PROPOSAL

CALL FOR PROPOSAL

PROGRAM TANGGUNG JAWAB

SOSIAL DAN LINGKUNGAN
KALLA GROUP

Oleh
La Ode Muhamad Aziz Ridawatah
Nomor :
Lampiran : 1 (satu) berkas
Perihal : Call For Paper

Yth. Pimpinan Yayasan Hadji Kalla

Di-
Tempat

Dengan Hormat,

Puji dan syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala

limpahan rahmat dan karunia-Nya, semoga kita masih dalam lindungan-Nya

dalam menjalankan aktifitas sehari-hari. Amin.

Sehubungan dengan dilaksanakannya “Call For Paper Program

Tanggung Jawab sosial dan Lingkungan Perusahaan Kalla Group” yang

waktu pelaksanaanya pendanaan proposal aktivitas selama satu tahun (Januari-

Desember 2018), dengan ini saya secara pribadi memohon kiranya dapat

mendukung program dengan pemberian pendanaan dari Yayasan Hadji Kalla.

Kiranya pimpinan Yayasan Hadji Kalla dapat memberikan bantuan pendanaan

demi terseleggaraanya program.

Demikian surat permohonan ini saya sampaikan, atas bantuannya saya

ucapkan terima kasih.

Hormat saya

La Ode Muhamad Aziz Ridawatah, S.I.Kom, M.A.P

A. Penjelasan Umum

Yayasan Hadji Kalla merupakan lembaga yang menjalankan Corporate

Social Responsibility (CSR) yang selalu menyediakan pendanaan terhadap

kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan terkhusus terkait isu-isu kemanusiaan.

Proposal ini diajukan sebagai bentuk respon dari program tanggung jawab sosial

dan lingkungan perusahaan Kalla Group, dari beberapa tema proposal program

yang menjadi prioritas Yayasan Hadji Kalla ketertarikan terfokus pada

pengembagan, pemahaman serta kesejahteraan umat islam yang mencangkup

praktek-praktek cerdas yang dapat meningkatkan kualitas pemahaman keagamaan

sekaligus etos kerja umat islam.

Keterkaitan antara tema dan kebutuhan program yang dijalankan adalah

bentuk dari keresahan secara pribadi melihat kurangnya pemahaman anak usia

dini terhadap keagamaan. Nilai-nilai keagamaan cenderung tergerus oleh

kemajuan teknologi yang secara pasti menyita kesibukaan anak dalam

mempelajari nilai-nilai keagamaan. Hal lainnya pula adalah faktor lingkungan

yang tidak mendukung nilai pelajaran keagamaan mengakibatkan anak-anak

gampang terpapar oleh sikap, tingkah laku serta perbuatan yang tercelah

cenderung sikap mereka melampaui usianya.

Terkhusus pada masyarakat pedesaan pesisir kepulauan, dimana definisi

desa yang asri, tradisional, agamis, dan tenang kini telah berubah seiring dengan

perkembangan global, kita akan sulit mendefinisikan desa, sebab apa yang ada

dikota telah ada pula di desa. Teknologi, internet, fasion telah jauh merasuki
pergaulan anak pedesaan dan hal ini tidak dibarengi dengan kemajuan sumber

daya manusia sebagai filter pengaruh negatif dari kemajuan zaman.

Nilai-nilai keagamaan cenderung terkikis pada anak-anak pesisir sebab

orang tua mereka sibuk mencari nafkah sebagai pelaut, perantau yang

menyebabkan anak-anak mereka tidak mendapatkan kontrol sosial baik kontrol

terhadap lingkungan dan edukasi terhadap nilai keagamaan yang ditanamkan

dalam diri anak usia dini. Dalam pemahamannya nilai-nilai keagamaan seperti

mengaji adalah bentuk filter dan dasar karakter anak sehingga mampu menjadi

anak yang unggul sehingga dapat menangkal segala bentuk dampak negatif dari

pergaulan, dan kemajuan teknologi.

Ketidak tersediaan sumber daya manusia (SDM) pada kawasan pesisir

yang dapat mengajarkan anak-anak akan pemahaman terhadap Alquran dirasa

perlu kerja kerja sosial untuk membangkitkan rasa kesadaran sekaligus sebagai

wadah awal dalam keberlangsungan kegiatan-kegiatan positif keagamaan di

masyarakat pesisir. Seperti halnya di Kecamatan Talaga Raya Kabupaten Buton

Tengah Provinsi Sulawesi Tenggara, secara geografis Kecamatan Talaga Raya

merupakan gabungan dari beberapa gugusan pulau-pulau yang terbentuk beberapa

desa sehingga menjadi sebuah kecamatan. Berada pada batas antara kabupaten

Bombana dan Buton Tengah, kecamatan Talaga Raya merupakan kategori

wilayah terluar, terpencil, dan termiskin dibanding wilayah lain di Kabupaten

Buton Tengah.
 Atas dasar faktor geografisi tersebut mengakibatkan anak-anak di

Kecamatan Talaga Raya membutuhkan sentuhan program keagaman dikarenakan

anak-anak cenderung tidak terurus sebab orang tua mereka merantau ke Malaysia

sebagai TKI dan di Papua, maka anak tidak diedukasi secara maksimal sehingga

anak-anak menjadi begitu agresif dan bersifat amoral. Dampak yang terjadi

dikarenakan tidak ada kesibukan positif yang mereka lakukan sehingga suasana

hati yang bebas membuat mereka mencoba sesuai yang tidak semestinya.

Melalui program “Ayo Ngaji” harapan kami dapat menjadi wadah dalam

mengedukasi nilai-nilai keagaman dan juga sebagai pengambil alihan anak-anak

yang tidak terurus dimasukan kedalam sistem program kerja “Ayo Mengaji”.

Dalam program tersebut anak akan digembleng dalam pengetahuan keagamaan

seperti belajar Alquran, pendidikan keagamaan oleh para penceramah serta

kegiatan lainnya yang dapat mengasah pengetahuan anak-anak terhadap agama.

Pembentukan taman baca Alquran dibeberapa desa sebagai titik pusat kegiatan

keagaman anak-anak dengan harapan melalui saung saung tersebut akan lahir

anak-anak unggul dan berprestasi baik berprestasi dalam agamanya namun juga

berprestasi pada pendidikan formalnya sebab anak telah mendapat bekal ilmu

agama yang kuat dalam mengarungi lautan ilmu yang tak terbatas.

Besar harapan program ini dapat berjalan melebihi ekpetasi yang telah

dibayangkan agar ada kontribusi nyata dalam membentuk karakter anak. Saat ini

yang salah dari bobroknya sikap, perilaku anak dengan banyaknya kasus yang

melibatkan anak usia dini adalah bukan karena lingkungan semata, bukan karena

kemiskinan, bukan karena pengaruh teknologi, akan tetapi dikarenakan tidak

adanya bekal ilmu agama dengan nilai-nilai kebaikan sehingga tidak ada filter

bagi anak-anak untuk membatasi diri terhadap perilaku negatif.

B. Gambaran Umum Program

Gambaran dasar dari program “Ayo Ngaji” adalah sebagai modal dasar

dalam pembentukan karakter anak. Dengan memahami Alquran secara

berkelanjutan anak akan memahami akhlak kebaikan dan etika. Terkhusus saat ini

dengan menjamurnya pengguna smartphone pada anak anak menyita waktu

mereka sehingga tidak ada keinginan untuk membaca alquran, sehingga

diperlukan program yang secara khusus fokus pada pengenalan, pembelajaran dan

peningkatan kemampuan mengaji. Fenomena tindakan amoral yang sering terjadi

pada anak anak saat ini didasari kurangnya pengetahuan agama islam terutama

pada anak anak yang jauh dari jangkauan pengetahuan dan akses informasi seperti

pada anak anak pesisir dikepulauan.

Penerima manfaat kegiatan dan program “Ayo Ngaji” adalah anak anak

pesisir kepulauan di Desa terpencil di Sulawesi Tenggara Kabupaten Buton

Tengah Kecamatan Talaga Raya. Profil Kecamatan Talaga Raya dengan letak

geografis kepulauan menjadikan Kecamatan Talaga Raya masuk pada kategori

wilayah terluar, terpencil dan tertinggal. Profil masyarakatnya yang dominan

sebagai perantau dipapua dan malaysia dan nelayan kebanyakan anak anak

mereka ditinggal tanpa bimbingan orang tua dikarenakan orang tua mereka

merantau sehingga kebanyakan dari mereka menjadi anak putus sekolah,

pernikahan dini dan anak anak yang tidak memahami ilmu agama terkhusus

alquran. Adapun aktiftas utama program “Ayo Ngaji” adalah sebagai berikut:

1. Melaksanakan kegiatan mengaji secara rutin oleh guru ngaji di TPA yang

telah dibentuk

2. melaksanakan program lomba lomba keagamaan

3. Program anak pesisir mengaji yang menjangkau anak anak di pesisir

disekitaran Kecamatan Talaga Raya

4. Program melek Alquran untuk para lansia

5. Kegiatan sumbangan Alquran untuk anak anak pesisir

6. Renovasi dan penyediaan kelengkapan mesjid

C. Metodologi Pelaksanaan
a. Pra Pelaksanaan Kegiatan
Pada minggu pertama kegiatan “Ayo Ngaji” dilaksanakan dengan meliputi

kegiatan-kegiatan seperti persiapan dan pendekatan, inventarisasi dalam

melaksanakan kegiatan bidang keagamaan penyusunan kegiatan program kerja.

1. Persiapan dan pendekatan dalam kegiatan persiapan dan pendekatan ini

kami seluruh anggota tim melakukan koordinasi tingkat desa kepada

bapak Kepala Desa , dengan langsung menuju lokasi terutama kantor

kepala desa untuk melakukan sosialisasi dan perkenalan dengan aparat

desa dan tokoh masyarakat yang dilanjutkan dengan menentukan tempat

sebagai pos-pos pelaksanaan.

2. inventarisasi dalam kegiatan ini kami melakukan kegiatan pendataan,

konsultasi dan survey yang meliputi keberadaan masyarakat, potensi

 wilayah, serta bidang bidang yang berkaitan dengan program “Ayo Ngaji”.

Adapun kegiatan inventarisasi atas bidang keagamaan tersebut dapat kami

jelaskan sebagi berikut :

a) Pendataan sekaligus melaksanakan kunjungan/silaturahmi ke tokoh

masyarakat khususnya para alim ulama setempat melalui majelis

ta’lim yang ada di Kecamatan Talaga Raya yang terdiri dari

beberapa desa.

b) Konsultasi system yang sesuai dengan konsep kegiatan.

b. Pelaksanaan

Pencapaian sasaran sesuai dengan program yang dibuat dalam

melaksanakan program “Ayo Ngaji” selama enam bulan rentang waktu dengan

estimasi kegiatan dapat selesai lebih cepat, yang dilaksanakan 14 Januari sampai

batas maksimal 14 Juni 2018 di masyarakat di Kecamatan Talaga Raya Kabupaten

Buton Tengah yang terdiri dari beberapa desa. Dengan rincian kegiatan sebagai

berikut:

a) Studi pendahuluan

b) Penyusunan program kerja

c) Pelaksanaan program kerja

d) Adapun program kegiatan “Ayo Ngaji”dengan rincian diatas kami buat

sebagaimana dipaparkan secara umum dari program kegiatan penulis

meliputi beberapa hal sebagai berikut :

 1. Melaksanakan kegiatan mengaji secara rutin oleh guru ngaji di

TPA yang telah dibentuk

2. melaksanakan program lomba lomba keagamaan

3. Program anak pesisir mengaji yang menjangkau anak anak di

pesisir disekitaran kecamatan talaga raya

4. Program melek alquran untuk para lansia

5. Kegiatan sumbangan alquran untuk anak anak pesisir

6. renovasi dan penyediaan kelengkapan mesjid

D. Rencana Kerja

Berdasarkan rencana program dan target-target yang ada beragam, maka

rencana kerja dibagi dalam 3 (tiga) jangka yaitu:

1. Jangka Pendek, rencana program yang ditargetkan adalah

a) Kegiatan sumbangan Alquran untuk anak pesisir di beberapa desa

di Kecamatan Talaga Raya

b) Pembentukan Taman Pengajian Alquran (TPA) di beberapa titik di

beberapa desa lingkung Kecamatan Talaga Raya Kabupaten Buton

Tengah

2. Jangka Menengah, rencana program yang ditargetkan adalah

a) Renovasi & penyediaan kelengkapan mesjid

b) Program melek Alquran untuk lansia

3. Jangka Panjang, rencana program yang ditargetkan adalah

a) Melaksanakan lomba-lomba keagamaan

 b) Aktivitas mengaji ditiap TPA yang telah dibentuk

c) Program anak pesisir mengaji yaitu menjangkau anak-anak yang

berada di lingkup kepulauan Kecamatan Talaga Raya

E. Keberlangsungan Program

Prospek keberlanjutan dari program ini adalah setelah dilakukannya

kegiatan dan pendampingan selama 6 bulan baik dari pembentukan TPA dan

penyediaan guru ngaji, pembangian Alquran dan pendampingan aktifitas ngaji

secara rutin serta renovasi dan penyediaan kelengkapan mesjid diharapkan

kegiatan tersebut dapat mandiri dan menjadi aktifitas rutin sehingga anak anak

tidak hanya memiliki pengetahuan duniawi tetapi juga ilmu duniawi yang

didapatkan di sekolah juga dikombinasikan dengan pengetahuan agama yang kuat.

hal lainnya juga adalah dengan aktifitas tersebut dapat menggugah perhatian

pemerintah setempat untuk menyediakan fasilitas yang memadai baik berupa

bantuan fisik maupun non fisik. Inti dari prospek berkelanjutan kegiatan ini adalah

dengan pemahaman agama melalui kegiatan “Ayo Ngaji” dapat membentengi

anak anak dengan ilmu keagamaan sehingga dapat membentengi mereka dari

dampak negatif dari lingkungan demi menciptakan anak anak yang berkualitas
F. Budget dan Perencanaan Biaya

Estimasi Anggaran Program “Ayo Ngaji”

No. Uraian Unit Harga Jumlah

(Rp) (Rp)
A. Administrasi dan Kesekretariatan

1. Kertas HVS 5 rim 40.000 200.000

2. Print 1 Unit 700.000 700.000

3. Tinta Print

a. Hitam 5 dos 40.000 200.000

b. Warna 5 dos 40.000 200.000

4. Ball Point 10 dos 5.000 50.000

5. Lem Kertas 5 buah 5.000 25.000

6. Amplop 10 dos 15.000 150.000

7. ID Card Tim 40 lbr 5.000 200.000

8. Kostum Tim 40 lbr 150.000 6.000.000

Sub Total A 7.725.000

B. Perlengkapan Program “Ayo Ngaji”