Anda di halaman 1dari 2

Cross Reference Klausul ISO 9001:2008 dan ISO 9001:2015

No Konten ISO 9001:2008 Konten ISO 9001:2015


Konteks organisasi 4.1
Pihak yang berkepentingan 4.2
1 Sistem Manajemen Mutu 4.1 Sistem manajemen mutu 4.4
1 Out sourcing process 4.1 Perencanaan dan pengendalian 8.1
operasi
2 Pedoman Mutu 4.2.2 Ruang lingkup 4.3
3 Pengecualian Klausul 4.2.2 Ruang lingkup 4.3
4 Pengendalian dokumen 4.3.2 Informasi terdokumentasi 7.5
5 Pengendalian rekaman 4.2.4 Informasi terdokumentasi 7.5
6 Komitment Manajemen 5.1 Kepemimpinan dan komitment 5.1

7 Fokus pada pelanggan 5.2 Persyaratan produk dan jasa 8.2


8 Kebijakan Mutu 5.3 Kebijakan Mutu 5.2
9 Sasaran mutu 5.4.1 Sasaran mutu dan rencana 6.2
pencapaiannya
10 Perencanaan sistem manajemen mutu 5.4.2 Perencanaan perubahan 6.3

Tindakan penetapan risiko dan 6.1


peluang
11 Tanggung jawab dan wewenang 5.5.1 Tanggung jawab dan wewenang 5.3

12 Management representative 5.5.2 Tanggung jawab dan wewenang 5.3

13 Komunikasi internal 5.5.3 Komunikasi (internal dan 7.4


eksternal)
14 Tinjauan Manajemen 5.6 Tinjauan manajemen 9.3
15 Input Tinjauan Manajemen 5.6.2 Tinjauan manajemen 9.3
16 Output Tinjauan Manajemen 5.6.3 Tinjauan manajemen 9.3
17 Penyediaan Sumber daya 6.1 Sumber daya 7.1.1
18 Sumber daya manusia 6.2.1 Sumber daya manusia 7.1.2
19 Kompetensi, Pelatihan dan kesadaran 6.2.2 Kompetensi 7.2

Kesadaran / awareness 7.3


Pengetahuan organisasi 7.1.6
20 Prasarana / Infrasturcture 6.3 Prasarana / Infrasturcture 7.1.3
21 Lingkungan kerja 6.4 Lingkungan untuk operasi proses 7.1.4

22 Perencanaan realisasi produk 7.1 Perencanaan dan pengendalian 8.1


operasi
23 Penetapan persyaratan terkait produk 7.2.1 Persyaratan produk dan jasa 8.2

24 Tinjauan persyaratan terkait produk 7.2.2 Perencanaan dan pengendalian 8.1


operasi
25 Komunikasi Pelanggan 7.2.3 Persyaratan produk dan jasa 8.2
26 Desain 7.3 Desain dan pengembangan 8.3
27 Perencanaan desain 7.3.1 Perencanaan desain 8.3.1
28 Input Desain 7.3.2 Input Desain 8.3.2
29 Output Desain 7.3.3 Output desain 8.3.4
30 Tinjauan desain 7.3.4 Control desain 8.3.3
31 Verifikasi desain 7.3.5 Control desain 8.3.3
32 Validasi desain 7.3.6 Control desain 8.3.3
33 Pengendalian perubahan desain 7.3.7 Perubahan desain 8.3.5
34 Proses pembelian (seleksi-Evaluasi 7.4.1 Pengendalian penyedia eksternal 8.4
Supplier) (Seleksi-Evaluasi)
35 Informasi pembelian 7.4.2 Pengendalian penyedia eksternal 8.4
(Seleksi-Evaluasi)
36 Verifikasi produk yang dibeli (Incoming) 7.4.3 Pengendalian penyedia eksternal 8.4
(Seleksi-Evaluasi)
37 Pengendalian produksi dan penyediaan 7.5.1 Pengendalian penyediaan 8.5.1
jasa (kegiatan pasca pengiriman) produksi dan jasa

Kegiatan pasca pengiriman 8.5.5


38 validasi proses untuk produksi 7.5.2 Pengendalian penyediaan 8.5.1
produksi dan jasa
39 Identifikasi dan mampu telusur 7.5.3 Identifikasi dan mampu telusur 8.5.2

40 Property milik pelanggan 7.5.4 Property milik pelanggan dan 8.5.3


penyedia eksternal
41 Pemeliharan produk 7.5.5 Pemeliharaan produk 8.5.4
42 Pengendalian alat ukur 7.6 Pengendalian dan pengukuran 7.1.5
sumber daya
43 Pengukuran, analisa dan peningkatan 8.1 Monitoring, pengukuran analisa 9.1
dan evaluasi
44 Kepuasan pelanggan 8.2.1 Kepuasan pelanggan 9.1
45 Audit internal 8.2.2 Audit internal 9.2
46 Pemantauan dan pengukuran proses 8.2.3 Pemantauan perubahan 8.5.6

47 Pemantauan dan pengukuran produk 8.2.4 Pelepasan produk 8.6

48 Pengendalian produk tidak sesuai 8.3 Pengendalian output tidak sesuai 8.7

49 Analisa data 8.4 Monitoring, pengukuran analisa 9.1


dan evaluasi
50 Peningkatan terus menerus 8.5.1 Peningkatan terus menerus 10.3
51 Tindakan korektif 8.5.2 Ketidaksesuan dan tindakan 10.2
korektif
52 Tindakan preventive 8.5.3 Tindakan penetapan risiko dan 6.1
peluang
53
54
55
56
57
58

Anda mungkin juga menyukai