Anda di halaman 1dari 5

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis penelitian

Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yakni untuk

mengungkapkan Upaya Penerapan Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan Mata

Pelajaran PKn Pada Siswa Kelas X di SMAN 12 Seram Bagian Barat. Bahwa

penelitian deskriftif kualitatif menurut Bokdan dan Taylor (dalam Moleong

2004:3) adalah metode kualitatif sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan

data deskriftif berupa kata-kata tertulis, lisan dari informan dan perilaku yang

diamati. Digunakan metode deskriftif kualitatif dalam penelitian ini dikarenakan

penelitian ingin memperoleh gambaran (keterangan) yang lebih akurat dan

mendalam berkaitan dengan konteks permasalahan yang dikaji.

Menurut Sulistyo-Basuki (2006:78), penelitian kualitatif bertujuan

memperoleh gambaran seutuhnya mengenai suatu hal menurut pandangan

manusia yang diteliti. Penelitian kualitatif berhubungan dengan ide, persepsi,

pendapat atau kepercayaan orang yang diteliti, kesemuanya tidak dapat diukur

dengan angka. Ulber Silalahi (2009:77), Penelitian kualitatif merupakan suatu

proses penyelidikan untuk memahami masalah sosial berdasarkan pada penciptaan

gambaran holistic lengkap yang dibentuk dengan kata-kata, melaporkan

pandangan informan secara terperinci dan disusun dalam sebuah latar alamiah.

19
B. Lokasi penelitian

Lokasi penelitian adalah tempat dimana Penulis akan

melaksanakanpenelitian. Adapun lokasi pada penelitian ini adalah pada Sekolah

SMA Negeri 12 Seram Bagian Barat di Kawa Kecamatan Seram Barat Kabupaten

Seram Bagian Barat Propinsi Maluku.

C. Subjek penelitian

Subjek dalam penelitian ini adalah Siswa, Guru PKn, dan Kepala Sekolah

sebagai informan. Teknik yang digunakan adalah snowball sampling, snowball

sampling adalah teknik penentuan sampel yang mula- mula jumlahnya kecil,

kemudian sampel ini disuruh memilih teman- temannya untuk dijadikan sampel

begitu seterusnya, sehingga jumlah sampel semakin banyak. Ibarat bola salju yang

menggelinding semakin lama semakin besar (Sugiyono, 2010).

D. Teknik Pengumpulan Data

Bagi peneliti data merupakan bahan penting yang digunakan untuk

menjawab pertanyaan atau menguji hipotesis dan mencapai tujuan penelitian.

Oleh karena itu, data dan kualitas data merupakan pokok penting dalam penelitian

karena menentukan kualitas hasil penelitian. Data diperoleh dari suatu proses yang

disebut pengumpulan data. Menurut Ulber Silalahi (2009:280), Pengumpulan

Data adalah satu proses mendapatkan data empiris melalui responden dengan

menggunakan metode tertentu.

20
Dari pengertian diatas dapat diketahui bahwa proses pengumpulan data

adalah proses untuk mengumpulkan berbagai hal yang akan digunakan sebagai

bahan penelitian.

1. Observasi (Pengamatan)

“Pada observasi ini, peneliti mengamati peristiwa, kejadian, pose dan

sejenisnya disertai dengan daftar yang perlu diobservasi”. Sulistyo basuki

(2006:149), Peneliti melakukan pengamatan langsung dengan membawa data

observasi yang telah disusun sebelumnya untuk melakukan pengecekan

kemudian peristiwa yang diamati dicocokkan dengan data observasi.

2. Wawancara

“Wawancara adalah dengan menggunakan daftar pertanyaan yang telah

disiapkan sebelumnya”. Sulistyo-Basuki (2006:171), Penelitian harus

mengajukan pertanyaan yang sama dengan urutan yang sama kepada semua

responden agar menimbulkan tanggapan yang sama sehingga tidak

menimbulkan kesulitan pengolahan karena interprestasi yang berbeda.

Adapun jenis wawancara yang digunakan oleh penelitian adalah wawancara

terstruktur yaitu wawancara yang dilakukan dengan membawa sederetan

pertanyaan lengkap dan terperinci. Keuntungan wawancara terstruktur adalah

mampu memperoleh jawaban yang cukup berkualifikasi.

Ulber Silalahi (2009:313), “Wawancara dilakukan oleh peneliti

bilapeneliti mengetahui secara jelas dan terperinci informasi yang dibutuhkan

dan dimiliki satu daftar pertanyaan yang sudah ditentukan atau disusun

sebelumnya yang akan disampaikan kepada responden.

21
3. Dokumentasi

Dokumentasi merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu dokumen

bisa berbentuk tulisan, gambar, atau karya-karya monumental dari

orang .dokumen yang berbentuk tulisan misalnya catatan harian, sejarah

kehidupan (life histories), ceritra, biografi, peraturan, kebijakan. Dokumen

yang berbentuk gambar misalnya foto, gambar hidup, sketsa dan lain-lain

(Sugiyono 2013).

E. Teknik analisis data

Teknik analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik

analisa deskriptif kualitatif, yaitu penelitian yang dilakukan dengan

mengumpulkan data-data serta dinyatakan dalam bentuk kata- kata dan gambar

dimana kata-kata disusun dengan kalimat misalkan hasil wawancara antara

peneliti dan informan. Menurut made winartha, (2006:155) deskriptif kualitatif

adalah menganalisis, menggambarkan, dan meringkas berbagai kondisi, situasi

dari berbagai data yang dikumpulkan berupa hasil wawancara atau pengamatan

mengenai masalah yang diteliti yang terjadi dilapangan.

22
23

Anda mungkin juga menyukai