Kegiatan Belajar I
DESKRIPSI
Modul ini berisi materi tentang model praktik profesional yang membahas tentang
pengertian, tujuan penerapan model praktik profesional, berbagai jenis model: model
kasus, model fungsional, model tim, model primer dan model moduler .
Petunjuk
Proses pembelajaran dengan modul yang saudara pelajari ini dapat berjalan lebih baik dan
lancar apabila saudara mengikuti langkah-langkah belajar sebagai berikut:
• Pahami dan dalami secara bertahap dari kegiatan belajar dalam modul ini.
• Ulangi lagi dan resapi materi yang anda peroleh dan diskusikan dengan teman atau
orang yang kompeten di bidangnya.
• Kerjakan Latihan soal yang terdapat dalam modul ini dan ulangi bila nilai saudara
belum memenuhi standar kelulusan supaya memudahkan saudara dalam
mempersiapkan diri untuk mengikuti uji kompetensi
• Keberhasilan dalam memahami modul ini tergantung dari kesungguhan, semangat dan tidak
mudah putus asa dalam belajar.
U R A I A N MA T E R I
Mari kita mulai mempelajari materi ini, saat ini manajemen keperawatan sudah semakin
berkembang, hal ini berdampak dari perkembangan zaman dan tuntutan masyarakat yang
semakin meningkat akan mutu pelayanan keperawatan sehingga perawat memiliki tanggung
jawab yang besar dalam memberikan pelayanan yang berkualitas. Salah satu hal yang dapat
mendukung agar perawat dapat memberikan pelayanan yang berkualitas, adalah dengan
mengaplikasikan model praktik keperawatan profesional.
b. Karakteristik Fungsional
• Menurut Sitorus (2006) metode fungsional merupakan metode pemberian
asuhan keperawatan yang menekankan pada prosedur dan penyelesaian
tugas.
• Prioritas utamanya adalah pemenuhan kebutuhan fisik, sehingga kurang
memperhatikan kebutuhan manusia secara keseluruhan.
Pada aplikasi metode tim, ketua tim melaksanakan conference sebelum dan
sesudah melaksanakan asuhan kepada pasien.
• Conference adalah kegiatan diskusi kelompok/tim yang dipimpin oleh
ketua tim tentang beberapa aspek klinik dan kegiatan konsultasi.
• Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:
Pre conference
1. Ketua tim membuka acara
2. Ketua tim menanyakan rencana harian masing-masing anggota tim
3. Ketua tim memberikan masukan dan tindak lanjut terkait dengan asuhan
yang akan diberikan
4. Ketua memberikan reinforcement
5. Ketua tim menutup acara
Post Conference
1. Ketua tim membuka acara
2. Ketua tim menanyakan kendala dalam asuhan keperawatan yang telah
diberikan
3. Ketua tim menanyakan kendala dalam asuhan keperawatan yang telah
diberikan
4. Ketua tim menanyakan tindak lanjut asuhan pasien yang harus dioperkan
kepada shift berikutnya
5. Ketua tim menutup acara
2) Veracity
Melakukan kegiatan atau tindakan sesuai dengan nilai-nilai moral. Suatu kewajiban
mengatakan hal yang sebernarnya tanpa membohongi orang lain. Perawat dituntut
untuk menyampaikan kondisi perawatan pasien tanpa harus membohongi pasien.
Selanjutnya perawat dalam melakukan tindakan kepada pasien harus berdasarkan SOP
yang berlaku (Potter & Perry, 2017).
3) Justice
Pada prinsip ini, setiap orang harus diperlakukan sama, tanpa membedakan satu sama
lain. Prinsip dari keadilan adalah orang yang sederajat di perlakukan sama dengan
orang yg sederajat dengan dia tanpa memandang lain hal yang membuat perbedaan
(Potter & Perry, 2017).
4) Non-maleficence
Prinsip etik ini menganut tindakan yang dilakukan kepada pasien adalah aman dan
tidak membahayakan pasien. Misalnya jika merawat pasien dengan kondisi tidak
sadar maka wajib memakai side driil tempat tidur (Potter & Perry, 2017).
5) Benefiecence
Prinsip etik ini menekankan perawat dalam melakukan tindakan kepada pasien tidak
merugikan pasien/keluarga. Sehingga perawat di tuntut untuk melakukan tindakan
keperawatan dengan baik dan benar (Potter & Perry, 2017).
6) Fidelity
Prinsip etik ini menerapkan kewajiban dalam menjalankan tugas dengan penuh
kepercayaan dan tanggung jawab dan memenuhi janji. Tanggung jawab dalam
konteks hubungan perawat pasien meliputi, menjalankan tugas dengan penuh
tanggung jawab, menepati janji, mempertahakan konfidensi, dan memberikan
perhatian (Potter & Perry, 2017).
DAFTAR PUSTAKA
Maria H . Bakri, Manajeman Keperawatan, Jogyakarta, Pustaka Baru Press, 2017
Nursalam. (2014). Manajemen keperawatan aplikasi dalam praktik keperawatan profesional
(4th ed.). Jakarta: Salemba Medika
Potter, P.A. & Perry, A. (2017/2011). Keperawatan Fundamental Vol 3. Ed. 7.
(Terjemah Ennie Novieastari). Singapore: Elsivier Mosby