MISI
Menyelenggarakan Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan nilai-nilai unggul dan Profesional,
meliputi :
1. Menyelenggarakan pendidikan akademik yang berkualitas dan terstandar untuk
menghasilkan lulusan yang cerdas, unggul, berdaya saing serta menjunjung tinggi nilai-
nilai moral dan etika kedokteran.
2. Mengembangkan riset ilmu dan teknologi kedokteran dalam bidang teknologi
informasi dan membangun kerja sama dengan institusi dan industri dalam negeri untuk
pengembangan sumber daya manusia.
3. Mengembangkan program pengabdian masyarakat dalam bidang ilmu pengetahuan dan
teknologi kedokteran yang dapat bermanfaat pada masalah kesehatan di masyarakat.
4. Mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dan sejahtera dalam
menyelenggarakan kegiatan pendidikan, penelitian, pengabdian masyarakat.
PENDAHULUAN
Penyakit Akibat kerja (PAK) menurut Kepres RI No. 22 tahun 1993 adalah
penyakit yang ditimbulkan sebagai akibat dari kecelakaan maupun pajanan di tempat
kerja. Modul ini disiapkan untuk mahasiswa Fakultas kedokteran yang mengambil
mata kuliah Sisten Kedoktean Komunitas dan Kedokteran Kerja. TIU dan TIK dalam
modul ini dipersiapkan sesuai konsep penanganan penyakit akibat kerja secara
menyeluruh, baik dari aspek pencegahan, diagnosis dan penanganan kasus,
kompensasi bagi kecacatan serta pengendalian faktor risiko yang ada di tempat kerja
yang perlu diketahui oleh para calon dokter yang menanagani kesehatan kerja.
-----------------------------------
• Eliminasi
• Substitusi
• Kontrol Teknik
• Kontrol Administratif
• Training / Supervisi
• Alat Pelindung Diri
K -----------------------------------
O
• Pengobatan kausal/simptomatis.
M • Isolasi pajanan.
P • Proses rujukan
E • Surveilans Kes. Kerja (pra-kerja,
T berkala, khusus)
E • Bio-monitoring
• Fitness-to-work
N • Return-to-work
S • Promosi Kes. Kerja
I
Lingkungan
Pekerja Sehat Kerja Sehat
TOPIC TREE
Pencegahan PAK.
-----------------------------
a. Kategori Kesehatan.
b. Program Pencegahan dan
penanganan kasus. (pence-gahan
primer, sekunder maupun tertier).
c. Isolasi dari pajanan.
d. Surveilans kesehatan kerja,
(pemeriksaan kesehatan pra-
kerja, berkala dan khusus)
e. Biological Monitoring
f. Kelayakan bekerja (”fitness-to-
work”) dan program kembali
bekerja (”return-to-work”).
g. Promosi Kesehatan Kerja
Diagnosis & Penanganan h. Prosedur Kerja Aman
PAK.
-----------------------------
Kegiatan Penunjang dalam
a. Anamnesis Pencegahan PAK.
b. Pemeriksaan fisik.
-----------------------------
c. Laboratorium rutin.
d. Laboratorium khusus. a. Pencatatan dan pelaporan.
e. Pem. penunjang (non-Lab). b. Peraturan perundangan.
f. Menegakkan Diagnosa PAK.
g. Menentukan prognosa.
h. Pengobatan.
i. Rujukan.
-----------------------------
Metode pembelajaran :
1. Demonstrasi sesuai dengan daftar panduan belajar
2. Ceramah
3. Diskusi
4. Partisipasi aktif dalam skill lab (simulasi)
5. Evaluasi melalui check list / daftar tilik dengan sistem skor
Deskripsi kegiatan
Kasus
No. LANGKAH KLINIK
1 2 3
1. Mengucapkan salam, pemeriksa berdiri &
melakukan jabat tangan
2. Mempersilakan duduk berseberangan/berhadapan
3. Menciptakan suasana membantu dan menyenangkan
4. Berbicara dengan lafal yang jelas dengan
menggunakan bahasa verbal, non verbal yang mudah
dipahami
5. Menanyakan identitas :
• Nama
• Umur
• Kedudukan dalam Keluarga:
1. KK.
2. Isteri.
3. Anak
4. Orang tua.
5. Keponakan.
6. Lain-lain
• Jenis Kelamin
• Agama
• Pendidikan
• Pekerjaan
• Perusahaan
• Status perkawinan
6. Menulis tanggal kunjungan pada lembar anamnesis.