Nama : Laela Kusuma Nuremillia

NPM 1954141014

PS : PTK

MK : Teknologi Feedlot (Tugas Pratikum)

Layout jurusan

Layout jurusan Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung

Mushola Parkiran Dosen dan Tamu

Jurusan Peternakan

Kandang Open House

Parkiran Mahasiswa

Kantin Kandang Domba

Kandang Domba
Kandang Domba

Kandang Domba
Kandang Close House

Limbah
1
 Upaya Pengolahan Limbah

Kandan ruminansia yang ada dijurusan peternakan fakultas pertanian universitas lampung
belum mempunya fasilitas tempat yang akan digunakan sebagai tempat pengolahan limbah,
sehingga Upaya yang akan saya lakukan dalam penanganan limbah di dijurusan peternakan
fakultas pertanian universitas lampung adalah dengan membuat tempat pengolahan limbah
yang mana berada dibawah kandang close house. Pengolahan limbah yang saya pilih adalah
dengan cara pengolahan limbah menjadi bio gas agar saat limbah diolah tidak meninggalkan
bau yang tidak enak sehingga tidak mengganggu jurusan lain. Upaya pengolahan alternatif
limbah peternakan yang bisa dilakukan. dengan pemanfaatan kotoran ternak ruminansia
menjadi biogas, mampu mengatasi bau kurang sedap yang mengganggu masyarakat. Menurut
Sulistiyanto dkk (2016) berpendapat bahwasannya gas dapat berasal dari berbagai
macam limbah organik seperti sampah biomassa, kotoran manusia, kotoran hewan dapat
dimanfaatkan menjadi energi melalui proses anaerobik digestion.

Biogas adalah gas yang dihasilkan oleh sebuah bakteri yang mana apabila bahan organik
mengalami proses fermentasi dalam reaktor (biodigester) dalam kondisi yang anaerob (tanpa
udara) (Suyitno dkk, 2010). Biogas merupakan gas yang tidak berbau dan tidak berwarna
yang terbakar dengan bara biru yang serupa dengan liquefied petroleum gas (LPG). Produksi
biogas dengan menggunakan limbah yang mudah ditemui dan dapat didegradasi
secara biologis memiliki dua kelebihan utama. Menurut Rahayu dkk (2015),
berpendapat bahwasannya Secara ekonomis, baik biogas maupun limbah akhir yang
dihasilkan dari proses degradasi dapat dimanfaatkan. Pada saat yang bersamaan,
pemilik biogas mendapatkan cara yang aman dan cepat untuk memproses limbahnya
sehingga menghindari dampak negatif terhadap lingkungan

Bahan baku yang dapat dibuat biogas adalah bahan organik. Beberapa daftar bahan
organik yang dapat dibuat biogas adalah biomasa, kotoran manusia, kotoran hewan, urin,
sampah kota yang berbentuk organik, dan sampah produk pertanian. Dengan adanya
pembuatan limbah yang tidak diolah dan menyebabkan bau yang kurang enak diolah menjadi
bio gas maka limbah akan mengasilkan sebuah produk biogas yang dapat dimanfaatkan
dengan baik oleh manusia dan tidak membuat bau yang kurang enak.

2
 DAFTAR PUSTAKA

Rahayu Ade Sri, dkk. 2015. Buku Panduan: Konversi POME Menjadi Biogas
Pengembangan Proyek di Indonesia. Winrock International

Sulistiyanto dkk, 2016. Pemanfaatan KotoranSapi Sebagai Sumber Biogas Rumah Tangga di
Kabupaten Pulang Pisau Provinsi Kalimantan Tengah. Jurnal Udayana Mengabdi, 15 (2),
150-158

Suyitno, dkk. 2010. Teknologi Biogas Pembuatan, Operasional, Dan Pemanfaatan.

Yogyakarta: Graha Ilmu