Anda di halaman 1dari 15

MATRIK KAJIAN MANAJERIAL (KM)

Nama CKS : SITI ARMINA, S.Si

Sekolah Magang : SMP Negeri 3 Satap Kuala

Alamat Sekolah : Jl. Perkebunan Bekiun Kec. Kuala Langkat

Hasil Potensi Rekomendasi


SNP Aspek /
Kondisi Ideal Rapor Kondisi Nyata (Kekuatan dan Tantangan Strategi
komponen
Mutu Peluang) Peningkatan
a b c d e f g
A.Standar Kompetensi
Lulusan 5,84
1.1 Lulusan memiliki Memiliki perilaku yang 5,8 Diperlukan adanya  Menerapkan Belum semua  Pembiasaan
kompetensi pada mencerminkan sikap peningkatan pada perilaku kegiatan peserta didik berdoa
dimensi sikap beriman dan bertaqwa yang mencerminkan sikap beribadah memiliki perilaku sebelum dan
kepada Tuhan Yang Maha beriman dan bertaqwa bersama di yang sesudah
Esa, berkarakter, disiplin, kepada Tuhan Yang Maha mushalla mencerminkan belajar
santun, jujur, peduli, Esa, berkarakter, disiplin, sekolah sikap beriman dan  Menerapkan
percaya diri, bertanggung santun, jujur, peduli,  Sikap disiplin bertaqwa kepada budaya
jawab, pembelajar sejati percaya diri, bertanggung peserta didik Tuhan Yang Maha disiplin
sepanjang hayat, sehat jawab, pembelajar sejati dapat Esa, berkarakter, peserta didik
jasmani dan rohani. sepanjang hayat, sehat ditingkatkan disiplin, santun,
jasmani dan rohani. dengan jujur, peduli,
menerapkan percaya diri,
budaya bertanggung
disiplin. jawab, pembelajar
sejati sepanjang
hayat, sehat
jasmani dan rohani.
1.2 lulusan memiliki 5,88
Memiliki pengetahuan Belum semua lulusan Upaya
Peserta didik
kompetensi pada faktual, konseptual, memiliki pengetahuan memiliki Belum semua peningkatan
dimensi prosedural, dan faktual, konseptual, semangat belajar lulusan memiliki pengetahuan
pengetahuan metakognitif procedural dan yang baik pengetahuan melalui
metakognitif. faktual, konseptual, pembelajaran di
procedural dan kelas.
metakognitif.
5,86
1.3 Lulusan memiliki Memiliki ketrampilan Belum semua lulusan Sekolah memiliki Pembekalan
kompetensi pada berpikir dan bertindak memiliki ketrampilan sarana dan Belum semua ketrampilan/skill
dimensi kreatif, produktif, kritis, berpikir dan bertindak prasarana yang lulusan memiliki selama proses
ketrampilan mandiri, kolaboratif dan kreatif, kritis, mandiri dan, memadai ketrampilan pembelajaran
komunikatif kolaboratif dan berpikir dan
komunikatif bertindak kreatif,
kritis, mandiri dan,
kolaboratif dan
komunikatif
B. Standar Isi 5,99
2.1 Perangkat Memuat karakteristik 5,73 Perlu adanya perbaikan Ada beberapa Masih banyak Melaksanakan
pembelajaran kompetensi sikap, pada perangkat tenaga pendidik tenaga pendidik workshop
sesuai rumusan pengetahuan, ketrampilan pembelajaran sehingga yaitu guru yang yang belum Penyusunan
kompetensi serta menyesuaikan memuat karakteristik memahami cara mampu menyusun Perangkat
lulusan tingkat kompetensi siswa kompetensi sikap, menyusun perangkat Pembelajaran
dan ruang lingkup materi pengetahuan, ketrampilan perangkat pembelajaran yang benar.
pembelajaran serta menyesuaikan tingkat pembelajaran dengan benar.
kompetensi siswa dan dengan benar.
ruang lingkup materi
pembelajaran

2.2 Kurikulum 6,44


Melibatkan pemangku Belum semua pemangku Beberapa tenaga Belum semua Pelaksanaan
sekolah kepentingan dalam kepentingan dilibatkan pendidik yang pemangku workshop
dikembangkan pengembangan kurikulum dalam pengembangan kompeten di kepentingan peningkatan
sesuai prosedur. dan mengacu pada bidang dilibatkan dalam kompetensi
kerangka dasar kurikulum dan mengacu pengembangan pengembangan dalam
penyusunan serta pada kerangka dasar kurikulum. kurikulum yang pengembangan
melewati tahap penyusunan serta melewati mengacu pada kurikulum.
operasional tahap operasional kerangka dasar
pengembangan KTSP. pengembangan KTSP. penyusunan serta
melewati tahap
operasional
pengembangan
KTSP.
2.3 Sekolah 5,8 Sekolah memiliki Pelaksanaan
 Menyediakan alokasi Tenaga pendidik
melaksanakan  Sekolah sepenuhnya buku pedoman kegiatan diskusi
waktu pembelajaran belum sepenuhnya
kurikulum sesuai menyediakan alokasi pelaksanaan bersama untuk
sesuai struktur memahami isi dari
ketentuan waktu pembelajaran kurikulum sesuai mempelajari
kurikulum yang buku pedoman
berlaku sesuai struktur yang berlaku buku pedoman
kurikulum tersebut
kurikulum yang agar dapat
berlaku melaksanakan
 Mengatur beban  Sekolah belum kurikulum
belajar berdasarkan sepenuhnya mengatur sesuai yang
bentuk pendalaman beban belajar berlaku.
materi berdasarkan bentuk
pendalaman materi
 Menyelenggarakan  Sekolah belum
aspek kurikulum pada sepenuhnya
muatan lokal menyelenggarakan
aspek kurikulum pada
muatan lokal
 Melaksanakan  Sekolah belum
kegiatan sepenuhnya
pengembangan diri melaksanakan kegiatan
siswa pengembangan diri
siswa
C. Standar Proses 5,34
3.1 Sekolah  Mengacu pada silabus 5 Perencanaan proses Beberapa tenaga Masih banyak Kegiatan
merencanakan yang telah pembelajaran belum pendidik tenaga pendidik workshop
proses dikembangkan sepenuhnya mengacu kompeten dalam yang belum penyusunan
pembelajaran  Mengarah pada pada silabus yang telah membuat kompeten dalam RPP yang
sesuai ketentuan pencapaian dikembangkan, mengarah perencanaan membuat lengkap dan
kompetensi pada pencapaian proses perencanaan proses sitematis.
 Menyusun dokumen kompetensi dan dalam pembelajaran pembelajaran yang
rencana dengan penyusunan dokumen yang mengacu mengacu pada
lengkap dan sistematik rencana belum sepenuhnya pada silabus dan silabus dan belum
lengkap dan sistematis. menyusun mampu menyusun
dokumen rencana dokumen rencana
dengan dengan lengkap
lengkapdan dan sistematis
sistematis
3.2 Proses 5,94 Melaksanakan
 Membentuk rombel Masih diperlukan banyak Ada tenaga
pembelajaran Beberapa tenaga kegiatan
dengan jumlah siswa perbaikan dalam pendidik yang
dilaksanakan pendidik sudah workshop
yang sesuai ketentuan penyempurnaan masih menerapkan
dengan tepat melaksanakan mengenai
 Mengelola kelas pelaksanaan pembelajaran proses
proses penerapan
sebelum memulai di sekolah. pembelajaran yang
pembelajaran model dan
pembelajaran tidak berpihak
dengan tepat dan metode
 Pembelajaran kepada siswa dan
menyenangkan pembelajaran
mendorong siswa kurang kreatif
mencari tahu sesuai dengan
dalam
 Pembelajaran menuju karakteristik
menggunakan
penguatan penggunaan siswa.
media
pendekatan ilmiah Melaksanakan
pembelajaran.
 Pembelajaran berbasis workshop
kompetensi pemanfaatan
media
 Pembelajaran terpadu pembelajaran
 Pembelajaran menuju untuk
ketrampilan aplikatif meningkatkan
 Pemberdayaan siswa efisiensi dan
sebagai pembelajar efektivitas
sepanjang hayat pembelajaran.
 Pembelajaran yang
menerapkan prinsip
bahwa siapa saja
adalah guru, siapa saja
adalah siswa, dan
dimana saja adalah
kelas
 Mengakui atas
perbedaan individual
dan latar belakang
budaya siswa.
 Menerapkan metode
pembelajaran sesuai
karakteristik siswa.
 Memanfaatkan media
pembelajaran dalam
meningkatkan efisiensi
dan efektivitas
pembelajaran.
 Pembelajaran berbasis
3.3 Pengawasan dan 5,07
aneka sumber belajar
penilaian otentik Masih kurangnya Kepala sekolah
 Mengelola kelas saat Melakukan
dilakukan dalam pengawasan proses yang memiliki Kepala sekolah
menutup kegiatan
proses pembelajaran, supervisi kualifikasi yang belum sepenuhnya
pembelajaran. supervisi secara
pembelajaran. dan evaluasi proses baik dan melakukan
 Melakukan penilaian rutin kepada
pembelajaran baik oleh berpengalaman supervisi proses
otentik secara kepala sekolah maupun mengajar sesuai pembelajaran guru 2 kali
kompreherensif. pengawas sekolah ketentuan kepada guru dan dalam 1
 Memanfaatkan hasil terhadap guru. belum sepenuhnya semester.
penilaian otentik melakukan
 Melakukan evaluasi proses
pemantauan proses pembelajaran.
pembelajaran.
 Melakukan supervisi
proses pembelajaran
kepada guru
 Mengevaluasi proses
pembelajaran
 Menindaklanjuti hasil
pengawasan proses
pembelajaran.

D. Standar Penilaian 6,24


4.1 Aspek penilaian Mencakup ranah sikap, 5,06 Aspek penilaian belum Sebagian tenaga Masih banyak Melaksanakan
sesuai dengan pengetahuan dan dilakukan sesuai ranah pendidik tenaga pendidik kegiatan
ranah kompetensi ketrampilan kompetensi berkualifikasi yang belum workshop
pendidikan S1 mampu melakukan peningkatan
dan memiliki teknik penilaian kemampuan
sertifikat pendidik penilaian yang guru dalam
sesuai ranah teknik penilaian
kompetensi. sesuai ranah
kompetensi
4.2 Teknik penilaian Jenis teknik penilaian 6,44 Banyak tenaga pendidik
Banyak tenaga
objektif dan yang digunakan objektif belum menerapkan jenis
pendidik belum
akuntabel dan akuntabel dan penilaian yang objektif
menerapkan jenis
memiliki kelengkapan dan akuntabel.
penilaian yang
teknik penilaian
objektif dan
akuntabel
4.3 Penilaian Menindaklanjuti hasil 6,08 Belum sepenuhnya
pendidikan pelaporan penilaian dan melakukan pelaporan Belum sepenuhnya
ditindaklanjuti melakukan pelaporan penilaian secara periodik. melakukan
penilaian secara periodik pelaporan penilaian
secara periodik
4.4 Instrumen Memiliki instrument 6,73 Belum semua guru
penilaian penilaian aspek sikap, menyiapkan instrument Belum semua guru
menyesuaikan pengetahuan dan penilaian aspek sikap, menyiapkan
aspek ketrampilan. pengetahuan dan instrument
ketrampilan penilaian aspek
sikap, pengetahuan
6,87 dan ketrampilan
4.5 Penilaian  Prosedur penilaian Belum semua pendidik
dilakukan berdasarkan ranah memahami proses Sering terjadinya
mengikuti yang akan dinilai dan penilaian dengan perubahan
prosedur berdasarkan maksimal. peraturan yang
penyelenggara berkaitan dengan
penilaian. penilaian.
 Kelulusan siswa
berdasarkan
pertimbangan yang
sesuai.

E. Standar PTK 6,13


5.1 Ketersediaan dan  Guru berkualifikasi S1 6,36  Semua guru Semua guru Beberapa guru Melakukan
kompetensi guru  Rasio guru mapel berkualifikasi S1 berkualifikasi S1 belum berijazah Koordinasi dan
sesuai ketentuan terhadap rombel  Jumlah guru berstatus dan sebagian linier dengan mata komunikasi
seimbang. PNS sebanyak 15 besar guru sudah pelajaran yang dengan Dinas
 Guru tersedia untuk orang dan honorer 7 memiliki diampu Pendidikan
tiap mata pelajaran orang sertifikat Kabupaten
 Bersertifikat pendidik  Beberapa guru pendidik. untuk
 Berkompetensi mengampu mata penambahan
pedagogik, pelajaran yang tidak tenaga guru.
kepribadian, sesuai latar belakang
profesional dan sosial pendidikannya.
minimal baik.  Sudah 85% guru yang
bersertifikat pendidik.
5.2 Ketersediaan dan 6,44 Kepala sekolah
Kepala Sekolah Kepala sekolah
kompetensi kepala  Kepala sekolah  Kepala sekolah
telah memenuhi jarang mengikuti
berkualifikasi min. berkualifikasi min. disarankan
sekolah sesuai syarat dari kegiatan seminar
S1/D4 S1/D4 untuk lebih
ketentuan kondisi ideal pendidikan.
 Berusia sesuai kriteria  Berusia sesuai kriteria meningkatkan
kepala sekolah. kompetensinya
saat pengangkatan. saat pengangkatan.
 Berpengalaman  Berpengalaman dengan
mengajar selama mengajar selama waktu mengikuti
waktu yang ditetapkan yang ditetapkan kegiatan
 Berpangkat minimal  Berpangkat minimal seminar
III/c atau setara. III/c atau setara. pendidikan.
 Bersertifikat pendidik  Bersertifikat pendidik
 Bersertifikat kepala  Bersertifikat kepala
sekolah sekolah
 Berkompetensi  Berkompetensi
kepribadian, kepribadian,
manajerial, supervisi, manajerial, supervisi,
kewirausahaan dan kewirausahaan dan
5.3 Ketersediaan dan 6,43
sosial baik. sosial baik. Memiliki kepala Kepala tenaga
kompetensi tenaga administrasi tidak Melakukan
tenaga
adminnistrasi  Tersedia kepala tenaga  Tersedia kepala tenaga administrasi memiliki sertifikat Koordinasi dan
sesuai ketentuan administrasi. administrasi. berkualifikasi S1. sebagai tenaga komunikasi
 Memiliki kepala  Belum memiliki kepala administrasi dari dengan Dinas
tenaga administrasi tenaga administrasi lembaga yang Pendidikan
berkualifikasi min. bersertifikat. berkompeten. Kabupaten
SMK/sederajat  Tidak ada tenaga untuk
 Memiliki tenaga pelaksana urusan pengadaan
administrasi administrasi tenaga
bersertifikat.  Belum memiliki tenaga administrasi
 Tersedia tenaga pelaksana urusan yang memiliki
pelaksana urusan administrasi pendidikan
administrasi berpendidikan sesuai sesuai dengan
 Memiliki tenaga ketentuan ketentuan.
pelaksana urusan
administrasi
berpendidikan sesuai
ketentuan
 Berkompetensi 1,05
kepribadian,
5.4 Ketersediaan dan Memiliki kepala Kepala tenaga
manajerial,teknis, dan
kompetensi tenaga laboratorium
sosial baik. Melakukan
laboran sesuai laboratorium belum memiliki
ketentuan  Tersedia kepala tenaga yang koordinasi
 Tersedia kepala tenaga kualifikasi
laboratorium. berpendidikan S1 dengan Dinas
laboratorium. pendidikan yang
 Belum memiliki kepala Pendidikan agar
 Memiliki kepala sesuai, belum
tenaga laboratorium memberi
tenaga laboratorium memiliki sertifikat
berkualifikasi sesuai. peluang kepada
berkualifikasi sesuai. dan belum
 Belum memiliki kepala kepala tenaga
 Memiliki kepala berpengalaman
tenaga laboratorium laboratorium
tenaga laboratorium sesuai.
bersertifikat. IPA untuk
bersertifikat.
 Belum tersedia kepala mengikuti
 Tersedia kepala tenaga
tenaga laboratorium pelatihan / diklat
laboratorium berpengalaman sesuai sehingga
berpengalaman sesuai  Belum tersedia tenaga memperoleh
 Tersedia tenaga teknisi teknisi laboratorium sertifikat.
laboratorium  Belum tersedia tenaga
 Memiliki tenaga laboran
teknisi laboratorium  Berkompetensi
berpendidikan sesuai kepribadian,
ketentuan manajerial,profesional,
 Tersedia tenaga dan sosial baik.
laboran
 Memiliki tenaga
laboran berpendidikan 6,44
sesuai ketentuan
5.5 Ketersediaan dan  Berkompetensi Memiliki kepala
kompetensi kepribadian, tenaga Kepala tenaga
pustakawan sesuai manajerial,profesional, pustakawan pustakawan belum Melakukan
ketentuan dan sosial baik. dengan memiliki sertifikat koordinasi
 Tersedia kepala tenaga
kualifikasi dan belum dengan Dinas
pustakawan.
 Tersedia kepala tenaga pendidikan S1 berpendidikan Pendidikan agar
 Belum memiliki kepala
pustakawan. sesuai. memberi
tenaga pustakawan
 Memiliki kepala peluang kepada
berkualifikasi sesuai,
tenaga pustakawan kepala tenaga
bersertifikat,
berkualifikasi sesuai. laboratorium
berpengalaman dan
 Memiliki kepala IPA untuk
berpendidikan sesuai
tenaga pustakawan mengikuti
 Berkompetensi
bersertifikat. pelatihan / diklat
kepribadian,
 Tersedia kepala tenaga sehingga
manajerial,pengelolaan
pustakawan memperoleh
informasi,
berpengalaman sesuai sertifikat.
kependidikan,
 Memiliki tenaga
pengembangan profesi
pustakawan
dan sosial minimal
berpendidikan sesuai baik.
ketentuan
 Berkompetensi
kepribadian,
manajerial,pengelolaan
informasi,
kependidikan,
pengembangan profesi
dan sosial minimal
baik.

F. Standar Sarpras 5,1


6.1 Kapasitas daya  Memiliki kapasitas 4,89  Kapasitas rombel yang Lahan sekolah Ada beberapa kelas Melakukan
tampung sekolah rombel yang sesuai sesuai dan memadai yang cukup luas yang kondisinya koordinasi
memadai dan memadai  Rasio luas lahan telah sehingga sudah tidak begitu dengan Dinas
 Rasio luas lahan sesuai dengan jumlah kapasitas daya baik dan Pendidikan
sesuai dengan jumlah siswa tampung sekolah dikhawatirkan untuk diadakan
siswa  Kondisi lahan sekolah sangat memadai mengalami rusak renovasi kelas.
 Kondisi lahan sekolah yang luas apabila tidak
memenuhi persyaratan  Rasio luas bahan segera diperbaiki
 Rasio luas bahan bangunan sesuai
bangunan sesuai dengan jumlah siswa
dengan jumlah siswa  Kondisi bangunan
 Kondisi bangunan sekolah memadai
sekolah memadai  Memiliki ragam
 Memiliki ragam prasarana sesuai
prasarana sesuai ketentuan
6.2 Sekolah memiliki ketentuan 5,84 Lahan sekolah Melakukan
Ruangan
sarana dan  Memiliki ruang kelas Sekolah memiliki 11 ruang yang cukup luas koordinasi
laboratorium IPA
prasarana sesuai standar kelas sesuai dengan sehingga masih dengan Dinas
dan Perpustakaan
pembelajaran  Memiliki laboratorium standar, memiliki memungkinkan pendidikan agar
yang belum sesuai
yang lengkap dan IPA sesuai standar laboratorium IPA, penambahan standar. adanya
layak  Memiliki ruang memiliki ruang prasarana penambahan
perpustakaan sesuai perpustakaan dan sekolah. ruang
standar memiliki lapangan. Laboratorium
 Memiliki tempat IPA dan
bermain/lapangan perpustakaan
sesuai standar sesuai standar
5,12
6.3 Sekolah memiliki Lahan sekolah Masih adanya
Melakukan
sarana dan Memiliki ruang pimpinan, yang cukup luas ruangan yang
 Memiliki ruang koordinasi
prasarana tempat ibadah, ruang sehingga masih belum memenuhi
pimpinan sesuai dengan Dinas
pendukung yang guru,ruang konseling, memungkinkan standar yaitu ruang
standar Pendidikan
lengkap dan layak ruang sirkulasi, kantin dan penambahan UKS, ruang tata
 Memiliki ruang guru untuk
tempat parkir sesuai ruangan sekolah. usaha, ruang
sesuai standar pengadaan
standar. organisasi
 Memiliki ruang UKS ruangan tata
Memiliki ruang UKS, kesiswaan karena
sesuai standar usaha dan ruang
gudang, jamban, ruang tata tidak ada ruangan
 Memiliki tempat UKS yang
usaha, ruang organisasi yang cukup.
ibadah sesuai standar memenuhi
 Memiliki jamban kesiswaan yang belum standar.
sesuai standar sesuai standar.
 Memiliki gudang
sesuai standar
 Memiliki ruang
sirkulasi sesuai
standar
 Memiliki ruang tata
usaha sesuai standar
 Memiliki ruang
konseling sesuai
standar
 Memiliki ruang
organisasi kesiswaan
sesuai standar
 Memiliki kantin yang
layak
 Menyediakan tempat
parkir yang memadai

G. Standar 5,56
Pengelolaan  Memiliki visi, misi 5,54 Memiliki visi, misi dan Memiliki visi, Dalam Mengusulkan
7.1 Sekolah dan tujuan yang jelas tujuan yang jelas sesuai misi dan tujuan perencanaan kepada kepala
melakukan sesuai ketentuan ketentuan dan yang jelas sesuai pengelolaan sekolah agar
perencanaan  Mengembangkan mengembangkan rencana ketentuan dan sekolah hanya membuat visi,
pengelolaan rencana kerja sekolah kerja sekolah dengan mengembangkan melibatkan misi dan tujuan
dengan ruang lingkup ruang lingkup sesuai rencana kerja beberapa orang sekolah sesuai
sesuai ketentuan. ketentuan. sekolah dengan pemangku dengan
 Melibatkan pemangku ruang lingkup kepentingan ketentuan
kepentingan sekolah sesuai ketentuan. sekolah.
dalam perencanaan
pengelolaan.
7.2 Program 5,89
 Memiliki pedoman Memiliki pedoman Memiliki Belum membangun Mengusulkan
pengelolaan pengelolaan sekolah pedoman kemitraan dan kepada kepala
pengelolaan sekolah
dilaksanakan lengkap, pengelolaan kurang melibatkan sekolah untuk
lengkap
sesuai ketentuan. menyelenggarakan sekolah lengkap, peran serta membangun
 Menyelenggarakan
kegiatan layanan kegiatan layanan siswa, dan telah masyarakat serta kemitraan dan
kesiswaan meningkatkan dayaguna melaksanakan lembaga lain yang melibatkan
 Meningkatkan pendidik/tendik, pengelolaaan relevan. peran
dayaguna pendidik melakukan evaluasi diri bidang kurikulum masyarakat.
dan tendik sekolah setiap tahun, dan kegiatan
 Melaksanakan kurang membangun pembelajaran.
kegiatan evaluasi diri. kemitraan dan kurang
melibatkan peran serta
 Membangun masyarakat serta lembaga
kemitraan dan lain yang relevan dan
melibatkan peran serta telah melaksanakan
masyarakat serta pengelolaaan bidang
lembaga lain yang kurikulum dan kegiatan
relevan pembelajaran.
 Melaksanakan
pengelolaan bidang
kurikulum dan 6,05
7.3 Kepala sekolah kegiatan pembelajaran Kurang Mengusulkan
Memiliki kepala sekolah
berkinerja baik Kepala sekolah mengembangkan kepada kepala
Memiliki kepala sekolah yang berkepribadian dan
dalam memiliki kinerja sekolah dan sekolah untuk
yang berkepribadian dan bersosialisasi dengan baik,
melaksanakan baik dalam mengelola sumber membuat
bersosialisasi dengan berjiwa kepemimpinan,
tugas melaksanakan daya sekolah program
baik, berjiwa kurang mengembangkan
kepemimpinan tugas dengan baik Manajemen
kepemimpinan, sekolah dengan baik,
kepemimpinan. organisasi
mengembangkan sekolah berjiwa kewirausahaan,
Sumber daya
dengan baik, mengelola melakukan supervisi
sekolah.
sumber daya dengan baik, dengan baik
berjiwa kewirausahaan,
5,08
melakukan supervisi
7.4 Sekolah dengan baik Sekolah belum Meningkatkan
mengelola sistem Adanya pengelolaan Adanya memiliki sistem sistem informasi
informasi sistem informasi pengelolaan informasi
Memiliki sistem informasi manajemen
manajemen manajemen yang memadai sistem informasi manajemen yang yang
manajemen sesuai sesuai
untuk mendukung manajemen yang baik.
ketentuan. ketentuan.
administrasi pendidikan, memadai untuk
Adanya penugasan mendukung
seorang guru untuk administrasi
melaksanakan administrasi pendidikan.
sekolah.
H. Standar 5,53
Pembiayaan  Pembebasan biaya 7 Pembebasan biaya sekolah Pembebasan Sumber dana yang Mengadakan
8.1 Sekolah bagi siswa tidak kepada seluruh siswa. biaya sekolah dimiliki sekolah kegiatan
memberikan mampu. Adanya administrasi yang kepada seluruh terbatas hanya wirausaha
layanan subsidi  Terdapat daftar siswa jelas terhadap data – data siswa. berasal dari dana mandiri sebagai
silang dengan latar belakang siswa dengan latar BOS. sarana
ekonomi yang jelas belakang ekonomi yang penggalian dana
 Melaksanakan subsidi jelas. mandiri sekolah
silang untuk
membantu siswa
kurang mampu.

8.2 Beban operasional 5 Memiliki standar Kurang adanya


Terdapat biaya opersional Memiliki standar biaya Membuat
sekolah sesuai yang diperlukan untuk biaya yang pelibatan berbagai keputusan
nonpersonil sesuai
ketentuan membiayai kegiatan diperlukan untuk pihak yang penetapan biaya
ketentuan.
operasional nonpersonil membiayai berkepentingan bersama yang
selama 1 tahun. kegiatan dalam pengambilan melibatkan
operasional keputusan berbagai pihak
nonpersonil. penetapan biaya
bersama.
5,95
8.3 Sekolah Pengaturan alokasi dana Perlu adanya perbaikan Adanya pedoman Laporan keuangan Membuat
melakukan yang berasal dari dalam pelaporan dalam belum dapat laporan
pengelolaan dana APBD/APBN, terdapat pengelolaan dana serta pengelolaan biaya diakses oleh keuangan yang
dengan baik. laporan pengelolaan dana memiliki laporan yang operasional pemangku dapat diakses
dan memiliki laporan dapat diakses oleh kepentingan oleh pemangku
yang dapat diakses oleh pemangku kepentingan. kepentingan.
pemangku kepentingan.

Anda mungkin juga menyukai