Anda di halaman 1dari 79

LAPORAN AKTUALISASI

Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Angkatan CXLVIII


Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2022

Optimalisasi Penggunaan APD Pada Perawat dalam Memberikan


Asuhan Keperawatan di Ruang Kemoterapi Instalasi Rawat Inap RSUD
dr Soedarso

Disusun oleh:

Nama : Ns. Andre, S.Kep


NIP : 19940808 202204 1 001
Nomor Daftar Hadir : 20
Pangkat (Gol/Ruang) : Penata Muda Tingkat I (III/b)
Jabatan : Ahli Pertama Perawat
Unit Kerja : RSUD dr Soedarso
Unit Organisasi : Badan Pengembangan Sumber Daya
Manusia Provinsi Kalimantan Barat

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA


PROVINSI KALIMANTAN BARAT
TAHUN 2022
LEMBAR PERSETUJUAN

LAPORAN AKTUALISASI
Judul : Optimalisasi Penggunaan APD Pada Perawat
dalam Memberikan Asuhan Keperawatan di
Ruang Kemoterapi Instalasi Rawat Inap RSUD
dr Soedarso
Nama : Ns. Andre, S.Kep
NIP : 19940808 202204 1 001
Nomor Daftar Hadir : 20
Pangkat (Gol/Ruang) : Penata Muda Tingkat I (III/b)
Jabatan : Ahli Pertama Perawat
Unit Kerja : RSUD dr Soedarso
Unit Organisasi : Badan Pengembangan Sumber Daya
Manusia Provinsi Kalimantan Barat

Telah disetujui untuk diseminarkan pada hari Jum’at tanggal 16 September 2022
di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Kalimantan Barat

Pontianak, 15 September 2022

COACH, MENTOR,

ZAINURI,S.Pd, M.Si dr. ENI NURAENI, M. KES, Sp.THT-KL


NIP.19720520 199702 1 002 NIP. 19670910 199803 2 001

ii
PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
Jl. Gusti Johan Idrus Nomor 12 Telp. (0561) 732078 Fax (0561)
766144 website :http://www.bpsdm.kalbarprov.go.id
PONTIANAK
Kode Pos 78121

BERITA ACARA
EVALUASI LAPORAN AKTUALISASI
PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL GOLONGAN III
ANGKATAN CXLVIII PROVINSI KALIMANTAN BARAT TAHUN 2022

Pada hari ini Jum’at tanggal Enam Belas bulan September tahun Dua Ribu Dua
Puluh Dua, bertempat di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi
Kalimantan Barat Jalan Gusti Johan Idrus Nomor 12 Pontianak, telah dilaksanakan
Evaluasi (Seminar) Laporan Aktualisasi bagi Peserta Pelatihan Dasar Calon Pegawai
Negeri Sipil Golongan III Angkatan CXLVIII Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2022,
sebagai berikut :

Nama : Ns. Andre, S.Kep


Pangkat/Gol. Ruang : Penata Muda Tingkat I / IIIb
NIP : 19940808 202204 1 001
Jabatan : Ahli Pertama Perawat
Kerja/Instansi : RSUD dr Soedarso
Mentor : dr. Eni Nuraeni, M. Kes, Sp. THT-KL
Coach : Zainuri, S.Pd, M.Si
Penguji : Angga Nur’Adha Anuardi, S.STP., M.AP
Judul : Optimalisasi Penggunaan APD Pada Perawat dalam
Memberikan Asuhan Keperawatan di Ruang Kemoterapi
Instalasi Rawat Inap RSUD dr Soedarso
Demikian Berita Acara ini dibuat dengan sebenarnya dan ditandatangani oleh :

MENTOR, PENYAJI,

dr. Eni Nuraeni, M.Kes, Sp. THT-KL Ns. Andre, S.Kep


NIP. 19670910 199803 2 001 NIP. 19940808 202204 1 001

COACH, PENGUJI,

Zainuri, S.Pd, M.Si Angga Nur’Adha Anuardi, S.STP., M.AP


NIP. 19720520 199702 1 002 NIP. 19870806 200602 1 003

Mengetahui :
an. KEPALA BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
Kepala Bidang Pelatihan Kepemimpinan Manajerial dan Fungsional,

Fatmawati, S.Pd., M.Pd


Pembina
NIP. 19720917 199512 2 001

iii
LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN AKTUALISASI

Judul : Optimalisasi Penggunaan APD Pada Perawat


dalam Memberikan Asuhan Keperawatan di
Ruang Kemoterapi Instalasi Rawat Inap RSUD
dr Soedarso
Nama : Ns. Andre, S.Kep
NIP : 19940808 202204 1 001
Nomor Daftar Hadir : 20
Pangkat (Gol/Ruang) : Penata Muda Tingkat I (III/b)
Jabatan : Ahli Pertama Perawat
Unit Kerja : RSUD dr Soedarso
Unit Organisasi : Badan Pengembangan Sumber Daya
Manusia Provinsi Kalimantan Barat

Telah diperbaiki berdasarkan koreksi dan/atau saran Penguji pada


Evaluasi Laporan Aktualisasi Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan
III Angkatan CXLVIII Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2022 pada hari Jum’at
tanggal 16 September 2022 di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Provinsi Kalimantan Barat

Pontianak, 16 September 2022


MENTOR, PENYAJI,

dr. Eni Nuraeni, M.Kes, Sp. THT-KL Ns. Andre, S.Kep


NIP. 19670910 199803 2 001 NIP. 19940808 202204 1 001
COACH, PENGUJI,

Zainuri, S.Pd, M.Si Angga Nur’Adha Anuardi, S.STP., M.AP


NIP. 19720520 199702 1 002 NIP. 19870806 200602 1 003

iv
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan pada Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan
Rahmat dan Karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan penyusunan Laporan
Aktualisasi berjudul “Optimalisasi Penggunaan APD Pada Perawat dalam
Memberikan Asuhan Keperawatan di Ruang Kemoterapi Instalasi Rawat Inap
RSUD dr Soedarso” dalam rangka Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil
Tahun 2022.
Penulisan Laporan Aktualisasi ini terlaksana karena kontribusi banyak pihak
berupa fasilitasi, bimbingan dan motivasi sehingga pada kesempatan ini penulis
ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Kedua orang tua tercinta penulis, yang senantiasa memberikan doa, dukungan,
dan kasih sayang.
2. Bapak H. Sutarmidji, S.H., M. Hum. selaku Gubernur Kalimantan Barat.
3. Bapak Marjani, SE., M.Si., selaku Kepala BPSDM Provinsi Kalimantan Barat.
4. Ibu drg. Yuli Saripawan, M.Kes, selaku Direktur RSUD dr Soedarso
5. Ibu dr. Eni Nuraeni, M.Kes., Sp. THT-KL selaku mentor yang telah memberikan
bimbingan dan motivasi
6. Bapak Angga Nur’Adha Anuardi S.STP., M.AP selaku Penguji yang telah
memberikan arahan, dan saran untuk rancangan aktualisasi.
7. Bapak Zainuri, S.Pd, M,Si, selaku Pembimbing (Coach) yang selalu
membimbing dan memberikan arahan dan saran selama proses penyusunan
rancangan aktualisasi.
8. Ibu Juharna, SKM., M. Kes selaku ketua K3RS RSUD dr Soedarso dan sebagai
pembimbing saya dalam menyusun SPO.
9. Ibu Rika Indranila, A.Md.Kep selaku kepala ruangan kemoterapi.
10. Bapak/Ibu Widyaiswara yang telah mengajar dan menginspirasi penulis selama
melaksanakan Pelatihan Dasar CPNS.
11. Panitia Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Angkatan CXLVIII Provinsi
Kalimantan Barat Tahun 2022 yang turut membantu dan membimbing.
12. Teman-teman kelompok 3 angkatan CXLVIII Latihan Dasar CPNS yang telah
berjuang bersama selama proses penyusunan Laporan aktualisasi.
v
13. Semua pihak lain yang tidak dapat penulis sebut satu per satu yang telah
mendukung dan membantu dalam penyusunan rancangan aktualisasi.
Penulis berupaya agar Laporan Aktualisasi ini dapat mencapai tujuan, sehingga
kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan penulisan ini
diterima dengan terbuka. Besar harapan Laporan Aktualisasi ini dapat bermanfaat
untuk khalayak ramai.

Pontianak, September 2022

Ns. Andre, S.Kep


NIP. 19940808 202204 1 001

vi
DAFTAR ISI
Halaman

LEMBAR PERSETUJUAN...………………………………………………… ii
BERITA ACARA…………………………………………………………….. iii
LEMBAR PENGESAHAN…………………………………………………… iv
KATA PENGANTAR………………………………………………………… v
DAFTAR ISI………………………………………………………………….. vii
DAFTAR TABEL…………………………………………………………….. viii
BAB I PENDAHULUAN………………………………………………….. 1
A. Latar Belakang ……………………………………………… 1
B. Ruang Lingkup......................………………………………. 2
C. Tujuan............... ……………………………………………. 2
D. Manfaat…………………………………………………….. 3
BAB II NILAI-NILAI DASAR, KEDUDUKAN DAN PERAN PNS UNTUK
MENDUKUNG TERWUJUDNYA SMART GOVERNANCE.......... 4
A. Core Values dan Employer Branding………………..………… 4
B. Panduan Perilaku (Kode Etik)................................................. 5
C. Kedudukan dan Peran PNS untuk Mendukung Terwujudnya
Smart Governance.................................................................. 6
BAB III GAMBARAN UMUM ORGANISASI………………………….… 7
A. Keadaan Organisasi ………………. 6
B. Visi, Misi dan Tujuan ……………………… 10
C. Nilai-Nilai Organisasi………………………………………… 13
D. Struktur Organisasi, Tugas dan Fungsi, Uraian Tugas………… 14
BAB IV LAPORAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR (CORE VALUES) 19
ASN BerAKHLAK………………………………………
A. Identifikasi dan Gagasan Pemecahan isu……………………… 19
B. Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar (Core Values) ASN BerAKHLAK 22
dalam Kegiatan …………………….…
C. Jadwal Implementasi…………………………………………… 31
D. Pembimbingan……………………………………………… 34
BAB V PENUTUP…………………………………………………………. 37
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………… 38
BIODATA.......................................................................................................... 39
LAMPIRAN................................................................................................ 40

vii
DAFTAR TABEL
Halaman

TABEL 4.1 Isu Aktual.............................................................................. 20


TABEL 4.2 Penyebab Isu Aktual............................................................. 21
TABEL 4.3 Kegiatan Aktualisasi ………………………………………........ 22
TABEL 4.4 Implementasi Kegiatan……………………………………........ 31
TABEL 4.5 Lembar Konsultasi/Pengendalian Oleh Coach Aktualisasi
Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Angkatan CXLVIII Tahun 34
2022 Provinsi Kalimantan Barat................................................
TABEL 4.6 Lembar Konsultasi/Pengendalian Oleh Mentor Aktualisasi
35
Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Angkatan CXLVIII Tahun
2022 Provinsi Kalimantan Barat................................................

viii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Berdasarkan peraturan Undang-Undang nomor 5 tahun 2014 tentang
Aparatur Sipil Negara (ASN), ASN adalah profesi bagi Pegawai Negeri Sipil
(PNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang bekerja
pada instansi pemerintah. Pegawai ASN berfungsi sebagai pelaksana kebijakan
publik, pelayan publik serta perekat dan pemersatu bangsa. Dengan demikian,
diperlukan ASN yang berkarakter dan profesional sesuai dengan tugas bidang
masing-masing.
Menjalankan tugas ASN sebagai profesi haruslah berdasarkan prinsip-
prinsip nilai dasar, kode etik dan kode perilaku, komitmen, integritas moral,
tanggung jawab pada pelayanan publik, kompetensi, kualifikasi akademik,
jaminan perlindungan hukum, dan profesionalitas. Untuk membentuk seorang
ASN yang memiliki karakteristik tersebut, diperlukan adanya suatu pendidikan
dan pelatihan dasar sebagai bekal untuk melaksanakan tugasnya. Berdasarkan
peraturan LAN-RI Nomor 10 tahun 2021 tentang Pelatihan Dasar CPNS bahwa
dalam tujuan memenuhi kebutuhan pelaksanaan pelatihan dasar calon pegawai
negeri sipil (CPNS) yang disesuaikan dengan dinamika pengembangan
kompetensi, perlu dilakukan perubahan dasar bagi CPNS.
Setiap ASN wajib memiliki nilai-nilai dasar ASN yang menjadi acuan
dalam pelaksanaan tugasnya. Berdasarkan SE Menpan RB Nomor 20 Tahun
2021 tentang Implementasi Core Value dan Employer Branding ASN, panduan
perilaku “BerAKHLAK ” bertujuan menjadi pedoman perilaku ASN dan menjadi
budaya kerja yang teraktualisasi. BerAKHLAK merupakan singkatan dari
Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan
Kolaboratif. Selanjutnya sebagai bukti dari implementasi, para peserta Latsar
diwajibkan membuat aktualisasi kegiatan. Hal ini dimulai dari rancangan
aktualisasi dimana dalam rancangan aktualisasi tersebut para ASN wajib
melakukan berbagai kegiatan yang mampu mencerminkan nilai-nilai dasar
BerAKHLAK.
Pelayanan kesehatan di rumah sakit merupakan pelayanan yang
diberikan oleh dokter, perawat, paramedis, maupun tenaga non medis kepada
pasien. Tugas fungsional perawat yaitu melakukan kegiatan Pelayanan

1
Keperawatan yang meliputi asuhan keperawatan dan pengelolaan keperawatan
serta penyuluhan kesehatan. Pelayanan kesehatan di rumah sakit terdiri dari
pelayanan rawat jalan, rawat inap, instalasi gawat darurat, penunjang medis,
dan lain-lain. Salah satu ruangan yang menjadi bagian dari pelayanan
kesehatan ini adalah ruang kemoterapi. Di dalam ruang kemoterapi terdapat
keseluruhan asuhan keperawatan yang diberikan kepada pasien.
Berdasarkan pengamatan penulis di ruang kemoterapi RSUD dr.
Soedarso, terdapat beberapa isu yang penulis temukan satu diantaranya
adalah perawat masih belum menggunakan APD sesuai dengan SPO yang
mana hal ini membuat penulis tertarik untuk mengangkat isu tersebut dengan
judul “Optimalisasi Penggunaan APD Pada Perawat dalam Memberikan
Asuhan Keperawatan di Ruang Kemoterapi Instalasi Rawat Inap RSUD dr
Soedarso”

B. Ruang Lingkup
Pelaksanaan kegiatan aktualisasi dilakukan di ruang kemoterapi RSUD
dr Soedarso Pontianak mulai dari tanggal 23 Juli hingga 25 Agustus 2022.

C. Tujuan
Penulisan Laporan Aktualisasi ini satu diantaranya ditujukan sebagai
salah satu syarat untuk menyelesaikan persyaratan pelatihan dasar CPNS,
yang bertujuan membentuk PNS Profesional, berkarakter, dan pengetahuan
tentang kedudukan dan peran PNS untuk mendukung terwujudnya smart
governace serta nilai-nilai dasar PNS, dan pengetahuan tentang kedudukan
dan peran PNS dalam mendukung terwujudnya smart governace, serta
mengembangkan bidang tugasnya sehingga mampu melaksanakan tugas dan
perannya secara profesional sebagai pelayan masyarakat. Mengaktualisasikan
nilai-nilai dasar profesi ASN dalam kegiatan yang dilaksanakan di lingkungan
Rumah Sakit Umum Daerah Dokter Soedarso yaitu BerAKHLAK (Berorientasi
Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif

D. Manfaat
1. Manfaat Aktualisasi secara Umum
a. ASN dapat belajar menjadi pelayan publik yang profesional
b. Membantu tugas pokok dan fungsi Rumah Sakit

2
2. Manfaat Aktualisasi Secara Khusus
a. Bagi Peserta Latsar
1) Terselesainya tugas akhir Pelatihan Dasar CPNS Golongan III
2) Peningkatan pemahaman tentang nilai-nilai dasar ASN melalui
BerAKHLAK
b. Bagi tempat kerja
Memberikan solusi dari isu yang diangkat sehingga dapat menerapkan
nilai-nilai dasar ASN

3
BAB II
NILAI–NILAI DASAR, KEDUDUKAN DAN PERAN PNS
UNTUK MENDUKUNG TERWUJUDNYA SMART GOVERNANCE

Dalam rangka penguatan budaya kerja sebagai salah satu strategi


transformasi pengelolaan ASN menuju pemerintahan berkelas dunia (world class
government) serta untuk melaksanakan ketentuan Pasal 4 tentang nilai dasar dan
Pasal 5 tentang kode etik dan kode perilaku Undang-undang Nomor 5 tahun 2014
tentang Aparatur Sipil Negara diperlukan keseragaman nilai-nilai dasar ASN.
Presiden Republik Indonesia pada tanggal 27 Juli 2021 meluncurkan core values
(nilai-nilai dasar) ASN BerAKHLAK dan employer branding ASN "Bangga Melayani
Bangsa".
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
menerbitkan Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 20 Tahun 2021 tanggal 26 Agustus 2021 tentang Implementasi
Core Values Dan Employer Branding Aparatur Sipil Negara bahwa:

A. Core Values Dan Employer Branding


1. Core values yang harus diterapkan oleh seluruh ASN di instansi pemerintah
adalah BerAKHLAK;
2. Employer Branding ASN adalah Bangga Melayani Bangsa;
3. Core values ASN BerAKHLAK sebagaimana dimaksud pada angka 1 adalah
sebagai berikut :
a. Berorientasi Pelayanan, yaitu komitmen memberikan pelayanan prima
demi kepuasan masyarakat;
b. Akuntabel, yaitu bertanggungjawab atas kepercayaan yang diberikan;
c. Kompeten, yaitu terus belajar dan mengembangkan kapabilitas;
d. Harmonis, yaitu saling peduli dan menghargai perbedaan;
e. Loyal, yaitu berdedikasi dan mengutamakan kepentingan Bangsa dan
Negara;
f. Adaptif, yaitu terus berinovasi dan antusias dalam menggerakkan serta
menghadapi perubahan;
g. Kolaboratif, yaitu membangun kerja sama yang sinergis.

4
B. Panduan Perilaku (Kode Etik)
Panduan perilaku (kode etik) masing-masing nilai-nilai dasar adalah:
1. Berorientasi Pelayanan:
a. Memahami dan memenuhi kebutuhan masyarakat;
b. Ramah, cekatan, solutif, dan dapat diandalkan;
c. Melakukan perbaikan tiada henti.
2. Akuntabel:
a. Melaksanakan tugas dengan jujur, bertanggung jawab, cermat, disiplin dan
berintegritas tinggi;
b. Menggunakan kekayaan dan barang milik negara secara bertanggung
jawab, efektif, dan efisien;
c. Tidak menyalahgunakan kewenangan jabatan.
3. Kompeten:
a. Meningkatkan kompetensi diri untuk menjawab tantangan yang selalu
berubah;
b. Membantu orang lain belajar;
c. Melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik
4. Harmonis:
a. Menghargai setiap orang apapun latar belakangnya;
b. Suka menolong orang lain;
b. Membangun lingkungan kerja yang kondusif.
5. Loyal:
a. Memegang teguh ideologi Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia tahun 1945, setia kepada Negara Kesatuan Republik
Indonesia serta pemerintahan yang sah;
b. Menjaga nama baik sesama ASN, pimpinan, instansi, dan negara;
c. Menjaga rahasia jabatan dan negara.
6. Adaptif:
a. Cepat menyesuaikan diri menghadapi perubahan;
b. Terus berinovasi dan mengembangkan kreativitas;
b. Bertindak proaktif.
7. Kolaboratif:
a. Memberi kesempatan kepada berbagai pihak untuk berkontribusi;
b. Terbuka dalam bekerja sama untuk menghasilkan nilai tambah;
c. Menggerakkan pemanfaatan berbagai sumberdaya untuk tujuan bersama.

5
Menurut Peraturan Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia
Nomor 1 Tahun 2021 Tentang Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil
bahwa Pelatihan Dasar CPNS adalah pendidikan dan pelatihan dalam Masa
Prajabatan yang dilakukan secara terintegrasi untuk membangun integrasi
moral, kejujuran, semangat dan motivasi nasionalisme dan kebangsaan,
karakter kepribadian yang unggul dan bertanggung jawab, dan memperkuat
profesionalisme serta kompetensi bidang. Peserta Pelatihan Dasar diharapkan
mampu mengimplementasikan nilai-nilai dasar (Core Values) ASN di unit kerja
masing-masing.

C. Kedudukan dan Peran PNS untuk Mendukung Terwujudnya Smart


Governance
ASN adalah profesi bagi PNS dan pegawai pemerintah dg perjanjian kerja
yg bekerja pada instansi pemerintah. Pegawai ASN terdiri atas:
1. PNS: Pegawai ASN yang diangkat sebagai pegawai tetap oleh Pejabat
Pembina Kepegawaian dan memiliki nomor induk pegawai secara nasional;
2. PPPK: Pegawai ASN yang diangkat sebagai pegawai dengan perjanjian
kerja oleh Pejabat Pembina Kepegawaian sesuai dengan kebutuhan Instansi
Pemerintah dan ketentuan Undang-Undang.
Pegawai ASN berkedudukan sebagai unsur aparatur negara,
melaksanakan kebijakan yang ditetapkan oleh pimpinan Instansi Pemerintah.
Pegawai ASN harus bebas dari pengaruh dan intervensi semua golongan dan
partai politik. Pegawai ASN berfungsi sebagai: pelaksana kebijakan publik,
pelayan publik; perekat dan pemersatu bangsa
Pegawai ASN bertugas: melaksanakan kebijakan publik yang dibuat oleh
Pejabat Pembina Kepegawaian sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan;memberikan pelayanan publik yang profesional dan berkualitas; dan
mempererat persatuan dan kesatuan NKRI.
Pegawai ASN berperan sebagai perencana, pelaksana, dan pengawas
penyelenggaraan tugas umum pemerintahan dan pembangunan nasional
melalui pelaksanaan kebijakan dan pelayanan publik yang profesional, bebas
dari intervensi politik, serta bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme.
Untuk menjalankan fungsi, tugas dan peran ASN sejalan dengan
lingkungan global dan era digital, termasuk pembangunan aparatur 2020-2024,
mewujudkan birokrasi berkelas dunia untuk mendukung terwujudnya Smart

6
Governance, diterapkan manajemen ASN yaitu pengelolaan ASN untuk
menghasilkan Pegawai ASN yang profesional, memiliki nilai dasar, etika
profesi, bebas dari intervensi politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi dan
nepotisme. Manajemen ASN berazas: kepastian hukum, profesionalitas,
proporsionalitas, netralitas, akuntabilitas, keterpaduan, keadilan, keterbukaan,
efisien dan efektif. Smart ASN merupakan aparatur yang memiliki profil
nasionalisme, integritas, wawasan global, hospitality, networking, penguasaan
teknologi informasi, bahasa asing dan entrepreneurship. Smart ASN berperan
sebagai digital talent dan digital leader yang mendukung transformasi birokrasi
di Indonesia.

BAB III
GAMBARAN UMUM ORGANISASI

A. Keadaan Organisasi
1. Dasar Hukum
Awal dasar dibangun dari anggaran tahun 1969/1970 dengan nama
Rumah Sakit Umum Provinsi Sungai Raya, diresmikan oleh Direktur
Jenderal Pembinaan Departemen Kesehatan Republik Indonesia Prof. Dr.
Drajat Prawinegara, pada tanggal 10 Juli 1973 dan kemudian dengan Surat
Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Kalimantan Barat Nomor 181
Tahun 1976 dan pada tanggal 28 Oktober 1976 ditetapkan sebagai Rumah
Sakit Dokter Soedarso (RSDS). Peresmiannya dilakukan oleh Menteri
Kesehatan RI Prof. Dr. G. A. Siwabesy pada tanggal 24 November 1976,
maka dari itu ditetapkanlah tanggal 24 November sebagai patokan hari
Ulang Tahun Rumah Sakit Umum Daerah Dokter Soedarso yang diperingati
di setiap tahunnya.
Rumah Sakit Umum Daerah Dokter Soedarso adalah Rumah Sakit
Umum Daerah Kelas B Pendidikan berdasarkan Keputusan Menteri
Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.03.05/III/3970/09 tanggal 8
Oktober 2009 tentang Penetapan Rumah Sakit Umum Daerah Dokter
Soedarso Pontianak Kalimantan Barat sebagai Rumah Sakit Pendidikan,
dalam hal ini bekerja sama dengan Fakultas Kedokteran Universitas
Tanjungpura Pontianak. Rumah Sakit Umum Daerah Dokter Soedarso
memiliki surat izin dari Menteri Kesehatan Republik Indonesia nomor

7
HK.07.06/III/771/09.
Berdasarkan Keputusan Gubernur Kalimatan Barat Nomor 44/RSUD
SOEDARSO/2015 tanggal 11 Desember 2015, RSUD Dokter Soedarso
merupakan Rumah Sakit Umum yang menerapkan Pola Pengelolaan
Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (PPK-BLUD) dengan status
penuh. RSUD dr. Soedarso merupakan Rumah Sakit Rujukan Nasional
yang sudah terakreditasi Tingkat Paripurna oleh Komisi Akreditasi Rumah
Sakit sejak tanggal 11 Juli 2016 dan pada tahun 2019 mendapatkan kembali
tingkat paripurna untuk kedua kalinya. Pada tanggal 15 Januari 2020 RSUD
dr. Soedarso mengadakan pertemuan dengan tim survei verifikasi II
Akreditasi RS SNARS Versi 1 (Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit
Edisi 1).
Struktur Organisasi dan Tugas Fungsi RSUD Dokter Soedarso diatur
dalam Keputusan Gubernur Kalimantan Barat Nomor 142 Tahun 2021
Tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi, serta
Tata Kerja RSUD Dokter Soedarso Provinsi Kalimantan Barat.
2. Sarana dan Prasarana
Salah satu sumber daya yang mendukung kelancaran pelaksanaan
tugasadalah tersedianya sarana dan prasarana yang memadai. Sarana dan
prasarana yang tersedia di Rumah Sakit Umum Daerah Dokter Soedarso
adalah:
a. Luas Area : 26,6318 Ha
b. Bangunan :
1) Gedung Instalasi Gawat Darurat (IGD) terdiri 2 lantai;
a) Lantai 1 merupakan ruang pelayanan Instalasi Gawat Darurat
(IGD), Apotek 24 jam, medical record, kasir IGD 24 jam.
b) Lantai 2 merupakan ruang pelayanan Incentive Care Unit (ICU),
ICCU, NICU dan PICU.
2) Gedung Pelayanan rawat jalan (Poliklinik) terdiri 3 lantai:
a) Lantai 1 terdiri dari ruang Pendaftaran/Medical Record, Kasir,
BPJS center Rawat Jalan dan Rawat Inap, Apotek, Bank Kalbar,
Klinik Anak,Klinik Interpensi dan GE, Klinik Jantung, Klinik Obgin
dan Kebidanan, serta Costumer Service,
b) Lantai 2 terdiri dari ruang Pelayanan Pasien Klinik Bedah Tulang,
Klinik Bedah Umum, Klinik Urologi, Klinik Bedah Saraf, Klinik

8
Penyakit Dalam, Klinik Saraf, Klinik THT, Klinik Mata.
c) Lantai 3 terdiri dari ruang Klinik Gigi dan Mulut, Klinik Penyakit
Kulit dan Kelamin, Klinik Paru dan klinik Stoma (Luka), serta Klinik
Bedah Plastik.
3) Gedung Terpadu, terdiri atas IGD Covid dan Ruangan Terpadu
Lantai 1, 2, dan 3.
4) Gedung Administrasi yang berhubungan dengan kegiatan
administrasi perkantoran.
5) Pada tahun 2021 Jumlah Tempat Tidur Rawat Inap berjumlah 225
tempat tidur.
6) Serta Gedung Penunjang lainnya seperti Instalasi gizi (dapur),
Kamar Bedah Sentral (OK), Laboratorium, Radiologi, UMS, Pusat
Diagnostik, Rehabilitasi Medik, Farmasi, Loundry, UMS, Pengelola
Fasilitas Rumah Sakit, Penunjang non Medik Selektif, Kamar
Jenazah, MRI dan Bank Darah, serta Cathlab.

c. Kendaraan
Kendaraan yang tersedia, yaitu :
1. Kendaraan Roda Dua = 3 unit
2. Kendaraan Roda Empat 11 unit terdiri dari :
a. Ambulance = 5 unit
b. Mobil Jenazah = 2 unit
c. Opersional Kantor = 4 unit
d. Peralatan medis
Peralatan Medis yang ada mencakup seluruh peralatan yang ada
pada masing-masing unit pelayanan spesialistik meliputi :
Sebagian besar peralatan yang tersedia antara lain CT-Scan, Auto
Analyzer, Mesin Haemodialisa, EEG, Anasthaetic Mechine, EKG, USG,
Treadmill, Endoscopy, Electro Medical Monitor, incubator, Dental Unit,
Pesawat Rontgen 500 MA, Ventilator, X.Ray Mobile Plus 250 MA,
Echocardiography, Perimetri, Automatic Film Prosecor, Histocentre,
Floating Bath, Electric Couter, operating Lamp Celling Type, operating
table electric, MRI, alat medis Cathlab, Mammography, C- Arm System
dan seluruh peralatan lainnya pada masing-masing unit pelayanan
e. Fasilitas lainnya
1) Penerangan/listrik : sumber tenaga PLN 865 KVA dan tenaga

9
genset sebanyak 3 buah masing-masing memiliki daya 500 KVA
sehingga total daya genset yang ada sebesar 1500 KVA serta
Kavasitor Bank (alat penstabil aliran listrik)
2) Sumber Air Bersih : PDAM dan Air hujan.
3) Air panas dan uap : Boiler 1 unit dengan tekanan desain 9,99 kg/cm2.
4) Telekomunikasi : 2 (dua saluran sambungan PT. Telkom, sentral
telepon dengan hunting system kapasitas 200 pesawat).
5) Gas Medik N2O, O2, Suction, Air pressure secara sentral.
6) Incenerator.
f. Pengolah limbah (IPAL)

B. Visi, Misi, dan Tujuan


1. Visi
Visi adalah cara pandang jauh kedepan atau gambaran masa depan
tentang bagaimana dan kemana Rumah Sakit Umum Daerah Soedarso
harus dibawa dan berkarya agar konsisten, eksis, antisipatif, inovatif serta
produktif.
a. Pernyataan Visi
Dalam rangka memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat
pengguna rumah sakit, maka upaya meningkatkan mutu pelayanan terus
menerus dilakukan sesuai dengan perkembangan IPTEK. Untuk itu,
menjadikan sumber daya manusia rumah sakit yang handal dan
professional dalam pemberian pelayanan baik pelayanan kesehatan,
administrasi dan keuangan merupakan upaya yang juga terus menerus
dilakukan. Diharapkan kedua upaya tersebut rumah sakit dapat
memberikan yang terbaik bagi masyarakat sesuai dengan harapan
masyarakat dan juga harapan sumber daya manusia rumah sakit itu
sendiri. Kedua harapan tersebut digambarkan dalam satu visi yaitu :
“Menjadi Rumah Sakit Terbaik, Mandiri Dan Profesional”
b. Penjelasan Makna Visi
Makna yang terkandung dalam Visi tersebut, diperoleh beberapa
komponen pokok sebagai berikut :
1. Rumah Sakit Terbaik
Dilaksanakan upaya menuju rumah sakit terbaik tentunya sesuai
dengan tugas dan fungsi, berdasarkan Standard Operating

10
Procedure (SOP) dan Standar Pelayanan Minimal serta peraturan
yang berlaku.
2. Mandiri
Diharapkan kedepannya Rumah Sakit Umum Daerah Dokter
Soedarso dapat mengelola keuangan secara mandiri yang pada
gilirannya mampu membiayai kebutuhan operasionalnya sendiri
dengan tetap mengedapankan aspek sosial.
3. Profesional
Semua Sumber Daya Manusia Rumah Sakit harus
mengedapankan profesionalismenya dalam pemberian pelayanan.
Profesionalisme disini mengedepankan tiga unsur yaitu: Aspek Moral,
Pengetahuan dan Keterampilan. Dengan ketiga unsur
profesionalisme ini aspek kemanusiaan menjadi pertimbangan utama
dalam memberikan pelayanan sehingga hak-hak pasien terlindungi.
2. Misi
Misi adalah sesuatu yang harus diemban atau dilaksanakan oleh
instansi pemerintah, sesuai dengan Visi yang ditetapkan agar tugas
pokok dan fungsi Rumah Sakit Umum Daerah dapat terlaksana dan
berhasil dengan baik.
Misi yang ditetapkan diharapkan sebagai acuan bagi seluruh
pegawai Rumah Sakit Umum Daerah Dokter Soedarso dan pihak-
pihak yang berkepentingan untuk mengetahui program dan hasil yang
diperoleh dengan tetap mengikuti perubahan-perubahan lingkungan
yang terjadi baik perubahan lingkungan internal maupun eksternal.
a. Pernyataan Misi
Adapun Misi Rumah Sakit Umum Daerah Dokter Soedarso dalam
rangka mendukung Visi yang telah ditetapkan adalah sebagai berikut :
1. Meningkatkan pelayanan yang berkualitas dan terjangkau
masyarakat.
Misi ini mengandung makna Pelayanan yang bermutu dan
dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat diupayakan
melalui penerapan Standar pelayanan minimal, Standard
Operating Procedure (SOP), ketentuan dan peraturan yang
berlaku.

11
2. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan melalui pendidikan,
pelatihan, penelitian dan pengembangan sumber daya manusia.
Misi ini mengandung makna memberikan kesempatan dan
pemerataan kepada sumber daya manusia rumah sakit untuk
menambah pengetahuan dan keterampilan serta pemerataan
pendidikan, pelatihan dan juga melaksanakan penelitian dibidang
kesehatan sesuai perkembangan IPTEK sehingga dapat
meningkatkan pelayanan prima kepada masyarakat.
3. Meningkatkan kesejahteraan pegawai.
Misi ini mengandung makna meningkatkan kesejahteraan
karyawan melalui pembinaan kedisiplinan dan pengawasan.
4. Meningkatkan pendapatan guna menunjang kemandirian rumah
sakit.
Misi ini mengandung makna meningkatkan pendapatan guna
menunjang kemandirian rumah sakit melalui ketersediaan sarana
dan prasarana yang memadai serta efektifitas peluang-peluang
pendapatan atas pelayanan yang diberikan.

3. Tujuan
a) Tujuan Umum
“Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal khusus di
Kalimantan Barat”
Sebagai penjabaran dari Visi dan Misi Rumah Sakit Umum Daerah
Dokter Soedarso, maka tujuan umum yang akan dicapai adalah
meningkatnya kesadaran, kemauan dan kemampuan masyarakat
orang perorang untuk hidup sehat. Hal ini ditandai hidup dengan
perilaku dan dalam lingkungan sehat, memiliki kemampuan untuk
menjangkau pelayanan kesehatan serta bertambahnya pengetahuan
hidup sehat.
b) Tujuan Khusus
1. Terselenggaranya pelayanan kesehatan yang paripurna sesuai
standart dan indikator pelayanan rumah sakit dengan
menerapkan Standar Operating Prosedure dan Standar
Pelayanan Minimal serta mengutamakan kepuasan pelanggan
dan dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat.

12
2. Meningkatnya kualitas sumber daya manusia yang professional
khususnya tenaga medis, keperawatan dan non keperawatan,
serta menyelenggarakan penelitian dan pengembangan sesuai
perkembangan IPTEK.
3. Terwujudnya kesejahteraan karyawan melalui pembinaan
kedisiplinan dan pengawasan.
4. Terciptanya peluang-peluang pendapatan dengan ketersediaan
sarana dan prasarana rumah sakit yang memadai serta efektifitas
dan effisiensi pengeluaran.

C. Nilai-Nilai Organisasi
1. Profesional
2. Jujur
3. Disiplin
4. Berintegritas
5. Inovatif
6. Kerjasama
7. Kesopanan

13
D. Struktur Organisasi, Tugas dan Fungsi, Uraian Tugas
1. Struktur Organisasi

DIREKTUR

drg. Yuli Saripawan, M. Kes


Pembina Tingkat I
NIP. 19710714 200012 2 002

INSTALASI SATUAN PENGAWAS


KOMITE DEWAN PENGAWAS
INTERNAL

Plt. WAKIL DIREKTUR I WAKIL DIREKTUR II

dr. Eni Nuraeni, M. Kes, Sp. THT-KL Drs. Ahmad Priyono, MM


Pembina Tingkat I Pembina Tingkat I
NIP. 19630623 198801 1 002 NIP. 19700502 199003 1 005

BIDANG PENGEMBANGAN BIDANG PENGENDALIAN BIDANG PENGELOLAAN DANA BAGIAN TATA USAHA
BIDANG PELAYANAN BIDANG PENUNJANG FUNGSIONAL

dr. Eni Nuraeni, M. Kes, Sp. THT-KL dr. Purwitasari Aquarini P Diah Kusuma W, SKM, M. Kes Drg. Aning Hastuti Supriyantini, M.K.M
Ristiyani Yuliyantari, SKM, M. Kes Levina Saripah, A. Md, Kep., SE
Pembina Tingkat I Pembina Tingkat I Pembina Tingkat I Pembina Pembina
Pembina Tingkat I
NIP. 19820131 201001 2 004 NIP. 19660707 198903 2 009 NIP. 19670509 199203 2 009 NIP. 19651115 198703 2 012 NIP. 19711028 199903 2 002
NIP. 19670910 199803 2 001

Kelompok Jabatan Kelompok Jabatan Kelompok Jabatan Kelompok Jabatan Kelompok Jabatan Kelompok Jabatan

Fungsional Fungsional Fungsional Fungsional Fungsional Fungsional

14
2. Tugas dan Fungsi
Tugas dan Fungsi Rumah Sakit Umum Daerah Dokter Soedarso sebagai berikut:
a. Tugas
Rumah Sakit Umum Daerah Dokter Soedarso mempunyai tugas memberikan
pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna sesuai ketentuan peraturan
perundang-undangan.
b. Fungsi
Untuk melaksanakan tugas yang dimaksud RSUD Dokter Soedarso
mempunyai fungsi:
1) Penyusunan program kerja RSUD dr. Soedarso.
2) Perumusan kebijakan teknis di bidang pelayanan, penunjang,
pengembangan,pengendalian dan pengelolaan dana fungsional.
3) Penyusunan petunjuk operasional dan pelaksanaan bidang pelayananan
yangmeliputi pelayanan medik dan pelayanan keperawatan.
4) Penyusunan petunjuk operasional dan pelaksanaan bidang penunjang yang
meliputi penunjang medik dan penunjang non medik.
5) Penyusunan program dan pelaksanaan kegiatan di bidang pengembangan
yang meliputi pendidikan dan penelitian, serta mutu dan akreditasi.
6) Penyusunan program pelaksanaan kegiatan di bidang pengendalian yang
meliputi sistem informasi dan rekam medik serta hukum, humas dan
pemasaran.
7) Penyusunan program dan pelaksanaan kegiatan di bidang pengelolaan
dana fungsional yang meliputi pengelolaan dana langsung dan dana tidak
langsung.
8) Pelaksanaan pelayanan rujukan.
9) Pelaksanaan pembinaan pelayanan dan asuhan keperawatan.
10) Pengelolaan administrasi kepegawaian, keuangan, dan aset serta
urusan umum di lingkungan RSUD dr. Soedarso.
11) Pelaksanaan reformasi birokrasi, Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (SAKIP), dan pelayanan publik dilingkungan RSUD dr.
Soedarso.

15
12) Pelaksanaan administarasi dilingkungan RSUD dr. Soedarso.
Penyelenggaraan monitoring, evaluasi dan pelaporan terhadap pelaksanaan
tugas

3. Uraian Tugas
Demi terwujudnya visi dan misi RSUD dr Soedarso, perawat ahli pertama
memiliki tugas berdasarkan Permenpan Nomor 35 tahun 2019, sebagai berikut:
1. Melakukan pengkajian keperawatan lanjutan pada individu;
2. Melakukan pengkajian keperawatan lanjutan pada keluarga;
3. Melakukan pengkajian keperawatan dasar pada masyarakat;
4. Memberikan konsultasi data pengkajian keperawatan dasar/lanjut;
5. Melakukan komunikasi terapeutik dalam pemberian asuhan keperawatan;
6. Melaksanakan manajemen surveilans hais sebagai upaya pengawasan risiko
infeksi dalam upaya preventif dalam pelayanan keperawatan;
7. Melakukan upaya peningkatan kepatuhan kewaspadaan standar pada
pasien/petugas/ pengunjung sebagai upaya pencegahan infeksi;
8. Melakukan investigasi dan deteksi dini kejadian luar biasa yang berdampak
pada pelayanan kesehatan;
9. Mengajarkan teknik kontrol infeksi pada keluarga dengan penyakit menular;
10. Merumuskan diagnosis keperawatan pada individu;
11. Membuat prioritas diagnosis keperawatan dan masalah keperawatan;
12. Menyusun rencana tindakan keperawatan pada individu (merumuskan,
menetapkan tindakan);
13. Menyusun rencana tindakan keperawatan pada keluarga (merumuskan,
menetapkan tindakan);
14. Melakukan tindakan keperawatan pada kondisi gawat darurat/bencana/ kritikal;
15. Melakukan tindakan terapi komplementer/ holistik;
16. Melakukan tindakan keperawatan pada pasien dengan intervensi pembedahan
pada tahap pre/intra/post operasi;
17. Memberikan dukungan/fasilitasi kebutuhan spiritual pada kondisi
kehilangan/berduka/menjelang ajal dalam pelayanan keperawatan;
18. Melakukan tindakan keperawatan pemenuhan kebutuhan nutrisi;

16
19. Melakukan tindakan keperawatan pemenuhan kebutuhan eliminasi;
20. Melakukan tindakan keperawatan pemenuhan kebutuhan mobilisasi;
21. Melakukan tindakan pemenuhan kebutuhan istirahat dan tidur;
22. Melakukan tindakan pemenuhan kebutuhan kebersihan diri;
23. Melakukan tindakan pemenuhan kebutuhan rasa nyaman dan pengaturan suhu
tubuh;
24. Melakukan stimulasi tumbuh kembang pada individu;
25. Memfasilitasi adaptasi dalam hospitalisasi pada individu;
26. Melaksanakan case finding/deteksi dini/penemuan kasus baru pada individu;
27. Melakukan support kepatuhan terhadap intervensi kesehatan pada individu;
28. Melakukan pendidikan kesehatan pada individu pasien;
29. Melakukan pendidikan kesehatan pada kelompok;
30. Melakukan peningkatan/ penguatan kemampuan sukarelawan dalam
meningkatkan masalah kesehatan masyarakat;
31. Melakukan pendidikan kesehatan pada masyarakat;
32. Melakukan pemenuhan kebutuhan oksigenisasi kompleks;
33. Melakukan terapi aktivitas kelompok (tak) stimulasi persepsi;
34. Melakukan terapi aktivitas kelompok (tak) stimulasi sensorik;
35. Melakukan komunikasi dengan klien yang mengalami hambatan komunikasi;
36. Melakukan intervensi keperawatan spesifik yang kompleks pada area medikal
bedah:
37. Melakukan intervensi keperawatan spesifik yang kompleks di area anak;
38. Melakukan intervensi keperawatan spesifik yang kompleks di area maternitas;
39. Melakukan intervensi keperawatan spesifik yang kompleks di area komunitas
40. Melakukan intervensi keperawatan spesifik yang kompleks di area jiwa;
41. Melakukan perawatan luka;
42. Melakukan pemantauan atau penilaian kondisi pasien selama dilakukan
tindakan keperawatan spesifik sesuai kasus dan kondisi pasien;
43. Melakukan konsultasi keperawatan dan kolaborasi dengan dokter;
44. Melakukan rehabilitasi mental spiritual pada individu;
45. Melakukan penatalaksanaan manajemen gejala;
46. Melakukan evaluasi tindakan keperawatan pada individu;

17
47. Melaksanakan fungsi pengarahan pelaksanaan pelayanan keperawatan
sebagai ketua tim/perawat primer;
48. Melakukan pendokumentasian tindakan keperawatan;
49. Melakukan pengorganisasian pelayanan keperawatan antar shift/unit/fasilitas
kesehatan;
50. Melakukan pemberian penugasan perawat dalam rangka melakukan fungsi
ketenagaan perawat; dan
51. Melakukan preseptorship dan mentorship.

18
BAB IV
LAPORAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR (CORE VALUES) ASN BerAKHLAK

A. Identifikasi dan Gagasan Pemecahan Isu


Sebelum dan selama mengikuti Pelatihan Dasar CPNS, penulis mengamati dan
mempelajari berbagai macam hal baik dari segi keadaan lingkungan, peralatan, petugas,
dan metode-metode yang digunakan di RSUD dr Soedarso. Penulis juga melakukan
diskusi dengan rekan sejawat dan meminta arahan Kepala ruangan kemoterapi dan tim
PPI (Pencegahan dan Pengendalian Infeksi) RSUD dr Soedarso untuk mendapatkan
informasi mengenai Isu pelayanan yang ada di tempat penulis mengabdi.
Isu-isu pelayanan yang dapat ditemukan di instalasi rawat inap RSUD dr Soedarso
dan relevan dengan Manajemen ASN dan Smart ASN sebagai berikut:
1. Belum optimalnya pelayanan kesehatan di ruang kemoterapi
Berdasarkan standar mutu akreditasi, RSUD dr Soedarso telah mencapai standar lebih
dari 80% yang mana akreditasi RSUD dr Soedarso saat ini merupakan Rumah Sakit
Paripurna. Untuk mempertahankan dan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan,
diperlukan standar prosedur operasional (SPO) sebagai pedoman dalam menjalankan
praktek pelayanan kesehatan. Namun, pada kenyataannya, ruang kemoterapi masih
belum memiliki SPO yang lengkap karena ruang kemoterapi baru mulai beroperasi
sejak tanggal 25 Januari 2022.
2. Pelaksanaan asuhan keperawatan mandiri belum berjalan optimal.
Pelaksanaan asuhan keperawatan secara mandiri belum berjalan optimal, seperti
halnya teknik nonfarmakologis napas dalam pada pasien nyeri, batuk efektif pada
pasien batuk berdahak, posisi semifowler pada pasien dengan kondisi sesak, masih
tampak beberapa perawat lebih mengutamakan tindakan asuhan keperawatan
kolaborasi.
3. Belum optimalnya pendokumentasian asuhan keperawatan pasien rawat inap.
Pendokumentasian yang dilakukan merupakan hal penting untuk menunjang
keberhasilan asuhan keperawatan yang dilakukan, tetapi dari hasil pengamatan
tampak beberapa pendokumentasian yang dilakukan kurang begitu optimal dan
tampak mengikuti shift berikutnya serta tidak dilakukan pengkajian setiap shift untuk
masalahnya apakah sudah teratasi atau belum teratasi.

19
Penentuan isu aktual prioritas dilakukan menggunakan skala dengan rentang angka
1 – 5. Skala penilaian ini berpedoman pada 4 (empat) kriteria isu yaitu Aktual,
Problematik, Khalayak dan Layak (APKL) sebagai berikut :

Tabel 4.1
Isu Aktual
KRITERIA
NO ISU AKTUAL  RANK
A P K L
Belum optimalnya pelayanan kesehatan di
1 4 4 4 4 16 I
ruang kemoterapi RSUD dr Soedarso
Pelaksanaan asuhan keperawatan mandiri
2 4 4 3 3 14 II
belum berjalan optimal
Belum optimalnya pendokumentasian asuhan
3 3 3 3 3 12 III
keperawatan pasien rawat inap

Berdasarkan tabel tersebut, maka isu aktual yang menjadi prioritas adalah “Belum
optimalnya pelayanan kesehatan di ruang kemoterapi RSUD dr Soedarso.” Penyebab
isu tersebut antara lain :
1. Belum optimalnya penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) pada perawat dalam
memberikan asuhan keperawatan,
2. Penyediaan Bahan Medis Habis Pakai (BMHP) belum memenuhi standar,
3. Kompetensi / pelatihan perawat belum optimal
Selanjutnya penyebab isu tersebut ditentukan prioritasnya dengan menggunakan
kriteria Urgency (urgensi), Seriousness (keseriusan) and Growth (perkembangan) atau
biasa disingkat USG dengan skala likert (rentang nilai 1 sampai dengan 5) sebagai berikut.

20
Tabel 4.2
Penyebab Isu Aktual
Kriteria
No Faktor Penyebab Jumlah Urutan
U S G
Belum optimalnya penggunaan Alat
1 Pelindung Diri (APD) pada perawat dalam 4 4 4 12 1
memberikan asuhan keperawatan

2 Penyediaan BHP belum memenuhi standar 4 3 4 11 2

Kompetensi / pelatihan perawat belum


3 3 3 3 9 3
optimal

Berdasarkan analisis di atas, diperoleh penyebab utama isu yaitu “Belum


optimalnya penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) pada perawat dalam memberikan
asuhan keperawatan”
Dari runutan pemetaan isu di atas, diajukan gagasan pemecahan isu yaitu “Optimalisasi
Penggunaan APD Pada Perawat dalam Memberikan Asuhan Keperawatan di Ruang
Kemoterapi Instalasi Rawat Inap RSUD dr Soedarso”
Penggunaan APD di ruang kemoterapi RSUD dr Soedarso masih belum optimal,
hal ini disebabkan karena belum adanya SPO pemasangan APD dan SPO pelepasan
APD sehingga dilakukan pembuatan SPO tentang pemasangan APD dan SPO
pelepasan APD, pembuatan leaflet dan poster tentang pemasangan dan pelepasan APD
yang kemudian disosialisasikan serta disimulasikan kepada perawat di ruang kemoterapi
RSUD dr Soedarso, setelah itu peneliti memberikan asuhan keperawatan kepada pasien
dengan menggunakan APD sesuai SPO yang telah dibuat dan terakhir dilakukan tindak
lanjut, memonitor dan mengevaluasi.

21
B. Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar (Core Values) ASN BerAKHLAK dalam Kegiatan
Aktualisasi nilai-nilai dasar (Core Values) ASN BerAKHLAK dalam kegiatan yang dilakukan di unit kerja selama masa
habituasi tertera pada tabel berikut :

Tabel 4.3. Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar (Core Values) ASN BerAKHLAK Dalam Kegiatan
Di RSU dr Soedarso
Unit Kerja Unit Rawat Inap Ruang Kemoterapi RSUD dr Soedarso
Jabatan Ahli Pertama Perawat
Identifikasi Isu 1. Belum optimalnya pelayanan kesehatan di ruang kemoterapi RSUD dr Soedarso
2. Pelaksanaan asuhan keperawatan mandiri belum berjalan optimal
3. Belum optimalnya pendokumentasian asuhan keperawatan pasien rawat inap
Isu yang Diangkat Belum optimalnya pelayanan kesehatan di ruang kemoterapi RSUD dr Soedarso
Gagasan Pemecahan Isu Optimalisasi Penggunaan APD Pada Perawat dalam memberikan Asuhan keperawatan di Ruang Kemoterapi Instalasi
Rawat inap RSUD dr Soedarso
Kegiatan, Tahapan Manfaat bagi Stakeholder, Kontribusi
Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar (Core Values) Terhadap Visi, Misi dan Tujuan
No Kegiatan dan Output Penguatan Nilai Organisasi
ASN BerAKHLAK dalam Kegiatan Organisasi
1 2 3 4 5
1. Melakukan persiapan 1. Saya Meminta izin dahulu sebelum Aktualisasi nilai-nilai dasar (core Aktualisasi nilai-nilai dasar
Tahapan: berkonsultasi kepada kepala ruangan values) ASN BerAKHLAK dalam (core values) ASN
1. Meminta izin kemoterapi, mentor dan coach agar Kegiatan Melakukan persiapan : BerAKHLAK dalam Kegiatan
sebelum kegiatan berjalan lancar (Harmonis : 1. Memberikan manfaat bagi Melakukan persiapan
berkonsultasi. Membangun lingkungan kerja yang stakeholder: memperkuat nilai organisasi
2. Hadir tepat waktu kondusif) a. Profesi Perawat: sbb:
saat melakukan 2. Saya hadir tepat waktu ketika datang sebagai arahan dan pedoman 1. Berorientasi pelayanan:
konsultasi. berkonsultasi (Akuntabel: Melaksanakan dalam melaksanakan kegiatan Ramah memperkuat nilai
3. Mengkaji SPO tugas dengan disiplin), Senyum, sapa, b. RSUD dr Soedarso: ke 7 yaitu Kesopanan
pemasangan salam dalam melakukan konsultasi kegiatan pelayanan dapat 2. Akuntabel : Melaksanakan
APD dan SPO (Berorientasi pelayanan: Ramah) berjalan lancar dengan adanya tugas dengan cermat dan
pelepasan APD 3. Saya mengkaji SPO pemasangan APD dan persiapan kegiatan. disiplin, memperkuat nilai 1
4. Mendiskusikan SPO pelepasan APD dengan teliti c. Masyarakat (pasien/keluarga):
dan 3 yaitu Profesional dan
rencana (Akuntabel : Melaksanakan tugas kegiatan pelayanan yang berjalan
22
5. Mendengarkan dengan cermat) lancar dan dipersiapkan dengan disiplin
dan mencatat 4. Mendiskusikan rencana kepada kepala baik dapat memberikan 3. Kompeten : melaksanakan
semua hasil ruangan kemoterapi, mentro dan coach kepuasan dan kenyamanan. tugas dengan kualitas
konsultasi, mengenai pembuatan SPO pemasangan 2. Berkontribusi terhadap : terbaik memperkuat nilai
diskusi dan APD dan SPO pelepasan APD dan a. Visi RSUD dr Soedarso: ke 1 yaitu Profesional
arahan. disosialisasikan kepada perawat ruang “Menjadi Rumah Sakit Terbaik, 4. Harmonis : membangun
6. Mengerjakan kemoterapi dengan sungguh-sungguh Mandiri Dan Profesional”
lingkungan kerja yang
arahan. (Kompeten: Melaksanakan tugas b. Misi RSUD dr Soedarso:
kondusif memperkuat nilai
7. Menyusun jadwal dengan kualitas terbaik) “Meningkatkan pelayanan yang
kegiatan 5. Mendengarkan dan mencatat semua hasil berkualitas dan terjangkau ke 6 yaitu Kerjasama
konsultasi, diskusi dan arahan ketika masyarakat.” 5. Loyal : Menjaga rahasia
Output : konsultasi dengan kepala ruangan c. Tujuan RSUD dr Soedarso: jabatan dan negara
Adanya Jadwal kemoterapi, mentor dan coach agar “Terselenggaranya pelayanan memperkuat nilai ke 2 yaitu
Konsultasi hasilnya sesuai target dan dapat berfungsi kesehatan yang paripurna sesuai Jujur
(Kolaboratif: Terbuka dalam bekerja standart dan indikator pelayanan 6. Adaptif : bertindak proaktif
sama untuk menghasilkan nilai tambah), rumah sakit dengan menerapkan memperkuat nilai ke 5 yaitu
(Adaptif : Bertindak proaktif) Standar Operating Prosedure Inovatif
6. Mengerjakan arahan dan Menyusun jadwal dan Standar Pelayanan Minimal 7. Kolaboratif : terbuka untuk
kegiatan sesuai jadwal serta serta mengutamakan kepuasan bekerja sama untuk
menyimpannya dengan baik dan pelanggan dan dapat dirasakan menghasilkan nilai tambah
semestinya (Loyal: Menjaga rahasia oleh seluruh lapisan masyarakat”
memperkuat nilai ke 6 yaitu
jabatan dan negara)
Kerjasama.
2. Menyusun SPO 1. Saya mencari data dasar dan referensi Aktualisasi nilai-nilai dasar (core Aktualisasi nilai-nilai dasar
pemasangan APD mengenai SOP pemasangan APD dan values) ASN BerAKHLAK dalam (core values) ASN
dan SPO pelepasan SOP pelepasan APD dengan cermat Kegiatan Menyusun SPO BerAKHLAK dalam Kegiatan
APD (Akuntabel: melaksanakan tugas pemasangan APD dan SPO Menyusun SPO pemasangan
Tahapan: dengan cermat) pelepasan APD: APD dan SPO pelepasan APD
1. Mencari data 2. Saya melakukan konsultasi dengan 1. Memberikan manfaat bagi memperkuat nilai organisasi
dasar anggota PPI (Pencegahan dan stakeholder: sbb:
2. Melakukan Pengendalian Infeksi) mengenai SOP a. Profesi Perawat: 1. Berorientasi pelayanan:
konsultasi dan pemasangan APD dan SOP pelepasan sebagai petunjuk dalam melakukan perbaikan tiada
asistensi APD (Kolaboratif: terbuka dalam bekerja melakukan pelayanan di ruang henti memperkuat nilai ke
3. Menyusun draft sama untuk menghasilkan nilai tambah) kemoterapi 5 yaitu Inovatif
SPO (kompeten: melaksanakan tugas dengan b. RSUD dr Soedarso: 2. Akuntabel: Melaksanakan
23
4. Melakukan kualitas terbaik) kegiatan pelayanan dapat tugas dengan cermat dan
konsultasi 3. Saya menyusun pembuatan draft SPO berjalan dengan baik. integritas tinggi,
5. Melakukan revisi pemasangan APD dan draft SPO c. Masyarakat (pasien/keluarga): memperkuat nilai 1 dan 4
6. Mengajukan pelepasan APD dengan bersungguh- kegiatan pelayanan dapat yaitu Profesional dan
pengesahan sungguh (akuntabel: melaksanakan diberikan secara optimal dan Berintegritas
7. Menyampaikan tugas dengan integritas tinggi) memberikan kepuasan. 3. Kompeten: melaksanakan
laporan 4. Saya Meminta izin terlebih dahulu sebelum 2. Berkontribusi terhadap : tugas dengan kualitas
berkonsultasi kepada mentor dan pimpinan a. Visi RSUD dr Soedarso: terbaik memperkuat nilai
Output : rumah sakit mengenai isi dan redaksi SOP “Menjadi Rumah Sakit Terbaik, ke 1 yaitu Profesional
Adanya SPO pemasangan APD dan SOP pelepasan Mandiri Dan Profesional” 4. Harmonis : membangun
pemasangan APD APD (Harmonis : Membangun b. Misi RSUD dr Soedarso: lingkungan kerja yang
dan SPO pelepasan lingkungan kerja yang kondusif), “Meningkatkan pelayanan kondusif memperkuat nilai
APD 5. Segera mengerjakan perubahan dan yang berkualitas dan ke 6 yaitu Kerjasama
arahan dari mentor dan pimpinan rumah terjangkau masyarakat.” 5. Loyal : Menjaga nama baik
sakit (Berorientasi Pelayanan: c. Tujuan RSUD dr Soedarso: sesama ASN, pimpinan,
melakukan perbaikan tiada henti) “Terselenggaranya pelayanan instansi memperkuat nilai
(Adaptif: Cepat menyesuaikan diri kesehatan yang paripurna ke 2 yaitu Jujur
menghadapi perubahan) sesuai standart dan indikator 6. Adaptif : cepat
6. Saya mengajukan pengesahan SOP pelayanan rumah sakit dengan menyesuaikan diri
kepada pimpinan rumah sakit (Loyal: menerapkan Standar menghadapi perubahan
menjaga nama baik sesame ASN, Operating Prosedure dan memperkuat nilai ke 5 yaitu
pimpinan, instansi) Standar Pelayanan Minimal Inovatif
7. Menyampaikan laporan kepada mentor dan serta mengutamakan 7. Kolaboratif : terbuka untuk
coach mengenai SPO pemasangan APD kepuasan pelanggan dan bekerja sama untuk
dan SPO pelepasan APD (adaptif: dapat dirasakan oleh seluruh menghasilkan nilai tambah
bertindak proaktif) lapisan masyarakat” memperkuat nilai ke 6 yaitu
Kerjasama.
3. Menyiapkan leaflet 1. Saya Meminta izin terlebih dahulu sebelum Aktualisasi nilai-nilai dasar (core Aktualisasi nilai-nilai dasar
dan poster tentang berkonsultasi kepada mentor dan coach values) ASN BerAKHLAK dalam (core values) ASN
pemasangan APD mengenai leaflet dan poster (Harmonis : Kegiatan Menyiapkan leaflet dan BerAKHLAK dalam Kegiatan
dan pelepasan APD Membangun lingkungan kerja yang poster tentang pemasangan APD dan Menyiapkan leaflet dan poster
Tahapan: kondusif) Saya hadir tepat waktu ketika pelepasan APD: tentang pemasangan APD dan
1. Melakukan datang berkonsultasi (Akuntabel: 1. Memberikan manfaat bagi pelepasan APD memperkuat
konsultasi Melaksanakan tugas dengan disiplin), stakeholder: nilai organisasi sbb:

24
2. Mempelajari Senyum, sapa, salam dalam melakukan a. Profesi Perawat: 1. Berorientasi pelayanan:
referensi dan konsultasi (Berorientasi pelayanan: sebagai petunjuk dalam Ramah memperkuat nilai
tutorial Ramah) melakukan pelayanan di ruang ke 7 yaitu Kesopanan
3. Membuat leaflet 2. Saya mempelajari referensi dan tutorial kemoterapi 2. Akuntabel : Melaksanakan
dan poster cara membuat leaflet dan poster yang baik b. RSUD dr Soedarso: tugas dengan disiplin,
4. Melakukan dan benar (kompeten: melaksanakan kegiatan pelayanan dapat memperkuat nilai 3 yaitu
finishing tugas dengan kualitas terbaik) berjalan dengan baik.
Disiplin
5. Melakukan 3. Saya menyusun dan membuat leaflet yang c. Masyarakat (pasien/keluarga):
3. Kompeten : melaksanakan
pencetakan menarik dan mudah dipahami dengan kegiatan pelayanan diberikan
leaflet dan poster cermat dan teliti serta bahasa yang sopan secara optimal dan dapat tugas dengan kualitas
6. Melaporkan hasil dan meminta saran kepada teman saya memberikan kepuasan. terbaik memperkuat nilai
yang sudah terbiasa membuat leaflet dan 2. Berkontribusi terhadap : ke 1 yaitu Profesional
Output: poster (kolaboratif: terbuka dalam a. Visi RSUD dr Soedarso: 4. Harmonis : membangun
Tersedianya leaflet bekerja sama untuk menghasilkan nilai “Menjadi Rumah Sakit Terbaik, lingkungan kerja yang
dan poster tentang tambah) Mandiri Dan Profesional” kondusif memperkuat nilai
pemasangan APD 4. Segera mengerjakan perubahan dan b. Misi RSUD dr Soedarso: ke 6 yaitu Kerjasama
dan pelepasan APD arahan dari mentor dan coach mengenai “Meningkatkan pelayanan 5. Loyal : Menjaga rahasia
informasi yang harus ditampilkan di dalam yang berkualitas dan jabatan ke 2 yaitu Jujur
leaflet dan poster (Adaptif: Cepat terjangkau masyarakat.” 6. Adaptif : cepat
menyesuaikan diri menghadapi c. Tujuan RSUD dr Soedarso: menyesuaikan diri
perubahan) “Terselenggaranya pelayanan
menghadapi perubahan
5. Saya mencetak leaflet dan poster sesuai kesehatan yang paripurna
dengan jumlah yang dibutuhkan dan sesuai standart dan indikator dan bertindak proaktif
menyimpannya dengan baik (loyal: pelayanan rumah sakit dengan memperkuat nilai ke 5 yaitu
menjaga rahasia jabatan) menerapkan Standar Inovatif
6. Menyampaikan laporan kepada mentor dan Operating Prosedure dan 7. Kolaboratif : terbuka untuk
coach mengenai leaflet dan poster Standar Pelayanan Minimal bekerja sama untuk
pemasangan APD dan pelepasan APD serta mengutamakan menghasilkan nilai tambah
(adaptif: bertindak proaktif) kepuasan pelanggan dan memperkuat
dapat dirasakan oleh seluruh nilai ke 6 yaitu Kerjasama.
lapisan masyarakat”

25
4. Melakukan 1. Saya melakukan konsultasi dengan kepala Aktualisasi nilai-nilai dasar (core Aktualisasi nilai-nilai dasar
sosialisasi SPO ruangan kemoterapi dan meminta izin values) ASN BerAKHLAK dalam (core values) ASN
pemasangan APD untuk melakukan pre test dan sosialisasi Kegiatan Melakukan sosialisasi SPO BerAKHLAK dalam Kegiatan
dan SPO pelepasan SPO pemasangan APD dan SPO pemasangan APD dan SPO Melakukan sosialisasi SPO
APD. pelepasan APD (harmonis: membangun pelepasan APD: pemasangan APD dan SPO
Tahapan: lingkungan kerja yang kondusif) 1. Memberikan manfaat bagi pelepasan APD memperkuat
1. Melakukan 2. Saya melakukan pre test 3 hari sebelum stakeholder: nilai organisasi sbb:
konsultasi a. Profesi Perawat: 1. Berorientasi pelayanan:
dilakukannya sosialisasi dengan cara
2. Melakukan pre test Menambah wawasan tentang Ramah memperkuat nilai
mengobservasi perawat di ruang
3. Meminta izin pemasangan APD dan ke 7 yaitu Kesopanan
peminjaman alat kemoterapi tentang pemasangan dan pelepasan APD 2. Akuntabel : menggunakan
sosialisasi pelepasan APD menggunakan lembar b. RSUD dr Soedarso: sebagai barang milik negara secara
4. Membuka ceklis yang saya peroleh dari tim PPI media edukasi dalam bertanggung jawab, efektif
sosialisasi (kolaboratif: terbuka dalam bekerja menyampaikan informasi dan efisien; dan
5. Memaparkan sama untuk menghasilkan nilai tambah) mengenai pemasangan APD melaksanakan tugas
informasi 3. Saya meminta izin untuk meminjam dan pelepasan APD dan dengan bertanggung jawab
6. Melakukan peralatan untuk sosialisasi seperti layar, sebagai acuan dalam
memperkuat nilai 2 dan 3
simulasi infokus dan mikropon kebagian melakukan pelayanan.
yaitu Jujur dan Disiplin
7. Melakukan tanya perlengkapan rumah sakit (akuntabel: c. Masyarakat (pasien/keluarga):
jawab kegiatan pelayanan diberikan 3. Kompeten : membantu
menggunakan barang milik negara
8. Menutup secara optimal dan dapat orang lain belajar
secara bertangung jawab, efektif dan
sosialisasi memberikan kepuasan. memperkuat nilai ke 6 yaitu
efisien)
9. Membagikan 2. Berkontribusi terhadap : Kerjasama
4. Saya membuka sosialisasi dengan
leaflet a. Visi RSUD dr Soedarso: 4. Harmonis : membangun
senyum, sapa, salam dan menggunakan
10. Melaporkan hasil “Menjadi Rumah Sakit Terbaik, lingkungan kerja yang
bahasa yang sopan (berorientasi
Mandiri Dan Profesional” kondusif memperkuat nilai
Output: pelayanan: Ramah) b. Misi RSUD dr Soedarso: ke 6 yaitu Kerjasama
Tersedianya laporan 5. Saya memaparkan materi dengan bahasa “Meningkatkan pelayanan 5. Loyal : Menjaga nama baik
sosialisasi yang baik dan mudah dimengerti yang berkualitas dan ASN ke 1 yaitu Profesional
(kompeten: membantu orang lain terjangkau masyarakat.” 6. Adaptif : dan bertindak
belajar) c. Tujuan RSUD dr Soedarso:
proaktif memperkuat nilai
6. Saya mensimulasikan pemasangan APD “Terselenggaranya pelayanan
dan pelepasan APD sesuai dengan sop kesehatan yang paripurna ke 5 yaitu Inovatif
yang telah dibuat. (akuntabel: sesuai standart dan indikator 7. Kolaboratif : terbuka untuk
bekerja sama untuk
26
melaksanakan tugas dengan jujur dan pelayanan rumah sakit dengan menghasilkan nilai tambah
bertanggung jawab) menerapkan Standar memperkuat
7. Saya mencatat semua pertanyaan yang Operating Prosedure dan nilai ke 6 yaitu Kerjasama.
disampaikan oleh peserta dan menjawab Standar Pelayanan Minimal
pertanyaan dengan segera. (adaptif: serta mengutamakan
bertindak proaktif) kepuasan pelanggan dan
8. Saya menutup sosialisasi dengan salam dapat dirasakan oleh seluruh
lapisan masyarakat”
dan menggunakan bahasa yang sopan
(loyal: menjaga nama baik ASN)
9. Membagikan leaflet yang telah saya buat
kepada peserta sosialisasi (akuntabel:
melaksanakan tugas dengan
bertanggung jawab)
10. Melaporkan hasil sosialisasi kepada
mentor dan coach mengenai pemasangan
APD dan pelepasan APD (adaptif:
bertindak proaktif)
5. Melakukan 1. Saya berkonsultasi dan meminta izin Aktualisasi nilai-nilai dasar (core Aktualisasi nilai-nilai dasar
pemberian asuhan kepada kepala ruangan kemoterapi untuk values) ASN BerAKHLAK dalam (core values) ASN
keperawatan dinas di ruangan kemoterapi sesuai Kegiatan Melakukan pemberian BerAKHLAK dalam Kegiatan
(menggunakan APD dengan jam dinas dan juga meminta izin asuhan keperawatan (menggunakan Melakukan pemberian asuhan
sesuai SOP) di ruang untuk menempelkan poster (harmonis: APD sesuai SOP) di ruang keperawatan (menggunakan
kemoterapi membangun lingkungan kerja yang kemoterapi: APD sesuai SOP) di ruang
1. Melakukan kondusif) (loyal: menjaga nama baik 1. Memberikan manfaat bagi kemoterapi
konsultasi dan stakeholder: memperkuat nilai organisasi
ASN) Senyum, sapa, salam dalam
Meminta izin a. Profesi Perawat: sbb:
meminta izin (Berorientasi pelayanan:
2. Menempelkan Memberikan contoh kepada 1. Berorientasi pelayanan:
poster Ramah) perawat ruangan kemoterapi Ramah dan memenuhi
3. Memeriksa 2. Menempelkan poster pemasangan APD mengenai APD yang harus kebutuhan masyarakat
kelengkapan dan poster pelepasan APD yang telah saya digunakan memperkuat nilai ke 7 dan
APD buat di pintu ruang pemasangan APD dan b. RSUD dr Soedarso: 4 yaitu Kesopanan dan
4. Memasang APD pintu ruang pelepasan APD (akuntabel: Meningkatkan kualitas berintegritas
5. Memberikan melaksanakan tugas dengan pelayanan. 2. Akuntabel : melaksanakan

27
asuhan bertanggung jawab) agar memudahkan c. Masyarakat (pasien/keluarga): tugas dengan bertanggung
keperawatan perawat dalam menggunakan dan kegiatan pelayanan diberikan jawab dan cermat
6. Melepaskan APD melepaskan APD sesuai dengan SOP secara optimal dan dapat memperkuat nilai 1 dan 3
7. Melakukan post (kompeten: membantu orang lain memberikan kepuasan. yaitu Profesional dan
test belajar) 2. Berkontribusi terhadap : Disiplin
8. Melaporkan hasil 3. Memeriksa kelengkapan APD yang ada di a. Visi RSUD dr Soedarso: 3. Kompeten : membantu
ruang kemoterapi (akuntabel: “Menjadi Rumah Sakit Terbaik, orang lain belajar
Output: Mandiri Dan Profesional” memperkuat nilai ke 6 yaitu
melaksanakan tugas dengan cermat)
Terlaksananya b. Misi RSUD dr Soedarso: Kerjasama
4. Saya menggunakan APD sesuai SOP yang
kegiatan pemberian “Meningkatkan pelayanan 4. Harmonis : membangun
asuhan keperawatan telah dibuat di ruang pemasangan APD yang berkualitas dan lingkungan kerja yang
(akuntabel: melaksanakan tugas dengan terjangkau masyarakat.” kondusif memperkuat nilai
tanggung jawab) c. Tujuan RSUD dr Soedarso: ke 6 yaitu Kerjasama
5. Memberikan asuhan keperawatan di ruang “Terselenggaranya pelayanan 5. Loyal : Menjaga nama baik
kemoterapi RSUD dr Soedarso kesehatan yang paripurna ASN ke 1 yaitu Profesional
(berorientasi pelayanan: memenuhi sesuai standart dan indikator 6. Adaptif : dan bertindak
kebutuhan masyarakat) pelayanan rumah sakit dengan proaktif memperkuat nilai
6. Saya melepasakan APD sesuai SOP yang menerapkan Standar ke 5 yaitu Inovatif
telah dibuat di ruang pelepasan APD Operating Prosedure dan 7. Kolaboratif : terbuka untuk
(akuntabel: melaksanakan tugas dengan Standar Pelayanan Minimal bekerja sama untuk
tanggung jawab) serta mengutamakan menghasilkan nilai tambah
7. Melakukan post test tentang pelepasan kepuasan pelanggan dan memperkuat nilai ke 6 yaitu
APD kepada perawat ruangan kemoterapi dapat dirasakan oleh seluruh Kerjasama.
lapisan masyarakat”
menggunakan lembar ceklis yang saya
peroleh dari tim PPI (kolaboratif: terbuka
dalam bekerja sama untuk
menghasilkan nilai tambah)
8. Menyampaikan laporan kepada mentor dan
coach mengenai kegiatan pemberian
asuhan keperawatan (adaptif: bertindak
proaktif)

28
6. Melakukan 1. Saya berkonsultasi dan berkoordinasi Aktualisasi nilai-nilai dasar (core Aktualisasi nilai-nilai dasar
Monitoring, tindak dengan coach dan mentor saya (Harmonis values) ASN BerAKHLAK dalam (core values) ASN
lanjut dan pelaporan : Membangun lingkungan kerja yang Kegiatan Melakukan Monitoring, BerAKHLAK dalam Kegiatan
1. Berkonsultasi dan kondusif) (kolaboratif: Terbuka dalam tindak lanjut dan pelaporan. Melakukan Monitoring, tindak
berkoordinasi bekerja sama untuk menghasilkan nilai 1. Memberikan manfaat bagi lanjut dan pelaporan
dengan atasan tambah) Senyum, sapa, salam dalam stakeholder: memperkuat nilai organisasi
dan mentor berkonsultasi (Berorientasi pelayanan: a. Profesi Perawat: sbb:
2. Memonitoring Ramah) sebagai bukti 1. Berorientasi pelayanan:
implementasi 2. Saya memonitor tindakan yang telah saya pertanggungjawaban dalam Ramah memperkuat nilai
3. Merespon lakukan di ruang kemoterapi (akuntabel: pelaksanaan kegiatan dan ke 7 yaitu Kesopanan
pertanyaan, saran, melaksanakan tugas dengan disiplin) sebagai bahan penyusun 2. Akuntabel : melaksanakan
keluhan 3. Mendengarkan dan mencatat semua hasil rencana selanjutnya. tugas dengan disiplin
4. Menindak lanjuti konsultasi, diskusi dan arahan ketika b. RSUD dr Soedarso: memperkuat nilai 3 yaitu
keluhan konsultasi dengan kepala ruangan sebagai bahan untuk Disiplin
5. Menyusun laporan kemoterapi, mentor dan coach agar akreditasi rumah sakit. 3. Kompeten : melaksanakan
evaluasi hasilnya sesuai target dan dapat berfungsi c. Masyarakat (pasien/keluarga): tugas dengan kualitas
6. Menyampaikan (Kolaboratif: Terbuka dalam bekerja kegiatan pelayanan diberikan terbaik memperkuat nilai
laporan sama untuk menghasilkan nilai tambah), secara optimal dan dapat ke 1 yaitu Profesional
(Adaptif : Bertindak proaktif) memberikan kepuasan. 4. Harmonis : membangun
Output: 4. Saya menindak lanjuti hal-hal yang belum 2. Berkontribusi terhadap : lingkungan kerja yang
Tersedianyan terselesaikan seperti merekomendasikan a. Visi RSUD dr Soedarso: kondusif memperkuat nilai
laporan hasil BHP yang belum terstandar agar BHP “Menjadi Rumah Sakit Terbaik, ke 6 yaitu Kerjasama
kegiatan yang digunakan di ruang kemoterapi Mandiri Dan Profesional” 5. Loyal : Menjaga nama baik
sesuai dengan stardar (loyal: menjaga b. Misi RSUD dr Soedarso: instansi ke 1 yaitu
nama baik instansi) “Meningkatkan pelayanan Profesional
5. Menyusun laporan evaluasi mengenai yang berkualitas dan 6. Adaptif : dan bertindak
kegiatan yang telah saya lakukan selama terjangkau masyarakat.” proaktif memperkuat nilai
masa habituasi dan di sampaikan pada c. Tujuan RSUD dr Soedarso: ke 5 yaitu Inovatif
saat seminar hasil kepada para penguji, “Terselenggaranya pelayanan 7. Kolaboratif : terbuka untuk
mentor dan coach saya. (kompeten: kesehatan yang paripurna bekerja sama untuk
melaksanakan tugas dengan kualitas sesuai standart dan indikator menghasilkan nilai tambah
terbaik) pelayanan rumah sakit dengan memperkuat nilai ke 6 yaitu
menerapkan Standar Kerjasama.
Operating Prosedure dan

29
Standar Pelayanan Minimal
serta mengutamakan
kepuasan pelanggan dan
dapat dirasakan oleh seluruh
lapisan masyarakat”

30
C. Jadwal Implementasi
Tabel 4.4
Jadwal Implementasi
Aktualisasi Pelatihan Dasar CPNS Golongan III
Angkatan CXLVIII Tahun 2022 Provinsi Kalimantan Barat

Waktu Bukti Fisik


Kegiatan dan
No.
Output Juli Agustus Sept Ket (Daftar bukti fisik)
IV V I II III IV I II
1. Kegiatan : 23-29 Juli 1. Jadwal kegiatan
Melakukan 2022 2. Lembar konsultasi
persiapan.
Output : 3. Dokumentasi
Adanya Jadwal Kegiatan
Konsultasi

2 Kegiatan : 23 Juli – 6 1. SPO pemasangan


Menyusun Agustus APD dan SPO
SPO 2022 pelepasan APD
pemasangan 2. Lembar konsultasi
APD dan SPO
3. Dokumentasi
pelepasan APD
Output : Kegiatan
Adanya SPO
pemasangan
APD dan SPO
pelepasan APD
3 Kegiatan : 23 Juli – 6 1. leaflet dan poster
Menyiapkan Agustus 2. Lembar
leaflet dan 2022 Pengendalian
poster tentang Mentor
pemasangan
3. Dokumentasi
APD dan
pelepasan APD Kegiatan

Output :
Tersedianya
leaflet dan
poster tentang
pemasangan
APD dan
pelepasan APD

31
4 Kegiatan : 8 Agustus 1. Jadwal Acara
Melakukan 2022 2. Daftar hadir
sosialisasi SPO
pemasangan petugas
APD dan SPO
3. Daftar hadir
pelepasan
APD. peserta kegiatan
4. Notulensi
Output :
1 Laporan sosialisasi
sosialisasi 5. Lembar hasil pre
tes/pos test
6. Lembar
Pengendalian
Mentor
7. Laporan sosialisasi
8. Dokumentasi
kegiatan
5 Kegiatan : 9-13 1. Catatan
Melakukan Agustus keperawatan
pemberian 2022
asuhan 2. Lembar
keperawatan pengendalian
(menggunakan mentor
APD sesuai
SPO) di ruang 3. Lembar hasil post
kemoterapi test

Output : 4. Dokumentasi
Terlaksananya kegiatan
kegiatan
pemberian
asuhan
keperawatan

32
6 Kegiatan : 9-25 1. Laporan hasil
Melakukan Agustus kegiatan
Monitoring, 2022
tindak lanjut 2. Lembar pengendali
dan pelaporan mentor

Output : 3. Dokumentasi
Tersedianyan kegiatan
laporan hasil
kegiatan

33
D. Pembimbingan
1. Pembimbingan Coach
Tabel 4.5
Lembar Konsultasi/Pengendalian Oleh Coach
Aktualisasi Pelatihan Dasar CPNS Golongan III
Angkatan CXLVIII Tahun 2022 Provinsi Kalimantan Barat

Nama Peserta : NS. ANDRE, S.KEP

NIP : 199408082022041001
Unit Kerja / Tempat
: RSUD DR SOEDARSO PONTIANAK
Aktualisasi
Unit Organisasi : BPSDM KALBAR
Media Paraf
No. Tanggal/Waktu Kegiatan/ Output Coach
Komunikasi

1. 25 Juli 2022 / 14:38 Kegiatan Aktualisasi Tatap Muka

4 Agustus 2022 / Whatsapp


2. Kegiatan Aktualisasi
09:18 dan Telpon
15 Agustus 2022 /
3. Hasil Kegiatan Aktualisasi Whatsapp
17:21
25 Agustus 2022 /
4. Hasil Kegiatan Aktualisasi Whatsapp
15:39

29 Agustus 2022 /
5. Hasil Kegiatan Aktualisasi Whatsapp
10:36

8 September 2022 / Briefing persiapan seminar


6. Tatap Muka
17:00 Laporan Aktualisasi

10 September 2022 / Finishing Laporan


7. Whatsapp
15:36 Aktualisasi

Pontianak, 15 September 2022


Coach, Peserta,

ZAINURI, S.Pd, M,Si NS. ANDRE, S.KEP


NIP 19720520 199702 1 002 NIP 19940808 202204 1 001

34
2. Pembimbingan Mentor
Tabel 4.6
Lembar Konsultasi/Pengendalian Oleh Mentor
Aktualisasi Pelatihan Dasar CPNS Golongan III
Angkatan CXLVIII Tahun 2022 Provinsi Kalimantan Barat
Nama Peserta : NS. ANDRE, S.KEP

NIP : 199408082022041001
Unit Kerja / Tempat
: RSUD DR SOEDRASO PONTIANAK
Aktualisasi
Unit Organisasi : BPSDM KALBAR

Media Paraf
No. Tanggal/Waktu Kegiatan/ Output Mentor
Komunikasi
Konsultasi persiapan
1. Tatap muka
aktualisasi
Konsultasi pembuatan
draft SPO pemasangan
2. Tatap muka
APD dan SPO pelepasan
APD
Konsultasi revisi draft
3. SPO pemasangan APD Tatap muka
dan SPO pelepasan APD
Konsultasi perencanaan
rapat pembahasan SPO
4. pemasangan APD dan Tatap muka
SPO pelepasan APD
dengan pihak RS
Konsultasi revisi draft
5. SPO pemasangan APD Tatap muka
23 Juli – 25 dan SPO pelepasan APD
Agustus 2022 Konsultasi pembuatan
leaflet dan poster
6. Tatap muka
pemasangan APD dan
pelepasan APD
Konsultasi revisi leaflet
7. dan poster pemasangan Tatap muka
APD dan pelepasan APD
Konsultasi kegiatan
sosialisasi mengenai
8. pemasangan APD dan Tatap muka
pelepasan APD di ruang
kemoterapi
Konsultasi hasil kegiatan
9. Tatap muka
sosialisasi
Konsultasi kegiatan
10. pemberian asuhan Tatap muka
keperawatan di ruang

35
kemoterapi

Konsultasi kegiatan
11. Tatap muka
monitoring

Pontianak, 10 September 2022


Mentor, Peserta,

dr. ENI NURAENI, M. KES, Sp.THT-KL NS. ANDRE, S.KEP


NIP. 19670910 199803 2 001 NIP 19940808 202204 1 001

36
BAB V
PENUTUP

B. Kesimpulan
Isu yang diangkat dalam Aktualisasi adalah Belum optimalnya pelayanan
kesehatan di ruang kemoterapi RSUD dr Soedarso dengan bukti belum optimalnya
penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) pada perawat dalam memberikan asuhan
keperawatan.
Gagasan pemecahan isu yang diajukan : Optimalisasi Penggunaan APD Pada
Perawat dalam memberikan Asuhan keperawatan di Ruang Kemoterapi Instalasi
Rawat inap RSUD dr Soedarso.
Aktualisasi nilai-nilai dasar PNS yaitu: Berorientasi Pelayanan, Akuntabel,
Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif (BerAKHLAK) dilaksanakan di
Ruang Kemoterapi RSUD dr Soedarso mulai tanggal 23 Juli 2022 sampai 25 Agustus
2022 dengan kegiatan sebagai berikut :
1. Melakukan persiapan, output 1 Dokumen jadwal konsultasi (terealisasi 100%)
2. Menyusun SPO pemasangan APD dan SPO pelepasan APD, output 2 dokumen
SPO (terealisasi 100%)
3. Menyiapkan leaflet dan poster tentang pemasangan APD dan pelepasan APD,
output 1 dokumen berupa leaflet dan 2 dokumen berupa poster (terealisasi 100%).
4. Melakukan sosialisasi SPO pemasangan APD dan SPO pelepasan APD, output 1
dokumen laporan sosialisasi.
5. Melakukan pemberian asuhan keperawatan (menggunakan APD sesuai SPO) di
ruang kemoterapi, output terlaksananya kegiatan pemberian asuhan keperawatan
(terealisasi 100%).
6. Melakukan monitoring, tindak lanjut dan pelaporan, output 1 dokumen laporan hasil
kegiatan (terealisasi 100%).

C. Saran
1. Bagi profesi Perawat
Agar terus berinovasi dalam melakukan pelayanan kesehatan dan dapat
mengimplementasikan nilai-nilai Ber-AKHLAK
2. Bagi RSUD Dr. Soedarso
Agar laporan aktualisasi ini dapat digunakan sebagai bahan evaluasi dan
penyusunan indikator mutu akreditasi yang akan digunakan untuk re-akreditasi rumah
sakit.

37
DAFTAR PUSTAKA

Laporan Kinerja Tahunan Rumah Sakit Umum Daerah Dokter Soedarso Tahun
2020
Peraturan Lembaga Administrasi Negara Nomor 10 Tahun 2021 Tentang Pelatihan
Dasar CPNS.
Peraturan Gubernur Kalimantan Barat Nomor 142 tahun 2021 Tentang Kedudukan,
Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi, Serta Tata Kerja Rumah Sakit Umum
Darah Dokter Soedarso Provinsi Kalimantan Barat.
Permenpan Nomor 35 tahun 2019 tentang jabatan fungsional perawat
Rencana Strategi Rumah Sakit Umum Dokter Soedarso Tahun 2018 - 2023
Surat Edaran Menpan RB Nomor 20 Tahun 2021 tentang Implementasi Core Value
dan Employer Branding Aparatur Sipil Negara
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara.

38
BIODATA

1. Nama Lengkap : Ns. Andre, S.Kep


2. NIP : 19940808 202204 1 001
3. Tempat/ Tanggal Lahir : Pontianak / 08 Agustus 1994
4. Jenis Kelamin : Laki-Laki
5. Agama : Islam
6. Pangkat / Gol. Ruang : Penata Muda Tingkat I/ IIIB
7. Jabatan : Perawat Ahli Pertama
8. Unit Kerja : RSUD dr Soedarso Pontianak
9. Alamat Rumah : Jalan Gusti Situt Machmud,
Gg. Selat Bangka, RT 002/ RW 002
10. Jenis Kepegawaian : CPNS Daerah
11. Status Perkawinan : Kawin
12. Nomor Hp : 089693233880
13. Pendidikan Terahir : S1 Keperawatan + Ners
14. Email : Aiandre58@yahoo.com

39
LAMPIRAN 1
Kegiatan Melakukan persiapan

Output Adanya Jadwal Konsultasi

Bukti Fisik 1. Jadwal Kegiatan


2. Lembar Konsultasi
3. Dokumentasi Kegiatan

LAMPIRAN 1
Jadwal kegiatan

40
Lembar Konsultasi

41
Dokumentasi Kegiatan
Tahapan Kegiatan Mendiskusikan rencana dan menyusun jadwal
kegiatan
Hari / Tanggal Pelaksanaan Senin / 25 Juli 2022

Deskripsi Kegiatan :
Gambar diatas menunjukkan kegiatan izin dan konsultasi dengan mentor, kepala
ruangan dan coach tentang implementasi rancangan aktualisasi “Optimalisasi
Penggunaan APD Pada Perawat dalam Memberikan Asuhan Keperawatan di
Ruang Kemoterapi Instalasi Rawat Inap RSUD dr Soedarso”. Selain itu membahas
tentang jadwal kegiatan agar kegiatan implementasi dapat berjalan dengan lancar.
Konsultasi dilaksanakan di ruang bidang pelayanan RSUD dr Soedarso bersama
mentor, di ruang Kepala Ruangan kemoterapi, dan di ruang bpsdm bersama coach.
Gambar di atas juga menunjukkan penulis sedang mengkaji SPO pemasangan APD
dan SPO pelepasan APD kebagian PPI. Pada tahapan ini penulis menerapkan nilai-
nilai dasar (Core Values) ASN yaitu Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten,
Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif.

42
LAMPIRAN 2
Kegiatan Menyusun SPO pemasangan APD dan SPO pelepasan APD

Output Adanya SPO pemasangan APD dan SPO pelepasan APD

Bukti Fisik 1. SPO pemasangan APD dan SPO pelepasan APD


2. Lembar konsultasi
3. Dokumentasi Kegiatan

LAMPIRAN 2
SPO pemasangan APD dan SPO pelepasan APD

43
44
45
46
Lembar Konsultasi

47
Dokumentasi Kegiatan
Tahapan Kegiatan Melakukan konsultasi dan asistensi; Menyusun
draft SPO
Hari / Tanggal Pelaksanaan Kamis / 29 Juli 2022

48
49
Deskripsi Kegiatan :
Gambar diatas menunjukkan kegiatan izin dan konsultasi dengan Ibu Juharna,
SKM., M. Kes selaku ketua K3RS RSUD dr Soedarso dan asistensi dalam
penyusunan draft SPO pemasangan APD dan draft SPO pelepasan APD yang
dilakukan di ruang K3RS RSUD dr Soedarso. Setelah menyusun draft SPO
tersebut, dilakukan rapat dengan pihak rumah sakit membahas draft SPO yang
telah di buat dan menyamakan persepsi. Adapun pihak terkait dalam rapat tersebut
terdiri dari mentor sekaligus sebagai kepala bidang pelayanan, pihak K3RS, PPI
dan kepala ruang G (Ruang Kemoterapi). Dan kemudian dari hasil rapat tersebut,
penulis melakukan revisi dan mengajukan ke bidang keperawat untuk ditanda
tangani oleh direktur rumah sakit. Pada tahapan ini penulis menerapkan nilai-nilai
dasar (Core Values) ASN yaitu Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten,
Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif.

50
LAMPIRAN 3
Kegiatan Menyiapkan leaflet dan poster tentang pemasangan APD dan
pelepasan APD
Output Tersedianya leaflet dan poster tentang pemasangan APD dan
pelepasan APD
Bukti Fisik 1. Leaflet dan Poster
2. Lembar Pengendalian Mentor
3. Dokumentasi Kegiatan

LAMPIRAN 3
Leaflet dan poster

51
52
Lembar Pengendalian Mentor

53
Dokumentasi Kegiatan
Tahapan Kegiatan Membuat leaflet dan poster; melakukan
pencetakan leaflet dan poster
Hari / Tanggal Pelaksanaan Senin / 15 Agustus 2022

54
Deskripsi Kegiatan :
Gambar diatas menunjukkan kegiatan pembuatan leaflet dan poster pemasangan
APD dan pelepasan APD. Sebelum penulis membuat leaflet dan poster, penulis
terlebih dahulu mencari tutorial di Youtube mengenai cara membuat leaflet dan
poster dengan baik dan benar. Setelah selesai membuat leaflet dan poster, penulis
berkonsultasi kepada mentor mengenai apakah ada yang perlu di revisi. Kemudian
setelah semua sudah siap, penulis melakukan pencetakan leaflet dan poster
tersebut di salah satu tempat fotocopy yang ada di jalan Sepakat II seperti tampak
pada gambar di atas. Pada tahapan ini penulis menerapkan nilai-nilai dasar (Core
Values) ASN yaitu Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal,
Adaptif dan Kolaboratif.

55
LAMPIRAN 4
Kegiatan Melakukan sosialisasi SPO pemasangan APD dan SPO
pelepasan APD
Output Tersedianya laporan sosialisasi

Bukti Fisik 1. Jadwal Acara


2. Daftar hadir petugas
3. Daftar hadir peserta kegiatan
4. Lembar hasil pre tes
5. Lembar Pengendalian Mentor
6. Dokumentasi kegiatan

LAMPIRAN 4
Jadwal Acara

56
Daftar Hadir Petugas

57
Daftar Hadir Peserta Kegiatan

58
Lembar Hasil Pre Test

59
Lembar Pengendalian Mentor

60
Dokumentasi Kegiatan
Tahapan Kegiatan Melakukan sosialisasi, meminjam alat
sosialisasi, memaparkan informasi, melakukan
simulasi, membagikan leaflet
Hari / Tanggal Pelaksanaan Rabu - Kamis / 24 - 25 Agustus 2022

61
Deskripsi Kegiatan :
Gambar diatas menunjukkan kegiatan sosialisasi mengenai pemasangan APD dan
pelepasan APD. Sebelum melakukan sosialisasi, penulis terlebih dahulu meminjam
infokus kebagian PKRS RSUD dr Soedarso. Sosialisasi dilakukan sebanyak tiga kali
dan pada salah satu kegiatan sosialisasi ini dihadiri oleh ketua PKRS RSUD dr
Soedarso yaitu Ibu Juharna, SKM., M. Kes. Pada saat selesai memaparkan materi,
penulis menunjukkan video simulasi pemasangan APD dan pelepasan APD kepada
peserta dan kemudian melakukan sesi tanya jawab. Setelah penulis selesai
melakukan sosialisasi, penulis membagikan leaflet. Pada tahapan ini penulis
menerapkan nilai-nilai dasar (Core Values) ASN yaitu Berorientasi Pelayanan,
Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif.

62
LAMPIRAN 5
Kegiatan Melakukan pemberian asuhan keperawatan (menggunakan
APD sesuai SOP) di ruang kemoterapi
Output Terlaksananya kegiatan pemberian asuhan keperawatan

Bukti Fisik 1. Catatan keperawatan


2. Lembar pengendalian mentor
3. Lembar hasil post test
4. Dokumentasi kegiatan

LAMPIRAN 5
Catatan Keperawatan

63
Lembar Pengendalian Mentor

64
Lembar Hasil Post Test

65
66
Dokumentasi Kegiatan
Tahapan Kegiatan Melakukan konsultasi, menempel poster,
memeriksa kelengkapan APD, memberikan
asuhan keperawatan.
Hari / Tanggal Pelaksanaan Rabu - Kamis / 24 - 25 Agustus 2022

67
Deskripsi Kegiatan :
Gambar diatas menunjukkan penulis sedang meminta izin kepada kepala ruangan
kemoterapi untuk melakukan tahapan kegiatan aktualisasi yaitu melakukan
pemberian asuhan keperawatan (menggunakan APD sesuai SPO) . kemudian
peneliti menempelkan poster pemasangan APD di ruang pemasangan APD dan
poster pelepasan APD di ruang pelepasan APD. Setelah itu peneliti mengecek
kelengkapan APD di ruang pemasangan APD. Pada gambar di atas juga
memperlihatkan bahwa peneliti menggunakan APD sesuai SPO dalam memberikan
asuhan keperawatan kepada pasien dan penulis melepas APD sesuai SPO setelah
memberikan asuhan keperawatan. Pada tahapan ini penulis menerapkan nilai-nilai
dasar (Core Values) ASN yaitu Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten,
Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif.

68
LAMPIRAN 6
Kegiatan Melakukan Monitoring, tindak lanjut dan pelaporan

Output Tersedianyan laporan hasil kegiatan

Bukti Fisik 1. Laporan hasil kegiatan


2. Lembar pengendali mentor
3. Dokumentasi kegiatan

LAMPIRAN 6
Laporan Hasil Kegiatan

69
Lembar Pengendali Mentor

70
Dokumentasi Kegiatan
Tahapan Kegiatan Melakukan konsultasi dan menyusun laporan
evaluasi
Hari / Tanggal Pelaksanaan Rabu - Kamis / 24 - 25 Agustus 2022

Deskripsi Kegiatan :
Gambar diatas menunjukkan penulis sedang meminta izin kepada mentor mengenai
kegiatan monitoring . Pada gambar di atas juga terlihat penulis sedang menyusun
laporan evaluasi setelah sebelumnya menerima masukkan dari mentor, kepala
ruangan dan coach. Pada tahapan ini penulis menerapkan nilai-nilai dasar (Core
Values) ASN yaitu Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal,
Adaptif dan Kolaboratif.

71

Anda mungkin juga menyukai