Anda di halaman 1dari 4

COVER

KONSENTRASI BELAJAR
Definisi

Konsentrasi adalah pemusatan pemikiran kepada suatu objek tertentu. Semua kegiatan
kita membutuhkan konsentrasi. Dengan konsentrasi kita dapat mengerjakan pekerjaan lebih
cepat dan dengan hasil yang lebih baik. Karena kurang konsentrasi hasil pekerjaan biasanya tidak
dapat maksimal dan diselesaikan dalam waktu yang cukup lama.
Oleh karena itu konsentrasi sangat penting dan perlu dilatih. Pikiran kita tidak boleh dibiarkan
melayang-layang karena dapat menyebabkan gangguan konsentrasi. Pikiran harus diarahkan
kesuatu titik dalam suatu pekerjaan. Dengan begitu pikiran kita makin hari akan semakin kuat.
Konsentrasi adalah bagaimana individu fokus dalam mengerjakan atau melakukan sesuatu
sehingga pekerjaan itu mampu dikerjakan dalam waktu tertentu. Kemampuan individu
berkonsentrasi berbeda-beda sesuai dengan usianya. Rentang perhatian individu dalam menerima
informasi melalui aktivitas apapun juga berbeda.
Rentang perhatian pada individu sangat dipengaruhi oleh banyak faktor, misalnya kurang
menariknya materi, faktor lingkungan yang ramai, kesulitan individu untuk mengerjakan, dll.
Untuk individu-individu memang sangat dibutuhkan kemampuan yang aktif untuk
menyampaikan materi dan disesuaikan dengan perkembangan motoriknya.
Sedangkan yang dimaksud dengan kesulitan konsentrasi adalah bila tidak fokus dalam
memperhatikan suatu hal atau perhatiannya terpecah dan mudah beralih. Jadi, untuk suatu
pekerjaan, dia tidak bisa menuntaskannya. Sedikit-sedikit, perhatiannya sudah berubah dan itu
terjadi pada semua hal. Akan tetapi kesimpulan bahwa seorang individu sulit konsentrasi, baru
bisa didapat setelah dibandingkan dengan individu normal umumnya.

TEORI

Menurut asal katanya, konsentrasi atau concentrate (kata kerja) berarti


memusatkan, dan dalam bentuk kata bentuk kata benda, concentration artinya pemusatan.
Konsentrasi adalah pemusatan pikiran pada suatu hal dengan cara menyampingkan hal-
hal lain yang tidak berhubungan. Siswa yang berkonsentrasi belajar dapat diamati dari
beberapa tingkah lakunya ketika proses belajar mengajar. 16 Menurut pendapat lain
konsentrasi yaitu kemampuan untuk memusatkan perhatian secara penuh pada persoalan
yang sedang dihadapi. Konsentrasi memungkinkan individu untuk terhindar dari pikiran-
pikiran yang mengganggu ketika berusaha untuk memecahkan persoalan yang sedang
dihadapi. Pada kenyataannya, justru banyak individu yang tidak mampu berkonsentrasi
ketika menghadapi tekanan. Perhatian mereka malah terpecah-pecah dalam berbagai arus
pemikiran yang justru membuat persoalan menjadi semakin kabur dan tidak terarah.
(Dimyati & Mudjiono, 2009)

Teori Belajar Menurut Skinner

B.F. Skinner dikenal sebagai tokoh behavioris dengan pendekatan model instruksi langsung dan
meyakini bahwa perilaku dikontrol melalui proses operant conditioning. Operant Conditioning
adalah suatu proses perilaku operant (penguatan positif atau negatif) yang dapat mengakibatkan
perilaku tersebut dapat berulang kembali atau menghilang sesuai dengan keinginan.
Skinner mengatakan bahwa unsur terpenting dalam belajar adalah penguatan. Maksudnya adalah
pengetahuan yang terbentuk melalui ikatan stimulus respon akan semakin kuat bila diberi
penguatan. Skinner membagi penguatan ini menjadi dua yaitu penguatan positif dan penguatan
negatif. Bentuk bentuk penguatan positif berupa hadiah, perilaku, atau penghargaan. Bentuk
bentuk penguatan negatif antara lain menunda atau tidak memberi penghargaan, memberikan
tugas tambahan atau menunjukkan perilaku tidak senang.
Beberapa prinsip Skinner antara lain :
1)      Hasil belajar harus segera diberitahukan kepada siswa, jika salah dibetulkan, jika bebar diberi
penguat.
2)      Proses belajar harus mengikuti irama dari yang belajar.
3)      Materi pelajaran, digunakan sistem modul.
4)      Dalam proses pembelajaran, tidak digunkan hukuman. Untuk itu lingkungan perlu diubah,
untuk menghindari adanya hukuman.
5)      Dalam proses pembelajaran, lebih dipentingkan aktifitas sendiri.
6)      Tingkah laku yang diinginkan pendidik, diberi hadiah.
7)      Dalam pembelajaran digunakan shaping.

MAU LIHAT APANYA ?

Yang mau dilihat dari eksperimen ini adalah konsentrasi terhadap kecepatan belajar ,
walaupun tidak ada pengaruh nya , ada perbedaan responden dengan responden lainnya

MANFAAT PENELITIAN
- Manfaat melakukan eksperimen ini bisa dilihat nya konsentrasi responden saat
mengerjakan kolom-kolom yang bisa diibaratkan responden mengerjakan tugas ke tugas lainnya

RANCANGAN EKSPERIMEN

Eksperimen ini dilakukan di ruangan Gedung Pascasarjana Universitas Batam dengane


responden mahasiswa Psikologi Universitas Batam. Mereka duduk di tiap kursi ,lalu
diberi intruksi dankertas yang berisi kolom angka yang belum pernah dilihat
sebelumnya .

SAMPLE
- Samplenya adalah mahasiswa Psikologi Universitas Batam sebanyak 7 orang

METODE
- responden diberi 2 buah kertas yang berisi 3 kolom angka per kertas , kolom kebawah
terdiri atas 15 angka. Responden mengisi kolom tersebut yang diberi waktu 1 menit per
kolomya.
-
-
-

VARIABEL

Variabel independen : Kecepatan


Cara mengukur
Variabel dependen : Konsentrasi
Cara mengukur
Varibel control : Waktu
HASIL PENELITIAN

Berdasarkan penelitian di lapangan, merupakan responden rata-rata melakukan nya stabil


saat mengerjakan kolom angka yang berupa 2 kertas.

DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai