Anda di halaman 1dari 6

IPA

Kelas 4
Revision Note - Tema 1 Indahnya Kebersamaan

Bunyi
A. Pengertian, Syarat, dann Sumber Bunyi
Bunyi merupakan hasil dari getaran suatu benda yang merambat dalam
bentuk gelombang. Oleh karena itu, bunyi sering disebut sebagai gelombang
bunyi. Bunyi dihasilkan oleh benda-benda yang bergetar. Getaran dari suatu
benda akan mengakibatkan udara di sekitarnya bergetar. Getaran tersebut
menimbulkan gelombang bunyi di udara. Benda-benda yang bergetar dan
menghasilkan bunyi disebut sumber bunyi. Contoh sumber bunyi adalah
sirine mobil, seruling yang ditiup, gitar yang dipetik, dan lain-lain.
Syarat-syarat terjadinya bunyi adalah:
1. Adanya benda bergetar sebagai sumber bunyi
2. Adanya medium yang merambatkan bunyi
3. Ada penerima yang ada pada jangkauan sumber bunyi

B. Sifat-Sifat Bunyi
- Bunyi termasuk gelombang longitudinal (gelombang yang arah
rambatnya sejajar dengan arah getarnya).
- Perambatan bunyi membutuhkan medium padat, cair, dan gas. Urutan
perambatan paling cepat adalah media padat, cair, dan udara.
- Bunyi dapat dipantulkan.
- Bunyi dapat diserap
- Bunyi dapat dipadukan

C. Jenis Bunyi
1. Berdasarkan Frekuensi
- Bunyi Infrasonik : frekuensi kurang dari 20 Hz dan dapat di
dengar oleh jangkrik dan gajah
- Bunyi audiosonik : frekuensi 20 - 20.000 Hz dan dapat di
dengar oleh manusia
- Bunyi ultrasonik : frekuensi lebih dari 20.000 Hz dan dapat di
dengar oleh kelelawar
IPA
Kelas 4
Revision Note - Tema 1 Indahnya Kebersamaan

2. Berdasarkan Amplitudo
- Bunyi kuat : bunyi konser musik, petasan, mobil balap, dan
lainnya
- Bunyi lemah : orang berbisik, suara telapak kaki berjalan

D. Cara Menghasilkan Bunyi


Suatu benda dapat menghasilkan bunyi dengan berbagai cara yaitu :
1. Aerophone adalah berasal dari getaran udara dengan cara ditiup
Misalnya : seruling, saxophone, terompet
2. Idiophone adalah berasal dari alat musik itu sendiri. Biasanya
digoyangkan. Misalnya : angklung, marakas.
3. Chordophone adalah bunyinya berasal dari getaran dawai yang
dipetik, digesek dan ditekan. Misalnya : gitar, biola, dan piano.
4. Membranophone adalah alat musik yang bunyinya berasal getaran
yang terbuat dari kayu atau kulit dengan cara dipukul. Misalnya :
bedug, tiffa, gendang, drum.

E. Pemantulan Bunyi
Bunyi merupakan suatu gelombang sehingga bunyi mengalami pemantulan.
Bunyi juga dapat memantul, jika dalam perambatannya dihalangi oleh benda
yang permukaannya keras, seperti kayu, kaca, dinding, atau besi.

1. Bunyi yang Memperkuat Bunyi Asli


Bunyi ini terjadi apabila sumber bunyi mempunyai jarak yang sangat dekat
dengan dinding pemantulnya. Dengan demikian, bunyi pantulnya akan
terdengar jelas dan bersamaan dengan bunyi aslinya. Contohnya adalah
suara seseorang yang berada di dalam ruangan kecil akan terdengar jelas.
2. Gaung atau Kerdam
IPA
Kelas 4
Revision Note - Tema 1 Indahnya Kebersamaan

Gaung atau kerdam merupakan bunyi pantul yang terdengar hampir


bersamaan dengan bunyi asli sehingga bunyi terpantul berulang-ulang.
Gaung atau kerdam terjadi karena bunyi dipantulkan oleh dinding yang
jaraknya tidak jauh dari sumber bunyi. Hal itu menyebabkan datangnya bunyi
pantul bersamaan dengan bunyi asli yang belum selesai terucapkan.
Akibatnya, bunyi pantul mengganggu bunyi asli sehingga suara yang
terdengar tidak jelas. Gaung terjadi jika bunyi dipantulkan pada permukaan
yang keras. Contohnya adalah pemantulan bunyi yang terjadi di dalam
bioskop. Untuk menghindari terjadinya gaung, maka dinding di dalam
bioskop atau gedung konser dilapisi oleh bahan-bahan yang lunak, seperti
karpet, busa karet, dan gabus.
3. Gema
Gema merupakan bunyi pantul yang terdengar setelah bunyi asli. Gema
terjadi karena bunyi dipantulkan oleh dinding yang jaraknya jauh dari sumber
bunyi. Hal itu menyebabkan datangnya bunyi pantul setelah bunyi asli
selesai terucapkan. Jadi, bunyi pantul yang terdengar lengkap sesudah bunyi
asli. Gema sering terjadi di gua-gua, lembah-lembah,dan bukit-bukit yang
jaraknya jauh serta permukaannya keras dan rapat. Selain itu,gema juga
dapat dipergunakan untuk mengukur kedalaman jurang atau gua.
F. Indra Pendengaran
Indra pendengaran manusia adalah telinga. Berikut ini merupakan gambar
telinga kita:
IPA
Kelas 4
Revision Note - Tema 1 Indahnya Kebersamaan

1. Bagian-bagian Telinga
Telinga luar yaitu:
- Daun telinga
Daun telinga merupakan bagian pertama dari telinga yang bereaksi
dengan suara. Fungsi dari bagian ini adalah bertindak seperti corong
yang membantu mengarahkan suara lebih jauh ke telinga.

- Liang telinga

Saluran telinga kira-kira berukuran 3 cm pada orang dewasa dan sedikit


berbentuk S. Fungsi liang telinga yaitu menyalurkan suara dari daun
telinga ke gendang telinga.

Telinga tengah yaitu:


- Gendang Telinga
Gendang Telinga atau juga disebut membran timpani. Gendang
telinga berfungsi sebagai penerima gelombang getaran yang akan
diubah menjadi gelombang bunyi.
- Ossicles
Ossicles merupakan tulang-tulang yang menyusun telinga tengah
yang menghubungkan membran timpani dengan telinga bagian
dalam. Ada tiga tulang yaitu malleus (martil), incus (landasan) dan
stapes (sanggurdi). Gelombang suara yang masuk akan
menyebabkan adanya getaran pada gendang telinga. Kemudian, dari
getaran tersebut akan dilanjutkan ke ossicles yang akan memperkuat
suara tersebut dan menyalurkan suara dari membran timpani ke
telinga bagian dalam.
Telinga bagian dalam, terdiri dari:
- Koklea
Koklea bisa disebut dengan rumah siput. Koklea ini dilapisi dengan
lebih dari 15.000 rambut kecil dan memiliki cairan (perilymph) yang
bergerak di dalamnya. Di koklea, gelombang suara diubah menjadi
impuls listrik yang kemudian dikirim ke otak. Otak selanjutnya
menerjemahkan impuls ke dalam suara yang kita ketahui dan pahami.
IPA
Kelas 4
Revision Note - Tema 1 Indahnya Kebersamaan

- Semikular
Semikular merupakan saluran setengah lingkaran yang terdiri dari
tiga saluran berbeda, yakni kanalis semisirkularis horizontal, kanalis
semisirkularis vertikal atas dan kanalis semisirkularis belakang. Di
mana masing-masing kanalis ini terdapat ampula. Ampula sendiri
memiliki fungsi mengatur keseimbangan dinamis yang menentukan
kesadaran posisi kepala saat terjadi gerakan memutar atau rotasi.
- Saluran Eustachius
Merupakan penghubung antara telinga dengan mulut atau
tenggorokan
- Saraf pendengaran
Mengirim rangsangan suara ke otak untuk diterjemahkan
2. Proses Mendengar Bunyi
Getaran dari sumber bunyi → gelombang bunyi ditangkap daun telinga
→ gelombang bunyi mauk melalui liang telinga → gelombang bunyi
menggetarkan gendang telinga → bunyi menggetarkan tulang
pendengaran → koklea menangkap getaran dan merubah menjadi
rangsangan → rangsangan dikirim ke otak melalui saraf pendengaran →
otak menerjemahkan bunyi → bunyi terdengar.
3. Cara Merawat Telinga
- Hindari bunyi yang terlalu keras.
- Bersihkan bagian luar telinga dengan teratur.
- Bersihkan telinga bagian dalam ke dokter THT (Telinga Hidung
Tenggorokan) secara berkala.
- Tidak memasukkan benda tajam ke telinga.
- Jika mengalami gangguan, datanglah ke dokter THT.
Referensi:
Asy’ari, dkk. 2016. Prima PH (Penilaian Harian) 4B. Jakarta : Penerbit Erlangga.

Tim Kompas Ilmu. 2018. Siap Penilaian Ulangan Kelas 4 SD/MI Kompas Ilmu Update. Jakarta : PT Kompas Ilmu.
IPA
Kelas 4
Revision Note - Tema 1 Indahnya Kebersamaan

Download Materi Lainnya di KOCO Schools yuk!


Terimakasih sudah membaca rangkuman dari KOCO Schools. Kamu bisa membaca topik
lainnya di Sumber Belajar KOCO Schools

Dan khusus untuk guru, Bapak dan Ibu bisa mendapatkan 10,000+ bank soal yang siap di
bagikan ke siswa secara gratis dengan register di www.kocoschools.com

Kamu ada pertanyaan dan masukan? Silahkan kirimkan langsung pesan kamu melalui
Whatsapp kami di nomor ini (081222275122) untuk mendapatkan bantuan.

Anda mungkin juga menyukai