Anda di halaman 1dari 2

Assalamualaikum wr wb

1. Alhamdulillaahi robbil ‘aalamiin, wassholaatu wassalaamu ‘alaa asyroofil anbiyaa-i wal


mursaliin, muhammadin, wa’ala alihi washahbihi aj’ma’iin Amma ba’du.
Puji Syukur Kita pertama-tama panjatkan kehadirat Allah SWT >>>> sehat walafiat >>>
sehingga berkumpul menghadiri shalat isya dan insyaallah shalat taraweh pd malam hari ini
Tak lupa shalawat dan salam >> Nabi Muhammad saw >> Keluarga dan sahabatnya >>
syafaat di yaumul akhir
2. Pertama dan yang paling utama disini saya hanya menggugurkan kewajiban >>> diminta oleh
Takmir Masjid utk jd penceramah
>> karena adanya pandemi covid-19 ini, mengharuskan hanya boleh mengambil penceramah
dari wilayah gondangan saja
Nah, saya bukan ustadz dan baru pertama disuruh ceramah taraweh, lha kok bahan ceramah e
pun telas >>> Pak Zahri: Puasa, Pak Muji: Amalan, Pak Totok: Ghibah, Pak Kasiman (Bapak
saya): Sholat Jamaah >> Lha diborong kabeh.. Urik i... Wong Anyaran niki, lha kan
bingung.
Dari pada bingung saya ambil yang ringan mawon yaitu Mengenal Allah SWT. Ditulis adik2,
ko tak tanda tangani.
Mengenal Allah ada berbagai banyak hal sebenarnya, saya ambil contohnya saja.
3. Pertama, Melalui Cobaan.
Pandemi Corona ini seharusnya menjadikan kita utk lebih mengenal Allah SWT.

Pandemi = Cobaan. Karena saat ini kita tidak tahu obat Covid, Vaksin pun bbrp gagal,
bahkan bbrp negara kasusnya ada yang sampai naik
drastis.
Manusia pada dasarnya hanya bisa berusaha dan berdoa >> disinilah kita harus lebih
mendekatkan diri kpd Allah SWT, meningkatkan ibadah dan berdoa karena Allah SWT
insyaallah akan senantiasa melindungi hambanya.

Allah SWT memberi cobaan pada hambanya karena Allah cinta dengan hambanya, makanya
diberi cobaan agar lebih dekat dan meminta perlindungan dr Allah SWT.

4. Melalui Rezeki
Banyak dan sedikitnya rezeki itu datangnya dari Allah SWT. Dalam Surah Al Baqarah ayat
172 Allah Berfirman:

Yā ayyuhallażīna āmanụ kulụ min ṭayyibāti mā razaqnākum wasykurụ lillāhi


ing kuntum iyyāhu ta'budụn

Hai orang2 yang beriman, makanlah diantara rezeki yang baik, yang Kami berikan kepadamu
dan bersyukurlah kepada Allah. Jika Benar2 kepada-Nya lah kamu Menyembah.
Artinya sedikit atau banyak rezeki itu kita diminta untuk bersyukur dan mengingat Allah
SWT.
Mengingat disini adalah kita seharusnya merasakan bahwa Rezeki itu datangnya dari Allah.
Mungkin ada Rezeki yang lebih baik yang disiapkan entah di Dunia atau di Akhirat Kelak.
Sekedik nggih Alhamdulillah, Kathah nggih Alhamdulillah.... Tur Nek Saged nggih sing...
Kathahh... Realitis mawon, tapi nek mung wonten e sekedik nggih Alhamdulillah. Soal e
nggih Mumet tenan ne nek ra duwe duit ki.
5. Ketiga Melalui Ciptaanya
Dalam Surah Al Ghafir ayat 62 Allah Berfirman

żālikumullāhu rabbukum khāliqu kulli syaī`, lā ilāha illā huwa fa annā tu`fakụn

Demikian itulah Allah, Pemeliharan kalian, Pencipta segala yang ada, dan tiada Tuhan selain
Dia.
Allah SWT itu menciptakan segala sesuatu pasti ada tujuannya.
Panjenengan ngertos plankton? Plankon itu semacam hewan atau tumbuhan kecil, cilik e niku
sak teter2 sek teng kayu niko. Itu adalah makhluk yg paling penting dilautan, karena
fungsinya membersihkan laut.
Allah menciptakan mahluk kecil yg kita bahkan mboten ngertos tapi ada fungsinya.
Atau Allah SWT itu menciptakan O2. Bayangke mawon nek O2 niku mboten wonten, utawi
O2 niku mbayar. 10k per hari saged jenengan itung piyambak. Setahun mbayar pinten niku.
Sewulan pisan mangkih bayar e pun mboten namung bayar token listik, tapi bayar e token
oksigen. Dereng mangkih Tasih ngantri
Oksigen sik teng Griya pun muni Tiiiit tiiiittt tiiiiiittt... Tangga ne ngomong “Loh kae arep
layatan”
6. Demikian Ceramah yang dapat saya sampaikan, +- mohon maaf bisa ada salah perkataan atau
ucapan. Semoga kelak kita lebih mengenal Allah SWT dari dalam aspek kehidupan kita.
Wabilahi taufik ...................

Wasalamualaikum wr.wb.

Anda mungkin juga menyukai