RESUME MATERI PERBANDINGAN HTN

BAGAN MATERI

Makna Perbandingan HTN

Lembaga legislatif, eksekutif,

dan yudikatif

Bentuk pemerintahan, sistem

pemerintahan, bentuk negara

HTN di berbagai negara

HTN di Mesir HTN di Perancis

HTN di Jepang HTN di Kolombia

 PENJELASAN

Makna perbandingan HTN

- Aliran fikir negara dan hukum, mempelajari kembali bentuk negara, pemerintahan,
sistem pemerintahan, kekuasaan, hubungan antar kekuasaan legislatif, eksekutif, dan
yudikatif
- Penerapan aliran fikir negara dan hukum, membahas bagaimana bentuk negara,
bentuk pemerintahan, sistem pemerintahan legislatif eksekutif yudikatif dari masa ke
masa, dari konstitusi ke konstitusi yg berlaku di indonesia.
Perbandingan htn itu pada dasarnya merupakan salah satu cabang dari ilmu
pengetahuan di bidang kenegaraan yang kemudian mencoba menganalisis penerapan
aliran fikir negara dan hukum sehingga ditemukan prinsip-prinsip umum dan
menemukan pula modifikasi penerapannya sehingga diketahui penyebab perbedaan
dalam penerapannya
Dengan dimikian setelah mengetahui perbandingan HTN kita akan membicarakan
metodenya. Metode dalam mempelajari perbandingan HTN yg terdiri atas deskriptis,
analisa, teori, dan evaluasi.
Apa itu metode deskriptis, analisa, teori, dan evaluasi?
Deskriptif itu artinya menggambarkan/melukiskan. Metode deskriptif itu
menggambarkan secara historis maupun secara legal mengenai HTN di masing2
negara. Gambarannya ini secara umum maka membutuhkan ilmu negara.
Setelah deskriptis adalah analisa yakni menguraikan, melakukan pengolahan dari data
yg ada, melakukan observasi ke negara lain. Intinya menguraikan data yg
digambarkan di proses di deskriptif. Melakukan analisa ini kita membutuhkan ilmu
HTN.
Setelah kita menguraikan htn di maisng2 ngara, kita melakukan metode teori, teori itu
adalah perumusan dan konkretisasi ide yg abstrak. Teori berbeda dgn konsep, oleh krn
itu ada kerangka teoritik dan kerangka konseptual. Kerangka teoritik itu terkait dgn
sesuatu yg bisa dipastikan kebenarannya, kalo konsep tual belom bisa ditentukan
kebenarannya.
Dari ide yg abstrak kemudian dikonkretisasi maka Selanjutnya adalah metode
evaluasi atau penilaian.
Contohyna adalah bagaimana sistem ketetanegaraan di indonesia yg seharusnya?
Setelah metode-metode Ini tercapai maka diharapkan tujuan belajar HTN tercapai

Ruang lingkup perbandingan htn adalah perbandingan HTN dalam suatu negara.
Karena kita ada di indonesia maka perbandingan htn di Indonesia
Yg pertama Perbandingan htn di indonesia yaitu melakukan perbandingan pada
konstitusi2 yg berlaku di indonesia uud 1945, konstitusi ris, uuds 1950
Selain itu yg kedua membandingkan uud 1945 sebelum dan setelah eprubahan
Ruang lingkup yg kedua adalah perbandingan htn di berbagai negara

Selanjutnya dalah hubungan dgn ilmu yg lain. Bisa kita lihat baik itu hub scr umum
atau hub scr khusus. Kalau secara umum itu ada hubungan yg saling bergantung,
timbal balik, intinya tidak harus sama objek yg dipelajarinya tetapi ilmu itu bertimbal
balk atau saling ketergantungan dgn ilmu perbandingan htn sedangkan kalau scr
khusus adalah ilmu2 yg memang sama objeknya dengan perbandingan HTN yakni yg
sama-sama mempelajari negara
Tujuan memplajari imu Perbandingan HTN adalah membangun rasa cinta tanah air
sebab dengan kita memahami sistem ketatanegaraan indonesia, kita akan semakin
bangga bahwa kita hidup di indonesia. Dengan kita bangga maka akan membangun
rasa cinta tanah air
Yg kedua kita bisa mengembangkan hubungan dengan negara lain. Dengan kita
paham struktur ketatanegaraan indonesia, kita bisa membangun kerjasama tanpa
dengan meniru negara lain dan tanpa menjatuhkan indonesia

Wewenang badan eksekutif

1. Administratif: eksekutif memiliki kekuasaan mealksanakan peraturan peruuan dan
menyelenggarakan administrasi negara.
2. Legislasi: ia juga dapat membuat Undang-Undang bersama dengan DPR bahkan
bisa juga membuat peraturan pengganti Undang-Undang
3. Keamanan: ia berwenang menjaga keamanan negri sehingga berhak membuat
pengaturan serta prosedur terhadap objek tertentu berkaitan dengan keamanan negri
4. Yudikatif: ia berwenang dalam proses mengadili dalam taraf tertentu
5. Diplomatik: ia berwenang melakukan hubungan ke luar negri demi kepentingan
bangsa

Badan legislatif memiliki jenisnya dalam tiap negara yakni unicammeral, bicammeral,
dan tricammeral
Badan yudikatif dalam pelaksanaannya di negara2 dunia umumnya terbagi atas dua
sistem hukum yang berbeda yakni civil law dan common law

Selanjutnya terkait dengan bentuk pemerintahan yakni tentang bagaimana kekuasaan

tertinggi dijalankan. Bentuk pemerintahan terdiri atas monarki yang dipilih melalui
keturunan, dan republik yang dipilih berdasarkan pemilihan umum
Sedangkan sistem pemerintahan adalah bagaimana hubungan antara legislatif dengan
eksekutif yang terbagi atas tiga jenis yakni parlementer, presidensil, dan referendum
Kemudian bentuk negara adalah bagaimana hubungan pemerintah pusat dengan
daerah atau hubungan antara negara utama dengan negara bagian yang terdiri atas 3
bentuk yakni kesatuan, federal, dan konfederasi.

Kemudian setelah memahami HTN pada umumnya, kita akan membandingkan

bagaimana HTN antara Indonesia dengan negara lain

Jepang
Bentuk negara Jepang adalah kesatuan dengan tanda pusat pemerintahan yang satu
dan terdiri atas provinsi-provinsi yang dipimpin oleh gubernur
Bentuk Pemerintahan Jepang adalah monarki konstitusional. Hal ini sebab terdapat
kaisar sebagai simbol negara dan pemersatu rakyat. Meskipun simbol negara, kaisar
jepang tetap dibatasi kewenagannya dengan konstitusi
Sitem pemerintahan Jepang adalah parlementer dengan kepala negaranya adalah
Kaisar dan kepala pemerintahannya adalah perdana mentri
Lembaga legislatif jepang terdiri atas majelis rendah yang dipilih setiap 4 tahun sekali
dan majelis tinggi yang dipilih rakyat setiap 3,5 tahun sekali
Lembaga eksekutif jepang sebagaimana disampaikan sebelumnya terdiri atas kaisar
sebagai kepala negara yang hanya mengurusi urusan diplomatik dan perdana mentri
sebagai kepala pemerintahan. Perdana mentri ditunjjuk oleh parlemen jepang.
Lembaga Yudikatif Jepang. Mahkamah agung jeapng terdiri dari ketua MA nya dan
14 hakim lainnya, mereka ditunjuk oleh kabinet. Kewenangan yudikatif juga
dilaksanakan oleh Pengadilan tinggi, pengadilan distrik, dan pengadilan sumir.

Kolombia
Bentuk negara Kolombia adalah kesatuan
Bentuk pemerintahannya kepresidenan demokrasi perwakailan republik yang
ditetapkan oleh konstitusi kolombia tahun 1991
Sistem pemerintahan Kolombia adalah presidensil dengan presiden sebagai kepala
negara dan kepala pemerintahan
Lembaga legislatif kolombia: kongres nasional membentuk majelis teratas senat
kolombia dan majelis perwakilan kolombia
Lembaga eksekutif kolombia sama dengan indonesia yang menganut fixed executive
dimana eksekutif tidak bergantung pada legislatif
Lembaga yudikatif di Kolombia merupakan badan independen. Berada di bawah
sistem adversarial dengan bentuk mahkamah agung kolombia sebagai badan lembaga
yudikatif tertinggi dan berbagi tanggung jawab dengan lembaga negara lain seperti
lembaga konstitusi dan lembaga tinggi pengadilan.

Mesir
Bentuk pemerintahan Mesir adalah Republik
Bentuk negara mesir adalah kesatuan sesuai dengan Pasal 1 Konstitusi Mesir
Sistem pemerintahan Mesir adalah sistem semi presidensial yang ditandai degan
keberadaan presiden dan perdana mentri. Dalam sistem ini, presiden melaksanakan
kekuasaan dengan perdana mentri
Lembaga eksekutif Mesir: Presiden sebagai kepala negara yang meemgang kekuasaan
tertinggi atas angkatan bersenjata dan kepala cabang eksekutif pemerintahan mesir
sedangkan perdana mentri sebagai kepala pemerintahan
Lembaga legislatif mesir: Bentuknya adalah bikameral yang terdiri atas Dewan Syura
dan majelis rakyat
Lembaga yudikatif di negara mesir adalah mahkamah konstitusi agung mesir. Tujuan
lembaga ini adalah untuk mengontrol hukum agar sesuai dengan konstitusi Mesir dan
menghapus hukum yang tidak sesuai dengannya. Terdiri atas ketua, wakil ketua,
penasehat, dan hakim konstitusi. Putusannya bersifat final oleh kareananya tidak
dapat dibanding dengan cara apapun.

Perancis
Bentuk negaranya adalah kesatuan dan bentuk pemerintahannya adalah republik
Sistem pemerintahannya berbentuk dual yang artinya merupakan penggabungan
sistem pemerintahan presidensil dan parlementer
Lembaga eksekutifnya merupakan parliamentary executive
Lembaga legislatifnya memiliki sistem bikameral yang terdiri atas majelis nasional
dan senat
Kekuasaan yudikatifnya terdiri atas cour de cassation The conceil d’Etat. Cour de
cassation sebagai lembaga peradilan tertinggi yang berwenang memutus banding
yang mengurusi kasus hukum privat dan kriminalitas dan conceil d’Etat sebagai
pengadilan administrasi tertinggi yang memberi saran kepada pemerintah dalam
membuat epraturan perundang-undangan.