Kamar Ajaib Mira, Dunia tersembunyi

Pagi ini, keluarga Mira harus segera mengemas barang-barang mereka untuk pindah rumah,
Mira tidak mengucapkan sepeser katapun selama perjalanan menuju rumah baru, Ia sangat
sedih karena Ia harus meningggalkan teman dekatnya zefaya dan livi yang sudah berteman
sejak kecil. Mira hanya mendengar musik menggunakan headset sambil membaca selama
perjalanan yang menempuh waktu selama 7 jam. Sebelum mereka transit mereka harus
menginap di sebuah hotel di bandung. Ia sengaja meminta Ayahnya untuk memesan dua
kamar, karena Mira tidak ingin tidur Bersama kedua orangtuanya. Saat malam hari, Ia mandi
dan memesan makanan. setelah makan Mira harus Kembali mengemas barang-barangnya dan
segera tidur. Pagi hari Mira harus pergi untuk transit selama 4 jam.

Setelah transit menggunakan kapal selama 4 jam, tibalah mereka di rumah baru bagaikan
rumah penyihir yang begitu besar dan menyeramkan. Karena sudah malam, mira madi dan
melihat kamarnya untuk pertama kali Tiba-tiba barang-barang dikamarnya tersusun rapi dan
bergerak sendiri, Ia menyaksikan keajaiban tersebut di depan matanya. Paginya Ia langsung
memanggil orang tuanya dan menceritakan semuanya kepada orangtuanya.

Siang hari, Mira melihat ada alat teleportasi Ajaib di kamarnya. Ia bergegas menghidupkan
portalnya dan memasukinya. Ketika Ia masuk, Ia melihat sekeliling dan melihat istana peri yang
sedang menyiapkan ramuan untuk berperang melawan peri merah, Ketika Mira sudah masuk
cukup lama, Ia mengingat bahwa Ia sudah lama didalam dunia tersebut “Astaga, Ibu sudah
menunggu lama untuk makan malam Bersama!” Mira panik. Ia keluar dari portal dan berkata
“maaf ya bu, sudah menunggu lama…”,”kamu baru 2 detik dari kamar, Mira” balas ibu
kebingungan. Mira pun bingung dan segera makan untuk tidur.

Keesokan harinya Mira segera mandi dan pergi ke sekolah. Mira mendapatkan teman
pertamanya di sekolah barunya, Bernama Belle dan Cindy. Mereka mendapat tugas kelompok
dan harus dikerjakan diluar waktu sekolah. Belle dan Cindy sampai di rumah, “tok, tok, tok
permisi apakah ada orang disini?” tanya Cindy. “selamat datang, belle dan cindy bukan ya?”. “
iya tante…”. Ketika mereka masuk ke dalam kamar, Cindy dan belle mengetuk pintunya
“permisi ini kamar Mira ya?” pintu pun terbuka Ketika terbuka mereka melihat Mira sedang
duduk sambil mendengar musik dan membaca. “akkh, Mira itukah kamu?” Belle berbicara
ketakutan “oh, hai Belle dan Cindy maaf mengagetkan ini kamar… nanti saja ini cerita yang
sangat Panjang” balas Mira. Mira menawarkan Belle dan Cindy untuk memasuki portal Ajaib
milik Mira. Mereka tertarik untuk memasuki portal dan Mereka sangat kagum melihat Dunia
nan sangat indah seperti surga . kehidupan mereka dimulai dari pagi hari, mereka pergi ke
restoran disekat istana dan memesan kue jamur. Mereka membayar makan dengan serbuk
berkilau alias glitter, Mira mendapatkannya dari teman pertamanya di pulau per, jasmine.
Jasmine memberi tahu apa rencana mereka selanjutnya. Saat sedang Bertani pulau peri putih di
serang oleh peri merah. Pasukan peri putih bergegas mengambil senjata mereka dan
menyerang pasukan peri merah dengan mudah.

Ratu peri merah marah dan mengeluarkan pasukan terkuat mereka. “ boom!!” peri jasmine
terkena serangan dari peri merah, Mira segera membawa jasmine ke rumah persembunyian
mereka. Ramuan dari peri putih bersinar begitu terang bagaikan cahaya surga di pulau peri
putih, ratu Aceylla pun terkejut atas apa yang Ia lihat. Kondisi jasmine mulai membaik dan
bersedia untuk membantu warga peri putih untuk pergi ke tempat persembunyian bawah
mesikpun di bawah tanah tempat persembunyian mereka tetap indah. “duarr!” pasukan
terkuat peri merah berhasil mereka habiskan.

Ratu peri merah yang Bernama ratu Mally pun meminta maaf atas perbuatan yang mereka buat
dan meminta Ratu Aceylla untuk hidup berdampingan Bersama sebagai saudara yang tak
terpisahkan. Ratu Aceylla memeberi tahu hal tersebut kepada jasmine agar memberi tahu hal
tersebut kepada warga peri putih yang lain. Mira, Belle, Cindy dan warga peri putih pun senang
dan keluar dari tempat persembunyian mereka. Mira, Belle, Cindy pun berpamitan dengan peri
peri yang ada di sana. “bu, kami lapar Ibu masa apa” tanya Mira. “ibu memasak mie untuk hari
ini, silahkan dimakan Belle dan Cindy” balas ibu. “oke, tante terimakasih sudah memasak untuk
kami” seru Belle dan Cindy.