Anda di halaman 1dari 7

MODUL 4 : PERANCANGAN PEMBELAJARAN INOVATIF

Luwu Utara, 17 Juli 2022


Dibuat Oleh :
Nama : NASRAWATI, S.Pd
Nomor Peserta PPG : 229022495559
LPTK PPG : Universitas Negeri Makassar ( UNM )

LK 1: Lembar Kerja Belajar Mandiri

Judul Modul Perancangan Pembelajaran Inovatif


Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. KB 1 : Merancang
Pembelajaran Inovatif
2. KB 2 : Merancang
Pembelajaran STEAM
3. KB 3 : Merancang
Pembelajaran Blended
Learning
4. KB 4 : Merancang Pembelajaran
Project Based Learning
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 KB. 1 Merancang Pembelajaran
Inovatif
Rancangan 1. Pengertian rancangan
pembelajaran inovatif pembelajaran
inovatif.Rancangan
Karakteristik pembelajaran inovatif
rancangan dimaknai sebagai aktivitas
pembelajaran inovatif persiapan pelaksanaan
pembelajaran yang
Creativity, Collaboration, menerapkan unsur – unsur
Critical Thingking, pembelajaran terbaru di
Communication abad 21 dan terintegrasi
dalam komponen maupun
Religiusitas tahapan pembelajaran yang
Nasionalisme akan dilaksanakan untuk
Kejujuran mencapai tujuan yang telah
Kedisiplinan ditetapkan.
2. Karakteristik rancangan
pembelajaran inovatif
a. Kolaborasi peserta didik dan
guru Belajar tidak lagi
mengandalkan informasi dan
pengetahuan dari guru semata
tapi lebih menerapakan pilihan
aneka sumber belajar sesuai
dengan perbedaan karakter,
kebutuhan dan setting yang
mengintarinya.
b. Berorientasi HOTS
• Berorientasi pada berpikir
tingkat tinggi, yaitu proses
berpikir kompleks dalam
menguraikan materi,
membuat kesimpulan,
membangun representasi,
menganalisis dan
membangun hubungan
dengan melibatkan aktivitas
mental yang paling dasar.
c. Mengintegrasikan teknologi
informasi dan komunikasi ( ICT )
Wujud integrasi dari ICT
berupa penggunaan laptop,
HP atau gawai lainnya oleh
guru maupun siswa dalam
kegiatan pembelajaran di
kelas maupun di luar kelas.
d. Berorientasi pada
keterampilan belajar dan
mengembangkan
keterampilan abad 21 ( 4C )
Unsur pada tuntutan
keterampilan pembelajaran
abad 21 terutama 4C, yaitu
Creativity, Collaboration,
Critical Thingking, dan
Communication
e. Mengembangkan kemampuan
literasi Rancangan pembelajaran
inovatif yang mengembangkan
kemampuan 6 literasi ini dapat
diwujudkan dengan menerapkan
konsep Neuroscience dan TPACK
dalam RPP dalam pembelajaran.
f. Penguatan pendidikan karakter
()PPK) dapat dicapai melalui
aktivitas berbasis kelas, berbasis
budaya kelas, dan berbasis
masyarakat.
3. Prosedur atau tahapan
penyusunan rancangan
pembelajaran inovatif
a. Identitas
b. Identitas sekolah,
kelas/semester, tema, sub tema,
pembelajaran dan alokasi
waktu.
4. Kompetensi Inti ( KI )
KI ditulis berdasar kesesuaian
dengan silabus sebagaimana
diatur dalam Permendikbud
No. 22 tahun 2016
5. Kompetensi Dasar dan
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Pada komponen ini
diintegrasikan unsur
inovatif HOTS
6. Tujuan pembelajaran
Tujuan pembelajaran ditulis
dengan redaksi kalimat yang
jelas dan mengandung
unsur ABCD sesuai modul
RPP kurikulum 2013
7. Penguatan pendidikan karakter (
PPK
)
Pengertian Tulis satu, dua atau tiga nilai
rancangan PPK yang secara terencana
pembelajaran akan ditanamkan /
STEAM ditumbuhkan melalui
pembelajaran melalui RPP
8. Materi pembelajaran
Tulis tema/ sub tema / jenis
teks atau butir – butir materi
yang dicakup untuk materi
pembelajran reguler,
pengayaan, maupun remidial
9. Model, pendekatan dan
metode pembelajaran
Langkah-langkah Pilih model, pendekatan dan
Perancangan metode pembelajaran yang
efektif dan efisien akan
memfasilitasi peserta didik
mencapai indikator
pencapaian KD beserta
kecakapan abad 21
10. Media, bahan, dan sumber
belajar Tulis spesifikasi
semua media pembelajaran
dan bahan yang digunakan,
serta sumber belajar
11. Langkah – langkah
pembelajaran Kegiatan
pembelajaran untuk setiap
pertemuan mencakup
kegiatan pendahuluan,
kegiatan inti dan kegiatan
penutup.
12. Penilaian Penilaian meliputi
penilaian sikap, pengetahuan
dan keterampilan.
13. Pembelajaran remidial
Pembelajaran remidial
merupakan tindak lanjut
setelah dilaksanakan evaluasi
atau penilaian pembelajaran
KB. 2 Merancang Pembelajaran
STEAM
a. Pengertian rancangan
pembelajaran STEAM
Rancangan pembelajaran
STEAM: STEAM yaitu segala kegiatan
Pembelajaran yang persiapan pelaksanaan
menekankanpada pembelajaran yang
hubungan menerapkan unsur- unsur
pendekatan STEAM baik
pengetahuan dan secara tertanam (embedded)
keterampilan maupun terpadu (integrated)
science,tecnology, dalam komponen maupun
engineering,art,dan tahapan rencana pembelajaran
mathematic untuk yang akan dilaksanakan guna
mengatasi masalah mencapai tujuan yang telah
ditetapkan.

Blended Learning b. Langkah-langkah


Perancangan Pembelajaran
Inovatif dengan Pendekatan
STEAM sebagai berikut:
1) Merumuskan Tujuan
Pembelajaran
2) Menganalisis Materi
Pembelajaran
3) Menentukan Model dan
Metode Pembelajaran
4) Menetukan Media, Alat dan
Sumber Belajar
5) Menyusun Langkah-
langkah Pembelajran
6) Penilaian Pembelajaran
Menyusun Kegiatan Tindak Lanjut
KB. 3 Merancang Pembelajaran
Blended Learning
a. Perencanaan pembelajaran
Blended Learning
Memilih model Blended Learning
Blended Learning: yang seperti apa yang bisa
menggabungkan diterapkan di sekolah sesuai
strategi tatap muka kondisi peserta didik, jam
di ruang kelas dan pelajaran yang tersedia, dan
pembelajaran di dukungan sarana prasarana.
luar kelas b. Menyusun RPP Blended Learning
Merancang 1) Menentukan tema
Pembelajaran 2) Menganalisis rumusan
Project Based tujuan pembelajaran
Learning 3) Menentukan metode
Project Based Learning penilaian dan kegiatan
pembelajaran
4) Menganalisis kegiatan
pelaksanaan pembelajaran
pada RPP konvensional dan
menyusun rencana kegiatan
pembelajaran Blended
Learning
c. Menyiapkan bahan, alat/media,
dan sumber belajar tatap muka
dan daring Beberapa aplikasi e
– learning yang bisa dipakai
guru untuk melaksanakan
pembelajaran Blended Learning
di sekolah, diantaranya Cisco
Webex, SEVIMA EdLink, Google
Classroom, Zoom Cloud
Meeting, Edmodo, Moodle, dan
Schoology.
KB. 4 Merancang Pembelajaran
Project Based Learning
1. Pengertian rancangan
pembelajaran
Project Based Learning
Pembelajaran berbasis proyek
intinya meletakkan pembalajar
sebagai subjek bealajar yang
aktif, mendorong munculnya
inisiatif dan proses eksplorasi,
memberikan kesempatan
menerapkan apa yang
dipelajari, kesempatan untuk
mempresentasikan atau
mengkomunikasikan dan
mengevaluasi kinerjanya.
PjBL mendorong keterlibatan
penuh dan berbasis pengalaman
otentik. Ciri khas dari
pembelajaran ini adalah
dihasilkannya sesuatu produk
sebagai bentuk hasil belajar.
Langkah-langkah d. Langkah-langkah
Perancangan Perancangan
Pembelajaran Pembelajaran Inovatif
Inovatif dengan dengan Pendekatan Project
Pendekatan Project Base Learning sebagai
Base Learning berikut:
1) Menuliskan KI yang sesuai
2) Menelaah KD yang paling
cocok diterapkan dengan
pendekatan PjBL
3) Tulis kembali identitas RPP, KI
dan KD ditulis di bawahnya
4) Menuliskan indikator
ketercapaian setiap KD
(dapat diukur dan
dibuktikan)
5) Menuliskan tujuan
pembelajaran
6) Menyusun materi pembelajaran
7) Menentukan metode
pembelajaran
8) Menentukan sumber belajar
9) Langkah-langkah pembelajaran
10) Penilaian hasil pembelajaran
2 1. Menyusun RPP yang 1. Masih belum mengusai
sesuai dengan runtutan membuat RPP
unsur
– unsur
pembelajaran
inovasi abad 21
2. Menyusun RPP 2. Masih menggunakan RPP HASIL
Blended Learnin REVISI
3. Menyusun RPP
dengan pendekatan 3. Belum menguasai pembuatan
STEAM RPP dengan pendekatan STEAM
3 1. Merumuskan tujuan 1. Saat menyusu perumusan tujuan
pembelajaran pembelajaran sering mengaitkan
2. Menyusun dengan indikator
instrumen penilaian 2. Penilaian intrumen masih sering
produk pada terpadu belum terpisah pisah
pembelajaran Project berdasarkan intrumen
Base Learning

Anda mungkin juga menyukai