Anda di halaman 1dari 24

Oleh:

YULIANI, S.Kep., M.Kes


 

TEORI BIOLOGI
Teori genetik dan mutasi
Menua telah terprogram secara

genetik (Biological Clock)


Menua terjadi sebagai akibat dari

perubahan biokimia yg diprogram oleh

molekul2 DNAmengalami
saatnya akan dan setiap mutasi
sel pada
misalnya mutasi sel-sel kelamin yg

berakibat
fungsi sel pd penurunan kemampuan
 

Teori imuni
imunitas
tas
 Terjadi perubahan pada
pada sistem
sistem imun,

khususnya
dari proses Limfosit
penuaan. T sebagai hasil
Perubahan
tersebut menyebabkan individu
menjadi lebih rentan terhadap
penyakit
 

 Teori pemakaian dan


dan perusakan
perusakan (wear
(wear
and tear theory)

Proposed by Weisman in 1882
Terjadi karena kelebihan penggunaan

sel-sel tubuh karena penggunaannya

yg terus menerus dimana sel/jaringan


tidak dapat memperbarui/regenerasi
selamanya.
 

Teori radikal bebas


Radikal bebas merupakan produk sisa

metabolisme
tubuh. Radikalygbebas
menumpuk di akan
tersebut dalam
menghancurkan membran sel dan
menyebabkan sel-sel tidak dapat
melakukan regenerasi.
 

Teori rantai silang


Dengan bertambahnya usia beberapa
protein di dalam tubuh membentuk
ikatan yg kuat, khususnya jaringan
kolagen. Hal tersebut menyebabkan sel
kehilangan elastisitas dan fungsinya yg
dapat dilihat dari kulit lansia.
Dengan bertambahnya usia maka terjadi
penurunan sistem imun sehingga
mekanisme pertahanan tubuh tidak ddt
menghancurkan agen ikatan tersebut
sebelum ikatan terbentuk.
 

TEORI SOSIAL
 Teori interaksi sosial
Kemampuan lansia utk melakukan

interaksi sosial merupakan kunci


mempertahankan status sosial (Simmons,
1945)

Pada lansia kekuasaan dan prestise
berkurang sehingga menyebabkan
interaksi sosial mereka berkurang
 

 Teori penarikan diri


Kemiskinan dan menurunnya derajat
kesehatan pd lansia secara perlahan2
menarik diri dr pergaulan sekitar (Cumming
dan Henry, 1961)
 Pada lansia terjadi triple loss yaitu:

1. Kehilangan peran
2. Hambatan kontak sosial dan hubungan
3. Berkurangnya komitmen terhadap nilai dan
moral dalam masyarakat
 

 Teori aktivitas
  Penuaan yg sukses tergantung bgmn

seorang lansia merasakan kepuasan


dlm melakukan aktivitas dan
mempertahankan aktivitas tsb selama
mungkin (Palmore,1965
(Palmore,1965 dan Lemon et.
al, 1972) 
 

 Teori Kesinambungan
Adanya kesinambungan dlm siklus

kehidupan lansia
seseorang pd shg
suatu pengalaman
saat merupakanhidup
gambarannyaa kelak pd saat ia mjd tua
gambaranny

Dapat dilihat dari gaya hidup, perilaku
dan harapan seseorang yg tidak berubah
meskipun telah menjadi lansia
 

Teori perkembangan
 Pentingnya mempelajari apa yang

telah
mudadialami
hingga oleh lansia pada saat
dewasa.
 

Havighurst & Duvall


Ada 7 jenis tugas perkembangan selama
hidup yg hrs dilaksanakan

1. Penyesuaian terhdp penurunan fisik dan psikis


2. Penyesuaian thdp pensiun & penurunan pendapatan
3. Menemukan makna kehidupan
4. Mempertahankan pengaturan hidup yg memuaskan
5. Menemukan kepuasan dlm hidup berkeluarga
6. Penyesuaian diri thdp kenyataan akan meninggal
7. Menerima dirinya sbg seorang lanjut usia
 

Teori stratifikasi usia


 Wiley ( 1971) menyusun stratifikasi

lansia berdasarkan usia kronologis yg


menunjukan perbedaan kapasitas, peran,
kewajiban dan hak berdasarkan usia 
 

TEORI PSIKOLOGI
 Perubahan psikologi karena
penambahan usia dihubungkan
dengan keakuratan mental dan
keadaan fungsional yang efektif.
 Adanya penurunan dari intelektualitas

meliputi persepsi,
belajar pada lansiakognitif,
sehingga memori dan
mereka
sulit dipahami dan berinteraksi.
 

TEORI INDIVIDU JUNG


 Perkembanagn individu terjadi di seluruh
tahap kehidupan dari anak-anak sampai
tua.

Dengan bertambahnya usia individu,
maka individu tersebut akan mampu
berubah menjadi seseorang yang
memiliki spiritual yg lebih
 Proses menua yg sukses adalah saat
seseorang melihat ke dalam dirinya
sendiri dan menilai dirinya lebih dari
seseorang yang memiliki keterbatasan
fisik dan kehilangan fungsi.
 

TEORI PERKEMBANGAN
ERIKSON

 Ego integrity versus despair


65 years to death
 Kepuasan dan penerimaan terhadap
kehidupan dan kematian
 

Fase perkembangan Erikson


1. Lansia yg menerima apa adanya
2. Lansia yg takut mati
3. Lansia yg merasakan hidup penuh arti
4. Lansia yg menyesali diri
5. Lansia yg bertanggungjawab dg
kesetiaan
6. Lansia yg kehidupannya berhasil
7. Lansia yg merasa terlambat untuk
memperbaiki diri
8. Lansia yg menemukan integritas diri
melawan keputusasaan
 

KELUARGA MERUP. PENDEKATAN UTAMA


DLM MENYELESAIKAN MASALAH LANSIA 
1. menghormati dan menghargai
2. bersikap sabar dan bijaksana

3. memberikan kasih sayang, waktu dan perhatian 


4. jangan menganggap sebagi beban
5. memberikan kesempatan utk tinggal bersama 
6. mintalah nasehat pada mereka dlm peristiwa 2 penting 
7. mengajak dalam acara2 keluarga 
8.sikap terhadap lansia akan diperhatikan o/ anak2 kita 
9. membantu mencukupi kebutuhannya 
10. memeriksakan kesehatan secara teratur 
 

Suryani (1986):
Dlm penelitiannya di sebuah desa di
Kintamani menemukan
menemukan bhw 34 %
responden menyatakan terbebani
mengurus orang lanjut usia.
 

PERMASALAHAN 

UMUM:
1. Masih besarnya jumlah lansia dibawah garis kemiskinan
2. Makin lemahnya nilai kekerabatan
3. Lahirnya kelompok masyarakat industri
4. Masih rendahnya kuntitas & kualitas tenaga profesional & fasilitas
5. Belum melembaga & membudaya kegiatan pembinaan thdp lansia 

KHUSUS: 
1. Berlangsungnya proses menjadi tua
2. Berkurangnya integrasi sosial lansia
3. Produktifitas, tingkat pendidikan & ketrampilan yg rendah
4.Banyaknya
4.Banyakn ya lansia yg miskin, cacat, dan
dan terlantar

5. Berubahnya nilai sosial masyarakat


6. Adanya
Adanya dampak negatif dari pembanguna
pembangunan
n
 

ASPEK KESEHATAN

LINGKARAN KEHIDUPAN NEGATIF (MRP HALL et al 1986)


= lingkaran setan pd lansia

1. kapasitas fisik,
 mental/sosial yg menurun
menurun

 4. Pengakuan diri sbg  2. Dicap sbg org yg tdk


 seorg cacat, sakit   mampu/tdk efiasien

 3. Berkembangnya peran sakit,


 ketergantungan
 

LINGKARAN KEHIDUPAN POSITIF ( MRP Hall et al. 1986)


=Mempertahankan Kesatuan pd lansia

 Masukan pendidikan:  Masukan Medik:


 Kursus sbl & ssd pensiun  Dx pasti penyakit lansia
lansia & pengobatan yg tepat 
tepat 

 Msk sosial Medik;


1. Keberadaan yg nyaman
 Bantuan dukungan makanan,
 dan berkelanjutan
 perumahan & pengangkutan
pengangkutan

 4. Lingk. yg mendukung  2. Kemampuan emosi &


 pembangunan berkelanjutan
berkelanjutan  dukungan emosional 

 Mskan sosial memperthnkan


memperthnkan
 3. Peran di masyarakat  peran lansia melalui
 dicap sbg orang mampu
 peran serta aktif sbg relawan
 

PENYEBAB MASALAH KESEHATAN LANSIA 

Menurut INIA (International Institute on Aging),


WHO, Malta (1998): 

1. Umur harapan hidup bertambah


2. Morbiditas meningkat
3. Lansia memp. beban ganda (peny. kronis dan infeksi)
4. Bertambahnya kerusakan dr penyakit/kecacatan
5. Faktor2 lainnya: lingk., ekonomi, psikososial dll 

1. Gangguan sistem

2. Timbulnya
Timbulnya
3.penyakit dan manifestasi
Menurunnya ADL klinik
 

REFERENSI
 Gerontology Nursing, Lueckenotte
 Mengenal Usia Lanjut dan
Perawatannya, Salemba Medika

Anda mungkin juga menyukai