Seni Menulis Resep

(menghitung dosis dan menulis resep)

Ahmad Azmi Nasution,dr.M.Biomed
 PRESCRIPTION: DEFINITION
WRITTEN ORDER
from - MD
- Dentist to
- Veterinary

In order to - prepare
- dispense drugs to
- deliver
ARTI RESEP
Merupakan:
• Sarana komunikasi profesional Dokter Penderita
• Jadi RESEP hrs lengkap,jelas, komunikatif

Isi resep merupakan:

• Refleksi proses pengobatan
• Jadi RESEP hrs benar/rasional
Bagian Resep
•Incriptio (Alamat) : identitas dokter, tempat dan
tanggal penulisan resep, R/ (pembuka resep atau
invocatio)
•Praescriptio (perintah/pesan) : nama obat, Bso,
dan dosis obat
•Signatura (tanda) : nama pasien, dan petunjuk
mengenai obatnya.
•Subcriptio (tanda tangan atau paraf)
Contoh resep
dr. …………..
SIP …………..
Rumah: ………… Praktek
Telp : ……….. 17.00 – 20.00

Bengkulu, ……………..2017
R/ …………………..

Pro: ………………….
 TURUNAN RESEP

Pengganti resep bila sebagian obat belum diambil atau

untuk mengulang.

YG BERHAK MINTA TURUNAN RESEP???

DOKTER PENULIS RESEP
PENDERITA
PETUGAS KES MIS. Asuransi
PETUGAS LAIN YG BERWENANG MENURUT UU-RI
MIS. PENGADILAN
 TATA CARA PENULISAN RESEP

Resep harus BAIK dan RASIONAL

BAIK ? !!! Lengkap (sesuai UU)

dan
jelas (tulisan terbaca)
 BAHASA DALAM RESEP

Digunakan:
 BAHASA NEGERI SENDIRI
atau
 BAHASA LATIN
(Khususnya dalam SIGNATURA kecuali CITO, ITER)

KEUNTUNGAN BHS LATIN

 STATIS / MATI
 BHS DUNIA U/ KESEHATAN
 NAMA OBAT DLM BHS LATIN TDK DITAFSIR LAIN
 MERAHASIAKAN SESUATU PD PENDERITA
 RASIONAL?!!!

TEPAT OBAT
TEPAT DOSIS
TEPAT BSO
TEPAT WAKTU
TEPAT CARA
TEPAT PENDERITA
 WAKTU PEMBERIAN
tepat

• Tujuan:

• Efek optimal
• Efek samping minimal
• Tdk mengganggu kebiasaan penderita
 
PERLU DIINGAT
Lambung kosong (a.c.) = absorpsi cepat
Lambung berisi (p.c.) = umumnya abs. dihambat
Per Rektal = sebaiknya sesudah defikasi
Obat cacing = sebelum makan
Obat yg membuat mual = sesudah makan
Laksansia:
Kerja cepat = pagi hari
Kerja lambat = sore hari
 CONTOH WAKTU PEMBERIAN
P.C. :
 Obat yg merangsang asam lambung
Preparat besi
Preparat salisilat : Acetosal
 Obat yg menyebabkan rasa mual
Diabetika oral

 A.C. :
Sebaiknya u/ semua obat
 U/ ‘contras middel’
Anti spasmodik

 D.C. :
U/ obat yg mempengaruhi pencernaan makanan mis
Pepsin (Prep. Enzim)
Vitamin
 CARA PEMAKAIAN
tepat

Tujuan:
 Efek obat/hsl pengobatan
tepat
 Diberitahu dokter lisan
 Tertulis dlm R/ etiket
 MACAM-MACAM CARA
 Per oral
 Sublingual
 Perenteral
 Rektal
 Topikal
 Inhalasi
 DOSIS OBAT
tepat
= dosis pemakaian
Macam-macam dosis:
 Dosis lazim ( dosis yang tercantum dalam literature)
 Dosis terapi (dosis yang dapt menyembuhkan penedrita tersebut secara individual)
 Dosis maksimum (dosis max yang dapat diberikan dan memberikan efek terapi
tanpa menimbulkan bahaya)
 Dosis rangkap (Apabila ada 2 (dua) atau lebih obat yang kerjanya analog dan diberikan
bersamaan, maka dihitung sebagai dosis rangkapnya)
 Dosis anak
 Dosis geriatri
 PROSEDUR PENENTUAN DOSIS TERAPI

OBAT

1. Untuk petunjuk
DL sesuai umur/BB / pedoman Tentukan
penderita Sesuai
Berat/
Ringan
Mencari atau meng penyakit
Hitung DM sesuai
2. Bahan pertim-
Umur/BB penderita
bangan
RUMUS DOSIS
U/ anak

• Berdasarkan umur
• YOUNG (< 8 TH)
Dosis = n/(n + 12) x dosis dws
 Dilling (> 8 th)
Dosis = n/20 x dosis dws
 FRIED (< 1 th)
Dosis = m/150 x dosis dws
 COWLING
Dosis = (n+1)/24 x dosis dws
 BERDASARKAN BERAT BADAN
CLARK: Dosis = W/70 x dosis dws

• BASED ON BODY SURFACE AREA

• If adult dose is given, Approx. dose for
child =
BSA of child (in m2) / 1.73 m2 x adult
dose
• If the dose per m2 is given, Approx. dose for child =
BSA of child (in m2 ) x Dose per m2
 FORMULAS IN THE PRESCRIPTION
BENEFIT
F.MAGISTRALIS
-dose/drug can be determined
suitable with patient
- Drug in raw material
not costly
F.SPECIALITIES
- Already available faster
-Available in varied dosage
forms
F.OFFICINALIS
-Single/composed drug:
effective, combined
ideally
RISK
-Not all drugs available in raw
material, if available in trade name
costly
-Not all dosage form can be
composed in pharmacy
-Relatively costly
-Possibly 1/more drugs in the formula
are not needed by the patient
redundant
- Not Developed
- only available in old books
published many years ago
- Old fashioned
WRITING PRESCRIPTION

M.D. FORMULA FORMULA FORMULA

must mag. spec. off.
understand Drug properties Content, Content,
pharmacology, comp., comp.,
physical, conc., conc.,
chemical dosage dosage
know incompatibility incompatibility Official books
be capable Therapeutic dose, Therapeutic dose, Therapeutic dose,
to dosage form, how dosage form, how dosage form, how
determine & time to adm. & time to adm & time to adm
write Lege artis (l.a) Trade name !!! write the name
prescription suitable with of off.formula
dosage form
 DRUG FUNCTION

1. REMEDIA CARDINALE = core drug

Function: to cure diseases

2. REMEDIA ADJUVANTIA
Function: symptomatic

3. REMEDIA CORRIGENTIA
 R. Corr. Actionis = improving drug action
 R. Corr. Saporis = making more palatable
 R. Corr. Odoris = covering drug smell
 R. Corr. Coloris = improving drug colour
4. REMEDIA CONSTITUENT
Function: vehicle, filler
Formula Magistralis
• Tentukan DT MASING2 OBAT , TULIS RESEP DALAM BENTUK PULVERES
DENGAN PEMBERIAN 4 X 1 BUNGKUS SEHARI

• AMPHICILLIN (DL ; 50 – 100/MG/KGBB/HARI ) DM = - / 4 GRAM

• CODEIN HCL (DL ; 1MG/TH/KALI) DM = 60 MG/KALI DAN 300
MG/HARI
• PHENOBARBITAL (15 – 20 MG / KALI ATAU 45 – 80 MG/HARI) DM =
300 MG/KALI DAN 600 MG/HARI
• PASIEN ; HANUN (4 TAHUN) 16 KG
 PROSEDUR PENENTUAN DOSIS TERAPI

OBAT

1. Untuk petunjuk
DL sesuai umur/BB / pedoman Tentukan
penderita Sesuai
Berat/
Ringan
Mencari atau meng penyakit
Hitung DM sesuai
2. Bahan pertim-
Umur/BB penderita
bangan
AMPHICILLIN
• DL ANAK ; 50 – 100 MG/KG BB/HARI
• DL ANAK SEHARI ; 16 X 50 = 800 MG/HARI
• 16 X 100 = 1600 MG/HARI
• DL ANAK / KALI ; 800/4 - 1600/4 = 200 – 400 MG/KALI PEMBERIAN
• DM DEWASA = 4 GRAM

• YOUNG (< 8 TH)

Dosis = n/(n + 12) x dosis dws
DM = 4/16 x 4 GR = 1 GR
• DT = 1 GR (1000MG) / 4 = 250 MG / KALI
• DT SEHARI = 225 X 4 = 900 MG
• DT/DM = 900/1000 = 90%
CODEIN
• DL ANAK = 1 MG/TH/KALI
• DL ANAK SEKALI = 4 MG
• DL ANAK SEHARI = 4 X 4 MG = 16 MG
• DM ; 60 MG / KALI DAN 300 MG/HARI
• DM ANAK SEKALI = ¼ X 60 MG = 15 MG/KALI
• DM ANAK SEHARI = ¼ X 300 MG = 75 MG/HARI
• DT ANAK SEKALI = 4 MG
• DT/DM SEKALI = 4/15 X 100 % = 26,7 %
PHENOBARBITAL
• DL SEKALI = 15 – 20 MG/KALI
• DL SEHARI = 45 – 80 MG/HARI
• DM = 300 MG/KALI DAN 600 MG/HARI
• DM SEKALI = ¼ X 300 = 75 MG
• DM SEHARI = ¼ x 600 = 150 MG
• BILA DIBERIKAN 20 MG/KALI (DT = 20 M/KALI) MAKA;
• DT/DM = 20/75 X 100% = 26,7 %
• DT SEHARI = 80 MG
• DT/DM – 80/150 * 100 = 53,3 %
RESEP PULV
• R/ AMPHICILLIN MG 225
CODEIN MG 4
PHENOBARBITAL MG 20
SACCHARIN q.s
m.f.pulv.dtd.no XVI
s.4.dd.pulv.1
Caps
• R/ AMPHICILLIN MG 225
CODEIN MG 4
PHENOBARBITAL MG 20
SACCHARIN q.s
m.f.pulv.dtd.no XVI da in caps
s.4.dd.caps.1
Hitung dosis dan Buat resep untuk pulveres
dan capsul ( 3 KALI SEHARI) untuk 5 hari
• Theophyllin (DL ; 200 mg/kali dan 800 mg/hari) (DM ; 500 MG/KALI
DAN 1 GRAM/HARI)
• Diazepam ( DL ; 2 -10 MG/KALI DAN 4 – 40 MG / HARI) DM ( 40
MG/HARI)
• Prednison ( DL ; 5 MG/KALI DAN 10-20 MG/HARI) DM = -
• CTM (DL ; 2 – 4 MG / KALI DAN 6 – 16 MG/HARI) DM = 40 MG/HARI
• Untuk Tuan kartono ;
Theophyllin (SEDIAN TABLET 150 MG)
• DL SEKALI ; 200 mg
• DL SEHARI ; 800 mg
• DM SEKALI ; 500 MG
• DM SEHARI ; 1 GRAM
• DOSIS TERAPI 200 MG/ KALI
• DOSIS TERAPI SEHARI = 3 X 200 = 800 MG/HARI
• DT/DM SEKALI = 200/500x100% = %
• DT/DM SEHARI = 600/1000x100% = 60 %
Diazepam (TAB 2 MG, 5 MG, 10 MG)
• DL SEKALI ; 2 -10 MG
• DL SEHARI ; 4 – 40 MG
• DM SEHARI ; 40 MG
DT SEKALI : 2 MG
• DT SEHARI = 3 X 2 = 6 MG
• DT/DM SEHARI = 6/40 X 100 % = 15 %
Prednison

• ( DL SEKALI ; 5 MG
• DL SEHARI ; 10-20 MG
• DM = -
• DT SEKALI = 5 MG
• DT SEHARI = 3 X 5 MG = 15 MG
CTM
• DL SEKALI ; 2 – 4 MG
• DL SEHARI ; 6 – 16 MG
• DM SEHARI = 40 MG
• DT SEKALI = 4 MG
• DT SEHARI = 3X4 MG = 12 MG
• DT/DM SEHARI = 12/40 X 100%= 30 %
RESEP
• R/ THEOPHYLLIN mg 250
DIAZEPAM mg 2
PREDNISON mg 5
CTM mg 4
m.f.pulv.dtd no XV
s.3 dd pulv 1
RESEP
• R/ THEOPHYLLIN mg 250
DIAZEPAM mg 2
PREDNISON mg 5
CTM mg 4
m.f.pulv.dtd no XV da in caps atau m.f.caps.dtd.no XV
s.3 dd pulv 1
FORMULA SPESIALISTIS
• R/FLUIMUCIL SACHET NO X
S.3 dd SACHET 1
R/ CALADIN POWDER FL NO 1
S.U.E
Soal formula magistralis
• Buatlah resep dalam pulveres dan capsul untuk KITARO ( 8 tahun) BB
25 kg (pemberian 4 kali sehari, untuk 4 hari)
• Rovamycin (DL = 50 – 100 MG/KG BB/ hari dibagi dalam 4 dosis) DM
=-
• BISOLVON (BROMHEXIN HCL 8 MG/TAB) ; DL SEKALI; 4 MG ( 3 KALI
SEHARI) DM = -
• CTM (DL ANAK = 0,35 mg/kg bb/hari dibagi 4 dosis)
• Beri saccharin secukupnya
FORMULA SPESIALISTIS (TULIS RESEP)
• CIPROFLOXACIN TAB 500 MG SEBANYAK 21 TAB, 2 X SEHARI.
• FLAGYL TABLET VAGINA , SEBANYAK 5 TAB, MASUK INTRA VAGINA
1X1.
• ISDN SUBLINGUAL TAB , 10 TABLET, SEBELUM TIDUR SUBLINGUAL
• TABLET ISAP FG TROCHES , 10 TABLET 4 JAM SEKALI , LOZENGES 1
• NATURE E 100 , 10 CAPSUL , 3 KALI SHARI
• DAKTARIN DREAM, 1 TUBE , PEMAKAIAN LUAR
• DEXTROMETHROPHAN SYR , 1 BOTOL, 3 KALI SENDOK TEH
• BATUGIN ELIXIR SYR, 1 BOTOL, 3 KALI SENDOK MAKAN
• Erlamycetin tetes mata, 1 botol, 3 kali sehari 2 tetes mata kanan dan
kiri
• Erlamycetin tetes telinga , 1 botol, 3 kali sehari 1 tetes , telinga kanan
• Kanamisin injeksi, 10 vial, berikan ke dokter
• Stesolid rectal tube 5 mg, 2 tube, bila perlu 1 tube.
Buat resep
• pasien anak dengan otitis media
akut , usia 3 tahun, berat badan 18
kg.
• Diketahui dosis;
• >3 months and <40kg: 80-90
mg/kg/day PO divided q8-12hr
• >40 kg: 500 mg PO q12hr or 250 mg
PO q8hr for 10-14 days
CREAM / SALEP
• TIAP 1 % area membutuhkan ½
gram cream
• Seorang pemuda mengalami ptyriasis versicolor pada 60 %
punggung.pilih dan tulislah resep untuk pasien ini. (pilihan terapi
yang ada ketomed ss (ketoconazole) dan ketoconazole cream)
Seorang dokter akan memberikan kedua obat diatas kepada anak laki – laki 7 bulan
dengan berat badan 10 kg. Sedian erythromycin 100 mg/2,5 ml sedangkan sanmol setiap 0,6
ml mengandung 60 mg paracetamol.
Diketahui dosis erythromycin ;30-50 mg/kg/day PO divided q6-12hr
Dosis paracetamol ; 10-15 mg/kg/dose
Hitung dosis dan buatlah resep untuk an.budi usia 7 bulan.
• Bila kita ingin memberikan 12.5
mg morphine intravenous
kepada pasien. Berapa banyak
obat yang harus kita ambil
dengan spuit ?
Menghitung cairan infus
• Bila pasien usia 28 tahun
membutuhkan asupan cairan
infus 1000 ml dalam 24 jam.
Maka hitunglah jumlah tetesan
yang paling SESUAI untuk pasien
ini dan buatlah resep yang
dibutuhkan untuk pemberian
infus tersebut.
• Jika terdapat instruksi untuk memberikan nitroprusside dengan dosis
0,5 mcg/kg/mnt (sediaan obat : 50 mg dalam 250 ml, berat badan
pasien 75 kg), berapakah kecepatan syringe pump ?
• Rumus kecepatan syringe pump :
Dosis obat (mcg/kg/mnt) x BB x 60 : konsentrasi obat (mcg/ml) =
kecepatan syringe pump (ml/jam)
• Jika terdapat instruksi untuk
memberikan nitroprusside
dengan dosis 0,5 mcg/kg/mnt
(sediaan obat : 50 mg dalam 250
ml, berat badan pasien 75 kg),
berapakah kecepatan syringe
pump ?
• Pertama, tentukan konsentrasi
obat
50 : 250 x 1000 =200 mcg/ml
Kedua, hitung kecepatan syringe
pump
(0,5 x 75 x 60) : 200 =
11,25ml/jam
Jadi, kecepatan syringe pump =
11,25 ml/jam