STKIP GARUT
PERIODE 2017-2018
45
menjadi insan pencipta dan pengabdi yang sesungguhnya. pahit, manis, kendala
serta tantangan telah mewarnai kinerja KPP selama kepengurusan satu periode
ini. Adapun kekurangan yang terdapat pada kinerja kami, diharapkan menjadi
sebuah pembelajaran dan dapat diantisipasi oleh pengurus diperiode berikutnya.
oleh karena itu, berikut kami sampaikan laporan pertanggungjawaban bidan
KPP. Semoga yang kami cermati dan sampaikan dapat berguna bagi
kepengurusan berikutnya untuk kemajuan organisasi.
2. Analisi Kondisi
a. Kondisi Internal
Selama periode kepengurusan ini bidang KPP HMI komisariat STKIP
Garut telah mencanangkan beberapa program kerja untuk menunjang
kemajuan dari para kader HMI. Seperti telah disebutkan sebelumnya bahwa
dalam pelaksanaan program kerja tersebut terdapat kendala, termasuk
kendala di lingkungan internal KPP itu sendiri. Tidak tersedianya tempat
dan kurangnya modal menadi faktor utama penghambat beberapa program
kerja bidang KPP yang tidak tercapai seratus persen.
Beberapa permasalahan yang masih menghambat kinerja kami dibidang
KPP ialah dari masalah kader dan waktu. Dari masalah kader sendiri ialah
masalah keaktifan kader yang kurang, sehingga sangat terasa yang muncul
di permukaan hanya beberapa orang saja. kurangnya personil pengurus
dibidang KPP juga ambil andil dalam menghambat pelaksanaan program
kerja. Kurangnya koordinasi dan rapat karena masalah waktu dan kurangnya
perhatian dan focus pada komisariat, sehingga terlihat dari rapat yang jarang
dihadiri oleh anggota bidang KPP.
dalam komunikasi dan dan koordinasi internal, dirasa sudah cukup baik,
meskipun ada miskomunikasi yang terjadi secara tidak sengaja tentunya
antara pengurus dan anggota dalam hal rapat, kegiatan maupun koordinasi
follow up kegiatan dan evaluasi kegiatan diinternal KPP sendiri. meski
dirasa komunikasi saat di komisariat sangatlah kurang dikarenakan faktor
46
diatas, tapi kami rasakan bahwa komunikasi yang terjalin dikampus sangat
terjaga baik dalam hal HMI, KPP maupun hal lainnya.
b. Kondisi Eksternal
Untuk kondisi eksternal dibidang KPP selama ini telah sangat berusaha
menjalin hubungan yang baik, juga dalam bentuk kerjasama yang cukup
baik dengan bidang yang lainnya dikomisariat bidang KPP HMI cabang
Garut. Beberapa pelaksanaan Program Kerja bidang KPP dapat terlaksana
dengan baik berkat bantuan seluruh jajaran komisariat selama kepengurusan
ini. Kahmi juga Rakanda dan Ayunda sangat berperan penting dalam
menyukseskan seluruh kegiatan KPP selama setahun terakhir ini. Kerjasama
eksternal untuk bidang wirausaha juga terkesan cukup baik.
47
Hal ini dikarenakan ketersediaan staff yang kurang dan terbaginya waktu dengan
aktifitas pribadi. Ketersediaan tempat dan dana juga menjadi faktor utama dalam
tidak terealisasinya beberapa program kerja, seperti jajanan komisariat yang
tidak terealisasikan akibat tidak tersedianya lahan/tempat dan dana sebagai
tempat dagang serta modal untuk membeli bahan-bahan dagangan. Disarankan
untuk kepengurusan selanjutnya supaya menimbang kembali apa yang akan
dirancang sebagai program kerja untuk disesuaikan dengan sdm dan
kemungkinan tingkat terelisasi program kerja itu sendiri.
Selain itu diraskan juga kendala untuk koordiansi dengan bendum terkait
penggunaan modal usaha maupun laba penjualan. Kami dari KPP menyarankan
apabila berkenan dikepengurusan berikutnya diadakan pemisahan anatara kewira
usahaan dan pengembangan profesi. Hal ini kami sarankan tidak hanya untuk
memudahkan komunikasi dan koordinasi tetapi juga untuk meningkatkan fokus
dari departemen KPP sendiri.
5. Penutup
Demikian laporan pertanggunjawaban ini kami buat dengan sebaik-baiknya
dan sejujur-jujurnya. Meskipun terdapat kekurangan dibeberapa hal, LPJ ini
dibut dengan keoptimisan dan keyakinan akan adanya perbaikan untuk
pelaksanaan kinerja KPP dimasa yang akan datang. Semoga apa yang kami telah
laksanakna dapat menjadi bahan evaluasi dan acuan obyektif untuk pelaksanaan
kepengurusan berikutnya.
48