Anda di halaman 1dari 5

10 Prinsip Ekonomi | Prinsip ekonomi 

adalah sistem yang dilakukan oleh


suatu pihak yang melakukan suatu pengorbanan yang cenderung
diminimalisir semampu mungkin dengan bertujuan untuk mendapatkan hasil
yang lebih besar dan menguntungkan dari pengorbanan yang telah
dilakukan. Prinsip ekonomi bertujuan agar pelaku ekonomi mampu
mencapai puncak keefektifan dan keefesiensian dalam memenuhi kebutuhan
ekonomi.
Daftar isi [show]

Prinsip-Prinsip Ekonomi
Terdapat 10 Prinsip Ekonomi merupakan salah satu landasan yang digunakan
dalam penerapan ilmu ekonomi yang dikemukakan oleh N. Gregory
Mankiw yaitu:

1. Setiap orang melakukan Trade Off


Dalam pengambilan keputusan terdapat suatu pribahasa yaitu “tidak ada
sesuatu yang gratis di dunia ini” maksudnya ialah jika ingin mendapatkan
suatu hal maka harus mengorbankan suatu hal yang lainnya.

Tradeoff yang dirasakan masyarakat adalah suatu kefesiensian dan


pemerataan, maksudnya ialah masyarakat mampu memperoleh hasil yang
optimal  dari sumber daya langka yang tersedia, serta pembagian hasil dari
sumber daya langka secara merata kepada masyarakat.

Tahukah kamu?
Trade off adalah kondisi seseorang dituntut untuk membuat keputusan
terhadap dua hal atau lebih, dengan mengorbankan atau kehilangan suatu
aspek yang lain dengan alasan tertentu dengan bertujuan untuk dapat
memperoleh aspek lain yang dijadikan sebagai pilihan yang telah diambil
dengan kualitas yang berbeda.
Contoh prinsip trade off
Jika seseorang memilih untuk belajar, maka orang tersebut telah kehilangan
kesempatan untuk mengerjakan hal lainnya seperti menonton tv, bermain
futsal, sepeda atau jalan-jalan. Kegiatan lain yang tidak dapat dilakukan ini
disebut sebagai biaya. 
Baca juga:

1.  10 Prinsip Dasar Ekonomi Syariah


2. Motif Ekonomi [Pengertian, Jenis dan Macam-Macamnya]
3. Pembagian Ilmu Ekonomi [Ilmu Ekonomi Deskriptif, Teori, dan
Terapan] 

2. Pengorbanan biaya untuk mendapatkan sesuatu


Biaya peluang adalah suatu hal yang telah dikorbankan untuk mendapatkan
suatu hal lain. Hal ini dalam ilmu ekonomi disebut dengan opportunity cost.

Contoh prinsip pengorbanan


Saat weekend, Dodo memiliki dua pilihan yaitu menghadiri kegiatan
seminar atau pulang kampung. Jika Dodo memilih pulang kampung, ia akan
merasa bahagia karena dapat melepas rindu karena bertemu dengan
keluarganya.

Jika Dodo ingin pulang kampung maka ia akan mengeluarkan biaya


transportasi sebesar Rp. 70.000,-. Sedangkan jika Dodo menghadiri seminar,
maka ia akan mengeluarkan biaya sebesar sebesar Rp. 30.000,- namun ia
juga mendapatkan banyak ilmu, pengalaman, serta teman baru. 
Dan Dodo memilih untuk pulang kampung. Dalam hal ini opportunity
cost merupakan biaya yang dikeluarkan untuk pulang kampung sudah
termasuk kebahagiaan yang didapatkan dengan bertemu keluarga, karena
pulang kampung termasuk kesempatan yang hilang dari kedua pilihan
tersebut karena sudah terpilih oleh Dodo.

3. Orang berpikir secara rasional


Orang berpikir secara rasional maksudnya adalah jika seseorang menentukan
keputusan atau pilihan, orang tersebut melakukannya dalam pikiran yang
rasional.

Seorang akan berpikir secara rasional untuk mendapatkan keuntungan dan


apa yang menjadi kerugian dari kesempatan yang dipilih.

Contoh prinsip berpikir rasional


 Seseorang menghadapi 2 pilihan yaitu melanjutkan pendidikan
(S2) atau mencari kerja. Ia memikirkan apa keuntungan dari kedua pilihan
tersbut, jika melanjutkan pendidikan ia akan mendapatkan pengetahuan yang
lebih luas, pekerjaan yang lebih baik dan penghasilan lebih besar.

Dan jika memilih mencari kerja keuntungan yang akan didapatkan ialah lebih
cepat dalam memiliki penghasilan sendiri, namun kerugiannya ialah
kehilangan hal-hal yang terdapat dalam pilihan yang tidak ia pilih.   
4. Orang tanggap terhadap insentif
Insentif adalah kemungkinan untuk memperoleh hadiah atau hukuman
sehingga mampu mengajak seseorang untuk bertindak. Dalam ilmu ekonomi,
prinsip insentif termasuk dalam hal yang sangat krusial.

Pengetahuan dan reaksi orang terhadap insentif sangat penting dalam


mengetahui kerja dan gerakan pasar. Biasanya orang akan lebih aktif jika ia
akan memperoleh keuntungan tambahan dari yang dikerjakannya.

Contoh prinsip insentif


Seseorang akan bekerja sesuai standarnya saat penghasilannya tetap,
namun jika terjadi insentif maka ia akan bekerja secara ekstra dari
sebelumnya.  
Baca juga:

1. 6 Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi


2. “Pengertian, Jenis-Jenis serta Contoh” Tindakan Ekonomi
3. Contoh Kegiatan Ekonomi

5. Perdagangan Menguntungkan Semua Pihak


Perdagangan dalam hal ini maksudnya adalah, jika satu pihak unggul dalam
memproduksi suatu barang dibandingkan barang lainnya, maka hal ini disebut
dengan keunggulan.

Sedangkan pihak kedua juga memiliki keunggulan yang lain yaitu, memiliki


keunggulan dalam memproduksi barang yang berbeda dengan pihak
pertama, sehingga pihak pertama hanya melakukan konsentrasi pada barang
yang telah menjadi keunggulan. Dengan begitu, kedua pihak ini
mendapatkan keuntungan dari jual beli antar pihak pertama dan pihak kedua.

Contoh prinsip menguntungkan semua pihak


Suatu negara
akan memproduksi suatu barang sesuai dengan kemampuan yang paling
optimal ( biaya produksi rendah, kemampuan produksi tinggi, berkualitas)
yang dimilikinya, setelah itu menjualnya ke negara lain yang tidak optimal
produksinya atas barang tersebut.
Barang produksi yang tidak mampu dihasilkan secara optimal maka negara
tersebut pun akan membeli barang tersebut dari negara lain yang produksinya
lebih optimal. 
6. Pasar merupakan sarana terbaik untuk mengkoordinasikan kegiatan
ekonomi
Pasar adalah suatu tempat terjadinya interaksi antara produsen (perusahaan)
dan konsumen (rumah tangga) dalam melakukan tawar menawar nilai atau
harga atas suatu barang.

Produsen memiliki hak dalam menentukan siapa saja yang akan dipekerjakan
dan barang apa yang akan diproduksi, dan konsumen memiliki hak untuk
bekerja di perusahaan mana dan akan membeli barang apa dari penghasilan
yang mereka didapat.

Contoh prinsip sara koordinasi kegiatan ekonomi


Terdapat perusahaan yang bergerak di bidang teknologi, ia ingin membuat
suatu inovasi baru terhadap produknya. Dalam menentukan suatu bentuk
inovas baru yang akan dikerjakan ini, maka perusahaan tersebut harus
memantau kondisi UX (User Experience) sebelum mengadakan
pengembangan lebih lanjut.
7. Pemerintah kadang mampu meningkatkan faktor produksi
Intervensi dibidang ekonomi biasanya dilakukan oleh pemerintah. Melalui
pasar pemerintah bisa membantu pedagang-pedagang di pasar (floor
price), sehingga dapat menguntungkan kedua pihak (penjual dengan
pembeli).

Karena hal tersebut, penjual dapat memaksimalkan penghasilan dengan cara


menambahkan pemasukan atas barang atau stok dagang sehingga
mendapatkan hasil yang maksimal.

Contoh prinsip peningkatan faktor produksi


Banyaknya perusahaan yang bangkrut sehingga terjadinya kegagalan pasar.
Dalam hal ini pemerintah mampu ikut campur tangan untuk menyelamatkan
perusahaan tersebut dari kebangkrutan, serta menjaga kelancaran produksi.

Selain itu pemerintah juga akan meminimalisir angka pengangguran dengan


cara melakukan buy out, atau pengambil alihan sebuah perusahaan oleh
pemerintah.
8. Standar hidup negara bergantung pada kemampuan dalam
memproduksi barang dan jasa
Standar akan kehidupan suatu negara berbanding lurus dengan
kemampuannya dalam memproduksi barang dan jasa. Jika kemampuannya
dalam memproduksi barang dan jasa yang tinggi maka standar akan
kehidupan negara tersebut akan tergolong tinggi, dan sebaliknya.
Tingkat pertumbuhan produktivitas suatu negara akan menentukan tingkat
pertumbuhan pendapatan rata-rata warga di negara tersebut.

Contoh prinsip standar hidup negara melalui kemampuan


produksi barang dan jasa
Jepang termasuk negara yang maju dalam bidang teknologi. Tidak hanya
dalam bidang teknologi saja, dalam bidang industri Jepang juga unggul.

Jepang memiliki kemampuan dalam memproduksi barang yang berkualitas


dan kuantitasnya banyak, hal ini terjadi karena Jepang memiliki kemampuan
dalam bidang teknologi.
9. Jika pemerintah mencetak uang dalam jumlah banyak maka harga-
harga akan meningkat
Tingkat akan peredaran uang yang tinggi terjadi akibat dari tingginya produksi
akan uang tersebut, hal ini berdampak pada nilai akan uang tersebut menjadi
turun. Nilai dari uang menurun maka harga barang akan naik juga.

Contoh prinsip regulasi uang


Hiperinflasi yang terjadi di Zimbabwe, yaitu terbitnya uang kertas sampai
dengan 10 miliyar.

Namun Zimbabwe kini, setelah mengahadapi 3 kali devaluasi (penurunan nilai


mata uang) sejak tahun 2006, maka dolar Zimbabwe dinyatakan tidak berlaku
lagi, sehingga sekarang yang berlaku adalah mata uang internasional di
negara tersebut.
10. Masyarakat menghadapi trade-off jangka pendek antara inflasi dan
pengangguran
Keterkaitan antara inflasi dengan pengangguran digambarkan dalam Kurva
Philips. Semakin tinggi tingkat pengangguran maka akan semakin rendah
pula laju inflasi. Kurva ini menjelaskan bahwa tingkat pengangguran yang
rendah akan selalu dapat dipantau dengan cara mendorong sedikit atas laju
inflasi di negara tersebut.

Laju inflasi dapat diturunkan dengan cara membiarkan terjadinya kenaikan


angka pengangguran atau dapat disebut trade off  antara inflasi dengan
pengangguran.

Demikianlah penjelasan mengenai 10 Prinsip Ekonomi. Terimakasih atas


kunjungannya semoga bermanfaat.

Anda mungkin juga menyukai