MENJAGA TIDAK TERJADINYA

PEMBERIAN OBAT KADALUARSA,

PELAKSANAAN FIFO DAN FEFO,
KARTU STOK DAN KENDALI
No. Dokumen : UKP/XX/SBK
No. Revisi : 00
SOP Tgl. Terbit : 03/01/2022
Halaman : 1 dari 2
PUSKESMAS Putri Dian Vitasari
SEBENGKOK NIP. 198201282010012004
I.PENGERTIAN Obat kadaluarsa adalah obat yang telah melewati batas mutu sediaan
tersebut dijamin oleh produsennya
FIFO (First In First Out) adalah prinsip penataan obat/alkse dimana barang
yang pertama datang dikeluarkan pertama kali
FEFO (First Expired First Out) adalah prinsip penataan alkes/obat dimana
obat-obat maupun alkes yang kadaluarsanya lebih dulu, diletakkan di depan
dan dikeluarkan lebih dulu
Kartu stok/kendali adalah catatan berupa tulisan dalam kertas atau
elektronik dalam komputer yang berisi mutasi sediaan farmasi
2.TUJUAN Sebagai pedoman penerapan langkah-langkah menjaga tidak terjadinya
pemberian obat kadaluarsa, pelaksanaan FIFO dan FEFO, kartu
stok/kendali di Puskesmas.
3.KEBIJAKAN Surat Keputusan Kepala Puskesmas NOMOR 818/331/UPTD-PKMSBK
Tentang Kebijakan pelayanan obat

4.REFERENSI Peraturan Menteri Kesehatan No. 74 Tahun 2016 tentang Standar

Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas
5.PROSEDUR 1. Petugas apotek memeriksa semua obat yang diterima termasuk tanggal
kadaluarsa dan keadaan fisik barang
2. Petugas apotek memasukkan obat kedalam gudang penyimpanan obat
dan mencatat kedalam buku penerimaan barang
3. Petugas apotek menyimpan obat dalam rak dan menyusun sesuai jenis
obat dengan mengikuti system FIFO dan FEFO
4. Petugas apotek melakukan pencatatan obat yang disimpan kedalam
kartu stock obat sebagai kartu kendali
5. Petugas apotek mendistribusikan obat dari dalam gudang mengikuti
system FIFO dan memperhatikan FEFO nya dan mencatat kedalam buku
pengeluaran barang
6. Petugas apotek melakukan kontrol rutin terhadap kualitas obat termasuk
tanggal kadaluarsanya
7. Petugas apotek memilih obat yang telah kadaluarsa dan menyimpan
ditempat terpisah dari obat lain dan mencatat kedalam buku barang
kadaluarsa
8. Petugas apotek membuat daftar obat yang telah kadaluarsa
 9. Petugas apotek melaporkan obat kadaluarsa kepada kepala puskesmas
10. Petugas apotek membuat berita acara pemusnahan obat kadaluarsa dan
mengirimkan ke IFK kota Tarakan

6. BAGAN ALIR
Petugas apotek memeriksa
semua obat yang diterima
termasuk tanggal kadaluarsa
dan keadaan fisik barang

memasukkan obat kedalam

gudang penyimpanan obat dan
mencatat kedalam buku
penerimaan barang

menyimpan obat dalam rak dan

menyusun sesuai jenis obat
dengan mengikuti system FIFO dan
FEFO

Pencatatan obat

mendistribusikan obat dari dalam

gudang mengikuti system FIFO dan
memperhatikan FEFO

kontrol rutin

memilih obat yang telah kadaluarsa

dan menyimpan ditempat terpisah
dari obat lain dan mencatat
kedalam buku barang kadaluarsa

membuat daftar obat yang telah

kadaluarsa

melaporkan obat kadaluarsa

kepada kepala puskesmas

Membuat BAP obat kadaluarsa

mengirimkan ke IFK
kota Tarakan

7. UNIT 1. Unit pelayanan Puskesmas Sebengkok

TERKAIT 2. Ruang Obat
3. Instalasi Farmasi,makanan dan minuman Kota Tarakan

8.DOKUMEN 1. SBBK
TERKAIT 2. Resep
3. Buku stok/kendali
4. BAP Obat Kadaluarsa/Rusak
10. REKAMAN No. Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai
HISTORI
diberlakukan
PERUBAHAN