Oleh:
Deni Prastiko 2106664493
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang atas karunia-Nya kami
dapat menyelesaikan penyusunan laporan Thesis kuliah Metode Penelitian yang berjudul
Evaluasi Metode Pelaksanaa Konstruksi Terhadap Waktu dan Biaya Berbasis Risiko Pada
Pembangunan Proyek Atmosperic Tank Pertamax 2 x 40.000 KL Untuk Meningkatkan
Kinerja Mutu Proyek..
Penyelesaian tugas besar ini tidak terlepas dari bantuan, bimbingan, dukungan dan doa
dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis menyampaikan ucapkan terima kasih kepada :
1. Prof. Dr. Ir. Yusuf Latief, M.Tselaku dosen mata kuliah Metode Penelitian atas saran
dan bimbingan dalam penyelesaian laporan Metode Penelitian ini
2. Para responden pada proyek yang dijadikan studi kasus atas informasi dan data
pendukung yang digunakan sebagai masukan atau pembanding dalam penyelesaian
laporan tugas besar ini.
3. Teman-teman satu kelas Manajemen Proyek Salemba yang telah saling mendukung dan
berbagi ilmu saat melakukan presentasi mengenai update tugas besar
Semoga Tuhan Yang Maha Esa membalas segala kebaikan pihak yang telah membantu
dan semoga penulisan tugas besar ini dapat bermanfaat bagi banyak pihak. Akhir kata,
segala kritik dan saran untuk memperbaiki maupun menambahkan nilai dari laporan tugas
besar ini akan kami terima dengan tangan terbuka. Besar harapan kami agar laporan ini
dapat berguna bagi pembacanya.
Deni Prastiko
ii
iii
BAB 1
PENDAHULUAN
1
2
bagaimana menyediakan sumber dayanya. Dalam kaitannya dengan biaya , mutu dan
waktu, perusahaan harus bisa seefisien mungkin dalam penggunaan metode
kerja, kesiapan scehdule waktu disetiap kegiatan atau aktivitas, sehingga biaya dapat
diminimalkan dari rencana semula
1.2 Tujuan Penulisan
Dengan penulisan tesis diharapkan untuk mendapatkan risiko pada metode
konstruksi mechanical atmoperic tank yang mempengaruhi biaya dan kinerja waktu,
Membuat strategi pengendalian resiko dengan metode mengurangi potensi terjadinya
resiko dalam rangka meningkatkan mutu product, Mengetahui risiko dominan pada
proyek pembangunan Atsmosperic Tank 2 x 40.000 KL.
d) Perushaan jasa EPC di Indonesia khususnya PT. Y yang telah menjadi object
penelitian ini, diharapkan dapat memanfaatkan hasil penelitian ini untuk
meningkatkan kinerja mutu proyek kedepanya.
3
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
Pada bab ini akan disajikan tinjauan Pustaka sebagai bahan penunjang yang terkait
dengan penelitian mengenai evaluasi metode pekerjaan pada proyek EPC.
9
10
Dari gambar di atas dapat dijelaskan bahwa tahapan proses pekerjaan fase
engineering dimulai dari proses basic engineering. Pada tahap ini dilakukan
pengumpulan informasi dan daftar permintaan untuk keperluan perencanaan. Setelah
proses tersebut selesai, dilanjutkan dengan proses detailed engineering. Pada proses ini
dilakukan persiapan dan proses tender untuk pencapaian pemilihan vendor yang terbaik.
Ketika fase tahapan engineering berjalan, fase procurement juga termasuk didalamnya,
seperti pada saat pengeluaran PO (Purchasing Order) dan pemilihan vendor. Vendor
yang memenangkan tender harus kembali mengecek spesifikasi barang atau material
yang dipesan sesuai dengan detailed engineering yang masih berjalan pada fase
engineering. Setelah dilakukan pengecekan produk dari vendor dan hasilnya sesuai,
dapat dilakukan penyelesaian proses konstruksi dengan panduan produk drawing dari
detailed engineering sebagai panduan.
Procurement
Kegiatan pengadaan adalah usaha untuk mendapatkan barang berupa
material dan peralatan dan atau jasa (subkontraktor) dari pihak luar untuk
proyek. Kegiatan pengadaan atau pembelian dan subkontrakting dapat dilakukan
11
Start
Kuisioner 1 Kuisioner 3
Kuisioner 2
Expert (Validasi
Responden
Judgement Akhir)
Survei
Analisis
2.3.6
18