A. Pengantar
Masyarakat yang menganut agama katolik diajarkan oleh gereja tentang cinta,
kasih dan cinta kasih. Hal tersebut terlihat jelas dengan adanya ajaran dan
pemahaman akan bahasa cinta, kasih dan cinta kasih. Sebagai umat katolik,
selayaknya kita memahami secara mendalam mengenai cinta, kasih, dan cinta
kasih. Pada bab II ini kita akan mendalami cinta, kasih dan cinta kasih. Ketiganya
terlihat sama yang dapat dilihat melalui contoh tindakan konkret. Padahal jika
melihat dari segi pengertianya tampak jelas bahwa cinta, kasih dan cinta kasih
berbeda.
B. Cinta
1. Pengantar
membutuhkan cinta. Kata orang tanpa cinta ibarat nasi tanpa garam.
Tidak akan ada habisnya apabila kita membahas soal cinta. Dalam kitab
a. Menurut KBBI1
Cinta adalah suatu perasaan suka dan sayang kepada semua makhluk.
1) Zick Rubin
seseorang kepada orang lain dan mengandung nilai yang istimewa serta
2) Liebowitz
seseorang dan dari situ terdapat elemen penting yaitu perhatian orang yang
dicintai.
1
Pengertian ini diambil dari https://kbbi.web.id/cinta, tanggal 17 Juni 2022 pukul 12.01 WIB
2
Berbagai sudut pandang para ahli mengenai pengertian cinta diambil dari https://www.gramedia.com/best-
seller/apa-itu-cinta/, tanggal 17 Juni 2022 pukul 12. 13 WIB
3
Vergilius Seto Adi Purwono, Logika Cinta Sebagai Dasar Orientasi Hidup Manusia (Magelang: SMA Seminari
Menengah Mertoyudan, 2017), 13
Cinta adalah sesuatu hal yang selalu teringat dan terpikir dalam
hati dan pikiran yang mengandung harapan dan suka akibat tersentuh
oleh perasaan.
benda dan perasaan suka secara mendalam dari hal nikmat yang
diberikan kepada orang lain serta cinta diartukan perasaan suka pada
3. Faktor Cinta
Timbulnya cinta Tuhan terhadap remaja katolik dan seminaris tidak terlepas
dari faktor internal dan eksternal yang mendukung dan menghambat remaja
katolik dan seminaris. Dengan demikian, bagaimana bisa cinta Tuhan hadir?
a. Faktor Pendukung
Cinta Tuhan selalu hadir didalam diri remaja katolik dan seminaris. Hal ini
4
Vergilius Seto Adi Purwono, Logika Cinta Sebagai Dasar Orientasi Hidup Manusia (Magelang: SMA Seminari
Menengah Mertoyudan, 2017), 13
eksternal yang ada didalam diri remaja katolik dan seminaris. Faktor pendukung
tersebut diantaranya:
terhadap dirinya.
2) Keluarga
bentuk yang berbeda - beda tergantung kadar atau tatanan nilai didalam
3) Konsolasi
cinta Tuhan dapat hadir didalam diri remaja katolik dan seminaris.
4) Berdoa
khususnya remaja katolik dan seminaris. Dalam doa, cinta Tuhan dapat
benar - benar dirasakan karena hanya dia dan Dialah yang berada disatu
b. Faktor Penghambat
Ketika remaja katolik dan seminaris tidak merasakan cinta Tuhan didalam diri
mereka, pastinya hal tersebut dipengaruhi atau disebabkan karena adanya faktor –
faktor penghambat cinta Tuhan hadir didalam diri mereka. Faktor – faktor tersebut
diantaranya :
1) Relasi yang tidak baik
seseorang atau merusak diri seseorang. Relasi yang tidak baik dapat
realitionship). Menurut penulis, relasi yang tidak baik atau relasi toxic
2) Desolasi
Disolasi adalah situasi dimana diri seseorang merasa jauh dari Tuhan.
Hal ini dapat digambarkan dengan batin yang menolak Tuhan. Menurut
penulis, ketika remaja katolik dan seminaris merasa jauh dari Tuhan,
Padahal dalam ayat kita seci dijelaskan bahwa Tuhan mencintai manusia.
Tuhan.5
Cinta Tuhan selalu ada di kehidupan kita. Terkadang kita tidak paham
seminaris karena topik yang kita bahas dalam karya tulis ini menyusur pada
5
https://www.gramedia.com/best-seller/apa-itu-cinta, diakses pada tanggal 17 Juni, pukul 12. 40 WIB
remaja katolik dan seminaris. Bagaimana ciri - ciri remaja katolik yang
dia rasakan. Adanya cinta Tuhan dalam diri remaja katolik dan
Kata “cinta” dapat dilihat dari berbagai sudut pandang. Sudut pandang akan
cinta dapat kita lihat melalui jenis – jenis cinta. Jenis – jenis cinta diantara lain:
a. Epithymia
libido.7
b. Eros
Jenis cinta yang satu ini tingkatanya lebih tinggi dari pada
6
Vergilius Seto Adi Purwono, Logika Cinta Sebagai Dasar Orientasi Hidup Manusia (Magelang: SMA Seminari
Menengah Mertoyudan, 2017), 15 - 17.
7
Libido adalah nafsu birahi bersifat naluri.
memiliki orang yang dicintainya semakin membesar. Akibatnya
c. Storge
Dalam diri orang tua, rasa cinta anak ditumbuhkan dalam dua
satu ini sudah dikenalkan dan dipraktekan oleh orang tua ketika
d. Philia
e. Agape
Jenis cinta ini merupakan cinta yang timbul atau berasal dari
9
A. Setyawan, SJ. Cara Menguji Ketulusan Hati, 59
atau kerugian. Penyair Khalil Gibran yang berasal dari Libanon
menginspirasi.
tumbuh didalam diri kita. Berikut tahap - tahap perkembangan cinta yang
dialami manusia:
yang diterimanya dari orang lain dan hanya meminta untuk diberi.
c. Cinta Puber
Cinta yang satu ini hampir sama dengan tahapan cinta diri
yang dialami. Walau belum tetap atau labil, cinta ini sudah dapat
membagikan cinta.
d. Cinta Remaja
untuk bermesraan dan ingin berdua. Cinta ini memiliki gaya yang
manusia. Cinta ini dapat meluap - luap dan apabila tidak dibimbing
makan perlu bimbingan dari orang yang lebih matang dan bijaksana.
e. Cinta Matang
Sifat dari cinta ini sudah tetap atau tidak ada lagi kelabilan. Hal ini
ikut merasakan apa yang dirasakan oleh orang yang dicintainya, dapat
takut. Takut apabila pilihan tidak sesuai dan otang yang dicintai akan
meninggalkan.
f. Cinta Dewasa
rasa frustasi demi tujuan cintanya. Namun, tahapan ini kerap kali
g. Cinta Mistik
baginya.
7. Unsur Cinta13
a. Care
b. Resposibility
c. Respect
keterpaksaan dan eksploitasi kebebasan. Jika ada rasa cinta, maka kita
d. Knowledge
13
Vergilius Seto Adi Purwono, Logika Cinta Sebagai Dasar Orientasi Hidup Manusia
(Magelang: SMA Seminari Menengah Mertoyudan, 2017), 22 - 24.
memahami dan dapat memutuskan apa yang menjadi keinginan kita
e. Give
imbalan (ikhlas).
f. Take
dapat saling menerima, proses mencintai akan lebih mudah dan dapat
C. Kasih
1. Pengantar
Setelah kita membaca dan mendalami seputar apa itu cinta Tuhan yang
didefinisikan melalui definisi cinta sampai kepada bentuk - bentuknya, kita akan
2. Pengertian
a. Pengertian Dasar14
14
https://abdulgani84.wordpress.com/2011/04/29/kasih/ , diakses pada 30 juli 2022 pkl 15.26
WIB
kasih berakar dari sebuah perasaan yang didasari rasa memiliki atau
menyayangi.
3. Faktor Kasih
Kasih Tuhan hadir di kehidupan kita sehari - hari. Menurut penulis, adanya
kasih Tuhan membuat manusia dapat merasakan sebuah kedamaian. Walau kasih
Tuhan selalu hadir di kehidupan kita, kadang kala kasih itu tidak terasa atau malah
selalu terasa. Kasih Tuhan yang tidak terasa atau terasa dapat dipengaruhi karena
tersebut diantaranya :
a. Faktor Pendukung
1) Keluarga
15
orang tua dan anggota keluarga yang lain, remaja katolik dan
3) Gereja
untuk umatnya. Gereja selalu mengajarkan tentang nilai kasih. Umat katolik
khususnya remaja katolik dan seminaris pasti tidak terasa asing apabila belajar
dan mendalami nilai kasih. Menurut penulis, Gereja selalu menyadarkan remaja
katolik dan seminaris bahwa Tuhan selalu mengasihi mereka didalam keadaan
B. Faktor Penghambat
Kasih Tuhan kadang kala tidak terasa karena adanya faktor - faktor sebagai
berikut :
seminaris. Sadar bahwa mereka sedang disini dan sekarang. Kesibukan kadang
kala tidak membuat semaja katolik dan seminaris sadar bahwa mereka dikasihi
Tuhan. Maka dari itu pentingnya penyadaran diri sebagai langkah merasakan
kasih Tuhan. Apabila remaja katolik dan seminaris tidak menyadari dirinya
sendiri, kasih Tuhan pasti akan tidak terasa didalam kehidupan mereka.
2) Malas Berdoa
Sebagai orang beriman, remaja katolik dan seminaris haruslah mereka berdoa.
Berdoa merupakan sarana untuk merasakan kasih Tuhan melalui rasa syukur atas
kehidupan yang telah dijalani. Ketika remaja katolik dan seminaris malas berdoa,
mustahil bagi mereka dapat merasakan kasih Tuhan. Dalam perintah yang tertulis
di dalam kitab suci bahwa manusia harus menjalin komunikasi dengan Tuhan.
Tuhan selalu mengasihi mereka namun mereka (remaja katolik dan seminaris)
Relasi yang tidak sehat berlawanan dengan relasi sehat. Dalam lingkuo relasi
yang tidak sehat menawarkan ajaran dan perbuatan yang dapat menyimpang dari
jalan kebenaran. Remaja katolik dan seminaris menurut penulis kadang kala tidak
sadar akan perbuatan yang telah dilakukan dan disitu mereka juga tidak
merasakan kasih Tuhan. Mengapa demikian ? kalau kita berfikir secara logis,
berfikir kedepan dan pastinya mengarahkan mereka kepada perbuatan yang baik.
4. Ciri – Ciri Remaja Katolik dan Seminaris yang Merasakan Kasih Tuhan
Ciri – ciri ini sama dengan ciri – ciri dimana Remaja Katolik dan
1) Kasih Storge
Kasih Yang digambarkan dalam lingkup keluarga dengan adanya ikatan erat antara anggota
keluarga.
2) Kasih Filia (phileo)
Kasih yang berasal dari persaudaraan yang tingkatanya melebihi ikatan keluarga. Kita dituntut
untuk mengasihi sesame.
3) Kasih Eros
Kasih yang mengandung keromantisan. Cinta ini dapat digambarkan dengan sepasang suami
istri yang menimba bahtera rumah tangga.
4) Kasih Agape
Kaasih yang paling tinggi dari semua jenis kasih. Sifat dari kasih ini abadi, sempurna, penuh
pengorbanan dan tanpa syarat.
6. Tahapan – Tahapan Kasih
7. Unsur Kasih