Anda di halaman 1dari 20

Bahasa

Indonesia
Bab 2: Di Bawah Atap
Paragraf
Penulisan Awalan Me-
Makna Kata
Apa yang dimaksud
paragraf?
Paragraf

Paragraf merupakan kesatuan pikiran


yang dituangkan dalam bentuk tulisan.
Dalam satu paragraf terdiri satu gagasan
pokok

Paragraf terdapat
❖ kalimat utama dan
❖ kalimat penjelas
Jenis Paragraf

Paragraf Deduktif
Kalimat utamanya terletak di awal paragraf

Paragraf Induktif
Kalimat utamanya terletak di akhir paragraf

Paragraf Campuran
Kalimat utamanya terletak di awal dan di
akhir paragraf
Paragraf Deduktif

Judul bacaan/teks : Kepala Suku Len


Terdiri dari 5 kalimat

Kalimat utama
Tigor suka menyiram tanaman karena Tigor suka
bermain air.
Penulisan
Awalan Me-
Dalam Bahasa Indonesia kita mengenal berbagai
awalan (prefix)
Beberapa contoh awalan yaitu me-, ber-, di-, se-, ke-,
pe-, per-, ter-,

Kita akan mempelajari awalan


‘me-’ sebagai pembentuk kata kerja
Tergantung kata dasarnya, awalan ‘me-’
bisa berubah bentuk menjadi :
‘men-’, ‘mem-’,‘meng-’, ‘meny-’, atau
tetap ‘me-’
Makna Kata

Homonim Homograf

Homofon Polisemi
Homonim
➢memiliki makna lebih dari satu, namun pelafalan dan ejaannya
(tulisan) sama.
• Contoh : “genting”
• Kata genting memiliki arti ganda.
1) keadaan berbahaya atau tegang
2) genting sebagai tutup atap rumah.
• Keadaan semakin genting setelah Kinan mengetahui kebenarannya.
• Kemarin hujan deras dan genting rumah Amir bocor, sehingga ruang
tamu menjadi banjir.
Homofon
• Pengertian
kata yang memiliki pelafalan sama namun dengan tulisan dan arti
yang berbeda.
• Contoh : bank dan bang.
• Perhatikan kalimatnya:
1) Ibu akan pergi ke bank untuk mengambil uang
• (bank dalam kalimat ini berarti lembaga keuangan).
2) Bang Dirga sangat menyukai nasi udug buatan ibu
• (bang dalam kalimat ini berarti sebutan untuk kakak laki-laki dalam budaya
betawi).
Homograf
• Pengertian
memiliki makna berbeda namun ejaan (tulisan) sama

➢ contoh : apel
1) Buah apel yang dibeli dari pasar rasanya sangat manis.
(apel dari kalimat ini berarti jenis buah).
2) Siswa SDK Sang imur mengikuti apel pada pagi hari ini.
(apel dari kalimat ini berarti kumpulan atau upacara).

• Dari kedua kalimat di atas terlihat kedua kata tersebut memiliki


ejaan yang sama
namun penyebutan atau pelafalan
makna keduanya berbeda.
Polisemi
• Pengertian
kata yang maknanya berbeda dan ada banyak, namun
masih ada hubungan antara makna-makna yang berlainan
tersebut. Makna dari polisemi sendiri dapat ditentukan dengan melihat
kalimatnya secara keseluruhan.

• Akar pohon di halaman rumahku hampir merusak bangunan.


(akar dalam kalimat ini berarti bagian tumbuhan yang tertanam di dalam tanah).

• Kita harus mencari tahu akar permasalahannya sebelum membuat keputusan.


(akar dalam kalimat ini berarti pangkal atau asal mula).

• Aku menunggu Johan di depan rumahnya sampai berakar, lama sekali.


(akar dalam kalimat ini berarti kaku).
Selamat mengerjakan latihan soal
di agendasekolah.com
Baca dan pelajari buku cetak
Bahasa Indonesia hal 28 - 37
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai