Stock opname adalah penghitungan fisik persediaan barang dagang untuk dicocokkan dengan catatan
perusahaan. Sehingga hasil akhirstock opname adalah laporan perbedaan quantity barang dagang, dan
penjelasannya.
Dalam prakteknya, pelaksanaan stock opname tidak sesederhana itu, apalagi bila jumlah item banyak
dan berada di beberapa lokasi.
A. Persiapan
1. pembentukan team stock opname. Minimal ada 1 koordinator dan 2 team, yaitu:
2. pemberitahuan ke customer bahwa ada stock opname; sehingga tidak ada pengiriman selama stock
opname berlangsung.
3. pemberitahuan ke supplier untuk tidak mengirimkan barang selama stock opname.
4. block inventory dari pergerakan fisik barang ataupun pergerakan di catatan stock. Pastikan bahwa
semua dokumen goods receiptmaupun goods issue sudah selesai diinput ke sistem sebelum
dilakukan block inventory.
5. cetak count tag dan pisahkan count tag untuk masing-masing team lapangan. Count tag dibuat
rangkap 2, yaitu Asli untuk diserahkan ke Team Admin setelah diisi, dan copy untuk ditempel di barang
yang telah dihitung. Data yang harus tercantum di count tag yaitu: nama barang, tipe barang, lokasi
barang, dan kolom kosong untuk diisi jumlah, jenis kemasan, satuan, tanda tangan orang gudang, non-
gudang dan auditor. Jangan lupa untuk menyiapkan count tag kosong untuk menghitung barang-barang
yang lokasinya tidak sesuai sistem, atau barang "temuan".
6. bagian gudang memanfaatkan waktu selama inventory block dan sebelum stock opname untuk
merapikan posisi barang. Barang yang sama pada gudang/toko yang sama harus ditempatkan di satu
lokasi; agar proses penghitungan fisik lebih efisien.
B. Pelaksanaan
1. Team lapangan mengambil count tag.
2. Team lapangan melakukan penghitungan fisik. Count tagditandangani minimal 2 orang anggota team
(gudang dan non-gudang) serta auditor eksternal, bila ada. Copy count tag ditempel di barang yang
sudah dihitung sebagai tanda agar tidak dobel hitung.
3. Count tag yang sudah diisi dikembalikan ke Team Admin.
4. Team Admin mengecek kelengkapan pengisian count tag dan perhitungannya.
5. Team Admin melakukan data entry; kemudian filing count tag-nya.
6. Koordinator stock opname men-download discrepancy report dan melakukan follow up.
7. Team lapangan yang berbeda melakukan penghitungan fisik ulang terhadap barang yang selisih
sambil membawa count tag asli.
8. Hasil penghitungan ulang dimasukkan lagi ke sistem oleh Team Admin.
9. Kembali lakukan langkah no.6. Ulangi langkah 7 dan 8 jika diperlukan; sampai ketemu hasil akhirnya.
Dan tidak lupa dibuatkan berita acara sebagai bukti stock opnametelah selesai dilaksanakan, yang
ditandatangani Finance/Accounting Manager dan Gudang/Inventory Manager.