Anda di halaman 1dari 11

Makalah IPA

Mesin fotocopy
D
I
B
U
A
T
Oleh : Rafa Bintang
Kelas : 9.4 (IX.4)
SMP Islam Az-zahrah 1 Palembang
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang
senantiasamemberikan rahmat dan hidayah-Nya serta kesempatan
sehingga makalah ini dapat terselesaikandengan baik dan tepat pada
waktunya.

Makalah ini berisikan tentang peralatan kantor yang umumnya telah


digunakan oleh setiap perusahaan-perusahaan maupun instansi atau
lembaga pemerintahan di bidang administrasi perkantoran.

Peralatan kantor merupakan salah satu hal yang sangat penting


untuk mempermudah dan mempercepat suatu pekerjaan. Jenis
peralatan kantor cukup beragam, namun yang akan kita bahas pada
kesempatan ini adalah mengenai peralatan kantor yang
digunakanuntuk menggandakan dokumen-dokumen, surat-surat,
warkat-warkat, dan lain sebagainya.

Dalam makalah ini akan dibahas mengenai pengenalanbagian-bagian


mesin pengganda,jenis-jenis mesin fotocopy, pengoperasian mesin
fotocopy sampai dengan bagian-bagian mesin fotocopy.Mesin
fotocopy merupakan salah satu alat kantor yang harus dapat dikuasai
oleh setiap pegawai-pegawai terutama di bidang keadministrasian.
DAFTAR ISI
Kata Pengantar................................................................
Daftar Isi..........................................................................
BAB I PENDAHULUAN
1. Pengertian Penggadaan..............................................
2. Fungsi Mesin Fotokopi.................................................
3. Macam-Macam Mesin Fotokopi.................................
4. Sejarah Penemuan Mesin Fotokopi ............................
5. Bagian-Bagian Mesin Fotokopi....................................
6. Cara kerja mesin fotokopi............................................
1. Pengertian fotokopi

sebuah mesin fotocopy atau juga dikenal dengan nama photocopier di negara asalnya
Amerika Serikat, adalah sebuah mesin yang fungsinya untuk membuat salinan-salinan
dokumen dan gambar visual ke dalam kertas atau film plastik dengan proses yang cepat dan
biaya yang murah. Sebagian besar mesin fotocopy modern menggunakan teknologi yang
dinamakan xerography, yaitu sebuah dry-process (proses dalam kondisi kering) yang
menggunakan listrik elektrostatis di atas photoreceptor peka cahaya untuk menarik dan
memindahkan partikel toner yang berupa serbuk (powder) ke atas kertas dengan bentuk
yang sesuai dengan ‘image‘ (yang disalin). Panas, tekanan, atau kombinasi keduanya
kemudian dimanfaatkan untuk menyatukan toner ke dalam kertas.

2. Fungsi Mesin Fotokopi

Setiap organisasi yang besar atau kecil dengan tujuan yang berbeda-beda, tentu didalamnya
tedapat bagian yang melaksanakan tugas pokok dan bagian-bagian lain yangmelaksanakan
tugas penunjang.Salah satu yang melaksanakan tugas penunjang adalah bagian
penggandaan. Adapun fungsibagian penggandaan bagi suatu kantor, antara lain :

1. secara sudut pandang global, mesin fotocopy merupakan alat elektronik yang
mampu menggandakan dokumen atau ilustrasi dengan memanfaatkan panas,
cahaya, dan bahan kimia serta muatan listrik statis.

2. dari sudut pandang perkantoran, mesin fotocopy merupakan perangkat perkantoran


yang dapat membuat salinan dokumen dengan media kertas seperti buku, surat
berharga, foto, dan lain-lain, yang proses penyalinannya menggunakan teknologi
xerography (dry-writing).

3. dari sudut pandang bisnis, mesin fotocopy merupakan mesin penyalin dokumen yang
memiliki keunggulan biaya operasional yang terjangkau, kecepatan penyalinan yang
relatif cepat, usia perangkat yang tahan lama, dan bisa diinvestasikan dalam jangka
panjang.
3. Macam-Macam Mesin Fotokopi

- Mesin fotokopi portable

Mesin fotokopi kecil atau biasa disebut portable memiliki ciri-cirinya antara lain mudah
dibawa kemana-mana ,dijinjing, kecepatan mesin fotokopi ini dalam menyalin 5 sampai 10
lembar / menit, untuk ukuran kertas A4 yang berukuran 210 x 297 mm.

- Mesin fotokopi sedang

Mesin fotokopi sedang atau yang bisa disebut standar, mesin ini memiliki berat ± 70 kg
untuk kecepatan menyalin dari 15 sampai dengan 25 lembar/menit, untuk ukuran kertas A3
berukuran 297×420 mm dan B4 berukuran 257×364 mm.

- Mesin fotokopi besar

Mesin foto copy besar yang memiliki berat mesin lebih dari 70 kg kecepatan dalam menyalin
minimal 3 lembar/ menit mesin ini dapat memperbesar dan juga memperkecil, melkukan
penggandaan pada kertas berwarna dan dilengkapi alat sortir untuk papan dokumen
otomatis.

Gambar:

-Mesin fotokopi portabel

-Mesin fotokopi sedang


-Mesin fotokopi besar
4. Sejarah Ditemukannya mesin fotokopi

Sejarah awal penemuan mesin fotokopi (photocopy dalam bahasa

Inggris) diawali oleh penelitian dan percobaan yang sangat panjang.

Awalnya penemu sistem Xerographyi, Chester Carlsoni, mengawali

pekerjaannya sebagai penyalin dokumen paten di sebuah peruahaan

analisis paten, Carlson berpikir untuk mempercepat pekerjaannya

yaitu dengan membuat sebuah alat yang bisa mencetak dokumen

secara berulang-ulang. Ia pun membaca berbagai referensi mengenai

mesin cetak. Akhirnya, ia menemukan konsep elektrofotografi, yang

sekarang kita kenal sebagai mesin fotokopi.

Pada 1938, ia membuat eksperimen kecil yang memanfaatkan bubuk

jelaga (karbon) dan penyinaran cahaya dan memindahkan suatu

tulisan dari sebuah medium ke medium yang lain. Ia juga

menggunakan konsep yang disebut photo-conductivity, sebuah proses

perubahan elektron jika terkena cahaya. Intinya, dengan proses ini,

gambar bisa digandakan dengan proses perubahan elektron tersebut.

Sebagian besar literatur menyebutkan, temuan Carlson menciptakan

proses mengkopi dengan menggunakan energi elektrostatik, yaitu

xenography. Nama xenography berasal dari bahasa Yunani, radical

xeros (kering) dan graphos (menulis). Karena, dalam prosesnya tidak

melibatkan cairan kimia, tak seperti teknologi sebelumnya. Melalui

teknik ini, Chester Carlsoni telah menemukan cara yang merombak

paradigma penulis ulangan sebuah dokumen, yang nantinya akan


menjadi proses yang disebut fotokopi. Teknik ini kemudian dipatenkan pada 6
Oktober 1942.

Selama beberapa tahun, ia mencoba menyempurnakan temuannya ini.

Meski sangat berguna, mesin elektrofotografi ini tidak diminati

banyak orang, karena mesin tersebut dianggap tidak memiliki masa

depan yang menjanjikan. Chester yang berhasil membuat alat itu

harus berjualan konsep bertahun-tahun lamanya agar mesin fotokopi

itu bisa dijual di pasaran. Berbagai perusahaan besar seperti Kodak

yang menjual peralatan dan proses pemotretan, IBM dan General

Electric, menolak temuan itu.

Setelah hampir putus asa, Chester mendapat mitra pertama Batelle

Memorial Institute yang bersedia memodali dengan dana dan usaha

dan kemudian bersama sama berhasil meyakinkan Haloid, sebuah

perusahaan menengah Haloid Corporation, New York yang menjual

kertas foto mau menjadi mitranya untuk mengembangkan temuannya.

Haloid Company kemudian mengubah nama mesin fotokopi pertama

elektrofotografi karena dianggap kurang memiliki nilai jual, lalu

diusulkanlah nama dengan nama Xerographyi. Xerographyi menjadi

komersial setelah diadopsi oleh Xerox Corporation. Salah satu produk

awal Xerox adalah Xerox 914, mesin foto kopi otomatis pertama

yang menggunakan proses xenography. Dinamai Xerox 914 untuk

merujuk pada kemampuan mesin dalam mengkopi kertas dengan

ukuran 9 inci x 14 inci.


Xerox 914, yang dapat mengkopi hingga 100 ribu kertas per bulan,

sangat populer di kalangan masyarakat pada masa itu. Produk ini

menyumbang pendapatan perusahaan hingga 60 juta dolar AS.

Kesuksesan itu membuat perusahaan memutuskan untuk mengubah

namanya dari Haloid menjadi Xerox pada 1958. Hingga kini Xerox

merupakan perusahaan mesin fotokopi dan printer terkemuka di

dunia. Produk yang dihasilkan perusahaan yang kini bermarkas di

Stamford, Connecticut, AS itu pada 2006 lalu berhasil membukukan

pendapatan 15,9 miliar dolar AS. Jumlah karyawannya mencapai

53.700 orang, tersebar di dunia.

5. Bagian-bagian mesin fotocopy

1. ADF ( Automatic Document Feeder ) Bagian ini terdapat diatas mesin fotocopy, kegunaan
ADF ini adalah selain untuk penutup fotocopy benda ini juga dapat mengcopy berkas secara
otomatis, jadi anda tidak perlu mengcopy berkas satu-persatu

2. Korona bawah, bagian ini letaknya ada di unit pemanas dan berfungsi untuk mengatur
keseimbangan jalannya kertas ketika melewati area drum.

3. Korona atas, lokasinya ada dibagian drum fungsinya adalah untuk menjaga keseimbangan
ketika mulai menyalin gambar.

4. Lampu scaner, letaknya ada dipermukaan kaca bagian atas bagian ini berfungsi untuk
memindahi atau scan berkas yang sedang disalin. Jika lampu scaner sedang menyala
sebaiknya jangan dilihat karena dapat menyebabkan mata kita rusak, karena sinar lampu
scaner termasuk sinar ultraviolet, yang sangat membahayakan bagi kesehatan mata kita.

5. Kaset kertas / Baki kertas lokasinya ada dibagian bawah, berfungsi untuk menampung
kertas yang akan dicopy.

6. Stack bypass lokasinya ada disamping mesin fotocopy, berfungsi untuk jalur cepat dalam
pengcopyan

7. Developing fungsinya untuk menampung toner atau tinta yang akan masuk kedalam
drum. Hati-hatilah saat memasukan komponen ini, karena lokasinya berdampingan dengan
drum ketika memasukan harus sejajar tidak boleh miring.
8. Drum, fungsinya adalah untuk mecetak gambar yang dihasilkan dari proyeksi yang
dipantulkan dari berbagai spare part yang ada di dalam mesin fotocopy. Bagian drum inilah
yang paling mahal sekitar 6-8juta per unit.

9. Pemanas atau Heater letaknya ada dibagian unit1, fungsinya adalah untuk mengepres
hasil fotocopy agar tidak luntur

10. Cleaning blade, letaknya ada dibagian drum fungsinya untuk membersihkan sisa-sisa
toner atau tinta yang menempel dipermukaan drum. Jika clening blade ini sudah bocor
maka hasil fotocopy akan menghasilkan garis hitam yang panjang.

11. Laser fungsinya untuk memproses gambar yang kemudian diteruskan ke drum untuk
pencetakan.

12. Power supply komponen ini berfungsi untuk menyuplai tenaga listrik mesin fotocopy

13. Sponge roll ini terletak pada bagian penarik kertas, fungsinya untuk menarik kertas.

14. Regist, berfungsi untuk pendaftaran kertas ketika akan masuk ke area drum. Regist roll
yang masih bagus adalah permukaan yang masih rata dan agak kasar.

15. Duplek atau unit2 berfungsi untuk bolak balik kertas dan pengurutan kertas, duplek ini
biasanya ada dibagian bawah pemanas atau unit1

16. Sensor Developing berfungsi untuk mendeteksi tinta atau toner pada developing jika
sensor ini mengalami kerusakan maka mesin fotocopy akan memunculkan kode error.

17. Claw atau kuku letaknya ada dibagian pemanas tepatnya ada dibagian lower roll dan
bagian upper roll

18. Termistor berfungsi untuk mengukur suhu mesin fotocopy, lokasi spare part ini dibagian
pemanas atau heater

19. Hardisk berfungsi untuk menyimpan data atau sistem pada mesin fotocopy, mesin
fotocopy sekarang ini sudah terdapat hardisk untuk menyimapan data

20. Mainboard komponen ini berfungsi untuk mengontrol kinerji control DC mesin
fotocopy. Harga mainboard ini cukup mahal jika terjadi kerusakan
6. Cara kerja mesin fotokopi

secara sederhana cara kerjanya dapat dibagi menjadi beberapa tahapan :

1. pre-xposure adalah penyinaran pertama dari mesin

2. primary charging adalah mengalirkan aliran listrik pada drum sehingga


membuatnya bermuatan negatif untuk menarik toner

3. laser-xposure adalah penyinaran dengan laser, untuk mendapatkan kualitas


bayangan yang lebih jelas, pada tahap ini bayangan dokumen asli di tangkap dan di
pantulkan oleh lensa

4. development adalah tahapan dimana serbuk toner mulai diisi dan ditempelkan ke
drum mengikuti bayangan pantulan

5. transfer adalah tahapan dimana kertas disiapkan

6. separation adalah saat serbuk toner yang menempel di drum memisahkan diri dan
menempel pada kertas karena tarikan magnet yang kuat dari alas kertas.

7. fixing adalah tahap memanaskan dan mempress toner pada kertas agar menempel
dengan kuat.

8. cleaning seperti namanya adalah tahap membersihkan drum dari sisa-sisa toner

Anda mungkin juga menyukai