Nama : Ahmad Muhajir Siregar

Nim : 4212111047

Ringkasan sub pokok bahasan Momen Inersia

Momen Inersia adalah ukuran kelembaman suatu benda untuk berputar pada porosnya.
Semakin jauh jarak massa benda terhadap poros, makin besar momen inersianya.
Besarnya momen inersia dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu:
 massa benda
 Bentuk benda (geometri)
 letak sumbu putar
 jarak ujung lengan ke sumbu putar benda

momen inersia dapat dituliskan:

I = kmR2

I : Momen inersia (kg.m2)

K : konstanta bentuk
m : massa (kg)
R : jari jari

 Momen Inersia Partikel

Momen Inersia partikel merupakan hasil kali antara massa partikel itu (m) dengan kuadrat jarak tegak
2
lurus dari sumbu rotasi ke partikel (r ). Secara matematis, momen inersia partikel dirumuskan sebagai
berikut :
2
I = mr

I = momen inersia
m = massa partikel
r = jarak partikel dari sumbu rotasi

 Momen Inersia Benda Tegar

jumlah momen inersia benda tegar diperoleh melalui hasil penjumlahan dari momen inersia semua
elemen massa yang terdapat pada benda tegar
Momen inersia pada benda tegar dirumuskan:
I = Σmr2

 Momen Inersia Benda Pejal

Untuk benda pejal yang dideskripsikan oleh fungsi kerapatan massa ρ(r), momen inersia terhadap
sumbu tertentu dapat dihitung dengan mengintegralkan kuadrat jarak terhadap sumbu rotasi, dikalikan
dengan kerapatan massa pada suatu titik di benda tersebut
I= ∫ ρ2Da