Anda di halaman 1dari 3

Identifikasi Makna dan Penerapan Triratna

dalam Kehidupan Bermasyarakat

Nama Kelompok :
1. Rifqi Fadhila
2. …
3. …
4. …
5. …
6. ….
7. …
8. …
9. ..
10. …
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Seluruh tiratana adalah tiga permata (tiga mustika) yang nilainya tidak dapat
diukur. Karena apa yang benar-benar harus dipahami dan diyakini oleh umat
Buddha adalah sesuatu yang agung, luhur dan mulia. Memperoleh perlindungan
kepada Tiratana tidak seperti menerima perlindungan dari tameng dan benteng
yang dibangun di luar diri kita. Arti perlindungan di sini adalah bahwa Tiratana
yang terdiri dari Buddha, Dhamma dan Sangha bersifat simbolis. Tindakan
pertama menuju keselamatan dan kebebasan adalah "perlindungan" yang tepat,
tindakan sadar akan iman, pengertian, dan penyerahan diri.
Berlindung pada Sang Buddha tidak berarti mempercayakan diri atau
mengandalkan rupang Buddha, melainkan melihat dan meniru sifat-sifat baik
Sang Buddha dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, kesabaran, cinta dan
kebijaksanaan. Berlindung dalam Dharma berarti tidak hanya melantunkan dan
mengucapkan mantra untuk keselamatan, tetapi juga hidup sesuai dengan Dharma
yang diajarkan oleh Sang Buddha. Misalnya, berkumpul dengan orang-orang
bijak dan menghindari pergaulan dengan orang-orang yang tidak bijaksana,
menghindari kejahatan (sila), menambah kebajikan (dhana), dll. Menanyakan
kepada para Arahat, tetapi dengan meniru kehidupan para Arahat yang terdapat
dalam Sanganusati. Arahanta adalah murid Sang Bhagavā yang bertindak jujur,
dan berbudi luhur.
Oleh karena itu, mereka yang menerapkan ketiga perlindungan di atas pasti
akan menemukan kebahagiaan dalam kehidupan ini dan kehidupan selanjutnya,
dan memiliki peluang yang jauh lebih tinggi untuk mencapai kemurnian dalam
kehidupan ini juga. Itu bukan di luar diri kita, selalu dalam tindakan kita. hanya
tentang membaca doa dan parita dan pergi ke viara.
Selain itu kita sebagai umat beragama perlu mengerti bahwa di tiap-tiap
agama mengajarkan sesuatu hal yang baik, maka dari itu kita perlu mengetahui
bagaimana sisi pandang dari setiap agama, agar kita tidak memandang bahwa
agama selain yang kita anut merupakan agama yang sesat.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas maka dari itu rumusan masalah dalam
penulisan makalah ini yaitu :
1. Apa makna yang terkandung dalam Triratna?
2. Bagaimana pengaplikasian ajaran triratna dalam kehidupan ?
C. Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah yang ada, maka tujuan dari penullisan
makalah ini yaitu :
1. Mengidentifikasi makna yang terkandung dalam triratna
2. Mengetahui pengaplikasian ajaran triratna dalan kehidupan

Anda mungkin juga menyukai