APRIYENI SUSANTI NIM : 200202138 KELAS : HKI 4A MATA KULIAH : SOSIOLOGI & ANTROPOLOGI HUKUM KELUARGA ISLAM
Poin penting dari topik 4
Posisi teori intraksionisme simbolik dalam peta sosiologikal menurut ridzer ada tiga yaitu social fact,social definition ,social behavior Akar intraksionisme simbolik dibagi menjadi dua yang pertama filsafat pragmatisme yang kedua bhviorisme psikologis, nah filsafat pragmatisme dibagi menjadi dua lagi yang pertama pragmatisme nominalis (mikro) dan yang kedua realisme social (makro) sedangkan bhviorisme dibagi lagi menjadi dua yaitu yang pertama bhviorisme social,yang kedua bhviorisme radikal. Intraksinisme simbolik (blumer) menantang kaum bhviorisme dengan penekanan mereka pada dampak stimuli eksternal terhadap prilaku individu (merupakan reduksionisme psikologi,teori sosiologi (terutama fungsionalisme structural) yang memandang prilaku individu di tentukan oleh kekuatan eksternal berskala luas,baik teori sosiologis maupun teori psikologis mengabaikan arti penting dari makna dan konstruksi social dari realitas Makna simbiolik memiliki tiga makna,yang pertama makna melahirkan tindakan yang kedua makna melahirkan perbedaan pemaknaan dan yang ketiga makna bersifat dinamis.intraksionisme simbolik berusaha memahami intraksi manusia berdasarkan makna (meanim) dan juga makna bisa mengkontruksi pikiran manusia Ada tiga bagian looking glas self yang pertama imagination bagaimana kita menampilkan diri kita kepada orang lain,yang kedua judgment sebelum bertindak kita memikirkan penilaian dari masyarakat ,Adapun yang ketiga self-esteem prasaan diri/harga diri,setelah terjun ke masyarakat kita akan mendapatkan penilaian positif atau negative Poin penting dari topik 5 Gerakan social memiliki definisi yaitu aliansi social sekelompok orang yang berserikat untuk merubah atau menghambat suatu perubahan social dalam masyarakat Gerakan social memiliki ciri-ciri yang pertama kolective action,kedua memiliki tujuan dan yang ketiga memiliki strategi dan yang terakhir yaitu terkait dengan isu public Tipe-tipe Gerakan social menurut David f aberle o Alterative movement tujuan:perubahan pada individu, o lingkup prtubahan: sebagian prilaku indivudu, contoh gerakan anti rokok o Redemptive movement tujuan:perubahan pada individu o Lingkup perubahan: aspek dari masyarakat, Contoh gerakan reformasi 1998 o transformative movement,tujuan: perubahan pada tiap orang o Lingkup perubahan: semua aspek dalam masyarakat Contoh gerakan komunis di Vietnam,uni soviet dan china Gerakan sosial MTA dibagi menjadi tiga - Memanfaatkan peluang politik (a) Kamuflase kajian (b) Silatnas (c) Dukungan politik underground - Memobilisasi sumber daya (a) Sumber daya moral (b) Sumber daya kultural (c) Sumber daya organisasi (d) Sumber daya manusia (e) Sumber daya finansial yang fenomenal - Menyusun proses gerakan (a) Pemataan penyakit (b) Pengobatan penyakit (c) Motivasi untuk menghindari penyakit Gerakan sosial HTI -Peluang politik (a) Era revormasi (b) Menyembunyikan tujuan utama dalam pengajuan izin - Mobilisasi sumber daya (a) Moral:legitimasi quran,hadis dan sejarah pendirian khilafah (b) Kultural :pengetahuan dan konsep khilafah (c) Sosial organisional:struktur organisasi dan jaringan sosial (d) Manusia: system rekrutmen kaderisasi (e) Finansial - Framing proses (a) Diagnostic: penyebab kemunduran islam adil digunakannya system kufur (b) Prognosis; ditegakkannya khilafah (c) Motivasional: khilafah adalah solusi
Abraham Maslow, dari hierarki kebutuhan hingga pemenuhan diri: Sebuah perjalanan dalam psikologi humanistik melalui hierarki kebutuhan, motivasi, dan pencapaian potensi manusia sepenuhnya