Anda di halaman 1dari 6

35 PENGERTIAN GEOGRAFI MENURUT PARA AHLI

Geografi merupakan ilmu pengetahuan dasar yang dipelajari ketika kita berada di bangku
Sekolah Menengah Atas (SMA), keilmuan mengenai geografi ini penulis rangkum dalam satu
artikel yang membahas mengenai pengertian menurut para ahli serta konsep dan bahan
kajian dari geografi. Mari kita mulai dari pengertian geografi secara umum berikut ini.

Secara etimologi, kata geografi berasal dari Yunani, geo artinya bumi dan graphein yang
berarti tulisan. Penggabungan dari dua kata tersebut kemudian membentuk menjadi
‘geography‘.

Pengertian geografi secara umum adalah ilmu mengenai bumi dan segala prinsip-prinsip,
gejala, dan aspek yang berkaitan dengan kehidupan manusia. Baik yang disebabkan oleh
alam maupun oleh aktivitas manusia.

Geografi merupakan salah satu cabang ilmu yang banyak diminat oleh dunia. Kedudukan
geografi yang penting membuat banyak ilmuwan yang mempelajarinya. Dalam Kamus Besar
Bahasa Indonesia (KBBI), geografi merupakan ilmu yang membahas mengenai permukaan
bumi, iklim, penduduk, flora, fauna, serta hasil yang diperoleh dari bumi.

1. Erathostenes

Istilah geografi pertama kali diperkenalkan oleh Eratosthenes (276–104 SM). Geografi
menurut Eratosthenes adalah penulisan tentang bentuk muka bumi. Istilah atau kata
geografi berasal dari bahasa Yunani yaitu geo yang memiliki arti bumi serta graphien yang
memiliki arti tulisan. Sehingga membentuk kata geografi dan dikembangkan menjadi
keilmuan yang membahas mengenai bentuk muka bumi.

2. Claudius Ptolemaeus

Seorang ahli astronomi dan matematika Claudius Ptolomaeus (87–150 M) mendefinisikan


geografi suatu penyajian melalui peta yang menyajikan sebagian atau seluruh permukaan
bumi.

3. Immanuel Kant

Seorang geograf dan filsuf, Immanuel Kant (1724–1821). Menurut Kant, ilmu geografi sangat
dekat dengan ilmu filsafat, sehingga Kant tertarik pada geografi. Menurutnya, geografi
merupakan ilmu dan objek studinya adalah benda-benda, hal-hal, atau gejala-gejala yang
tersebar pada wilayah di permukaan bumi.

4. Lobeck

Menurut Lobeck, geografi adalah ilmu tentang hubungan-hubungan yang terbentuk antara
kehidupan dengan lingkungan sekitarnya.
5. Preston E. James

Menurut Preston E. James, geografi merupakan induk dari seluruh ilmu pengetahuan atau
mother of all science.

6. Karl Ritter

Menurut Karl Ritter, geografi merupakan studi mengenai bumi sebagai tempat hidup
manusia. Lingkup studi dari ilmu pengetahuan geografi ini mencakup bermacam-macam
fenomena yang ada dan terjadi di permukaan bumi.

7. Friedrich Ratzel

Dalam bukunya yang berjudul Politische Geographie. Friedrich Ratzel mengemukakan


konsep terkait geografi yang diberi nama Lebensraum yang artinya wilayah geografis
sebagai tempat hidup bagi suatu kaum.

8. Elsworth Huntington

Huntington mengemukakan teori terkait geografi yang mana keberlangsungan hidup sangat
dipengaruhi oleh iklim. Teori tersebut yang membuat Elsworth Huntington terkenal sebagai
determinis iklim (memandang iklim sebagai penentu kehidupan). Elsworth Huntington
menyatakan jika geografi adalah studi mengenai fenomena yang ada di permukaan bumi
beserta penduduk yang menghuninya.

9. Harstone

Menurut Harstone, geografi adalah ilmu mengenai realitas deferensiasi muka bumi dan apa
adanya, tidak hanya dalam pengertian pun pemahaman mengenai perbedaan dalam hal-hal
tertentu, namun juga dalam pengertian kombinasi secara keseluruhan atau menyeluruh
mengenai fenomena yang ada di setiap tempat berbeda dari keadaannya di tempat lain.

10. Alexander von Humboldt

Alexander von Humboldt berpendapat jika geografi identik atau serupa dengan geografi
fisik. Alexander menjelaskan kaitan bumi dengan matahari serta perilaku bumi di ruang
angkasa, pada gejala cuaca, dan iklim-iklim di dunia, tipe-tipe permukaan Bumi serta proses
terjadinya dan hal-hal yang berkaitan dengan hidrosfer dan biosfer.

11. Ferdinand Von Richthofen

Ferdinand Von Richthofen mendefinisikan geografi sebagai suatu ilmu mengenai gejala serta
sifat-sifat permukaan bumi dan penduduk yang hidup di dalamnya serta disusun
berdasarkan letaknya.
12. Menurut Paul Vidal de la Blache

Paul Vidal de la Blache (1845–1918) merupakan seorang geograf asal Prancis. Vidal adalah
pelopor posibilisme dalam geografi. Posibilisme merupakan teori yang menyatakan bahwa
meskipun lingkungan telah menetapkan kendala atau batasan tertentu, tetapi budaya
ditentukan oleh kondisi sosial.

Vidal mengatakan dengan tegas bahwa lingkungan menawarkan beberapa kemungkinan


kepada manusia untuk hidup serta berkembang. Atas dasar tersebutlah, Vidal
mengemukakan konsep yang disebut genre de vie atau mode of live atau dalam bahasa
Indonesia berarti “cara hidup”. Dalam konsep yang dikemukakan oleh Vidal tersebut,
geografi diartikan sebagai ilmu mengenai proses produksi yang dilakukan oleh manusia
terhadap kemungkinan yang ditawarkan oleh alam.

13, Halford Mackinder

Halford Mackinder berpendapat, geografi merupakan ilmu yang fungsi utamanya adalah
menyelidiki mengenai interaksi manusia dalam masyarakat serta lingkungan yang berbeda
menurut lokasinya.

14. Richard Hartshorne

Geografi menurut Richard Hartshorne merupakan suatu ilmu yang mampu dan dapat
menjelaskan sifat-sifat variabel permukaan bumi secara teliti, beraturan, dan rasional.

15. Yeates dan Hagget

Menurut pendapat Yeates dan Hagget, geografi merupakan ilmu yang berperan dalam
perkembangan suatu lokasi dan dipengaruhi oleh sifat-sifat yang ada di permukaan bumi
dengan bermacam-macam alasan rasional.

16. Vernor E. Finch dan Glen Trewartha

Vernor dan Glen berpendapat jika geografi adalah penjelasan yang menganalisis permukaan
bumi dan pandangannya tentang hal yang selalu berubah.

17. Strabo

Strabo mengemukakan pendapat bahwa, geografi berkaitan erat dengan karakteristik


tempat yang memerhatikan hubungan antara berbagai tempat secara keseluruhan. Geografi
sejak awal perkembangannya, dimulai dari menceritakan mengenai daerah lain, kemudian
lebih dikhususkan lagi, dan sudah memiliki konsep region atau daerah yang sudah
mempunyai ciri khas dan adanya hubungan antar daerah.
18. John Hanrath

Pengertian geografi menurut Hanrath adalah ilmu pengetahuan yang menyelidiki mengenai
persebaran gejala fisik biologis serta antropologis pada ruang di permukaan bumi dan
gejala-gejala lain menurut ukuran nilai, motif yang hasilnya kemudian dapat dibandingkan.

19. James E. Preston

Preston mengemukakan definisi dari geografi, merupakan ilmu yang berhubungan dengan
interelasi manusia dengan habitatnya serta lebih menekankan pada interelasi antara
manusia.

20. Fielding

Menurut Fielding, geografi merupakan studi mengenai lokasi serta tatanan fenomena yang
terjadi dan ada pada permukaan bumi dan proses tersebut menyebabkan terjadinya
persebaran fenomena tersebut.

21. Sidney E. Ekblaw dan Donald J.D. Mulkerne

Sidney dan Donald mengartikan geografi sebagai ilmu tentang bumi dan kehidupannya yang
memengaruhi cara hidup, makanan yang dimakan, pakaian yang dipakai, rumah yang
dibangun, dan aktivitas rekreasi yang biasa nikmati.

22. Halim Khan

Menurut Halim Khan, geografi merupakan lingkungan alam dan sosial yang berupa wilayah
untuk melakukan suatu kegiatan, mendeskripsikan, menganalisis, dan menikmati tingkah
laku manusia di bumi bagi kelangsungan hidupnya.

23. Ullman

Menurut Ullman, geografi adalah sebuah interaksi antar ruang. Pengertian yang
dikemukakan oleh Ullman tersebut menyatakan bahwa keilmuan geografi berhubungan
dengan ruang yang ada di permukaan Bumi.

24. Daldjoeni

Daldjoeni dikenal karena buku-bukunya yang membahas mengenai geografi. Menurut


Daldjoeni, geografi adalah ilmu pengetahuan yang mengajarkan kepada manusia mengenai
beberapa cangkupan yang terdiri atas tiga hal pokok, yaitu cangkupan spasial (ruang),
cangkupan ekologi (kondisi), dan cangkupan region (wilayah).

Dalam hal spasial, geografi menjelaskan mengenai persebaran gejala-gejala alam, baik yang
alami maupun manusiawi di muka Bumi Kemudian dalam hal ekologi, geografi berisi tentang
bagaimana manusia harus mampu beradaptasi dengan lingkungannya. Dalam hal region,
geografi berisi tentang wilayah sebagai tempat tinggal manusia berdasarkan kesatuan
fisiografis.

25. Basri Mustofa

Basri Mustofa berpendapat bahwa geografi merupakan ilmu tentang persamaan dan
perbedaan, serta fenomena geosfer dengan sudut pandang kewilayahan dan kelingkungan
dalam konteks keruangan.

26. Herioso Setiyono

Pada tahun 1996, Herioso Setiyono mengemukakan pendapat mengenai pengertian


geografi. Menurut Herioso geografi adalah ilmu tentang hubungan timbal balik antara
manusia dengan lingkungannya yang merujuk terhadap pola persebaran horisontal di
permukaan bumi.

27. Haris

Pada tahun 2012, Haris menjelaskan pengertian geografi, menurutnya geografi adalah suatu
bidang ilmu yang mengkaji segala aspek yang ada di permukaan Bumi dengan konsep spasial
atau ruang untuk pemanfaatan pembangunan yang ada di permukaan Bumi.

28. I Made Sandy

Menurut Sandy, geografi adalah ilmu yang berusaha untuk mengemukakan, menemukan,
menjelaskan dan memahami persamaan serta perbedaan yang ada dalam ruang muka bumi.
Sandy menekankan bahwa ilmu geografi lebih fokus terhadap sudut pandang keruangan.

29. Seminar Lokakarya Ikatan Geograf Indonesia (IGI) di Semarang 1988

Berdasarkan hasil seminar Lokakarya Ikatan Geograf Indonesia (IGI) di Semarang tahun
1988, IGI merumuskan pengertian Geografi sebagai ilmu tentang persamaan dan perbedaan
gejala geosfer dengan sudut pandang kewilayahan atau kelingkungan dalam konteks
keruangan.

30. Paul Claval

Paul menjelaskan gejala geografi berkaitan dengan hubungan keruangan.

31. UNESCO

UNESCO membagi pengertian geografi menjadi 3 bagian, terdiri atas:

 Satu agen sintetis


 Satu kajian perhubungan ruang
 Sains dalam penggunaan tanah

32. James Fairgrive


James mengemukakan pendapat bahwa ilmu geografi memiliki nilai edukatif, yaitu mendidik
manusia untuk dapat berpikir kritis serta bertanggung jawab terhadap kemajuan-kemajuan
dunia.

33. John Alexander

John mengemukakan pendapat bahwa ilmu geografi berkaitan erat dengan faktor lokasi
yang memiliki karakteristik tertentu serta hubungan antar wilayah secara keseluruhan.

34. Barlow

Menurut Barlow, geografi adalah ilmu pengetahuan yang membahas serta mempelajari
tentang proses yang memiliki hubungan dengan lingkungan. Hubungan tersebut dijelaskan
oleh Barlow seperti gejala alam serta pola-pola alam terkait yang akan dibahas.

35. P Huggett, R.Hartshorne

Huggett dan Hartshorne berpendapat mengenai geografi yang mana menurut mereka,
geografi tersebut berkepentingan untuk memberikan deskripsi yang teliti, beraturan dan
rasional tentang sifat variabel di permukaan bumi.

Anda mungkin juga menyukai