Anda di halaman 1dari 11

Negosiasi dan Komunikasi.

Penulis Dr. dr. A.J. Djohan, MM

Indah Dwi Meiningtias - 44321110028


Secara Etimologi
Kesimpilannya negosiasi adalah...
Berasal dari "negotior" yaitu
berbisnis. 1. Cara efektif untuk memperoleh
apa yang kita inginkan
2. Adanya kepentingan yang
bertentangan
3. Adanya kesamaan kepentingan
4. Kedua pihak mau berkomunikasi
5. Negosiasi juga merupakan cara
efektif untuk penyelesaian
konflik
6. Terciptanya kondisi menang-
menang
Mengkomunikasikan dan Mencari solusi yang
Tujuan Bernegosiasi mendengarkan menguntungkan
Dalam komunikasi sering kali Pihak yang kuat dan mahir bernegosiasi
terjadi kesalahan dalam bagian akan mendapatkan konsesi lebih banyak,
mendengarkan. Jadi sikap namun pihak yang mendapat konsesi
menyerang haruslah dihindari. lebih sedikit juga merasa puas dan dapat
menerimanya, sehingga terjadi
kesepakatan. jadi bukanlah untuk
mengalahkan.

Mencari kecocokan anatara


kedua belah pihak
Negosiasi bukan untuk Mencari penyelesaian dalam
menghancurkan lawan. sebuah konflik
Konflik dapat berupa konflik
intrapersonal, interpersonal, inter
group, sosial, dan konflik
komunal.
Menurut
Formalitasnya
Negosiasi formal Negosiasi Non Formal
Negosiasi yang diatur
Negosiasi yang tidak diatur
dengan resmi mengenai :
secara resmi. dalam dunia
topik, tempat, waktu,
politik disebut dengan lobby.
orang. Negosiasi seperti
ini biasa untuk hal-hal
penting, baik menyangkut
bisnis, sosial, politik,
negosiasi formal
memerlukan persiapan
yang betul-betul baik dan
lengkap.
Model Negosiasi

Model Negosiasi Umum


Mengkombinasikan sifat symbiotic
dan sifat predatory dari
negosiator. Hasil negosiasi yang
ideal adalah kita menang
sedangkan lawan kita juga tidak
merasa kalah.

Model Negosiasi Konflik


Mengkombinasikan antara
hubungan manusia dan tujuan.
Model ini dapat sebagai acuan
umum dalam menangani konflik di
suatu organisasi
Tahap awal yang perlu dilakukan dalam bernegosiasi

Mendengar Aktif.
Menddengar aktif adalah
mendengar dimana kita
Mengenali lawan biacar yang
terlibat dalam situasi orang
dapat dikenali dengan bahasa
Menentukan iklim/suasana tersebut.
Menemukan posisi mereka verbal atau non verbal
negosiasi
Kelima
Ketujuh
Pertama Ketiga

Kedua Keenam
Keempat

Mengkomunikasikan posisi Anda Mendengar Reflektif. menunjukan


bahwa anda mendengar dan
Buatlah berbagai pertanyaan mengerti apa yang dikatakan oleh
untuk menyingkap informasi, lawan bicara yang merefleksikan
membujuk, mengungkap atau meparafrasekan isi dari apa
kebutuhan. Mulaikan dengan yang dikatakannya dan mengerti
pertanyaan terbuka untuk apa yang dirasakannya.
mendapatkan respon yang rinci.
Menggunakan bahasa Asertif. gunakan
bahasa asertif untuk menyatakan
secara jelas apa yang anda inginkan,
rasakan dan pikirkan. jangan gunakan
bahasa agresif yang menyerang atau
bahasa pasif yang mencerminkan
kejinakan dan kepatuhan Felber (2007) mengajukan beberapa komponen
yang dapat membentuk percakapan yang baik :
Kedelapan
1. Pilih kata-kata dengan baik
2. Perbanyak kosa kata yang
tepat
3. Berbicaralah dengan bahasa
orang lain dengan cara
bertanya
4. Temukan kekuatan humor
Kesembilan
5. Artikulasi yang baik
6. Hindari kata-kata kasar
7. Jagalah martabat orang lain
Atur posisi tubuh anda. hadapi lawan secara
langsung dengan open posture, yakni duduk
tegak, sedikit condong ke arah lawan, kaki
dan tangan terbuka.
Strategi/Taktik pada Fase Pertengahan Negosiasi

Strategi Ancaman Terselubung Strategi dan Taktik Membujuk


Taktik yang dijalankan jika "menjual" produk dengan :
- Kualitas produk yang baik menurut Dowson (1996), Kesalahan utama dari
- Keterbatasan produk seorang pembujuk adalah hasrat ingin meminta dan
- Keterbatasan waktu seperti rencana kenaikan harga memposisikan sebagai objek. Seharusnya adalah
dalam waktu dekat hasrat ingin memberi dan diposisikan sebagai subjek
-Sedang ada program penjualan dengan diskon dan permintaan kita adalah bertujuan untuk
khusus yang akan berkahir kepentingan mereka.

Taktik yang dijalankan bila "membeli"


- Keterbatasan waktu
- Meragukan kualitas
- Memuji pesaing
- Product Decline
- Strategi vertical (menginport sendiri)

Taktik ancaman lainnya


- Diminta menunggu
- Prosedur standart
Mendominasi.
Manipulator berusaha untuk selalu
mendominasi lawannya dengan cara
meremehkan pandangan, mencoba
mengintimidasi, menyatakan bahwa
beberapa isu tidak dapat
dinegosiasikan dll.

Membentuk.
Sebagai negosiator, kita dapat
memberikan sesuatu namun ada
imbalannya.

Menutup.
Berusaha menutup transaksi dengan
berbagai persyaratan

Menurut Kennedy (1997), muslihat


manipulasi sebagian besar terjadi
dalam tiga tahap yaitu
mendominasi, membentuk dan
menutup.
Beberapa kondisi dimana Orang
Mudah Terbujuk

Kedua
Mereka berpikir kita bisa
Pertama menghukum Ketiga
Mereka berpikir kita bisa Mereka berpikir kita lebih
memberi sesuatu baik pintar atau kebih ahli
material maupun
immaterial
Link Buku :

https://play.google.com/store/books/details?id=BnRMEAAAQBAJ

Anda mungkin juga menyukai