Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

MEKANIKA TEKNIK DALAM KONSEP KUAT TEKAN DAN KUAT


GESER

OLEH :
REYNALDO INDRA DESTAMA
H1C018050

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN TEKNIK GEOLOGI
PURBALINGGA
2021
DAFTAR ISI
MAKSUD DAN TUJUAN..........................................................................................................................2
MATERI..................................................................................................................................................3
A. Pengertian Kuat Tekan...................................................................................................................3
B. Kuat Geser.....................................................................................................................................5
C. Kuat tekan.....................................................................................................................................6
CONTOH SOAL.......................................................................................................................................8
JAWABAN..............................................................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................................10

MAKSUD DAN TUJUAN


Adapun maksud dan tujuan dari pembelajaran terkaitt “ Mekanika teknik dalam konsep
kuat tekan dan kuat geser ” adalah sebagai berikut :

1. Mengetahui Uji Kuat Tekan Batuan


2. Mengetahui Uji Kuat Geser Batuan
3. Mengetahui Uji Kuat Tarik Batuan

MATERI

A. Pengertian Kuat Tekan


Kuat tekan adalah kemampuan suatu batuan menahan tekanan. Uji pada kuat tekan bisa
merupakan kuat tekan uniaksial (UCS), biaksial ataupun triaksial. Uji tekan uniaksial
merupakan uji yang paling tua, sederhana dan praktis untuk mengetahui kuat tekan. Selain
nilai UCS, uji tekan uniaksial juga dilakukan untuk mendapatkan nilai modulus elastisitas
dan nisbah Poisson.
- Uji UCS (Unconfined Compressive Strength)

Uji kuat tekan bebas merupakan pengujian yang sederhana. Pada pengujian ini
kondisi pembebanan sama dengan pengujian triaksial hanya tegangan penyekapnya nol
(σ 3=0).
Uji tekan bebas (Unconfined Compressive Test/UCT) adalah jenis uji khusus dari kondisi
unconsolidated-undrained test. UCT lebih sesuai untuk benda uji dari tanah lempung.
Pengujian ini menggunakan mesin tekan untuk menekan percontoh batu yang berbentuk
silinder, balok atau prisma dari satu arah (uniaksial). Perbandingan antara tinggi dan fiameter
percontoh (l/D) mempengaruhi nilai kuat tekan batuan. Untuk perbandingan l/D = 1 kondisi
tegangan triaksial saling bertemu sehingga akan memperbesar nilai kuat tekan batuan untuk
pengujian kuat tekan digunakan 2 < l/D < 2,5. Makin besar l/D maka kuat tekan akan
bertambah kecil. Tujuan utama dari dilakukannya pengujian ini adalah untuk mendapatkan
nilai Kuat Tekan Batuan, Modulus Young, Nisbah Poison dan Kurva Tegangan-Regangan.

- Uji Triaxial

Pengujian triaksial adalah pengujian benda uji tanah kohesif berbentuk silinder yang
dibungkus karet kedap air yang diberi tekanan kesemua arah dan diberi tekanan aksial sampai
terjadi longsoran (SNI 03-4813-1998).
Uji geser triaxial lebih reliable untuk menentukan parameter kuat geser tanah. Bentuk
benda uji berupa silinder dengan ukuran tinggi 2 X diameter (biasanya : 38 mm x 76 mm atau
50 mm x 100m). Benda uji dimasukkan dalam membrane dan diletakkan di dalam sel triaxial.
Tekanan di sekeliling benda uji diberikan melalui tekanan air yang dinamakan tegangan sel
(σ3). Dari hasil pengujian triaksial dapat ditentukan Strength envelope (kurva instrinsic) atau
selubung kekuatan, Kuat geser atau shear strength, Sudut geser dalam (φ) dan Kohesi (c).

B. Kuat Geser
Definisi dari kuat geser batuan adalah besarnya tegangan geser maksimum yang dapat di
terima oleh struktur internal batuan tanpa menyebabkan bidang geser pada batuan dapat
mengalami failure. Kuat geser batuan sangat berguna sebagai parameter rancangan kestabilan
lereng. Kriteria keruntuhan geser yang paling banyak digunakan adalah kriteria
MohrCoulomb.
Kuat Geser Juga merupakan Kemampuan suatu batuan untuk resisten terhadap shear
stress. Kuat geser adalah gaya tahanan internal yang bekerja persatuan luas masa batuan
untuk menahan keruntuhan atau kegagalan sepanjang bidang runtuh dalam masa batuan
tersebut. Uji ini berkaitan dengan uji triaksial sebagai hasil dari uji tersebut.
C. Kuat tekan

Uji kuat tekan uniaksial merupakan uji sifat mekanik yang paling banyak dilakukan
terhadap suatu contoh batuan. Uji kuat tekan uniaksial dilakukan untuk menentukan kuat
tekan batuan (σc), Modulus Young (E), Poisson’s ratio (υ), dan kurva tegangan-regangan.
Dari hasil pengujian kuat tekan uniaksial akan dihasilkan parameter yang berupa kurva
tegangan – regangan. Kurva tegangan-regangan ini mengadung informasi. Parameter –
parameter hasil uji kuat tekan uniaksial seperti yang tergambar.

Kuat tekan uniaksial (σc) adalah gambaran dari nilai tegangan maksimum yang dapat
ditanggung sebuah contoh batuan sesaat sebelum contoh batuan tersebut runtuh (failure)
tanpa adanya pengaruh dari tegangan pemampatan (tegangan pemampatan sama dengan nol).
CONTOH SOAL
1. Jelaskan tujuan dari pengujian kuat tekan tarik dan berikan ilustrasinya!
2. Jelaskan tentang pengujian kuat tekan uniaksial dan uji triaksial!
JAWABAN
1. Pengujian kuat tarik (Indirect Tensile Strength Test) dilakukan untuk mengetahui
seberapa besar nilai kuat Tarik dari percontoh batuan secara tidak langsung
menggunakan mesin tekan.

2. Uji kuat tekan uniaksial adalah salah satu uji mekanik yang paling sering dilakukan
untuk mengetahui tingkat kekuatan dan karakteristik batuan. Adapun parameter dari
pengujian kuat tekan uniaksial antara lain :
a. Kuat tekan batuan
b. Modulus young
c. Poisson ratio
Sedangkan uji triaksial adalah pengujian yang umumnya menggunakan kriteria
keruntuhan Mohr-Coloumb untuk mengetahui besar kekuatan batuan terhadap
pembebanan triaksial. Adapun parameternya antara lain :
a. Kurva intrinaik
b. Kuat geser
c. Kohesi
d. Sudut geser
DAFTAR PUSTAKA

Rangga,Erwin.2019. Analisis Efek Skala Pada Pengujian Kuat Tekan Uniaksial Terhadap
Batu Dolomit Pada PT. Polowijo Gosari, Gresik Jawa Timur. UPN Yogyakarta.
Rumbiak, Viona.2020. PENGARUH UJI KUAT GESER TERHADAP BATU ANDESIT.
ITATS Surabaya
Aziz, Ginanjar.2018. Kuat Geser Batuan.
https://www.academia.edu/12054128/Kuat_Geser_Batuan

Anda mungkin juga menyukai