2022

LAPORAN SOIL INVESTIGASI

PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG 3 LANTAI
DI JALAN RAYA MANDALA
KABUPATEN MERAUKE
DAFTAR ISI

BAB I : PENDAHULUAN

A. Tujuan Pekerjaan
B. Data lokasi pekerjaan
C. Lingkup pekerjaan

BAB II : ANALISA DAYA DUKUNG

A. Uraian
B. Pembebanan
C. Analisa daya dukung tanah
1. Dasar analisa
2. Analisa pondasi data CPT
3. Alternatif pondasi dan daya dukung tanah
4. Jenis pondasi yang diusulkan

BAB III : PENUTUP

LAMPIRAN-LAMPIRAN
 BAB I
PENDAHULUAN

Laporan penyelidikan tanah ini kami susun berdasarkan data–data yang diperoleh dari
percobaan yang dilaksanakan langsung oleh team konsultant yaitu dari PT. SAEKAN GEOTEKNIK.

A. Tujuan Pekerjaan

Pekerjaan penyelidikan tanah untuk rencana proyek diatas, bertujuan untuk

mendapatkan data parameter tanah, baik parameter fisik maupun parameter teknis
yang dapat dipergunakan untuk mengetahui sifat-sifat butiran tanah, daya dukung
tanah serta parameter-parameter lain guna keperluan perencanaan pondasi dan
mengetahui tingkat kesetabilan tanah dan lain-lain.

Agar perencanaan pondasi dapat direncanakan secara optimal baik dari segi teknis
maupun ekonomis, maka diperlukan data yang didapat dari test dilapangan.

B. Lingkup Pekerjaan

Pekerjaan penyelidikan tanah dilapangan dilakukan untuk mendapatkan sifat teknis

dari tanah aslinya. Lingkup pekerjaan lapangan terdiri dari pekerjaan sondir 2 titik.

B.1. Pekerjaan Lapangan

Pekerjaan penyelidikan tanah dilapangan dapat dilakukan untuk mendapatkan
sifat teknis dari tanah aslinya.
Lingkup pekerjaan lapangan terdiri dari pekerjaan sondir 2 titik. Penelitian
sondir kapasitas 2.50 ton dengan CR 150 kg/cm 2 atau sampai kedalaman
maksimum 20 meter.

B.2. Pekerjaan Pembuatan dan Penyusunan Laporan

Hasil pengujian di lapangan (field investigation) dihitung dan dianalisa serta
dilakukan perhitungan daya dukung pondasi yang selanjutnya diambil kesimpulan
dan saran selanjutnya disajikan dalam bentuk laporan dan dijilid.

B.3. Lokasi Pengujian

Lokasi Pengujian terletak di Jalan Raya Mandala, Kabupaten Merauke, Provinsi
Papua.
 LOKASI PROYEK
X: 433031.33
Y : 9061354.53

Gambar Lokasi Pengujuan Sondir

B.4. Waktu Pengujian

Waktu pelaksanaan pengujian sondir di lapangan adalah tanggal 3 Februari 2022.
 BAB II
METODE PELAKSANAAN
PENGUJIAN

Metode pelaksanaan pengujian penetrasi sondir (sondering test) yang dilaksanakan sesuai American
Society for Testing Materials (ASTM)

A. Pengujian Penetrasi Sondir

Adapun maksud dan tujuan dari pengujian penetrasi sondir adalah untuk mengetahui
perlawanan/tahanan penetrasi konus/ujung dari lapisan tanah pendasar yang dinyatakan
dalam kg/cm2 dan hambatan lekat yaitu gaya perlawanan konus atau bikonus yang
dinyatakan dalam kg/cm.

Jumlah titik pengujian sondir dalam pekerjaan ini adalah sebanyak 3 titik. Titik sondir
didistribusikan menurut kebutuhan dan berdasarkan data perencanaan.

Alat sondir yang digunakan dalam pengujian ini adalah alat sondir type Dutch Penetrometer
dengan kapasitas 2,5 ton yang mempunyai konus seluas 10 cm 2, sudut lancip kerucut 60
untuk mengukur perlawanan ujung, dan dilengkapu mantel (sleave) yang berdiameter sama
dengan konus dan luas selimut 100 cm2 untuk mengukur lekatan (friction) dari lapisan tanah.

Perlengkapan peralatan dan bahan yang digunakan adalah sebagai berikut :

1. Alat sondir 1 unit
2. Manometer skala 60 kg/cm2
3. Manometer skala 250 kg/cm2
4. Pipa besi batang sondir dengan panjang 1 meter lengkap dengan batang dalam sebanyak
30 batang
5. Bikonus 1 buah
6. Angker pengikat
7. Kunci-kunci
8. Gastrol olie
9. Minyak Gemuk
10. Peralatan dan Bahan Lainnya

Pelaksanaan sondir dimulai dengan melakukan pengangkeran/pengikatan alat sondir agar

peralatan pada saat pelaksanaan pengujian tidak goyang dengan posisi alat sondir tegak.
Pekerjaan pengujian sondir dilaksanakan setelah pipa batang sondir disambung ke bikonus
dan pengujian baru dapat dimulai pelaksanaannya setelah posisi alat sondir tegak lurus dan
gastrol olie diisi sampai penuh serta gelembung-gelembung udara dari hidrolik dikeluarkan.

B. Pembebanan

Beban-beban yang bekerja pada suatu bangunan bertingkat adalah sebagai berikut :
- Berat sendiri bangunan dan komponen-komponen lainnya.
- Beban hidup yang dapat bergerak atau berpindah-pindah.
- Beban angin.
 Beban-beban yang bekerja diatas pondasi adalah tergantung dari jenis pondasi yang
dipakai. Selain sebab-sebab diatas, sebenarnya masih terdapat beban gempa. Namun
karena lokasi bangunan yang direncanakan tidak dilalui lajur gempa atau dikalimantan
timur termasuk dalam zone yang aman terhadap gangguan gempa ataupun kalau ada
relatif sangat kecil, sehinggapengaruh beban gempa ini dapat diabaian.

C. Analisa Daya Dukung Tanah

1. Dasar Analisa
Analisa daya dukung tanah ini dasarkan pada kekeuatan tanah guna mendukung
struktur diatasnya. Dimana data ini diperoleh dari hasil penyelidikan sondir (Qc). Selain
itu kerite ria pemilihan jenis pondasi, jugs tergantung dari struktur pelapisan tanah serta
susunan lapisan tanah yang dapat dilihat dari hasil pekerjaan sondir.
Guna mendapatkan daya dukung yang baikdan aman untuk mendukung konstruksi
bangunan, maka diambil nilai optimum dari evaluasi data lapangan yang dapat
mewakili kondisi tanah untuk kriteria usulan jenis pondasi yang akan dipakai pada
perencanaan pondasi tersebut.
2. Analisa pondasi, berdasarkan data lapangan
diperoleh : Data CPT :

P comperss = (Ap x qc)/5 + (As x Tf)/5

P Tension = (As x Tf) 5
Note:
P = Allowable pile
capacity Ap = Cross
section area pile As = Pile
perimeter
Qc = Cone resistance
Tf = Total friction

3. daya dukung tanah

Alternatif pemilihan pondasi pekerjaan tersebut diatas didasarkan data daya dukung
tanah, dimana data tersebut diperoleh dari evaluasi data penyelidikan tanah
dilapangan.
Dari evaluasi data lapangan serta mempertimbangkan jenis pondasi yang sesuai data
tersebut ditentukan berdasarkan ketentuan kestabilan antara beban yang bekerja dan
daya dukung dari tanah.

4. Jenis pondasi yang

diusulkan

Berdasarkan pengamatan evaluasi terhadap jenis bangunan yang direncanakan, beban

yang disalurkan tanah melalui pondasi dan tinjauan secara ekonomis, maka untuk
pondasi bangunan, diusulkan type pondasi yang dapat dijelaskan sebagai berikut :

a. Pondasi rakit (rafe/mat foundation)

Pondasi jenis ini biasanya dipakai apabila lapisan permukaan tanah untuk dasar
pondasi tidak besar daya dukungnya seperti terlihat pada data telampir,
sehingga diperlukan perluasan/pelebaran permukaan pondasi agar dicapai daya
dukung total yang mampu memikul beban diatasnya.
b. Pondasi Dalam (Deep Fou dation)
Pondasi jenis ini dipakai apabila lapisan keras mampu mendukung beban
struktur terletak jauh pada kedalaman tanah, untuk mencapai tanah keras
tersebut, maka diperlkan perantara tiang pancang.
Daya dukung tiang pada tanah umumnya diperoleh dari jumlah daya dukung
terpusat tiang dan tahanan geser pada dinding tiang selain itu dengan memasukan
atau sekelompok tiang menjadikan susunan partikeltanah menjadi lebih rapat
(dense) bahan yang dipakai untuk tiang bisa terbuat dari beton, baja dapat juga
memanfaatkan material yang banyak terdapat dilokasi pekerjaan dari kayu ulin.
 BAB III
PENUTU
P

Demikian hasil sondir ini kami sampaikan agar dapat digunakan dalam perencanaan
pembangunan

Atas kerjasamanya di ucapkan, Terima Kasih.

Balikpapan, 07 Januari 2019

PT. ASTAPRIMA RAYA SARI

Heru Hermawan ST.

 PEKERJAAN
TITIK SONDIR NO : 1 ( Satu ) CUACA : Cerah
PROYEK : Perencanaan Teknis Longsoran STA : 28 + 700
LOKASI : Ruas Batu Aji - Kuaro MUKA AIR TANAH :
TANGGAL : 07 Januari 2019 OPRATOR/CREW : Heru

PEMBACAAN MANOMETER TEGANGAN (KG/M₂)

PERLAWANAN JUMLAH
HAMBATA
KEDALAMA HAMBATAN
JUMLAH N HAMBATA FRICTION
N (M) LEKAT HL=JP-PK
SETEMPAT N RATIO
HLx20/10 (KG/CM)
PENETRASI KONUS HS=HL/10 LEKAT ( FR )
(KG/CM) (JHL) (%)
.01 PERLAWANAN
.02 (PK).03 .04 .05
(KG/CM .08
0.00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0.20 2,00 4,00 2,00 4,00 0,20 4,00 10,00
0.40 2,00 6,00 4,00 8,00 0,40 12,00 20,00
0.60 2,00 6,00 4,00 8,00 0,40 20,00 20,00
0.80 2,00 6,00 4,00 8,00 0,40 28,00 20,00
1.00 8,00 18,00 10,00 20,00 1,00 48,00 12,50
1.20 54,00 66,00 12,00 24,00 1,20 72,00 2,22
1.40 72,00 84,00 12,00 24,00 1,20 96,00 1,67
1.60 124,00 136,00 12,00 24,00 1,20 120,00 0,97
1.80 140,00 152,00 12,00 24,00 1,20 144,00 0,86
2.00 186,00 198,00 12,00 24,00 1,20 168,00 0,65
2.20 238,00 250,00 12,00 24,00 1,20 192,00 0,50
2.40 250,00 250,00 0,00 0,00 0,00 192,00 0,00
 PEKERJAAN
TITIK SONDIR NO : 2 (Dua) CUACA : Cerah
PROYEK : Perencanaan Teknis Longsoran STA : 49 + 100
LOKASI : Ruas Batu Aji - Kuaro MUKA AIR TANAH :
TANGGAL : 07 Januari 2019 OPRATOR/CREW : Heru

PEMBACAAN MANOMETER TEGANGAN (KG/M₂)

PERLAWANAN JUMLAH JUMLAH

HAMBATA
KEDALAMA HAMBATAN
N HAMBATA FRICTIO
N (M) PENETRASI PERLAWANA LEKAT HL=JP- HLx20/1
SETEMPAT N N RATIO
KONUS (PK) N (JP) PK (KG/CM)
HS=HL/10 LEKAT ( FR )
(KG/CM) (KG/CM) 0 (%)
(JHL)
.01 .02 .03 .04 .05 .06 .07 .08
0.00 0,00 0,00 0,00 0,00
(KG/CM) 0,00 0,00 0,00
0.20 8,00 14,00 6,00 12,00 0,60 12,00 7,50
0.40 12,00 24,00 12,00 24,00 1,20 36,00 10,00
0.60 10,00 18,00 8,00 16,00 0,80 52,00 8,00
0.80 4,00 10,00 6,00 12,00 0,60 64,00 15,00
1.00 6,00 12,00 6,00 12,00 0,60 76,00 10,00
1.20 6,00 14,00 8,00 16,00 0,80 92,00 13,33
1.40 8,00 14,00 6,00 12,00 0,60 104,00 7,50
1.60 8,00 16,00 8,00 16,00 0,80 120,00 10,00
1.80 10,00 18,00 8,00 16,00 0,80 136,00 8,00
2.00 10,00 20,00 10,00 20,00 1,00 156,00 10,00
2.20 12,00 22,00 10,00 20,00 1,00 176,00 8,33
2.40 12,00 24,00 12,00 24,00 1,20 200,00 10,00
2.60 14,00 26,00 12,00 24,00 1,20 224,00 8,57
2.80 18,00 30,00 12,00 24,00 1,20 248,00 6,67
3.00 22,00 34,00 12,00 24,00 1,20 272,00 5,45
3.20 30,00 42,00 12,00 24,00 1,20 296,00 4,00
3.40 34,00 46,00 12,00 24,00 1,20 320,00 3,53
3.60 42,00 54,00 12,00 24,00 1,20 344,00 2,86
3.80 62,00 74,00 12,00 24,00 1,20 368,00 1,94
4.00 60,00 72,00 12,00 24,00 1,20 392,00 2,00
4.20 54,00 66,00 12,00 24,00 1,20 416,00 2,22
4.40 38,00 50,00 12,00 24,00 1,20 440,00 3,16
4.60 40,00 52,00 12,00 24,00 1,20 464,00 3,00
4.80 42,00 54,00 12,00 24,00 1,20 488,00 2,86
5.00 48,00 60,00 12,00 24,00 1,20 512,00 2,50
5.20 54,00 66,00 12,00 24,00 1,20 536,00 2,22
5.40 40,00 52,00 12,00 24,00 1,20 560,00 3,00
5.60 36,00 48,00 12,00 24,00 1,20 584,00 3,33
5.80 34,00 46,00 12,00 24,00 1,20 608,00 3,53
6.00 36,00 48,00 12,00 24,00 1,20 632,00 3,33
6.20 38,00 50,00 12,00 24,00 1,20 656,00 3,16
6.40 40,00 52,00 12,00 24,00 1,20 680,00 3,00
6.60 36,00 48,00 12,00 24,00 1,20 704,00 3,33
6.80 36,00 48,00 12,00 24,00 1,20 728,00 3,33
7.00 36,00 48,00 12,00 24,00 1,20 752,00 3,33
7.20 38,00 50,00 12,00 24,00 1,20 776,00 3,16
7.40 40,00 52,00 12,00 24,00 1,20 800,00 3,00
7.60 44,00 56,00 12,00 24,00 1,20 824,00 2,73
7.80 48,00 60,00 12,00 24,00 1,20 848,00 2,50
8.00 50,00 62,00 12,00 24,00 1,20 872,00 2,40
8.20 54,00 66,00 12,00 24,00 1,20 896,00 2,22
8.40 52,00 64,00 12,00 24,00 1,20 920,00 2,31
8.60 52,00 64,00 12,00 24,00 1,20 944,00 2,31
8.80 54,00 66,00 12,00 24,00 1,20 968,00 2,22
9.00 50,00 62,00 12,00 24,00 1,20 992,00 2,40
9.20 44,00 56,00 12,00 24,00 1,20 1016,00 2,73
9.40 42,00 54,00 12,00 24,00 1,20 1040,00 2,86
9.60 42,00 54,00 12,00 24,00 1,20 1064,00 2,86
9.80 46,00 58,00 12,00 24,00 1,20 1088,00 2,61
10.00 48,00 60,00 12,00 24,00 1,20 1112,00 2,50
 PEKERJAAN
TITIK SONDIR NO : 2 (Dua) CUACA : Cerah
PROYEK : Perencanaan Teknis Longsoran STA : 49 + 100
LOKASI : Ruas Batu Aji - Kuaro MUKA AIR TANAH :
TANGGAL : 07 Januari 2019 OPRATOR/CREW : Heru

PEMBACAAN MANOMETER TEGANGAN (KG/M₂)

PERLAWANAN JUMLAH
HAMBATA
KEDALAMA HAMBATAN
JUMLAH N HAMBATA FRICTION
N (M) LEKAT HL=JP-PK
SETEMPAT N RATIO
HLx20/10 (KG/CM)
PENETRASI KONUS HS=HL/10 LEKAT ( FR )
(KG/CM) (JHL) (%)
.01 PERLAWANAN
.02 (PK).03 .04 .05
(KG/CM .08
10.00 48,00 60,00 12,00 24,00 1,20 1112,00 2,50
10.20 50,00 62,00 12,00 24,00 1,20 1136,00 2,40
10.40 54,00 66,00 12,00 24,00 1,20 1160,00 2,22
10.60 56,00 68,00 12,00 24,00 1,20 1184,00 2,14
10.80 62,00 74,00 12,00 24,00 1,20 1208,00 1,94
11.00 66,00 78,00 12,00 24,00 1,20 1232,00 1,82
11.20 50,00 62,00 12,00 24,00 1,20 1256,00 2,40
11.40 46,00 58,00 12,00 24,00 1,20 1280,00 2,61
11.60 54,00 66,00 12,00 24,00 1,20 1304,00 2,22
11.80 58,00 70,00 12,00 24,00 1,20 1328,00 2,07
12.00 70,00 82,00 12,00 24,00 1,20 1352,00 1,71
12.20 86,00 98,00 12,00 24,00 1,20 1376,00 1,40
12.40 94,00 106,00 12,00 24,00 1,20 1400,00 1,28
12.60 112,00 124,00 12,00 24,00 1,20 1424,00 1,07
12.80 140,00 152,00 12,00 24,00 1,20 1448,00 0,86
13.00 154,00 166,00 12,00 24,00 1,20 1472,00 0,78
13.20 160,00 172,00 12,00 24,00 1,20 1496,00 0,75
13.40 172,00 184,00 12,00 24,00 1,20 1520,00 0,70
13.60 186,00 198,00 12,00 24,00 1,20 1544,00 0,65
13.80 204,00 216,00 12,00 24,00 1,20 1568,00 0,59
14.00 208,00 220,00 12,00 24,00 1,20 1592,00 0,58
14.20 212,00 224,00 12,00 24,00 1,20 1616,00 0,57
14.40 238,00 250,00 12,00 24,00 1,20 1640,00 0,50
14.60 250,00 250,00 0,00 0,00 0,00 1640,00 0,00
 PEKERJAAN PENYONDIRAN
TITIK SONDIR NO : 1 ( Satu ) CUACA : Cerah
PROYEK : Perencanaan Teknis Longsoran STA : 28 + 700
LOKASI : Ruas Batu Aji - Kuaro MUKA AIR TANAH :
TANGGAL : 07 Januari 2019 OPRATOR/CREW : Heru
0 . 0 . 0 . 0 . 0. 1. 1. .1 .1 . 1 . 2 . 2 . 2
0
0 2
0 4
0 6
0 8
0 0
0 2
0 4
0 6
0 8
0 0
0 2
0 4
0
0,00
0,00

50,00
5,00

100,00

10,00

150,00

15,00

200,00

20,00
250,00
(PK)
(JHL)
( FR )
25,00 300,00
 PEKERJAAN PENYONDIRAN
TITIK SONDIR NO : 2 ( DUA ) CUACA : Cerah
PROYEK : Perencanaan Teknis Longsoran STA : 49 + 100
LOKASI : Ruas Batu Aji - Kuaro MUKA AIR TANAH :
TANGGAL : 07 Januari 2019 OPRATOR/CREW : Heru

00000111112222233333444445555566666777778888899999 1111111111111111111111111
0000011111222223333344444
...........................................................................
024680246802468024680246802468024680246802468024680246802468024680246802468
000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000000
0,00
0,00
50,00
100,00
150,00
2,00 200,00
300,00
350,00
400,00
4,00

6,00

8,00 850,00
900,00
950,00
1000,00
1050,00
10,00 1100,00
1150,00
1200,00
1250,00
1300,00
12,00 1350,00
1400,00
1450,00
1500,00
14,00 (PK) 1550,00
1600,00
(JHL) 1650,00
1700,00
( FR ) 1750,00
16,00
 PEKERJAAN PENYONDIRAN
TITIK SONDIR NO : 3 ( TIGA ) CUACA : Cerah
PROYEK : Perencanaan Teknis Longsoran STA : 48 +150
LOKASI : Ruas Batu Aji - Kuaro MUKA AIR TANAH :
TANGGAL : 07 Januari 2019 OPRATOR/CREW : Heru

0 0 0 0 . 0. 1. .1 . 1 . 1 . 1. 2. .2 . 2 . 2. 2. .3 . 3 . 3 . 3. 3. .4 . 4 . 4 . 4. 4. .5 . 5 . 5. 5. .5 . 6 . 6 . 6. 6. .6 . 7 7 7 7
0
0 2
0 4
0 6
0 8 0 00 2 0 4 0 6 0 8 0 00 2 0 4 0 6 0 80 0 0 2 0 4 0 6 0 80 0 0 2 0 4 0 6 0 80 0 0 2 0 4 0 60 8 0 0 0 2 0 4 0 60 8 0 0 0 2
0 4
0 6
0
0,00
0,00

50,00

150,00

200,00
4,00 250,00

300,00

350,00
6,00
400,00

450,00
8,00
500,00

550,00

10,00 600,00

650,00

700,00
12,00 (PK)
750,00
(JHL)
( FR ) 800,00
 BEARING CAPCITY ANALYSIS
OE SHALLOW FOUNDATION BASED ON CPT
: Perencanaan Teknis Longsoran

qc (Kg/cm) q - all (Kg/cm) q-all (Avr)

No Depth (m) NOTE
CPT 1 CPT 2 CPT 3 CPT 1 CPT 2 CPT 3 (Kg/cm)
1 1,00 8,00 6,00 6,00 0,40 0,30 0,30 0,33
2 1,50 72,00 8,00 8,00 3,60 0,40 0,40 1,47
3 2,00 186,00 10,00 12,00 9,30 0,50 0,60 3,47
4 2,50 250,00 12,00 14,00 12,50 0,60 0,70 4,60
5 3,00 250,00 22,00 16,00 12,50 1,10 0,80 4,80
6 3,50 250,00 34,00 22,00 12,50 1,70 1,10 5,10
7 4,00 250,00 60,00 26,00 12,50 3,00 1,30 5,60
8 4,50 250,00 38,00 40,00 12,50 1,90 2,00 5,47
9 5,00 250,00 48,00 92,00 12,50 2,40 4,60 6,50
10 5,50 250,00 40,00 112,00 12,50 2,00 5,60 6,70
11 6,00 250,00 36,00 142,00 12,50 1,80 7,10 7,13
12 6,50 250,00 40,00 170,00 12,50 2,00 8,50 7,67
13 7,00 250,00 36,00 202,00 12,50 1,80 10,10 8,13
14 7,50 250,00 40,00 238,00 12,50 2,00 11,90 8,80
15 8,00 250,00 50,00 250,00 12,50 2,50 12,50 9,17
16 8,50 250,00 52,00 250,00 12,50 2,60 12,50 9,20
17 9,00 250,00 50,00 250,00 12,50 2,50 12,50 9,17
18 9,50 250,00 42,00 250,00 12,50 2,10 12,50 9,03
19 10,00 250,00 48,00 250,00 12,50 2,40 12,50 9,13
20 10,50 250,00 54,00 250,00 12,50 2,70 12,50 9,23
21 11,00 250,00 66,00 250,00 12,50 3,30 12,50 9,43
22 11,50 250,00 46,00 250,00 12,50 2,30 12,50 9,10
23 12,00 250,00 70,00 250,00 12,50 3,50 12,50 9,50
24 12,50 250,00 94,00 250,00 12,50 4,70 12,50 9,90
25 13,00 250,00 154,00 250,00 12,50 7,70 12,50 10,90
26 13,50 250,00 172,00 250,00 12,50 8,60 12,50 11,20
27 14,00 250,00 208,00 250,00 12,50 10,40 12,50 11,80
28 14,50 250,00 238,00 250,00 12,50 11,90 12,50 12,30