial
Didik Dikuasai Remedial
1
2
3
4
5
6
dst

j. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru memberikan
soal pengayaan sebagai berikut :
17) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara yang
relevan.
18) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan
Negara
19) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara

Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara yang ada di lingkungan
sekitar.
Catatan Kepala Sekolah
........................................................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................................................
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 2 (Genap)


Mata Pelajaran : Fisika Alokasi Waktu : 4 x 45 Menit
Materi Pokok : Pemanasan Global Dan Dampaknya Bagi KD : 3.12 dan 4.12
Kehidupan Serta Lingkungan

QQ. TUJUAN PEMBELAJARAN


Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
• Menjelaskan aktifitas manusia yang mengakibatkan berbagai dampak pemanasan global, efek rumah kaca, dan
perubahan iklim
• Menganalisis fenomena pemanasan global, efek rumah kaca, perubahan iklim serta dampak yang diakibatkan bagi
manusia
• Menjelaskan hasil-hasil kesepakatan Global IPCC, Protokol Kyoto, dan APPCDC terkait pemanasan global
• Menyajikan ide/gagasan penyelesaian masalah pemanasan global sehubungan dengan gejala dan dampaknya bagi
kehidupan serta lingkungan

Media Alat / Bahan


❖ Worksheet atau lembar kerja (siswa) ❖ Penggaris, spidol, papan tulis
❖ Lembar penilaian ❖ Laptop & infocus
❖ LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt) ❖ Internet :

RR. KEGIATAN PEMBELAJARAN


Pertemuan Ke-1
Pendahuluan
1. Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti • Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Efek Rumah Kaca Dan Emisi
Karbon Dan Perubahan Iklim Serta Dampak Pemanasan Global
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
• Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan
ini harus tetap berkaitan dengan materi Efek Rumah Kaca Dan Emisi Karbon Dan Perubahan
Iklim Serta Dampak Pemanasan Global
COLLABORATION (KERJASAMA)
• Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Efek Rumah Kaca Dan Emisi
Karbon Dan Perubahan Iklim Serta Dampak Pemanasan Global
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
• Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
• Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Efek
Rumah Kaca Dan Emisi Karbon Dan Perubahan Iklim Serta Dampak Pemanasan Global
Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum
dipahami
Penutup
1. Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2. Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

SS. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN


▪ Penilaian Sikap: Lembar pengamatan
▪ Penilaian Pengetahuan: LK peserta didik
▪ Penilaian Keterampilan: Kinerja & observasi diskusi
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 2 (Genap)


Mata Pelajaran : Fisika Alokasi Waktu : 4 x 45 Menit
Materi Pokok : Pemanasan Global Dan Dampaknya Bagi KD : 3.12 dan 4.12
Kehidupan Serta Lingkungan

TT. TUJUAN PEMBELAJARAN


Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
• Menjelaskan aktifitas manusia yang mengakibatkan berbagai dampak pemanasan global, efek rumah kaca, dan
perubahan iklim
• Menganalisis fenomena pemanasan global, efek rumah kaca, perubahan iklim serta dampak yang diakibatkan bagi
manusia
• Menjelaskan hasil-hasil kesepakatan Global IPCC, Protokol Kyoto, dan APPCDC terkait pemanasan global
• Menyajikan ide/gagasan penyelesaian masalah pemanasan global sehubungan dengan gejala dan dampaknya bagi
kehidupan serta lingkungan

Media Alat / Bahan


❖ Worksheet atau lembar kerja (siswa) ❖ Penggaris, spidol, papan tulis
❖ Lembar penilaian ❖ Laptop & infocus
❖ LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt) ❖ Internet :

UU. KEGIATAN PEMBELAJARAN


Pertemuan Ke-2
Pendahuluan
1. Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti • Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Efisiensi Penggunaan Energi
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
• Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan
ini harus tetap berkaitan dengan materi Efisiensi Penggunaan Energi
COLLABORATION (KERJASAMA)
• Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Efisiensi Penggunaan Energi
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
• Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
• Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Efisiensi
Penggunaan Energi Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal
yang belum dipahami
Penutup
1. Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2. Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

VV. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN


▪ Penilaian Sikap: Lembar pengamatan
▪ Penilaian Pengetahuan: LK peserta didik
▪ Penilaian Keterampilan: Kinerja & observasi diskusi
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 2 (Genap)


Mata Pelajaran : Fisika Alokasi Waktu : 4 x 45 Menit
Materi Pokok : Pemanasan Global Dan Dampaknya Bagi KD : 3.12 dan 4.12
Kehidupan Serta Lingkungan

WW. TUJUAN PEMBELAJARAN


Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
• Menjelaskan aktifitas manusia yang mengakibatkan berbagai dampak pemanasan global, efek rumah kaca, dan
perubahan iklim
• Menganalisis fenomena pemanasan global, efek rumah kaca, perubahan iklim serta dampak yang diakibatkan bagi
manusia
• Menjelaskan hasil-hasil kesepakatan Global IPCC, Protokol Kyoto, dan APPCDC terkait pemanasan global
• Menyajikan ide/gagasan penyelesaian masalah pemanasan global sehubungan dengan gejala dan dampaknya bagi
kehidupan serta lingkungan

Media Alat / Bahan


❖ Worksheet atau lembar kerja (siswa) ❖ Penggaris, spidol, papan tulis
❖ Lembar penilaian ❖ Laptop & infocus
❖ LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt) ❖ Internet :

XX. KEGIATAN PEMBELAJARAN


Pertemuan Ke-3
Pendahuluan
1. Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti • Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Pencarian Sumber-Sumber
Energi Alternatif Seperti Energi Nuklir
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
• Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan
ini harus tetap berkaitan dengan materi Pencarian Sumber-Sumber Energi Alternatif Seperti
Energi Nuklir
COLLABORATION (KERJASAMA)
• Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Pencarian Sumber-Sumber
Energi Alternatif Seperti Energi Nuklir
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
• Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
• Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait
Pencarian Sumber-Sumber Energi Alternatif Seperti Energi Nuklir Peserta didik kemudian
diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami
Penutup
1. Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2. Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

YY. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN


▪ Penilaian Sikap: Lembar pengamatan
▪ Penilaian Pengetahuan: LK peserta didik
▪ Penilaian Keterampilan: Kinerja & observasi diskusi
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 2 (Genap)


Mata Pelajaran : Fisika Alokasi Waktu : 4 x 45 Menit
Materi Pokok : Pemanasan Global Dan Dampaknya Bagi KD : 3.12 dan 4.12
Kehidupan Serta Lingkungan

ZZ. TUJUAN PEMBELAJARAN


Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
• Menjelaskan aktifitas manusia yang mengakibatkan berbagai dampak pemanasan global, efek rumah kaca, dan
perubahan iklim
• Menganalisis fenomena pemanasan global, efek rumah kaca, perubahan iklim serta dampak yang diakibatkan bagi
manusia
• Menjelaskan hasil-hasil kesepakatan Global IPCC, Protokol Kyoto, dan APPCDC terkait pemanasan global
• Menyajikan ide/gagasan penyelesaian masalah pemanasan global sehubungan dengan gejala dan dampaknya bagi
kehidupan serta lingkungan
Media Alat / Bahan
❖ Worksheet atau lembar kerja (siswa) ❖ Penggaris, spidol, papan tulis
❖ Lembar penilaian ❖ Laptop & infocus
❖ LCD Proyektor/ Slide presentasi (ppt) ❖ Internet :

AAA. KEGIATAN PEMBELAJARAN


Pertemuan Ke-4
Pendahuluan
1. Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti • Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Hasil-Hasil Kesepakatan Global
IPCC, Protokol Kyoto, Dan APPCDC Terkait Pemanasan Global
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
• Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan
ini harus tetap berkaitan dengan materi Hasil-Hasil Kesepakatan Global IPCC, Protokol Kyoto,
Dan APPCDC Terkait Pemanasan Global
COLLABORATION (KERJASAMA)
• Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Hasil-Hasil Kesepakatan Global
IPCC, Protokol Kyoto, Dan APPCDC Terkait Pemanasan Global
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
• Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
• Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Hasil-
Hasil Kesepakatan Global IPCC, Protokol Kyoto, Dan APPCDC Terkait Pemanasan Global
Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum
dipahami
Penutup
1. Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2. Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
BBB. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN
▪ Penilaian Sikap: Lembar pengamatan
▪ Penilaian Pengetahuan: LK peserta didik
▪ Penilaian Keterampilan: Kinerja & observasi diskusi
Tebo , Januari 2022
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
PENILAIAN
Sekolah : SMA N 3 Tebo Kelas/Semester : XI / 2 (Genap)
Mata Pelajaran : Fisika Tahun Pelajaran : 3.12 dan 4.12
Materi Pokok : Pemanasan Global Dan Dampaknya Bagi Kehidupan Serta Lingkungan

PENILAIAN, PEMBELAJARAN REMEDIAL DAN PENGAYAAN


16. Teknik Penilaian (terlampir)
p. Sikap
- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik terkait dalam proses
pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap
Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor Kode
No Nama Siswa
BS JJ TJ DS Skor Sikap Nilai
1 Soenarto 75 75 50 75 275 68,75 C
2 ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai

- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik diberikan kesempatan
untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan
terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan dinilai, kemudian menentukan kriteria
penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh
guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Jumlah Skor Kode
No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
Selama diskusi, saya ikut serta
1 50
mengusulkan ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan kesempatan 50
250 62,50 C
untuk berbicara.
Saya ikut serta dalam membuat
3 50
kesimpulan hasil diskusi kelompok.
4 ... 100

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan keterampilan

- Penilaian Teman Sebaya


Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri. Sama halnya dengan penilaian
hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian, membuat kriteria penilaian, dan juga menentukan format
penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian teman sebaya :
Nama yang diamati : ...
Pengamat : ...

Jumlah Skor Kode


No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
1 Mau menerima pendapat teman. 100
Memberikan solusi terhadap
2 100
permasalahan.
Memaksakan pendapat sendiri 450 90,00 SB
3 100
kepada anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50
dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)

- Penilaian Jurnal (Lihat lampiran)

q. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala Jumlah Skor Kode
No Aspek yang Dinilai
25 50 75 100 Skor Sikap Nilai
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur

- Penugasan (Lihat Lampiran)


Tugas Rumah
a. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
b. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa mereka telah mengerjakan tugas rumah dengan baik
c. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah dikerjakan untuk mendapatkan penilaian.

r. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan berbicara sebagai berikut:

Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
1 Kesesuaian respon dengan pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan

Kriteria penilaian (skor)


100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal dikali skor ideal (100)

Instrumen Penilaian Diskusi


No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah

Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik

- Penilaian Proyek (Lihat Lampiran)


- Penilaian Produk (Lihat Lampiran)
- Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR, dll

Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4

17. Instrumen Penilaian (terlampir)


p. Pertemuan Pertama
q. Pertemuan Kedua
r. Pertemuan Ketiga

18. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


k. Remedial
Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM), maka guru bisa memberikan soal tambahan
misalnya sebagai berikut :
16) Jelaskan tentang Sistem Pembagian Kekuasaan Negara!
17) Jelaskan tentang Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara Republik Indonesia dan Lembaga Pemerintah Non
Kementerian!
18) Jelaskan tentang Nilai-nilai Pancasila dalam Penyelenggaraan pemerintahan!

CONTOH PROGRAM REMIDI

Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..

Nama Indikator yang Bentuk


Nilai Nilai Setelah
No Peserta Belum Tindakan Keterangan
Ulangan Remedial
Didik Dikuasai Remedial
1
2
3
4
5
6
dst

l. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru memberikan
soal pengayaan sebagai berikut :
20) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara yang
relevan.
21) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan
Negara
22) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara
23) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara yang
ada di lingkungan sekitar.

Catatan Kepala Sekolah


........................................................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................................................
PROGRAM TAHUNAN
Satuan Pendidikan : SMAS IT Darul Hikmah
Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/Program : XI / Mipa
Tahun Pelajaran : 2020/2021

KOMPETENSI INTI
KI 1.Kompetensi Sikap Spiritual: menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya (dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect
teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah)

KI 2. Kompetensi Sikap Sosial: menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun,
responsif, dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia (dicapai melalui pembelajaran tidak langsung
(indirect teaching), yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah)

Ki 3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,dan prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.

Ki 4. Mengolah, menalar, dan menyaji, dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

N SMT ALOKASI
KOMPETENSI DASAR KETERANGAN
O R WAKTU
1 I 3.1 Menerapkan konsep torsi, momen inersia, titik berat, dan momentum sudut
pada benda tegar (statis dan dinamis) dalam kehidupan sehari-hari 8 x 45 Menit

4.1 Membuat karya yang menerapkan konsep titik berat dan keseimbangan benda tegar

2 3.2 Menganalisis sifat elastisitas bahan dalam kehidupan sehari-hari 6 X 45 Menit


4.2 Melakukan percobaan tentang sifat elastisitas suatu bahan berikut
presentasi hasil dan makna fisisnya

2 X 45 Menit Uangan Harian 1 (PH)


3 3.3 Menerapkan hukum-hukum fluida statik dalam kehidupan sehari-hari. 12 x 45
Menit
4.3 Merencanakan dan melakukanpercobaan yang memanfaatkan sifat-sifat fluida statis,
berikut presentasi hasil dan makna fisisnya

2 x 45 Menit Uangan Harian 1 (PH)


4 3.9 Menganalisis besaran-besaran fisis gelombang berjalan dan gelombang 38 x 45
stasioner pada berbagai kasus nyata Menit
4.9 Melakukan percobaan gelombang berjalan dan gelombang stasioner, beserta presentasi
hasil dan makna fisisnya
2 x 45 Menit Ulangan Harian 1
(PH)

Batang Umpai, Juli 2020


Mengetahui
Kepala Sekolah, Guru Fisika,

Indra Budiman, MA Agus Salim, S.Pd


NIPY. 1004140021 NIPY.-
BULAN / MINGGU KE
N0
JULI AGUS SEPT OKTO NOV DES JLH JAM KET
KOMPETENSI DASAR/INDIKATOR
1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4

1 3.1 Menerapkan konsep torsi, momen inersia,titik

berat, dan momentum sudut pada benda

tegar (statis dan dinamis) dalam kehidupan 88 x 45


Menit65
sehari-hari
66
4.1 Membuat karya yang menerapkan konsep
titik berat dan keseimbangan benda tegar

3 3.2 Menganalisis sifat elastisitas bahan dalam 8 x 45


kehidupan sehari-hari Menit

4.2 Melakukan percobaan tentang sifat elastisitas


suatu bahan berikut

presentasi hasil dan makna fisisnya

5 3.3 Menerapkan hukum-hukum fluida statik 12 x 45


dalam kehidupan sehari-hari. Menit
4.3 Merencanakan dan melakukanpercobaan
yang memanfaatkan sifat-sifat fluida statis,
berikut presentasi hasil dan makna fisisnya

TK = JML MG EFF X JML JAM 1 MG X JML KLS YG DIAJAR


TP = TK – JAM TDK MASUK

KETERANGAN

LIBUR SEMESTER 2 2020-2021


PLS
PBM
ULANGAN HARIAN
PTS
PENILAIAN AKHIR SEMESTER
CLASS MEETING& TERIMA
RAPOR SEMESTER 1
LIBUR SEMESTER 1
Batang Umpai, Juli 2020
Mengetahui
Kepala Sekolah, Guru Fisika,

Indra Budiman, MA Agus Salim


NIPY. 1004140021 NIPY.-
BULAN / MINGGU KE
N0 JLH KE
JANUA MARET APRIL MEI JUNI JAM T
KOMPETENSI DASAR/INDIKATOR FEBRU

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5

1 3.4 Menganalisis perubahan keadaan gas ideal


dengan menerapkan hukum Termodinamika
Membuat karya yang menerapkan konsep titik 88 x
berat dan keseimbangan benda tegar 45
Menit
4.4 Membuat karya/model penerapan hukum I dan
6566
II Termodinamika berikut presentasi makna
fisisnya
3 3.5 Menganalisis karakterisitik gelombang mekanik 8 x 45
Menit

4.5 Melakukan percobaan tentang salah satu


karakteristik gelombang mekanik berikut
presentasi hasilnya
5 3.6 Menganalisis besaran-besaran fisis gelombang 12 x
berjalan dan gelombang stasioner pada berbagai 45
kasus nyata
Menit

4.6 Melakukan percobaan gelombang berjalan dan


gelombang stasioner, beserta presentasi hasil
percobaan dan makna fisisnya
6 3.7 Menerapkan konsep dan prinsip gelombang bunyi
dan cahaya dalam teknologi
4.7 Melakukan percobaan tentang gelombang bunyi
dan/atau cahaya, berikut presentasi hasil percobaan
dan makna fisisnya misalnya sonometer, dan kisi
difraksi

TK = JML MG EFF X JML JAM 1 MG X JML KLS YG DIAJAR


TP = TK – JAM TDK MASUK

KETERANGAN

LIBUR SEMESTER 2 2020-2021


PBM
ULANGAN HARIAN
PTS
PENILAIAN AKHIR SEMESTER
CLASS MEETING& TERIMA
RAPOR SEMESTER 1
LIBUR SEMESTER 1
Batang Umpai, Juli
2020
Mengetahui
Kepala Sekolah, Guru Fisika,

Indra Budiman, MA Agus Salim


NIPY. 1004140021 NIPY.-
SILABUS
Mata Pelajaran : Fisika
Satuan Pendidikan : SMAS IT Darul Hikmah
Kelas : XI (Sebelas)
Alokasi waktu : 4 jam pelajaran/minggu

Kompetensi Inti :
• KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga,
sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.
• KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
• KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak
secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan

Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran


3.1 Menerapkan konsep torsi, momen Keseimbangan dan dinamika rotasi: • Mengamati demonstrasi mendorong benda dengan posisi gaya yang berbeda-
inersia, titik berat, dan momentum • Momen gaya beda untuk mendefinisikanmomen gaya.
sudut pada benda tegar (statis dan • Momen inersia • Mendiskusikan penerapan keseimbangan benda titik, benda tegar dengan
dinamis) dalam kehidupan sehari-hari • Keseimbangan benda tegar menggunakan resultan gaya dan momen gaya, penerapan konsep momen
misalnya dalam olahraga • Titik berat inersia, dinamika rotasi, dan penerapan hukum kekekalan momentum pada
4.1 Membuat karya yang menerapkan • Hukum kekekalan momentum sudut gerak rotasi.
konsep titik berat dan kesetimbangan pada gerak rotasi • Mengolah data hasil percobaan ke dalam grafik, menentukan persamaan grafik,
benda tegar menginterpretasi data dan grafik untuk menentukan karakteristik keseimbangan
benda tegar
• Mempresentasikan hasil percobaan tentang titik berat
3.2 Menganalisis sifat elastisitas bahan Elastisitas dan Hukum Hooke: • Mengamati dan menanya sifat elastisitas bahan dalam kehidupan sehari-hari
dalam kehidupan sehari hari • Hukum Hooke • Mendiskusikan pengaruh gaya terhadap perubahan panjang pegas/karet dan
4.2 Melakukan percobaan tentang sifat • Susunan pegas seri-paralel melakukan percobaan hukum Hooke dengan menggunakan pegas/karet, mistar,
elastisitas suatu bahan berikut beban gantung, dan statif secara berkelompok
presentasi hasil percobaan dan • Mengolah data dan menganalisis hasil percobaan ke dalam grafik, menentukan
pemanfaatannya persamaan, membandingkan hasil percobaan dengan bahan pegas/karet yang
berbeda, perumusan tetapan pegas susunan seri-paralel
• Membuat laporan hasil percobaan dan mempresentasikannya
Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran
3.3 Menerapkan hukum-hukum fluida Fluida statik: • Mengamati tayangan video/animasi tentang penerapan fluida dalam kehidupan
statik dalam kehidupan sehari-hari • Hukum utama hidrostatis sehari-hari, misal dongkrak hidrolik, rem hidrolik
4.3 Merancang dan melakukan percobaan • Tekanan Hidrostatis • Melakukan percobaan yang memanfaatkan sifat-sifat fluida untuk
yang memanfaatkan sifat-sifat fluida • Hukum Pascal mempermudah suatu pekerjaan.
statik, berikut presentasi hasil • Hukum Archimedes • Menyimpulkan konsep tekanan hidrostatis, prinsip hukum Archimedes dan
percobaan dan pemanfaatannya • Meniskus hukum Pascal melalui percobaan
• Gejala kapilaritas • Membuat laporan hasil percobaan dan mempresentasikan penerapan hukum-
• Viskositas dan Hukum Stokes hukum fluida statik
3.4 Menerapkan prinsip fluida dinamik Fluida Dinamik: • Mengamati informasi dari berbagai sumber tentang persamaan kontinuitas dan
dalam teknologi • Fluida ideal hukum Bernoulli melalui berbagai sumber, tayangan video/animasi, penerapan
4.4 Membuat dan menguji proyek • Azas kontinuitas hukum Bernoulli misal gaya angkat pesawat
sederhana yang menerapkan prinsip • Azas Bernoulli • Mengeksplorasi kaitan antara kecepatan aliran dengan luas penampang,
dinamika fluida • Penerapan Azas Kontinuitas dan hubungan antara kecepatan aliran dengan tekanan fluida, penyelesaian masalah
Bernouli dalam Kehidupan terkait penerapan azas kontinuitas dan azas Bernoulli
• Membuat ilustrasi tiruan aplikasi Azas Bernoulli (alat venturi, kebocoran air,
atau sayap pesawat) secara berkelompok
• Membuat laporan dan mempresentasikan hasil produk tiruan aplikasi azas
Bernoulli
3.5 Menganalisis pengaruh kalor dan Suhu, Kalor dan Perpindahan Kalor: • Mengamati peragaan tentang simulasi pemuaian rel kereta api, pemanasan es
perpindahan kalor yang meliputi • Suhu dan pemuaian menjadi air, konduktivitas logam (almunium, besi, tembaga, dan timah),
karakteristik termal suatu bahan, • Hubungan kalor dengan suhu benda tayangan hasil studi pustaka tentang pengaruh kalor terhadap perubahan suhu
kapasitas, dan konduktivitas kalor pada dan wujudnya benda, pengaruh perubahan suhu benda terhadap ukuran benda (pemuaian),
kehidupan sehari-hari • Azas Black dan perpindahan kalor secara konduksi, konveksi dan radiasi
4.5 Merancang dan melakukan percobaan • Perpindahan kalor secara konduksi, • Melakukan percobaan tentang pengaruh kalor terhadap suhu, wujud, dan
tentang karakteristik termal suatu konveksi, dan radiasi ukuran benda, menentukan kalor jenis atau kapasitas kalor logam dan
bahan, terutama terkait dengan mengeksplorasi tentang azas Black dan perpindahan kalor
kapasitas dan konduktivitas kalor, • Mengolah data dan menganalisis hasil percobaan tentang kalor jenis atau
beserta presentasi hasil percobaan dan kapasitas kalor logam dengan menggunakan kalorimeter
pemanfatannya • Membuat laporan hasil percobaan dan mempresentasikannya
3.6 Menjelaskan teori kinetik gas dan Teori Kinetik Gas: • Mengamati proses pemanasan air misalnya pada ketel uap atau melalui
karakteristik gas pada ruang tertutup • Persamaan keadaan gas ideal tayangan video dan animasi tentang perilaku gas
4.6 Menyajikan karya yang berkaitan • Hukum Boyle-Gay Lussac • Mendiskusikan dan menganalisis tentang penerapan persamaan keadaan gas
dengan teori kinetik gas dan makna • Teori kinetik gas ideal dan hukum Boyle-Gay Lussac dalam penyelesaian masalah gas di ruang
fisisnya • Tinjauan impuls-tumbukan untuk tertutup, ilustrasi hubungan tekanan, suhu, volume, energi kinetik rata-rata gas,
Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran
teori kinetik gas kecepatan efektif gas, teori ekipartisi energi, dan energi dalam
• Energi kinetik rata-rata gas • Presentasi kelompok hasil eksplorasi menerapkan persamaan keadaan gas dan
• Kecepatan efektif gas hukum Boyle dalam penyelesaian masalah gas di ruang tertutup
• Teori ekipartisi energi dan Energi
dalam
3.7 Menganalisis perubahan keadaan gas Hukum Termodinamika: • Mengamati proses pengukuran suhu suatu benda dengan menggunakan
ideal dengan menerapkan hukum • Hukum ke Nol termometer atau melihat tayangan video pengukuran suhu badan dengan
Termodinamika • Hukum I Termodinamika termometer (Hukum ke-Nol), gerakan piston pada motor bakar (Hukum I
4.7 Membuat karya/model penerapan • Hukum II Termodinamika Termodinamika), dan entropi
hukum I dan II Termodinamika berikut • Entropi • Mendiskusikan hasil pengamatan terkait Hukum ke-Nol, Hukum I dan II
presentasi makna fisisnya Termodinamika dan memecahkan masalah tentang siklus mesin kalor, siklus
Carnot sampai dengan teori Clausius Clayperon), entropi
• Menyimpulkan hubungan tekanan (P), volume (V) dan suhu (T) dari mesin
kalor dan siklus Carnot dalam diagram P-V
• Mempresentasikan hasil penyelesaian masalah tentang siklus mesin kalor,
siklus Carnot sampai dengan teori Clausius-Clayperon, grafik p-V dari siklus
mesin kalor dan mesin Carnot
3.8 Menganalisis karakterisitik gelombang Ciri-ciri gelombang • Mengamati peragaan gejala gelombang (pemantulan, pembiasan, difraksi dan
mekanik mekanik: interferensi, dan polarisasi) dengan menggunakan tanki riak, tayangan berupa
4.8 Melakukan percobaan tentang salah • Pemantulan foto/video/animasi
satu karakteristik gelombang mekanik • Pembiasan • Mendiskusikan gelombang transversal, gelombang, longitudinal, hukum
berikut presentasi hasilnya • Difraksi pemantulan, pembiasan, difraksi, interferensi dan mengeksplorasi penerapan
• Interferensi gejala pemantulan, pembiasan, difraksi dan interferensi dalam kehidupan
sehari-hari
• Membuat kesimpulan hasil diskusi tentang karakteristik gelombang
• Mempresentasikan hasil percobaan tentang gelombang
3.9 Menganalisis besaran-besaran fisis Gelombang berjalan dan gelombang • Mengamati demonstrasi menggunakan slinki/ tayangan video/animasi tentang
gelombang berjalan dan gelombang Stasioner: gelombang berjalan
stasioner pada berbagai kasus nyata • Persamaan gelombang • Mendiskusikan persamaan- persamaan gelombang berjalan, gelombang
4.9 Melakukan percobaan gelombang • Besaran-besaran fisis stasioner
berjalan dan gelombang stasioner, • Mendemonstrasikan dan atau melakukan percobaan Melde untuk menemukan
beserta presentasi hasil percobaan dan hubungan cepat rambat gelombang dan tegangan tali secara berkelompok
makna fisisnya • Mengolah data dan menganalisis hasil percobaan Melde untuk menemukan
hubungan cepat rambat gelombang dan tegangan tali.
• Membuat laporan tertulis hasil praktikum dan mempresentasikannya
Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran
3.10 Menerapkan konsep dan prinsip Gelombang Bunyi: • Mengamati foto/video/animasi tentang pemeriksaan janin dengan USG,
gelombang bunyi dan cahaya dalam • Karakteristik gelombang bunyi penggunaan gelombang sonar di laut, bunyi dan permasalahannya,
teknologi • Cepat rambat gelombang bunyi karakteristik cahaya, difraksi, dan interferensi.
4.10 Melakukan percobaan tentang • Azas Doppler • Mendiskusikan tentang cepat rambat bunyi, azas Doppler, intensitas bunyi,
gelombang bunyi dan/atau cahaya, • Fenomena dawai dan pipa organa difraksi kisi, interferensi
berikut presentasi hasil percobaan dan • Intensitas dan taraf intensitas • Melaksanakan percobaan untuk menyelidiki fenomena dawai dan pipa organa,
makna fisisnya misalnya sonometer, menyelidiki pola difraksi, dan interferensi
dan kisi difraksi Gelombang Cahaya: • Presentasi hasil diskusi tentang cepat rambat bunyi, azas Doppler, intensitas
• Spektrum cahaya bunyi, dawai, pipa organa, difraksi kisi dan interferensi
• Difraksi
• Interferensi
• Polarisasi
• Teknologi LCD dan LED
3.11 Menganalisis cara kerja alat optik Alat-alat optik: • Mengamati gambar/video/animasi penggunaan alat optik seperti kacamata/lup
menggunakan sifat pemantulan dan • Mata dan kaca mata pada tukang reparasi arloji, teropong, melalui studi pustaka untuk mencari
pembiasan cahaya oleh cermin dan • Kaca pembesar (lup) informasi mengenai alat-alat optik dalam kehidupan sehari-hari
lensa • Mikroskop • Menganalisis tentang prinsip pembentukan bayangan dan perbesaran pada kaca
4.11 Membuat karya yang menerapkan • Teropong mata, lup, mikroskop, teleskop dan kamera
prinsip pemantulan dan/atau • Kamera • Membuat teropong sederhana secara berkelompok
pembiasan pada cermin dan lensa • Presentasi kelompok tentang hasil merancang dan membuat teropong sederhana
3.12 Menganalisis gejala pemanasan global Gejala pemanasan global: • Mengamati tayangan melalui artikel/foto/video tentang dampak pemanasan
dan dampaknya bagi kehidupan serta • Efek rumah kaca global yang didukung dengan informasi dari berbagai sumber, aktifitas
lingkungan • Emisi karbon dan perubahan iklim manusia yang mengakibatkan berbagai dampak pemanasan global, efek rumah
4.12 Mengajukan ide/gagasan penyelesaian • Dampak pemanasan global, antara kaca, dan perubahan iklim
masalah pemanasan global sehubungan lain (seperti mencairnya es di kutub, • Mendiskusikan dan menganalisis fenomena pemanasan global, efek rumah
dengan gejala dan dampaknya bagi perubahan iklim) kaca, perubahan iklim serta dampak yang diakibatkan bagi manusia, hasil-hasil
kehidupan serta lingkungan kesepakatan Global IPCC, Protokol Kyoto, dan APPCDC
Alternatif solusi: • Membuat laporan dan presentasi hasil kerja kelompok.
• Efisiensi penggunaan energi
• Pencarian sumber-sumber energi
alternatif seperti energi nuklir

Hasil kesepakatan dunia internasional:


• Intergovernmental Panel on Climate
Change (IPCC)
Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran
• Protokol Kyoto
• Asia-Pacific Partnership on Clean
Development and Climate (APPCDC)

Batang Umpai, Juni 2020


Mengetahui
Kepala Sekolah, Guru Fisika,

Indra Budiman, MA Yoci Yulia Syahfitri, S.Pd


NIPY. 1004140021 NIPY.-
Matapelajaran
Mata Pelajaran : Fisika
: Fisika
SMA S IT DARUL HIKMAH Kelas/semester/
Kelas/ Semeste T.P
/ T.P : XIGanjil/
: XI/ / Ganjil / 2020-2021
2020/2021
Materi
Materi Pokok
Materipokok
Pokok :: Fluida
: Fluida
Fluida Statik
Statik (Hukum Pascal)
statik
PASAMAN BARAT Alokasiwaktu
Waktu : 16
Alokasi
Alokasi Waktu : 16 JPJP
: 16 (1 (4
JP (JP
x@45
Pertemuan)
1 JP menit) 1) JP @45Menit
@45Menit

TUJUAN PEMBELAJARAN :
Setelah melaksanakan kegiatan pembelajaran melalui model Problem Based Learning (PBL) dengan menggali informasi dari berbagai
sumber belajar, penyelidikan sederhana dan mengolah informasi, diharapkan peserta didik terlibat aktif selama proses belajar mengajar
berlangsung, memiliki sikap ingin tahu, teliti dalam melakukan pengamatan dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat,
menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik serta dapat menerapkan hukum utama hidrostatis dan tekanan hidrostatis dalam kehidupan
sehari-hari dengan menerapkan metode ilmiah dengan mengembangkan nilai karakter berpikir kritis , kreatif (kemandirian), kerjasama
(gotongroyong) dan kejujuran (integritas).
PERTEMUAN 1 (4 x 45 menit)

LANGKAH LANGKAH PEMBELAJARAN PENDEKATAN SCIENTIFIC

Pendahuluan (10 Menit) ▪ Melakukan pembukaan dengan salam dan doa serta Peserta didik disuruh secara bersama-sama
memebacakan Q.S al-Baqarah ayat 22 dan 164 tentang tekanan hidrostatik.
▪ Persiapan
▪ Mengingatkan materi sebelumnya dan memeberi informasi materi yang akan dibahas
▪ Appersepsi
▪ Manfaat mempelajari hukum utama hidrostatik dan tekanan hidrostatik dalam kehidupan sehari-hari.
▪ Motivasi
▪ Membagi peserta didik dalam kelompok yang beranggotakan 3 orang/kelompok
▪ Menjelaskan tujuan pembelajaran
Kegiatan Inti (70 Menit) ▪ Mengorientasikan peserta didik pada masalah :
Menyuruh salah satu pserta didik melakukan demonstrasi dengan cara memasukkan tangannya di atas gabus
Sintak Sintak
ke dalam air dan semakin dalam ke bagian dasar gelas ukur sambil menyuruh peserta didik yang lain untuk
Pembelajaran
memperhatikan.
▪ Orientasi Belajar :
pendidik meminta peserta didik yang lain memberikan pertanyaan yang bersesuaian dengan apa yang sedang
di amati

▪ Penyelidikkan individual maupun kelompok :


membimbing peserta didik dalam kelompok untuk melakukan percobaan

▪ Pengembangan dan penyajian hasil penyelesaian masalah :


meminta peserta didik menganalisis data hasil percobaan yang didapat sambil melakukan penilaian
kemampuan peserta didik mengolah data

▪ Analisis dan evaluasi proses penyelesaian masalah :


memberikan penguatan/ umpan balik/ menjelaskan materi yang belum dipahami oleh peserta didik
Penutup (10 Menit) ▪ Membuat resume dengan bimbingan pendidik tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran tentang materi hukum utama hidrostatik dan tekanan hidrostatik
▪ Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik. Dan meminta
peserta didik untuk mempelajari materi yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya yaitu Hukum
Pascal
▪ Menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam dan doa

PENILAIAN ▪ Sikap : Jurnal Pengamatan Sikap, Penilain diri


▪ Pengetahuan : Tes Tulis dan Penugasan
▪ Ketrampilan : Penilaian Unjuk Kerja dan Presentase

Batang Umpai, Juni 2020


Mengetahui,
Kepala SMAS IT Darul Hikmah, Guru Mata Pelajaran Fisika

Indra Budiman, MA Agus Salim, S. Pd


NIPY. 1004140021 NIPY. –
MataPelajaran
Mata pelajaran :: Fisika
Fisika
SMA S IT DARUL HIKMAH Kelas/Semeste
Kelas/ semester//T.P
T.P :: XI/
XI Ganjil/
/ Ganjil2020/2021
/ 2020-2021
PASAMAN BARAT MateriPokok
Materi pokok :: Fluida
Fluidastatik
Statik
AlokasiWaktu
Alokasi waktu :: 16
16JP
JP(1( 1JP
JP@45 menit) )
@45Menit

TUJUAN PEMBELAJARAN :
Setelah melaksanakan kegiatan pembelajaran melalui model Problem Based Learning (PBL) dengan menggali informasi dari berbagai
sumber belajar, penyelidikan sederhana dan mengolah informasi, diharapkan peserta didik terlibat aktif selama proses belajar mengajar
berlangsung, memiliki sikap ingin tahu, teliti dalam melakukan pengamatan dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat,
menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik serta menerapkan hukum pascal dalam kehidupan sehari-hari dengan menerapkan metode
ilmiah dengan mengembangkan nilai karakter berpikir kritis, kreatif (kemandirian), kerjasama (gotongroyong) dan kejujuran (integritas).

PERTEMUAN 2 (4 x 45 menit)

LANGKAH LANGKAH PEMBELAJARAN PENDEKATAN SCIENTIFIC

Pendahuluan (10 Menit) ▪ Melakukan pembukaan dengan salam dan doa serta Peserta didik disuruh secara bersama-sama
memebacakan Q.S al-Baqarah ayat 22 dan 164 tentang fluida statik.
▪ Persiapan ▪ Mengingatkan materi sebelumnya dan memeberi informasi materi yang akan dibahas
▪ Appersepsi ▪ Manfaat mempelajari hukum pascal dalam kehidupan sehari-hari.
▪ Motivasi ▪ Membagi peserta didik dalam kelompok yang beranggotakan 3 orang/kelompok
▪ Menjelaskan tujuan pembelajaran
Kegiatan Inti (70 Menit) ▪ Mengorientasikan peserta didik pada masalah :
pendidik meminta seorang peserta didik untuk meletakkan mobil mainan pada miniatur dongkrak hidrolik,
Sintak Sintak lalu menekan ujung dongkrak hidrolik yang lain setelah itu pendidik menanyakan berbagai fakta tentang
Pembelajaran gejala saat demonstrasi
▪ Orientasi Belajar :
Berdasarkan demonstrasi, pendidik meminta peserta didik memberikan pertanyaan yang bersesuaian dengan
apa yang sedang di amati. Lalu, menyuruh peserta didik melakukan percobaan hukum pascal.

▪ Penyelidikkan individual maupun kelompok :


Pendidik menyelidiki kerja peserta didik, baik kerja secara kelompok maupun individu sambil menilai
keterampilan peserta didik dalam melakukan percobaan.
▪ Pengembangan dan penyajian hasil penyelesaian masalah :
Meminta peserta didik menganalisis data hasil percobaan yang didapat sambil melakukan penilaian
kemampuan peserta didik mengolah data

▪ Analisis dan evaluasi proses penyelesaian masalah :


Pendidik memberikan penguatan/ umpan balik/ menjelaskan materi yang belum dipahami oleh peserta didik
Penutup (10 Menit) ▪ Membuat resume dengan bimbingan pendidik tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran tentang materi hukum pascal
▪ Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik. Dan meminta
peserta didik untuk mempelajari materi yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya yaitu Hukum
Archimedes
▪ Menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam dan doa

PENILAIAN ▪ Sikap : Jurnal Pengamatan Sikap, Penilain diri


▪ Pengetahuan : Tes Tulis dan Penugasan
▪ Ketrampilan : Penilaian Unjuk Kerja dan Presentase

Batang Umpai, Juni 2020


Mengetahui,
Kepala SMAS IT Darul Hikmah, Guru Mata Pelajaran Fisika

Indra Budiman, MA Agus Salim, S. Pd


NIPY. 1004140021 NIPY. –
Mata
Mata Pelajaran
pelajaran :: Fisika
Fisika
SMA S IT DARUL HIKMAH Kelas/
Kelas/ Semeste
semester/ /T.P
T.P :: XI/
XI Ganjil/
/ Ganjil2020/2021
/ 2020-2021
Materi Pokok
Materi pokok :: Fluida
Fluidastatik
Statik
PASAMAN BARAT Alokasi
Alokasi Waktu
waktu :: 16
16JP
JP(1( 1JPJP@45
@45Menit
menit) )

TUJUAN PEMBELAJARAN :
Setelah melaksanakan kegiatan pembelajaran melalui model Problem Based Learning (PBL) dengan menggali informasi dari berbagai
sumber belajar, penyelidikan sederhana dan mengolah informasi, diharapkan peserta didik terlibat aktif selama proses belajar mengajar
berlangsung, memiliki sikap ingin tahu, teliti dalam melakukan pengamatan dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat,
menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik serta dapat menerapkan hukum Archimedes dalam kehidupan sehari-hari dengan
menerapkan metode ilmiah dengan mengembangkan nilai karakter berpikir kritis , kreatif (kemandirian), kerjasama (gotong royong) dan
kejujuran (integritas).

PERTEMUAN 3 (4 x 45 menit)

LANGKAH LANGKAH PEMBELAJARAN PENDEKATAN SCIENTIFIC


Pendahuluan (10 Menit) ▪ Melakukan pembukaan dengan salam dan doa serta Peserta didik disuruh secara bersama-sama
memebacakan Q.S al-Baqarah ayat 22 dan 164 tentang tekanan hidrostatik.
▪ Persiapan ▪ Mengingatkan materi sebelumnya dan memeberi informasi materi yang akan dibahas
▪ Appersepsi ▪ Manfaat mempelajari hukum Archimedes dan hukum pascal dalam kehidupan sehari-hari.
▪ Motivasi ▪ Membagi peserta didik dalam kelompok yang beranggotakan 3 orang/kelompok
▪ Menjelaskan tujuan pembelajaran
Kegiatan Inti (70 Menit) ▪ Mengorientasikan peserta didik pada masalah :
pendidik meminta bantuan seorang peserta didik untuk melakukan demonstrasi dengan memasukkan bola
Sintak Sintak ke dalam gelas kosong dan gelas yang berisi air. Lalu, menanyakan berbagai fakta tentang kondisi bola dan
Pembelajaran gejalanya
▪ Orientasi Belajar :
Berdasarkan demonstrasi dan gambar, pendidik meminta peserta didik memberikan pertanyaan yang
bersesuaian dengan apa yang sedang di amati dan Peserta didik dalam kelompok diminta untuk melakukan
percobaan hukum Archimedes.

▪ Penyelidikkan individual maupun kelompok :


Pendidik menyelidiki kerja peserta didik, baik kerja secara kelompok maupun individu sambil menilai
keterampilan peserta didik dalam melakukan percobaan

▪ Pengembangan dan penyajian hasil penyelesaian masalah :


Pendidik meminta peserta didik menganalisis data hasil percobaan yang didapat sambil melakukan penilaian
kemampuan peserta didik mengolah data

▪ Analisis dan evaluasi proses penyelesaian masalah :


Pendidik memberikan penguatan/ umpan balik/ menjelaskan materi yang belum dipahami oleh peserta didik
Penutup (10 Menit) ▪ Membuat resume dengan bimbingan pendidik tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran tentang materi hukum archimedes
▪ Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik. Dan meminta
peserta didik untuk mempelajari materi yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya yaitu meniscus,
gejala kapilaritas, viskositas dan hukum stokes
▪ Menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam dan doa

PENILAIAN ▪ Sikap : Jurnal Pengamatan Sikap, Penilain diri


▪ Pengetahuan : Tes Tulis dan Penugasan
▪ Ketrampilan : Penilaian Unjuk Kerja dan Presentase

Batang Umpai, Juni 2020


Mengetahui,
Kepala SMAS IT Darul Hikmah, Guru Mata Pelajaran Fisika

Indra Budiman, MA Agus Salim, S. Pd


NIPY. 1004140021 NIPY. –
Mata pelajaran
Mata pelajaran :: Fisika
Fisika
SMA S IT DARUL HIKMAH Kelas/ semester/
Kelas/ semester/ T.P
T.P :: XI/
XI/ Ganjil/
Ganjil/ 2020/2021
2020/2021
Materi pokok
Materi Pokok :: Fluida
Elastisitas dan Hukum Hooke
statik
PASAMAN BARAT Alokasi waktu
waktu
Alokasi :: 16
8 JP
JP(1(1JP
JP@45
@45menit)
menit)

TUJUAN PEMBELAJARAN :
▪ Setelah melaksanakan kegiatan pembelajaran melalui model Problem Based Learning (PBL) dengan menggali informasi dari berbagai
sumber belajar, penyelidikan sederhana dan mengolah informasi, diharapkan peserta didik terlibat aktif selama proses belajar mengajar
berlangsung, memiliki sikap ingin tahu, teliti dalam melakukan pengamatan dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat,
menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik serta dapat mengetahui meniscus, gejala kapilaritas, viskositas dan hukum stokes dalam
kehidupan sehari-hari dengan menerapkan metode ilmiah dengan mengembangkan nilai karakter berpikir kritis , kreatif (kemandirian),
kerjasama (gotong royong) dan kejujuran (integritas).

PERTEMUAN 4 (4 x 45 menit)

LANGKAH LANGKAH PEMBELAJARAN PENDEKATAN SCIENTIFIC

Pendahuluan (10 Menit) ▪ Melakukan pembukaan dengan salam dan doa serta Peserta didik disuruh secara bersama-sama
memebacakan Q.S al-Baqarah ayat 22 dan 164 tentangfluida statik.
▪ Persiapan ▪ Mengingatkan materi sebelumnya dan memeberi informasi materi yang akan dibahas
▪ Appersepsi ▪ Manfaat mempelajari meniscus, gejala kapilaritas, viskositas dan hukum stokes dalam kehidupan sehari-
▪ Motivasi hari.
▪ Membagi peserta didik dalam kelompok yang beranggotakan 3 orang/kelompok
▪ Menjelaskan tujuan pembelajaran
Kegiatan Inti (70 Menit) ▪ Mengorientasikan peserta didik pada masalah :
pendidik meminta bantuan seorang peserta didik untuk melakukan demonstrasi dengan
Sintak Sintak
Pembelajaran
meletakkkan silet di atas air dalam gelas dan meletakkkan tisu ke dalam air yang ujung lainnya
diletakkan di bibir gelas
▪ Orientasi Belajar :
Berdasarkan demonstrasi dan gambar, pendidik meminta peserta didik memberikan pertanyaan yang
bersesuaian dengan apa yang sedang di amati dan Peserta didik dalam kelompok diminta untuk melakukan
percobaan.

▪ Penyelidikkan individual maupun kelompok :


Pendidik menyelidiki kerja peserta didik, baik kerja secara kelompok maupun individu sambil menilai
keterampilan peserta didik dalam melakukan percobaan
▪ Pengembangan dan penyajian hasil penyelesaian masalah :
Pendidik meminta peserta didik menganalisis data hasil percobaan yang didapat sambil melakukan penilaian
kemampuan peserta didik mengolah data

▪ Analisis dan evaluasi proses penyelesaian masalah :


Pendidik memberikan penguatan/ umpan balik/ menjelaskan materi yang belum dipahami oleh peserta didik
Penutup (10 Menit) ▪ Membuat resume dengan bimbingan pendidik tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran tentang materi meniscus, gejala kapilaritas, viskositas dan hukum stokes.
▪ Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik. Dan meminta
peserta didik untuk mempelajari materi yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya yaitu fluida
dinamik
▪ Menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam dan doa

PENILAIAN ▪ Sikap : Jurnal Pengamatan Sikap, Penilain diri


▪ Pengetahuan : Tes Tulis dan Penugasan
▪ Ketrampilan : Penilaian Unjuk Kerja dan Presentase

Batang Umpai, Juni 2020


Mengetahui,
Kepala SMAS IT Darul Hikmah, Guru Mata Pelajaran Fisika

Indra Budiman, MA Agus Salim, S. Pd


NIPY. 1004140021 NIPY. –
LEMBARAN KEGIATAN PESERTA DIDIK

LKPD 1

A. Tujuan
1. Menyebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi tekanan hidrostatis.
2. Memformulasikan persamaan tekanan hidrostatis.
3. Menjelaskan bunyi hukum utama hidrostatis.
B. Rumusan Masalah
Bagaimanakah tinggi permukaan air berwarna dalam selang pada saat ujung selang tertutup balon dimasukkan semakin dalam ke dalam air?
C. Hipotesis
D. Alat Dan Bahan
1. Pesawat Hartl
2. Bejana
3. Penggaris
4. Air
E. Langkah-Langkah Percobaan
1. Siapkan pesawat hartl dimana pipa U sudah terisi dengan air berwarna.
2. Siapkan air dalam bejana.
3. Masukkan ujung selang pesawat hartl yang tertutup balon kedalam bejana yang berisi air pada kedalaman tertentu.
4. Catat selisih ketinggian air pada pipa U.
5. Ulangi kegiatan 3 dan 4 pada kedalaman yang berbeda.
6. Catat hasil yang telah diperoleh pada tabel 1 data pengamatan.

F. Data Hasil Percobaan

Tabel 1. Data Pengamatan


No Kedalaman h (cm) Selisih ketinggian air (cm)

1.

2.

3.
LKPD 1

1. Jika selisih tinggi permukaan air pada pipa U menunjukkan adanya tekanan yang diberikan oleh air atau yang disebut dengan tekanan hidrostatis (PH),
maka:
a. Buatlah grafik hubungan antara PH dengan h (Ph sebagai sumbuh- y dan h sebagai sumbuh-x).
jawab :

b. Berdasarkan grafik yang telah dibuat, bagaimanakah hubungan antara PH dengan h?


Jawab:
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………

c. Maka dapat ditulis hubungan antara PH dengan h adalah….


Jawab:
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
2. Karena jenis zat yang digunakan dan tempat pelaksanaan percobaan tersebut adalah sama, maka yang bernilai konstan adalah massa jenis (ρ) dan
percepatan gravitasinya (g). Jadi, bagaimanakah persamaan tekanan hidrostatis secara matematis?
Jawab:
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
3. Dari persamaan yang telah diperoleh pada no. 2, besaran-besaran apakah yang mempengaruhi tekanan hidrostatis?
Jawab:
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
4. Perhatikan gambar berikut!

Bagaimana kedalaman titik A dan B ?


Jawab:
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
5. Bagaimanakah besarnya tekanan hidrostatis di titik A dan B? Jawab:
...........................................................................................................................................................................................................................................................
.........................................................................
6. Dari pertanyaan no 3 dan 4 memberikan gambaran tentang “Hukum Utama Hidrostatis”. Jadi bagaimanakah bunyi Hukum Utama Hidrostatis?
Jawab:
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
7. Buatlah kesimpulan dari hasil percobaan kalian!
Jawab:
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
LKPD 2

A. Tujuan
1. Menjelaskan tentang bunyi hukum Pascal.
2. Memformulasikan persamaan hukum Pascal.

B. Rumusan Masalah
Berapakah besarnya tekanan yang dialami suntikan besar dan suntikan kecil pada saat salah satu ujung suntikan diberikan sebuah gaya?

C. Hipotesis

D. Alat Dan Bahan


1. Selang
2. Suntikan 2 buah (besar dan kecil)
3. Air
E. Setting alat

F. Langkah-Langkah Percobaan
1. Siapkan alat dan bahan.
2. Susunlah alat seperti pada gambar 1 di atas.
3. Tekanlah suntikan A kebawah, kemanakah arah gerak suntikan B?
[ke bawah / tetap / ke atas ]*
4. Tekanlah suntikan B kebawah, kemanakah arah gerak suntikan A?
[ke bawah / tetap / ke atas ]*
5. Tariklah suntikan A ke atas, kemanakah arah gerak suntikan B?
[ke bawah / tetap / ke atas ]*
6. Tariklah suntikan B ke atas, kemanaka arah gerak suntikan A?
[ke bawah / tetap / ke atas ]*
7. Tekanlah suntikan A hingga volume air berubah 1 ml. Amati dan catat perubahan volume pada suntikan B.
8. Ulangi langkah no 7 hingga volume air pada suntikan A berubah 2 ml dan 3 ml.
9. Tekanlah suntikan B hingga volumenya berubah 1 ml. Amati dan catat perubahan volume pada suntikan A.
10. Ulangi langkah no 9 hingga volume air pada suntikan B berubah 2 ml dan 3 ml.
11. Catat semua data pada bagian data pengamatan berikut.

G. Data Pengamatan
1. Jika suntikan A di tekan kebawah, maka arah gerak suntikan B………
2. Jika suntikan B di tekan kebawah, maka arah gerak suntikan A………
3. Jika suntikan A di tarik ke atas, maka arah gerak suntikan B……….
4. Jika suntikan B di tarik ke atas, maka arah gerak suntikan A……….
5. Tabel 1. Data Pengamatan

NO Perubahan Volume Suntikan Perubahan Volume Suntikan B


A

1 1 ml

2 2 ml

3 3 ml

4 1 ml

5 2 ml

6 3 ml
LKPD 2

1. Dari data pengamatan 1-4 di atas, kemana arah tekanan diteruskan jika suntikan A ditekan atau suntikan B ditekan?
Jawab:
................................................................................................................................................................................................................................................................
....................................................................
2. Dari data pengamatan pada tabel 1 di atas, apabila perubahan volume pada suntikan menunjukkan besarnya tekanan yang diterima, maka bagaimanakah
besarnya tekanan di A dan B?
Jawab:
................................................................................................................................................................................................................................................................
....................................................................
3. Jika tidak ada kesalahan, maka kesimpulan dari percobaan ini adalah bunyi ”Hukum Pascal”. Sehingga bagaimanakah bunyi hukum Pascal? Jawab:
................................................................................................................................................................................................................................................................
....................................................................
4. Diketahui bahwa definisi dari tekanan itu merupakan besarnya gaya yang bekerja tiap satuan luas permukaan benda, maka bagaimanakah persamaan lain dari
besarnya tekanan di A dan B?
Jawab:
................................................................................................................................................................................................................................................................
....................................................................
5. Buatlah kesimpulan dari hasil percobaan ynag dilakukan!
Jawab:
................................................................................................................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................................................................................................................
LKPD 3

A. Tujuan
1. Menjelaskan bunyi hukum Archimedes.
2. Memformulasikan persamaan gaya Archimedes.
B. Rumusan Masalah
Bagaimanakah berat benda pada saat berada di udara dan pada saat berada di dalam air?
C. Hipotesis

D. Alat Dan Bahan


1. Air
2. Gelas berpancur
3. Beban (50 g lima buah)
4. Gelas ukur
5. Neraca pegas
E. Setting Alat
F. Langkah-Langkah Percobaan
1. Siapkan alat dan bahan.
2. Isilah gelas berpancur dengan air sampai permukaan air tepat berada di bibir bawah lubang pancur!
3. Letakkan gelas ukur di bawah pancuran!
4. Timbanglah berat balok di udara dengan neraca pegas seperti pada gambar a dan catat hasilnya sebagai Wu.
5. Lakukan penimbangan beban tersebut dalam air seperti pada gambar b dan catat hasilnya sebagai Wa.
6. Ukur volume air yang tumpah atau yang dipindahkan dengan menggunakan gelas ukur kecil dan catat sebagai Vc.
7. Ulangi langkah 2 – 6 dengan massa benda yang bervariasi.
8. Catat semua data pada tabel 1 data hasil pengamatan.

G. Data Hasil Percobaan


Tabel 1. Data Hasil Pengamatan
g = 10 𝑚/𝑠 2 , ρa = 1000 𝑘𝑔/𝑚3 , 1 ml = 1 x 10−6 𝑚3
No Massa beban (kg) Berat Beban (N) 𝑣𝑐 (𝑚3 )
(𝑤𝑢 ) (𝑤𝑎 )
1 0,10

2 0,15

3 0,25
LKPD 3

1. Isilah tabel 2 di bawah ini berdasarkan data yang telah diperoleh pada tabel 1.
Tabel 2. Analisis Data Pengamatan
No Massa (kg) 𝐹𝑎 (𝑁) = 𝑤𝑢 − 𝑊𝑎 𝑉𝑐 (𝑚3 ) 𝑤𝑐 = 𝜌𝑎 𝑉𝑐 𝑔 (𝑁)

Keterangan :
𝐹𝑎 = gaya angkat yang dilakukan oleh fluida (gaya Archimedes)
𝜌𝑎 = massa jenis fluida (kg/𝑚3 )
𝑉𝑐 = volume air yang dipindahkan
𝑤𝑢 = berat benda di udara
𝑊𝑎 = berat benda di dalam fluida
𝑤𝑐 = berat fluida yang dipindahkan

2. Bandingkan nilai 𝐹𝑎 dan 𝑤𝑐 , apakah kesimpulannya?


Jawab:
................................................................................................................................................................................................................................................................
....................................................................
Jika tidak ada kesalahan maka kesimpulan tadi disebut “ Hukum Archimedes”.
3. Berdasarkan hasil percobaan di atas, bagaimana bunyi hukum Archimedes?
Jawab:
................................................................................................................................................................................................................................................................
.............................................................
4. Berdasarkan bunyi hukum Archimedes, tuliskan persamaan gaya Archimedes!
Jawab:
................................................................................................................................................................................................................................................................
...................................................................

5. Apabila besarnya volume air/fluida yang dipindahkan (𝑉𝑐 ) sama dengan volume benda yang tercelup (𝑉𝑇 ), maka tuliskan bentuk lain dari persamaan gaya
Archimedes!
Jawab:
................................................................................................................................................................................................................................................................
...................................................................

6. Buatlah kesimpulan dari hasil percobaan yang dilakukan!


Jawab:
................................................................................................................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................................................................
LKPD 4

A. Tujuan
Memformulasikan persamaan tegangan permukaan.
B. Rumusan Masalah
Kawat manakah yang memiliki tegangan permukaan yang lebih besar?
C. Hipotesis

D. Alat Dan Bahan


1. Neraca pegas 1 buah
2. Bejana 1 buah
3. Statif dan klem 1 set
4. Kawat 3 buah (2cm, 4cm, 6cm)
5. Pengait
6. Meja pengungkit
7. Air
E. Setting Alat

F. Langkah-Langkah Percobaan
1. Siapkan alat dan bahan.
2. Susunlah alat seperti pada gambar 1.
3. Turunkan meja pengungkit perlahan-lahan hingga kawat akan lepas dari permukaan air.
4. Catatlah angka yang terbaca pada neraca pegas ketika kawat akan lepas dari permukaan air sebagai F.
5. Ulangi langkah 1 – 4 dengan panjang kawat yang bervariasi.
6. Catat semua data pada tabel pengamatan.

G. Data Hasil Percobaan


Tabel 1. Data Hasil Pengamatan
No 𝒍 (m) F (N)

1 0,02

2 0,04

3 0,06

Keterangan:
𝑙 = panjang kawat (m)
F = gaya tegangan permukaan (N)

LKPD 4

1. Berdasarkan data pengamatan pada tabel 1, buatlah grafik hubungan antara F dengan ( F sebagai sumbu-y dan 𝑙 sebagai sumbuh-x).
Jawab:

2. Berdasarkan grafik yang telah dibuat, bagaimanakah hubungan antara F dengan 𝑙?


Jawab: ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………….........

3. Bagaimanakah hubungan F dengan 𝑙 secara matematis, apabila konstanta kesebandingan dalam percobaan ini adalah besarnya tegangan permukaan (𝛾)?
Jawab: …………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………........
4. Bagaimanakah persamaan untuk menentukan besarnya tegangan permukaan?
Jawab: ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………….........

5. Buatlah kesimpulan dari hasil percobaan yang dilakukan!


Jawab: …………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………........
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………........
PENILAIAN
Penilaian diri
Penilaian Diri
Nama :
Kelas :
Jumlah Kode Nilai
No Pernyataan Ya Tidak Skor Sikap
Skor
Selama diskusi, saya ikut serta
1
mengusulkan ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap anggota
2 mendapatkan kesempatan untuk
berbicara.
Saya ikut serta dalam membuat
3
kesimpulan hasil diskusi kelompok.

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
Penilaian Pengetahuan

TEKANAN HIDROSTATIS
1. Jelaskan tentang fluida statis dan berikan contohnya!
2. Jelaskan tentang bunyi hukum utama hidrostatis!
3. Sebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya tekanan hidrostatis dan jelaskan hubungannya!
4. Air yang massa jenisnya 1000 kg/m3 berada pada suatu wadah setinggi 0,8 m dan luas alasnya 0,5 𝑚2 , dengan percepatan gravitasi 9,8
N/kg, maka berapakah tekanan hidrostatis pada kedalaman 0,2 m dari dasar bejana?

HUKUM PASCAL
Kerjakan soal pernyataan benar salah berikut dengan melingkari B jika pernyataan tersebut benar dan S jika salah!
1. Tekanan yang bekerja pada fluida di dalam ruang tertutup akan diteruskan oleh fluida tersebut ke segala arah dengan sama besar. (B/S)
2. Dongkrak hidrolik dan penyemprot nyamuk merupakan alat yang bekerja berdasarkan hukum Pascal. (B/S)
3. Tekanan yang bekerja pada dongkrak hidrolik berbanding tebalik dengan luas penampang pengisapnya. (B/S)
4. Sebuah mesin pengepres hidrolik memiliki pengisap input berdiameter 10 mm dan pengisap output berdiameter 50 mm, maka suatu
gaya input 80 N yang bekerja pada mesin tersebut akan memberikan gaya output sebesar 2000 N. (B/S)
HUKUM ARCHIMEDES
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan memberikan tanda silang (X) pada jawaban yang kalian anggap benar!
1. Manakah dari persamaan-persamaan berikut yang benar? a.
a. Fa = 𝑊𝑢𝑑𝑎𝑟𝑎 + 𝑊𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 fluida
b. Fa = 𝑊𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 fluida - 𝑊𝑢𝑑𝑎𝑟𝑎
c. Fa = 𝑊𝑢𝑑𝑎𝑟𝑎 - 𝑊𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 fluida
d. Fa = 𝑊𝑢𝑑𝑎𝑟𝑎 . 𝑊𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 fluida
e. Fa = 𝑊𝑢𝑑𝑎𝑟𝑎 : 𝑊𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 fluida
2. Hubungan antara gaya Archimedes dengan volume benda yang tercelup adalah….
1 1
a. 𝐹𝑎 ~ d. 𝐹𝑎 ~ √
𝑉 𝑉

b. 𝐹𝑎 ~ V e. 𝐹𝑎 = V
c. 𝐹𝑎 ~ √𝑉

3. Alat yang bukan merupakan penerapan hukum Archimedes adalah….


a. Hidrometer d. Semprot obat nyamuk
b. Kapal laut e. Balon udara
c. Galangan kapal
4. Sebuah balok dapat tenggelam di dalam fluida statis apabila…..
a. 𝑉𝑏𝑒𝑛𝑑𝑎 > 𝑉𝑡𝑒𝑟𝑐𝑒𝑙𝑢𝑝 dan 𝜌𝑏𝑒𝑛𝑑𝑎 < 𝜌𝑓𝑙𝑢𝑖𝑑𝑎
b. 𝑉𝑏𝑒𝑛𝑑𝑎 = 𝑉𝑡𝑒𝑟𝑐𝑒𝑙𝑢𝑝 dan 𝜌𝑏𝑒𝑛𝑑𝑎 = 𝜌𝑓𝑙𝑢𝑖𝑑𝑎
c. 𝑉𝑏𝑒𝑛𝑑𝑎 > 𝑉𝑡𝑒𝑟𝑐𝑒𝑙𝑢𝑝 dan 𝜌𝑏𝑒𝑛𝑑𝑎 > 𝜌𝑓𝑙𝑢𝑖𝑑𝑎
d. 𝑉𝑏𝑒𝑛𝑑𝑎 = 𝑉𝑡𝑒𝑟𝑐𝑒𝑙𝑢𝑝 dan 𝜌𝑏𝑒𝑛𝑑𝑎 > 𝜌𝑓𝑙𝑢𝑖𝑑𝑎
e. 𝑉𝑏𝑒𝑛𝑑𝑎 = 𝑉𝑡𝑒𝑟𝑐𝑒𝑙𝑢𝑝 dan 𝜌𝑏𝑒𝑛𝑑𝑎 < 𝜌𝑓𝑙𝑢𝑖𝑑𝑎
5. Sebuah balok kayu yang volumenya 0,1 m³ muncul 0,6 bagian ketika dimasukkan kedalam air yang mempunyai massa jenis 1.000
kg/𝑚3 . Jika berat benda diudara 1.200 N dan g = 10 m/𝑠 2 , maka berat benda ketika dimasukkan ke dalam air adalah….
a. 200 N d. 800 N
b. 400 N e. 1.600 N
c. 600 N

TEGANGAN PERMUKAAN DAN KAPILARITAS


1. Jelaskan tentang tegangan permukaan dan berikan contohnya!
2. Jelaskan tentang peristiwa kapilaritas dan berikan contohnya!
3. Tuliskan persamaan untuk mencari besarnya tegangan permukaan pada fluida dan lengkapi dengan keterangannya!
4. Tuliskan persamaan untuk mencari kenaikan atau penurunan air dalam pipa pada peristiwa kapilaritas dan lengkapi dengan
keterangannya!
5. Jelaskan bagaimana hubungan antara kenaikan air pada pipa dengan besarnya sudut kontak!
PEDOMAN PENSKORAN SOAL TES

Pedoman Penskoran Soal tes 1

No soal Indikator butir soal Aspek-aspek yang dinilai skor Level berfikir

1 Menjelaskan Fluida statis adalah fluida yang tidak bergerak. 1 C1


pengertian fluida
Contohnya air di gelas, air di kolam renang, dan air danau (salah 1
statis
satu)

Menjelaskan bunyi
Besarnya tekanan hidrostatis di semua titik yang terletak pada
2 hukum utama 2 C1
satu bidang mendatar di dalam satu jenis zat cair besarnya sama .
hidrostatis
▪ Massa jenis fluida, berbanding lurus dengan tekanan
hidrostatis
Menemukan ▪ Percepatan gravitasi, berbanding lurus dengan tekanan 2
hubungan antara hidrostatis
3 2 C1
besaran tekanan ▪ Kedalaman benda dalam fluida, berbanding lurus dengan
hidrostatis dengan tekanan hidrostatis
kedalaman benda Diket: ρ = 1000 kg/𝑚3
2
t = 0,8 m

A = 0,5 m² 2

Memformulasikan g = 9,8 N/kg


persamaan tekanan
Dit: 𝑃ℎ =….?
hidrostatis
4 Jawab: 5 C3

Menentukan kedalaman benda:

h = 0,8-0,2 2

= 0,6 m

𝑃ℎ = ρgh 2

= (1000 kg/𝑚3 ) (9,8 N/kg) (0,6 m) 2

= 5880 N/𝑚2 2

2
Skor maksimal 25

𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ


Nilai = x 100
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙

Pedoman Penskoran Soal tes 2

No Indikator butir soal Teknik Butir soal Kunci Level skor


soal penilaian jawaban berpikir

1 Menjelaskan tentang bunyi Benar Tekanan yang bekerja pada fluida di dalam ruang Benar C1 1
hukum Pascal tertutup akan diteruskan oleh fluida tersebut ke
Salah
segala arah dengan sama besar

2 Menyebutkan alat-alat yang Benar Dongkrak hidrolik dan penyemprot nyamuk Salah C1 1
bekerja berdasarkan prinsip merupakan alat yang bekerja berdasarkan hukum
Salah
hukum Pascal Pascal

3 Memformulasikan Benar Tekanan yang bekerja pada dongkrak hidrolik Benar C2 1


persamaan hukum Pascal berbanding tebalik dengan luas penampang
Salah
pengisapnya
4 Menerapkan prinsip hukum Benar Sebuah mesin pengepres hidrolik memiliki Benar C3 2
Pascal untuk menyelesaikan pengisap input berdiameter 10 mm dan pengisap
Salah
persoalan fisika output berdiameter 50 mm, maka suatu gaya
input 80 N yang bekerja pada mesin tersebut
akan memberikan gaya output sebesar 2000 N

Skor maksimal 5

𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ


Nilai = 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙
x 100

Pedoman Penskoran Soal Tes 3

No Indikator butir soal Teknik penilaian Butir soal Kunci Level skor
soal jawaban berfikir

1 Menjelaskan bunyi hukum Pilihan Ganda Manakah dari persamaan-persamaan c C1 1


Archimedes berikut yang benar?

a. Fa = 𝑊𝑢𝑑𝑎𝑟𝑎 + 𝑊𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 fluida


b. Fa = 𝑊𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 fluida - 𝑊𝑢𝑑𝑎𝑟𝑎
c. Fa = 𝑊𝑢𝑑𝑎𝑟𝑎 - 𝑊𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 fluida
d. Fa = 𝑊𝑢𝑑𝑎𝑟𝑎 . 𝑊𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 fluida
e. Fa = 𝑊𝑢𝑑𝑎𝑟𝑎 : 𝑊𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 fluida

2 Memformulasikan Pilihan Ganda Bagaimana hubungan antara gaya B C1 1


persamaan gaya Archimedes dengan volume benda yang
Archimedes tercelup?

1 1
a. 𝐹𝑎 ~𝑉 . d. 𝐹𝑎 ~ √𝑉

b. 𝐹𝑎 ~Ve. 𝑒. 𝐹𝑎 = V
c. 𝐹𝑎 ~ √𝑉

3 Menyebutkan alat-alat yang Pilihan Ganda Alat yang bukan merupakan penerapan d C1 1
bekerja berdasarkan hukum hukum Archimedes adalah….
Archimedes
a. Hidrometer
b. Kapal laut
c. Galangan kapal
d. Semprot obat nyamuk
e. Balon udara
4 Menjelaskan peristiwa Pilihan Ganda Sebuah balok yang dimasukkan ke D C2 1
terapung, melayang, dan dalam fluida dapat tenggelam apabila…..
tenggelam pada benda
a. 𝑉𝑏𝑒𝑛𝑑𝑎 > 𝑉𝑡𝑒𝑟𝑐𝑒𝑙𝑢𝑝 dan
𝜌𝑏𝑒𝑛𝑑𝑎 < 𝜌𝑓𝑙𝑢𝑖𝑑𝑎
b. 𝑉𝑏𝑒𝑛𝑑𝑎 = 𝑉𝑡𝑒𝑟𝑐𝑒𝑙𝑢𝑝 dan
𝜌𝑏𝑒𝑛𝑑𝑎 = 𝜌𝑓𝑙𝑢𝑖𝑑𝑎
c. 𝑉𝑏𝑒𝑛𝑑𝑎 > 𝑉𝑡𝑒𝑟𝑐𝑒𝑙𝑢𝑝 dan 𝜌𝑏𝑒𝑛𝑑𝑎
> 𝜌𝑓𝑙𝑢𝑖𝑑𝑎
d. 𝑉𝑏𝑒𝑛𝑑𝑎 = 𝑉𝑡𝑒𝑟𝑐𝑒𝑙𝑢𝑝 dan 𝜌𝑏𝑒𝑛𝑑𝑎
> 𝜌𝑓𝑙𝑢𝑖𝑑𝑎
e. 𝑉𝑏𝑒𝑛𝑑𝑎 = 𝑉𝑡𝑒𝑟𝑐𝑒𝑙𝑢𝑝 dan
𝜌𝑏𝑒𝑛𝑑𝑎 < 𝜌𝑓𝑙𝑢𝑖𝑑𝑎
5 Memformulasikan Sebuah balok kayu yang volumenya 0,1 D C3 2
persamaan gaya 𝑚3 muncul 0,6 bagian ketika
Archimedes dimasukkan kedalam air yang
mempunyai massa jenis 1.000 kg/𝑚3 .
Jika berat benda diudara 1.200 N dan g
= 10 m/𝑠 2 , maka berat benda ketika
dimasukkan ke dalam air adalah….

a. 200 N d. 800 N
b. 400 N e. 1.600 N
c. 600 N
Skor maksimal 6

𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ


Nilai = 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙
x 100
Pedoman Penskoran Soal Tes 4

No Indikator Butir Soal Aspek-aspek yang dinilai Skor Level


Soal Berpikir

1 ▪ Menjelaskan ▪ Tegangan permukaan adalah kecenderungan permukaan zat cair untuk 1 C1


pengertian tegangan menegang sehingga permukaannya seperti selaput yang tegang. Tegangan
permukaan permukaan didefinisikan sebagai besarnya gaya yang dialami oleh tiap
satuan panjang pada permukaan zat cair.

▪ Menyebutkan peristiwa ▪ Contoh: air yang keluar dari pipet berupa tetesan berbentuk bulat-bulat,
tegangan permukaan pisau silet yang diletakkan di permukaan air secara hati-hati dapat
dalam kehidupan mengapung, serangga air dapat berjalan di permukaan air, kenaikan air 1 C1
sehari-hari pada pipa kapiler, dan terbentuknya buih dan gelembung air sabun dll (salah
satu).
2 ▪ Menjelaskan ▪ Kapilaritas adalah peristiwa naik turunnya zat cair di dalam pipa kapiler 1 C1
pengertian peristiwa (pipa sempit).
kapilaritas ▪ Contohnya:
a. Naiknya minyak tanah melalui sumbu kompor sehingga kompor bisa 1 C1

▪ Menyebutkan peristiwa dinyalakan.


kapilaritas dalam b. Kain dan kertas isap dapat menghisap cairan.
kehidupan sehari-hari c. Air dari akar dapat naik pada batang pohon melalui pembuluh kayu.
d. Air hujan merembes dari dinding luar, sehingga dinding dalam juga
basah.
e. Air dari dinding bawah rumah merembes naik melalui batu bata menuju
ke atas sehingga dinding rumah lembap. (salah satu)
3 Memformulasikan Persamaan tegangan permukaan: 1 C1
persamaan tegangan 𝐹
𝛾= 𝑙
permukaan
dengan: 1 C1

γ = tegangan permukaan (N/m)

F = gaya pada permukaan zat cair (N)

l = panjang permukaan (m)

4 Menemukan persamaan Persamaan dalam kapilaritas: 1 C1


dalam kapilaritas
Keterangan: 1 C1

h : kenaikan/penurunan zat cair dalam pipa (m)

γ : tegangan permukaan N/m

θ: sudut kontak (derajat)

ρ: massa jenis zat cair (kg/m3) r : jari-jari pipa (m)

5 Menemukan persamaan Hubungan antara kenaikan air dalam pipa dengan sudut kontak yaitu:
dalam kapilaritas
Karena sudut kontak (θ) bekisar antara 0˚ ≤ 𝜃 ≤ 180˚

▪ Apabila sudut kontak 0˚ ≤ 𝜃 ≤ 90˚, maka kenaikan air dalam pipa 2 C2


berbanding terbalik dengan sudut kontaknya. Semakin mendekati sudut 90˚,
maka kenaika air semakin kecil atau mendekati 0.
▪ Apabila sudut kontak 90˚, ≤ 𝜃 ≤ 180𝑜 , maka air dalam pipa tidak
mengalami kenaikan tetapi mengalami penurunan yang besarnya sebanding 2 C2
dengan sudut kotaknya.
12

𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ


Nilai = 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙
x 100
Penilaian keterampilan

Mata Pelajaran : Fisika


Kelas : XI
Materi Pokok : Fluida Statik
Skor untuk
Mempersiap Penga- Data yang Kesim Jumlah
No Kelompok Nilai
kan alat Matan diperoleh pulan skor
dan bahan
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Rubrik Penilaian
Skor
Kriteria
1 2 3
Persiapan Alat Alat dan Alat dan bahan Alat dan bahan sudah
dan Bahan bahandisiapkan disiapkan dengan disiapkan dengan
dengan benar benar, tetapi tidak benar, dan
memperhatikan memperhatikan
keselamatan kerja keselamatan kerja
Pengamatan Pengamatan tidak Pengamatan cermat, Pengamatan cermat
cermat tetapi mengandung dan bebas interpretasi
interpretasi
Data yang Data tidak lengkap Data lengkap, tetapi Data lengkap,
diperoleh tidak terorganisir, serta terorganisir, dan
ada yang salah tulis ditulis dengan benar
Kesimpulan Tidak benar atau tidak Sebagian kesimpulan Semua benar atau
sesuai tujuan ada yang salah atau sesuai tujuan
tidak sesuai tujuan

𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ𝑠𝑘𝑜𝑟
Nilai =
3

MATERI POKOK FLUIDA STATIK

A. Hukum utama hidrostatis


Fluida adalah zat yang dapat mengalir dan berubah bentuk (dapat dimampatkan) jika diberi tekanan. Jadi, yang termasuk ke dalam fluida
adalah zat cair dan gas. Perbedaan antara zat cair dan gas terletak pada kompresibilitasnya atau ketermampatannya. Gas mudah
dimampatkan, sedangkan zat cair tidak dapat dimampatkan.
B. Prinsip pascal
Ditinjau dari keadaan fisisnya, fluida terdiri atas fluida statis, yaitu fluida atau zat alir yang diam (tidak bergerak). Ilmu yang mempelajarinya disebut
Hidrostatika. Kemudian juga ada fluida dinamis yaitu zat alir atau fluida yang bergerak. Ilmu yang mempelajarinya disebut
Hidrodinamika. Hidrodinamika yang khusus membahas mengenai aliran gas dan udara disebut aerodinamika.
C. Tekanan

Jadi, tekanan hidrostatis zat cair (ph) dengan massa jenis  pada ketinggian h dirumuskan dengan
D. Hukum Archimedes
Hukum Archimedes ini merupakan salah satu hukum dasar fluida statis yang mungkin sering Quipperian dengar atau baca. Adapun pernyataan Hukum Archimedes
adalah “ benda yang dicelupkan seluruhnya atau sebagian ke dalam fluida yang dipindahkan”. Gaya tekan inilah yang kemudian disebut sebagai gaya apung atau
gaya Archimedes. Secara matematis, gaya apung dirumuskan sebagai berikut.
Mata Pelajaran : FISIKA
Kelas /Semester : XI/1
Metode : Eksperimen
Materi : Hukum Arcimedes

3.3 Menerapkan hukum-hukum fluida statik dalam kehidupan sehari-hari


4.3 Melakukan percobaan yang memanfaatkan sifat-sifat fluida statik, berikut presentasi hasil
percobaan dan pemanfaatannya

Untuk membuktikan peristiwa tenggelam, melayang dan mengapungnya suatu benda dan apa
pengaruh garam yang dicampurkan dalam air terhadap keadaan benda tersebut.
Hukum Archimedes ditemukan oleh ilmuan Yunani yang bernama Archimedes. Hukum
ini menjelaskan hubungan gaya berat dan gaya keatas pada suatu benda jika dimasukkan
kedalam fluida. Akibat adanya gaya angkat keatas (gaya apung), benda yang ada didalam zat cair
beratnya akan berkurang. Sehingga benda yang diangkat dalam air akan terasa lebih ringan
dibandingankan ketika diangkat di darat. Hukum arcimedes berbunyi: “Jika se uah benda
dicelupkan kedalam zatcair, maka benda tersebut akan mendapat gaya yang disebut gaya apung
(gayakeatas) sebesar berat zat cair yang dipindahkannya”

Hubungan antara berat benda di udara (W), gaya keatas (Fa) dan berat semu (Ws)
adalah :

Ws = W-Fa

Dengan:
Ws=berat bendadalamzatcair (kg.m/s2)
W=berat bendadiudara (kg.m/s2)
Fa= gaya apung (N)
Dan besarnya gaya apung (Fa) dirumuskan sebagai berikut :

Fa = ρcair Vb g

Fa = gayaapung (N)
ρcair = massajniszatcair (kg/m3)
Vb = volume benda yang tercelup (m3)
g = gayagravitasi (m/s2)

Bila benda dicelupkan kedalam zat cair, maka ada 3 kemungkinan yang terjadi
yaitu tenggelam, melayang, dan terapung.

Tenggelam Melayang Terapung


ρb >ρzc ρb = ρzc ρb <ρZC
ILUSTRASI
ILUSTRASI

Coba perhatikan gambar dibawah ini!


Gambar disamping adalah keadaan kapal. Dari gambar
disamping ada tiga keadaan. Mengapung, tenggelam, dan
melayang. kenapa bisa demikian.? Untuk menjawab pertanyaan
itu mari kita lakukan percobaan berikut!

I. Alatdanbahan
1. Gelas
2. Sendok
3. Tissue
4. Telurayam
5. Airsecukupnya
6. Garam

II. Prosedurkerja
1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan untuk melakukan percobaan.
2. Ambillah gelas kemudian isilah gelas dengan air bervolume 220 ml
3. Pertama-tama telur dimasukkan dalam gelas yang berisi air tanpa campuran
garam kemudian amati yang terjadi.
4. Setelah itu dalam gelas dimasukkan 14 gram garam dan aduk perlahan-lahan
sampai merata. Amati keadaan yang terjadi pada telur tersebut.
5. Masukkan lagi 14 gram garam dan aduk secara perlahan-lahan sampai merata.
Amati keadaan yang terjadi pada telur tersebut.
6. Lakukan seterusnya sampai mendapatkan keadaan telur sesuai yang kitaperlukan
dan inginkan.
7. Catatlah hasil pengamatan yang telah dilakukan dan buatlah table pengamatan
untuk mempermudah dalam memahaminya.

III. Hasil percobaan

Banyaknya Garam(gram) Keadaan Benda

14
14
21
43
57

IV. Analisis data


_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
V. T
ugasakhir
1. A
pa yang terjadi dengan telur ketika ditambahkan garam kedalam air?
2. A
pa pengaruh garam pada peristiwa (percobaan) tersebut?
3. A
pa syarat benda tenggelam, melayang, dan terapung?
VI. K
esimpulan
Nyatakanlah kesimpulan yang ananda dapatkan setelah melakukan percobaan
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
Mata Pelajaran : FISIKA
Kelas /Semester : XI/1
Metode : Eksperimen
Materi : Tegangan Permukaan

I. KompetensiDasar
3.3 Menerapkan hukum-hukum fluida static dalam kehidupan sehari-hari
4.3 Melakukan percobaan yang memanfaatkan sifat-sifat fluida statik, berikut
presentasi hasil percobaan dan pemanfaatannya

II. TujuanPercobaan
Untuk membuktikan tegangan permukaan dan faktor yang mempengaruhinya

III. Teori
Tegangan permukaan adalah gaya tarikan kebawah yang menyebabkan
permukaan cairan berkontraksi dan benda dalam keadaan tegang. Tegangan
permukaan terjadi karna permukaan zat cair cenderung untuk menegang sehingga
permukaannya tampak seperti selaput tipis. Hal ini dipengaruhi oleh adanya gaya
khohesi antara molekul air.
Untuk menghitung besarnya tegangan permukaan dapat mengunakan metode pipa
kapiler, yakni pengukuran sudut kelengkungan dan tegangan permukaan
menggunakan pipa berdiameter. Selain itu ada pula rumus tegangan permukaan yang
dapat digunakan untuk mengetahui besarnya tegangan itu sendiriya aitu:

Keterangan:

ILUSTRASI
Ilustrasi
Coba amati gambar dibawah ini!
gamabar disamping adalah contoh bahwa air memiliki
tegangan permukaan.
Nyamuk bisa hinggap diatas permukaan air dan tidak
tenggelam, kenapa bisa demikian? Untuk lebih jelasnya mari
kita lakukan percobaan sebagai berikut untuk
membuktikan.

IV. Alatdanbahan
1. Sediakan airsecukupnya
2. 2 buahgelas
3. Sediakan Silet, dan
4. Deterjen

V. Langkahkerja
1. Siapkan air, 2 gelas dan detergen!
2. Ambillah satu buah gelas kemudian tuangkan air 240 ml kedalamnya!
3. Letakkan silet di atas permukaan air dengan pelan-pelan!
4. Jika silet tenggelam ulangi sampai 3 kali!
5. Masukkan hasil pengamatanmu kedalam tabel! kemudian
6. Ambil gelas yang satu lagi lalu tuangkan air 240 ml kedalamnya!
7. Kemudian masukan detergen secukupnya kedalam air tersebut!
8. Aduklah sampai merata! kemudian
9. Letakkan silet di atas permukaan air yang dicampur detergen dengan pelan-pelan!
10. Jika silet tenggelam ulangisampai 3 kali!
11. Masukkan hasil pengamatanmu kedalam tabel!

VI. Table data

Wadah Keadaan silet (terapung/tenggelam)


Air
Air
Air
Air dandeterjen
Air dandeterjen
Air dandeterjen

VII. Analisis data


_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________

VIII. Tugasakhir
1. Bagaimana keadaan silet ketika diletakkan diatas permukaan air? Mengapa dapat
terjadi demikian?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
2. Bagaimana keadaan silet ketika diletakkan diatas permukaan air yang dicampur
dengan detergen? Mengapa dapat terjadidemikian?
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________
__________________________________________________________________

IX. Kesimpulan
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
Mata Pelajaran : FISIKA
Kelas /Semester : XI/1
Metode : Eksperimen
Materi : Kapilaritas

I. Kompetensi Dasar
3.3 Menerapkan hukum-hukum fluida statik dalam kehidupan sehari-hari
4.3 Melakukan percobaan yang memanfaatkan sifat-sifat fluida statik, berikut
presentasi hasil percobaan dan pemanfaatannya

II. Tujuan Percobaan


Untuk membuktikan peristiwa kapiritas dan memhami konsep kapilaritas

III. Teori
Kapilaritas adalah fenomena naik atau turunya permukaan zat cair dalam suatu
pipa kapiler. Pernahkah anandaa perhatikan kompor minyak tanah sehingga bisa
menyala, mengapa minyak tanah yang berada dibawah dapat naik ke atas
sehingga bisa menghidupkan api. Itu adalah salah satu contoh dari gejala
kapilaritas atau disebut juga gaya kapiler.
Kapilaritas dirumuskan sbb:
Keterangan:

ILUSTRASI
Ilustrasi
Coba amati gambar dibawah ini!
gambar disamping adalah salah satu gejala kapilaritas. Dari gambar
disamping bisa menghidupkan api yang berguna sebagai penerang
bagi kita ketika listrik padam.
Kenapa bisa hidup api? Untuk menjawab pertanyaan itu mari kita
lakukan percobaan berikut!

IV. Alat dan bahan


1. Botol air mineral 2 buah
2. Tissue sebagai pengganti sumbu utnuk melihat gejala kapilaritasnya
3. Air secukupnya
4. Pewarna agar lebih jelas raksi dari gejala kapilaritas tersebut
5. Stopwatch untuk menghitung waktu dalam percobaan

V. Prosedur kerja
1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan untuk melakukan percobaan
2. Isilah salah satu botol dengan air campur pewarna sampai penuh
3. Ukurlah kedalaman air dalam botol pertama
4. Botol yang satulagi biarkan kosong
5. Letakkan kedua botol salig berdekatan
6. Kemudian masukkan tissue kedalam botol tersebut (ujung tissue satu ke dalam
botol berisi air dan ujung yang satu lagi kedalam botol yang kosong)
7. Gunakanlah stopwatch
8. Perhatikan dan amatilah apa yang terjadi

VI. Tabel data


N Hasil dalam satuan
O
1 Kedalaman air pada botol pertama
Cm
2 Jketinggian air yang pindah kebotol kedua
cm
3 Waktu yang dipakai untuk memindahkan air Sekon
tersebut

VII. Analisis data


_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
VIII. T
ugas akhir
1. A
pa yang terjadi dengan air?
2. A
pakah air berpindah dari gelas yang satu kegelas yang satu lagi?
3. J
ika ya kenapa bisa demikian?
4. A
pa saja faktor yang memperngaruhi kapilritas?

IX. K
esimpulan
Nyatakanlah kesimpulan yang saudara dapatkan setelah melakukan percobaan
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
Mata Pelajaran : FISIKA
Kelas /Semester : XI/1
Metode : Eksperimen
Materi : Hukum Pascal

3.3 Menerapkan hukum-hukum fluida static dalam kehidupan sehari-hari


4.3 Melakukan percobaan yang memanfaatkan sifat-sifat fluida statik, berikut
presentasi hasil percobaan dan pemanfaatannya

Untuk membuktikan kebenarand arihukum pascal

Hukum pascal dinyatakan oleh seorang filsuf sekaligus ilmuan prancis, Blaise pascal
menyatakan bahwa hukum pascal mengambarkan bahwa setiap kenaikan tekanan
padapermukaan fluida, harus diteruskan kesegala arah fluida tersebut. Hukum pascal dapat
dirumuskan atau dapat ditulis dengan
Dengan : P = Tekanan (Pa)

F1 = Gaya dipenampang (N)

F2 = Gaya dipenampang (N)

A1 = Luas permukaan (m2)

A2 = Luas permukaan (m2)

Ada beberapa penerapan hukum pascal dalam kehidupan sehari-hari diantaranya dongkrak
hidrolik, rem hidrolik, pompa hidrolik, dan kempa hidrolik.

ILUSTRASI
Ilustrasi
Perhatikan dan amatilah gambar dibawah ini!
Gambar disamping adalah salah satu
contoh hokum pascal yaitu merupakan
kerja daridongkrak hidrolik. Dari gambar
disamping dongkrak hidrilik mampu
mengangkat mobil. Kenapa bisa demikian?
Untuk menjawab pertanyaan itu mari kita
lakukan percobaan berikut!

1. Selang air
2. Suntikan bekas 2 buah
3. Kardus
4. Air secukupnya
1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan untuk melakukan percobaan
2. Ambillah selang dan sebuah suntikan kemudian masukkanlah ujung selang
keujung suntikan dengan erat!
3. Kemudian masukkanlah air kedalam selang tadi!
4. Pada suntikan yang kedua tariklah pemompanya sampai digaris 10 ml/cc
5. Masukkan ujung selang yang satu lagi keujung suntikan yang kedua
6. Berilah gaya tekan pada suntikan dengan tekanan yang bervariasi (ambilah
patokan pada ukuran yang ada pada suntikan tersebut)
7. Amatilah! dan catat hasil yang telah ananda peroleh

No Kedalaman tekanan yang Ketinggian terangkatnya beban sesuai dengan


diberikan sesuai dengan tabung suntikan (ml/cc)
tabung suntikan (ml/cc)
1
2
3
_______________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________
_______________________

Apa yang terjadi pada salah satu suntikan ketika ujung yang lain diberitekanan?
8. P
ada tekanan keberapakah yang paling tinggi terangkatnya beban? Jelaskan!
9. J
ika tekanan yang kita berikan besar apa yang akan terjadi dengan gayanya?
10. A
pasaja faktor-faktor yang mempengaruhi pada percobaan tersebut?
11. A
pa saja hubungan dari faktor-faktor yang telah ananda peroleh?
Nyatakanlah kesimpulan yang ananda dapatkan setelah melakukan percobaan
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
Mata Pelajaran : FISIKA
Kelas /Semester : XI/1
Metode : Eksperimen
Materi : Viskositas dan Kekentalan

A. Kompetensi dasar
3.3 Menerapkan hukum-hukum fluida statik dalam kehidupan sehari-hari.

4.3 Melakukan percobaan yang memanfaatkan sifat-sifat fluida statik, berikut


presentasi hasil percobaan dan pemanfaatannya.

B. Tujuan
1. Mempelajari dinamika benda dalam cairan.
2. Mengetahui arti dari viskositas.
C. Teori
Viskositas dapat dinyatakan sebagai tahan aliran fluida yang merupakan gesekan antara
molekul-molekul cairan satu dengan yang lainnya.secara matematis besarnya viskositas
dinyatakan dengan gaya yang diperlukan untuk mengerakkan lapisan fluida.
𝑑
𝜇=𝑘𝑃
𝑣
Dengan:
𝜇 = 𝑘𝑜𝑒𝑓𝑖𝑠𝑖𝑒𝑛 𝑣𝑖𝑠𝑘𝑜𝑠𝑖𝑡𝑎𝑠 (𝑃𝑎. 𝑠)
𝑘 = 𝑘𝑜𝑛𝑠𝑡𝑎𝑛𝑡𝑎
𝑃 = 𝑡𝑒𝑘𝑎𝑛𝑎 (𝑃𝑎)
𝑑 = 𝑑𝑖𝑎𝑚𝑒𝑡𝑒𝑟 (𝑚)
𝑣 = 𝑘𝑒𝑐𝑒𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑚/𝑠

ILUSTRASI
Ilustrasi
Coba perhatikan gambar dibawah ini!
Dari gamabar disamping kelereng akan dijatuhkan kedalam
fluida. kelereng mana kira kira yang lebih dahulu mencapai
dasar gelas? Kelreng gambar A atau gambar B? mari kita
buktikan dengan percobaan sebagai berikut:
Gambar 1.1

D. Alat dan bahan


a. 2 buah botol aqua bervolume 600 ml.
b. Air secukupnya
c. Minyak goreng seperlunya
d. Stopwatch
e. 2 buah Kelereng
f. Spidol
E. Prosedur percobaan
1. Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan!
2. Ambillah sebuah botol lalu beri tanda dengan spidol 2 cm kebawah dari bibir botol!
3. Isilah botol tersebut dengan air mineral!
4. Kemudian masukkan kelereng dengan ketinggian 2 cm diatas bibir botol tersebut!
5. Hitunglah berapa lama waktu yang dibutuhkan kelereng mencapai dasar botol! (mulai
penghitungan ketika kelerang sampai pada tanda yang yang telah dibuat tadi)
6. Lakukan langkah 1 - 5 dengan mengganti fluidanya dengan minyak goreng
7. Kemudian catatlah hasilnya pada table berikut!

F. Tabel data
Tabel 1. Hasil pengamatan kelereng dalam fluida air
No Ketinggian Waktu Kecepatan (m/s)
1 13 cm
2 13 cm
3 13 cm
4 13 cm
5 13 cm

Tabel 2. Pengamatan kelereng dalam fluida minyak


No Ketinggian Waktu Kecepatan (m/s)
1 13 cm
2 13 cm
3 13 cm
4 13 cm
5 13 cm
G. Analisis data
Buatlah analisis ananda dari hasil pengamatan yang telah ananda lakukan dibawah ini:
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________

H. Tugas akhir
1. Berapa lama waktu yang dibutuhkan masing-masing kelereng untuk mencapai dasar
botol tersebut?
2. Kelereng manakah yang lebih dahulu sampai kedasar botol? lalu
3. Apa saja faktor yang mempengaruhi kelereng didalam fluida?
I. Kesimpulan
Buatlah kesimpulan yang dapat diambil dari praktikum yang telah dilakukan.

Anda mungkin juga menyukai